Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 65 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 65 Guests :: 1 BotNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Alhamdulillah...Keluarga Keturunan Tionghoa di Indonesia Kian Terbuka Terhadap Islam
Page 1 of 1
Alhamdulillah...Keluarga Keturunan Tionghoa di Indonesia Kian Terbuka Terhadap Islam
Senin, 11 Juli 2011 16:50 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Syiar Islam di kalangan keturunan Tionghoa mulai menuai hasil. Hal itu terlihat dari keterbukaan di sebagian keluarga Tionghoa untuk mengenal Islam. Demikian diungkapkan Humas sekaligus pengurus Masjid Lautze dan Yayasan Ali Karim Oei, Yusman Alfian kepada republika.co.id, Saat dihubungi via sambungan telepon, Senin (11/7).
Dikatakan Yusman, sudah menjadi hal umum di masjid Lauzte melihat keluarga yang kebetulan non Muslim ikut melihat secara langsung proses pembimbingan anggota keluarganya yang kebetulan memeluk Islam. Kondisi itu, menurut Yusman, merupakan kemajuan yang patut disyukuri. Sebab, selama ini banyak kisah yang memilukan terkait perlakuan keluarga terhadap anggotanya yang memutuskan untuk memeluk Islam.
"Sikap mereka patut diapresiasi, apalagi mereka juga tak segan bertanya soal program pembinaan," kata dia.
Menurut Yusman, kebanyakan pandangan mereka soal Islam cenderung positif. Mereka bahkan detail menanyakan apapun guna mempermudah anggota keluarganya yang tengah mengikuti pembinaan. "Sebagian mereka bahkan berpesan kepada anggota keluarganya untuk tidak memeluk Islam secara asal-asalan," kata dia.
Namun, tambah Yusman, keberhasilan itu belumlah capaian akhir. Sebab, masih banyak pekerjaan rumah bagi umat Islam untuk lebih mendekatkan diri lagi kepada kalangan tionghoa. Pendekatan yang dimaksud adalah tidak memeta-metakan umat Islam berdasarkan asal usulnya. "Ya, harapannya, tidak ada embel-embel dibelakang Muslim, seperti misal Muslim Tionghoa," kata Yusman.
Sementara itu, jumlah keturunan tionghoa yang memutuskan memeluk Islam terus bertambah. Menurut Yusman, setiap minggunya minimal ada dua orang yang mengucapkan dua kalimat syahadat. Dengan demikian, bila dikalkulasi perbulannya, jumlah keturunan tionghoa yang memeluk Islam mencapai 40 orang dalam sebulan. Namun, dia belum bisa menyebutkan berapa jumlah mualaf yang bersyahadat sepanjang Januari-Juli 2011.
"Kami belum mengkalkulasinya, tapi alhamdulillah, setiap minggunya pasti ada yang bersyahadat," kata dia.
Dikatakan Yusman, tidak semua individu yang bersyahadat berasal dari Jakarta saja tapi juga berasal dari kawasan Bogor, Tangerang, Depok dan Bekasi. "Cukup beragamlah," kata dia. Yang terpenting, kata dia, individu yang bersyahadat tidak hanya berasal dari kalangan Tionghoa tapi juga kalangan pribumi lain.
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/mualaf/11/07/11/lo5y0m-alhamdulillahkeluarga-keturunan-tionghoa-di-indonesia-kian-terbuka-terhadap-islam
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Syiar Islam di kalangan keturunan Tionghoa mulai menuai hasil. Hal itu terlihat dari keterbukaan di sebagian keluarga Tionghoa untuk mengenal Islam. Demikian diungkapkan Humas sekaligus pengurus Masjid Lautze dan Yayasan Ali Karim Oei, Yusman Alfian kepada republika.co.id, Saat dihubungi via sambungan telepon, Senin (11/7).
Dikatakan Yusman, sudah menjadi hal umum di masjid Lauzte melihat keluarga yang kebetulan non Muslim ikut melihat secara langsung proses pembimbingan anggota keluarganya yang kebetulan memeluk Islam. Kondisi itu, menurut Yusman, merupakan kemajuan yang patut disyukuri. Sebab, selama ini banyak kisah yang memilukan terkait perlakuan keluarga terhadap anggotanya yang memutuskan untuk memeluk Islam.
"Sikap mereka patut diapresiasi, apalagi mereka juga tak segan bertanya soal program pembinaan," kata dia.
Menurut Yusman, kebanyakan pandangan mereka soal Islam cenderung positif. Mereka bahkan detail menanyakan apapun guna mempermudah anggota keluarganya yang tengah mengikuti pembinaan. "Sebagian mereka bahkan berpesan kepada anggota keluarganya untuk tidak memeluk Islam secara asal-asalan," kata dia.
Namun, tambah Yusman, keberhasilan itu belumlah capaian akhir. Sebab, masih banyak pekerjaan rumah bagi umat Islam untuk lebih mendekatkan diri lagi kepada kalangan tionghoa. Pendekatan yang dimaksud adalah tidak memeta-metakan umat Islam berdasarkan asal usulnya. "Ya, harapannya, tidak ada embel-embel dibelakang Muslim, seperti misal Muslim Tionghoa," kata Yusman.
Sementara itu, jumlah keturunan tionghoa yang memutuskan memeluk Islam terus bertambah. Menurut Yusman, setiap minggunya minimal ada dua orang yang mengucapkan dua kalimat syahadat. Dengan demikian, bila dikalkulasi perbulannya, jumlah keturunan tionghoa yang memeluk Islam mencapai 40 orang dalam sebulan. Namun, dia belum bisa menyebutkan berapa jumlah mualaf yang bersyahadat sepanjang Januari-Juli 2011.
"Kami belum mengkalkulasinya, tapi alhamdulillah, setiap minggunya pasti ada yang bersyahadat," kata dia.
Dikatakan Yusman, tidak semua individu yang bersyahadat berasal dari Jakarta saja tapi juga berasal dari kawasan Bogor, Tangerang, Depok dan Bekasi. "Cukup beragamlah," kata dia. Yang terpenting, kata dia, individu yang bersyahadat tidak hanya berasal dari kalangan Tionghoa tapi juga kalangan pribumi lain.
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/mualaf/11/07/11/lo5y0m-alhamdulillahkeluarga-keturunan-tionghoa-di-indonesia-kian-terbuka-terhadap-islam
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15875
Registration date : 2010-09-20
Similar topics
» Alhamdulillah...jumlah keturunan tionghoa yang memeluk Islam mencapai 40 orang dalam sebulan
» FAKTA DAN DATA KEJAHATAN KAUM KRISTEN TERHADAP UMAT ISLAM INDONESIA
» Sindhunata, sang penghianat abadi bagi Tionghoa Indonesia
» FAKTA DAN DATA KEJAHATAN KAUM KRISTEN TERHADAP UMAT ISLAM INDONESIA
» Sindhunata, sang penghianat abadi bagi Tionghoa Indonesia
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN