mamad kagak tahu arah kiblat??

mamad kagak tahu arah kiblat??







kok kencing ngadep kiblat mad??? ape lupa ama kata2 sendiri atau sebenarnya kagak tahu arah kiblat???

si jabrik emang ke mana ,lagi beol??

@Mimit

Please deh,..

Makin lama makin stress aja nih NT di MK...

BOTELHEM wrote:@Mimit

Please deh,..

Makin lama makin stress aja nih NT di MK...

==================================


mana nih pembelaannya??? kok gak bisa belain junjungan baginda ???

mana hadist nya bang .

kermit katak lucu wrote:mamad kagak tahu arah kiblat??







kok kencing ngadep kiblat mad??? ape lupa ama kata2 sendiri atau sebenarnya kagak tahu arah kiblat???

si jabrik emang ke mana ,lagi beol??

Dari Ibnu Umar, ia berkata: Pada suatu hari aku naik ke rumah Hafshah, lalu aku melihat Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam buang air dengan menghadap kea rah Syam, membelakangi Ka’bah. (HR Jama’ah, Nailur Authar Hadist No. 86)

وَعَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : { نَهَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ نَسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةَ بِبَوْلٍ فَرَأَيْتُهُ قَبْلَ أَنْ يُقْبَضَ بِعَامٍ يَسْتَقْبِلُهَا } . رَوَاهُ الْخَمْسَةُ إلَّا النَّسَائِيّ

LANJUTAN BANG

Dari Marwan al Anshar, ia berkata: Aku melihat Ibnu Umar menderumkan kendaraanya dengan menghadap kiblat, lalu ia kencing dengan menghadap kiblat, lalu aku bertanya: Wahai Abi Abdirrahman, tidaklah yang demikian itu dilarang? Maka ia menjawab, tetapi yang dilarang adalalah jika ia ditanah lapang, bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yang menutupimu, maka tidaklah mengapa. (HR Abu Dawud]

udah terjawab bang? mau ngaco kemana lagi nih?

menyeng-killer wrote:LANJUTAN BANG

Dari Marwan al Anshar, ia berkata: Aku melihat Ibnu Umar menderumkan kendaraanya dengan menghadap kiblat, lalu ia kencing dengan menghadap kiblat, lalu aku bertanya: Wahai Abi Abdirrahman, tidaklah yang demikian itu dilarang? Maka ia menjawab, tetapi yang dilarang adalalah jika ia ditanah lapang, bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yang menutupimu, maka tidaklah mengapa. (HR Abu Dawud]

udah terjawab bang? mau ngaco kemana lagi nih?

==========================================


lucuuuuuuuuuuuuuuuuu


antara tanah lapang dan kiblat juga ada penghalang: rumah,gunung, bukit, bangunan, lengkungan bumi., kok yang begini dilarang????? makin parah aja nih agama.

kermit katak lucu wrote:

menyeng-killer wrote:LANJUTAN BANG

Dari Marwan al Anshar, ia berkata: Aku melihat Ibnu Umar menderumkan kendaraanya dengan menghadap kiblat, lalu ia kencing dengan menghadap kiblat, lalu aku bertanya: Wahai Abi Abdirrahman, tidaklah yang demikian itu dilarang? Maka ia menjawab, tetapi yang dilarang adalalah jika ia ditanah lapang, bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yang menutupimu, maka tidaklah mengapa. (HR Abu Dawud]

udah terjawab bang? mau ngaco kemana lagi nih?

==========================================


lucuuuuuuuuuuuuuuuuu


antara tanah lapang dan kiblat juga ada penghalang: rumah,gunung, bukit, bangunan, lengkungan bumi., kok yang begini dilarang????? makin parah aja nih agama.

udah begonya gak ketulungan kermit-kermit.
Maksudnya bila anda kencing menghadap kiblat tetapi ada penghalang tidak apa-apa .


Dari Marwan al Anshar, ia berkata: Aku melihat Ibnu Umar menderumkan kendaraanya dengan menghadap kiblat, lalu ia kencing dengan menghadap kiblat, lalu aku bertanya: Wahai Abi Abdirrahman, tidaklah yang demikian itu dilarang? Maka ia menjawab, tetapi yang dilarang adalalah jika ia ditanah lapang, bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yang menutupimu, maka tidaklah mengapa.

yg aku ijoin , tanah lapang = kosong tak ada penghalang , mangkanya di larang. baca lagi noh :
bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yg menutupimu, maka tidaklah mengapa

baca yg bener jangan baca yg merah nya aja! nanti salah nerjemah dan ngertiin.
aduhhhh bolot deh

menyeng-killer wrote:

kermit katak lucu wrote:

menyeng-killer wrote:LANJUTAN BANG

Dari Marwan al Anshar, ia berkata: Aku melihat Ibnu Umar menderumkan kendaraanya dengan menghadap kiblat, lalu ia kencing dengan menghadap kiblat, lalu aku bertanya: Wahai Abi Abdirrahman, tidaklah yang demikian itu dilarang? Maka ia menjawab, tetapi yang dilarang adalalah jika ia ditanah lapang, bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yang menutupimu, maka tidaklah mengapa. (HR Abu Dawud]

udah terjawab bang? mau ngaco kemana lagi nih?

==========================================


lucuuuuuuuuuuuuuuuuu


antara tanah lapang dan kiblat juga ada penghalang: rumah,gunung, bukit, bangunan, lengkungan bumi., kok yang begini dilarang????? makin parah aja nih agama.

udah begonya gak ketulungan kermit-kermit.
Maksudnya bila anda kencing menghadap kiblat tetapi ada penghalang tidak apa-apa .


Dari Marwan al Anshar, ia berkata: Aku melihat Ibnu Umar menderumkan kendaraanya dengan menghadap kiblat, lalu ia kencing dengan menghadap kiblat, lalu aku bertanya: Wahai Abi Abdirrahman, tidaklah yang demikian itu dilarang? Maka ia menjawab, tetapi yang dilarang adalalah jika ia ditanah lapang, bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yang menutupimu, maka tidaklah mengapa.

yg aku ijoin , tanah lapang = kosong tak ada penghalang , mangkanya di larang. baca lagi noh :
bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yg menutupimu, maka tidaklah mengapa

baca yg bener jangan baca yg merah nya aja! nanti salah nerjemah dan ngertiin.
aduhhhh bolot deh

==========================================


mari kita debat difinisi penghalang.


kamu berdiri ditanah lapang. 100 meter dari tempat mu ada rumah besar, sehingga kamu tidak bisa melihat pohon jambu di depan rumah tersebut.


pertanyannya: apakah rumah tersebut telah menjadi penghalang???


yes or no only

menyeng-killer wrote:

kermit katak lucu wrote:

menyeng-killer wrote:LANJUTAN BANG

Dari Marwan al Anshar, ia berkata: Aku melihat Ibnu Umar menderumkan kendaraanya dengan menghadap kiblat, lalu ia kencing dengan menghadap kiblat, lalu aku bertanya: Wahai Abi Abdirrahman, tidaklah yang demikian itu dilarang? Maka ia menjawab, tetapi yang dilarang adalalah jika ia ditanah lapang, bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yang menutupimu, maka tidaklah mengapa. (HR Abu Dawud]

udah terjawab bang? mau ngaco kemana lagi nih?

==========================================


lucuuuuuuuuuuuuuuuuu


antara tanah lapang dan kiblat juga ada penghalang: rumah,gunung, bukit, bangunan, lengkungan bumi., kok yang begini dilarang????? makin parah aja nih agama.

udah begonya gak ketulungan kermit-kermit.
Maksudnya bila anda kencing menghadap kiblat tetapi ada penghalang tidak apa-apa .


Dari Marwan al Anshar, ia berkata: Aku melihat Ibnu Umar menderumkan kendaraanya dengan menghadap kiblat, lalu ia kencing dengan menghadap kiblat, lalu aku bertanya: Wahai Abi Abdirrahman, tidaklah yang demikian itu dilarang? Maka ia menjawab, tetapi yang dilarang adalalah jika ia ditanah lapang, bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yang menutupimu, maka tidaklah mengapa.

yg aku ijoin , tanah lapang = kosong tak ada penghalang , mangkanya di larang. baca lagi noh :
bila antara kamu dan kiblat ada sesuatu (penghalang) yg menutupimu, maka tidaklah mengapa

baca yg bener jangan baca yg merah nya aja! nanti salah nerjemah dan ngertiin.
aduhhhh bolot deh

madap pantat juga gpp ko...kan tiap hari juga di halangin pantat depannya.........

kermit katak lucu wrote:mamad kagak tahu arah kiblat??







kok kencing ngadep kiblat mad??? ape lupa ama kata2 sendiri atau sebenarnya kagak tahu arah kiblat???

si jabrik emang ke mana ,lagi beol??

klu di halangin pantat depannya gimana mit.........keliatannya alloh kang mamad selangkangan mit buktinya tiap hari di sembah oleh muslim.....