Ibadah Haji dalam ALKITAB

by hamba tuhan Sat 30 Oct 2010, 6:22 pm

Misteri Ibadah Haji dalam Alkitab, ketahuilah, Ibadah haji bukan ritual bangsa pagan seperti yang diinformasikan secara sesat oleh orang-orang yang alergi terhadap Islam.

Secara syariat, pertama haji dilakukan oleh Nabi Ibrahim as. pada sekitar 2000 tahun SM.
Ketika itu, Ibrahim dan putranya, diperintahkan membangun Ka’bah. Ritual ini terjadi pada bulan ke dua belas terdiri dari pejalanan ke Mekkah, melakakukan beberapa ritual yang berpuncak pada ritual korban dan mencukur rambut.

ALHAJJ 26. Dan (ingatlah), ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan): “Janganlah kamu memperserikatkan sesuatupun dengan Aku dan sucikanlah rumahKu ini bagi orang-orang yang thawaf, dan orang-orang yang beribadat dan orang-orang yang ruku’ dan sujud.

27. Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus[984] yang datang dari segenap penjuru yang jauh,

Hakikat haji , dalam TAURAT bahasa IBRANI atau Pentatech Perjanjian Lama ALKITAB adalah HAGG yang berarti FESTIVAL TAHUNAN, adalah perjalanan ruhani dan jasmani seorang hamba menuju BAIT SUCI.

“Syalosy regalim to-hag liy ha-syanah” = “Tiga kali setahun haruslah engkau mengadakan hagg (haji) bagiKu” (Keluaran 23: 17)

Dalam terjemahan kamus HAGG adalah: perjalanan jauh seseorang ke sebuah tempat istimewa dimana untuk menunjukkan rasa hormat (kepada Sang Pencipta).
HAgg atau Pilgrimage yakni a journey to a place which is considered special, and which you visit to show your respect. (Cambridge dictionary)

Ia bermakna keharusan bagi setiap manusia yang ingin kembali kepada Tuhan dalam keadaan suci hingga berakhir dengan perjumpaan dengan Tuhan. MENGAPA dalam ISLAM harus berhaji?

Nabi Muhammad SAW bersabda: “Islam didirikan atas lima hal; Penyaksian bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad sebagai utusan Allah, melaksanakan shalat, membayar zakat, haji ke Baitullah dan puasa Ramadhan.” (HR. Bukhari dan Muslim dari Ibnu Umar).

Dalam Alquran: “Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu bagi orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah” (QS Ali ‘Imran: 97).
Salah satu makna terbesar yang terkandung dalam pelaksanaan ibadah haji adalah tentang persatuan dan kesatuan umat.Ajaran ini tercermin sejak orang yang melaksanakan ibadah haji memasuki miqat. Di sini mereka harus berganti pakaian karena pakaian melambangkan pola, status dan perbedaan-perbedaan tertentu. Pakaian menciptakan “batas” palsu yang tidak jarang menyebabkan “perpecahan” di antara manusia. Selanjutnya dari perpecahan itu timbul konsep “aku”, bukan “kami atau kita”, sehingga yang menonjol adalah kelompokku, kedudukanku, golonganku, sukuku, bangsaku dan sebagainya yang mengakibatkan munculnya sikap individualisme. Mulai dari miqat mereka mengenakan pakaian yang sama yaitu kain kafan pembungkus mayat yang terdiri dari dua helai kain putih yang sederhana. Semua memakai pakaian seperti ini. Tidak ada bedanya antara yang kaya dan yang miskin, yang terhormat dan orang kebanyakan, yang berasal dari Barat dan yang berasal dari Timur, mereka memakai pakaian yang sama, berangkat dan akan bertemu pada waktu dan tempat yang sama. Dengan aktivitas yang sama dan menggunakan kalimat yang sama.
“Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu, akau penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat dan kekuatan hanyalah milik-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu.“

Manusia yang tadinya terpecah-pecah dalam berbagai ras, bangsa, kelompok, suku dan keluarga dengan ibadah haji dihimpun oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan berbagai faktor kesamaan agar mereka menjadi satu. Memuji kebesaran Allah dengan konsentrasi yang sama, dimana di tempat asalnya mereka disibukkan dengan masalah masing2, di sana kita seolah merecharge hati, keyakinan dan kepasrahan terhadap Allah.

Pada masa Daud, tempat ziarah / kiblat shalat dipindahkan seperti kita ketahui dalam 1 TAWARIKH 15, dengan membawa tabut ke Yerusalem.
15:12 dan berkata kepada mereka: “Hai kamu ini, para kepala puak dari orang Lewi, kuduskanlah dirimu, kamu ini dan saudara-saudara sepuakmu, supaya kamu mengangkut tabut TUHAN, Allah Israel, ke tempat yang telah kusiapkan untuk itu.

Dalam khotbah di bukit Yesus meramalkan akan berpindahnya tempat ZIARAH HAJI dan arah DOA, atau dalam bahasa arab bermakna Shalat, dari Yerusalem ke sebuah tempat lain :

“Kata Yesus kepadanya: “Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah Bapa bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem.”
“Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi.
“Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh(Rohani) dan kebenaran(Realita;Jasmani); sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.” (Yohanes 4:21-23)

Tempat ziarah menjadi subyek kontoversi di masa Yesus. Kaum Yahudi meng-klaim tempat itu adalah Yerusalem sedangkan kaum Samaritan meng-klaim gunung yakub sebagai tempat ziarah.

Pertama, Yesus menyebutkan bahwa akan datang suatu masa tempat ziarah bukan lagi Yerusalem atau gunung kaum Samaritan. Kedua, beliau menyebutkan bahwa ziarah akan dilakukan di suatu tempat yang akan dituju oleh orang yang benar-benar akan menyembah Tuhan.

Begitu juga dalam perjanjian lama:
“Tetapi tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu, dari segala sukumu sebagai kediaman-Nya untuk menegakkan nama-Nya di sana, tempat itulah harus kamu cari dan ke sanalah harus kamu pergi.” (Ulangan 12:5)

“maka ke tempat yang dipilih TUHAN, Allahmu, untuk membuat nama-Nya diam di sana, haruslah kamu bawa semuanya yang kuperintahkan kepadamu, yakni korban bakaran dan korban sembelihanmu, persembahan persepuluhanmu dan persembahan khususmu dan segala korban nazarmu yang terpilih, yang kamu nazarkan kepada TUHAN.” (Ulangan 12:11)

“Tetapi di tempat yang akan dipilih TUHAN di daerah salah satu sukumu, di sanalah harus kaupersembahkan korban bakaranmu, dan di sanalah harus kaulakukan segala yang kuperintahkan kepadamu.” (Ulangan 12:14)

“Apabila tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu, untuk menegakkan nama-Nya di sana, terlalu jauh dari tempatmu, maka engkau boleh menyembelih dari lembu sapimu dan kambing dombamu yang diberikan TUHAN kepadamu, seperti yang kuperintahkan kepadamu, dan memakan dagingnya di tempatmu sesuka hatimu.” (Ulangan 12:21)

Ayat di atas, mirip dengan praktik ritual haji dan penyembelihan HEWAN KURBAN dalam Festival TAHUNAN Iidul Adha atau Lebaran Haji, atau HAGG, dalam ajaran Islam, dimana para jemaah haji di Mekkah akan menyembelih kurban di sana setelah selesai ritual haji, maka bagi yang tidak pergi ziarah, dapat menyembelih hewan kurban dimana saja mereka berada.

Dalam Mazmur dapat juga kita temui petunjuk yang menyebutkan cara ritual haji seperti yang dilakukan umat muslim di mekkah, yaitu berwudhu atau bersuci lalu berjalan mengelilingi Ka’bah/rumah (mezbah) Allah:
“Aku membasuh tanganku tanda tak bersalah, lalu berjalan MENGELILINGI Mezbah-Mu, ya TUHAN (Mazmur 26:6)

dalam BBE lebih jelas = “I will make my hands clean from sin; so will I go round your altar, O Lord;” (clean from sin = bersuci, go round = mengelilingi)

Rumah Tuhan yang pertama dicatat dalam Alquran di Bakkah, nama kuno bagi Mekkah:

“Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadat) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia” (QS 3-96)

Hal ini telah diketahui dalam Mazmur 84:5-7:
“Berbahagialah segala orang yang boleh duduk dalam rumah-Mu serta memuji akan Dikau senantiasa.” (Mazmur 84:5)
“Berbahagialah orang yang kuatnya adalah dalam Engkau, dan hatinya adalah pada jalan raya (ziarah) ke kaabah-Mu”. (Mazmur 84:6)

NIV© (New International Version) Blessed are those whose strength is in you, who have set their hearts on pilgrimage. (dalam versi ini, ayat ini terdapat di ayat 5)

“Apabila mereka itu melalui lembah Baka mereka membuatnya menjadi tempat yang bermata air, bahkan hujan pada awal musim menyelubunginya dengan berkat.” (Mazmur 84:7)

(catatan: terjemahan di atas diterjemahkan dari alkitab versi ‘New International Version’ karena berbeda dalam terjemahan bahasa Indonesia dan versi alkitab lainnya selain NIV)
Ringkasnya ziarah dalam Islam pada dasarnya sama dengan ziarah dalam al-kitab. Keduanya merefleksikan waktu, tujuan, praktik dan tempat tempat ziarah yang sama.

Sejak masa awal monotheistic ibrahimik sudah menjadi salah satu syariat yg ada bahkan sebelum islam itu dibawa nabi muhammad saw. ( http://en.wikipedia.org/wiki/Mizrach ) , kiblat orang yahudi itu disebut mizrakh/mizrath, secara jelas digambarkan dalam kitab daniel 6:10 dalam bible. Mereka berkiblat ke Temple of Solomon (Beth HaKadosh/Baitul Maqdis/Bait Suci/), sampai sekarang.

Al Baqarah 143. Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang adil dan pilihan agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu. Dan Kami tidak menetapkan kiblat yang menjadi kiblatmu (sekarang) melainkan agar Kami mengetahui (supaya nyata) siapa yang mengikuti Rasul dan siapa yang membelot. Dan sungguh (pemindahan kiblat) itu terasa amat berat, kecuali bagi orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah; dan Allah tidak akan menyia-nyiakan imanmu. Sesungguhnya Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada manusia.

Al Baqarah 145. Dan sesungguhnya jika kamu mendatangkan kepada orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al Kitab (Taurat dan Injil), semua ayat (keterangan), mereka tidak akan mengikuti kiblatmu, dan kamupun tidak akan mengikuti kiblat mereka, dan sebahagian merekapun tidak akan mengikuti kiblat sebahagian yang lain. Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti keinginan mereka setelah datang ilmu kepadamu, sesungguhnya kamu -kalau begitu- termasuk golongan orang-orang yang zalim.

Orang yahudi, gak ikut kiblat org Islam, mereka sholat menghadap Baitul Quds, Orang Nasrani gak punya kiblat melainkan kiblat tubuhnya sendiri jadi BAIT.Adapun kaum MUSLIMIN sholat menghadap Masjidil Haram. Maha Benar Allah dg segala firman-Nya.

“Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah TUHAN bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem”

Beberapa orang Katolik mengartikan ini pusat kekristenan di Vatican. Padahal semua tahu orang katolik ataupun protestan tidak mengenal konsep “arah sembayang” (kiblat). Mungkin akan menimbulkan argumentasi apologetik yg panjang, tapi kalau secara sederhana kita berfikir, Islam adalah keyakinan terakhir dalam mata rantai agama semitik, maka akan tepat perintah perubahan kiblat dg keterangan yg diberikan Nabiullah Yesus itu. Dalam kristen ada yg disebut “ziarah ke tanah suci”, mungkin mereka mengganti haji dg ini dalam tradisi judaistic ada yg disebut “shalosh regalim”, secara textual artinya “tiga hijrah”, salosh = tiga, regalim, bentukan dari kata dasar “le’reghal” yg artinya “hijrah”, jadi plural dg suffix -im.

http://en.wikipedia.org/wiki/Shalosh_regalim.

http://www.jewishencyclopedia.com/view.jsp?artid=125&letter=F&search=regalim#329

The Three Pilgrimage Festivals, known as the Shlosha Regalim (שלושה רגלים), are three major festivals in Judaism — Pesach (Passover),Shavuot (Weeks), and Sukkot (Tabernacles) — when the Israelites living in ancient Israel and Judea would make a pilgrimage to Jerusalem, as commanded by the Torah. In Jerusalem, they would participate in festivities and ritual worship in conjunction with the services of the kohanim (“priests”) at the Temple in Jerusalem. dasarnya Exodus 23:14-17, Exodus 34:18-23, Deuteronomy 16. Sama seperti orang naik haji, mereka datang ke jerusalem dan memberikan korbanot (qurban).

Selidikilah kebenaran dengan bijak...........

by Yhowshua Wed 10 Nov 2010, 11:17 pm

pernyataanmu ini terlalu panjang dan bertele - tele , jadi akan saya kutip saja bagian - bagian yang saya anggap merupakan inti dari pernyataan kamu ini .

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Misteri Ibadah Haji dalam Alkitab, ketahuilah, Ibadah haji bukan ritual bangsa pagan seperti yang diinformasikan secara sesat oleh orang-orang yang alergi terhadap Islam.

saya membuat topik disini https://murtadinkafirun.forumotion.com/ruang-debat-f2/kami-datang-memebuhi-panggilanmu--ya--batu-t8152.htm#34052 yang intinya mempertanyakan perbedaan ibadah haji kaum pagan quraish di jaman jahiliyah dengan ibadah haji yang di ajarkan oleh si momet saw-kaw , silakan kamu memberikan penjelasan di topik saya itu !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Hakikat haji , dalam TAURAT bahasa IBRANI atau Pentatech Perjanjian Lama ALKITAB adalah HAGG yang berarti FESTIVAL TAHUNAN, adalah perjalanan ruhani dan jasmani seorang hamba menuju BAIT SUCI.
“Syalosy regalim to-hag liy ha-syanah” = “Tiga kali setahun haruslah engkau mengadakan hagg (haji) bagiKu” (Keluaran 23: 17)

Dalam terjemahan kamus HAGG adalah: perjalanan jauh seseorang ke sebuah tempat istimewa dimana untuk menunjukkan rasa hormat (kepada Sang Pencipta).
HAgg atau Pilgrimage yakni a journey to a place which is considered special, and which you visit to show your respect. (Cambridge dictionary)

makanya tong , kalau baca Alkitab itu baca sesuai konteks , hanya karena ada kata HAGG , maka kamu mencocok - cocokkan dengan kata haji , xixixixixixixi. . . . . bukankah itu sesuatu yang konyol ? kalau ibumu seorang penjahit kemudian di sebut sebagai penjahat , apa kamu mau ? padahal cuma beda 1 huruf khan ? atau saudara perempuanmu seorang pelajar di sebut orang sebagai pelacur , apa kamu mau ? khan cuma beda 2 huruf !!!! makanya kalau baca Alkitab itu jangan kamu plintir seenak perutmu , keluaran 23 : 17 itu kalau mau tahu secara jelas konteksnya harus kamu baca mulai ayat 14 - 19 , itu berbicara tentang beberapa perayaan / hari raya bagi orang israel , yaitu : hari raya Roti Tidak Beragi ( ayat 15 ) , hari rya menuai / hari raya hulu hasil / buah bungaran dan hari raya pengumpulan hasil akhir tahun( ayat 16 ) , jadi sama sekali tidak ada hubungannya dengan haji !!!
jadi silakan kamu baca dulu deh keluaran 23:14-19 !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
“Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu, akau penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat dan kekuatan hanyalah milik-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu.“

bagaimana si auloh wts punya sekutu sesama berhala , lha semua berhala sudah di hancurkan , sehingga tinggallah si batu hitam , jimat kesayangan kaum quraish dan muhamad , yang oleh si momet di samarkan manjadi auloh wts yang tidak ada sekutu baginya ( si batu ) tidak beranak ( emang ada , batu beranak ? ) , dan tidak di peranakkan ( emang ada orang / sesuatu ngelahirin batu ? )

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Manusia yang tadinya terpecah-pecah dalam berbagai ras, bangsa, kelompok, suku dan keluarga dengan ibadah haji dihimpun oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan berbagai faktor kesamaan agar mereka menjadi satu.

kalau begitu , si auloh wts kalah sama sepakbola , pada saat piala dunia di afrika selatan puluhan juta manusia tumpah ruah di afrika selatan : dari berbagai ras , bangsa , kelompok , suku , keluarga , agama , bahasa , semuanya di himpun oleh olahraga yang bernama sepakbola sebagai pemersatunya !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Pada masa Daud, tempat ziarah / kiblat shalat dipindahkan seperti kita ketahui dalam 1 TAWARIKH 15, dengan membawa tabut ke Yerusalem.
15:12 dan berkata kepada mereka: “Hai kamu ini, para kepala puak dari orang Lewi, kuduskanlah dirimu, kamu ini dan saudara-saudara sepuakmu, supaya kamu mengangkut tabut TUHAN, Allah Israel, ke tempat yang telah kusiapkan untuk itu.

HAHAHAHAHA. . . . . . .hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia tidak tahu substansi / inti dari ritual ibadah bangsa israel .
ritual ibadah bangsa israel di laksanakan di hadapan Tabut Tuhan yang berada di Kemah Pertemuan atau di Bait Allah ( pada zaman salomo setelah Bait Allah didirikan ) bukan karena daud memilih yerusalem !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Dalam khotbah di bukit Yesus meramalkan akan berpindahnya tempat ZIARAH HAJI dan arah DOA, atau dalam bahasa arab bermakna Shalat, dari Yerusalem ke sebuah tempat lain :

“Kata Yesus kepadanya: “Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah Bapa bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem.”
“Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi.
“Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh(Rohani) dan kebenaran(Realita;Jasmani); sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.” (Yohanes 4:21-23)

HAHAHAHAHAHAHA. . . . . . . . .kamu salah lagi tong !!! percakapan Tuhan Yesus ini , bukanlah kotbah di bukti , tapi percakapan dengan perempuan samaria , lantas soal roh dan kebenaran kamu mau memplintir seenakmu saja menjadi rohani dan realita / jasmani ? hahahahahahahha. . . . . . kasihan banget kamu jadi orang .
lagipula coba kamu simak ayat 22 . . . . , sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi. jadi gak mungkin khan kalau kamu mengharap supaya kiblatnya bangsa yahudi mau di rubah ke arab / mekkah , kearah si batu hitam jimat kaum quraish ? ngimpiiiiiiii !!!!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Pertama, Yesus menyebutkan bahwa akan datang suatu masa tempat ziarah bukan lagi Yerusalem atau gunung kaum Samaritan. Kedua, beliau menyebutkan bahwa ziarah akan dilakukan di suatu tempat yang akan dituju oleh orang yang benar-benar akan menyembah Tuhan.

menyembah dalam roh dan kebenaran berarti juga penyembahan kepada Tuhan tanpa terikat dan terbatasi oleh ruang dan waktu , lagi pula kalau kamu berharap orang kristen akan terpengaruh oleh propagandamu ini dan berpikir kalau menyembah tuhan itu di lakukan dengan cara bersujud kepada si batu , mengusap , mencium dan menyosor si batu , maka kamu salah besar !!!

by KOLOR GANTUNG Thu 11 Nov 2010, 6:26 am

Yhowshua wrote:pernyataanmu ini terlalu panjang dan bertele - tele , jadi akan saya kutip saja bagian - bagian yang saya anggap merupakan inti dari pernyataan kamu ini .
hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Misteri Ibadah Haji dalam Alkitab, ketahuilah, Ibadah haji bukan ritual bangsa pagan seperti yang diinformasikan secara sesat oleh orang-orang yang alergi terhadap Islam.
saya membuat topik disini https://murtadinkafirun.forumotion.com/ruang-debat-f2/kami-datang-memebuhi-panggilanmu--ya--batu-t8152.htm#34052 yang intinya mempertanyakan perbedaan ibadah haji kaum pagan quraish di jaman jahiliyah dengan ibadah haji yang di ajarkan oleh si momet saw-kaw , silakan kamu memberikan penjelasan di topik saya itu !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Hakikat haji , dalam TAURAT bahasa IBRANI atau Pentatech Perjanjian Lama ALKITAB adalah HAGG yang berarti FESTIVAL TAHUNAN, adalah perjalanan ruhani dan jasmani seorang hamba menuju BAIT SUCI.
“Syalosy regalim to-hag liy ha-syanah” = “Tiga kali setahun haruslah engkau mengadakan hagg (haji) bagiKu” (Keluaran 23: 17)

Dalam terjemahan kamus HAGG adalah: perjalanan jauh seseorang ke sebuah tempat istimewa dimana untuk menunjukkan rasa hormat (kepada Sang Pencipta).
HAgg atau Pilgrimage yakni a journey to a place which is considered special, and which you visit to show your respect. (Cambridge dictionary)
makanya tong , kalau baca Alkitab itu baca sesuai konteks , hanya karena ada kata HAGG , maka kamu mencocok - cocokkan dengan kata haji , xixixixixixixi. . . . . bukankah itu sesuatu yang konyol ? kalau ibumu seorang penjahit kemudian di sebut sebagai penjahat , apa kamu mau ? padahal cuma beda 1 huruf khan ? atau saudara perempuanmu seorang pelajar di sebut orang sebagai pelacur , apa kamu mau ? khan cuma beda 2 huruf !!!! makanya kalau baca Alkitab itu jangan kamu plintir seenak perutmu , keluaran 23 : 17 itu kalau mau tahu secara jelas konteksnya harus kamu baca mulai ayat 14 - 19 , itu berbicara tentang beberapa perayaan / hari raya bagi orang israel , yaitu : hari raya Roti Tidak Beragi ( ayat 15 ) , hari rya menuai / hari raya hulu hasil / buah bungaran dan hari raya pengumpulan hasil akhir tahun( ayat 16 ) , jadi sama sekali tidak ada hubungannya dengan haji !!!
jadi silakan kamu baca dulu deh keluaran 23:14-19 !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
“Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu, akau penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat dan kekuatan hanyalah milik-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu.“
bagaimana si auloh wts punya sekutu sesama berhala , lha semua berhala sudah di hancurkan , sehingga tinggallah si batu hitam , jimat kesayangan kaum quraish dan muhamad , yang oleh si momet di samarkan manjadi auloh wts yang tidak ada sekutu baginya ( si batu ) tidak beranak ( emang ada , batu beranak ? ) , dan tidak di peranakkan ( emang ada orang / sesuatu ngelahirin batu ? )

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Manusia yang tadinya terpecah-pecah dalam berbagai ras, bangsa, kelompok, suku dan keluarga dengan ibadah haji dihimpun oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan berbagai faktor kesamaan agar mereka menjadi satu.
kalau begitu , si auloh wts kalah sama sepakbola , pada saat piala dunia di afrika selatan puluhan juta manusia tumpah ruah di afrika selatan : dari berbagai ras , bangsa , kelompok , suku , keluarga , agama , bahasa , semuanya di himpun oleh olahraga yang bernama sepakbola sebagai pemersatunya !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Pada masa Daud, tempat ziarah / kiblat shalat dipindahkan seperti kita ketahui dalam 1 TAWARIKH 15, dengan membawa tabut ke Yerusalem.
15:12 dan berkata kepada mereka: “Hai kamu ini, para kepala puak dari orang Lewi, kuduskanlah dirimu, kamu ini dan saudara-saudara sepuakmu, supaya kamu mengangkut tabut TUHAN, Allah Israel, ke tempat yang telah kusiapkan untuk itu.
HAHAHAHAHA. . . . . . .hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia tidak tahu substansi / inti dari ritual ibadah bangsa israel .
ritual ibadah bangsa israel di laksanakan di hadapan Tabut Tuhan yang berada di Kemah Pertemuan atau di Bait Allah ( pada zaman salomo setelah Bait Allah didirikan ) bukan karena daud memilih yerusalem !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Dalam khotbah di bukit Yesus meramalkan akan berpindahnya tempat ZIARAH HAJI dan arah DOA, atau dalam bahasa arab bermakna Shalat, dari Yerusalem ke sebuah tempat lain :

“Kata Yesus kepadanya: “Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah Bapa bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem.”
“Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi.
“Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh(Rohani) dan kebenaran(Realita;Jasmani); sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.” (Yohanes 4:21-23)
HAHAHAHAHAHAHA. . . . . . . . .kamu salah lagi tong !!! percakapan Tuhan Yesus ini , bukanlah kotbah di bukti , tapi percakapan dengan perempuan samaria , lantas soal roh dan kebenaran kamu mau memplintir seenakmu saja menjadi rohani dan realita / jasmani ? hahahahahahahha. . . . . . kasihan banget kamu jadi orang .
lagipula coba kamu simak ayat 22 . . . . , sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi. jadi gak mungkin khan kalau kamu mengharap supaya kiblatnya bangsa yahudi mau di rubah ke arab / mekkah , kearah si batu hitam jimat kaum quraish ? ngimpiiiiiiii !!!!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Pertama, Yesus menyebutkan bahwa akan datang suatu masa tempat ziarah bukan lagi Yerusalem atau gunung kaum Samaritan. Kedua, beliau menyebutkan bahwa ziarah akan dilakukan di suatu tempat yang akan dituju oleh orang yang benar-benar akan menyembah Tuhan.
menyembah dalam roh dan kebenaran berarti juga penyembahan kepada Tuhan tanpa terikat dan terbatasi oleh ruang dan waktu , lagi pula kalau kamu berharap orang kristen akan terpengaruh oleh propagandamu ini dan berpikir kalau menyembah tuhan itu di lakukan dengan cara bersujud kepada si batu , mengusap , mencium dan menyosor si batu , maka kamu salah besar !!!

Rangking 1 paling bebal diforum ini mana bisa masuk kedalam otak dungunya itu.... udah minum anggur campur darah burung merpati Yhowshua??? trus menyembah roh tuhan yg seperti burung merpati ya? Ibadah Haji dalam ALKITAB 416135

by Yhowshua Fri 12 Nov 2010, 7:01 am

KOLOR GANTUNG kain pelindung ka'bah yang melindungi si batu hitam alias auloh wts dari sengatan matahari pengikut si momet saw-kaw manusia paling bejat sedunia ( sudah ngaku ) yang saat ini ada di surganya iblis di bakar dan di jadikan bahan permainan oleh iblis dan syaitan ( sudah ngaku ) wrote:
Rangking 1 paling bebal diforum ini mana bisa masuk kedalam otak dungunya itu.... udah minum anggur campur darah burung merpati Yhowshua??? trus menyembah roh tuhan yg seperti burung merpati ya?

kalau soal bebal , emang ada yang lebih bebal dari para islamer penyembah batu ? sudah bebal , mereka itu belagu dan sok banget , tahu - tahu hanya menyembah sebongkah batu yang ada di ka'bah , eehh . . . masih menghina umat agama lain sebagai umat yang tidak bertuhan , padahal di antara umat agama lain , ada agama yang menyembah Tuhan Semesta Alam .

by Al-Quds Mon 15 Nov 2010, 11:40 am

Tuduhan yang sarat kebencian dari bung Yow. Apakah ada dalam Al-Qur'an.....umat islam di suruh menyembah hajar aswad? klw ada tunjukkan ayatnya.....tidak boleh menuduh asal-asalan dan nuduh asal jeplak aja.

klw bung yow ngomong kek gitu. coba saya tanya : pertanyaan ini sudah saya buat di ts lain tapi blm ada yg komen.

Menurut kalian Yesus ada di dalam diri manusia & roh kudus selalu tinggal di setiap diri manusia bukan!

Jika ada orang yang mengatakan demikian. katanya Yesus selalu damai dalam setiap pengikutnya yang taat. damai selalu menyertainya dimana pun pengikutnya berada. Terus buat apa ada gereja? bukankah gereja itu sudah ada sebelum Yesus lahir. Lalu mengapa ada patung Yesus segala di gereja? kok yesus di bikin patung? Bukankah Yesus udah ada di surga? kok Yesus di sama2in ama batu juga cuma beda wujudnya aja yaitu manusia rambut panjang. katanya ngakuin Yesus adalah Tuhan kok yang di sembah batu berbentuk Yesus? Bukankah ini namanya menyembah berhala? Memangnya Yesus pernah ngomong setelah aku mati buatkan patung berbentuk diriku untuk kalian sembah? Masa patung buatan manusia di anggap Tuhan? Bukankah ini sama saja dengan perbuatan pada jaman "JAHILLIYAH" yaitu para penyembah berhala?

Coba bung Yow. bagaimana tanggapan anda jika ada orang ngomong demikian?

by Tom Jerry Mon 15 Nov 2010, 12:11 pm

Yang anda tuduhkan adalah khusus buat umat Katolik Roma, yang terbiasa dengan budaya Romawi, membuat patung tokoh2 yg dihormati, seperti Kaisar, Yesus, Santo Yusuf, Santa Maria, Santo Petrus, Santo Paulus, dan santo/santa yang lain. Menurut Katolik, patung2 tersebut hanya untuk menghormati, bukan berarti menyembah patung. Kalo umat Kristen di luar Katolik Roma (terutama aliran Kharismatik), tidak memerlukan gedung gereja (cukup sewa sebuah ruangan yang luas) untuk ibadah, dan tidak menghiasinya dengan patung tokoh2 Alkitab.

by DOMBA BERTARING SERIGALA Mon 15 Nov 2010, 12:13 pm

KOLOR GANTUNG wrote:
Yhowshua wrote:pernyataanmu ini terlalu panjang dan bertele - tele , jadi akan saya kutip saja bagian - bagian yang saya anggap merupakan inti dari pernyataan kamu ini .
hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Misteri Ibadah Haji dalam Alkitab, ketahuilah, Ibadah haji bukan ritual bangsa pagan seperti yang diinformasikan secara sesat oleh orang-orang yang alergi terhadap Islam.
saya membuat topik disini https://murtadinkafirun.forumotion.com/ruang-debat-f2/kami-datang-memebuhi-panggilanmu--ya--batu-t8152.htm#34052 yang intinya mempertanyakan perbedaan ibadah haji kaum pagan quraish di jaman jahiliyah dengan ibadah haji yang di ajarkan oleh si momet saw-kaw , silakan kamu memberikan penjelasan di topik saya itu !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Hakikat haji , dalam TAURAT bahasa IBRANI atau Pentatech Perjanjian Lama ALKITAB adalah HAGG yang berarti FESTIVAL TAHUNAN, adalah perjalanan ruhani dan jasmani seorang hamba menuju BAIT SUCI.
“Syalosy regalim to-hag liy ha-syanah” = “Tiga kali setahun haruslah engkau mengadakan hagg (haji) bagiKu” (Keluaran 23: 17)

Dalam terjemahan kamus HAGG adalah: perjalanan jauh seseorang ke sebuah tempat istimewa dimana untuk menunjukkan rasa hormat (kepada Sang Pencipta).
HAgg atau Pilgrimage yakni a journey to a place which is considered special, and which you visit to show your respect. (Cambridge dictionary)
makanya tong , kalau baca Alkitab itu baca sesuai konteks , hanya karena ada kata HAGG , maka kamu mencocok - cocokkan dengan kata haji , xixixixixixixi. . . . . bukankah itu sesuatu yang konyol ? kalau ibumu seorang penjahit kemudian di sebut sebagai penjahat , apa kamu mau ? padahal cuma beda 1 huruf khan ? atau saudara perempuanmu seorang pelajar di sebut orang sebagai pelacur , apa kamu mau ? khan cuma beda 2 huruf !!!! makanya kalau baca Alkitab itu jangan kamu plintir seenak perutmu , keluaran 23 : 17 itu kalau mau tahu secara jelas konteksnya harus kamu baca mulai ayat 14 - 19 , itu berbicara tentang beberapa perayaan / hari raya bagi orang israel , yaitu : hari raya Roti Tidak Beragi ( ayat 15 ) , hari rya menuai / hari raya hulu hasil / buah bungaran dan hari raya pengumpulan hasil akhir tahun( ayat 16 ) , jadi sama sekali tidak ada hubungannya dengan haji !!!
jadi silakan kamu baca dulu deh keluaran 23:14-19 !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
“Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu, akau penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat dan kekuatan hanyalah milik-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu.“
bagaimana si auloh wts punya sekutu sesama berhala , lha semua berhala sudah di hancurkan , sehingga tinggallah si batu hitam , jimat kesayangan kaum quraish dan muhamad , yang oleh si momet di samarkan manjadi auloh wts yang tidak ada sekutu baginya ( si batu ) tidak beranak ( emang ada , batu beranak ? ) , dan tidak di peranakkan ( emang ada orang / sesuatu ngelahirin batu ? )

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Manusia yang tadinya terpecah-pecah dalam berbagai ras, bangsa, kelompok, suku dan keluarga dengan ibadah haji dihimpun oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan berbagai faktor kesamaan agar mereka menjadi satu.
kalau begitu , si auloh wts kalah sama sepakbola , pada saat piala dunia di afrika selatan puluhan juta manusia tumpah ruah di afrika selatan : dari berbagai ras , bangsa , kelompok , suku , keluarga , agama , bahasa , semuanya di himpun oleh olahraga yang bernama sepakbola sebagai pemersatunya !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Pada masa Daud, tempat ziarah / kiblat shalat dipindahkan seperti kita ketahui dalam 1 TAWARIKH 15, dengan membawa tabut ke Yerusalem.
15:12 dan berkata kepada mereka: “Hai kamu ini, para kepala puak dari orang Lewi, kuduskanlah dirimu, kamu ini dan saudara-saudara sepuakmu, supaya kamu mengangkut tabut TUHAN, Allah Israel, ke tempat yang telah kusiapkan untuk itu.
HAHAHAHAHA. . . . . . .hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia tidak tahu substansi / inti dari ritual ibadah bangsa israel .
ritual ibadah bangsa israel di laksanakan di hadapan Tabut Tuhan yang berada di Kemah Pertemuan atau di Bait Allah ( pada zaman salomo setelah Bait Allah didirikan ) bukan karena daud memilih yerusalem !!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Dalam khotbah di bukit Yesus meramalkan akan berpindahnya tempat ZIARAH HAJI dan arah DOA, atau dalam bahasa arab bermakna Shalat, dari Yerusalem ke sebuah tempat lain :

“Kata Yesus kepadanya: “Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah Bapa bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem.”
“Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi.
“Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh(Rohani) dan kebenaran(Realita;Jasmani); sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.” (Yohanes 4:21-23)
HAHAHAHAHAHAHA. . . . . . . . .kamu salah lagi tong !!! percakapan Tuhan Yesus ini , bukanlah kotbah di bukti , tapi percakapan dengan perempuan samaria , lantas soal roh dan kebenaran kamu mau memplintir seenakmu saja menjadi rohani dan realita / jasmani ? hahahahahahahha. . . . . . kasihan banget kamu jadi orang .
lagipula coba kamu simak ayat 22 . . . . , sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi. jadi gak mungkin khan kalau kamu mengharap supaya kiblatnya bangsa yahudi mau di rubah ke arab / mekkah , kearah si batu hitam jimat kaum quraish ? ngimpiiiiiiii !!!!!

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam yang adalah jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Pertama, Yesus menyebutkan bahwa akan datang suatu masa tempat ziarah bukan lagi Yerusalem atau gunung kaum Samaritan. Kedua, beliau menyebutkan bahwa ziarah akan dilakukan di suatu tempat yang akan dituju oleh orang yang benar-benar akan menyembah Tuhan.
menyembah dalam roh dan kebenaran berarti juga penyembahan kepada Tuhan tanpa terikat dan terbatasi oleh ruang dan waktu , lagi pula kalau kamu berharap orang kristen akan terpengaruh oleh propagandamu ini dan berpikir kalau menyembah tuhan itu di lakukan dengan cara bersujud kepada si batu , mengusap , mencium dan menyosor si batu , maka kamu salah besar !!!

Rangking 1 paling bebal diforum ini mana bisa masuk kedalam otak dungunya itu.... udah minum anggur campur darah burung merpati Yhowshua??? trus menyembah roh tuhan yg seperti burung merpati ya?

AWAS BRO!
JANGAN KASI SINCHAN NUNGGING DIDEPAN BANG YOS..!!
BAHAYA...NTAR DIEMBAT DARI BELAKANG MA BANG YOS..
KEMAREN DIA BARU ABIS 'MAEN' DGN SHAGGY N TOM JERY SEKALIGUS BERTIGA... KAYAK TRINITAS...

Ibadah Haji dalam ALKITAB 706181

by Al-Quds Mon 15 Nov 2010, 12:14 pm

Mencium hajar Aswad adalah sunnah yang di lakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Sebagaimana yang Beliau ucapkan pada saat mencium Hajar Aswad.

Diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA. Artinya:

“Bahwa Nabi Muhammad SAW datang ke Ka’bah lalu diusapnya Hajar Aswad sambil membaca Bismillah Wallahu Akbar”.

Sudah jelas bukan hadistnya di atas. Apakah Rasulullah pada saat mengusap Hajar Aswad bilang bahwa batu itu harus di sembah?

Ada lagi beberapa hadist di bawah ini tentang Hajar Aswad :

Hadist Sahih riwayat Tarmizi dan Abdullah bin Amir bin Ash mengatakan bahwa Rasul SAW bersabda :

Satu riwayat Sahih lainnya menyatakan:
“ Rukun (HajarAswad) dan makam (Batu/Makam Ibrahim) berasal dari batu-batu ruby surga yang kalau tidak karena sentuhan dosa-dosa manusia akan dapat menyinari antara timur dan barat. Setiap orang sakit yang memegangnya akan sembuh dari sakitnya”

Hadist Sahih riwayat Imam Bathaqie dan Ibnu ‘Abas RA, bahwa Rasul SAW bersabda:
“Allah akan membangkitkan Al-Hajar (Hajar Aswad) pada hari kiamat. Ia dapat melihat dan dapat berkata. Ia akan menjadi saksi terhadaporang yang pernah memegangnya dengan ikhlas dan benar”.

Hadis Siti Aisyah RA mengatakan bahwa Rasul SAW bersabda:
“Nikmatilah (peganglah) Hajar Aswad ini sebelum diangkat (dari bumi). Ia berasal dari surga dan setiap sesuatu yang keluar dari surga akan kembali ke surga sebelum kiamat”.

=================================================================
Mohon maav sebelumnya. Bagaimana jika ada orang yang mengatakan ke anda begini :

-Apa makna dari anda mencium kalung salib?
-Bukankah itu hanya sekedar kalung yang tidak ada manfaatnya?
-Terus apa maksudnya bawa2 kalung salib?
-Sebagai bukti keimanan seorang kristen apa sebagai bentuk identitas dari agama anda?
-Terus ngapain doa-doa di depan patung Yesus segala?
-Emangnya Yesus berwujud patung ya?
-Bukankah Patung sama aja dengan berhala?

==================================================================
Thawaf yang kami lakukan mengelilingi Ka'bah tidak hanya dilakukan oleh kami para muslim. Melainkan seluruh Alam Semesta melakukan hal yang sama yaitu Thawaf kepada Allah SWT. Coba anda perhatikan Thawafnya orang yang beribada haji. sama bukan dengan planet-planet yang thawad pada pusat galaksi & masih banyak lagi yang belum di ketahui manusia. Yang menyembah Allah SWT bukan hanya muslim semata. Melainkan seluruh ciptaannya, pohon2, langit, bumi, termasuk planet-planet di luar angkasa sana. semua ciptaannya dipegang janjinya pada saat penciptaan mereka masing-masing. Sepert halnya manusia yang telah berjanji pada saat akan dilahirkan ke dunia.

Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman), “Bukankah Aku ini Tuhanmu?” Mereka menjawab, “Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi”. (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan, “Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)” (Q.S. 7:172).

Semua proses alami yang ada di jagat raya yang seolah-olah berjalan dengan sendirinya, sebenarnya berjalan menurut ketentuan Allah. Tanpa tawar menawar, alam patuh mengikuti proses itu. Itu “janji” alam ketika Allah menciptakannya.

Pada awal penciptaan alam semesta, Allah mengambil “janji” langit dan bumi dalam bahasa-Nya yang diabadikan di dalam Alquran surat Fush-shilat:9-12.

Inilah yang banyak menjadi kekeliruan para kafir yang salah menafsirkannya. Terlihat jelas bahwa pada saat langit & bumi di ciptakan. Allah mengambil janji mereka masing-masing untuk mengakui Tuhannya yaitu Allah SWT dan berthawaf hanya kepadanya.

Semoga jadi pencerahan tentang HAJAR ASWAD untuk saudara2 non-muslim.

"Hajar Aswad adalah batu yang bukan berasal dari sistem tata surya kita"

Lalu dari manakah Batu Hajar Aswad tsb?

Segalanya hanya milik Allah SWT & segala yang di ciptakan-Nya akan kembali juga kepada-Nya.

by Tom Jerry Mon 15 Nov 2010, 12:34 pm

Al-Quds wrote:
================================================================
Mohon maav sebelumnya. Bagaimana jika ada orang yang mengatakan ke anda begini :

-Apa makna dari anda mencium kalung salib?
-Bukankah itu hanya sekedar kalung yang tidak ada manfaatnya?
-Terus apa maksudnya bawa2 kalung salib?
-Sebagai bukti keimanan seorang kristen apa sebagai bentuk identitas dari agama anda?
-Terus ngapain doa-doa di depan patung Yesus segala?
-Emangnya Yesus berwujud patung ya?
-Bukankah Patung sama aja dengan berhala?

===============================================================

Saya tidak melakukan semua hal2 di atas. Saya hanya mencintai firman2 Allah yang tertulis di Alkitab. Silahkan yang mau komentar...

by hamba tuhan Mon 15 Nov 2010, 12:54 pm

Tom Jerry wrote:
Al-Quds wrote:
================================================================
Mohon maav sebelumnya. Bagaimana jika ada orang yang mengatakan ke anda begini :

-Apa makna dari anda mencium kalung salib?
-Bukankah itu hanya sekedar kalung yang tidak ada manfaatnya?
-Terus apa maksudnya bawa2 kalung salib?
-Sebagai bukti keimanan seorang kristen apa sebagai bentuk identitas dari agama anda?
-Terus ngapain doa-doa di depan patung Yesus segala?
-Emangnya Yesus berwujud patung ya?
-Bukankah Patung sama aja dengan berhala?

===============================================================

Saya tidak melakukan semua hal2 di atas. Saya hanya mencintai firman2 Allah yang tertulis di Alkitab. Silahkan yang mau komentar...

Ada berapa persen firman2 Allah yg ada dalam alkitab dek tom????

by ingintau Mon 15 Nov 2010, 1:32 pm

Semoga damai TUHAN menyertai kita semua.

Membaca penjelasan saudaraku hambat tuhan, sepertinya ingin mengklaim tentang kiblat dan ibadah haji.
Berdasarkan ayat-2 yang dikutip sepertinya saudaraku hamba tuhan ingin mengatakan bahwa Ka'bah adalah kiblat yang dimaksud.
Dan ritual yang dilakukan oleh orang-2 jaman Musa adalah ritual haji.

Saya coba menjawabnya, tentunya berdasarkan ayat-2 dalam ALKITAB.
Kita baca sesuai dengan urutannya dalam ALKITAB.

hamba tuhan wrote:
Begitu juga dalam perjanjian lama:
“Tetapi tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu, dari segala sukumu sebagai kediaman-Nya untuk menegakkan nama-Nya di sana, tempat itulah harus kamu cari dan ke sanalah harus kamu pergi.” (Ulangan 12:5)

“maka ke tempat yang dipilih TUHAN, Allahmu, untuk membuat nama-Nya diam di sana, haruslah kamu bawa semuanya yang kuperintahkan kepadamu, yakni korban bakaran dan korban sembelihanmu, persembahan persepuluhanmu dan persembahan khususmu dan segala korban nazarmu yang terpilih, yang kamu nazarkan kepada TUHAN.” (Ulangan 12:11)

“Tetapi di tempat yang akan dipilih TUHAN di daerah salah satu sukumu, di sanalah harus kaupersembahkan korban bakaranmu, dan di sanalah harus kaulakukan segala yang kuperintahkan kepadamu.” (Ulangan 12:14)

“Apabila tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu, untuk menegakkan nama-Nya di sana, terlalu jauh dari tempatmu, maka engkau boleh menyembelih dari lembu sapimu dan kambing dombamu yang diberikan TUHAN kepadamu, seperti yang kuperintahkan kepadamu, dan memakan dagingnya di tempatmu sesuka hatimu.” (Ulangan 12:21)

Ayat di atas, mirip dengan praktik ritual haji dan penyembelihan HEWAN KURBAN dalam Festival TAHUNAN Iidul Adha atau Lebaran Haji, atau HAGG, dalam ajaran Islam, dimana para jemaah haji di Mekkah akan menyembelih kurban di sana setelah selesai ritual haji, maka bagi yang tidak pergi ziarah, dapat menyembelih hewan kurban dimana saja mereka berada.

Apakah tempat yang dimaksud adalah Ka'bah? tentu bukan, perhatikan Ulangan 12:14 disana tertulis di "Tempat yang dipilih TUHAN, di daerah salah satu sukumu", jelas tidak menunjukan Mekkah karena Arab bukan salah satu suku dari 12 suku Israel.

Mirip dengan ritual haji dan penyembelihan HEWAN KURBAN? sepertinya hanya penyembelihan HEWAN KURBAN saja yang mirip. Dan memang ritual ibadah Islam banyak sekali kemiripan dengan bangsa Israel atau ritual agama Yahudi.
Cuma bedanya dalam ajaran tersebut (Israel/Yahudi) sipemberi korban boleh memakan daging dari hewan korban tersebut.
Sedang Islam (setau saya) tidak boleh, harus dibagikan kepada orang lain.

hamba tuhan wrote:Dalam Injil dapat juga kita temui petunjuk yang menyebutkan cara ritual haji seperti yang dilakukan umat muslim di mekkah, yaitu berwudhu atau bersuci lalu berjalan mengelilingi Ka’bah/rumah (mezbah) Allah:
“Aku membasuh tanganku tanda tak bersalah, lalu berjalan MENGELILINGI Mezbah-Mu, ya TUHAN (Mazmur 26:6)

dalam BBE lebih jelas = “I will make my hands clean from sin; so will I go round your altar, O Lord;” (clean from sin = bersuci, go round = mengelilingi)

Menurut saudaraku hamba tuhan, Raja DAUD membasuh muka sama dengan wudhu?
Menurut saya, yang dilakukan Raja Daud (membasuh tangan) tidak bisa disamakan dengan wudhu.
Jelas tertulis sebagai "tanda tak bersalah", berbeda dengan wudhu,dimana wudhu dimaksud untuk membersihkan anggota tubuh dengan maksud membersihkan kesalahan yang telah dilakukan menggunakan anggota tumbuh tersebut.
Jadi pembasuhan tangan raja Daud bukanlah wudhu, karena maksud dan tujuannya berbeda.
http://www.al-azim.com/masjid/infoislam/ibadat/wudhu.htm

hamba tuhan wrote:

Rumah Tuhan yang pertama dicatat dalam Alquran sebagai di Bakkah, nama kuno bagi Mekkah:

Dalam ALQURAN betul, rumah TUHAN yang pertama adalah MEKKAH, tetapi apakah dalam ALKITAB juga sama? Tetapi Mezbah dan Rumah TUHAN itu berbeda,mezbah adalah tempat untuk membakar hewan atau tanaman untuk persembahan kepada TUHAN.
Dan korban bakaran telah dilakukan jaman Adam, dan mezbah didirikan pertama kali oleh Nuh (Kej 8:18).
Sedang rumah TUHAN berada di SILO (1Sam 1:24), jadi bukan di Mekkah.

hamba tuhan wrote:
Hal ini telah diketahui dalam Mazmur 84:5-7:
“Berbahagialah segala orang yang boleh duduk dalam rumah-Mu serta memuji akan Dikau senantiasa.” (Mazmur 84:5)
“Berbahagialah orang yang kuatnya adalah dalam Engkau, dan hatinya adalah pada jalan raya (ziarah) ke kaabah-Mu”. (Mazmur 84:6)

NIV© (New International Version) Blessed are those whose strength is in you, who have set their hearts on pilgrimage. (dalam versi ini, ayat ini terdapat di ayat 5)

“Apabila mereka itu melalui lembah Baka mereka membuatnya menjadi tempat yang bermata air, bahkan hujan pada awal musim menyelubunginya dengan berkat.” (Mazmur 84:7)

Kata Baka dalam Mazmur apakah Mekkah? taruh kata benar, tapi mereka hanya melewatinya tidak untuk malakukan ritual keagamaan.
Lihat ayat berikutnya.
Mazmur 84:8 Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion.
Berdasarkan Mazmur 84:8 mereka berjalan hanya melewati lembah Baka dalam rangka perjalanan untuk menghadap TUHAN di sion (Kota Daud dimana Rumah TUHAN berada).

hamba tuhan wrote:
“Kata Yesus kepadanya: “Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah Bapa bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem.”
“Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi.
“Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh(Rohani) dan kebenaran(Realita;Jasmani); sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.” (Yohanes 4:21-23)

Apakah ayat tersebut mengindikasikan bahwa mereka akan menyembah kearah Ka'bah secara fisik,yang belum ada dijaman YESUS? perhatikan "Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang" artinya arah tersebut sudah ada jaman YESUS, yaitu menyembah Bapa dalam Roh dan Kebanaran, jadi yang diminta bukan arah fisiknya kepada daerah tertentu tetapi Roh atau jiwanya yang diminta oleh Bapa/TUHAN yaitu kearah BAPA/TUHAN itu berada, karena TUHAN ada dimana-mana maka kita bebas mau menghadap (secara fisik) kearah mana saja, tetapi hati/jika kita kearah TUHAN yang benar.

Jadi ritual ibadah kearah YERUSALEM/SION/KOTA DAUD atau penyembelihan korban adalah ritual agama YAHUDI dan kita tau agama YAHUDI tidak mengikuti ajaran YESUS.
Dan hal-2 tersebut dicontoh atau ditiru oleh umat Islam.
Dan kita tau bahwa umat Islam sangat membenci orang-2 YUHUDI, padahal tata cara ibadahnya yang rekan-2 muslim gunakan adalah sangat mirim dengan tata cara dari bangsa yang mereka benci yaitu YAHUDI, seperti pernyataan hamba tuhan diatas.

Mereka (Muslim) yang mencontoh seharusnya mencintai atau mengagumi yang dicontoh (Yahudi), tetapi justru mereka (muslim) yang membenci sipemberi contoh (Yahudi).

Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) tetapi kami mengikuti apa yang diajarkan YESUS yaitu Roh/Jiwa kamilah yang harus kami arahkan dalam beribadah, yaitu kearah dimana TUHAN itu berada.
Karena TUHAN bisa ada dimana saja, maka kami tidak memiliki arah doa yang sama.

Tentang Vatican/Roma, itu bukanlah kiblat dalam ibadah agama, tetapi merupakan tempat dimana pimpinan agama Khatolik berada, dari Vatican/Roma lah seluruh aturan gereja dikeluarkan.

Tentang patung dalam rumah ibadah Katholik menurut saya pribadi itu merupakan berhala, karena menurut saya, jika ada bentuk simbul agama yang dilibatkan dalam tatacara ibadah agama (dan harus ada dalam ritual) maka itu merupakan penyembahan berhala.

Jika dalam ritual ibadah agama, ada patung/batu/buku/gambar yang selalu dicium atau sujud dihadapannya (dan jika tidak dilakukan maka ibadahnya tidak sah) maka itu merupakan penyembahan berhala.

Jadi klaim saudaraku hamba tuhan tentang ibadah Haji dan Hewan Korban sama seperti yang dilakukan orang-2 Israel (YAHUDI) memang betul sekali, jadi tata cara ibadah Islam mirip dengan tata cara Yahudi,dan menurut saya mungkin juga ada yang mirip selain itu.

Sedang Kristen tata cara ibadahanya sama sekali berbeda dengan Yahudi.
Jadi jika kristen dikatakan sama dengan Yahudi itu salah besar.

by Quake Mon 15 Nov 2010, 1:38 pm

Yhowshua wrote:
KOLOR GANTUNG kain pelindung ka'bah yang melindungi si batu hitam alias auloh wts dari sengatan matahari pengikut si momet saw-kaw manusia paling bejat sedunia ( sudah ngaku ) yang saat ini ada di surganya iblis di bakar dan di jadikan bahan permainan oleh iblis dan syaitan ( sudah ngaku ) wrote:
Rangking 1 paling bebal diforum ini mana bisa masuk kedalam otak dungunya itu.... udah minum anggur campur darah burung merpati Yhowshua??? trus menyembah roh tuhan yg seperti burung merpati ya?
kalau soal bebal , emang ada yang lebih bebal dari para islamer penyembah batu ? sudah bebal , mereka itu belagu dan sok banget , tahu - tahu hanya menyembah sebongkah batu yang ada di ka'bah , eehh . . . masih menghina umat agama lain sebagai umat yang tidak bertuhan , padahal di antara umat agama lain , ada agama yang menyembah Tuhan Semesta Alam .

Liat tulisannya si jusskuah ini jadi inget cerita orang buta yang ngotot klo gajah itu bentuknya Panjang, bulat, kasar n kayak batang kelapa..padahal dia cuma baru memegang kakinya si gajah..gitu mau ngajak debat orang yang gak buta n bisa melihat gajah dengan jelas..jangan mempermalukan diri sendiri dong..dasar kancuters.

by DOMBA BERTARING SERIGALA Thu 25 Nov 2010, 10:30 am

ingintau wrote:Semoga damai TUHAN menyertai kita semua.

Membaca penjelasan saudaraku hambat tuhan, sepertinya ingin mengklaim tentang kiblat dan ibadah haji.
Berdasarkan ayat-2 yang dikutip sepertinya saudaraku hamba tuhan ingin mengatakan bahwa Ka'bah adalah kiblat yang dimaksud.
Dan ritual yang dilakukan oleh orang-2 jaman Musa adalah ritual haji.

Saya coba menjawabnya, tentunya berdasarkan ayat-2 dalam ALKITAB.
Kita baca sesuai dengan urutannya dalam ALKITAB.
hamba tuhan wrote:
Begitu juga dalam perjanjian lama:
“Tetapi tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu, dari segala sukumu sebagai kediaman-Nya untuk menegakkan nama-Nya di sana, tempat itulah harus kamu cari dan ke sanalah harus kamu pergi.” (Ulangan 12:5)

“maka ke tempat yang dipilih TUHAN, Allahmu, untuk membuat nama-Nya diam di sana, haruslah kamu bawa semuanya yang kuperintahkan kepadamu, yakni korban bakaran dan korban sembelihanmu, persembahan persepuluhanmu dan persembahan khususmu dan segala korban nazarmu yang terpilih, yang kamu nazarkan kepada TUHAN.” (Ulangan 12:11)

“Tetapi di tempat yang akan dipilih TUHAN di daerah salah satu sukumu, di sanalah harus kaupersembahkan korban bakaranmu, dan di sanalah harus kaulakukan segala yang kuperintahkan kepadamu.” (Ulangan 12:14)

“Apabila tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu, untuk menegakkan nama-Nya di sana, terlalu jauh dari tempatmu, maka engkau boleh menyembelih dari lembu sapimu dan kambing dombamu yang diberikan TUHAN kepadamu, seperti yang kuperintahkan kepadamu, dan memakan dagingnya di tempatmu sesuka hatimu.” (Ulangan 12:21)

Ayat di atas, mirip dengan praktik ritual haji dan penyembelihan HEWAN KURBAN dalam Festival TAHUNAN Iidul Adha atau Lebaran Haji, atau HAGG, dalam ajaran Islam, dimana para jemaah haji di Mekkah akan menyembelih kurban di sana setelah selesai ritual haji, maka bagi yang tidak pergi ziarah, dapat menyembelih hewan kurban dimana saja mereka berada.
Apakah tempat yang dimaksud adalah Ka'bah? tentu bukan, perhatikan Ulangan 12:14 disana tertulis di "Tempat yang dipilih TUHAN, di daerah salah satu sukumu", jelas tidak menunjukan Mekkah karena Arab bukan salah satu suku dari 12 suku Israel.

Mirip dengan ritual haji dan penyembelihan HEWAN KURBAN? sepertinya hanya penyembelihan HEWAN KURBAN saja yang mirip. Dan memang ritual ibadah Islam banyak sekali kemiripan dengan bangsa Israel atau ritual agama Yahudi.
Cuma bedanya dalam ajaran tersebut (Israel/Yahudi) sipemberi korban boleh memakan daging dari hewan korban tersebut.
Sedang Islam (setau saya) tidak boleh, harus dibagikan kepada orang lain.

hamba tuhan wrote:Dalam Injil dapat juga kita temui petunjuk yang menyebutkan cara ritual haji seperti yang dilakukan umat muslim di mekkah, yaitu berwudhu atau bersuci lalu berjalan mengelilingi Ka’bah/rumah (mezbah) Allah:
“Aku membasuh tanganku tanda tak bersalah, lalu berjalan MENGELILINGI Mezbah-Mu, ya TUHAN (Mazmur 26:6)

dalam BBE lebih jelas = “I will make my hands clean from sin; so will I go round your altar, O Lord;” (clean from sin = bersuci, go round = mengelilingi)
Menurut saudaraku hamba tuhan, Raja DAUD membasuh muka sama dengan wudhu?
Menurut saya, yang dilakukan Raja Daud (membasuh tangan) tidak bisa disamakan dengan wudhu.
Jelas tertulis sebagai "tanda tak bersalah", berbeda dengan wudhu,dimana wudhu dimaksud untuk membersihkan anggota tubuh dengan maksud membersihkan kesalahan yang telah dilakukan menggunakan anggota tumbuh tersebut.
Jadi pembasuhan tangan raja Daud bukanlah wudhu, karena maksud dan tujuannya berbeda.
http://www.al-azim.com/masjid/infoislam/ibadat/wudhu.htm

hamba tuhan wrote:

Rumah Tuhan yang pertama dicatat dalam Alquran sebagai di Bakkah, nama kuno bagi Mekkah:
Dalam ALQURAN betul, rumah TUHAN yang pertama adalah MEKKAH, tetapi apakah dalam ALKITAB juga sama? Tetapi Mezbah dan Rumah TUHAN itu berbeda,mezbah adalah tempat untuk membakar hewan atau tanaman untuk persembahan kepada TUHAN.
Dan korban bakaran telah dilakukan jaman Adam, dan mezbah didirikan pertama kali oleh Nuh (Kej 8:18).
Sedang rumah TUHAN berada di SILO (1Sam 1:24), jadi bukan di Mekkah.

hamba tuhan wrote:
Hal ini telah diketahui dalam Mazmur 84:5-7:
“Berbahagialah segala orang yang boleh duduk dalam rumah-Mu serta memuji akan Dikau senantiasa.” (Mazmur 84:5)
“Berbahagialah orang yang kuatnya adalah dalam Engkau, dan hatinya adalah pada jalan raya (ziarah) ke kaabah-Mu”. (Mazmur 84:6)

NIV© (New International Version) Blessed are those whose strength is in you, who have set their hearts on pilgrimage. (dalam versi ini, ayat ini terdapat di ayat 5)

“Apabila mereka itu melalui lembah Baka mereka membuatnya menjadi tempat yang bermata air, bahkan hujan pada awal musim menyelubunginya dengan berkat.” (Mazmur 84:7)
Kata Baka dalam Mazmur apakah Mekkah? taruh kata benar, tapi mereka hanya melewatinya tidak untuk malakukan ritual keagamaan.
Lihat ayat berikutnya.
Mazmur 84:8 Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion.
Berdasarkan Mazmur 84:8 mereka berjalan hanya melewati lembah Baka dalam rangka perjalanan untuk menghadap TUHAN di sion (Kota Daud dimana Rumah TUHAN berada).

hamba tuhan wrote:
“Kata Yesus kepadanya: “Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah Bapa bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem.”
“Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi.
“Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh(Rohani) dan kebenaran(Realita;Jasmani); sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.” (Yohanes 4:21-23)
Apakah ayat tersebut mengindikasikan bahwa mereka akan menyembah kearah Ka'bah secara fisik,yang belum ada dijaman YESUS? perhatikan "Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang" artinya arah tersebut sudah ada jaman YESUS, yaitu menyembah Bapa dalam Roh dan Kebanaran, jadi yang diminta bukan arah fisiknya kepada daerah tertentu tetapi Roh atau jiwanya yang diminta oleh Bapa/TUHAN yaitu kearah BAPA/TUHAN itu berada, karena TUHAN ada dimana-mana maka kita bebas mau menghadap (secara fisik) kearah mana saja, tetapi hati/jika kita kearah TUHAN yang benar.

Jadi ritual ibadah kearah YERUSALEM/SION/KOTA DAUD atau penyembelihan korban adalah ritual agama YAHUDI dan kita tau agama YAHUDI tidak mengikuti ajaran YESUS.
Dan hal-2 tersebut dicontoh atau ditiru oleh umat Islam.
Dan kita tau bahwa umat Islam sangat membenci orang-2 YUHUDI, padahal tata cara ibadahnya yang rekan-2 muslim gunakan adalah sangat mirim dengan tata cara dari bangsa yang mereka benci yaitu YAHUDI, seperti pernyataan hamba tuhan diatas.

Mereka (Muslim) yang mencontoh seharusnya mencintai atau mengagumi yang dicontoh (Yahudi), tetapi justru mereka (muslim) yang membenci sipemberi contoh (Yahudi).

Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) tetapi kami mengikuti apa yang diajarkan YESUS yaitu Roh/Jiwa kamilah yang harus kami arahkan dalam beribadah, yaitu kearah dimana TUHAN itu berada.
Karena TUHAN bisa ada dimana saja, maka kami tidak memiliki arah doa yang sama.

Tentang Vatican/Roma, itu bukanlah kiblat dalam ibadah agama, tetapi merupakan tempat dimana pimpinan agama Khatolik berada, dari Vatican/Roma lah seluruh aturan gereja dikeluarkan.

Tentang patung dalam rumah ibadah Katholik menurut saya pribadi itu merupakan berhala, karena menurut saya, jika ada bentuk simbul agama yang dilibatkan dalam tatacara ibadah agama (dan harus ada dalam ritual) maka itu merupakan penyembahan berhala.

Jika dalam ritual ibadah agama, ada patung/batu/buku/gambar yang selalu dicium atau sujud dihadapannya (dan jika tidak dilakukan maka ibadahnya tidak sah) maka itu merupakan penyembahan berhala.

Jadi klaim saudaraku hamba tuhan tentang ibadah Haji dan Hewan Korban sama seperti yang dilakukan orang-2 Israel (YAHUDI) memang betul sekali, jadi tata cara ibadah Islam mirip dengan tata cara Yahudi,dan menurut saya mungkin juga ada yang mirip selain itu.

Sedang Kristen tata cara ibadahanya sama sekali berbeda dengan Yahudi.
Jadi jika kristen dikatakan sama dengan Yahudi itu salah besar.

Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) tetapi kami mengikuti apa yang diajarkan YESUS

Pertanyaannya :
1. Sejak Kapan Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ?
2. Mengapa Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ? Atas dasar apa tata cara ibadah yang dulu pernah dikerjakan orang kristen, sekarang tidak lakukan lagi?
3. Bagaimanakah Tata Cara Ibadah yang diajarkan dan dicontohkan Yesus dahulu? Apakah sekarang Umat Kristen masih melakukan Tata cara Ibadah yang Yesus contohkan?

Terima kasih atas penjelasannya...

by ingintau Thu 25 Nov 2010, 11:02 am

Semoga damai TUHAN menyertai kita semua.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Pertanyaannya :
1. Sejak Kapan Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ?
2. Mengapa Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ? Atas dasar apa tata cara ibadah yang dulu pernah dikerjakan orang kristen, sekarang tidak lakukan lagi?
3. Bagaimanakah Tata Cara Ibadah yang diajarkan dan dicontohkan Yesus dahulu? Apakah sekarang Umat Kristen masih melakukan Tata cara Ibadah yang Yesus contohkan?

Terima kasih atas penjelasannya...

Tata cara tersebut bukan tata cara orang-2 kristen, tetapi tata cara orang Yahudi dengan agamanya.
Bagaimana cara beribadah yang diajarkan YESUS?
Apa yang dimaksud beribadah? Mejalankan ajaran YESUS tentang CINTA KASIH itu adalah ibadah.
Apa yang dimaksud beribadah adalah ritual doa? Jika itu yang dimaksud, YESUS jelas mengajarkan bagaimana cara berdoa yang baik dan benar.

by DOMBA BERTARING SERIGALA Thu 25 Nov 2010, 3:38 pm

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
ingintau wrote:Semoga damai TUHAN menyertai kita semua.

Membaca penjelasan saudaraku hambat tuhan, sepertinya ingin mengklaim tentang kiblat dan ibadah haji.
Berdasarkan ayat-2 yang dikutip sepertinya saudaraku hamba tuhan ingin mengatakan bahwa Ka'bah adalah kiblat yang dimaksud.
Dan ritual yang dilakukan oleh orang-2 jaman Musa adalah ritual haji.

Saya coba menjawabnya, tentunya berdasarkan ayat-2 dalam ALKITAB.
Kita baca sesuai dengan urutannya dalam ALKITAB.
hamba tuhan wrote:
Begitu juga dalam perjanjian lama:
“Tetapi tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu, dari segala sukumu sebagai kediaman-Nya untuk menegakkan nama-Nya di sana, tempat itulah harus kamu cari dan ke sanalah harus kamu pergi.” (Ulangan 12:5)

“maka ke tempat yang dipilih TUHAN, Allahmu, untuk membuat nama-Nya diam di sana, haruslah kamu bawa semuanya yang kuperintahkan kepadamu, yakni korban bakaran dan korban sembelihanmu, persembahan persepuluhanmu dan persembahan khususmu dan segala korban nazarmu yang terpilih, yang kamu nazarkan kepada TUHAN.” (Ulangan 12:11)

“Tetapi di tempat yang akan dipilih TUHAN di daerah salah satu sukumu, di sanalah harus kaupersembahkan korban bakaranmu, dan di sanalah harus kaulakukan segala yang kuperintahkan kepadamu.” (Ulangan 12:14)

“Apabila tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu, untuk menegakkan nama-Nya di sana, terlalu jauh dari tempatmu, maka engkau boleh menyembelih dari lembu sapimu dan kambing dombamu yang diberikan TUHAN kepadamu, seperti yang kuperintahkan kepadamu, dan memakan dagingnya di tempatmu sesuka hatimu.” (Ulangan 12:21)

Ayat di atas, mirip dengan praktik ritual haji dan penyembelihan HEWAN KURBAN dalam Festival TAHUNAN Iidul Adha atau Lebaran Haji, atau HAGG, dalam ajaran Islam, dimana para jemaah haji di Mekkah akan menyembelih kurban di sana setelah selesai ritual haji, maka bagi yang tidak pergi ziarah, dapat menyembelih hewan kurban dimana saja mereka berada.
Apakah tempat yang dimaksud adalah Ka'bah? tentu bukan, perhatikan Ulangan 12:14 disana tertulis di "Tempat yang dipilih TUHAN, di daerah salah satu sukumu", jelas tidak menunjukan Mekkah karena Arab bukan salah satu suku dari 12 suku Israel.

Mirip dengan ritual haji dan penyembelihan HEWAN KURBAN? sepertinya hanya penyembelihan HEWAN KURBAN saja yang mirip. Dan memang ritual ibadah Islam banyak sekali kemiripan dengan bangsa Israel atau ritual agama Yahudi.
Cuma bedanya dalam ajaran tersebut (Israel/Yahudi) sipemberi korban boleh memakan daging dari hewan korban tersebut.
Sedang Islam (setau saya) tidak boleh, harus dibagikan kepada orang lain.

hamba tuhan wrote:Dalam Injil dapat juga kita temui petunjuk yang menyebutkan cara ritual haji seperti yang dilakukan umat muslim di mekkah, yaitu berwudhu atau bersuci lalu berjalan mengelilingi Ka’bah/rumah (mezbah) Allah:
“Aku membasuh tanganku tanda tak bersalah, lalu berjalan MENGELILINGI Mezbah-Mu, ya TUHAN (Mazmur 26:6)

dalam BBE lebih jelas = “I will make my hands clean from sin; so will I go round your altar, O Lord;” (clean from sin = bersuci, go round = mengelilingi)
Menurut saudaraku hamba tuhan, Raja DAUD membasuh muka sama dengan wudhu?
Menurut saya, yang dilakukan Raja Daud (membasuh tangan) tidak bisa disamakan dengan wudhu.
Jelas tertulis sebagai "tanda tak bersalah", berbeda dengan wudhu,dimana wudhu dimaksud untuk membersihkan anggota tubuh dengan maksud membersihkan kesalahan yang telah dilakukan menggunakan anggota tumbuh tersebut.
Jadi pembasuhan tangan raja Daud bukanlah wudhu, karena maksud dan tujuannya berbeda.
http://www.al-azim.com/masjid/infoislam/ibadat/wudhu.htm

hamba tuhan wrote:

Rumah Tuhan yang pertama dicatat dalam Alquran sebagai di Bakkah, nama kuno bagi Mekkah:
Dalam ALQURAN betul, rumah TUHAN yang pertama adalah MEKKAH, tetapi apakah dalam ALKITAB juga sama? Tetapi Mezbah dan Rumah TUHAN itu berbeda,mezbah adalah tempat untuk membakar hewan atau tanaman untuk persembahan kepada TUHAN.
Dan korban bakaran telah dilakukan jaman Adam, dan mezbah didirikan pertama kali oleh Nuh (Kej 8:18).
Sedang rumah TUHAN berada di SILO (1Sam 1:24), jadi bukan di Mekkah.

hamba tuhan wrote:
Hal ini telah diketahui dalam Mazmur 84:5-7:
“Berbahagialah segala orang yang boleh duduk dalam rumah-Mu serta memuji akan Dikau senantiasa.” (Mazmur 84:5)
“Berbahagialah orang yang kuatnya adalah dalam Engkau, dan hatinya adalah pada jalan raya (ziarah) ke kaabah-Mu”. (Mazmur 84:6)

NIV© (New International Version) Blessed are those whose strength is in you, who have set their hearts on pilgrimage. (dalam versi ini, ayat ini terdapat di ayat 5)

“Apabila mereka itu melalui lembah Baka mereka membuatnya menjadi tempat yang bermata air, bahkan hujan pada awal musim menyelubunginya dengan berkat.” (Mazmur 84:7)
Kata Baka dalam Mazmur apakah Mekkah? taruh kata benar, tapi mereka hanya melewatinya tidak untuk malakukan ritual keagamaan.
Lihat ayat berikutnya.
Mazmur 84:8 Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion.
Berdasarkan Mazmur 84:8 mereka berjalan hanya melewati lembah Baka dalam rangka perjalanan untuk menghadap TUHAN di sion (Kota Daud dimana Rumah TUHAN berada).

hamba tuhan wrote:
“Kata Yesus kepadanya: “Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa kamu akan menyembah Bapa bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem.”
“Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi.
“Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh(Rohani) dan kebenaran(Realita;Jasmani); sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.” (Yohanes 4:21-23)
Apakah ayat tersebut mengindikasikan bahwa mereka akan menyembah kearah Ka'bah secara fisik,yang belum ada dijaman YESUS? perhatikan "Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang" artinya arah tersebut sudah ada jaman YESUS, yaitu menyembah Bapa dalam Roh dan Kebanaran, jadi yang diminta bukan arah fisiknya kepada daerah tertentu tetapi Roh atau jiwanya yang diminta oleh Bapa/TUHAN yaitu kearah BAPA/TUHAN itu berada, karena TUHAN ada dimana-mana maka kita bebas mau menghadap (secara fisik) kearah mana saja, tetapi hati/jika kita kearah TUHAN yang benar.

Jadi ritual ibadah kearah YERUSALEM/SION/KOTA DAUD atau penyembelihan korban adalah ritual agama YAHUDI dan kita tau agama YAHUDI tidak mengikuti ajaran YESUS.
Dan hal-2 tersebut dicontoh atau ditiru oleh umat Islam.
Dan kita tau bahwa umat Islam sangat membenci orang-2 YUHUDI, padahal tata cara ibadahnya yang rekan-2 muslim gunakan adalah sangat mirim dengan tata cara dari bangsa yang mereka benci yaitu YAHUDI, seperti pernyataan hamba tuhan diatas.

Mereka (Muslim) yang mencontoh seharusnya mencintai atau mengagumi yang dicontoh (Yahudi), tetapi justru mereka (muslim) yang membenci sipemberi contoh (Yahudi).

Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) tetapi kami mengikuti apa yang diajarkan YESUS yaitu Roh/Jiwa kamilah yang harus kami arahkan dalam beribadah, yaitu kearah dimana TUHAN itu berada.
Karena TUHAN bisa ada dimana saja, maka kami tidak memiliki arah doa yang sama.

Tentang Vatican/Roma, itu bukanlah kiblat dalam ibadah agama, tetapi merupakan tempat dimana pimpinan agama Khatolik berada, dari Vatican/Roma lah seluruh aturan gereja dikeluarkan.

Tentang patung dalam rumah ibadah Katholik menurut saya pribadi itu merupakan berhala, karena menurut saya, jika ada bentuk simbul agama yang dilibatkan dalam tatacara ibadah agama (dan harus ada dalam ritual) maka itu merupakan penyembahan berhala.

Jika dalam ritual ibadah agama, ada patung/batu/buku/gambar yang selalu dicium atau sujud dihadapannya (dan jika tidak dilakukan maka ibadahnya tidak sah) maka itu merupakan penyembahan berhala.

Jadi klaim saudaraku hamba tuhan tentang ibadah Haji dan Hewan Korban sama seperti yang dilakukan orang-2 Israel (YAHUDI) memang betul sekali, jadi tata cara ibadah Islam mirip dengan tata cara Yahudi,dan menurut saya mungkin juga ada yang mirip selain itu.

Sedang Kristen tata cara ibadahanya sama sekali berbeda dengan Yahudi.
Jadi jika kristen dikatakan sama dengan Yahudi itu salah besar.

Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) tetapi kami mengikuti apa yang diajarkan YESUS

Pertanyaannya :
1. Sejak Kapan Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ?
2. Mengapa Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ? Atas dasar apa tata cara ibadah yang dulu pernah dikerjakan orang kristen, sekarang tidak lakukan lagi?
3. Bagaimanakah Tata Cara Ibadah yang diajarkan dan dicontohkan Yesus dahulu? Apakah sekarang Umat Kristen masih melakukan Tata cara Ibadah yang Yesus contohkan?

Terima kasih atas penjelasannya...

Belum ada penjelasan yang tegas sesuai urutan pertanyaan...

by ingintau Fri 26 Nov 2010, 11:17 am

Semoga damai TUHAN menyertai kita semua.

Ini jawaban saya sebelumnya.

Tata cara tersebut bukan tata cara orang-2 kristen, tetapi tata cara orang Yahudi dengan agamanya.
Bagaimana cara beribadah yang diajarkan YESUS?
Apa yang dimaksud beribadah? Mejalankan ajaran YESUS tentang CINTA KASIH itu adalah ibadah.
Apa yang dimaksud beribadah adalah ritual doa? Jika itu yang dimaksud, YESUS jelas mengajarkan bagaimana cara berdoa yang baik dan benar.

saya jawab ulang dengan menggunakan cara yang berbeda, jika anda masih belum memahami jawaban saya.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Pertanyaannya :
1. Sejak Kapan Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ?

Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa adalah tatacara ibadah YAHUDI.
Jadi bukan tatacara orang Kristen, jadi dari sejak semula memang tidak pernah mengikuti tatacara tersebut.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
2. Mengapa Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ? Atas dasar apa tata cara ibadah yang dulu pernah dikerjakan orang kristen, sekarang tidak lakukan lagi?

Sekali lagi saya katakan, tatacara tersebut bukan tatacara kristen tetapi tatacara Agama Yahudi.
Jadi atas dasar apa? ya nggak ada dasar nya karena memang bukan tatacara Kristen.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
3. Bagaimanakah Tata Cara Ibadah yang diajarkan dan dicontohkan Yesus dahulu? Apakah sekarang Umat Kristen masih melakukan Tata cara Ibadah yang Yesus contohkan?

Terima kasih atas penjelasannya...

YESUS tidak mencontohkan tentang tatacara beribadah, tetapi YESUS mengajarkan bagaimana doa yang benar.
Yaitu :
Tidak bertele-tele, ditempat yang sunyi (Mis:kamar), Jangan menggunakan suara yang keras tertutama jika ditempat umum. (Jadi jika ditempat umum berdoa cukup dalam hati saja ).

Masih kurang jelas kah?

by DOMBA BERTARING SERIGALA Mon 29 Nov 2010, 11:23 am

ingintau wrote:Semoga damai TUHAN menyertai kita semua.

Ini jawaban saya sebelumnya.

Tata cara tersebut bukan tata cara orang-2 kristen, tetapi tata cara orang Yahudi dengan agamanya.
Bagaimana cara beribadah yang diajarkan YESUS?
Apa yang dimaksud beribadah? Mejalankan ajaran YESUS tentang CINTA KASIH itu adalah ibadah.
Apa yang dimaksud beribadah adalah ritual doa? Jika itu yang dimaksud, YESUS jelas mengajarkan bagaimana cara berdoa yang baik dan benar.

saya jawab ulang dengan menggunakan cara yang berbeda, jika anda masih belum memahami jawaban saya.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Pertanyaannya :
1. Sejak Kapan Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ?
Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa adalah tatacara ibadah YAHUDI.
Jadi bukan tatacara orang Kristen, jadi dari sejak semula memang tidak pernah mengikuti tatacara tersebut.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
2. Mengapa Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ? Atas dasar apa tata cara ibadah yang dulu pernah dikerjakan orang kristen, sekarang tidak lakukan lagi?
Sekali lagi saya katakan, tatacara tersebut bukan tatacara kristen tetapi tatacara Agama Yahudi.
Jadi atas dasar apa? ya nggak ada dasar nya karena memang bukan tatacara Kristen.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
3. Bagaimanakah Tata Cara Ibadah yang diajarkan dan dicontohkan Yesus dahulu? Apakah sekarang Umat Kristen masih melakukan Tata cara Ibadah yang Yesus contohkan?

Terima kasih atas penjelasannya...
YESUS tidak mencontohkan tentang tatacara beribadah, tetapi YESUS mengajarkan bagaimana doa yang benar.
Yaitu :
Tidak bertele-tele, ditempat yang sunyi (Mis:kamar), Jangan menggunakan suara yang keras tertutama jika ditempat umum. (Jadi jika ditempat umum berdoa cukup dalam hati saja ).

Masih kurang jelas kah?

Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) tetapi kami mengikuti apa yang diajarkan YESUS

Perhatikan !!!
Saya hanya menekankan pada pernyataan anda diatas pada kata "LAGI"...
Disitu jelas-jelas dan sangat jelas sodara ingintau bilang,
"Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi .."
Kata 'Lagi' tersebut mempunyai arti bahwa orang-orang kristen pada jaman dahulu telah dan selalu melakukan hal-hal itu, tetapi kemudian tidak lagi dilakukan. Kenapa..?
Sebagai contoh saja :
Sodara ingintau dahulu pada waktu masa remaja suka minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik. Pada suatu malam jum'at tanggal 04 Nov 2010 setelah pulang dari diskotik bersama seorang pelacur dalam keadaan mabuk anda menyetir mobil dengan kecepatan tinggi... Di suatu tikungan mobil anda nyelonong masuk jurang, mobil anda ringsek, pelacur tewaas d tempat sedangkan anda (sodara ingintau) luka parah dalam keadaan koma dibawa ke rumah sakit. Dokter sudah pasrah angkat tangan, hanya mukjizat dari Tuhan yang bs menyelamatkan anda. Setelah koma dan dirawat selama satu bulan anda sadar dari koma...
Sahabat & Keluarga anda menceritakan kejadian yang menimpa anda..dan menyarankan untuk 'tidak melakukan hal-2 itu lagi'...minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik.
Anda (sodara ingintau) sejak saat itu hari Jum'at tanggal 03 Des 2010 bersumpah untuk 'tidak melakukan hal-2 itu lagi'...minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik.
Setelah keluar dari rumah sakit, anda bertobat tidak melakukan hal2 itu lagi...

Dari contoh cerita diatas, bisa kita simpulkan:
1. Memang benar dahulu ingintau; 'suka minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik.

2. Namun sejak mengalami koma krn kecelakaan dan sembuh keluar dari rumah sakit pada hari jum'at tgl 3 Des 2010 anda 'tidak melakukan hal-2 itu lagi'...minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik.

3. Kenapa?.. Karena anda sadar hal2 itu tidak baik untuk kesehatan (minum-minuman keras), maen pelacur bs kena HIV/AIDS, membahayakan keselamatan diri & orang lain jika nyetir sambil mabuk, dan yang paling utama melanggar LARANGAN DARI ALLAH.

Jadi bagaimana bisa anda mengatakan bahwa pernyataan anda sendiri ini :

Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) tetapi kami mengikuti apa yang diajarkan YESUS

dengan mengatakan bahwa :

"Tata cara tersebut bukan tata cara orang-2 kristen, tetapi tata cara orang Yahudi dengan agamanya".

Wong jelas-jelas dan sangat jelas anda bilang Orang kristen dahulu melakukan hal-2 itu, hanya kemudian tidak lagi dilakukan...
Mungkin inilah juga salah satu contoh yang dimaksud oleh :

Yeremia 8:8
Berani benar kamu berkata bahwa kamu bijaksana, dan tahu hukum-hukum-Ku! Coba lihat bagaimana hukum-hukum-Ku itu diubah oleh ahli-ahli agama yang curang!

Saya amati sodara ingintau nampak selalu berusaha menjawab semua pertanyaan rekan2 muslim lainnya sekedar hanya untuk menunjukkan eksistensi netter kristen di forum ini, tanpa menjawab substansi dari pertanyaan. Dalam arti memberi jawaban yang ngambang untuk menimbulkan pertanyaan lain yang tujuannya untuk mengalihkan perhatian dari pokok pertanyaan...(maaf semoga anggapan saya ini tidak benar)...

Tapi bagaimanapun saya salut dengan kegigihan anda untuk membela keyakinan anda walaupun bagi orang yang 'berfikir' jawaban2 anda terkadang bias atau mempertanyakan sesuatu yang sudah sangat jelas. semoga anda tidak seperti orang-orang Yahudi yang selalu meminta tanda atau bukti mukjizat dari Yesus untuk membuktikan bahwa benar ia adalah seorang nabi utusan Tuhan yang diramalkan oleh mereka sebagai kedatangan Sang Mesias.

by ingintau Wed 01 Dec 2010, 1:10 pm

Semoga damai TUHAN menyertai kita semua.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
ingintau wrote:Semoga damai TUHAN menyertai kita semua.

Ini jawaban saya sebelumnya.

Tata cara tersebut bukan tata cara orang-2 kristen, tetapi tata cara orang Yahudi dengan agamanya.
Bagaimana cara beribadah yang diajarkan YESUS?
Apa yang dimaksud beribadah? Mejalankan ajaran YESUS tentang CINTA KASIH itu adalah ibadah.
Apa yang dimaksud beribadah adalah ritual doa? Jika itu yang dimaksud, YESUS jelas mengajarkan bagaimana cara berdoa yang baik dan benar.

saya jawab ulang dengan menggunakan cara yang berbeda, jika anda masih belum memahami jawaban saya.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Pertanyaannya :
1. Sejak Kapan Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ?
Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa adalah tatacara ibadah YAHUDI.
Jadi bukan tatacara orang Kristen, jadi dari sejak semula memang tidak pernah mengikuti tatacara tersebut.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
2. Mengapa Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ? Atas dasar apa tata cara ibadah yang dulu pernah dikerjakan orang kristen, sekarang tidak lakukan lagi?
Sekali lagi saya katakan, tatacara tersebut bukan tatacara kristen tetapi tatacara Agama Yahudi.
Jadi atas dasar apa? ya nggak ada dasar nya karena memang bukan tatacara Kristen.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
3. Bagaimanakah Tata Cara Ibadah yang diajarkan dan dicontohkan Yesus dahulu? Apakah sekarang Umat Kristen masih melakukan Tata cara Ibadah yang Yesus contohkan?

Terima kasih atas penjelasannya...
YESUS tidak mencontohkan tentang tatacara beribadah, tetapi YESUS mengajarkan bagaimana doa yang benar.
Yaitu :
Tidak bertele-tele, ditempat yang sunyi (Mis:kamar), Jangan menggunakan suara yang keras tertutama jika ditempat umum. (Jadi jika ditempat umum berdoa cukup dalam hati saja ).

Masih kurang jelas kah?

Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) tetapi kami mengikuti apa yang diajarkan YESUS

Perhatikan !!!
Saya hanya menekankan pada pernyataan anda diatas pada kata "LAGI"...
Disitu jelas-jelas dan sangat jelas sodara ingintau bilang,
"Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi .."
Kata 'Lagi' tersebut mempunyai arti bahwa orang-orang kristen pada jaman dahulu telah dan selalu melakukan hal-hal itu, tetapi kemudian tidak lagi dilakukan. Kenapa..?
Sebagai contoh saja :
Sodara ingintau dahulu pada waktu masa remaja suka minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik. Pada suatu malam jum'at tanggal 04 Nov 2010 setelah pulang dari diskotik bersama seorang pelacur dalam keadaan mabuk anda menyetir mobil dengan kecepatan tinggi... Di suatu tikungan mobil anda nyelonong masuk jurang, mobil anda ringsek, pelacur tewaas d tempat sedangkan anda (sodara ingintau) luka parah dalam keadaan koma dibawa ke rumah sakit. Dokter sudah pasrah angkat tangan, hanya mukjizat dari Tuhan yang bs menyelamatkan anda. Setelah koma dan dirawat selama satu bulan anda sadar dari koma...
Sahabat & Keluarga anda menceritakan kejadian yang menimpa anda..dan menyarankan untuk 'tidak melakukan hal-2 itu lagi'...minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik.
Anda (sodara ingintau) sejak saat itu hari Jum'at tanggal 03 Des 2010 bersumpah untuk 'tidak melakukan hal-2 itu lagi'...minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik.
Setelah keluar dari rumah sakit, anda bertobat tidak melakukan hal2 itu lagi...

Dari contoh cerita diatas, bisa kita simpulkan:
1. Memang benar dahulu ingintau; 'suka minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik.

2. Namun sejak mengalami koma krn kecelakaan dan sembuh keluar dari rumah sakit pada hari jum'at tgl 3 Des 2010 anda 'tidak melakukan hal-2 itu lagi'...minum-minuman keras, mabuk-mabukan, maen perempuan perex, setiap malam "Ajip-ajip" ke diskotik.

3. Kenapa?.. Karena anda sadar hal2 itu tidak baik untuk kesehatan (minum-minuman keras), maen pelacur bs kena HIV/AIDS, membahayakan keselamatan diri & orang lain jika nyetir sambil mabuk, dan yang paling utama melanggar LARANGAN DARI ALLAH.

Jadi bagaimana bisa anda mengatakan bahwa pernyataan anda sendiri ini :

Sedang kami kristen tidak melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) tetapi kami mengikuti apa yang diajarkan YESUS

dengan mengatakan bahwa :

"Tata cara tersebut bukan tata cara orang-2 kristen, tetapi tata cara orang Yahudi dengan agamanya".

Wong jelas-jelas dan sangat jelas anda bilang Orang kristen dahulu melakukan hal-2 itu, hanya kemudian tidak lagi dilakukan...
Mungkin inilah juga salah satu contoh yang dimaksud oleh :

Yeremia 8:8
Berani benar kamu berkata bahwa kamu bijaksana, dan tahu hukum-hukum-Ku! Coba lihat bagaimana hukum-hukum-Ku itu diubah oleh ahli-ahli agama yang curang!

Saya amati sodara ingintau nampak selalu berusaha menjawab semua pertanyaan rekan2 muslim lainnya sekedar hanya untuk menunjukkan eksistensi netter kristen di forum ini, tanpa menjawab substansi dari pertanyaan. Dalam arti memberi jawaban yang ngambang untuk menimbulkan pertanyaan lain yang tujuannya untuk mengalihkan perhatian dari pokok pertanyaan...(maaf semoga anggapan saya ini tidak benar)...

Tapi bagaimanapun saya salut dengan kegigihan anda untuk membela keyakinan anda walaupun bagi orang yang 'berfikir' jawaban2 anda terkadang bias atau mempertanyakan sesuatu yang sudah sangat jelas. semoga anda tidak seperti orang-orang Yahudi yang selalu meminta tanda atau bukti mukjizat dari Yesus untuk membuktikan bahwa benar ia adalah seorang nabi utusan Tuhan yang diramalkan oleh mereka sebagai kedatangan Sang Mesias.

Anda menekankan pada jawaban saya dalam kata2 LAGI.
Baik saya coba menerangkannya kepada anda mengapa saya menggunakan kata LAGI.
Dijaman sekarang (khususnya di jawa) masih banyak ibadah keagamaan yang dicampur adukan dengan budaya/cara para leluhurnya, seperti ibadah memperingati 40 hari, 1 tahun dan 1000 hari orang yang mati didalam agama katholik, itu bukan merupakan ajaran ALKITAB, tetapi merupakan adat budaya leluhur, yang manganggap orang yang sudah mati masih perlu untuk didoakan.

Sama seperti kondisi ,dijaman YESUS para pengikut YESUS masih ada yang mengikuti tata cara/budaya leluhurnya yaitu berdoa menghadap YERUSALEM, padahal hal tersebut tidak diajarkan oleh YESUS.

Karena YESUS tidak mengajarkan berdoa menghadap YERUSALEM maka orang-2 kristen modern berdoa tidak menghadap kearah YERUSALEM, walaupun (mungkin) masih ada orang-2 Kristen dari keturunan YAHUDI yang berdoa menghadap kearah YERUSALEM (karena leluhurnya melakukan itu) dan ada yang tidak lagi menghadap kearah tersebut (mengikuti apa yang diajarkan dalam ALKITAB).

by hamba tuhan Tue 14 Jun 2011, 1:30 am

Mazmur 5:8 Tetapi aku, berkat kasih setia-Mu yang besar, aku akan masuk ke
dalam rumah-Mu, sujud menyembah ke arah bait-Mu yang kudus dengan takut akan
Engkau.

Mazmur 138:2 Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus dan memuji nama-Mu,
oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu; sebab Kaubuat nama-Mu dan
janji-Mu melebihi segala sesuatu.

Yehezkiel 44:4. Lalu dibawanya aku melalui pintu gerbang utara ke depan Bait
Suci; aku melihat, sungguh, rumah TUHAN penuh kemuliaan TUHAN, maka aku sujud
menyembah.

Daniel 6:10 Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat,
pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka
ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya,
seperti yang biasa dilakukannya.

by hamba tuhan1 Tue 05 Jul 2011, 2:59 pm

by hamba tuhan Fri 09 Sep 2011, 8:48 pm

hamba tuhan wrote:Mazmur 5:8 Tetapi aku, berkat kasih setia-Mu yang besar, aku akan masuk ke
dalam rumah-Mu, sujud menyembah ke arah bait-Mu yang kudus dengan takut akan
Engkau.

Mazmur 138:2 Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus dan memuji nama-Mu,
oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu; sebab Kaubuat nama-Mu dan
janji-Mu melebihi segala sesuatu.

Yehezkiel 44:4. Lalu dibawanya aku melalui pintu gerbang utara ke depan Bait
Suci; aku melihat, sungguh, rumah TUHAN penuh kemuliaan TUHAN, maka aku sujud
menyembah.

Daniel 6:10 Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat,
pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka
ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya,
seperti yang biasa dilakukannya.

semoga aja temenku ingin tau dah jd mualaf keluar dr forum ini....

by kermit katak lucu Sat 10 Sep 2011, 5:21 am

saya copas:

Dalam terjemahan kamus HAGG adalah: perjalanan jauh seseorang ke sebuah tempat istimewa dimana untuk menunjukkan rasa hormat (kepada Sang Pencipta).
HAgg atau Pilgrimage yakni a journey to a place which is considered special, and which you visit to show your respect. (Cambridge dictionary)

kalo haji islam, itu perjalanan jauh bukan mas??????????????

by abu hanan Sat 10 Sep 2011, 6:34 am

ingintau wrote:Semoga damai TUHAN menyertai kita semua.

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Pertanyaannya :
1. Sejak Kapan Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ?
2. Mengapa Orang Kristen Tidak Melakukan hal-2 itu lagi ( Doa menghadap Yerusalem, Korban sebelihan, mencuci anggota badan sebelum berdoa) ? Atas dasar apa tata cara ibadah yang dulu pernah dikerjakan orang kristen, sekarang tidak lakukan lagi?
3. Bagaimanakah Tata Cara Ibadah yang diajarkan dan dicontohkan Yesus dahulu? Apakah sekarang Umat Kristen masih melakukan Tata cara Ibadah yang Yesus contohkan?

Terima kasih atas penjelasannya...
Tata cara tersebut bukan tata cara orang-2 kristen, tetapi tata cara orang Yahudi dengan agamanya.
Bagaimana cara beribadah yang diajarkan YESUS?
Apa yang dimaksud beribadah? Mejalankan ajaran YESUS tentang CINTA KASIH itu adalah ibadah.
Apa yang dimaksud beribadah adalah ritual doa? Jika itu yang dimaksud, YESUS jelas mengajarkan bagaimana cara berdoa yang baik dan benar.

salam......
sayah hanyah menangkap bahwa jawaban andah adalah PENEGASAN bahwa seluruh tata cara ibadah (berarti termasuk pula hukum2nyah) yang ada di PL sekarang inih uda TAK BERLAKU LAGI.
Begitukah?
salam

by Sponsored content

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Ibadah Haji dalam ALKITAB

Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB

Re: Ibadah Haji dalam ALKITAB