AJARAN ISLAM...BOLEH NIKAH DENGAN JIN????

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullahu berkata: “Pernikahan antara manusia dengan jin memang ada dan dapat menghasilkan anak. Peristiwa ini sering terjadi dan populer. Para ulama pun telah menyebutkannya. Namun kebanyakan para ulama tidak menyukai pernikahan dengan jin.” (Idhahu Ad-Dilalah hal. 16)
Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullahu mengatakan: “Para ulama telah berselisih pendapat tentang perkara ini sebagaimana dalam kitab Hayatul Hayawan karya Ad-Dimyari. Namun menurutku, hal itu diperbolehkan, yakni laki-laki yang muslim menikahi jin wanita yang muslimah.
…………jika seorang laki-laki dari kalangan manusia menikah dengan seorang perempuan dari kalangan jin, maka kita tidak memiliki alasan dari syariat yang dapat mencegahnya. Demikian juga sebaliknya. Hanya saja Al-Imam Malik rahimahullahu tidak menyukai bila seorang wanita terlihat dalam keadaan hamil, lalu dia ditanya: “Siapa suamimu?” Dia menjawab: “Suamiku dari jenis jin.”
Saya (Asy-Syaikh Muqbil) katakan: “Memungkinkan sekali fenomena yang seperti ini membuka peluang terjadinya perzinaan dan kenistaan.” (Nashihatii li Ahlis Sunnah Minal Jin)
Di antara ulama yang berpendapat terlarangnya menikah dengan jin adalah Asy-Syaikh Muhammad Al-Amin Asy-Syinqithi rahimahullahu. Beliau mengatakan: “Saya tidak mengetahui dalam Kitabullah maupun Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam adanya dalil yang menunjukkan bolehnya pernikahan antara manusia dan jin. ” (Adhwa`ul Bayan, 3/321)
Badruddin Asy-Syibli dalam bukunya Akamul Mirjan mengemukakan bahwa sekelompok tabi’in membenci pernikahan jin dengan manusia. Di antara mereka adalah Al-Hasan, Qatadah, Az-Zuhri, Hajjaj bin Arthah, demikian pula sejumlah ulama Hanafiyah.
Diriwayatkan dari Al-A’masy, beliau berkata: “Jin pernah datang menemuiku, lalu kutanya: ‘Makanan apa yang kalian sukai?’ Dia menjawab: ‘Nasi.’ Maka kubawakan nasi untuknya, dan aku melihat sesuap nasi diangkat sedang aku tidak melihat siapa-siapa. Kemudian aku bertanya: ‘Adakah di tengah-tengah kalian para pengikut hawa nafsu seperti yang ada di tengah-tengah kami?’ Dia menjawab: ‘Ya.’
‘Bagaimana keadaan golongan Rafidhah yang ada di tengah kalian?” tanyaku. Dia menjawab: ‘Merekalah yang paling jelek di antara kami’.”
Ibnu Katsir rahimahullahu berkata: “Aku perlihatkan sanad riwayat ini pada guru kami, Al-Hafizh Abul Hajjaj Al-Mizzi, dan beliau mengatakan: ‘Sanad riwayat ini shahih sampai Al-A’masy’.” (Tafsir Al-Qur`anul ’Azhim, 4/451)
================================================
Tidak ada imam kaum muslimin yang mengingkari masuknya jin ke dalam tubuh orang yang kesurupan. Siapa yang mengingkarinya dan menyatakan bahwa syariat telah mendustakannya, berarti dia telah mendustakan syariat itu sendiri. Tidak ada dalil-dalil syar’i yang menolaknya.” (Majmu’ul Fatawa, 24/276-277, diambil dari tulisan Asy-Syaikh Ibnu Baz, Idhahul Haq)
Ibnul Qayyim juga telah panjang lebar menerangkan masalah ini. (Lihat Zadul Ma’ad, 4/66-69)
Golongan yang Mengingkari Masuknya Jin ke dalam Tubuh Manusia (Kesurupan):
a. Kaum orientalis, musuh-musuh Islam yang tidak percaya kecuali kepada hal-hal yang bisa diraba panca indra.
b. Para ahli filsafat dan antek-anteknya, mereka mengingkari keberadaan jin. Maka secara otomatis merekapun mengingkari merasuknya jin ke dalam tubuh manusia.
c. Kaum Mu’tazilah, mereka mengakui adanya jin tetapi menolak masuknya jin ke dalam tubuh manusia.
d. Prof. Dr. ‘Ali Ath-Thanthawi (dulu), guru besar Universitas Al-Azhar, Kairo. Ia mengingkari dan mendustakan terjadinya kesurupan karena jin dan menganggap hal itu hanyalah sesuatu yang direkayasa (lihat artikel Idhahul Haq fi Dukhulil Jinni Fil Insi, Asy-Syaikh Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullahu)
e. Dr. Muhammad Irfan (dulu). Dalam surat kabar An-Nadwah tanggal 14/10/1407 H, menyatakan bahwa: “Masuknya jin ke dalam tubuh manusia dan bicaranya jin lewat lisan manusia adalah pemahaman ilmiah yang salah 100%.” (Idhahul Haq)
f. Persatuan Islam (PERSIS). Dalam Harian Pikiran Rakyat tanggal 5 September 2005, mengeluarkan beberapa pernyataan yang diwakili Dewan Hisbahnya, sebagai berikut: “Poin 7 …Tidak ada kesurupan jin, keyakinan dan pengobatan kesurupan jin adalah dusta dan syirik.”
Semua pengingkaran atas kemampuan masuknya jin ke dalam tubuh manusia adalah batil. Hanya terlahir dari sedikitnya ilmu akan perkara-perkara yang syar’i dan terhadap apa yang ditetapkan ahlul ilmi dari kalangan Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Abdullah bin Ahmad bin Hambal berkata: “Aku pernah berkata pada ayahku: ‘Sesungguhnya ada sekumpulan kaum yang berkata bahwa jin tidak dapat masuk ke tubuh manusia yang kerasukan.’ Maka ayahku berkata: ‘Wahai anakku, tidak benar. Mereka itu berdusta. Bahkan jin dapat berbicara lewat lidahnya’.” (Idhahu Ad-Dilalah, atau lihat Majmu’ul Fatawa, 19/10)
“Orang-orang yang makan riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila.” (Al-Baqarah: 275)

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:http://ainuamri.wordpress.com/2008/07/21/menikah-dengan-jin-itu-diperbolehkan-dalam-ajaran-islam/

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullahu berkata: “Pernikahan antara manusia dengan jin memang ada dan dapat menghasilkan anak. Peristiwa ini sering terjadi dan populer. Para ulama pun telah menyebutkannya. Namun kebanyakan para ulama tidak menyukai pernikahan dengan jin.” (Idhahu Ad-Dilalah hal. 16)
Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullahu mengatakan: “Para ulama telah berselisih pendapat tentang perkara ini sebagaimana dalam kitab Hayatul Hayawan karya Ad-Dimyari. Namun menurutku, hal itu diperbolehkan, yakni laki-laki yang muslim menikahi jin wanita yang muslimah.
…………jika seorang laki-laki dari kalangan manusia menikah dengan seorang perempuan dari kalangan jin, maka kita tidak memiliki alasan dari syariat yang dapat mencegahnya. Demikian juga sebaliknya. Hanya saja Al-Imam Malik rahimahullahu tidak menyukai bila seorang wanita terlihat dalam keadaan hamil, lalu dia ditanya: “Siapa suamimu?” Dia menjawab: “Suamiku dari jenis jin.”
Saya (Asy-Syaikh Muqbil) katakan: “Memungkinkan sekali fenomena yang seperti ini membuka peluang terjadinya perzinaan dan kenistaan.” (Nashihatii li Ahlis Sunnah Minal Jin)
Di antara ulama yang berpendapat terlarangnya menikah dengan jin adalah Asy-Syaikh Muhammad Al-Amin Asy-Syinqithi rahimahullahu. Beliau mengatakan: “Saya tidak mengetahui dalam Kitabullah maupun Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam adanya dalil yang menunjukkan bolehnya pernikahan antara manusia dan jin. ” (Adhwa`ul Bayan, 3/321)
Badruddin Asy-Syibli dalam bukunya Akamul Mirjan mengemukakan bahwa sekelompok tabi’in membenci pernikahan jin dengan manusia. Di antara mereka adalah Al-Hasan, Qatadah, Az-Zuhri, Hajjaj bin Arthah, demikian pula sejumlah ulama Hanafiyah.
Diriwayatkan dari Al-A’masy, beliau berkata: “Jin pernah datang menemuiku, lalu kutanya: ‘Makanan apa yang kalian sukai?’ Dia menjawab: ‘Nasi.’ Maka kubawakan nasi untuknya, dan aku melihat sesuap nasi diangkat sedang aku tidak melihat siapa-siapa. Kemudian aku bertanya: ‘Adakah di tengah-tengah kalian para pengikut hawa nafsu seperti yang ada di tengah-tengah kami?’ Dia menjawab: ‘Ya.’
‘Bagaimana keadaan golongan Rafidhah yang ada di tengah kalian?” tanyaku. Dia menjawab: ‘Merekalah yang paling jelek di antara kami’.”
Ibnu Katsir rahimahullahu berkata: “Aku perlihatkan sanad riwayat ini pada guru kami, Al-Hafizh Abul Hajjaj Al-Mizzi, dan beliau mengatakan: ‘Sanad riwayat ini shahih sampai Al-A’masy’.” (Tafsir Al-Qur`anul ’Azhim, 4/451)
================================================
Tidak ada imam kaum muslimin yang mengingkari masuknya jin ke dalam tubuh orang yang kesurupan. Siapa yang mengingkarinya dan menyatakan bahwa syariat telah mendustakannya, berarti dia telah mendustakan syariat itu sendiri. Tidak ada dalil-dalil syar’i yang menolaknya.” (Majmu’ul Fatawa, 24/276-277, diambil dari tulisan Asy-Syaikh Ibnu Baz, Idhahul Haq)
Ibnul Qayyim juga telah panjang lebar menerangkan masalah ini. (Lihat Zadul Ma’ad, 4/66-69)
Golongan yang Mengingkari Masuknya Jin ke dalam Tubuh Manusia (Kesurupan):
a. Kaum orientalis, musuh-musuh Islam yang tidak percaya kecuali kepada hal-hal yang bisa diraba panca indra.
b. Para ahli filsafat dan antek-anteknya, mereka mengingkari keberadaan jin. Maka secara otomatis merekapun mengingkari merasuknya jin ke dalam tubuh manusia.
c. Kaum Mu’tazilah, mereka mengakui adanya jin tetapi menolak masuknya jin ke dalam tubuh manusia.
d. Prof. Dr. ‘Ali Ath-Thanthawi (dulu), guru besar Universitas Al-Azhar, Kairo. Ia mengingkari dan mendustakan terjadinya kesurupan karena jin dan menganggap hal itu hanyalah sesuatu yang direkayasa (lihat artikel Idhahul Haq fi Dukhulil Jinni Fil Insi, Asy-Syaikh Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullahu)
e. Dr. Muhammad Irfan (dulu). Dalam surat kabar An-Nadwah tanggal 14/10/1407 H, menyatakan bahwa: “Masuknya jin ke dalam tubuh manusia dan bicaranya jin lewat lisan manusia adalah pemahaman ilmiah yang salah 100%.” (Idhahul Haq)
f. Persatuan Islam (PERSIS). Dalam Harian Pikiran Rakyat tanggal 5 September 2005, mengeluarkan beberapa pernyataan yang diwakili Dewan Hisbahnya, sebagai berikut: “Poin 7 …Tidak ada kesurupan jin, keyakinan dan pengobatan kesurupan jin adalah dusta dan syirik.”
Semua pengingkaran atas kemampuan masuknya jin ke dalam tubuh manusia adalah batil. Hanya terlahir dari sedikitnya ilmu akan perkara-perkara yang syar’i dan terhadap apa yang ditetapkan ahlul ilmi dari kalangan Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Abdullah bin Ahmad bin Hambal berkata: “Aku pernah berkata pada ayahku: ‘Sesungguhnya ada sekumpulan kaum yang berkata bahwa jin tidak dapat masuk ke tubuh manusia yang kerasukan.’ Maka ayahku berkata: ‘Wahai anakku, tidak benar. Mereka itu berdusta. Bahkan jin dapat berbicara lewat lidahnya’.” (Idhahu Ad-Dilalah, atau lihat Majmu’ul Fatawa, 19/10)
“Orang-orang yang makan riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila.” (Al-Baqarah: 275)

GW MNTA PENCERAHAN DONK SAMA SLIMER2 DI SINI
JIN ITU SEBENRNYA APA??GIMANA??
SYARAT NIKAH DENGAN JIN APA??
BISA REQUEST GAK JIN NYA GIMANA??
MAS KAWIN NYA APA??
APA JIN ISLAM JUGA??
SIAPA SAJA MANUSIA YANG PERNAH NIKAH SAMA JIN??
ANAKNYA JIN???MANUSIA??ATAU SETENGAH JIN SETENGAH MANUSIA??

salsabila wrote:hukum menikah dengan jin tidak di perbolehkan

Sesungguhnya Allah SWT berfirman :

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا

Artinya : “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri.” (QS.Ar Ruum : 21)

saya rasa dari ayat di atas sudah sangat jelas bukan?

udahlah mas jg cuma bs mencari kesalahan agama lain nanti di serang balik pake kitab sendiri marah, ga terima.
mending pelajari secara mendalam agama sendiri dulu deh baru urusin agama orang lain, agama sendiri aja blm tentu benar2 faham kan?

salsabila wrote:hukum menikah dengan jin tidak di perbolehkan

Sesungguhnya Allah SWT berfirman :

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا

Artinya : “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri.” (QS.Ar Ruum : 21)

saya rasa dari ayat di atas sudah sangat jelas bukan?

udahlah mas jg cuma bs mencari kesalahan agama lain nanti di serang balik pake kitab sendiri marah, ga terima.
mending pelajari secara mendalam agama sendiri dulu deh baru urusin agama orang lain, agama sendiri aja blm tentu benar2 faham kan?

PENJAHAT KELAMIN wrote:Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullahu berkata: “Pernikahan antara manusia dengan jin memang ada dan dapat menghasilkan anak. Peristiwa ini sering terjadi dan populer. Para ulama pun telah menyebutkannya. Namun kebanyakan para ulama tidak menyukai pernikahan dengan jin.” (Idhahu Ad-Dilalah hal. 16)
Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullahu mengatakan: “Para ulama telah berselisih pendapat tentang perkara ini sebagaimana dalam kitab Hayatul Hayawan karya Ad-Dimyari. Namun menurutku, hal itu diperbolehkan, yakni laki-laki yang muslim menikahi jin wanita yang muslimah.

…………jika seorang laki-laki dari kalangan manusia menikah dengan seorang perempuan dari kalangan jin, maka kita tidak memiliki alasan dari syariat yang dapat mencegahnya. Demikian juga sebaliknya.

MAMAD RAJA FEDOFIL wrote:

salsabila wrote:hukum menikah dengan jin tidak di perbolehkan

Sesungguhnya Allah SWT berfirman :

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا

Artinya : “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri.” (QS.Ar Ruum : 21)

saya rasa dari ayat di atas sudah sangat jelas bukan?

udahlah mas jg cuma bs mencari kesalahan agama lain nanti di serang balik pake kitab sendiri marah, ga terima.
mending pelajari secara mendalam agama sendiri dulu deh baru urusin agama orang lain, agama sendiri aja blm tentu benar2 faham kan?

PENJAHAT KELAMIN wrote:Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullahu berkata: “Pernikahan antara manusia dengan jin memang ada dan dapat menghasilkan anak. Peristiwa ini sering terjadi dan populer. Para ulama pun telah menyebutkannya. Namun kebanyakan para ulama tidak menyukai pernikahan dengan jin.” (Idhahu Ad-Dilalah hal. 16)
Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullahu mengatakan: “Para ulama telah berselisih pendapat tentang perkara ini sebagaimana dalam kitab Hayatul Hayawan karya Ad-Dimyari. Namun menurutku, hal itu diperbolehkan, yakni laki-laki yang muslim menikahi jin wanita yang muslimah.

…………jika seorang laki-laki dari kalangan manusia menikah dengan seorang perempuan dari kalangan jin, maka kita tidak memiliki alasan dari syariat yang dapat mencegahnya. Demikian juga sebaliknya.

Boleh atuh menikah dengan jin.

yang berserah diri wrote:

salsabila wrote:hukum menikah dengan jin tidak di perbolehkan

Sesungguhnya Allah SWT berfirman :

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا

Artinya : “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri.” (QS.Ar Ruum : 21)

saya rasa dari ayat di atas sudah sangat jelas bukan?

udahlah mas jg cuma bs mencari kesalahan agama lain nanti di serang balik pake kitab sendiri marah, ga terima.
mending pelajari secara mendalam agama sendiri dulu deh baru urusin agama orang lain, agama sendiri aja blm tentu benar2 faham kan?

tambahan
mengalihkan topik salah satunya

salsabila wrote:

yang berserah diri wrote:

salsabila wrote:hukum menikah dengan jin tidak di perbolehkan

Sesungguhnya Allah SWT berfirman :

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا

Artinya : “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri.” (QS.Ar Ruum : 21)

saya rasa dari ayat di atas sudah sangat jelas bukan?

udahlah mas jg cuma bs mencari kesalahan agama lain nanti di serang balik pake kitab sendiri marah, ga terima.
mending pelajari secara mendalam agama sendiri dulu deh baru urusin agama orang lain, agama sendiri aja blm tentu benar2 faham kan?

tambahan
mengalihkan topik salah satunya

bener banget ga tau otaknya di stel pake ap ma pendetanya ampe segitu bencinya ma islam sy banyak punya temen kristen pi ga kyk mrk ini

raymondantes wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:http://ainuamri.wordpress.com/2008/07/21/menikah-dengan-jin-itu-diperbolehkan-dalam-ajaran-islam/

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullahu berkata: “Pernikahan antara manusia dengan jin memang ada dan dapat menghasilkan anak. Peristiwa ini sering terjadi dan populer. Para ulama pun telah menyebutkannya. Namun kebanyakan para ulama tidak menyukai pernikahan dengan jin.” (Idhahu Ad-Dilalah hal. 16)
Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullahu mengatakan: “Para ulama telah berselisih pendapat tentang perkara ini sebagaimana dalam kitab Hayatul Hayawan karya Ad-Dimyari. Namun menurutku, hal itu diperbolehkan, yakni laki-laki yang muslim menikahi jin wanita yang muslimah.
…………jika seorang laki-laki dari kalangan manusia menikah dengan seorang perempuan dari kalangan jin, maka kita tidak memiliki alasan dari syariat yang dapat mencegahnya. Demikian juga sebaliknya. Hanya saja Al-Imam Malik rahimahullahu tidak menyukai bila seorang wanita terlihat dalam keadaan hamil, lalu dia ditanya: “Siapa suamimu?” Dia menjawab: “Suamiku dari jenis jin.”
Saya (Asy-Syaikh Muqbil) katakan: “Memungkinkan sekali fenomena yang seperti ini membuka peluang terjadinya perzinaan dan kenistaan.” (Nashihatii li Ahlis Sunnah Minal Jin)
Di antara ulama yang berpendapat terlarangnya menikah dengan jin adalah Asy-Syaikh Muhammad Al-Amin Asy-Syinqithi rahimahullahu. Beliau mengatakan: “Saya tidak mengetahui dalam Kitabullah maupun Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam adanya dalil yang menunjukkan bolehnya pernikahan antara manusia dan jin. ” (Adhwa`ul Bayan, 3/321)
Badruddin Asy-Syibli dalam bukunya Akamul Mirjan mengemukakan bahwa sekelompok tabi’in membenci pernikahan jin dengan manusia. Di antara mereka adalah Al-Hasan, Qatadah, Az-Zuhri, Hajjaj bin Arthah, demikian pula sejumlah ulama Hanafiyah.
Diriwayatkan dari Al-A’masy, beliau berkata: “Jin pernah datang menemuiku, lalu kutanya: ‘Makanan apa yang kalian sukai?’ Dia menjawab: ‘Nasi.’ Maka kubawakan nasi untuknya, dan aku melihat sesuap nasi diangkat sedang aku tidak melihat siapa-siapa. Kemudian aku bertanya: ‘Adakah di tengah-tengah kalian para pengikut hawa nafsu seperti yang ada di tengah-tengah kami?’ Dia menjawab: ‘Ya.’
‘Bagaimana keadaan golongan Rafidhah yang ada di tengah kalian?” tanyaku. Dia menjawab: ‘Merekalah yang paling jelek di antara kami’.”
Ibnu Katsir rahimahullahu berkata: “Aku perlihatkan sanad riwayat ini pada guru kami, Al-Hafizh Abul Hajjaj Al-Mizzi, dan beliau mengatakan: ‘Sanad riwayat ini shahih sampai Al-A’masy’.” (Tafsir Al-Qur`anul ’Azhim, 4/451)
================================================
Tidak ada imam kaum muslimin yang mengingkari masuknya jin ke dalam tubuh orang yang kesurupan. Siapa yang mengingkarinya dan menyatakan bahwa syariat telah mendustakannya, berarti dia telah mendustakan syariat itu sendiri. Tidak ada dalil-dalil syar’i yang menolaknya.” (Majmu’ul Fatawa, 24/276-277, diambil dari tulisan Asy-Syaikh Ibnu Baz, Idhahul Haq)
Ibnul Qayyim juga telah panjang lebar menerangkan masalah ini. (Lihat Zadul Ma’ad, 4/66-69)
Golongan yang Mengingkari Masuknya Jin ke dalam Tubuh Manusia (Kesurupan):
a. Kaum orientalis, musuh-musuh Islam yang tidak percaya kecuali kepada hal-hal yang bisa diraba panca indra.
b. Para ahli filsafat dan antek-anteknya, mereka mengingkari keberadaan jin. Maka secara otomatis merekapun mengingkari merasuknya jin ke dalam tubuh manusia.
c. Kaum Mu’tazilah, mereka mengakui adanya jin tetapi menolak masuknya jin ke dalam tubuh manusia.
d. Prof. Dr. ‘Ali Ath-Thanthawi (dulu), guru besar Universitas Al-Azhar, Kairo. Ia mengingkari dan mendustakan terjadinya kesurupan karena jin dan menganggap hal itu hanyalah sesuatu yang direkayasa (lihat artikel Idhahul Haq fi Dukhulil Jinni Fil Insi, Asy-Syaikh Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullahu)
e. Dr. Muhammad Irfan (dulu). Dalam surat kabar An-Nadwah tanggal 14/10/1407 H, menyatakan bahwa: “Masuknya jin ke dalam tubuh manusia dan bicaranya jin lewat lisan manusia adalah pemahaman ilmiah yang salah 100%.” (Idhahul Haq)
f. Persatuan Islam (PERSIS). Dalam Harian Pikiran Rakyat tanggal 5 September 2005, mengeluarkan beberapa pernyataan yang diwakili Dewan Hisbahnya, sebagai berikut: “Poin 7 …Tidak ada kesurupan jin, keyakinan dan pengobatan kesurupan jin adalah dusta dan syirik.”
Semua pengingkaran atas kemampuan masuknya jin ke dalam tubuh manusia adalah batil. Hanya terlahir dari sedikitnya ilmu akan perkara-perkara yang syar’i dan terhadap apa yang ditetapkan ahlul ilmi dari kalangan Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Abdullah bin Ahmad bin Hambal berkata: “Aku pernah berkata pada ayahku: ‘Sesungguhnya ada sekumpulan kaum yang berkata bahwa jin tidak dapat masuk ke tubuh manusia yang kerasukan.’ Maka ayahku berkata: ‘Wahai anakku, tidak benar. Mereka itu berdusta. Bahkan jin dapat berbicara lewat lidahnya’.” (Idhahu Ad-Dilalah, atau lihat Majmu’ul Fatawa, 19/10)
“Orang-orang yang makan riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila.” (Al-Baqarah: 275)

GW MNTA PENCERAHAN DONK SAMA SLIMER2 DI SINI
JIN ITU SEBENRNYA APA??GIMANA??
SYARAT NIKAH DENGAN JIN APA??
BISA REQUEST GAK JIN NYA GIMANA??
MAS KAWIN NYA APA??
APA JIN ISLAM JUGA??
SIAPA SAJA MANUSIA YANG PERNAH NIKAH SAMA JIN??
ANAKNYA JIN???MANUSIA??ATAU SETENGAH JIN SETENGAH MANUSIA??

waduch...pertnyaannya berat sekali nih.........whahahahahahahahaha....

gimana mau nerangin sama ente...lha wong ente tidak percaya yg namnya JIN......WHAHAHAHAHAHAHAHA.....

apa ente mau nikah ama jin..........?????

kok nanya2 mas kawinnya......dan request jin segala......???? maunya tipe gimana....MIYABI atau LUNA MAYA.......whahahahahahaha....

ada nih...lengkap....

dikrim batin..atau pake TIKI....silahkan tulis alamatnya......

ceile....mau nanya ama org muslim buat ngelancarin jalannya pernikahan ente ama jin yah.....

whahahahahahaahah........

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:http://ainuamri.wordpress.com/2008/07/21/menikah-dengan-jin-itu-diperbolehkan-dalam-ajaran-islam/

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullahu berkata: “Pernikahan antara manusia dengan jin memang ada dan dapat menghasilkan anak. Peristiwa ini sering terjadi dan populer. Para ulama pun telah menyebutkannya. Namun kebanyakan para ulama tidak menyukai pernikahan dengan jin.” (Idhahu Ad-Dilalah hal. 16)
Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullahu mengatakan: “Para ulama telah berselisih pendapat tentang perkara ini sebagaimana dalam kitab Hayatul Hayawan karya Ad-Dimyari. Namun menurutku, hal itu diperbolehkan, yakni laki-laki yang muslim menikahi jin wanita yang muslimah.
…………jika seorang laki-laki dari kalangan manusia menikah dengan seorang perempuan dari kalangan jin, maka kita tidak memiliki alasan dari syariat yang dapat mencegahnya. Demikian juga sebaliknya. Hanya saja Al-Imam Malik rahimahullahu tidak menyukai bila seorang wanita terlihat dalam keadaan hamil, lalu dia ditanya: “Siapa suamimu?” Dia menjawab: “Suamiku dari jenis jin.”
Saya (Asy-Syaikh Muqbil) katakan: “Memungkinkan sekali fenomena yang seperti ini membuka peluang terjadinya perzinaan dan kenistaan.” (Nashihatii li Ahlis Sunnah Minal Jin)
Di antara ulama yang berpendapat terlarangnya menikah dengan jin adalah Asy-Syaikh Muhammad Al-Amin Asy-Syinqithi rahimahullahu. Beliau mengatakan: “Saya tidak mengetahui dalam Kitabullah maupun Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam adanya dalil yang menunjukkan bolehnya pernikahan antara manusia dan jin. ” (Adhwa`ul Bayan, 3/321)
Badruddin Asy-Syibli dalam bukunya Akamul Mirjan mengemukakan bahwa sekelompok tabi’in membenci pernikahan jin dengan manusia. Di antara mereka adalah Al-Hasan, Qatadah, Az-Zuhri, Hajjaj bin Arthah, demikian pula sejumlah ulama Hanafiyah.
Diriwayatkan dari Al-A’masy, beliau berkata: “Jin pernah datang menemuiku, lalu kutanya: ‘Makanan apa yang kalian sukai?’ Dia menjawab: ‘Nasi.’ Maka kubawakan nasi untuknya, dan aku melihat sesuap nasi diangkat sedang aku tidak melihat siapa-siapa. Kemudian aku bertanya: ‘Adakah di tengah-tengah kalian para pengikut hawa nafsu seperti yang ada di tengah-tengah kami?’ Dia menjawab: ‘Ya.’
‘Bagaimana keadaan golongan Rafidhah yang ada di tengah kalian?” tanyaku. Dia menjawab: ‘Merekalah yang paling jelek di antara kami’.”
Ibnu Katsir rahimahullahu berkata: “Aku perlihatkan sanad riwayat ini pada guru kami, Al-Hafizh Abul Hajjaj Al-Mizzi, dan beliau mengatakan: ‘Sanad riwayat ini shahih sampai Al-A’masy’.” (Tafsir Al-Qur`anul ’Azhim, 4/451)
================================================
Tidak ada imam kaum muslimin yang mengingkari masuknya jin ke dalam tubuh orang yang kesurupan. Siapa yang mengingkarinya dan menyatakan bahwa syariat telah mendustakannya, berarti dia telah mendustakan syariat itu sendiri. Tidak ada dalil-dalil syar’i yang menolaknya.” (Majmu’ul Fatawa, 24/276-277, diambil dari tulisan Asy-Syaikh Ibnu Baz, Idhahul Haq)
Ibnul Qayyim juga telah panjang lebar menerangkan masalah ini. (Lihat Zadul Ma’ad, 4/66-69)
Golongan yang Mengingkari Masuknya Jin ke dalam Tubuh Manusia (Kesurupan):
a. Kaum orientalis, musuh-musuh Islam yang tidak percaya kecuali kepada hal-hal yang bisa diraba panca indra.
b. Para ahli filsafat dan antek-anteknya, mereka mengingkari keberadaan jin. Maka secara otomatis merekapun mengingkari merasuknya jin ke dalam tubuh manusia.
c. Kaum Mu’tazilah, mereka mengakui adanya jin tetapi menolak masuknya jin ke dalam tubuh manusia.
d. Prof. Dr. ‘Ali Ath-Thanthawi (dulu), guru besar Universitas Al-Azhar, Kairo. Ia mengingkari dan mendustakan terjadinya kesurupan karena jin dan menganggap hal itu hanyalah sesuatu yang direkayasa (lihat artikel Idhahul Haq fi Dukhulil Jinni Fil Insi, Asy-Syaikh Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullahu)
e. Dr. Muhammad Irfan (dulu). Dalam surat kabar An-Nadwah tanggal 14/10/1407 H, menyatakan bahwa: “Masuknya jin ke dalam tubuh manusia dan bicaranya jin lewat lisan manusia adalah pemahaman ilmiah yang salah 100%.” (Idhahul Haq)
f. Persatuan Islam (PERSIS). Dalam Harian Pikiran Rakyat tanggal 5 September 2005, mengeluarkan beberapa pernyataan yang diwakili Dewan Hisbahnya, sebagai berikut: “Poin 7 …Tidak ada kesurupan jin, keyakinan dan pengobatan kesurupan jin adalah dusta dan syirik.”
Semua pengingkaran atas kemampuan masuknya jin ke dalam tubuh manusia adalah batil. Hanya terlahir dari sedikitnya ilmu akan perkara-perkara yang syar’i dan terhadap apa yang ditetapkan ahlul ilmi dari kalangan Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Abdullah bin Ahmad bin Hambal berkata: “Aku pernah berkata pada ayahku: ‘Sesungguhnya ada sekumpulan kaum yang berkata bahwa jin tidak dapat masuk ke tubuh manusia yang kerasukan.’ Maka ayahku berkata: ‘Wahai anakku, tidak benar. Mereka itu berdusta. Bahkan jin dapat berbicara lewat lidahnya’.” (Idhahu Ad-Dilalah, atau lihat Majmu’ul Fatawa, 19/10)
“Orang-orang yang makan riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila.” (Al-Baqarah: 275)

GW MNTA PENCERAHAN DONK SAMA SLIMER2 DI SINI
JIN ITU SEBENRNYA APA??GIMANA??
SYARAT NIKAH DENGAN JIN APA??
BISA REQUEST GAK JIN NYA GIMANA??
MAS KAWIN NYA APA??
APA JIN ISLAM JUGA??
SIAPA SAJA MANUSIA YANG PERNAH NIKAH SAMA JIN??
ANAKNYA JIN???MANUSIA??ATAU SETENGAH JIN SETENGAH MANUSIA??

Allah sudah menjelaskan bhw Allah telah memberi istri bagi manusia dari jenisnya sendiri...
Memang tidak ada perintah larangan kalo manusia kawin dgn jin....dan juga tidak ada perintah anjuran utk kawin dgn jin

yang berserah diri wrote:

salsabila wrote:

yang berserah diri wrote:

salsabila wrote:hukum menikah dengan jin tidak di perbolehkan

Sesungguhnya Allah SWT berfirman :

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا

Artinya : “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri.” (QS.Ar Ruum : 21)

saya rasa dari ayat di atas sudah sangat jelas bukan?

udahlah mas jg cuma bs mencari kesalahan agama lain nanti di serang balik pake kitab sendiri marah, ga terima.
mending pelajari secara mendalam agama sendiri dulu deh baru urusin agama orang lain, agama sendiri aja blm tentu benar2 faham kan?

tambahan
mengalihkan topik salah satunya

bener banget ga tau otaknya di stel pake ap ma pendetanya ampe segitu bencinya ma islam sy banyak punya temen kristen pi ga kyk mrk ini

hahaha
asal tau aja
pastur yg udah tinggi dan mendalami al kitab injil maupun taurat(seluruhnya,, ga yg bagus bagus aja) mereka tau Islam lah agama yg benar,, hanya saja mereka gengsi mengakuinya dihadapan para jamaatnya
mereka semua terkena penyakit "wahn",, cinta dunia dan takut mati

yang berserah diri wrote:

salsabila wrote:

yang berserah diri wrote:

salsabila wrote:hukum menikah dengan jin tidak di perbolehkan

Sesungguhnya Allah SWT berfirman :

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا

Artinya : “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri.” (QS.Ar Ruum : 21)

saya rasa dari ayat di atas sudah sangat jelas bukan?

udahlah mas jg cuma bs mencari kesalahan agama lain nanti di serang balik pake kitab sendiri marah, ga terima.
mending pelajari secara mendalam agama sendiri dulu deh baru urusin agama orang lain, agama sendiri aja blm tentu benar2 faham kan?

tambahan
mengalihkan topik salah satunya

bener banget ga tau otaknya di stel pake ap ma pendetanya ampe segitu bencinya ma islam sy banyak punya temen kristen pi ga kyk mrk ini

hahaha
asal tau aja
pastur yg udah tinggi dan mendalami al kitab injil maupun taurat(seluruhnya,, ga yg bagus bagus aja) mereka tau Islam lah agama yg benar,, hanya saja mereka gengsi mengakuinya dihadapan para jamaatnya
mereka semua terkena penyakit "wahn",, cinta dunia dan takut mati

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

raymondantes wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:http://ainuamri.wordpress.com/2008/07/21/menikah-dengan-jin-itu-diperbolehkan-dalam-ajaran-islam/

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullahu berkata: “Pernikahan antara manusia dengan jin memang ada dan dapat menghasilkan anak. Peristiwa ini sering terjadi dan populer. Para ulama pun telah menyebutkannya. Namun kebanyakan para ulama tidak menyukai pernikahan dengan jin.” (Idhahu Ad-Dilalah hal. 16)
Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullahu mengatakan: “Para ulama telah berselisih pendapat tentang perkara ini sebagaimana dalam kitab Hayatul Hayawan karya Ad-Dimyari. Namun menurutku, hal itu diperbolehkan, yakni laki-laki yang muslim menikahi jin wanita yang muslimah.
…………jika seorang laki-laki dari kalangan manusia menikah dengan seorang perempuan dari kalangan jin, maka kita tidak memiliki alasan dari syariat yang dapat mencegahnya. Demikian juga sebaliknya. Hanya saja Al-Imam Malik rahimahullahu tidak menyukai bila seorang wanita terlihat dalam keadaan hamil, lalu dia ditanya: “Siapa suamimu?” Dia menjawab: “Suamiku dari jenis jin.”
Saya (Asy-Syaikh Muqbil) katakan: “Memungkinkan sekali fenomena yang seperti ini membuka peluang terjadinya perzinaan dan kenistaan.” (Nashihatii li Ahlis Sunnah Minal Jin)
Di antara ulama yang berpendapat terlarangnya menikah dengan jin adalah Asy-Syaikh Muhammad Al-Amin Asy-Syinqithi rahimahullahu. Beliau mengatakan: “Saya tidak mengetahui dalam Kitabullah maupun Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam adanya dalil yang menunjukkan bolehnya pernikahan antara manusia dan jin. ” (Adhwa`ul Bayan, 3/321)
Badruddin Asy-Syibli dalam bukunya Akamul Mirjan mengemukakan bahwa sekelompok tabi’in membenci pernikahan jin dengan manusia. Di antara mereka adalah Al-Hasan, Qatadah, Az-Zuhri, Hajjaj bin Arthah, demikian pula sejumlah ulama Hanafiyah.
Diriwayatkan dari Al-A’masy, beliau berkata: “Jin pernah datang menemuiku, lalu kutanya: ‘Makanan apa yang kalian sukai?’ Dia menjawab: ‘Nasi.’ Maka kubawakan nasi untuknya, dan aku melihat sesuap nasi diangkat sedang aku tidak melihat siapa-siapa. Kemudian aku bertanya: ‘Adakah di tengah-tengah kalian para pengikut hawa nafsu seperti yang ada di tengah-tengah kami?’ Dia menjawab: ‘Ya.’
‘Bagaimana keadaan golongan Rafidhah yang ada di tengah kalian?” tanyaku. Dia menjawab: ‘Merekalah yang paling jelek di antara kami’.”
Ibnu Katsir rahimahullahu berkata: “Aku perlihatkan sanad riwayat ini pada guru kami, Al-Hafizh Abul Hajjaj Al-Mizzi, dan beliau mengatakan: ‘Sanad riwayat ini shahih sampai Al-A’masy’.” (Tafsir Al-Qur`anul ’Azhim, 4/451)
================================================
Tidak ada imam kaum muslimin yang mengingkari masuknya jin ke dalam tubuh orang yang kesurupan. Siapa yang mengingkarinya dan menyatakan bahwa syariat telah mendustakannya, berarti dia telah mendustakan syariat itu sendiri. Tidak ada dalil-dalil syar’i yang menolaknya.” (Majmu’ul Fatawa, 24/276-277, diambil dari tulisan Asy-Syaikh Ibnu Baz, Idhahul Haq)
Ibnul Qayyim juga telah panjang lebar menerangkan masalah ini. (Lihat Zadul Ma’ad, 4/66-69)
Golongan yang Mengingkari Masuknya Jin ke dalam Tubuh Manusia (Kesurupan):
a. Kaum orientalis, musuh-musuh Islam yang tidak percaya kecuali kepada hal-hal yang bisa diraba panca indra.
b. Para ahli filsafat dan antek-anteknya, mereka mengingkari keberadaan jin. Maka secara otomatis merekapun mengingkari merasuknya jin ke dalam tubuh manusia.
c. Kaum Mu’tazilah, mereka mengakui adanya jin tetapi menolak masuknya jin ke dalam tubuh manusia.
d. Prof. Dr. ‘Ali Ath-Thanthawi (dulu), guru besar Universitas Al-Azhar, Kairo. Ia mengingkari dan mendustakan terjadinya kesurupan karena jin dan menganggap hal itu hanyalah sesuatu yang direkayasa (lihat artikel Idhahul Haq fi Dukhulil Jinni Fil Insi, Asy-Syaikh Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullahu)
e. Dr. Muhammad Irfan (dulu). Dalam surat kabar An-Nadwah tanggal 14/10/1407 H, menyatakan bahwa: “Masuknya jin ke dalam tubuh manusia dan bicaranya jin lewat lisan manusia adalah pemahaman ilmiah yang salah 100%.” (Idhahul Haq)
f. Persatuan Islam (PERSIS). Dalam Harian Pikiran Rakyat tanggal 5 September 2005, mengeluarkan beberapa pernyataan yang diwakili Dewan Hisbahnya, sebagai berikut: “Poin 7 …Tidak ada kesurupan jin, keyakinan dan pengobatan kesurupan jin adalah dusta dan syirik.”
Semua pengingkaran atas kemampuan masuknya jin ke dalam tubuh manusia adalah batil. Hanya terlahir dari sedikitnya ilmu akan perkara-perkara yang syar’i dan terhadap apa yang ditetapkan ahlul ilmi dari kalangan Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Abdullah bin Ahmad bin Hambal berkata: “Aku pernah berkata pada ayahku: ‘Sesungguhnya ada sekumpulan kaum yang berkata bahwa jin tidak dapat masuk ke tubuh manusia yang kerasukan.’ Maka ayahku berkata: ‘Wahai anakku, tidak benar. Mereka itu berdusta. Bahkan jin dapat berbicara lewat lidahnya’.” (Idhahu Ad-Dilalah, atau lihat Majmu’ul Fatawa, 19/10)
“Orang-orang yang makan riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila.” (Al-Baqarah: 275)

GW MNTA PENCERAHAN DONK SAMA SLIMER2 DI SINI
JIN ITU SEBENRNYA APA??GIMANA??
SYARAT NIKAH DENGAN JIN APA??
BISA REQUEST GAK JIN NYA GIMANA??
MAS KAWIN NYA APA??
APA JIN ISLAM JUGA??
SIAPA SAJA MANUSIA YANG PERNAH NIKAH SAMA JIN??
ANAKNYA JIN???MANUSIA??ATAU SETENGAH JIN SETENGAH MANUSIA??

waduch...pertnyaannya berat sekali nih.........whahahahahahahahaha....

gimana mau nerangin sama ente...lha wong ente tidak percaya yg namnya JIN......WHAHAHAHAHAHAHAHA.....

apa ente mau nikah ama jin..........?????

kok nanya2 mas kawinnya......dan request jin segala......???? maunya tipe gimana....MIYABI atau LUNA MAYA.......whahahahahahaha....

ada nih...lengkap....

dikrim batin..atau pake TIKI....silahkan tulis alamatnya......

ceile....mau nanya ama org muslim buat ngelancarin jalannya pernikahan ente ama jin yah.....

whahahahahahaahah........

MON,,GW SARANIN JANGAN TERLALU SERING MEMPERTONTONKAN KETOLOLAN LU
KALO GW PERCAYA SAMA JIN,,NGPAIN GW BIKIN INI THREAD
MAKANYA KAN GW MINTAH PENJELASAN
MAKANYA GW MINTA ADA GAK CONTOHNYA MANUSIA YANG UDAH NIKAH SAMA JIN???

raymondantes wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

raymondantes wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:http://ainuamri.wordpress.com/2008/07/21/menikah-dengan-jin-itu-diperbolehkan-dalam-ajaran-islam/

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullahu berkata: “Pernikahan antara manusia dengan jin memang ada dan dapat menghasilkan anak. Peristiwa ini sering terjadi dan populer. Para ulama pun telah menyebutkannya. Namun kebanyakan para ulama tidak menyukai pernikahan dengan jin.” (Idhahu Ad-Dilalah hal. 16)
Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullahu mengatakan: “Para ulama telah berselisih pendapat tentang perkara ini sebagaimana dalam kitab Hayatul Hayawan karya Ad-Dimyari. Namun menurutku, hal itu diperbolehkan, yakni laki-laki yang muslim menikahi jin wanita yang muslimah.
…………jika seorang laki-laki dari kalangan manusia menikah dengan seorang perempuan dari kalangan jin, maka kita tidak memiliki alasan dari syariat yang dapat mencegahnya. Demikian juga sebaliknya. Hanya saja Al-Imam Malik rahimahullahu tidak menyukai bila seorang wanita terlihat dalam keadaan hamil, lalu dia ditanya: “Siapa suamimu?” Dia menjawab: “Suamiku dari jenis jin.”
Saya (Asy-Syaikh Muqbil) katakan: “Memungkinkan sekali fenomena yang seperti ini membuka peluang terjadinya perzinaan dan kenistaan.” (Nashihatii li Ahlis Sunnah Minal Jin)
Di antara ulama yang berpendapat terlarangnya menikah dengan jin adalah Asy-Syaikh Muhammad Al-Amin Asy-Syinqithi rahimahullahu. Beliau mengatakan: “Saya tidak mengetahui dalam Kitabullah maupun Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam adanya dalil yang menunjukkan bolehnya pernikahan antara manusia dan jin. ” (Adhwa`ul Bayan, 3/321)
Badruddin Asy-Syibli dalam bukunya Akamul Mirjan mengemukakan bahwa sekelompok tabi’in membenci pernikahan jin dengan manusia. Di antara mereka adalah Al-Hasan, Qatadah, Az-Zuhri, Hajjaj bin Arthah, demikian pula sejumlah ulama Hanafiyah.
Diriwayatkan dari Al-A’masy, beliau berkata: “Jin pernah datang menemuiku, lalu kutanya: ‘Makanan apa yang kalian sukai?’ Dia menjawab: ‘Nasi.’ Maka kubawakan nasi untuknya, dan aku melihat sesuap nasi diangkat sedang aku tidak melihat siapa-siapa. Kemudian aku bertanya: ‘Adakah di tengah-tengah kalian para pengikut hawa nafsu seperti yang ada di tengah-tengah kami?’ Dia menjawab: ‘Ya.’
‘Bagaimana keadaan golongan Rafidhah yang ada di tengah kalian?” tanyaku. Dia menjawab: ‘Merekalah yang paling jelek di antara kami’.”
Ibnu Katsir rahimahullahu berkata: “Aku perlihatkan sanad riwayat ini pada guru kami, Al-Hafizh Abul Hajjaj Al-Mizzi, dan beliau mengatakan: ‘Sanad riwayat ini shahih sampai Al-A’masy’.” (Tafsir Al-Qur`anul ’Azhim, 4/451)
================================================
Tidak ada imam kaum muslimin yang mengingkari masuknya jin ke dalam tubuh orang yang kesurupan. Siapa yang mengingkarinya dan menyatakan bahwa syariat telah mendustakannya, berarti dia telah mendustakan syariat itu sendiri. Tidak ada dalil-dalil syar’i yang menolaknya.” (Majmu’ul Fatawa, 24/276-277, diambil dari tulisan Asy-Syaikh Ibnu Baz, Idhahul Haq)
Ibnul Qayyim juga telah panjang lebar menerangkan masalah ini. (Lihat Zadul Ma’ad, 4/66-69)
Golongan yang Mengingkari Masuknya Jin ke dalam Tubuh Manusia (Kesurupan):
a. Kaum orientalis, musuh-musuh Islam yang tidak percaya kecuali kepada hal-hal yang bisa diraba panca indra.
b. Para ahli filsafat dan antek-anteknya, mereka mengingkari keberadaan jin. Maka secara otomatis merekapun mengingkari merasuknya jin ke dalam tubuh manusia.
c. Kaum Mu’tazilah, mereka mengakui adanya jin tetapi menolak masuknya jin ke dalam tubuh manusia.
d. Prof. Dr. ‘Ali Ath-Thanthawi (dulu), guru besar Universitas Al-Azhar, Kairo. Ia mengingkari dan mendustakan terjadinya kesurupan karena jin dan menganggap hal itu hanyalah sesuatu yang direkayasa (lihat artikel Idhahul Haq fi Dukhulil Jinni Fil Insi, Asy-Syaikh Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullahu)
e. Dr. Muhammad Irfan (dulu). Dalam surat kabar An-Nadwah tanggal 14/10/1407 H, menyatakan bahwa: “Masuknya jin ke dalam tubuh manusia dan bicaranya jin lewat lisan manusia adalah pemahaman ilmiah yang salah 100%.” (Idhahul Haq)
f. Persatuan Islam (PERSIS). Dalam Harian Pikiran Rakyat tanggal 5 September 2005, mengeluarkan beberapa pernyataan yang diwakili Dewan Hisbahnya, sebagai berikut: “Poin 7 …Tidak ada kesurupan jin, keyakinan dan pengobatan kesurupan jin adalah dusta dan syirik.”
Semua pengingkaran atas kemampuan masuknya jin ke dalam tubuh manusia adalah batil. Hanya terlahir dari sedikitnya ilmu akan perkara-perkara yang syar’i dan terhadap apa yang ditetapkan ahlul ilmi dari kalangan Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Abdullah bin Ahmad bin Hambal berkata: “Aku pernah berkata pada ayahku: ‘Sesungguhnya ada sekumpulan kaum yang berkata bahwa jin tidak dapat masuk ke tubuh manusia yang kerasukan.’ Maka ayahku berkata: ‘Wahai anakku, tidak benar. Mereka itu berdusta. Bahkan jin dapat berbicara lewat lidahnya’.” (Idhahu Ad-Dilalah, atau lihat Majmu’ul Fatawa, 19/10)
“Orang-orang yang makan riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila.” (Al-Baqarah: 275)

GW MNTA PENCERAHAN DONK SAMA SLIMER2 DI SINI
JIN ITU SEBENRNYA APA??GIMANA??
SYARAT NIKAH DENGAN JIN APA??
BISA REQUEST GAK JIN NYA GIMANA??
MAS KAWIN NYA APA??
APA JIN ISLAM JUGA??
SIAPA SAJA MANUSIA YANG PERNAH NIKAH SAMA JIN??
ANAKNYA JIN???MANUSIA??ATAU SETENGAH JIN SETENGAH MANUSIA??

waduch...pertnyaannya berat sekali nih.........whahahahahahahahaha....

gimana mau nerangin sama ente...lha wong ente tidak percaya yg namnya JIN......WHAHAHAHAHAHAHAHA.....

apa ente mau nikah ama jin..........?????

kok nanya2 mas kawinnya......dan request jin segala......???? maunya tipe gimana....MIYABI atau LUNA MAYA.......whahahahahahaha....

ada nih...lengkap....

dikrim batin..atau pake TIKI....silahkan tulis alamatnya......

ceile....mau nanya ama org muslim buat ngelancarin jalannya pernikahan ente ama jin yah.....

whahahahahahaahah........

MON,,GW SARANIN JANGAN TERLALU SERING MEMPERTONTONKAN KETOLOLAN LU
KALO GW PERCAYA SAMA JIN,,NGPAIN GW BIKIN INI THREAD
MAKANYA KAN GW MINTAH PENJELASAN
MAKANYA GW MINTA ADA GAK CONTOHNYA MANUSIA YANG UDAH NIKAH SAMA JIN???

whahahahhahahaha....

ente percaya tidak adanya jin itu.....???????

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:WAH WAH
NI SI DENGKUL BELUM DI UPGRADE JUGA OTAKNYA SAMPAI SKRG
NO COMENT DAH....

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:WAH WAH
NI SI DENGKUL BELUM DI UPGRADE JUGA OTAKNYA SAMPAI SKRG
NO COMENT DAH....

Kalo belum percaya keberadaan Jin, silahkan di TS sebelah....
Jangan sok pinter... malu2in Mas.... :D

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:WAH WAH
NI SI DENGKUL BELUM DI UPGRADE JUGA OTAKNYA SAMPAI SKRG
NO COMENT DAH....

Kalo belum percaya keberadaan Jin, silahkan di TS sebelah....
Jangan sok pinter... malu2in Mas.... :D

KAN UDA GW BILANG,,KLU GW PERCAYA JIN
BUAT APA GW BIKIN INI THREAD??GW KN UDA BILANG ""MINTA PENJELASAN/PENCERAHAN""
MAKANYA GW MNTA CONTOH ,,ADA GAK MANUSIA YANG UDA PERNAH NIKAH SAMA JIN??ANAKNYA GIMANA??KLU MEMANG PUNYA ANAK
MAKANYA BACA DARI ATAS SAMPAI KE BAWAH
BIAR JANGAN MALU MALUIN DIRI SENDIRI!!!!!

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:WAH WAH
NI SI DENGKUL BELUM DI UPGRADE JUGA OTAKNYA SAMPAI SKRG
NO COMENT DAH....

Kalo belum percaya keberadaan Jin, silahkan di TS sebelah....
Jangan sok pinter... malu2in Mas.... :D

KAN UDA GW BILANG,,KLU GW PERCAYA JIN
BUAT APA GW BIKIN INI THREAD??GW KN UDA BILANG ""MINTA PENJELASAN/PENCERAHAN""
MAKANYA GW MNTA CONTOH ,,ADA GAK MANUSIA YANG UDA PERNAH NIKAH SAMA JIN??ANAKNYA GIMANA??KLU MEMANG PUNYA ANAK
MAKANYA BACA DARI ATAS SAMPAI KE BAWAH
BIAR JANGAN MALU MALUIN DIRI SENDIRI!!!!!

Termasuk Jin Kristen? :D

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

Allah sudah menjelaskan bhw Allah telah memberi istri bagi manusia dari jenisnya sendiri...
Memang tidak ada perintah larangan kalo manusia kawin dgn jin....dan juga tidak ada perintah anjuran utk kawin dgn jin

trus kesimpulannya apa bro??
boleh atau tidak??
selama tidak dilarang boleh gak diartikan dengan "boleh"??
kalau gak boleh,,tu diddalam berita sesat gak??
gw rada2 bingung sendiri dgn banyak keanehan dalam dunia islam dan "sang nabi" nya,
kapan2 aku postingkan di sini bro :04:

you7tube7com wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

Allah sudah menjelaskan bhw Allah telah memberi istri bagi manusia dari jenisnya sendiri...
Memang tidak ada perintah larangan kalo manusia kawin dgn jin....dan juga tidak ada perintah anjuran utk kawin dgn jin

trus kesimpulannya apa bro??
boleh atau tidak??
selama tidak dilarang boleh gak diartikan dengan "boleh"??
kalau gak boleh,,tu diddalam berita sesat gak??
gw rada2 bingung sendiri dgn banyak keanehan dalam dunia islam dan "sang nabi" nya,
kapan2 aku postingkan di sini bro :04:

mmmm........

Sy akan kasih ilustrasi :
Seorang pilot dalm satu penerbangan.... memberi tahu kpd penumpangnya agar segera duduk dan memakai ikat pinggang...
Apk boleh penumpang tsb tdk mengikat duduknya..??!! Apk boleh penumpang tsb bediri...??!!!
Boleh... silahkan.. ga ada yg ngelarang.....

Tapi... nanti kalo pd saat ada goncangan... dan penumnpang tsb terjatuh.... jgn salahkan pilotnya... ato tanggung lah resikonya....

...karena pilot sdh memberi tahu kpd penumpang.. apa yg terbaik utk penumpang (keselamatannya)..

Allah sdh memberi tahu manusia utk kawin dari jenismu..... tp kalo ada sesuatu di kemudian hari.....jgn salahkan Allah....
Dan.. semuanya itu.. akan dimintai pertanggung-jawaban dihadapan Allah... kenapa manusia masih kawin dgn jin... padahal Allah sudah menciptakan wanita dari jenis manusia itu sendiri utk dikawini....

Boleh disini.... bukan dalam artian boleh sebebas - bebasnya......
Boleh disini.... akan ada resiko yg akan dihadapi.....

Katakanlah.... ayat2 tsb sedikit menjurus kpd bentuk perintah....
Tp kalo di langgar... ya ga apa2.... tp ada resikonya.... tanggung sendiri... dan semua itu akan ada tanggung jawab pdi hari penghakiman bagi pelakunya....

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:WAH WAH
NI SI DENGKUL BELUM DI UPGRADE JUGA OTAKNYA SAMPAI SKRG
NO COMENT DAH....

Kalo belum percaya keberadaan Jin, silahkan di TS sebelah....
Jangan sok pinter... malu2in Mas.... :D

KAN UDA GW BILANG,,KLU GW PERCAYA JIN
BUAT APA GW BIKIN INI THREAD??GW KN UDA BILANG ""MINTA PENJELASAN/PENCERAHAN""
MAKANYA GW MNTA CONTOH ,,ADA GAK MANUSIA YANG UDA PERNAH NIKAH SAMA JIN??ANAKNYA GIMANA??KLU MEMANG PUNYA ANAK
MAKANYA BACA DARI ATAS SAMPAI KE BAWAH
BIAR JANGAN MALU MALUIN DIRI SENDIRI!!!!!

Termasuk Jin Kristen? :D

SEBELUM LOG IN KE SINI,,BARU MINUM KENCING ONTA YA???
MAKANYA MABOOK GITU
HARUS PAKE BHSA APA LAGI GW KASI PENJELASAN
UDA GW BILANG GW GK PERCYA JIN,,MALAH NANYA JIN KRISTEN LAGI
AYA AYA WAE

Piss wrote:
hahahaha....

ya udah, biar gw tahu aja hahaha..

pastur yang mana tuh? hahaha kenalin ke ane dunk hahaha...

hebat banget ente yah...tuh pastur gengsi ngakui di depan jemaatnya tapi ga gengsi ngaku di hadapan ente hahahah

btw, pastur yang mana tuh, kasih alamat n nomor telpon dunk hahaha besok ane tanya langsung ke ybs hahaha

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:
PASTOR ATAU PENDETA OM??
PASTOR ATAU PENDETA YANG GAK BISA BEDAIN MANA TAURAT,,MANA INJIL,,MANA PERJANJIAN BARU,,MANA PERJANJIAN LAMA YA??

OOT jadinya....whahahahahaah

raymondantes wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:WAH WAH
NI SI DENGKUL BELUM DI UPGRADE JUGA OTAKNYA SAMPAI SKRG
NO COMENT DAH....

Kalo belum percaya keberadaan Jin, silahkan di TS sebelah....
Jangan sok pinter... malu2in Mas.... :D

KAN UDA GW BILANG,,KLU GW PERCAYA JIN
BUAT APA GW BIKIN INI THREAD??GW KN UDA BILANG ""MINTA PENJELASAN/PENCERAHAN""
MAKANYA GW MNTA CONTOH ,,ADA GAK MANUSIA YANG UDA PERNAH NIKAH SAMA JIN??ANAKNYA GIMANA??KLU MEMANG PUNYA ANAK
MAKANYA BACA DARI ATAS SAMPAI KE BAWAH
BIAR JANGAN MALU MALUIN DIRI SENDIRI!!!!!

Termasuk Jin Kristen? :D

SEBELUM LOG IN KE SINI,,BARU MINUM KENCING ONTA YA???
MAKANYA MABOOK GITU
HARUS PAKE BHSA APA LAGI GW KASI PENJELASAN
UDA GW BILANG GW GK PERCYA JIN,,MALAH NANYA JIN KRISTEN LAGI
AYA AYA WAE

waduh...susah nih..nerangin ini ama orang yg ga' percaya ama JIN.....

makin diterangin nanti jadi lelucon sama mereka.....

whahahahhahhahahhaha....

karena anda tidak percaya dg jin....tutup aja thread ini......

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

raymondantes wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:WAH WAH
NI SI DENGKUL BELUM DI UPGRADE JUGA OTAKNYA SAMPAI SKRG
NO COMENT DAH....

Kalo belum percaya keberadaan Jin, silahkan di TS sebelah....
Jangan sok pinter... malu2in Mas.... :D

KAN UDA GW BILANG,,KLU GW PERCAYA JIN
BUAT APA GW BIKIN INI THREAD??GW KN UDA BILANG ""MINTA PENJELASAN/PENCERAHAN""
MAKANYA GW MNTA CONTOH ,,ADA GAK MANUSIA YANG UDA PERNAH NIKAH SAMA JIN??ANAKNYA GIMANA??KLU MEMANG PUNYA ANAK
MAKANYA BACA DARI ATAS SAMPAI KE BAWAH
BIAR JANGAN MALU MALUIN DIRI SENDIRI!!!!!

Termasuk Jin Kristen? :D

SEBELUM LOG IN KE SINI,,BARU MINUM KENCING ONTA YA???
MAKANYA MABOOK GITU
HARUS PAKE BHSA APA LAGI GW KASI PENJELASAN
UDA GW BILANG GW GK PERCYA JIN,,MALAH NANYA JIN KRISTEN LAGI
AYA AYA WAE

waduh...susah nih..nerangin ini ama orang yg ga' percaya ama JIN.....

makin diterangin nanti jadi lelucon sama mereka.....

whahahahhahhahahhaha....

karena anda tidak percaya dg jin....tutup aja thread ini......

ELO MAKIN HARI MAKIN TOLOL AJA YA MON
MASA SIH GK ADA YANG LO DAPAT DARI PENGALAMAN LO DI SINI
KALO BACA SEMUANYA..JANGAN SETENGAH2
MAKANYA GW MNTA CONTOHNYA,,ADA GK YANG UDA KAWIN SAMA JIN??ANAKNYA GIMANA???

TIAP LO KOMEN,,BIKIN EMOSI GW AJA
TOLOL LU UDA ABSOLUT

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:DASAR DENGKUL
YA JSUDAH JADI TUGAS LO NGEBUKTIIN JIN ITU ADA ATO NGGAK,,BARU JELASIN SOAL JIN
KLU GW PERCAYA SAMA JIN
NGPAIN GW NANYA2???

LO MEMANG BENAR2 TOLOL ABSOLUT MON

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:

lihd wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:WAH WAH
NI SI DENGKUL BELUM DI UPGRADE JUGA OTAKNYA SAMPAI SKRG
NO COMENT DAH....

Kalo belum percaya keberadaan Jin, silahkan di TS sebelah....
Jangan sok pinter... malu2in Mas.... :D

KAN UDA GW BILANG,,KLU GW PERCAYA JIN
BUAT APA GW BIKIN INI THREAD??GW KN UDA BILANG ""MINTA PENJELASAN/PENCERAHAN""
MAKANYA GW MNTA CONTOH ,,ADA GAK MANUSIA YANG UDA PERNAH NIKAH SAMA JIN??ANAKNYA GIMANA??KLU MEMANG PUNYA ANAK
MAKANYA BACA DARI ATAS SAMPAI KE BAWAH
BIAR JANGAN MALU MALUIN DIRI SENDIRI!!!!!

you7tube7com wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:DASAR DENGKUL
YA JSUDAH JADI TUGAS LO NGEBUKTIIN JIN ITU ADA ATO NGGAK,,BARU JELASIN SOAL JIN
KLU GW PERCAYA SAMA JIN
NGPAIN GW NANYA2???

LO MEMANG BENAR2 TOLOL ABSOLUT MON

Imamat 17:7
Janganlah mereka mempersembahkan lagi korban mereka kepada jin-jin, sebab menyembah jin-jin itu adalah zinah. Itulah yang harus menjadi ketetapan untuk selama-lamanya bagi mereka turun-temurun. (LAI)

And they shall no more offer their sacrifices unto devils, after whom they have gone a whoring. This shall be a statute for ever unto them throughout their generations. (KJV)

2 Tawarikh 11:15
“dan mengangkat bagi dirinya imam-imam untuk bukit-bukit pengorbanan untuk jin-jin dan untuk anak-anak lembu jantan yang dibuatnya. ” (LAI)

“And he ordained him priests for the high places, and for the devils, and for the calves which he had made. ” (KJV)

Yesaya 13:21
tetapi yang akan berbaring di sana ialah binatang gurun, dan rumah-rumah mereka akan penuh dengan burung hantu; burung-burung unta akan diam di sana, dan jin-jin akan melompat-lompat; (LAI)

But wild beasts of the desert shall lie there; and their houses shall be full of doleful creatures; and owls shall dwell there, and satyrs shall dance there.(KJV)

Yesaya 34:12,14
34:12 Jin-jin akan diam di dalamnya, dan para pemukanya akan tidak ada lagi; tidak ada lagi di sana yang dimaklumkan sebagai raja, dan semua pemimpinnya sudah lenyap. (LAI)

34:12 They shall call the nobles thereof to the kingdom, but none shall be there, and all her princes shall be nothing. (KJV)

34:14 Di sana berpapasan binatang gurun dengan anjing hutan, dan jin bertemu dengan temannya; hantu malam saja ada di sana dan mendapat tempat perhentian. (LAI)

34:14 The wild beasts of the desert shall also meet with the wild beasts of the island, and the satyr shall cry to his fellow; the screech owl also shall rest there, and find for herself a place of rest. (KJV)

Istilah “Jin” diterjemahkan LAI dari asal kata “satyr” (english) dan “devil”. Saya belum baca dari bahasa Ibrani. Dalam waktu dekat saya akan coba lihat asal kata aslinya.

Tuuhh... Jin ada dalam Akitab kamu

kuku bima wrote:

you7tube7com wrote:

PENJAHAT KELAMIN A.K.A... wrote:DASAR DENGKUL
YA JSUDAH JADI TUGAS LO NGEBUKTIIN JIN ITU ADA ATO NGGAK,,BARU JELASIN SOAL JIN
KLU GW PERCAYA SAMA JIN
NGPAIN GW NANYA2???

LO MEMANG BENAR2 TOLOL ABSOLUT MON

Imamat 17:7
Janganlah mereka mempersembahkan lagi korban mereka kepada jin-jin, sebab menyembah jin-jin itu adalah zinah. Itulah yang harus menjadi ketetapan untuk selama-lamanya bagi mereka turun-temurun. (LAI)

And they shall no more offer their sacrifices unto devils, after whom they have gone a whoring. This shall be a statute for ever unto them throughout their generations. (KJV)

2 Tawarikh 11:15
“dan mengangkat bagi dirinya imam-imam untuk bukit-bukit pengorbanan untuk jin-jin dan untuk anak-anak lembu jantan yang dibuatnya. ” (LAI)

“And he ordained him priests for the high places, and for the devils, and for the calves which he had made. ” (KJV)

Yesaya 13:21
tetapi yang akan berbaring di sana ialah binatang gurun, dan rumah-rumah mereka akan penuh dengan burung hantu; burung-burung unta akan diam di sana, dan jin-jin akan melompat-lompat; (LAI)

But wild beasts of the desert shall lie there; and their houses shall be full of doleful creatures; and owls shall dwell there, and satyrs shall dance there.(KJV)

Yesaya 34:12,14
34:12 Jin-jin akan diam di dalamnya, dan para pemukanya akan tidak ada lagi; tidak ada lagi di sana yang dimaklumkan sebagai raja, dan semua pemimpinnya sudah lenyap. (LAI)

34:12 They shall call the nobles thereof to the kingdom, but none shall be there, and all her princes shall be nothing. (KJV)

34:14 Di sana berpapasan binatang gurun dengan anjing hutan, dan jin bertemu dengan temannya; hantu malam saja ada di sana dan mendapat tempat perhentian. (LAI)

34:14 The wild beasts of the desert shall also meet with the wild beasts of the island, and the satyr shall cry to his fellow; the screech owl also shall rest there, and find for herself a place of rest. (KJV)

Istilah “Jin” diterjemahkan LAI dari asal kata “satyr” (english) dan “devil”. Saya belum baca dari bahasa Ibrani. Dalam waktu dekat saya akan coba lihat asal kata aslinya.

Tuuhh... Jin ada dalam Akitab kamu

ADA DALAM KITAB SEJARAH YAHUDI BUKAN BERARTI UNTUK DI SEMBAH...TAPI UNTUK MEMPERINGATI UMAT ISRAEL...AKAN KEBURUKAN SETAN/JIN TERHADAP MANUSIA.....ALLOH SWT ADALAH SEGOLONGAN JIN ..KENAPA.?? KARENA ADA DALAM QURAN SURAT2 AL-JIN....JIN IKUT MEMBERI WEJANGAN TERHADAP UMAT ISLAM.TINGKAH LAKU JIN/SETAN HARUS DI CONTOH OLEH UMAT ISLAM.UMAT ISLAM JUGA HARUS TUNDUK DAN MENGIKUTI ARAHAN JIN/SETAN.SELAIN ALLOH SWT......KELIHATANNYA ALLOH SWT DENGAN JIN SODARA KEMBAR.............KESIMPULANNYA ...JIN HARUS DI IMANI SEBAGAI TUHAN OLEH UMAT ISLAM....KATA KAMI DALAM KURAN MELIPUTI..ALLOH MALAIKAT DAN JIN /SETAN....ALLOH SWT DAN JIN TERWAKILI OLEH ..UTUSAN MULIA RAJA JIN..JIBRIL......KARENA SEMUA ISI QURAN KELUAR DARI SANG UTUSAN INI....DARI A SAMPAI Z...SEMUANYA DARI JIN JIBRIL.........

duduls wrote:Masalah ini pernah dibahas oleh Imam Syibli Hanafi (769 h) dalam bukunya "Aakamul Marjan" dan Dumairi dalam kitabnya "Hayatul Hayawan al-Kubra". Pembahasan meliputi permasalahan mungkinkah manusia menikah dengan jin? dan bolehkah bila itu terjadi. Kemungkinanya, Kebanyakan ulama mengatakan mungkin dengan dalil firman Allah kepada iblis "berserikatlah dengan mereka (manusia) dalam harta dan anak-anak mereka" (Isra' : 64). Hadist Rasulullah memperkuat ini "Barang siapa mengumpuli isterinya dengan tanpa membaca basmalah, maka syetan akan ikut andil bersamanya" (Ibnu Jarir dalam Tahdzibul Atsar)

gak ikut syetan aja udah doyan sex ya, apalagi ditumpangi iblis...kurang tuh 72 perawan

you7tube7com wrote:

duduls wrote:Masalah ini pernah dibahas oleh Imam Syibli Hanafi (769 h) dalam bukunya "Aakamul Marjan" dan Dumairi dalam kitabnya "Hayatul Hayawan al-Kubra". Pembahasan meliputi permasalahan mungkinkah manusia menikah dengan jin? dan bolehkah bila itu terjadi. Kemungkinanya, Kebanyakan ulama mengatakan mungkin dengan dalil firman Allah kepada iblis "berserikatlah dengan mereka (manusia) dalam harta dan anak-anak mereka" (Isra' : 64). Hadist Rasulullah memperkuat ini "Barang siapa mengumpuli isterinya dengan tanpa membaca basmalah, maka syetan akan ikut andil bersamanya" (Ibnu Jarir dalam Tahdzibul Atsar)

gak ikut syetan aja udah doyan sex ya, apalagi ditumpangi iblis...kurang tuh 72 perawan

Ck....ck....ck...ck.......
Ada kristen dongo'......

(Qs 17:64.) Dan hasunglah siapa yang kamu sanggupi di antara mereka dengan ajakanmu, dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukanmu yang berjalan kaki dan berserikatlah dengan mereka pada harta dan anak-anak dan beri janjilah mereka. Dan tidak ada yang dijanjikan oleh syaitan kepada mereka melainkan tipuan belaka .

Maksud ayat ini ialah Allah memberi kesempatan kepada iblis untuk menyesatkan manusia dengan segala kemampuan yang ada padanya. Tetapi segala tipu daya syaitan itu tidak akan mampu menghadapi orang-orang yang benar-benar beriman.

Dan tentang Hadist yg kamu tampilkan diatas..... hi...hi...hi...hi...hi....
Bukannya orang tsb bersetubuh dgn setan scr harfiah.... tapi persetubuhan tsb adl ad setan di dalamnya..
Misal : dalam persetubuhan, si suami membayangkan Maria Ozawa..... itu kan sudah pikiran setan....???!!!!

Dan.. maksud dari pernikahan yg terjadi antara manusia dan jn adl pernikahan scr harfiah.......

kuku bima wrote:

you7tube7com wrote:

duduls wrote:Masalah ini pernah dibahas oleh Imam Syibli Hanafi (769 h) dalam bukunya "Aakamul Marjan" dan Dumairi dalam kitabnya "Hayatul Hayawan al-Kubra". Pembahasan meliputi permasalahan mungkinkah manusia menikah dengan jin? dan bolehkah bila itu terjadi. Kemungkinanya, Kebanyakan ulama mengatakan mungkin dengan dalil firman Allah kepada iblis "berserikatlah dengan mereka (manusia) dalam harta dan anak-anak mereka" (Isra' : 64). Hadist Rasulullah memperkuat ini "Barang siapa mengumpuli isterinya dengan tanpa membaca basmalah, maka syetan akan ikut andil bersamanya" (Ibnu Jarir dalam Tahdzibul Atsar)

gak ikut syetan aja udah doyan sex ya, apalagi ditumpangi iblis...kurang tuh 72 perawan

Ck....ck....ck...ck.......
Ada kristen dongo'......

(Qs 17:64.) Dan hasunglah siapa yang kamu sanggupi di antara mereka dengan ajakanmu, dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukanmu yang berjalan kaki dan berserikatlah dengan mereka pada harta dan anak-anak dan beri janjilah mereka. Dan tidak ada yang dijanjikan oleh syaitan kepada mereka melainkan tipuan belaka .

Maksud ayat ini ialah Allah memberi kesempatan kepada iblis untuk menyesatkan manusia dengan segala kemampuan yang ada padanya. Tetapi segala tipu daya syaitan itu tidak akan mampu menghadapi orang-orang yang benar-benar beriman.

Dan tentang Hadist yg kamu tampilkan diatas..... hi...hi...hi...hi...hi....
Bukannya orang tsb bersetubuh dgn setan scr harfiah.... tapi persetubuhan tsb adl ad setan di dalamnya..
Misal : dalam persetubuhan, si suami membayangkan Maria Ozawa..... itu kan sudah pikiran setan....???!!!!

Dan.. maksud dari pernikahan yg terjadi antara manusia dan jn adl pernikahan scr harfiah.......

OH

TIPU MENIPU ITU SETAN TO...BARU TAU GUE..GUE KIRA ITU SIFATNYA ALLOH SWT.....



KHAIRU MAKERIN

Alquran yang terjemahan Indonesia sudah dihaluskan kalimatnya, sehingga tidak ada kesan Awloh itu PENIPU ULUNG ("Khairu Makeriin").

Baca saja Alquran online:


003.054
YUSUFALI: And (the unbelievers) plotted and planned, and Allah too planned, and the best of planners is Allah.
PICKTHAL: And they (the disbelievers) schemed, and Allah schemed (against them): and Allah is the best of schemers.
SHAKIR: And they planned and Allah (also) planned, and Allah is the best of planners.

Khairu Makerrin bukan "pembalas tipu daya", melainkan "PENIPU yang SANGAT ULUNG".
Penerjemah Indonesia menambahkan kata "pembalas" untuk menghilangkan kesan bahwa awloh itu adalah TUKANG TIPU yang sebenarnya.

Juga QS 8:30, ini terjemahan yang benar:

008.030
YUSUFALI: Remember how the Unbelievers plotted against thee, to keep thee in bonds, or slay thee, or get thee out (of thy home). They plot and plan, and Allah too plans; but the best of planners is Allah.
PICKTHAL: And when those who disbelieve plot against thee (O Muhammad) to wound thee fatally, or to kill thee or to drive thee forth; they plot, but Allah (also) plotteth; and Allah is the best of plotters.
SHAKIR: And when those who disbelieved devised plans against you that they might confine you or slay you or drive you away; and they devised plans and Allah too had arranged a plan; and Allah is the best of planners.

Ini bahasa Arabnya:

QS 3:54 wamakaruu wamakara allaahu waallaahu khayru almaakiriina

QS 8:30 wa-idz yamkuru bika alladziina kafaruu liyutsbituuka aw yaqtuluuka aw yukhrijuuka wayamkuruuna wayamkuru allaahu waallaahu khayru almaakiriina

الماكرين - almaakiriina = the cheators/the deceivors = penipu / pengelabu / penyesat.

Akar kata dari kata kerja مكر - makar = to deceive (meaning = cause someone to believe an untruth.) = mengelabui (makna = membuat sesorang percaya kepada sesuatu yang tidak benar).

خير - khairu = the best = terbaik.

Jadi kalau disatukan خير الماكرين - khayrul'maakiriin = the best deceivors = penipu / pengelabu / penyesat terbaik.