MUHAMMAD tidak melanjutkan ajaran nabi, tapi menukarnya dengan ajaran rendah kualitas

by muhamadmenangis Mon 25 Jan 2010, 11:29 pm

MUHAMMAD tidak melanjutkan ajaran nabi, tapi menukarnya dengan ajaran rendah kualitas

http://www.indonesia.faithfreedom.org/forum/viewtopic.php?p=369205#369205

Muslim diajarkan bahwa Muhammad sang nabi Arab itu melanjutkan ajaran nabi-nabi sebelumnya. Mereka disuruh menelan mentah-mentah semua klaim para ustad tanpa mereka mengerti yang sesungguhnya. Kita telah tahu, bahwa fakta yang sesungguhnya adalah Muhammad tidak melanjutkan ajaran nabi-nabi Yahudi, tapi justru menukar ajaran suci para nabi itu dengan ajaran yang rendah. Muhammad mengganti ajaran nabi sebelumnya dan menurunkan kualitasnya sampai ke taraf yang paling rendah, BOBROK SE-BOBROK-BOBROKNYA.

Yesus yang dianggap nabi sebelum Muhammad, tidak pernah mengajarkan perkosaan. Tapi Muhammad, “nabi” dari Arab itu, menghalalkan perkosaan (baca QS 23:6)

Yesus mengajarkan agar kita selalu mengampuni orang yang bersalah dan jangan menyimpan dendam, tetapi Muhammad mengajarkan kita agar membalas kesalahan orang lain dengan kesalahan pula, kejahatan dibalas kejahatan, dan dendam adalah bagian terpenting dari ajaran Islam.

DENDAM sebagai BAGIAN TERPENTING dalam AJARAN MUHAMMAD

QS 9:14
Perangilah mereka, niscaya Allah akan menyiksa mereka dengan (perantaraan) tangan-tanganmu dan Allah akan menghinakan mereka dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang beriman,

Setiap muslim diajari untuk DENDAM pada musuh-musuhnya. Untuk menanamkan benih-benih dendam dan sakit hati itu, Muhammad memancing-mancing emosi mereka lewat ajaran-ajaran paranoid dan kebencian yang mendalam kepada umat lain. Setiap muslim ditanamkan perasaan “TERDZOLIMI”. Muslim adalah pihak yang disengsarakan. Muslim adalah pihak yang dianiaya. Muslim adalah pihak yang diserang dan diperangi. Walau secara akal sehat, perasaan itu adalah rekayasa bentukan Muhammad (setan) untuk menanamkan benih-benih jahat ke dalam hati muslim. Untuk itu, setiap muslim berkewajiban untuk mempersiapkan diri bagi hari pembalasan kepada orang-orang kafir, yang disebut JIHAD FISABILILLAH. Mereka kini sedang menanti-nantikan hari itu, saat yang tepat untuk memerangi non-muslim.

Penanaman Dendam ini sudah dilakukan sejak muslim belajar “ilmu agama” di Pesantren-pesantren. Sejak muslim mengenal apa yang namanya “Islam”, sejak itulah mereka mengenal yang namanya “KAFIR” dan “JIHAD”. Orang-orang yang di luar kalangan mereka, disebut KAFIR. Dan mereka diberi pemahaman, bahwa kafir itu “babi” dan “monyet”, binatang yang hina di mata OWO, makhluk yang selalu mendzolimi umat muslim, makhluk bahan bakar neraka yang sangat buruk, jelek dan sangat dibenci OWO.

Semua itu dengan jelas tertulis dalam buku “suci” mereka, Alquran:

QS 8:55
Sesungguhnya binatang yang paling buruk di sisi Allah ialah orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman.

Siapakah yang dijuluki “KAFIR” oleh Muhammad?

Orang-orang kafir yakni ahli kitab (Yahudi/Nasrani) dan orang-orang musyrik (mengatakan bahwa mereka) tidak akan meninggalkan (agamanya) sebelum datang kepada mereka bukti yang nyata, (98.1)

”Sesungguhnya orang-orang kafir yakni ahli kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu seburuk-buruk makhluk.” (98.6).

Nabi Muhammad saw juga bersabda: “Demi Dzat yang menguasai jiwa Muhammad, tidak ada seorang pun baik Yahudi maupun Nashrani yang mendengar tentang diriku dari Umat Islam ini, kemudian ia mati dan tidak beriman terhadap ajaran yang aku bawa kecuali ia akan menjadi penghuni neraka.” (HR Muslim)

“Sungguh telah kafirlah orang-orang yang menyatakan bahwa Allah ialah al-Masih Ibnu Maryam, padahal al-Masih sendiri berkata: Hai Bani Israil, sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu.” (5.72a)

Muslim Harus Bersikap Keras terhadap Kafir

“Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka” (48.29)

Quran mendorong para muslim utk membantai kafir dimanapun mereka ditemukan

Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu ; dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah mereka. Demikianlah balasan bagi orang-orang kafir. (2.191)

Jangan ambil mereka sebagai teman dan penolong

Janganlah orang-orang mu'min mengambil orang-orang kafir menjadi wali dengan meninggalkan orang-orang mu'min. Barangsiapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah kecuali karena (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Allah memperingatkan kamu terhadap diri (siksa) Nya. Dan hanya kepada Allah kembali (mu). (3.28 )

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya. (3.118)

Perangi mereka dan tunjukkan kekerasan

Hai orang-orang yang beriman, perangilah orang-orang kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka menemui kekerasan daripadamu, dan ketahuilah, bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa. (9.123)

Apabila kamu bertemu dengan orang-orang kafir maka pancunglah batang leher mereka. Sehingga apabila kamu telah mengalahkan mereka maka tawanlah mereka dan sesudah itu kamu boleh membebaskan mereka atau menerima tebusan sampai perang berhenti. Demikianlah, apabila Allah menghendaki niscaya Allah akan membinasakan mereka tetapi Allah hendak menguji sebahagian kamu dengan sebahagian yang lain. Dan orang-orang yang gugur pada jalan Allah, Allah tidak akan menyia-nyiakan amal mereka. (47.4)

(Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkanlah (pendirian) orang-orang yang telah beriman". Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka penggallah kepala mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka. (8.12)

Untuk membangkitkan semangat “MEMBELA OWO”, mereka didoktrin dengan ayat-ayat ini:

Fitnah-fitnah Islam terhadap Yahudi dan Kristen

QS Al An'aam 6:91
"..kamu jadikan kitab itu lembaran-lembaran kertas yang bercerai-berai, kamu perlihatkan (sebahagiannya) dan kamu sembunyikan sebahagian besarnya..."

QS An Nisaa' 4:46
"Yaitu orang-orang Yahudi, mereka mengubah perkataan dari tempat-tempatnya..."

QS Al Maa'idah 5:41
"...dan di antara orang-orang Yahudi. amat suka mendengar (berita-berita) bohong dan amat suka mendengar perkataan-perkataan orang lain yang belum pernah datang kepadamu; mereka merobah perkataan-perkataan (Taurat) dari tempat-tempatnya...."

QS Al Maa'idah 5:13
"karena mereka melanggar janjinya, Kami kutuki mereka, dan Kami jadikan hati mereka keras membatu. Mereka suka merobah perkataan (Allah) dari tempat-tempatnya, dan mereka melupakan sebagian dari apa yang mereka telah diperingatkan dengannya, dan kamu (Muhammad) senantiasa akan melihat kekhianatan dari mereka kecuali sedikit diantara mereka (yang tidak berkhianat)..."

Dengan demikian, umat lain itu adalah MUSUH BESAR OWO, dan setiap pemuja owo (muslim) wajib memerangi para musuh owo tersebut.

Apakah Yesus juga mengajarkan DENDAM sebagai Inti Ajarannya?

Bila Muhammad menanamkan ajaran DENDAM, Yesus sebaliknya, malah mengajarkan KASIH & PEMAAFAN.

Matius 6:12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;

Matius 6:14 Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.

Matius 6:15 Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."

Matius 18:21-22
Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: "Guru, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?"
Yesus berkata kepadanya: "Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.”

Markus 11:25 Dan jika kamu berdiri untuk berdoa, ampunilah dahulu sekiranya ada barang sesuatu dalam hatimu terhadap seseorang, supaya juga Bapamu yang di sorga mengampuni kesalahan-kesalahanmu."

Lukas 6:37 "Janganlah kamu menghakimi, maka kamupun tidak akan dihakimi. Dan janganlah kamu menghukum, maka kamupun tidak akan dihukum; ampunilah dan kamu akan diampuni.

BEBERAPA CONTOH LAGI, BEDA AJARAN YESUS DAN AJARAN MUHAMMAD

Berikut ini adalah tambahan contoh perbedaan ajaran Muhammad dengan ajaran Yesus:

YESUS:
Jangan menyimpan dendam atas kesalahan yang diperbuat orang lain terhadapmu. Jadilah pengasih, sama seperti Tuhan juga pengasih (Markus 18:21-22; Matius 5:5,7; Matius 6:15)

MUHAMMAD:
Balaslah kesalahan dengan kesalahan (sehingga tidak ada lagi bedanya mana yang jahat di antara keduanya)

QS 16:126
Dan jika kamu memberikan balasan, maka balaslah dengan balasan yang sama dengan siksaan yang ditimpakan kepadamu. Akan tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang sabar.

QS 2:178
Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu qishaash (=pembalasan setimpal) berkenaan dengan orang-orang yang dibunuh; orang merdeka dengan orang merdeka, hamba dengan hamba dan wanita dengan wanita. Maka barangsiapa yang mendapat suatu pema`afan dari saudaranya, hendaklah (yang mema`afkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang diberi ma`af) membayar (diat) kepada yang memberi ma`af dengan cara yang baik (pula). Yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Tuhan kamu dan suatu rahmat. Barangsiapa yang melampaui batas sesudah itu, maka baginya siksa yang sangat pedih.

YESUS:
Jangan menghakimi (Lukas 6:37, Matius 7:1-5)
Hukumlah dirimu sendiri bila berbuat dosa. (Matius 18:9)

MUHAMMAD:
Hakimi orang lain dengan kekerasan, tidak peduli dirimu sendiri kotor atau tidak.

QS 9:123
Hai orang-orang yang beriman, perangilah orang-orang kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka menemui kekerasan daripadamu, dan ketahuilah, bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.

QS 47:4
Apabila kamu bertemu dengan orang-orang kafir maka pancunglah batang leher mereka. Sehingga apabila kamu telah mengalahkan mereka maka tawanlah mereka dan sesudah itu kamu boleh membebaskan mereka atau menerima tebusan sampai perang berhenti. Demikianlah, apabila Allah menghendaki niscaya Allah akan membinasakan mereka tetapi Allah hendak menguji sebahagian kamu dengan sebahagian yang lain. Dan orang-orang yang gugur pada jalan Allah, Allah tidak akan menyia-nyiakan amal mereka.

QS 8:12
(Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkanlah (pendirian) orang-orang yang telah beriman". Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka penggallah kepala mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka.

YESUS:
Cukupkanlah kamu dengan apa yang ada, jangan tamak harta, apalagi sampai mengingini HARTA ORANG LAIN (merampok/menjarah) (Matius 6:19-34)

MUHAMMAD:
Makanlah HARTA KAFIR, sebab apa yang dipunyai orang-orang kafir adalah HAK MUSLIM sebagai pemberian OWO untuk umatnya.

Quran 8:69
Maka makanlah dari sebagian rampasan perang yang telah kamu ambil itu, sebagai makanan yang halal lagi baik, dan bertakwalah kepada Allah; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

YESUS:
Cinta Damai, dan tidak menghendaki PEPERANGAN (Matius 5:9; Matius 5:25-26)

MUHAMMAD:
Perangilah, perangilah, perangilah!!!!!!!

QS 66:9
Hai Nabi, perangilah orang-orang kafir dan orang-orang munafik dan bersikap keraslah terhadap mereka.

QS 2:191
Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu

QS 9:123
Hai orang-orang yang beriman, perangilah orang-orang kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka menemui kekerasan daripadamu, dan ketahuilah, bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.

YESUS:
Surga adalah tempat yang suci, dan orang yang tinggal di dalamnya akan hidup seperti malaikat (Matius 22:30)

MUHAMMAD:
Surga adalah TEMPAT PELACURAN ABADI.

Ibn Kathir menyatakan tentang bagaimana hubungan seks berlangsung di Surga:
"Sang Nabi ditanyai: 'Apakah kita akan berhubungan seks di Surga?'
Dia menjawab: 'Ya, demi dia yang memegang jiwaku di tangannya, dan hubungan seks ini akan dilakukan secara dahman, dahman, (yakni hubungan seks dengan sodokan2 yang kuat dan penuh suara2 keras). [106]
Dan setelah selesai, wanita itu akan kembali bersih dan perawan lagi."[107]
[106] Ibn-Kathir, catatan kaki yang menjelaskan arti kata 'dahman' dalam menafsirkan Q 56:35-37.
[107] Ibid., komentar tentang Q 56:35-37.

"Suatu kali Rasulullah pernah ditanya sahabat tentang hal ini. "Apakah penghuni surga melakukan persetubuhan?" Beliau menjawab, "Ya, dengan penyemburan yang keras, dengan kemaluan yang tidak lemas dan dengan syahwat yang tidak terputus, tetapi tidak keluar air mani sedikitpun, baik dari lelaki atau perempuan. Apabila selesai, perempuan kembali bersih dan kembali perawan." (HR. Ibnu Hibban)

Hadith: Al hadiths, Vol. 4, Page-172, No.34: Hozrot Ali (r.a) meriwayatkan bahwa Rasul Allah berkata, Di surga ada satu pasar terbuka di mana tidak ada pembelian ataupun penjualan, tetapi ada lelaki dan perempuan. Jika seorang lelaki menginginkan seorang perempuan cantik, seketika itu dia bisa menyetubuhinya sesuai nafsunya.

TIRMZI, vol. 2, hal. 138:
Setiap pria yang masuk surga akan diberi 72 houris; tidak peduli dalam usia berapa dia mati, ketika dia masuk surga, dia akan berusia 30 tahun dan tidak akan pernah menjadi tua. Seorang pria yang masuk surga akan diberi daya kejantanan (untuk ngeseks) yang sama dengan 100 orang.

Gambaran tentang Bidadari (Houri):
Quran 78:33
YUSUFALI: And voluptuous (bahenol) women of equal age;
PICKTHAL: And voluptuous (bahenol) women of equal age;
SHAKIR: And voluptuous (bahenol) women of equal age;
KHAN: And young full-breasted (dada montok) maidens of equal age;
Hadiah para Muslim yang masuk surga adalah wanita2 bahenol berdada montok yang berusia sama.

TABIAT YESUS vs TABIAT MUHAMMAD

Selanjutnya, ini adalah PERBEDAAN SIKAP & PERILAKU antara tokoh Yesus dengan Muhammad:

YESUS:
Memberi doa keselamatan bagi kita (Yohanes 17)

MUHAMMAD:
Meminta doa keselamatan untuk dirinya.

QS 33:56. Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya

"Bershalawatlah kamu kepadaku, karena shalawat itu menjadi zakat penghening jiwa pembersih dosa bagimu". (Diriwayatkan oleh Ibnu Murdawaih)

Dari Abu Hurairah ra. diberitakan Nabi Muhammad saw. bersabda:
"Janganlah kamu menjadikan rumah-rumahmu sebagai kubur dan menjadikan kuburku sebagai persidangan hari raya. Bershalawatlah kepadaku, karena shalawatmu sampai kepadaku dimana saja kamu berada". (HR. An-Nasai, Abu Dawud dan Ahmad serta dishahihkan oleh An-Nawawi).

YESUS:
Yakin bahwa dirinya akan ke surga dan tinggal bersama YHVH (Yohanes 14)

MUHAMMAD:
Tidak tahu dirinya bakal ke surga atau ke neraka.

QS 46:9
Katakanlah: "Aku bukanlah rasul yang pertama di antara rasul-rasul dan aku tidak mengetahui apa yang akan diperbuat terhadapku dan tidak (pula) terhadapmu."

YESUS:
Akan menghakimi dunia ini sebagai HAKIM HARI KIAMAT (Matius 16:27)

MUHAMMAD:
Mengakui Yesus sebagai HAKIM HARI KIAMAT

Hadits Shahih Muslim jilid I No.104
"Bersabda Nabi Muhammad SAW: Demi Allah! Sesungguhnya Isa putra Maryam akan turun menjadi Hakim yang adil."

Hadits Shahih Muslim 127
"Demi Allah yang jiwaku ditanganNya sesungguhnya telah dekat masanya Isa anak Maryam akan turun ditengah kamu Dia akan menjadi Hakim yang adil.

Hadits Ibnu Majah : "Tiada ada Imam Mahdi selain Isa putra Maryam."

YESUS:
Menyembuhkan berbagai penyakit

MUHAMMAD:
Minta disembuhkan dari penyakitnya yang kronis selama 3 tahun akibat racun yang ditelannya di Kaybar

"Kitab al-Tabaqat al-Kabir" volume 2, Ibn Sa'd halaman 322
Sesungguhnya, ketika Rasul Allah merasa sakit, dia meminta kesembuhan dari Allah. Tapi atas sakitnya yang menyebabkan dirinya mati, dia tidak berdoa untuk minta kesembuhan; dia biasa berkata, “Wahai jiwa! Apa yang terjadi atas dirimu sehingga kau mencari berlindung di setiap tempat perlindungan?”

"Kitab al-Tabaqat al-Kabir" volume 2, Ibn Sa'd halaman 263
Sesungguhnya selama dia sakit, sang Nabi melafalkan "al-Mu'awwadhatayn" [Sura 113, dan 114], dan meniupkan udara ke atas tubuhnya sambil menggosok-gosok wajahnya. [Ini adalah usaha untuk sembuh].

YESUS:
Memberi pengampunan dosa (Matius 9:6)

MUHAMMAD:
Meminta pengampunan atas dosanya

"Kitab al-Tabaqat al-Kabir" volume 2, Ibn Sa'd halaman 239:
Jam (kematian) yang ditentukan bagi Rasul Allah semakin mendekat dan dia dianjurkan melafalkan “tasbih” berulang kali dan meminta pengampunanNya.

YESUS:
Mengusir setan yang merasuki tubuh manusia.

MUHAMMAD:
Malah dirinya yang dirasuki setan dan gampang terkena jampi-jampi

Sirat Rasul Allah, oleh ibn Ishaq, cetakan tahun 2001, hal. 165 sampai 166
Ketika Muhammad sangat kecewa dengan kegagalan misinya merekrut banyak pengikut di Mekah, dia mencoba berdamai dengan kaum Quraish Pagan. Dia memuji ketiga anak perempuan Allah dan ingin mendapat anugrah dari mereka. Akan tetapi Muhammad dengan cepat menyadari kesalahannya dan jujur mengatakan bahwa dia kadangkala mendapat inspirasi dari Setan.

Sahih Al-Bukhari, Volume 4, Book 53, Number 400
Diriwayatkan Aisha:
Pernah sang nabi tersihir hingga dia mulai merasa telah melakukan hal2 yang sebenarnya tidak dia lakukan.

Sahih Al-Bukhari, Volume 4, Book 54, Number 490
Diriwayatkan Aisha:
Sihir bekerja pada diri sang nabi hingga dia berkhayal telah melakukan hal yang sebenarnya tidak dia lakukan. Satu hari dia menyebut (Allah) utk waktu lama lalu berkata, “Kurasa Allah telah mengilhamiku bagaimana caranya menyembuhkan diriku sendiri. Dua orang datang padaku (dalam mimpi) dan duduk, satu dikepalaku dan satu lagi dikakiku. Satu dari mereka bertanya pada yang lain, “Apa penyakit orang ini?” yang lain menjawab, “Dia telah tersihir” Yang pertama bertanya, “Siapa yang menyihir?” Yang lain menjawab, “Lubaid bin Al-A’sam.” Yang pertama bertanya, “Bahan2 apa yang dia pakai?” Yang lain menjawab, “Sebuah sisir, rambut pada sisir itu, dan kulit luar dari tepung sari pohon kurma jantan.” Yang pertama bertanya, “dimana?” Yang lain menjawab, “Di sumur Dharwan.”” Jadi, nabi keluar kearah sumur dan kembali lalu berkata pada aku sekembalinya, “Kurmanya (dari pohon kurma dekat sumur) mirip kepala iblis.” Aku bertanya, “Apa kau cabut benda2 yang dipakai sihir itu?” Katanya, “Tidak, karena aku telah disembuhkan Allah dan aku takut tindakan ini akan menyebabkan tersebarnya kejahatan diantara orang2.” Belakangan sumur itu ditimbun tanah.

YESUS:
Menaklukkan kematian (Yohanes 20; Matius 28; Markus 10; Lukas 24).

MUHAMMAD:
Takluk pada kematian. Hingga kini, Muhammad terus mati dan tidak bangkit-bangkit lagi.

YESUS SEBAGAI MANUSIA BIASA, MASIH LEBIH UNGGUL daripada MUHAMMAD

Setelah kita renungkan, akhirnya kita tahu, bahwa Yesus sebagai manusia biasa saja ia masih lebih unggul bila dibandingkan Muhammad. Apalagi bila ia benar-benar Anak Sang Pencipta yang menjelma jadi manusia? Tapi di sini kita tidak mempedulikan itu, apakah Yesus seorang titisan ilahi atau bukan. Kita di sini berusaha untuk proporsional memandang kedua tokoh ini dengan adil, Yesus dan Muhammad, sebagai 2 sosok manusia yang mengajarkan moral. Dan kesimpulan yang didapat adalah: YESUS adalah manusia yang jauh lebih unggul, baik dari segi ajaran maupun akhlaknya, bila dibandingkan dengan Muhammad.

Maka dari itu, tidak pada tempatnya bila muslim menempatkan Muhammad lebih tinggi daripada nabi sebelumnya, yaitu Yesus. Dan adalah tidak benar, klaim para ustad yang mengatakan Muhammad adalah penerus ajaran nabi sebelumnya, sebab ajaran-ajaran Muhammad beserta tabiatnya sungguh bertolak belakang dengan apa yang diajarkan oleh nabi-nabi sebelumnya.

Sebenarnya, menyebut “nabi sebelumnya” pada nabi-nabi Yahudi adalah tidak tepat, sebab Muhammad tidak pantas menyandang gelar nabi. Muhammad hanya pantas diberi gelar PENJAHAT ARAB yang mengangkat dirinya sendiri menjadi nabi OWO.

Di dalam Kitab Taurat dengan jelas tertulis, bahwa yang disebut NABI itu adalah orang yang diutus YHVH (Ulangan 13:1-5). Muhammad bukan diutus YHVH, melainkan OWO (4JJL). Itu juga berdasarkan pengakuannya sendiri, bahwa tuhannya Muhammad bukan YHVH, melainkan OWO (4JJL). Jadi, secara hukum agama Samawi, Muhammad bukanlah NABI. Bila muslim tetap menganggapnya sebagai nabi, maka Muhammad setara dengan nabi-nabi baal atau nabi-nabi berhala pada zaman Perjanjian Lama. Tak heran, ajaran dan kelakuannya sama sekali tidak mirip "nabi".

Salam.

by Murid Rabi Tue 26 Jan 2010, 4:12 am

buat paulus , dkk . . .
monggo , tanggapannya gimana .
kalau saya pribadi , tidak perlu referensi dari quran dan tulisan macam - macam saja sudah tahu kalau muhamad itu bukan nabi , dari mana ? dari ajarannya !!!
jadi buat paulus dan pembela islam yang lain , silakan di tanggapi .

by muhamadmenangis Tue 26 Jan 2010, 11:00 pm

iya neh pada sepi......... apa lg nyari utangan ya buat bayar kartu kredit........makanya loe paulus, khalifah, answering off...... hidup yg berguna donk gabung kek ama tim nya amrozi cs, atau sekali2 masuk tuh di saluran kriminal kan tuh sesuai ama falsafah quran n hadist loe........ ngerampok, njarah pasti semua bisa km dapatkan...........

by hersus Wed 03 Feb 2010, 3:05 am

Murid Rabi wrote:buat paulus , dkk . . .
monggo , tanggapannya gimana .
kalau saya pribadi , tidak perlu referensi dari quran dan tulisan macam - macam saja sudah tahu kalau muhamad itu bukan nabi , dari mana ? dari ajarannya !!!
jadi buat paulus dan pembela islam yang lain , silakan di tanggapi .

Dari buahnya bisa kita lihat : Kalau dari Tuhan Yesus _ ada pengampunan , belas kasihan , suka cita Ilahi , murah hati,mengasihi

Kalo ajaran setan : membunuh , kebencian , kemarahan , tidak mengampuni

Contoh : bakar gereja dimana mana , bunuh pendeta di Poso , Bom Bali 1 /2 ,bom Marriot pasti itu ajaran setan

by muhamadmenangis Wed 03 Feb 2010, 6:06 pm

setuju!

by Sponsored content

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

MUHAMMAD tidak melanjutkan ajaran nabi, tapi menukarnya dengan ajaran rendah kualitas

MUHAMMAD tidak melanjutkan ajaran nabi, tapi menukarnya dengan ajaran rendah kualitas

Re: MUHAMMAD tidak melanjutkan ajaran nabi, tapi menukarnya dengan ajaran rendah kualitas

Re: MUHAMMAD tidak melanjutkan ajaran nabi, tapi menukarnya dengan ajaran rendah kualitas

Re: MUHAMMAD tidak melanjutkan ajaran nabi, tapi menukarnya dengan ajaran rendah kualitas

Re: MUHAMMAD tidak melanjutkan ajaran nabi, tapi menukarnya dengan ajaran rendah kualitas

Re: MUHAMMAD tidak melanjutkan ajaran nabi, tapi menukarnya dengan ajaran rendah kualitas