Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 17 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 17 Guests :: 1 BotNone
Most users ever online was 412 on Tue 29 Oct 2024, 11:45 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu
3 posters
Page 1 of 1
Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu
Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu
Mati karena racun sebagai bukti Muhammad nabi palsu
Urat nadi terpotong sebagai bukti Muhammad nabi palsu
Akhirnya Muhammad mengakui bahwa dirinya seorang nabi palsu:
Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karenadaging yang kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu."
Tabaqat Ibn Sa'd, halaman 252
Rasul Allah hidup sampai tiga tahun setelah itu sampai racun itu menyebabkan rasa sakit sehingga ia wafat. Selama sakitnya dia biasa berkata, “Aku tidak pernah berhenti mengamati akibat dari daging (beracun) yang kumakan di Khaibar dan aku menderita beberapa kali (dari akibat racun itu) tapi sekarang kurasa tiba saatnya batang nadiku terputus.”
Walaupun ada spekulasi dari pihak sejarawan Islam sendiri, kalau Muhammad mati akibat racun yang diberikan oleh Aisyah dan Hafsah, tetap tidak menyangkal fakta bahwa Muhammad adalah nabi palsu karena dia mati terkena racun. (sesuai dengan Yeremia 23:15)
YEREMIA 23:15
(15) TUHAN Yang Mahakuasa berkata, "Akan Kuberikan kepada para nabi di Yerusalem itu tanaman pahit untuk dimakan dan racun untuk diminum, karena mereka telah menyebabkan orang-orang di seluruh negeri tidak menghormati Aku."
Tafsirul Iyasy 1/200, karya Muhammad bin Mahmud bin Iyasy
Abu Abdillah Ja'far Ash Shidiq rahimahullah pernah berkata: "Tahukah kalian apakah Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam meninggal dunia atau dibunuh?" Sesungguhnya Allah telah berfirman yang artinya: "Apakah jika dia (Muhammad) mati atau dibunuh, kalian akan murtad?" (Ali Imran: 144). Beliau sebenarnya telah diberi racun sebelum meninggalnya. Sesungguhnya dua wanita itu (Aisyah dan Hafshah) telah meminumkan racun kepada beliau sebelum meninggalnya. Maka kami menyatakan: "Sesungguhnya dua wanita dan kedua bapaknya (Abu Bakar dan Umar) adalah sejelek-jelek makhluk Allah."
Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Itu adalah pengakuan paling jujur yang pernah Muhammad sampaikan kepada Aisyah, bahwa dirinya adalah seorang nabi palsu yang suka mengada-adakan perkataan awlohnya (mengarang ayat palsu untuk kepentingan dirinya) sesuai dengan sesumbarnya sendiri lewat QS 69:44-47.
itulah yang dinamakan "K U A L A T".
Atau perumpamaan yang lain:
Biarpun si pelaku tidak mengaku terus-terang, tapi dari apa yang dia ucapkan, kita dapat tahu bahwa dia sedang mengakuinya.
Kita baca FATWA dari arab saudi :
Halaman 234-235
NABI WAFAT KARENA PENGARUH RACUN
hLM : 235
Pengakuan langsung dari mulut Muhammad: "AKU adalah NABI PALSU"
Dari ending cerita hidupnya ini kita mendapatkan PENGAKUAN JUJUR dari mulut Muhammad sendiri bahwa dirinya adalah seorang NABI PALSU yang terkena kutukan dan hukuman Tuhan.
Mari kita perhatikan pengakuan Muhammad sebagaimana dilaporkan oleh Aisyah:
Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karenadaging yang kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu."
Kata kuncinya terletak pada:
1) RACUN KAYBAR
2) URAT NADI TERPUTUS
Dari situlah maka kita dapatkan sebuah pengakuan terselubung dari mulut Muhammad langsung, bahwa dia seorang NABI PALSU. Inilah penjelasannya:
Mati karena racun sebagai bukti nabi palsu
Urat nadi terpotong sebagai bukti nabi palsu
Akhirnya Muhammad mengakui bahwa dirinya seorang nabi palsu:
Dengan menyatakan dirinya menderita akibat racun di Kaybar, berarti dia sedang membenarkan pernyataan wanita Yahudi yang meracuninya bahwa bila dia nabi palsu maka dia akan merasakan efek dari racun itu.
Dengan menyatakan urat nadinya terputus, berarti dia sedang mengakui perbuatannya, yaitu mengada-adakan perkataan awlohnya.
Saya akan membuatkan sebuah analogi untuk memudahkan mencerna kalimat di atas:
Biarpun si pelaku tidak mengaku terus-terang, tapi dari apa yang dia ucapkan, kita dapat tahu bahwa dia sedang mengakuinya.
ni bukan masalah Muhammad kebal atau tidak kebal. Tapi mengenai "pengujian" kenabian.
Muhammad diuji oleh seorang wanita Yahudi di Kaybar. Kalau dia nabi beneran, dia tentu akan diselamatkan oleh awlohnya dari racun itu. Tapi kalau nabi palsu, dia akan mati karena racun tersebut.
Di dalam Alquran, Muhammad juga ngarang ayat-ayat sesumbar bahwa bila dirinya mengada-adakan perkataan awloh, dia akan mati dengan urat nadi terputus.
Nah, di saat-saat terakhirnya, Muhammad akhirnya mengakui dirinya nabi palsu.
Mati karena racun sebagai bukti Muhammad nabi palsu
Urat nadi terpotong sebagai bukti Muhammad nabi palsu
Akhirnya Muhammad mengakui bahwa dirinya seorang nabi palsu:
Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karenadaging yang kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu."
Tabaqat Ibn Sa'd, halaman 252
Rasul Allah hidup sampai tiga tahun setelah itu sampai racun itu menyebabkan rasa sakit sehingga ia wafat. Selama sakitnya dia biasa berkata, “Aku tidak pernah berhenti mengamati akibat dari daging (beracun) yang kumakan di Khaibar dan aku menderita beberapa kali (dari akibat racun itu) tapi sekarang kurasa tiba saatnya batang nadiku terputus.”
Penjelasan untuk para pembaca yang sukar nangkap maksud saya:
Mati karena racun sebagai bukti Muhammad nabi palsu
- Tabaqat Ibn Sa'd halaman 249
Wanita Yahudi yang meracuni Muhammad berkata, “Aku ingin tahu apakah kau benar-benar seorang nabi, yang jika memang benar maka racun initidak akan mengganggumu, dan jika kau ternyata seorang nabi palsu, maka aku akan dapat membebaskan masyarakat dari dirimu."
Urat nadi terpotong sebagai bukti Muhammad nabi palsu
- Qs. 69:44-47
(44) Seandainya dia (Muhammad) mengada-adakan sebagian perkataan atas (nama) Kami,
[45] Niscaya benar-benar kami pegang dia pada tangan kanannya.
[46] Kemudian benar-benar Kami potong urat tali jantungnya.
[47] Maka sekali-kali tidak ada seorang pun dari kamu yang dapat menghalangi (Kami), dari pemotongan urat nadi itu.
Akhirnya Muhammad mengakui bahwa dirinya seorang nabi palsu:
Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karenadaging yang kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu."
Tabaqat Ibn Sa'd, halaman 252
Rasul Allah hidup sampai tiga tahun setelah itu sampai racun itu menyebabkan rasa sakit sehingga ia wafat. Selama sakitnya dia biasa berkata, “Aku tidak pernah berhenti mengamati akibat dari daging (beracun) yang kumakan di Khaibar dan aku menderita beberapa kali (dari akibat racun itu) tapi sekarang kurasa tiba saatnya batang nadiku terputus.”
Walaupun ada spekulasi dari pihak sejarawan Islam sendiri, kalau Muhammad mati akibat racun yang diberikan oleh Aisyah dan Hafsah, tetap tidak menyangkal fakta bahwa Muhammad adalah nabi palsu karena dia mati terkena racun. (sesuai dengan Yeremia 23:15)
YEREMIA 23:15
(15) TUHAN Yang Mahakuasa berkata, "Akan Kuberikan kepada para nabi di Yerusalem itu tanaman pahit untuk dimakan dan racun untuk diminum, karena mereka telah menyebabkan orang-orang di seluruh negeri tidak menghormati Aku."
Tafsirul Iyasy 1/200, karya Muhammad bin Mahmud bin Iyasy
Abu Abdillah Ja'far Ash Shidiq rahimahullah pernah berkata: "Tahukah kalian apakah Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam meninggal dunia atau dibunuh?" Sesungguhnya Allah telah berfirman yang artinya: "Apakah jika dia (Muhammad) mati atau dibunuh, kalian akan murtad?" (Ali Imran: 144). Beliau sebenarnya telah diberi racun sebelum meninggalnya. Sesungguhnya dua wanita itu (Aisyah dan Hafshah) telah meminumkan racun kepada beliau sebelum meninggalnya. Maka kami menyatakan: "Sesungguhnya dua wanita dan kedua bapaknya (Abu Bakar dan Umar) adalah sejelek-jelek makhluk Allah."
Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
- Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karena daging yang kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu."
Itu adalah pengakuan paling jujur yang pernah Muhammad sampaikan kepada Aisyah, bahwa dirinya adalah seorang nabi palsu yang suka mengada-adakan perkataan awlohnya (mengarang ayat palsu untuk kepentingan dirinya) sesuai dengan sesumbarnya sendiri lewat QS 69:44-47.
itulah yang dinamakan "K U A L A T".
- Ibarat ada seorang penipu tengik berkoar-koar di hadapan kawan-kawannya, "Bila saya ini penipu, biarlah nanti suatu saat saya mati disambar petir!"
Dan akhirnya betul, suatu ketika dia mati tersambar petir.
Atau perumpamaan yang lain:
- Seorang pencuri sesumbar kepada kawannya, "Kalau saya ini mencuri, biarlah rambut saya rontok satu per satu sampai kepala saya gundul."
Suatu ketika, dia mendapati rambut kepalanya rontok, lalu dia panik dan berkata kepada istrinya, "Istriku, rambut kepalaku mulai rontok. Kalau kepalaku gundul, apakah kamu masih mau sama aku?"
Biarpun si pelaku tidak mengaku terus-terang, tapi dari apa yang dia ucapkan, kita dapat tahu bahwa dia sedang mengakuinya.
Kita baca FATWA dari arab saudi :
Halaman 234-235
NABI WAFAT KARENA PENGARUH RACUN
hLM : 235
Pengakuan langsung dari mulut Muhammad: "AKU adalah NABI PALSU"
Dari ending cerita hidupnya ini kita mendapatkan PENGAKUAN JUJUR dari mulut Muhammad sendiri bahwa dirinya adalah seorang NABI PALSU yang terkena kutukan dan hukuman Tuhan.
Mari kita perhatikan pengakuan Muhammad sebagaimana dilaporkan oleh Aisyah:
Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karenadaging yang kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu."
Kata kuncinya terletak pada:
1) RACUN KAYBAR
2) URAT NADI TERPUTUS
Dari situlah maka kita dapatkan sebuah pengakuan terselubung dari mulut Muhammad langsung, bahwa dia seorang NABI PALSU. Inilah penjelasannya:
Mati karena racun sebagai bukti nabi palsu
- Tabaqat Ibn Sa'd halaman 249
Wanita Yahudi yang meracuni Muhammad berkata, “Aku ingin tahu apakah kau benar-benar seorang nabi, yang jika memang benar maka racun ini tidak akan mengganggumu, dan jika kau ternyata seorang nabi palsu, maka aku akan dapat membebaskan masyarakat dari dirimu."
Urat nadi terpotong sebagai bukti nabi palsu
- Qs. 69:44-47
(44) Seandainya dia (Muhammad) mengada-adakan sebagian perkataan atas (nama) Kami,
[45] Niscaya benar-benar kami pegang dia pada tangan kanannya.
[46] Kemudian benar-benar Kami potong urat tali jantungnya.
[47] Maka sekali-kali tidak ada seorang pun dari kamu yang dapat menghalangi (Kami), dari pemotongan urat nadi itu.
Akhirnya Muhammad mengakui bahwa dirinya seorang nabi palsu:
- Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karena daging yang kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu."
Tabaqat Ibn Sa'd, halaman 252
Rasul Allah hidup sampai tiga tahun setelah itu sampai racun itu menyebabkan rasa sakit sehingga ia wafat. Selama sakitnya dia biasa berkata, “Aku tidak pernah berhenti mengamati akibat dari daging (beracun) yang kumakan di Khaibar dan aku menderita beberapa kali (dari akibat racun itu) tapi sekarang kurasa tiba saatnya batang nadiku terputus.”
Dengan menyatakan dirinya menderita akibat racun di Kaybar, berarti dia sedang membenarkan pernyataan wanita Yahudi yang meracuninya bahwa bila dia nabi palsu maka dia akan merasakan efek dari racun itu.
Dengan menyatakan urat nadinya terputus, berarti dia sedang mengakui perbuatannya, yaitu mengada-adakan perkataan awlohnya.
Saya akan membuatkan sebuah analogi untuk memudahkan mencerna kalimat di atas:
- Seorang pencuri sesumbar kepada kawannya, "Kalau saya ini mencuri, biarlah rambut saya rontok satu per satu sampai kepala saya gundul."
Suatu ketika, dia mendapati rambut kepalanya rontok, lalu dia panik dan berkata kepada istrinya, "Istriku, rambut kepalaku mulai rontok. Aku takut kepalaku gundul. Kalau kepalaku gundul, apakah kamu masih mau sama aku?"
Biarpun si pelaku tidak mengaku terus-terang, tapi dari apa yang dia ucapkan, kita dapat tahu bahwa dia sedang mengakuinya.
ni bukan masalah Muhammad kebal atau tidak kebal. Tapi mengenai "pengujian" kenabian.
Muhammad diuji oleh seorang wanita Yahudi di Kaybar. Kalau dia nabi beneran, dia tentu akan diselamatkan oleh awlohnya dari racun itu. Tapi kalau nabi palsu, dia akan mati karena racun tersebut.
Di dalam Alquran, Muhammad juga ngarang ayat-ayat sesumbar bahwa bila dirinya mengada-adakan perkataan awloh, dia akan mati dengan urat nadi terputus.
Nah, di saat-saat terakhirnya, Muhammad akhirnya mengakui dirinya nabi palsu.
Mati karena racun sebagai bukti Muhammad nabi palsu
- Tabaqat Ibn Sa'd halaman 249
Wanita Yahudi yang meracuni Muhammad berkata, “Aku ingin tahu apakah kau benar-benar seorang nabi, yang jika memang benar maka racun ini tidak akan mengganggumu, dan jika kau ternyata seorang nabi palsu, maka aku akan dapat membebaskan masyarakat dari dirimu."
Urat nadi terpotong sebagai bukti Muhammad nabi palsu
- Qs. 69:44-47
(44) Seandainya dia (Muhammad) mengada-adakan sebagian perkataan atas (nama) Kami,
[45] Niscaya benar-benar kami pegang dia pada tangan kanannya.
[46] Kemudian benar-benar Kami potong urat tali jantungnya.
[47] Maka sekali-kali tidak ada seorang pun dari kamu yang dapat menghalangi (Kami), dari pemotongan urat nadi itu.
Akhirnya Muhammad mengakui bahwa dirinya seorang nabi palsu:
Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karenadaging yang kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu."
Tabaqat Ibn Sa'd, halaman 252
Rasul Allah hidup sampai tiga tahun setelah itu sampai racun itu menyebabkan rasa sakit sehingga ia wafat. Selama sakitnya dia biasa berkata, “Aku tidak pernah berhenti mengamati akibat dari daging (beracun) yang kumakan di Khaibar dan aku menderita beberapa kali (dari akibat racun itu) tapi sekarang kurasa tiba saatnya batang nadiku terputus.”
Penjelasan untuk para pembaca yang sukar nangkap maksud saya:
- Dengan mengatakan dirinya sakit akibat racun Kaybar, berarti dia membenarkan perempuan Yahudi yang meracuninya bahwa dia seorang nabi palsu.
Dengan mengatakan urat nadinya terputus, berarti dia sedang mengakui perbuatannya yang suka mengada-adakan perkataan awlohnya.
Re: Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu
Berikut adalah riwayat tentang perang Khaibar, riwayat Wanita Yahudi yang mencoba membubuhkan racun namun nabi Muhammad selamat, dan riwayat tentang wafatnya nabi.
1. Mengenai perang di Khaibar :
Dari Anas bin Malik ra., katanya : Rasulullah s.a.w. memasuki Khaibar pagi hari. Waktu itu mereka keluar kelapangan. Setelah mereka melihat beliau mereka berkata :”Muhammad dan tentara”. Lalu mereka segera menempati benteng mereka. Nabi s.a.w mengangkat kedua belah tangannya dan berdoa :
“Allahu Akbar”! Hancurlah Khaibar! Bila kami duduki lapangan suatu kaum, maka amat buruk pagi hari orang yang diberi peringatan (tetapi) tidak menurut.
(HR. Bukhari 1550)
Dari Abu Hurairah r.a., katanya : Setelah Khaibar diduduki, ada orang yang menghadiahkan daging kambing yang beracun kepada Nabi saw. Lalu beliau bersabda : “ Saya hendak bertanya kepadamu tentang satu hal ! Adakah kamu mau memberikan keterangan yang sebenarnya kepada saya!”. Mereka menjawab : “Ya” Nabi SAW bertanya kepada mereka :”Siapa ayahmu?” mereka itu menjawab :”Si Anu !” Lalu beliau bersabda :” kamu dusta, akan tetapi ayah kamu si “Anu”. Mereka itu berkata :” Benar Tuan!” Beliau bertanya :” Adakah kamu mau menjawab dengan benar kepada saya tentang sesuatu yang saya tanyakan ?” Ya, hai Abu Qasim! Sekiranya kami berdusta, tuan ketahui dusta kami sebagaimana tuan ketahui tentang ayah kami”. Beliau menanyakan kepada mereka : “Siapa ahli neraka”?” Mereka itu menjawab : “Kami berada didalamnya dalam masa yang singkat, kemudian kamu gantikan kami didalamnya”. Nabi saw lalu bersabda :”Kamu akan tetap disika dalam neraka itu, demi Allah! Kami tidak akan pernah menggantikan kamu didalam neraka itu”.
Kemudian beliau bersabda lagi : “ Adakah kamu mau menjawab dengan benar kepada saya tentang sesuatu yang saya tanyakan?” Jawab mereka : “Ya, hai Abu Qasim!” Beliau bertanya : “Adakah kamu isikan racun dalam daging kambing ini?” Jawab mereka :”Ya”. Tanya beliau : “ Apakah yang mendorong kamu berbuat demikian?” Jawab mereka :” Maksud kami ialah, kalau sekiranya tuan seorang pendusta, kami akan senang. Dan kalau sekiranya tuan seorang Nabi, racun itu tidak akan membahayakan tuan.” (HR. Bukhari 1412)
2. Pembuktian bahwa nabi Muhammad selamat dari racun yang diberikan oleh wanita Yahudi adl :
1. Perang Khaibar terjadi pada tahun 628 M (tahun ke 7 H) dan pada bulan February 629 M -
Zul Qa’dah 7 H) Nabi dan kaum Muslimin melaksanakan Umratul Qadha’.
2. Setelah perang Khaibar dapat ditaklukkan, Rasulullah menikah dengan Shafiyah binti Huyaiy
bin Akhtab. Pada tahun yang sama.
3. Bulan January 630 M (Ramadhan 8 H) Nabi Muhammad pun masih SEHAT WAL ‘AFIAT. Beliau
membuka kota Makkah dan menghancurkan semua berhala-behrhala yang ada disekitar
Ka’bah. Peristiwa ini dikenal dengan “FATHUL MAKKAH”.
4. 4 (Empat tahun) dari peristiwa Khaibar Rasulullah masih HIDUP!! Dan pada bulan maret 632
M, atau tepatnya Dzulhijjah 10 H) Rasulullah melaksanakan Haji Wada’ bersama-sama
dengan kira-kira 114.000,- orang kaum muslimin untuk menunaikan ibadah haji.
5. Pada bulan Mei 632M, atau bulan safar 11 H, Rasulullah menyiapakan Tentara Usamah
untuk pergi ke Negri Syam.
6. Pada tgl 7 Juni 632 M atau pada hari senin12 Rabi’ul awal (bertepatan dengan hari
kelahiran beliau) Nabi Muhammad wafat.
3. nabi Muhammad wafat karena sakit biasa dan bukan karena racun: :
Sebelum beliau wafat, Rasulullah tetap melaksanakan Dak'wah :
Dari Aisyah ra., katanya :" Ketika sakit Nabi bertambah berat, beliau meminta kepada semua istri beliau, supaya ia diizinkan selama sakit ia dirawat dirumahku, dan mereka semua mengizinkannya. Lalu Nabi pergi ke rumah Aisyah dipapah oleh dua orang laki-laki, sedangkan kedua belah kaki beliau tercecah menggaris tanah dinatara kedua orang laki-laki itu, yaitu Abbas dan seorang lagi."
Kata Ubaidillah, "Cerita Aisyah itu kuceritakan kepada Abbas, lalu dia menanyakan kepadaku, tahukah engkau siapa laki-laki yang seorang lagi itu?"
Jawabku, "Tidak!"
Katanya, "Dia adalah Ali".
Selanjutnya Aisyah menceritakan juga, bahwa setelah nabi saw. berada dirumahnya, sedangkan sakit nabi bertambah keras juga, maka beliau bersabda, "Siramkanlah kepadaku tujuh girbag air yang masih utuh, mudah-mudahan aku segera dapat melaksanakan da'wah kembali kepada orang banyak."
Lalu Nabi didudukkan kedalam sebuah bak mandi terbuat dari kuningan, kepunyaan hafshah, istri nabi saw, kemudian beliau kami sirami dengan air yang disuruhkan Nabi, sampai beliau memberi isyarat kepada kami, 'Sudah cukup."
Sesudah itu beliau pergi ke Mesjid menemui jamaah"
(HR Bukhari 135)
Justru orang yang tewas dibunuh akibat dusta yang diucapkan dan karena ajarannya yang dilakukan terjadi pada Paulus dan bukan pada Rasulullah.
Simak ayat berikut :
Ams 19:5 Saksi dusta tidak akan luput dari hukuman, orang yang menyembur-nyemburkan kebohongan tidak akan terhindar.
Lihat kematian tragis orang yang dianggap 'suci' oleh kristen :
1. Paulus dari tarsus, orang yang dianggap sebagai 'rasul'
Dia dipenjarakan selama dua tahun di kota Roma, setelah sebelumnya ditangkap di
Yerusalem (Kisah Para Rasul 21:30) dan dipenjarakan di Kaisarea (Kisah Para Rasul 23:23-
24).
Menurut tradisi, setelah dua tahun Paulus dibebaskan dari penjara Roma dan lantas
melakukan perjalanan ke Spanyol, lalu kembali ke Timur, dan kembali lagi ke Roma dimana
dia kembali dipenjarakan untuk kedua kalinya. Akhirnya tewas di Roma dengan
cara dipenggal, di luar tembok-tembok kota pada tahun 67 selama penindasan oleh Kaisar
Nero.
Satu penulis sejarah yang bisa dipertanggungjawabkan tulisan-tulisannya berdasarkan bukti nyata adalah Eusebius, yang menuliskan bahwa :
1. Matius tewas disika dan dibunuh dengan pedang di Eithopia.
2. Markus tewas setelah badannya diseret hidup2 dengan kuda melalui jalan yang penuh batu hingga akhir ajalnya.
3. Lukas mati digantung di Yunani.
4. Yohanes direbus/ lebih tepatnya digoreng dengan minyak goreng mendidih di roma.
5. Thomas mati ditusuk oleh tombak di India.
6. dll
Feifei nih aktivis FFI yah?? hehehehehe...... kasihan banget ;p
Bisa bedain yg benar dan yg salah ga ya??
1. Mengenai perang di Khaibar :
Dari Anas bin Malik ra., katanya : Rasulullah s.a.w. memasuki Khaibar pagi hari. Waktu itu mereka keluar kelapangan. Setelah mereka melihat beliau mereka berkata :”Muhammad dan tentara”. Lalu mereka segera menempati benteng mereka. Nabi s.a.w mengangkat kedua belah tangannya dan berdoa :
“Allahu Akbar”! Hancurlah Khaibar! Bila kami duduki lapangan suatu kaum, maka amat buruk pagi hari orang yang diberi peringatan (tetapi) tidak menurut.
(HR. Bukhari 1550)
Dari Abu Hurairah r.a., katanya : Setelah Khaibar diduduki, ada orang yang menghadiahkan daging kambing yang beracun kepada Nabi saw. Lalu beliau bersabda : “ Saya hendak bertanya kepadamu tentang satu hal ! Adakah kamu mau memberikan keterangan yang sebenarnya kepada saya!”. Mereka menjawab : “Ya” Nabi SAW bertanya kepada mereka :”Siapa ayahmu?” mereka itu menjawab :”Si Anu !” Lalu beliau bersabda :” kamu dusta, akan tetapi ayah kamu si “Anu”. Mereka itu berkata :” Benar Tuan!” Beliau bertanya :” Adakah kamu mau menjawab dengan benar kepada saya tentang sesuatu yang saya tanyakan ?” Ya, hai Abu Qasim! Sekiranya kami berdusta, tuan ketahui dusta kami sebagaimana tuan ketahui tentang ayah kami”. Beliau menanyakan kepada mereka : “Siapa ahli neraka”?” Mereka itu menjawab : “Kami berada didalamnya dalam masa yang singkat, kemudian kamu gantikan kami didalamnya”. Nabi saw lalu bersabda :”Kamu akan tetap disika dalam neraka itu, demi Allah! Kami tidak akan pernah menggantikan kamu didalam neraka itu”.
Kemudian beliau bersabda lagi : “ Adakah kamu mau menjawab dengan benar kepada saya tentang sesuatu yang saya tanyakan?” Jawab mereka : “Ya, hai Abu Qasim!” Beliau bertanya : “Adakah kamu isikan racun dalam daging kambing ini?” Jawab mereka :”Ya”. Tanya beliau : “ Apakah yang mendorong kamu berbuat demikian?” Jawab mereka :” Maksud kami ialah, kalau sekiranya tuan seorang pendusta, kami akan senang. Dan kalau sekiranya tuan seorang Nabi, racun itu tidak akan membahayakan tuan.” (HR. Bukhari 1412)
2. Pembuktian bahwa nabi Muhammad selamat dari racun yang diberikan oleh wanita Yahudi adl :
1. Perang Khaibar terjadi pada tahun 628 M (tahun ke 7 H) dan pada bulan February 629 M -
Zul Qa’dah 7 H) Nabi dan kaum Muslimin melaksanakan Umratul Qadha’.
2. Setelah perang Khaibar dapat ditaklukkan, Rasulullah menikah dengan Shafiyah binti Huyaiy
bin Akhtab. Pada tahun yang sama.
3. Bulan January 630 M (Ramadhan 8 H) Nabi Muhammad pun masih SEHAT WAL ‘AFIAT. Beliau
membuka kota Makkah dan menghancurkan semua berhala-behrhala yang ada disekitar
Ka’bah. Peristiwa ini dikenal dengan “FATHUL MAKKAH”.
4. 4 (Empat tahun) dari peristiwa Khaibar Rasulullah masih HIDUP!! Dan pada bulan maret 632
M, atau tepatnya Dzulhijjah 10 H) Rasulullah melaksanakan Haji Wada’ bersama-sama
dengan kira-kira 114.000,- orang kaum muslimin untuk menunaikan ibadah haji.
5. Pada bulan Mei 632M, atau bulan safar 11 H, Rasulullah menyiapakan Tentara Usamah
untuk pergi ke Negri Syam.
6. Pada tgl 7 Juni 632 M atau pada hari senin12 Rabi’ul awal (bertepatan dengan hari
kelahiran beliau) Nabi Muhammad wafat.
3. nabi Muhammad wafat karena sakit biasa dan bukan karena racun: :
Sebelum beliau wafat, Rasulullah tetap melaksanakan Dak'wah :
Dari Aisyah ra., katanya :" Ketika sakit Nabi bertambah berat, beliau meminta kepada semua istri beliau, supaya ia diizinkan selama sakit ia dirawat dirumahku, dan mereka semua mengizinkannya. Lalu Nabi pergi ke rumah Aisyah dipapah oleh dua orang laki-laki, sedangkan kedua belah kaki beliau tercecah menggaris tanah dinatara kedua orang laki-laki itu, yaitu Abbas dan seorang lagi."
Kata Ubaidillah, "Cerita Aisyah itu kuceritakan kepada Abbas, lalu dia menanyakan kepadaku, tahukah engkau siapa laki-laki yang seorang lagi itu?"
Jawabku, "Tidak!"
Katanya, "Dia adalah Ali".
Selanjutnya Aisyah menceritakan juga, bahwa setelah nabi saw. berada dirumahnya, sedangkan sakit nabi bertambah keras juga, maka beliau bersabda, "Siramkanlah kepadaku tujuh girbag air yang masih utuh, mudah-mudahan aku segera dapat melaksanakan da'wah kembali kepada orang banyak."
Lalu Nabi didudukkan kedalam sebuah bak mandi terbuat dari kuningan, kepunyaan hafshah, istri nabi saw, kemudian beliau kami sirami dengan air yang disuruhkan Nabi, sampai beliau memberi isyarat kepada kami, 'Sudah cukup."
Sesudah itu beliau pergi ke Mesjid menemui jamaah"
(HR Bukhari 135)
Justru orang yang tewas dibunuh akibat dusta yang diucapkan dan karena ajarannya yang dilakukan terjadi pada Paulus dan bukan pada Rasulullah.
Simak ayat berikut :
Ams 19:5 Saksi dusta tidak akan luput dari hukuman, orang yang menyembur-nyemburkan kebohongan tidak akan terhindar.
Lihat kematian tragis orang yang dianggap 'suci' oleh kristen :
1. Paulus dari tarsus, orang yang dianggap sebagai 'rasul'
Dia dipenjarakan selama dua tahun di kota Roma, setelah sebelumnya ditangkap di
Yerusalem (Kisah Para Rasul 21:30) dan dipenjarakan di Kaisarea (Kisah Para Rasul 23:23-
24).
Menurut tradisi, setelah dua tahun Paulus dibebaskan dari penjara Roma dan lantas
melakukan perjalanan ke Spanyol, lalu kembali ke Timur, dan kembali lagi ke Roma dimana
dia kembali dipenjarakan untuk kedua kalinya. Akhirnya tewas di Roma dengan
cara dipenggal, di luar tembok-tembok kota pada tahun 67 selama penindasan oleh Kaisar
Nero.
Satu penulis sejarah yang bisa dipertanggungjawabkan tulisan-tulisannya berdasarkan bukti nyata adalah Eusebius, yang menuliskan bahwa :
1. Matius tewas disika dan dibunuh dengan pedang di Eithopia.
2. Markus tewas setelah badannya diseret hidup2 dengan kuda melalui jalan yang penuh batu hingga akhir ajalnya.
3. Lukas mati digantung di Yunani.
4. Yohanes direbus/ lebih tepatnya digoreng dengan minyak goreng mendidih di roma.
5. Thomas mati ditusuk oleh tombak di India.
6. dll
Feifei nih aktivis FFI yah?? hehehehehe...... kasihan banget ;p
Bisa bedain yg benar dan yg salah ga ya??
lihd- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 7084
Registration date : 2011-03-09
Re: Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu
Lihat kematian tragis orang yang dianggap 'suci' oleh kristen :
1. Paulus dari tarsus, orang yang dianggap sebagai 'rasul'
Dia dipenjarakan selama dua tahun di kota Roma, setelah sebelumnya ditangkap di
Yerusalem (Kisah Para Rasul 21:30) dan dipenjarakan di Kaisarea (Kisah Para Rasul 23:23-
24).
Menurut tradisi, setelah dua tahun Paulus dibebaskan dari penjara Roma dan lantas
melakukan perjalanan ke Spanyol, lalu kembali ke Timur, dan kembali lagi ke Roma dimana
dia kembali dipenjarakan untuk kedua kalinya. Akhirnya tewas di Roma dengan
cara dipenggal, di luar tembok-tembok kota pada tahun 67 selama penindasan oleh Kaisar
Nero.
Satu penulis sejarah yang bisa dipertanggungjawabkan tulisan-tulisannya berdasarkan bukti nyata adalah Eusebius, yang menuliskan bahwa :
1. Matius tewas disika dan dibunuh dengan pedang di Eithopia.
2. Markus tewas setelah badannya diseret hidup2 dengan kuda melalui jalan yang penuh batu hingga akhir ajalnya.
3. Lukas mati digantung di Yunani.
4. Yohanes direbus/ lebih tepatnya digoreng dengan minyak goreng mendidih di roma.
5. Thomas mati ditusuk oleh tombak di India.
6. dll
Dan tuhannya tewas secara tragis di tiang jemuran..setelah babak belur dihajar..duh kasihan amat tuhan kok dihajar massa..
Mencarikebenaran- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 1289
Reputation : 24
Points : 6586
Registration date : 2010-07-31
Similar topics
» Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu
» Benarkah Muhammad Terbukti Bukan Nabi Sejati, Tapi Nabi Palsu ? Bacalah..........
» Nabi Muhammad menyetarakan dirinya dengan Allah?
» Benarkah Muhammad Terbukti Bukan Nabi Sejati, Tapi Nabi Palsu ? Bacalah..........
» Nabi Muhammad menyetarakan dirinya dengan Allah?
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Sat 20 Jul 2024, 3:43 pm by darwinToo
» Kenapa Muhammad & muslim ngamuk kalo Islam dikritik?
Sat 20 Jul 2024, 3:41 pm by darwinToo
» Penistaan "Agama"...==> Agama sama seperti cewek/cowok.
Sat 20 Jul 2024, 3:40 pm by darwinToo
» kenapa muhammad suka makan babi????
Sat 20 Jul 2024, 3:39 pm by darwinToo
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin