Syariah Islam Anti-HAM Ditolak UN Dengan Suara Bulat !!!

Syariah Islam Anti-HAM Ditolak UN Dengan Suara Bulat !!!

UN itu bukanlah organisasi Syariah Islam, jadi wajar kalo UN menolak usul negara
Islam untuk menegakkan Syariah Islam sebagai bagian kewajiban dalam HAM, apalagi
Syariah Islam itu justru melanggar HAM sehingga tidak mungkin jadi rujukan HAM,
bahkan kubu anti-teroris jihad Islam yaitu "war on terror" dibentuk dengan
tujuan utama menumpas segala bentuk "teror jihad", artinya kalo ada yang
berjihad pakai uang atau harta benda, maka tetap disita dan ditumpas pelakunya
ditangkap, diadili, dipenjara atau ditembak mati.

> "ajeg" wrote:
> Kalau Inggris/Barat menghormati dunia, mestinya
> kedudukan Yahudi Israel di PBB dimasukkan dulu
> dalam kelompok observer sebagaimana halnya Palestina,
> Kurdi, Gypsy, Armenia atau juga Vatikan (bedanya,
> status Vatikan spesial pake telor: observer tetap,
> selamanya). Tapi karena Barat merasa sebagai pemilik
> dunia maka mereka mengatur seenak udel sembari
> menyembunyikan agendanya. Perilaku imperialis beginilah
> yang membuat Indonesia nggak betah lalu keluar dari PBB.

Iya... kalo merasa enggak adil silahkan keluar !!! Kalo soal Israel memang sudah
masuk UN sejak UN itu baru berdiri.

Semua negara yang melamar mau jadi anggauta UN, tidak perlu jadi Observer dulu.
Jadi hampir enggak pernah ada negara yang bisa menjadi anggauta UN setelah
menjadi Observer sebelumnya.

Negara yang dijadikan Observer adalah negara2 yang tidak memenuhi syarat untuk
menjadi anggauta UN. Tapi kalo nantinya bisa memenuhi Syarat, mungkin bisa jadi
anggauta UN tapi tidak bisa dipastikan cuma kemungkinan saja bisa karena selama
ini belum pernah ada negara dengan status Observer bisa berubah menjadi anggauta
UN.

Israel mendapatkan kemerdekaannya atas persetujuan UN melalui perundingan
negara2 besar.

Jadi gimana mau menempatkan Israel sebagai Observer ??? Cina juga belum pernah
sebagai observer.

Yang menjadi observer itu hanyalah negara2 yang tadinya tidak ada kemudian mau
dibentuk jadi ada, maka dicoba dulu sebagai observer untuk dinilai kepatuhannya
kepada HAM dan Demokrasi.

Jadi kalo mau dirujuk kepada Palestina, baru dicoba jadi observer sudah
melanggar aturan UN dan melanggar HAM. Jadi Palestina sekarang statusnya sedang
dalam proses pembatalan karena memang belum pernah dari adam dan hawa ada negara
yang namanya Palestina karena nama Palestina itu asalnya dari nama Dewa dewi
Filistine yang disembah penduduknya diseluruh Timur Tengah.

Kenapa Palestina harus me-rengek2 minta jadi anggauta UN ??? Padahal mereka
selalu mengutuk UN, selalu menyalahkan UN, selalu memfitnah sebagai tidak adil.
Lalu kalo sudah menganggap tidak adil, kenapa masih me-rengek2 kepingin jadi
anggauta ??? Lucu khan !!! Munafik khan !!!!

Kalo anda anti-demokrasi, berarti anda sudah menempatkan diri anda sebagai musuh
bangsa dan negara karena sejak pertamapun, negara ini bisa merdeka atas dasar
tegaknya Demokrasi. Tanpa ada Demokrasi maka negara kita dijajah selamanya.

Ny. Muslim binti Muskitawati.