Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 23 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 23 Guests :: 2 BotsNone
Most users ever online was 412 on Tue 29 Oct 2024, 11:45 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Qur’an Mengakui Allâh adalah Dewa Pagan Sebelum Jaman Islam
3 posters
Page 1 of 1
Qur’an Mengakui Allâh adalah Dewa Pagan Sebelum Jaman Islam
Qur’an Mengakui Allâh adalah Dewa Pagan Sebelum Jaman Islam
Kamis, 21 January 2010, jam 07:31
oleh Mohammed A. Khan
Meskipun para Muslim menyangkalnya, tapi dalam Qur’an Allâh sendiri telah mengaku sebagai “Dewa Bulan” masyarakat pagan Arab di jaman sebelum Islam...
Selama berabad-abad, para Muslim membual dan membesar-besarkan bahwa Qur’an merupakan satu²nya buku di dunia yang masih asli, tanpa perubahan satu patah kata pun sejak diwahyukan melalui Muhammad pada umat Muslim sejak 1.400 tahun yang lalu. Tapi di abad terakhir ini, telah banyak dilakukan penyelidikan untuk menelaah apakah Qur’an itu memang ucapan Allâh atau sekedar karangan manusia atau manusia². Setelah melakukan penelitian mendalam, para intelek dan ahli sejarah membuktikan bahwa Qur’an tak hanya sekedar ucapan campur aduk tak bernomer yang sarat kesalahan, tapi juga mengandung banyak keterangan yang tidak dimengerti Muslim. Semua Muslim percaya bahwa jika Muslim ragu akan isi Qur’an, maka dia dianggap murtad atau kafir, dan hukumannya, berdasarkan hukum Islam, adalah hukuman mati di alam fana, dan masuk neraka di alam baka. Karena itulah umat Muslim ngotot percaya bahwa Qur’an tidak pernah berubah sejak 14 abad yang lalu sampai detik ini.
Artikel ini menjelaskan bahwa Qur’an ternyata membuktikan bahwa Allâh tak lain adalah dewa pagan sebelum jaman Islam, yang disembah dan dipuja orang² Arab Mekah sebelum jaman Islam. Tapi Muslim menyangkal kuat² bahwa Allâh adalah dewa pagan, yang juga dikenal sebagai “Dewa Bulan.” Mari kita telaah ayat² Qur’an di mana Allâh “keseleo” mengungkapkan jati diriNya.
Qur’an, Sura Al-Nahl (16), ayat 57:
WayajAAaloona lillahi albanatisubhanahu walahum ma yashtahoona
Terjemahan:
Dan mereka menetapkan bagi Allah anak-anak perempuan. Maha Suci Allah, sedang untuk mereka sendiri (mereka tetapkan) apa yang mereka sukai (yaitu anak-anak laki-laki).
Mari kita renungkan sejenak secara logis. Ayat ini membuktikan tanpa ragu bahwa Allâh adalah dewa masyarakat pagan Arab. Perhatikan bahwa Allâh marah karena para pagan menyebutnya punya anak² perempuan. Jika Allâh ini bukanlah dewa pagan masyarakat Quraish, tapi adalah Tuhan-nya Adam, umat Yahudi, Kristen, Muslim, dll, maka tentunya masyarakat Quraish juga tidak akan menyatakan Allâh punya anak² perempuan. Dalam ayat di atas, Allâh menyebut namanya sendiri, dan nama itu dikenal masyarakat pagan sebagai nama dewa mereka dan mereka meyakini dewa mereka punya anak² perempuan. Jika Allâh bukanlah dewa masyarakat pagan Arab, maka tentunya mereka tidak akan menyebut Allâh punya anak² perempuan dan hanya akan mengatakan bahwa dewa mereka punya anak Al-Lat, Mannat, dan al-Uzza, dan bahwa dewa mereka bukanlah Allâh.
Kasus yang sama juga terjadi di Q 53:19-21 di mana Allâh lagi² mengeluh bahwa masyarakat pagan mengatakan Dia punya anak² perempuan. Di ayat ini Dia tidak menyebut namaNya sendiri, tapi menghubungkan dengan diriNya.
Terjemahan:
Maka apakah patut kamu (hai orang-orang musyrik) menganggap Al Lata dan Al Uzza, [53:19]
Terjemahan:
dan Manah yang ketiga, yang paling terkemudian (sebagai anak perempuan Allah)? [53:20]
Terjemahan:
Apakah (patut) untuk kamu (anak) laki-laki dan untuk Allah (anak) perempuan? [53:21]
Isi ayat² di atas jelas sekali menunjukkan bahwa Allâh adalah dewa yang sama yang disembah masyarakat pagan.
Aku sudah mengatakan bahwa umat Muslim percaya sekali akan keaslian Qur’an; bahwa mereka tidak akan pernah ragu dengan alasan apapun bahwa Qur’an itu benar² asli. Aku tidak tahu bagaimana Muslim bisa menerangkan ayat² di atas. Tapi satu hal yang kutahu, sejumlah besar Muslim secara tak sadar memang tidak merenungkan berbagai kesalahan Qur’an ketika membacanya.
Kesimpulan
Jika setelah melihat keterangan jelas di atas, para Muslim tetap saja beriman bahwa Allâh bukanlah dewa pagan, maka kupikir mereka sebenarnya menolak kebenaran ayat itu, dan dengan begitu mereka menghujat Qur’an. Sikap seperti berarti mereka adalah kafir, karena mereka tidak memenuhi kewajiban agama Islam dan hukum Syariah.
Sesuai dengan kutipan ayat2 Koran dan uraian di atas, maka Muhammad sebenarnya tidak menyodorkan Allah yg baru. Allah yang disembah kaum Quraish adalah Allah SWT itu sendiri. Muhammad hanya memberi pandangan baru bahwa Allah SWT tsb (yg tak lain adalah Dewa Bulannya org Quraish Pagan tadi) sebenarnya TIDAK SUKA DISEBUT memiliki anak2 perempuan. Ini menunjukkan FAKTA bhw Islam dan Olloh SWT adalah karangan Muhammad yg pada akhirnya adalah HASIL SEBUAH KOMPROMI untuk menarik hati org2 Quraish. Hasil kompromi inipun DISELARAS-SELARASkan dengan Tuhannya org Yahudi/Kristen yg tentu saja hasilnya juga NGAWUR!
Kamis, 21 January 2010, jam 07:31
oleh Mohammed A. Khan
Meskipun para Muslim menyangkalnya, tapi dalam Qur’an Allâh sendiri telah mengaku sebagai “Dewa Bulan” masyarakat pagan Arab di jaman sebelum Islam...
Selama berabad-abad, para Muslim membual dan membesar-besarkan bahwa Qur’an merupakan satu²nya buku di dunia yang masih asli, tanpa perubahan satu patah kata pun sejak diwahyukan melalui Muhammad pada umat Muslim sejak 1.400 tahun yang lalu. Tapi di abad terakhir ini, telah banyak dilakukan penyelidikan untuk menelaah apakah Qur’an itu memang ucapan Allâh atau sekedar karangan manusia atau manusia². Setelah melakukan penelitian mendalam, para intelek dan ahli sejarah membuktikan bahwa Qur’an tak hanya sekedar ucapan campur aduk tak bernomer yang sarat kesalahan, tapi juga mengandung banyak keterangan yang tidak dimengerti Muslim. Semua Muslim percaya bahwa jika Muslim ragu akan isi Qur’an, maka dia dianggap murtad atau kafir, dan hukumannya, berdasarkan hukum Islam, adalah hukuman mati di alam fana, dan masuk neraka di alam baka. Karena itulah umat Muslim ngotot percaya bahwa Qur’an tidak pernah berubah sejak 14 abad yang lalu sampai detik ini.
Artikel ini menjelaskan bahwa Qur’an ternyata membuktikan bahwa Allâh tak lain adalah dewa pagan sebelum jaman Islam, yang disembah dan dipuja orang² Arab Mekah sebelum jaman Islam. Tapi Muslim menyangkal kuat² bahwa Allâh adalah dewa pagan, yang juga dikenal sebagai “Dewa Bulan.” Mari kita telaah ayat² Qur’an di mana Allâh “keseleo” mengungkapkan jati diriNya.
Qur’an, Sura Al-Nahl (16), ayat 57:
WayajAAaloona lillahi albanatisubhanahu walahum ma yashtahoona
Terjemahan:
Dan mereka menetapkan bagi Allah anak-anak perempuan. Maha Suci Allah, sedang untuk mereka sendiri (mereka tetapkan) apa yang mereka sukai (yaitu anak-anak laki-laki).
Mari kita renungkan sejenak secara logis. Ayat ini membuktikan tanpa ragu bahwa Allâh adalah dewa masyarakat pagan Arab. Perhatikan bahwa Allâh marah karena para pagan menyebutnya punya anak² perempuan. Jika Allâh ini bukanlah dewa pagan masyarakat Quraish, tapi adalah Tuhan-nya Adam, umat Yahudi, Kristen, Muslim, dll, maka tentunya masyarakat Quraish juga tidak akan menyatakan Allâh punya anak² perempuan. Dalam ayat di atas, Allâh menyebut namanya sendiri, dan nama itu dikenal masyarakat pagan sebagai nama dewa mereka dan mereka meyakini dewa mereka punya anak² perempuan. Jika Allâh bukanlah dewa masyarakat pagan Arab, maka tentunya mereka tidak akan menyebut Allâh punya anak² perempuan dan hanya akan mengatakan bahwa dewa mereka punya anak Al-Lat, Mannat, dan al-Uzza, dan bahwa dewa mereka bukanlah Allâh.
Kasus yang sama juga terjadi di Q 53:19-21 di mana Allâh lagi² mengeluh bahwa masyarakat pagan mengatakan Dia punya anak² perempuan. Di ayat ini Dia tidak menyebut namaNya sendiri, tapi menghubungkan dengan diriNya.
Terjemahan:
Maka apakah patut kamu (hai orang-orang musyrik) menganggap Al Lata dan Al Uzza, [53:19]
Terjemahan:
dan Manah yang ketiga, yang paling terkemudian (sebagai anak perempuan Allah)? [53:20]
Terjemahan:
Apakah (patut) untuk kamu (anak) laki-laki dan untuk Allah (anak) perempuan? [53:21]
Isi ayat² di atas jelas sekali menunjukkan bahwa Allâh adalah dewa yang sama yang disembah masyarakat pagan.
Aku sudah mengatakan bahwa umat Muslim percaya sekali akan keaslian Qur’an; bahwa mereka tidak akan pernah ragu dengan alasan apapun bahwa Qur’an itu benar² asli. Aku tidak tahu bagaimana Muslim bisa menerangkan ayat² di atas. Tapi satu hal yang kutahu, sejumlah besar Muslim secara tak sadar memang tidak merenungkan berbagai kesalahan Qur’an ketika membacanya.
Kesimpulan
Jika setelah melihat keterangan jelas di atas, para Muslim tetap saja beriman bahwa Allâh bukanlah dewa pagan, maka kupikir mereka sebenarnya menolak kebenaran ayat itu, dan dengan begitu mereka menghujat Qur’an. Sikap seperti berarti mereka adalah kafir, karena mereka tidak memenuhi kewajiban agama Islam dan hukum Syariah.
Sesuai dengan kutipan ayat2 Koran dan uraian di atas, maka Muhammad sebenarnya tidak menyodorkan Allah yg baru. Allah yang disembah kaum Quraish adalah Allah SWT itu sendiri. Muhammad hanya memberi pandangan baru bahwa Allah SWT tsb (yg tak lain adalah Dewa Bulannya org Quraish Pagan tadi) sebenarnya TIDAK SUKA DISEBUT memiliki anak2 perempuan. Ini menunjukkan FAKTA bhw Islam dan Olloh SWT adalah karangan Muhammad yg pada akhirnya adalah HASIL SEBUAH KOMPROMI untuk menarik hati org2 Quraish. Hasil kompromi inipun DISELARAS-SELARASkan dengan Tuhannya org Yahudi/Kristen yg tentu saja hasilnya juga NGAWUR!
tionghoaindonesia- MODERATOR
- Number of posts : 157
Reputation : 5
Points : 5985
Registration date : 2008-12-18
hahahhahahahaha...perut paulus sakit gara2 baca ini hahahaha
paulus bilang:
Dulu ga tau sekarang ngehina
dulu ga ngerti sekarang mengartikan
dulu ga bisa baca sekarang menafsirkan
apakah bisa?
sekali-kali tidak
Bodoh yang teramat bodoh ialah orang bodoh yang menampakkan kebodohannya tetapi dia mengira kalo dia adalah pintar dihadapan orang banyak...
buat tionghoa apapun agama kalian selain Islam tentunya
pelajari sendiri kitab agama keyakinan kalian dan dalamin artinya
kalo ga bisa dalamin arti dan maksudnya jangan kau tumpahkan gundah gulana dan bingung kalian kepada agama Islam
tetapi tanyakan pada patung manusia yang tersalib
tanyakan pada patung buddha emas
tanyakan pada dewa-dewa
buat kalian yang mengaku ajarannya penuh cinta kasih
lihatlah penganut ajarannya disini...nyata
Dulu ga tau sekarang ngehina
dulu ga ngerti sekarang mengartikan
dulu ga bisa baca sekarang menafsirkan
apakah bisa?
sekali-kali tidak
Bodoh yang teramat bodoh ialah orang bodoh yang menampakkan kebodohannya tetapi dia mengira kalo dia adalah pintar dihadapan orang banyak...
buat tionghoa apapun agama kalian selain Islam tentunya
pelajari sendiri kitab agama keyakinan kalian dan dalamin artinya
kalo ga bisa dalamin arti dan maksudnya jangan kau tumpahkan gundah gulana dan bingung kalian kepada agama Islam
tetapi tanyakan pada patung manusia yang tersalib
tanyakan pada patung buddha emas
tanyakan pada dewa-dewa
buat kalian yang mengaku ajarannya penuh cinta kasih
lihatlah penganut ajarannya disini...nyata
paulus- MUSLIM
-
Number of posts : 2496
Age : 44
Location : sekitar israel
Reputation : 35
Points : 8354
Registration date : 2010-01-12
Re: Qur’an Mengakui Allâh adalah Dewa Pagan Sebelum Jaman Islam
Aha... Sya bru ingat jd berhala yg disisakan itu adl Al Lata, Al Uzza, dan Manah dan bukannya hajar aswad
si muridrabi ngerti ga?
si muridrabi ngerti ga?
Similar topics
» Rabbi Yahudi mengakui bahwa Islam adalah agama tertua dan Allah adalah Tuhan
» Menjawab fitnah: Apakah Allah SWT adalah dewa bulan?
» HALELUYA ARTINYA TERPUJILAH DEWA BULAN .. (bukan mau mendebat, cuma mau berbagi pengetahuaan saja)
» Menjawab fitnah: Apakah Allah SWT adalah dewa bulan?
» HALELUYA ARTINYA TERPUJILAH DEWA BULAN .. (bukan mau mendebat, cuma mau berbagi pengetahuaan saja)
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Sat 20 Jul 2024, 3:43 pm by darwinToo
» Kenapa Muhammad & muslim ngamuk kalo Islam dikritik?
Sat 20 Jul 2024, 3:41 pm by darwinToo
» Penistaan "Agama"...==> Agama sama seperti cewek/cowok.
Sat 20 Jul 2024, 3:40 pm by darwinToo
» kenapa muhammad suka makan babi????
Sat 20 Jul 2024, 3:39 pm by darwinToo
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin