Pesan Yesus:...Tirulah sifat Ular sebagai Pengikutnya.

Pesan Yesus:...Tirulah sifat Ular sebagai Pengikutnya.

Tulisan ini saya buat bertujuan untuk menjelaskan kepada para siapapun juga, muslim atau non muslim dalam mengenal ajaran kristiani yang selalu digambarkan oleh umat kristiani sendiri adalah penuh kasih, damai, dan berbagai sifat-sifat yang ditafsirkan “kasih”.

Dalam pesan-pesan damainya, tidak sedikit umat kristiani menggambarkan diri mereka adalah orang-orang yang selalu penuh rasa Maaf bersampulkan ayat “berilah pipi mu yang satu lagi apabila pipi mu ditampar”.

Benarkah demikian yang diajarkan oleh Tuhan mereka yg mereka agung-agungkan penuh kasih damai?

Banyak diantara kita yang tidak sadar bahwa sesungguhnya dibalik itu semua, ada pesan tersembunyi yang tidak semua umat-umat diluar kristen sadar, bahwa ajaran sesungguhnya dalam kristen tidak demikian, karena sesungguhnya Yesus juga merestui dalam menyampaikan ajarannyapun diperbolehkan mempergunakan sifat-sifat atau watak-watak Iblis demi mencapai tujuan-tujuan dalam meluaskan ajaran kristen.

apabila kita cermati tanpa perlu kita butuh ilmu theologi yg “tinggi”, dengan mudah kita dapat temukan dalam ayat-ayat Injil mengenai sifat-sifat Ular yang demikian penuh kehinaan dan kelicikan, yang sesungguhnya direstui oleh Yesus dalam mengemban ajarannya untuk diaplikasikan dengan jalan menggunakan sifat-sifat ular yg notebene digambarkan adalah sifat-sifat iblis ini. Sudah jelas bahwa umat kristen yang taat dan sangat memahami injil akan tahu akan ayat yang saya berikan dibawah ini, sehingga sesungguhnya ayat inilah yg banyak mendasari sepak terjang umat kristiani yang taat dalam mengaplikasikan ajaran kristen dalam kehidupannya.

Dalam beberapa hal mereka bisa seperti merpati namun dalam beberapa hal pula mereka akan melakukan sifat-sifat iblis yang diwujudkan dalam bentuk ular. Apakah bisa sekaligus bersifat baik seperti merpati namun disisi lain memperbolehkan menjalankan sifat-sifat iblis?

Matius 10;16 Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.

Sifat-sifat Ular didalam ajaran Kristen:

1.Menyuruh manusia melanggar kebenaran
Kejadian 3;1-4
1 Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
2 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,
3 tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."
4 Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati,

2.Mencelakakan Mahluk lain
Kejadian 49;17
Semoga Dan menjadi seperti ular di jalan, seperti ular beludak di denai yang memagut tumit kuda, sehingga penunggangnya jatuh ke belakang.

3.Berbisa dan berbahaya
Ulangan 32;33
Air anggur mereka adalah racun ular, dan bisa ular tedung yang keras ganas.

4.Pendusta dan sesat
Mazmur 58;4
(58-4) Sejak lahir orang-orang fasik telah menyimpang, sejak dari kandungan pendusta-pendusta telah sesat.

5.Fasik dan Tuli (tidak mau mendengar Nasihat kebenaran)
Mazmur 58;5
(58-5) Bisa mereka serupa bisa ular, mereka seperti ular tedung tuli yang menutup telinganya,

Kristen adalah agama yg disebarkan berkedok Merpati, namun pada intinya jiwa mereka adalah Ular.

Linglung wrote:Sdr Musicman , terima kasih undangannya , saya mau jawab satu dulu :

Ular dan Merpati

Apa difinisi Ular dan merpati pada Alkitab:

Keluaran 3 : 1 . Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. dst
Bil 21:7 Kemudian datanglah bangsa itu mendapatkan Musa dan berkata: "Kami telah berdosa, sebab kami berkata-kata melawan TUHAN dan engkau; berdoalah kepada TUHAN, supaya dijauhkan-Nya ular-ular ini dari pada kami." Lalu Musa berdoa untuk bangsa itu.
Bil 21:8 Maka berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Buatlah ular tedung dan taruhlah itu pada sebuah tiang; maka setiap orang yang terpagut, jika ia melihatnya, akan tetap hidup."
Bil 21:9 Lalu Musa membuat ular tembaga dan menaruhnya pada sebuah tiang; maka jika seseorang dipagut ular, dan ia memandang kepada ular tembaga itu, tetaplah ia hidup.
2Raj 18:4 Dialah yang menjauhkan bukit-bukit pengorbanan dan yang meremukkan tugu-tugu berhala dan yang menebang tiang-tiang berhala dan yang menghancurkan ular tembaga yang dibuat Musa, sebab sampai pada masa itu orang Israel memang masih membakar korban bagi ular itu yang namanya disebut Nehustan. (setelah bebas dari serangan Ular tedung )
Imamat 5:7 Tetapi jikalau ia tidak mampu untuk menyediakan kambing atau domba, maka sebagai tebusan salah karena dosa yang telah diperbuatnya itu, haruslah ia mempersembahkan kepada TUHAN dua ekor burung tekukur atau dua ekor anak burung merpati, yang seekor menjadi korban penghapus dosa dan yang seekor lagi menjadi korban bakaran.

Pengamatan manusia tentang ular :
1. Pada jaman modern bisa ular dapat dijadikan serum anti bisa ular, sedang bagi yang percaya pada kekuatan empedu ular dan darah ular untuk menambah keperkasaan pria perihal sex.
2. Ular tidak akan menggigit/memagut jika tidak diganggu/terganggu, lebih baik melarikan diri bila berjumpa dengan manusia.
3. Sedangkan Merpati adalah binatang jinak, lembut dan yang paling setia pada pasangannya.
4. Merpati dalam perjanjian lama dilambangkan sebagai binatang suci , sebagai silih perbuatan dosa bagi keluarga-keluarga miskin. .

Marilah kita perhatikan konteks ayat yang disampaikan sdr musicman :

Mat 10:16 "Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.

Supaya ayatnya tidak dipotong-potong dan jelas maksud dari KONTEKSNYA dan AGAR JELAS Injil Matius 10 kami copy sbb :

12 Apabila kamu masuk rumah orang, berilah salam kepada mereka.
13 Jika mereka layak menerimanya, salammu itu turun ke atasnya, jika tidak, salammu itu kembali kepadamu.
14 Dan apabila seorang tidak menerima kamu dan tidak mendengar perkataanmu, keluarlah dan tinggalkanlah rumah atau kota itu dan kebaskanlah debunya dari kakimu. (ini banyak terjadi disurat-surat St. Paulus.)
15 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya pada hari penghakiman tanah Sodom dan Gomora akan lebih ringan tanggungannya dari pada kota itu."
16 "Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.
17 Tetapi waspadalah terhadap semua orang; karena ada yang akan menyerahkan kamu kepada majelis agama dan mereka akan menyesah kamu di rumah ibadatnya.
18 Dan karena Aku, kamu akan digiring ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah.
19 Apabila mereka menyerahkan kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga.
20 Karena bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Bapamu; Dia yang akan berkata-kata di dalam kamu.
21 Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh, demikian juga seorang ayah akan anaknya. Dan anak-anak akan memberontak terhadap orang tuanya dan akan membunuh mereka.
22 Dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat. (* Ayat 17-21 : Ini selalu terjadi jaman Rasul hingga hari ini dan terus berlangsung dibelahan dunia ini, terutama yang paling merasakan adalah saudara – saudara Murtadin ……> semoga kita semua setia tetap pada iman kita kepada Jesus Kristus. Amien)
23 Apabila mereka menganiaya kamu dalam kota yang satu, larilah ke kota yang lain; karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sebelum kamu selesai mengunjungi kota-kota Israel, Anak Manusia sudah datang. Dst-dst

*) Hal ini bisa anda rasakan dan bandingkan jika Anda seorang Kristiani menghadiri pertemuan keluarga yang mayoritas Muslim , atau sebaliknya anda seorang Muslim menghadiri pertemuan keluarga yang mayoritas Kristiani bagaimana perasaan , rasanya dan perbedaannya ?

Yang paling dapat kami rasakan saat menghadiri pemakaman kerabat pada upacara pemakaman, ini benar-benar terjadi dan bukan omong kosong, kebetulan keponakan saya sendiri (anak kakak tertua) meninggal karena gagal ginjal dan meninggalkan satu anak dan suaminya (kebetulan beragama Islam), saudara perempuan (Tante suaminya beragama Islam juga) menunggui peti mati sampai peti mati ditutup , ada adegan yang mengharukan sunguh-sungguh terjadi disini, Kakak saya memberikan tanda salib didahi anak perempuannya dengan linangan airmata , dan si tante itu nekad menghapus tanda salib itu, dan kejadian itu berulang-ulang demikian suatu tindakan tidak tahu malu menghapus tanda salib itu dan keadaan berlanjut sampai peti mati ditutup dan kakak saya berhasil membuat tanda salibnya didahi anaknya. ( maaf perlu selingan ).

Kembali ke topic , jadi penjelasannya adalah : Yesus memberi perumpamaan itu (Ular binatang yang paling cerdik) dan merpati binatang yang tulus dan suci , agar murid-murid Jesus lepas dari masalah yang akan dihadapi dengan berbuat cerdik sekaligus tulus , Jesus mengambil perumpamaan itu dan bukan berarti memuja Ular, jadi tolong dibaca lengkap konteksnya.

Karena ada tertulis : di Injil Matius 7 :
9. Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti,
10. atau memberi ular, jika ia meminta ikan?

Dapatkah Matius ayat 10: 16 bisa dijadikan sebagai pedoman Yesus, nabi Musa pemuja Lucifer ? Nabi Musa berbuat seperti itu mematuhi perintah Tuhan dalam rangka menangkal bangsa Israel yang diserang ular tedung karena ulah dan perbuatan dosa bangsanya.

Kalau orang jawa kuno bilang : bar mangan ojo terus turu , mengko mundak koyo ulo. (habis makan jangan terus tidur nanti seperti ular) Contoh lainnya, anak kok nggulet bapake koyo ulo. (anak kok sayang banget sama ayahnya) Dll , apa hal seperti itu orang jawa kuno juga pemuja ular ? Tentu saja tidak !!!

Sanepan atau perumpamaan bagi orang jawa kuno paling jago, begitu juga bangsa Israel , saya nggak bela mereka lho.
Maaf jawabannya panjang karena memelintir ayat kitab tidak relevan.

Linglung wrote:Kejadian 1:25 Allah menjadikan segala jenis binatang liar dan segala jenis ternak dan segala jenis binatang melata di muka bumi. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

Begitu ada campur tangan Iblis predikat Ular menjadi Jahat : (karena iri hati Iblis : manusia derajadnya lebih tinggi dari pada malaikat