Beternak Ikan Piranha

by feifei_fairy Sat 03 Jan 2009, 1:42 am

Beternak Ikan Piranha

Beternak Ikan Piranha Piranhaxj6

Oleh Sher Khan
25 Dec, 2004

300,000 tahun SM. Di bawah terik matahari, beberapa Homo sapiens bersiap-siap berburu. Manusia2 purba ini berbulu tapi tidak sebodoh yang diperkirakan arkelogis jaman modern. Manusia2 purba ini sedang menajamkan ciptaan baru mereka yakni tombak untuk berburu. Ujung tombak diikatkan pada tongkat kayu sehingga lebih mudah untuk dipegang. Mereka telah belajar berkumpul bersama dan menciptakan api untuk menghangati gua2 tempat tinggal mereka. Seorang wanita tengah meniup suling yang terbuat dari tulang binatang. Di masa depan, penemuan akan suling ini sungguh mengejutkan seorang ahli biologi dan ahli suling bernama Jelle Atema dari Boston University. Di sudut gua terdapat tiga orang pria menggambar binatang2 di dinding gua. Mereka cukup cerdas untuk membuat pewarna dari bahan2 alami. Michael Angelo purba ini menggunakan pewarna merah dari bahan besi oxida dan pewarna hitam dari manganese atau arang bekas api kayu bakar. Minyak2 diambil dari tanaman dan binatang yang kemudian ditambahkan dalam serbuk pewarna. Kuas melukis diambil dari rambut binatang dan kuas ini sama kualitasnya dengan kuas yang dipakai oleh Picasso.

Penemuan, seni, dan musik merupakan bagian dari ras manusia. Orang2 jaman sekarang beruntung bahwa kakek moyang mereka sang manusia2 purba tidak keburu punah dimakan jaman. Pikiran2 beradab dari orang2 purba ini merupakan dasar pembentukan umat manusia.

Tahun 2004 M, di sebuah desa terpencil di sebuah negara Islam, sekelompok pelajar melafalkan pantun di dalam kelas. Oh, tapi bukan, bukan pantun yang mereka lafalkan. Mereka pun tidak sedang menyanyi karena menyanyi itu haram dilakukan di kelas dan termasuk dosa tak terampunkan. Sambil duduk di atas tikar2 kumal, mereka menghafalkan ayat lima dari Sura Al-Tawba… “Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu, maka bunuhlah orang-orang musyrikin itu di mana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. Kepunglah mereka dan intailah di tempat pengintaian…” Suara mereka yang seragam mengirim pesan menakutkan ke seluruh dunia. Satu2nya guru/kepala sekolah/pengurus sekolah adalah Mullah Al-Sadr. Guru bermuka batu ini mendengarkan baik2, dengan mata hampir tertutup. Dia memegang tongkat kayu di satu tangan, dan satu tangan lainnya sibuk mengelusi jenggotnya yang panjang, sambil kadang mencari kutu yang mungkin hidup dalam jenggotnya. Dia tidak pernah tertawa. Tertawa itu dilarang dalam Islam dan bertentangan dengan ajaran Muhammad. Kadang2 dia tersenyum tapi hanya membuka bibirnya sedikit untuk menunjukkan gigi2nya yang kuning kotor. Dia baru saja mencambuki dua pelajar. Melafalkan Qur’an itu benar2 serius lhoo. Satu kesalahan melafal saja dapat membuatmu turun setingkat di surga nanti setelah mati. Sebagai guru, dia pun jadi ikut bertanggung jawab. Berpikir tentang konsekuensi salah ajar membuatnya bergidik, bagaikan baru saja menelan ikan busuk.
Beternak Ikan Piranha Fmuqtadaalsadrwv7

Waktu berhenti di sini. Jarum jam tidak lagi maju sejak abad ke tujuh. Murid2 ini dilatih dan dicuci otak agar tetap hidup di jaman Muhammad. Tukang perang yang haus kekuasaan ini merubah jalan kehidupan umat manusia dan melawan peradaban manusia. Pengikut2nya yang buta tetap saja terobsesi dengan ideologi Muhammad dan membuat masyarakat sendiri hidup dalam kebencian dan kekerasan. Buku2 pelajaran di kelas ini adalah Qur’an, Ahadis, Sirat-e-Rasul dan buku2 Islam lainnya, dan semuanya ditulis dalam bahasa Arab. Mullah memperingatkan, “Belajar bahasa Inggris dan bahasa lainnya dapat merusak berat kesehatan Muslim.” Fisika, kimia, atau kalkulus tidak pernah dikenal di sini. Tiada ilmu pengetahuan alam yang musti direnungkan, tiada sosiologi untuk menjunjung nilai2 kemanusiaan. Tiada hasrat untuk membuat penemuan baru, tiada hasrat untuk menikmati kehidupan di dunia.

Tiada peta bumi atau penanggalan yang dipasang di tembok. Tapi ada lhoo gambar batu kotak hitam yang bernama Ka’aba, tempat tersuci di bumi. Di sekeliling batu itu tampak tulisan2 cacing Arab yang menggambarkan hubungan Muhammad dan Allahnya. Islam Sunni melarang penggambaran makhluk hidup. Jika lukisan Mona Lisa digunakan untuk menggambarkan sosok Mullah ini, maka dia tidak akan tersenyum seperti si Mona, karena dia merasa lebih baik menyimpan senyuman itu untuk saat nanti membakar bendera AS. Lukisan Mona juga bisa digunakan untuk jadi bahan bakar.

Tiada penemuan baru. Tiada musik. Tiada seni. Inilah Islam yang sejati. Tidak dapat disangkal lagi, pikiran biadab di jaman beradab ini merupakan ancaman serius terhadap umat manusia.
Piranha itu adalah ikan terganas di dunia. Sama seperti para Mullah, ikan piranha punya penampilan luar yang lembut tapi mereka juga punya gigi2 yang kuat dan tajam bagaikan silet. Kebanyakan Mullah di dunia suka hidup di daerah berudara hangat. Sama seperti mereka, piranha-pun suka hidup di tempat air hangat. Ikan haus darah ini bergerombol menyerang mangsanya dan merobek2 daging mangsa dalam waktu sekejap.
Beternak Ikan Piranha Piranha1jl4

Kebiasaan kumpul2 bersama dan menyerang rame2 sama seperti yang biasa dilakukan manusia piranha hasil godogan Madrasah2. Tiada orang yang mau berternak piranha di kolam pribadinya. Sayangnya, negara2 Islam kita dengan sengaja berternak manusia2 piranha di halaman belakang kita. Madrasah2 ini dibiayai negara dan setiap tahun menghasilkan banyak sekali Jihadis. Pendidikan Jihadis ini terus-menerus menghasilkan tentara2 setia yang siap melakukan teror demi Islam dan mereka membuktikan keahliannya dengan cara menggorok leher wartawan tak bersalah Daniel Pearl. Dengan bangga mereka mengedarkan foto2 penggorokan di sholat Jum’at. Tingkat kebrutalan sedemikian tinggi sehingga Muslim2 KTP, setengah2, atau yang munafik merupakan Muslim yang memalukan di mata si Mullah.

Jika para Muslim waras benar2 ingin merubah Islam, bukankah sebaiknya mereka menutup Madrasah dan menyingkirkan piranha2 itu?

by enggakjelas Tue 23 Aug 2011, 5:45 pm

HUIHUIHUIHUI

YANG TIDAK BERADAB SEKARANG BERUSAHA UNTUK JADI KELIHATAN BERADAB...
MULAI MENERAPKAN KASIH DARI AJARAN TETANGGA SEBELAH...
KASIHNYA KASIH PALSU.. DAMAINYA DAMAI PALSU..

DARI DULU IBLIS & PENGIKUTNYA MEMANG CUMAN BISA MENIRU..
SEKARANG MULAI MENUHANKAN JUNJUNGANNYA DENGAN MENGATAKAN SAKING MULIANYA TIDAK BOLEH DIGAMBAR...
MBEEEEEEEEKKKKKKKKKK!!!! (hehehe pinjem yah mas jelasngga..)
HUIHUIHUIHUI

by agus Wed 28 Sep 2011, 10:01 pm

enggakjelas wrote:HUIHUIHUIHUI

YANG TIDAK BERADAB SEKARANG BERUSAHA UNTUK JADI KELIHATAN BERADAB...
MULAI MENERAPKAN KASIH DARI AJARAN TETANGGA SEBELAH...
KASIHNYA KASIH PALSU.. DAMAINYA DAMAI PALSU..

DARI DULU IBLIS & PENGIKUTNYA MEMANG CUMAN BISA MENIRU..
SEKARANG MULAI MENUHANKAN JUNJUNGANNYA DENGAN MENGATAKAN SAKING MULIANYA TIDAK BOLEH DIGAMBAR...
MBEEEEEEEEKKKKKKKKKK!!!! (hehehe pinjem yah mas jelasngga..)
HUIHUIHUIHUI

Bahlul ketemu bahlul, cocok banget .... Beternak Ikan Piranha S12623

by Sponsored content

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Beternak Ikan Piranha

Beternak Ikan Piranha

Re: Beternak Ikan Piranha

Re: Beternak Ikan Piranha

Re: Beternak Ikan Piranha