sejak dulu,sekarang,dan selamanya "kita" hidup sendiri.

by sai_baba Fri 31 Dec 2010, 11:25 am

saya sedang berusaha mengangkat KESADARAN para pembaca..
diperlukan renungan berulang-ulang..

misalkan...
ketika kita menganggap ada si Budi,maka sebenarnya yg terjadi yaitu,
pikiran kita memecah alam semesta dgn memisahkan wujud si Budi (dari alam semesta)

sama seperti...

ketika kita menganggap ada hidung,maka sebenarnya yg terjadi yaitu
pikiran kita memecah tubuh dgn memisahkan hidung (dari tubuh)

wujud dan existensi si Budi dan hidung hanya exist bila pikiran kita berkhayal..!
jadi si Budi dan hidung adalah khayalan..!
jadi setiap manusia adalah khayalan belaka!

jadi sesungguhnya "kita" hidup sendiri !!

siapakah "kita"?
kita disini bukanlah ego,melainkan manifestasi/perwujudan alam semesta..

jadi,
ketika netter sai_baba menulis postingan ini,sebetulnya alam semestalah yg berbuat.
atas perintah Tuhan.

sama seperti..
ketika mulut bicara ,sebetulnya tubuhlah yg berbuat..atas perintah pikiran.

alam semesta hanyalah cipt Tuhan..IA yg bermain..
maka seorg mistikus sering berkata "kemanapun aku memandang hanya melihat Tuhan saja."

jika manusia hanya khayalan mengapa mereka bisa disentuh?
sesungguhnya yg kita sentuh bukan si Budi,melainkan alam semesta.

ketika kita nonton film sedih dibioskop,yg kita lihat hanyalah film.
tapi bisa menangis..itu karena pikiran kita menerimanya (=kita berkhayal!!)

jika pembaca ada yg menyanggah post dgn berkata..
bukankah setiap orang punya kebebasan sendiri utk bertindak?

kujawab : Tidak.itu kesimpulan salah.
tubuh dan pikiran kita semua terhubung oleh alam semesta..
pikiran dan gerak tubuh kita hanya mempertontonkan pada dunia.
seperti wayang golek.dunia adalah panggung sandiwara!

darimana referensinya? ini hasil perkembangan KESADARAN.
kesadaran siapa? kesadaran semesta diwujud netter sai_baba

ada banyak buku2 petunjuk kearah ini...(Krisnamurti,Osho,Budhis dsb,tp kebanyakkan pembaca tdk mengerti.jadi tdk akan membaca/membelinya)

nama budhisnya kalau gak salah , anatta = tidak ada aku (ego)

sesungguhnya tidak ada org yg menderita...yg ada adalah penderitaan.
sesungguhnya tidak ada org yg berbahagia..yg ada adalah kebahagiaan.

bagaimana kesadaran adanya sang "aku" bisa muncul?

itu timbul karena khayalan.
sama seperti bagaimana "aku" bisa timbul dialam mimpi?

"aku" dialam mimpi adalah khayalan di dalam khayalan.

lalu muncul pertanyaan : apakah alam semesta ini memang ada/exist?
para wedantis (pemeluk hindu tingkat tinggi) sudah menyatakan bahwa alam semesta inipun hanyalah khayalan manusia!

KESIMPULAN : sesungguhnya sejak dulu,sekarang dan selamanya manusia
dan alam semesta tidak pernah ada !

kedengaran aneh ya??

muslim awam pasti tidak setuju postingan ini...tidak islami lah..
kujawab :
jangankan utk sebuah ALQURAN...
bila seluruh perpustakaan dibumi ini mau melukiskan kebesaran Tuhan,maka itu semuapun masih belum cukup!

saya paham..postingan seperti ini pasti AKAN MENIMBULKAN KESIMPULAN SALAH DARI PEMBACA.

postingan ini bisa dikembangkan,namun sampai disini adakah pembaca yg mengerti???

maaf! saya tidak akan menanggapi komentar yg TIDAK SERIUS .

by Theleb_boy Fri 31 Dec 2010, 1:52 pm

sai_baba wrote:saya sedang berusaha mengangkat KESADARAN para pembaca..
diperlukan renungan berulang-ulang..

misalkan...
ketika kita menganggap ada si Budi,maka sebenarnya yg terjadi yaitu,
pikiran kita memecah alam semesta dgn memisahkan wujud si Budi (dari alam semesta)

sama seperti...

ketika kita menganggap ada hidung,maka sebenarnya yg terjadi yaitu
pikiran kita memecah tubuh dgn memisahkan hidung (dari tubuh)

wujud si Budi dan hidung hanya exist bila pikiran kita berkhayal..!
jadi si Budi dan hidung adalah khayalan..!
jadi setiap manusia adalah khayalan belaka!

"kita" hidup sendiri !!

siapakah "kita"?
kita disini bukanlah ego,melainkan manifestasi/perwujudan alam semesta..

jadi,
ketika netter sai_baba menulis postingan ini,sebetulnya alam semestalah yg berbuat.
atas perintah Tuhan.

sama seperti..
ketika mulut bicara ,sebetulnya tubuhlah yg berbuat..atas perintah pikiran.

alam semesta hanyalah cipt Tuhan..IA yg bermain..

jika manusia hanya khayalan mengapa mereka bisa disentuh?
sesungguhnya yg kita sentuh bukan si Budi,melainkan alam semesta.

ketika kita nonton film sedih dibioskop,yg kita lihat hanyalah film.
tapi bisa menangis..itu karena pikiran kita menerimanya (=kita berkhayal!!)

jika pembaca ada yg menyanggah post dgn berkata..
bukankah setiap orang punya kebebasan sendiri utk bertindak?

kujawab : Tidak.itu kesimpulan salah.
tubuh dan pikiran kita semua terhubung oleh alam semesta..
pikiran dan gerak tubuh kita hanya mempertontonkan pada dunia.
seperti wayang golek.dunia adalah panggung sandiwara!

darimana referensinya? ini hasil perkembangan KESADARAN.

ada banyak buku2 petunjuk kearah ini...(Krisnamurti,Osho,Budhis dsb,tp kebanyakkan pembaca tdk mengerti.jadi tdk akan membaca/membelinya)

nama budhisnya kalau gak salah , anatta = tidak ada aku (ego)

tidak ada org yg menderita...yg ada adalah penderitaan.
tidak ada org yg berbahagia..yg ada adalah kebahagiaan.

muslim awam pasti tidak setuju postingan ini...tidak islami lah..
kujawab :
jangankan utk sebuah ALQURAN...
bila seluruh perpustakaan dibumi ini mau melukiskan kebesaran Tuhan,maka itu semuapun masih belum cukup!

saya paham..postingan seperti ini pasti AKAN MENIMBULKAN KESIMPULAN SALAH PEMBACA.

maaf! saya tidak akan menanggapi komentar yg TIDAK SERIUS !!

Intinya adalah : semua itu dapat kita mengerti kalau Roh kita sudah matang.

Pertanyaannya : Bagaimana supaya Roh kita Matang ???

Jawab : Bakar aja di neraka, pasti Roh kita matang. sejak dulu,sekarang,dan selamanya "kita" hidup sendiri. Zombie-en-feu

by agus Fri 31 Dec 2010, 9:54 pm

sai_baba wrote:saya sedang berusaha mengangkat KESADARAN para pembaca..
diperlukan renungan berulang-ulang..

misalkan...
ketika kita menganggap ada si Budi,maka sebenarnya yg terjadi yaitu,
pikiran kita memecah alam semesta dgn memisahkan wujud si Budi (dari alam semesta)

sama seperti...

ketika kita menganggap ada hidung,maka sebenarnya yg terjadi yaitu
pikiran kita memecah tubuh dgn memisahkan hidung (dari tubuh)

wujud dan existensi si Budi dan hidung hanya exist bila pikiran kita berkhayal..!
jadi si Budi dan hidung adalah khayalan..!
jadi setiap manusia adalah khayalan belaka!

jadi sesungguhnya "kita" hidup sendiri !!

siapakah "kita"?
kita disini bukanlah ego,melainkan manifestasi/perwujudan alam semesta..

jadi,
ketika netter sai_baba menulis postingan ini,sebetulnya alam semestalah yg berbuat.
atas perintah Tuhan.

sama seperti..
ketika mulut bicara ,sebetulnya tubuhlah yg berbuat..atas perintah pikiran.

alam semesta hanyalah cipt Tuhan..IA yg bermain..
maka seorg mistikus sering berkata "kemanapun aku memandang hanya melihat Tuhan saja."

jika manusia hanya khayalan mengapa mereka bisa disentuh?
sesungguhnya yg kita sentuh bukan si Budi,melainkan alam semesta.

ketika kita nonton film sedih dibioskop,yg kita lihat hanyalah film.
tapi bisa menangis..itu karena pikiran kita menerimanya (=kita berkhayal!!)

jika pembaca ada yg menyanggah post dgn berkata..
bukankah setiap orang punya kebebasan sendiri utk bertindak?

kujawab : Tidak.itu kesimpulan salah.
tubuh dan pikiran kita semua terhubung oleh alam semesta..
pikiran dan gerak tubuh kita hanya mempertontonkan pada dunia.
seperti wayang golek.dunia adalah panggung sandiwara!

darimana referensinya? ini hasil perkembangan KESADARAN.
kesadaran siapa? kesadaran semesta diwujud netter sai_baba

ada banyak buku2 petunjuk kearah ini...(Krisnamurti,Osho,Budhis dsb,tp kebanyakkan pembaca tdk mengerti.jadi tdk akan membaca/membelinya)

nama budhisnya kalau gak salah , anatta = tidak ada aku (ego)

sesungguhnya tidak ada org yg menderita...yg ada adalah penderitaan.
sesungguhnya tidak ada org yg berbahagia..yg ada adalah kebahagiaan.

bagaimana kesadaran adanya sang "aku" bisa muncul?

itu timbul karena khayalan.
sama seperti bagaimana "aku" bisa timbul dialam mimpi?

"aku" dialam mimpi adalah khayalan di dalam khayalan.

lalu muncul pertanyaan : apakah alam semesta ini memang ada?
para wedantis menyatakan bahwa alam semesta inipun hanyalah khayalan manusia!!

KESIMPULAN : sesungguhnya sejak dulu,sekarang dan selamanya manusia
dan alam semesta tidak pernah ada !

muslim awam pasti tidak setuju postingan ini...tidak islami lah..
kujawab :
jangankan utk sebuah ALQURAN...
bila seluruh perpustakaan dibumi ini mau melukiskan kebesaran Tuhan,maka itu semuapun masih belum cukup!

saya paham..postingan seperti ini pasti AKAN MENIMBULKAN KESIMPULAN SALAH DARI PEMBACA.

maaf! saya tidak akan menanggapi komentar yg TIDAK SERIUS !!

Yang ingin disampaikan oleh saudara Sai-Baba adalah alam semesta itu adalah bersifat fana dan bersifat relatif. Pada hakekatnya adalah benar bahwa alam semesta ini hanyalah sebuah ilusi atau bayang-bayang dari si pemilik bayang-bayang...

by hamba tuhan Fri 31 Dec 2010, 11:15 pm

TUHAN....

Awalnya saya melihat alam semesta....
Waktu kecil, Saya memperhatikan kupu2, ikan, burung, tumbuhan, tanpa peduli siapa yang menciptakan....
Lalu orang tua saya bilang TUHAN yang menciptakan semua itu...
Dalam gambaran saya TUHAN itu seperti manusia...

Sudah agak besar saya mulai memperhatikan matahari...
Saya melihat bulan...
Saya melihat bintang....
Saya lalu ragu bila gambaran TUHAN itu seperti manusia...
Saya lalu berfantasi bahwa TUHAN itu seperti mahluk UFO seperti yang ada di komik...

Saya tumbuh lebih dewasa dan mempelajari banyak ilmu pengetahuan alam, terlebih astronomi....
ternyata matahari itu tidak lain hanyalah sebuah bintang dari sebuah galaxy...
Galaxy terdiri dari milyaran bintang!
Galaxy ternyata milyaran juga banyaknya!
Wow! betapa kecilnya kita dan betapa kecilnya segala permasalahan dunia ini dibandingkan dengan permasalahan Alam Semesta secara keseluruhan....
Kita seperti debu...

Lalu saya bertanya kepada sesuatu yang berada di luar jangkauan saya...

Tentang Ruang...
Dimanakah Batas Ruang itu tempat seluruh Galaxy dan Quasar terhimpun...
Kalau Ruang itu berbatas lalu diluar batas itu ada apa....

Tentang Waktu...
Bilakah awal waktu...
Sebelum waktu berawal, ada apa...
Bilakah akhir waktu
Setelah waktu berakhir, lalu apa lagi...

Lalu saya tidak percaya TUHAN itu ada...
Karena gambaran saya tentang DIMENSI TUHAN ternyata masih lebih kecil dibanding DIMENSI RUANG DAN WAKTU....

Tapi pada akhirnya saya menyerah karena tidak bisa menentukan BATAS RUANG dan BATAS WAKTU dalam dimensi BILANGAN.

Lalu dalam bilangan itu saya menemukan symbol: ∞ (INFINITY)

EUREKA!!!!!
Ya! inilah bilangan bagi TUHAN
Anda tidak akan pernah bisa menyebut angka terbesar dalam MATEMATIKA.

Lalu saya pun berfikir TUHAN pasti lebih besar dari RUANG itu sendiri dan TUHAN lebih awal dari sang WAKTU!

BESARAN TUHAN tersebar keseluruh dimensi RUANG dan WAKTU, baik dalam bentuk bilangan positif, negatif, imaginer, dalam koordinat x, y, z dst...

Dia tidak lah berada dalam kondisi serupa dengan MAHLUK ciptaan yang terikat dengan BESARAN BILANGAN DIMENSI baik RUANG maupun WAKTU!

Karena besaran itu Absolut!
DIAtidak mungkin terbagi 2, 3, 4 dst...
karena: 2 x ∞ = ∞, 3 x ∞ = ∞, dst...

DIA tidak mungkin bertambah banyak
karena: 1 X 00 = 00, 2x 00= 00, dst

TUHAN ITU ESA...

Hanya ada dua agama yang memegang KONSEP KETUHANAN seperti itu
(sejauh yang saya tahu)
1. YAHUDI
2. ISLAM

Namun saya tidak bisa beragama YAHUDI karena saya bukan BANI ISRAEL
Sehingga saya memilih ISLAM

https://murtadinkafirun.forumotion.com/t9049-tuhan

by agus Fri 31 Dec 2010, 11:19 pm

Sindiran yang bagus sekali bro, disinilah letak perbedaan ilmu KeTuhanan dalam Islam dibandingkan dengan yang lainnya. Pendek kata, udah gak heran deh...

by Sponsored content

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

sejak dulu,sekarang,dan selamanya "kita" hidup sendiri.

sejak dulu,sekarang,dan selamanya "kita" hidup sendiri.

Re: sejak dulu,sekarang,dan selamanya "kita" hidup sendiri.

Re: sejak dulu,sekarang,dan selamanya "kita" hidup sendiri.

Re: sejak dulu,sekarang,dan selamanya "kita" hidup sendiri.

Re: sejak dulu,sekarang,dan selamanya "kita" hidup sendiri.

Re: sejak dulu,sekarang,dan selamanya "kita" hidup sendiri.