Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 136 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 136 Guests :: 2 BotsNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Ketua Pengusir Setan Vatikan – Sang Setan Yang Melakukannya
Page 1 of 1
Ketua Pengusir Setan Vatikan – Sang Setan Yang Melakukannya
Tidak banyak orang yang mengetahuinya, tetapi ada sebuah posisi resmi didalam Vatikan yang disebut dengan “Ketua Pengusir Setan”. Posisi ini telah diduduki selama 25 tahun oleh Uskup Babriele Amorth yang sekarang berusia 85 tahun. Tidak mengejutkan bahwa ia mempersalahkan sang setan untuk semua masalah yang menimpa Vatikan.
Uskup Babriele Amorth baru-baru ini menerbitkan sebuah buku berjudul “Memoir of an Exorcist”. Buku ini berisi kumpulan wawancara dengan jurnalis Vatikan Marco Tosatti. Ia juga melakukan wawancara dengan media lain seperti lewat La Repubblica.
Siapakah Babriele Amorth sebenarnya? Uskup Babriele Amorth diteguhkan oleh Gereja Katolik Roma pada tahun 1954 dan menjadi pengusir setan ditahun 1986. Selain menjadi ketua pengusir setan selama 25 tahun, ia juga menjabat sebagai assosiasi pengusir setan. Ia telah mengusir lebih dari 70.000 kasus kerasukan setan. Posisinya di Vatikan sangatlah tinggi, sehingga ketika ia keberatan dengan ritual pengusiran setan yang baru ditahun 2001, Vatikan mengatakan bahwa ia tetap dapat menggunakan ritual yang lama.
Jadi Babriele Amorth adalah orang yang sangat mengetahu mengenai setan secara lengkap, dengan 70.000 kasus selama 25 tahun yang telah ia jalani. Ia juga mengenal Vatikan dengan sangat dekat. Jadi ketika ia berbicara mengenai setan dan Vatikan, maka ia pantas mendapat perhatian yang serius
Jadi apa yang ia katakan mengenai setan dalam bukunya atau dalam wawancaranya dengan La Repubblica? Berikut ini adalah beberapa rangkumannya:
Mengenai Setan
Uskup Babriele Amorth mengatakan bahwa “setan merasuk dengan penghujatan dan kesakitan terhadap orang yang dirasukinya. Setan dapat tetap diam bersembunyi, atau berbicara dalam bahasa lain, berubah bentuk atau pura-pura benar, terkadang setan mengolok-olok saya.”
Ia mengatakan bahwa film 1973 “The Exorcist” cukup menggambarkan bagaimana suasa pengusiran setan yang sebenarnya, walaupun beberapa bagian dari film memang sedikit berlebihan.
Orang yang sedang kerasukan dapat menjadi sangat kuat sehingga terkadang dibutuhkan 6-7 orang untuk menahan orang tersebut. Orang yang sedang kerasukan juga akan berteriak dan menjerit-jerit. Dalam kasus tertentu orang yang sedang kerasukan dapat memuntahkan sesuatu dari mulutnya. Uskup Babriele Amorth mengatakan “Apa pun dapat keluar dari mulut orang yang sedang kerasukan, dari besi seukuran jari sampai bunga mawar”
Mengenai Penyusupan Setan
Pada tanggal 29 Juni 1972, dalam peringatan penobatannya ke 20 Paus Paul ke enam mengatakan (menurut terjemahan dari Uskup Stephanos Pedrano) “Dari retakan-retakan asap kegelapan telah memasuki rumah Allah”. Muncul keraguan, ketidakpercayaan, ketidakpuasan, konfrontasi. Tidak ada lagi kepercayaan di dalam gereja.”
Uskup Babriele Amorth mengatakan “Mengenai asap kegelapan di dalam ruang maha kudus, semuanya itu adalah benar – termasuk cerita terbaru mengenai kekerasan dan paedophilia”
Uskup Babriele Amorth memberikan beberapa contoh dari serangan setan terhadap Gereja Katolik Roma:
Percobaan pembunuhan Paus Paulus kedua pada tahun 1981
Serangan kepada Paus Benedict XVI pada waktu misa Natal oleh sebuah wanita yang cacat mental
Mengenai Perilaku Setan
Uskup Babriele Amorth memberikan contoh contoh berikut dalam perilaku setan:
Penutupan Kebenaran oleh Vatikan pada tahun 1998 tentang 2 kematian penjaga Swiss dan seorang wanita. Uskup Babriele Amorth mengatakan: “ Mereka menutup tentang segalanya dalam seketika, di sinilah orang-orang melihat kebusukan. Ia merujuk kepada investagi oleh Vatikan yang menyimpulkan bahwa itu adalah pembunuhan dan sebuah bunuh diri. Akan tetapi ada laporan mengenai orang keempat yang terlibat atas hubungan homoseksual dalam kasus ini.
Ia sebelumnya memberi peringatan bahwa Joseph Stallin dan Adolf Hitler dirasuki oleh Iblis.
Ia juga memberi peringatan bahwa novel Harry Potter membuat orang salah kaprah mengenai ilmu sihir hitam dan putih
Lalu apa reaksi dari Gereja Katolik Roma? Uskup José Antonio Fortea Cucurull, seorang pengusir setan mengatakan “Kardinal yang ada mungkin lebih baik atau buruk dari yang sebelumnya tetapi mereka semua mempunyai niat yang baik dalam mencari kemuliaan Allah” Hal ini dikatakannya untuk menegaskan bahwa beberapa kardinal adalah pengikut sekte sesat adalah sesuatu yang tidak mungkin.
Lalu apa yang Uskup Babriele Amorth coba capai dengan semua ini? Harapannya adalah untuk melihat seluruh keuskupan memiliki pengusir setan.
Pikirkanlah itu. Uskup Babriele Amorth telah membuat sebuah pernyataan yang serius terhadap Gereja Katolik Roma. Ia mengatakan bahwa setan telah memasuki gereja dan bekerja dengan bebas di Vatikan. Ia berbicara mengenai Uskup yang memiliki hubungan dengan setan dan Kardinal yang menolak Yesus. Dan ia siap memilik jawaban untuk seluruh masalah yang sedang dihadapi oleh Gereja Katolik Roma – Setan yang melakukannya. Sebagai ketua pengusir setan, pernyataannya cukup pantas untuk dipertimbangkan. Tetapi apakah ia benar ketika ia melawan gerejanya sendiri? Mengapa ia membuat perlawanan ini sekarang?
Uskup Babriele Amorth baru-baru ini menerbitkan sebuah buku berjudul “Memoir of an Exorcist”. Buku ini berisi kumpulan wawancara dengan jurnalis Vatikan Marco Tosatti. Ia juga melakukan wawancara dengan media lain seperti lewat La Repubblica.
Siapakah Babriele Amorth sebenarnya? Uskup Babriele Amorth diteguhkan oleh Gereja Katolik Roma pada tahun 1954 dan menjadi pengusir setan ditahun 1986. Selain menjadi ketua pengusir setan selama 25 tahun, ia juga menjabat sebagai assosiasi pengusir setan. Ia telah mengusir lebih dari 70.000 kasus kerasukan setan. Posisinya di Vatikan sangatlah tinggi, sehingga ketika ia keberatan dengan ritual pengusiran setan yang baru ditahun 2001, Vatikan mengatakan bahwa ia tetap dapat menggunakan ritual yang lama.
Jadi Babriele Amorth adalah orang yang sangat mengetahu mengenai setan secara lengkap, dengan 70.000 kasus selama 25 tahun yang telah ia jalani. Ia juga mengenal Vatikan dengan sangat dekat. Jadi ketika ia berbicara mengenai setan dan Vatikan, maka ia pantas mendapat perhatian yang serius
Jadi apa yang ia katakan mengenai setan dalam bukunya atau dalam wawancaranya dengan La Repubblica? Berikut ini adalah beberapa rangkumannya:
Mengenai Setan
Uskup Babriele Amorth mengatakan bahwa “setan merasuk dengan penghujatan dan kesakitan terhadap orang yang dirasukinya. Setan dapat tetap diam bersembunyi, atau berbicara dalam bahasa lain, berubah bentuk atau pura-pura benar, terkadang setan mengolok-olok saya.”
Ia mengatakan bahwa film 1973 “The Exorcist” cukup menggambarkan bagaimana suasa pengusiran setan yang sebenarnya, walaupun beberapa bagian dari film memang sedikit berlebihan.
Orang yang sedang kerasukan dapat menjadi sangat kuat sehingga terkadang dibutuhkan 6-7 orang untuk menahan orang tersebut. Orang yang sedang kerasukan juga akan berteriak dan menjerit-jerit. Dalam kasus tertentu orang yang sedang kerasukan dapat memuntahkan sesuatu dari mulutnya. Uskup Babriele Amorth mengatakan “Apa pun dapat keluar dari mulut orang yang sedang kerasukan, dari besi seukuran jari sampai bunga mawar”
Mengenai Penyusupan Setan
Pada tanggal 29 Juni 1972, dalam peringatan penobatannya ke 20 Paus Paul ke enam mengatakan (menurut terjemahan dari Uskup Stephanos Pedrano) “Dari retakan-retakan asap kegelapan telah memasuki rumah Allah”. Muncul keraguan, ketidakpercayaan, ketidakpuasan, konfrontasi. Tidak ada lagi kepercayaan di dalam gereja.”
Uskup Babriele Amorth mengatakan “Mengenai asap kegelapan di dalam ruang maha kudus, semuanya itu adalah benar – termasuk cerita terbaru mengenai kekerasan dan paedophilia”
Uskup Babriele Amorth memberikan beberapa contoh dari serangan setan terhadap Gereja Katolik Roma:
Percobaan pembunuhan Paus Paulus kedua pada tahun 1981
Serangan kepada Paus Benedict XVI pada waktu misa Natal oleh sebuah wanita yang cacat mental
Mengenai Perilaku Setan
Uskup Babriele Amorth memberikan contoh contoh berikut dalam perilaku setan:
Penutupan Kebenaran oleh Vatikan pada tahun 1998 tentang 2 kematian penjaga Swiss dan seorang wanita. Uskup Babriele Amorth mengatakan: “ Mereka menutup tentang segalanya dalam seketika, di sinilah orang-orang melihat kebusukan. Ia merujuk kepada investagi oleh Vatikan yang menyimpulkan bahwa itu adalah pembunuhan dan sebuah bunuh diri. Akan tetapi ada laporan mengenai orang keempat yang terlibat atas hubungan homoseksual dalam kasus ini.
Ia sebelumnya memberi peringatan bahwa Joseph Stallin dan Adolf Hitler dirasuki oleh Iblis.
Ia juga memberi peringatan bahwa novel Harry Potter membuat orang salah kaprah mengenai ilmu sihir hitam dan putih
Lalu apa reaksi dari Gereja Katolik Roma? Uskup José Antonio Fortea Cucurull, seorang pengusir setan mengatakan “Kardinal yang ada mungkin lebih baik atau buruk dari yang sebelumnya tetapi mereka semua mempunyai niat yang baik dalam mencari kemuliaan Allah” Hal ini dikatakannya untuk menegaskan bahwa beberapa kardinal adalah pengikut sekte sesat adalah sesuatu yang tidak mungkin.
Lalu apa yang Uskup Babriele Amorth coba capai dengan semua ini? Harapannya adalah untuk melihat seluruh keuskupan memiliki pengusir setan.
Pikirkanlah itu. Uskup Babriele Amorth telah membuat sebuah pernyataan yang serius terhadap Gereja Katolik Roma. Ia mengatakan bahwa setan telah memasuki gereja dan bekerja dengan bebas di Vatikan. Ia berbicara mengenai Uskup yang memiliki hubungan dengan setan dan Kardinal yang menolak Yesus. Dan ia siap memilik jawaban untuk seluruh masalah yang sedang dihadapi oleh Gereja Katolik Roma – Setan yang melakukannya. Sebagai ketua pengusir setan, pernyataannya cukup pantas untuk dipertimbangkan. Tetapi apakah ia benar ketika ia melawan gerejanya sendiri? Mengapa ia membuat perlawanan ini sekarang?
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14642
Registration date : 2010-04-16
Similar topics
» allah swt alias iblis mengakui kalau dia adalah sang penyesat. karena dia sendiri yang mengatakan: barang siapa yang disesatkan
» yesus adalah kawanan seangkatan setan yang tinggal bersama setan
» setan ataukah tuhan yang berhak menguji? manakah yang mempunyai derajat lebih tinggi?
» yesus adalah kawanan seangkatan setan yang tinggal bersama setan
» setan ataukah tuhan yang berhak menguji? manakah yang mempunyai derajat lebih tinggi?
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN