PSK Berjilbab Di Parangtritis Jogyakarta, Tarif Rp 50 Ribu

kermit katak lucu wrote:PSK Berjilbab Di Parangtritis Jogyakarta, Tarif Rp 50 Ribu

Laporan : Sudibyo

Cakrawalainfo (Jogyakarta)- Sejak pukul 17.00 wib, tempat wisata ritual di Pantai Parangkusumo, Parangtritis, Jogkakarta, mulai dipadati pengunjung yang bermadsud melakukan ritual di Cepuri Parangkusumo yang konon menurut mitologi jawa dipercaya sebagai tempat pertemuan antara raja Mataram Islam pertama, Panembahan Senopati dengan penguasa pantai selatan, Kanjeng Ratu Kidul.

Bahkan menjelang pukul 19.00 WIB, jumlah orang yang datang mencapai ribuan. Karena pada saat itu, merupakan malam Selasa Kliwon yang dianggap malam sakral oleh kalangan spiritualis tanah jawa.

Namun sayangnya dibalik kesakralan tempat ini, ternyata juga menjadi ajang pelacuran terselubung. Bahkan pada setiap malam Selasa Kliwon dan Jumat Kliwon, tidak sulit menemukan pelacur berjilbab ditempat itu.

Khusus untuk pelacur berjilbab, dari pengamatan wartawan Cakrawalainfo, jumlahnya mencapai 50 orang lebih. Sedangkan pelacur lainnya, rata rata menggunakan pakaian sexy.

Ironisnya lagi, para pelacur berjilabab ini justru mencari mangsa disekitar masjid yang ada didalam komplek cepuri yang sebenarnya sangat sakral. Bahkan, tak sedikit para pelacur berjilbab ini yang mangkal tepat disamping pagar masjid.

Setelah mendapat mangsa laki-laki hidung belang dan nilai transaksi terjadi kesepakatan, pelacur berjilbab ini akan membawa tamunya di losmen-losmen yang ada disekitar tempat itu dengan tarif Rp 10 hingga Rp 30 ribu tiap kamar.

Lalu berapa tarif para pelacur berjilbab ini, sekali kencan? Ternyata, menurut salah seorang pemilik warung kopi, Ru, para pelacur ini hanya mengenakan tarif paling mahal Rp 50 ribu sekali kencan.

Padahal yang membayar kamar adalah sang pelacurnya. Karena itu, bagi pengunjung laki-laki tempat wisata ritual Parangkusumo, jangan heran jika ada perempuan cantik berjilbab yang mengerlingkan matanya. Karena hampir dapat dipastikan, mereka bukan perempuan baik-baik. Tapi, dia pelacur berjilbab dengan tarif murah.*(dib/jay)