MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 96 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 96 Guests :: 2 Bots

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

+16
lihd
hamba tuhan1
kuku bima
unknown
shaggy
iman indah
sabda alam
yang berserah diri
maling kutang
Tom Jerry
menjawab.fitnah
sai_baba
jelasnggak
agus
musicman
hamba tuhan
20 posters

Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan Sun 26 Jun 2011, 7:43 pm

Orang Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama Kristen tidak ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut:

8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: /"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: /"Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah benar alasan utama Yesus tidak merajam si wanita karena ia ingin menghapuskan hukum fisik dan terlebih lagi kejadian itu sebagai bukti nyata bagi umat Kristen untuk membenarkan penghapusan hukum fisik?

Lagi-lagi tidak ada bukti sama sekali yang mendukung pendapat, argumen dan kepercayaan orang Kristen. Karena memang ayat-ayat diatas tidak memberikan secuil dukungan pun padanya.

Jangan khawatir akan jelas alasan Yesus tidak merajam si wanita itu, maaf kalau yang bukan Kristen mengajari anda tujuannya agar kalian tidak bodoh terus dan mau dikibuli, inilah maksud kenapa Yesus tidak merajam si wanita adalah:

Yohanes 8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Ini nih alasannya: Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia. Yesus tahu para ahli Taurat dan Farisi berniat jahat, kasus yang mereka bawa semata-mata ingin mencari kesalahan Yesus - BUKAN UNTUK MENEGAKAN HUKUM TUHAN - oleh karena itu, Yesus mengajukan argumen balik kepada mereka:
Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Lalu kenapa Yesus mengatakan barangsiapa yang tidak berdosa? Karena tidak satupun diantara mereka yang benar-benar tulus dan ikhlas ingin menegakan hukum Tuhan pada kejadian itu. Karena kesetiaan menegakan hukum Taurat adalah perintah yang di wajibkan dalam Perjanjian Lama, ini ayatnya:
Ulangan 31:12 Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini

Sedangkan kondisi sama tidak di temukan pada diri ahli Taurat dan Farisi saat membawa wanita pezinah, mereka tidak setia, namun hanya ingin mencelakakan Yesus oleh karenanya mereka berdosa dan tidak berani menimpuk.

Dan pertanyaan berikutnya, kenapa Yesus tidak merajam si wanita setelah ahli Taurat & Farisi pergi, tetapi ia mengatakan Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang:
Yohanes 8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Untuk menjawab pertanyaan diatas kita gunakan referensi dari forum Sarapanpagi.com ini lah jawabannya:

Ketentuan Taurat tentang hukuman mati:
Ulangan 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,

Ulangan 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Ulangan 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel,

Ulangan 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian laki-laki atau perempuan itu harus kaulempari dengan batu sampai mati.

Ulangan 17:6 Atas keterangan dua atau tiga orang saksi haruslah mati dibunuh orang yang dihukum mati; atas keterangan satu orang saksi saja janganlah ia dihukum mati.


Kenyataan dalam kasus ini adalah:

1. Dalam kisah Yesus dan Perempuan berzinah tidak ada satupun diantara penuduh yang berani maju jadi saksi.
2. Yang hendak dirajam hanya perempuan itu saja, sementara laki-lakinya tidak tahu ada dimana.
3. Dalam tatanan ibadah Yahudi waktu itu, Yesus tidak menjabat sebagai Imam ataupun seorang Lewi sehingga Dia tidak dapat menjadi Hakim, singkatnya kasus ini dibawa oleh gerombolan Yahudi kepada seseorang tidak menjabat sebagai 'Sandherin (Hakim Agama)'.
4. Perajaman tidak dilakukan di luar pintu gerbang.

Maka dalam tatanan Yahudi waktu itu, Yesus tidak dapat menjadi menjabat sebagai Hakim :
Ulangan 17:9 haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.

dan lagi Ulangan 17:7 Saksi-saksi itulah yang pertama-tama menggerakkan tangan mereka untuk membunuh dia, kemudian seluruh rakyat. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu."

Maka, kita bisa pahami bahwa yang harus merajam pertama ialah saksi mata dari perzinahan tersebut.

Kesimpulan:
1. Menurut Hukum Taurat : perempuan berzinah itu tidak boleh dihukum mati karena tidak terpenuhinya 'prosedur' yang ditentukan Taurat

2. Kalau Yesus menghukum/ merajam perempuan itu, berarti Dia-lah yang melanggar Hukum Taurat

Yesus tidak pernah permissive terhadap dosa.
Kisah ini justru sebagai bukti bahwa Yesus sangat taat kepada Hukum Taurat dan prosedur hukumnya, sekalipun Dia tahu perempuan itu memang bersalah, tapi Dia tidak mau melangkahi prosedur-prosedur hukuman mati yang ditetapkan Hukum Taurat.

Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15886
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by musicman Sun 26 Jun 2011, 7:57 pm

mantaffff...


numpang mantau ah...

coba...si kermit banci plintir mau ngomong apa di sini.... Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 76436
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7771
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan Sun 26 Jun 2011, 8:02 pm

musicman wrote:mantaffff...


numpang mantau ah...

coba...si kermit banci plintir mau ngomong apa di sini.... Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 76436

paling2 dia nyampah dan fitnah trus plintir...

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 581260
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15886
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by agus Sun 26 Jun 2011, 8:45 pm

kayaknya ragu dia komen disini....Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya S9941
agus
agus
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14647
Registration date : 2010-04-16

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan Sun 26 Jun 2011, 8:49 pm

agus wrote:kayaknya ragu dia komen disini....Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya S9941

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Kermit
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15886
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by jelasnggak Sun 26 Jun 2011, 9:09 pm

hamba tuhan wrote:
agus wrote:kayaknya ragu dia komen disini....Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya S9941

hamba kampret
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Kampret

jelasnggak
jelasnggak
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1173
Reputation : -98
Points : 5849
Registration date : 2011-06-19

http://jelasnggak.wordpress.com

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan Sun 26 Jun 2011, 9:19 pm

jelasnggak wrote:
hamba tuhan wrote:
agus wrote:kayaknya ragu dia komen disini....Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya S9941

hamba kampret
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Kampret


sidongok nggak jelas.....
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya B13gif
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15886
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by sai_baba Wed 29 Jun 2011, 2:03 pm

@hamba tuhan..

saya kasihan dan prihatin akan pandangan sempitmu..

jadi kau mengira Yesus tidak merajam perempuan yg berjinah karena alasan
formalitas? (tidak ckp saksi dan bukti)
kau pikir Yesus selalu mentaati hukum taurat?
tidak.

sebab hukum taurat memerintahkan manusia tidak bekerja
pada hari sabat.nyatanya Yesus menolong dan menyembuhkan
seseorg pada hari sabat.
Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat."

hukum taurat untuk manusia..bukan manusia utk hukum taurat..



sai_baba
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1584
Reputation : -6
Points : 7126
Registration date : 2010-05-24

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan Wed 29 Jun 2011, 2:40 pm

@saibaba
saibaba wrote:kau pikir Yesus selalu mentaati hukum taurat?
tidak.
sebutkan satu contoh yesus tidak mentaati hukum taurat, bakal kontradiksi gak ya dgn pernyataan yesus sendiri...

saibaba wrote:sebab hukum taurat memerintahkan manusia tidak bekerja
pada hari sabat.nyatanya Yesus menolong dan menyembuhkan
seseorg pada hari sabat.
ehm.... sepertinya kamu lah yg sempit pandangan dan wawasannya baba.... sama seperti rabbi yahudi dimasa yesus, hukum taurat memerintahkan manusia tidak bekerja pada hari sabat, apakah menolong dan menyembuhkan seseorg pada hari sabat itu ibadah atau bekerja baba???? bisa gak bedain bekerja utk ibadah dgn bekerja bukan ibadah????

saibaba wrote:Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat."
Bisa jelaskan apa maksud perkataan yesus tsb menurut kamu baba?
saibaba wrote:hukum taurat untuk manusia..bukan manusia utk hukum taurat..
Ini pernyataan siapa baba? Yesus? Paulus? Atau kamu baba?
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15886
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by sai_baba Wed 29 Jun 2011, 3:23 pm

saibaba wrote:Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat."
Bisa jelaskan apa maksud perkataan yesus tsb menurut kamu baba?
wah kasihan benar dikau..
hari sabat utk manusia...bukan manusia utk hari sabat..
peraturan utk manusia bukan manusia utk peratutan..
agama utk manusia bkn manusia utk agama..
makanan utk manusia,bkn manusia utk makan(an)

semua itu tidak kau mengerti?
saibaba wrote:hukum taurat untuk manusia..bukan manusia utk hukum taurat..
Ini pernyataan siapa baba? Yesus? Paulus? Atau kamu baba?
apakah kita memerlukan seorg Yesus atau paulus utk memehami pernyataan,
"makanan utk manusia bukan manusia utk makanan?"

astagfirullah...! "cerdas" banget kamu..


sai_baba
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1584
Reputation : -6
Points : 7126
Registration date : 2010-05-24

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan Wed 29 Jun 2011, 3:27 pm

sai_baba wrote: saibaba wrote:Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat."
Bisa jelaskan apa maksud perkataan yesus tsb menurut kamu baba?
wah kasihan benar dikau..
hari sabat utk manusia...bukan manusia utk hari sabat..
peraturan utk manusia bukan manusia utk peratutan..
agama utk manusia bkn manusia utk agama..
makanan utk manusia,bkn manusia utk makan(an)

semua itu tidak kau mengerti?
saibaba wrote:hukum taurat untuk manusia..bukan manusia utk hukum taurat..
Ini pernyataan siapa baba? Yesus? Paulus? Atau kamu baba?
apakah kita memerlukan seorg Yesus atau paulus utk memehami pernyataan,
"makanan utk manusia bukan manusia utk makanan?"

astagfirullah...! "cerdas" banget kamu..


saibaba wrote:kau pikir Yesus selalu mentaati hukum taurat?
tidak.
sebutkan satu contoh yesus tidak mentaati hukum taurat, bakal kontradiksi gak ya dgn pernyataan yesus sendiri...

saibaba wrote:sebab hukum taurat memerintahkan manusia tidak bekerja
pada hari sabat.nyatanya Yesus menolong dan menyembuhkan
seseorg pada hari sabat.
ehm.... sepertinya kamu lah yg sempit pandangan dan wawasannya baba.... sama seperti rabbi yahudi dimasa yesus, hukum taurat memerintahkan manusia tidak bekerja pada hari sabat, apakah menolong dan menyembuhkan seseorg pada hari sabat itu ibadah atau bekerja baba???? bisa gak bedain bekerja utk ibadah dgn bekerja bukan ibadah????

msh ketinggalan 2 point tuh.... sekalian saja saya bantah kamu setelah kamu jelasin semuanya... monggo
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15886
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by sai_baba Wed 29 Jun 2011, 3:48 pm

yesus tdk tdk merajam wanita yg berjinah bukan krn
alasan tdk ada saksi..
tapi krn kewajiban manusia utk saling mengasihi..
yg dlm ajaran islam cuma omong kosong tanpa praktek!

bagi seorg pencinta Tuhan sejati..semua pekerjaan adalah ibadah pada
TUHAN.tdk ada bedanya seperti katamu.

bagi manusia awam..kerja bakti sekalipun,sesungguhnya
bukan ibadah pada Tuhan.sebab masih dilakukan dgn kesadaran badan.


sai_baba
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1584
Reputation : -6
Points : 7126
Registration date : 2010-05-24

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by menjawab.fitnah Wed 29 Jun 2011, 5:00 pm

sai_baba wrote:yesus tdk tdk merajam wanita yg berjinah bukan krn
alasan tdk ada saksi..
tapi krn kewajiban manusia utk saling mengasihi..
yg dlm ajaran islam cuma omong kosong tanpa praktek!

bagi seorg pencinta Tuhan sejati..semua pekerjaan adalah ibadah pada
TUHAN.tdk ada bedanya seperti katamu.

bagi manusia awam..kerja bakti sekalipun,sesungguhnya
bukan ibadah pada Tuhan.sebab masih dilakukan dgn kesadaran badan.




“Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu.”

jika jesus tidak berdosa justru orang pertama yang melempar pezinah itu adalah jesus..... bukan karena kasih.......

jesus tidak merajam karena jesus merasa dirinya berdosa oleh sebab itu dia tidak merajam wanita tersbut...


5:19 Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga.




Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 626304 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 626304
menjawab.fitnah
menjawab.fitnah
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 119
Reputation : -1
Points : 4859
Registration date : 2011-06-28

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by Tom Jerry Wed 29 Jun 2011, 5:07 pm

sai_baba wrote:@hamba tuhan..

saya kasihan dan prihatin akan pandangan sempitmu..

jadi kau mengira Yesus tidak merajam perempuan yg berjinah karena alasan
formalitas? (tidak ckp saksi dan bukti)
kau pikir Yesus selalu mentaati hukum taurat?
tidak.

sebab hukum taurat memerintahkan manusia tidak bekerja
pada hari sabat.nyatanya Yesus menolong dan menyembuhkan
seseorg pada hari sabat.
Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat."

hukum taurat untuk manusia..bukan manusia utk hukum taurat..


hai saibaba... baru muncul lagi nih... mari kita gempur lagi muslimer2 di sini yg keras kepala (kepala batu)... salam kasih...
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 706181
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7256
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by maling kutang Wed 29 Jun 2011, 5:49 pm

Tom Jerry wrote:
sai_baba wrote:@hamba tuhan..

saya kasihan dan prihatin akan pandangan sempitmu..

jadi kau mengira Yesus tidak merajam perempuan yg berjinah karena alasan
formalitas? (tidak ckp saksi dan bukti)
kau pikir Yesus selalu mentaati hukum taurat?
tidak.

sebab hukum taurat memerintahkan manusia tidak bekerja
pada hari sabat.nyatanya Yesus menolong dan menyembuhkan
seseorg pada hari sabat.
Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat."

hukum taurat untuk manusia..bukan manusia utk hukum taurat..


hai saibaba... baru muncul lagi nih... mari kita gempur lagi muslimer2 di sini yg keras kepala (kepala batu)... salam kasih...
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 706181
hihi ane pingin tau pade pnter tak yah kristen nih forum!
maling kutang
maling kutang
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Male
Number of posts : 26
Reputation : 1
Points : 4735
Registration date : 2011-06-27

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by maling kutang Wed 29 Jun 2011, 6:09 pm

sai_baba wrote:@hamba tuhan..

saya kasihan dan prihatin akan pandangan sempitmu..

jadi kau mengira Yesus tidak merajam perempuan yg berjinah karena alasan
formalitas? (tidak ckp saksi dan bukti)
kau pikir Yesus selalu mentaati hukum taurat?
tidak.

sebab hukum taurat memerintahkan manusia tidak bekerja
pada hari sabat.nyatanya Yesus menolong dan menyembuhkan
seseorg pada hari sabat.
Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat."

hukum taurat untuk manusia..bukan manusia utk hukum taurat..


hihi..........anticrist nih orang, klo ini perkataan siapa coy?


“Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku (Yesus) datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. (Matius 5:17)
Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi. (Matius 5:18)
Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga. (Matius 5:19)
Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga. (Matius 5:20)

hihi.........silahkan
maling kutang
maling kutang
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Male
Number of posts : 26
Reputation : 1
Points : 4735
Registration date : 2011-06-27

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by yang berserah diri Wed 29 Jun 2011, 6:17 pm

hamba tuhan wrote:Orang Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama Kristen tidak ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut:

8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: /"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: /"Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah benar alasan utama Yesus tidak merajam si wanita karena ia ingin menghapuskan hukum fisik dan terlebih lagi kejadian itu sebagai bukti nyata bagi umat Kristen untuk membenarkan penghapusan hukum fisik?

Lagi-lagi tidak ada bukti sama sekali yang mendukung pendapat, argumen dan kepercayaan orang Kristen. Karena memang ayat-ayat diatas tidak memberikan secuil dukungan pun padanya.

Jangan khawatir akan jelas alasan Yesus tidak merajam si wanita itu, maaf kalau yang bukan Kristen mengajari anda tujuannya agar kalian tidak bodoh terus dan mau dikibuli, inilah maksud kenapa Yesus tidak merajam si wanita adalah:

Yohanes 8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Ini nih alasannya: Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia. Yesus tahu para ahli Taurat dan Farisi berniat jahat, kasus yang mereka bawa semata-mata ingin mencari kesalahan Yesus - BUKAN UNTUK MENEGAKAN HUKUM TUHAN - oleh karena itu, Yesus mengajukan argumen balik kepada mereka:
Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Lalu kenapa Yesus mengatakan barangsiapa yang tidak berdosa? Karena tidak satupun diantara mereka yang benar-benar tulus dan ikhlas ingin menegakan hukum Tuhan pada kejadian itu. Karena kesetiaan menegakan hukum Taurat adalah perintah yang di wajibkan dalam Perjanjian Lama, ini ayatnya:
Ulangan 31:12 Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini

Sedangkan kondisi sama tidak di temukan pada diri ahli Taurat dan Farisi saat membawa wanita pezinah, mereka tidak setia, namun hanya ingin mencelakakan Yesus oleh karenanya mereka berdosa dan tidak berani menimpuk.

Dan pertanyaan berikutnya, kenapa Yesus tidak merajam si wanita setelah ahli Taurat & Farisi pergi, tetapi ia mengatakan Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang:
Yohanes 8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Untuk menjawab pertanyaan diatas kita gunakan referensi dari forum Sarapanpagi.com ini lah jawabannya:

Ketentuan Taurat tentang hukuman mati:
Ulangan 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,

Ulangan 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Ulangan 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel,

Ulangan 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian laki-laki atau perempuan itu harus kaulempari dengan batu sampai mati.

Ulangan 17:6 Atas keterangan dua atau tiga orang saksi haruslah mati dibunuh orang yang dihukum mati; atas keterangan satu orang saksi saja janganlah ia dihukum mati.


Kenyataan dalam kasus ini adalah:

1. Dalam kisah Yesus dan Perempuan berzinah tidak ada satupun diantara penuduh yang berani maju jadi saksi.
2. Yang hendak dirajam hanya perempuan itu saja, sementara laki-lakinya tidak tahu ada dimana.
3. Dalam tatanan ibadah Yahudi waktu itu, Yesus tidak menjabat sebagai Imam ataupun seorang Lewi sehingga Dia tidak dapat menjadi Hakim, singkatnya kasus ini dibawa oleh gerombolan Yahudi kepada seseorang tidak menjabat sebagai 'Sandherin (Hakim Agama)'.
4. Perajaman tidak dilakukan di luar pintu gerbang.

Maka dalam tatanan Yahudi waktu itu, Yesus tidak dapat menjadi menjabat sebagai Hakim :
Ulangan 17:9 haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.

dan lagi Ulangan 17:7 Saksi-saksi itulah yang pertama-tama menggerakkan tangan mereka untuk membunuh dia, kemudian seluruh rakyat. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu."

Maka, kita bisa pahami bahwa yang harus merajam pertama ialah saksi mata dari perzinahan tersebut.

Kesimpulan:
1. Menurut Hukum Taurat : perempuan berzinah itu tidak boleh dihukum mati karena tidak terpenuhinya 'prosedur' yang ditentukan Taurat

2. Kalau Yesus menghukum/ merajam perempuan itu, berarti Dia-lah yang melanggar Hukum Taurat

Yesus tidak pernah permissive terhadap dosa.
Kisah ini justru sebagai bukti bahwa Yesus sangat taat kepada Hukum Taurat dan prosedur hukumnya, sekalipun Dia tahu perempuan itu memang bersalah, tapi Dia tidak mau melangkahi prosedur-prosedur hukuman mati yang ditetapkan Hukum Taurat.

Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

buat yg saya merahkan
yg tidak berdosa?
yesus tidak melempar untuk pertama kalinya
berarti yesus berdosa
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 581260
yang berserah diri
yang berserah diri
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 903
Location : BUMI ALLAH SWT
Job/hobbies : MEMBERI PERINGATAN
Humor : A: kenapa yesus disalib?,,,|B: untuk menebus dosa| | A: salah | B: terus apa dong? | A: karena jalannya lambat|
Reputation : -1
Points : 5800
Registration date : 2011-01-16

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by sabda alam Wed 29 Jun 2011, 6:53 pm

hamba tuhan wrote:Orang Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama Kristen tidak ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut:

8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: /"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: /"Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah benar alasan utama Yesus tidak merajam si wanita karena ia ingin menghapuskan hukum fisik dan terlebih lagi kejadian itu sebagai bukti nyata bagi umat Kristen untuk membenarkan penghapusan hukum fisik?

Lagi-lagi tidak ada bukti sama sekali yang mendukung pendapat, argumen dan kepercayaan orang Kristen. Karena memang ayat-ayat diatas tidak memberikan secuil dukungan pun padanya.

Jangan khawatir akan jelas alasan Yesus tidak merajam si wanita itu, maaf kalau yang bukan Kristen mengajari anda tujuannya agar kalian tidak bodoh terus dan mau dikibuli, inilah maksud kenapa Yesus tidak merajam si wanita adalah:

Yohanes 8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Ini nih alasannya: Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia. Yesus tahu para ahli Taurat dan Farisi berniat jahat, kasus yang mereka bawa semata-mata ingin mencari kesalahan Yesus - BUKAN UNTUK MENEGAKAN HUKUM TUHAN - oleh karena itu, Yesus mengajukan argumen balik kepada mereka:
Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Lalu kenapa Yesus mengatakan barangsiapa yang tidak berdosa? Karena tidak satupun diantara mereka yang benar-benar tulus dan ikhlas ingin menegakan hukum Tuhan pada kejadian itu. Karena kesetiaan menegakan hukum Taurat adalah perintah yang di wajibkan dalam Perjanjian Lama, ini ayatnya:
Ulangan 31:12 Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini

Sedangkan kondisi sama tidak di temukan pada diri ahli Taurat dan Farisi saat membawa wanita pezinah, mereka tidak setia, namun hanya ingin mencelakakan Yesus oleh karenanya mereka berdosa dan tidak berani menimpuk.

Dan pertanyaan berikutnya, kenapa Yesus tidak merajam si wanita setelah ahli Taurat & Farisi pergi, tetapi ia mengatakan Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang:
Yohanes 8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Untuk menjawab pertanyaan diatas kita gunakan referensi dari forum Sarapanpagi.com ini lah jawabannya:

Ketentuan Taurat tentang hukuman mati:
Ulangan 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,

Ulangan 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Ulangan 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel,

Ulangan 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian laki-laki atau perempuan itu harus kaulempari dengan batu sampai mati.

Ulangan 17:6 Atas keterangan dua atau tiga orang saksi haruslah mati dibunuh orang yang dihukum mati; atas keterangan satu orang saksi saja janganlah ia dihukum mati.


Kenyataan dalam kasus ini adalah:

1. Dalam kisah Yesus dan Perempuan berzinah tidak ada satupun diantara penuduh yang berani maju jadi saksi.
2. Yang hendak dirajam hanya perempuan itu saja, sementara laki-lakinya tidak tahu ada dimana.
3. Dalam tatanan ibadah Yahudi waktu itu, Yesus tidak menjabat sebagai Imam ataupun seorang Lewi sehingga Dia tidak dapat menjadi Hakim, singkatnya kasus ini dibawa oleh gerombolan Yahudi kepada seseorang tidak menjabat sebagai 'Sandherin (Hakim Agama)'.
4. Perajaman tidak dilakukan di luar pintu gerbang.

Maka dalam tatanan Yahudi waktu itu, Yesus tidak dapat menjadi menjabat sebagai Hakim :
Ulangan 17:9 haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.

dan lagi Ulangan 17:7 Saksi-saksi itulah yang pertama-tama menggerakkan tangan mereka untuk membunuh dia, kemudian seluruh rakyat. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu."

Maka, kita bisa pahami bahwa yang harus merajam pertama ialah saksi mata dari perzinahan tersebut.

Kesimpulan:
1. Menurut Hukum Taurat : perempuan berzinah itu tidak boleh dihukum mati karena tidak terpenuhinya 'prosedur' yang ditentukan Taurat

2. Kalau Yesus menghukum/ merajam perempuan itu, berarti Dia-lah yang melanggar Hukum Taurat

Yesus tidak pernah permissive terhadap dosa.
Kisah ini justru sebagai bukti bahwa Yesus sangat taat kepada Hukum Taurat dan prosedur hukumnya, sekalipun Dia tahu perempuan itu memang bersalah, tapi Dia tidak mau melangkahi prosedur-prosedur hukuman mati yang ditetapkan Hukum Taurat.

Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

Bung HT...anda lebih hebat dari seorang pastur..heheh..bravo mas bro...ijin ngopy ya
sabda alam
sabda alam
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 824
Reputation : -6
Points : 5622
Registration date : 2011-04-28

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by sabda alam Wed 29 Jun 2011, 6:59 pm

sai_baba wrote:@hamba tuhan..

saya kasihan dan prihatin akan pandangan sempitmu..

jadi kau mengira Yesus tidak merajam perempuan yg berjinah karena alasan
formalitas? (tidak ckp saksi dan bukti)
kau pikir Yesus selalu mentaati hukum taurat?
tidak.

sebab hukum taurat memerintahkan manusia tidak bekerja
pada hari sabat.nyatanya Yesus menolong dan menyembuhkan
seseorg pada hari sabat.
Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat."

hukum taurat untuk manusia..bukan manusia utk hukum taurat..


Parah nih orang.....terlalu banyak dogma kali....bukannya mengkaji kitabnya malah bikin aturan sendiri..pokoknya yang ada aturan poligami, rajam di bikin jadi samar artinya padahal jelas sekali tuch penjelasan bung HT..weleh2
sabda alam
sabda alam
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 824
Reputation : -6
Points : 5622
Registration date : 2011-04-28

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by sabda alam Wed 29 Jun 2011, 7:07 pm

menjawab.fitnah wrote:
sai_baba wrote:yesus tdk tdk merajam wanita yg berjinah bukan krn
alasan tdk ada saksi..
tapi krn kewajiban manusia utk saling mengasihi..
yg dlm ajaran islam cuma omong kosong tanpa praktek!

bagi seorg pencinta Tuhan sejati..semua pekerjaan adalah ibadah pada
TUHAN.tdk ada bedanya seperti katamu.

bagi manusia awam..kerja bakti sekalipun,sesungguhnya
bukan ibadah pada Tuhan.sebab masih dilakukan dgn kesadaran badan.




“Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu.”

jika jesus tidak berdosa justru orang pertama yang melempar pezinah itu adalah jesus..... bukan karena kasih.......

jesus tidak merajam karena jesus merasa dirinya berdosa oleh sebab itu dia tidak merajam wanita tersbut...


5:19 Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga.




Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 626304 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 626304

hehe...mau tak tulis kok da di tulis sampeyan..ya udah idem aja bro...emang sai baba tololnya minta ampun....
sabda alam
sabda alam
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 824
Reputation : -6
Points : 5622
Registration date : 2011-04-28

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan Wed 29 Jun 2011, 11:09 pm

sai_baba wrote: saibaba wrote:Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat."
Bisa jelaskan apa maksud perkataan yesus tsb menurut kamu baba?
wah kasihan benar dikau..
hari sabat utk manusia...bukan manusia utk hari sabat..
peraturan utk manusia bukan manusia utk peratutan..
agama utk manusia bkn manusia utk agama..
makanan utk manusia,bkn manusia utk makan(an)

semua itu tidak kau mengerti?

kasian banget kau baba.... dimana2 kalo argumentasi itu mulu, Yesus berkata: "anak manusia adalah tuan atas hari sabat." penjelasannya kok melenceng dari topik baba???? gak bisa jelasin ya?? ngaku aja... gasah belok2.....


saibaba wrote:hukum taurat untuk manusia..bukan manusia utk hukum taurat..
Ini pernyataan siapa baba? Yesus? Paulus? Atau kamu baba?
apakah kita memerlukan seorg Yesus atau paulus utk memehami pernyataan,
"makanan utk manusia bukan manusia utk makanan?"

astagfirullah...! "cerdas" banget kamu..

wah... wah.... disini ngulang lg.... heheee.... cumen segini kemampuan kamu berargumentasi itu2 mulu baba?????

hukum untuk manusia, manusia butuh Hukum.....


point selanjutnya dah dijelasin sama bro2 muslim lainnya.... disimak tuh!!!!


hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15886
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by iman indah Sat 09 Jul 2011, 1:24 pm

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 994211 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 994211 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 994211 :afro: :afro: :afro: :study: :study:
iman indah
iman indah
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 547
Reputation : -22
Points : 5406
Registration date : 2011-05-25

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by shaggy Sat 09 Jul 2011, 1:45 pm

Matius 22:34-40
34Ketika orang-orang Farisi mendengar, bahwa Yesus telah membuat orang-orang Saduki itu bungkam, berkumpullah mereka
35dan seorang dari mereka, seorang ahli Taurat, bertanya untuk mencobai Dia:
36''Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?''
37Jawab
Yesus kepadanya: ''Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan
dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
39Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.
40Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.''
shaggy
shaggy
MURTADIN
MURTADIN

Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11036
Registration date : 2010-05-06

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by iman indah Sat 09 Jul 2011, 1:53 pm

shaggy wrote:Matius 22:34-40
34Ketika orang-orang Farisi mendengar, bahwa Yesus telah membuat orang-orang Saduki itu bungkam, berkumpullah mereka
35dan seorang dari mereka, seorang ahli Taurat, bertanya untuk mencobai Dia:
36''Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?''
37Jawab
Yesus kepadanya: ''Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan
dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
39Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.
40Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.''

Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu yaitu dengan cara mengikuti segala perintahNYA dan meninggalkan segala larangaNYA... Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 51217 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 51217
iman indah
iman indah
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 547
Reputation : -22
Points : 5406
Registration date : 2011-05-25

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty America

Post by unknown Sat 09 Jul 2011, 2:52 pm

Penerapan Hukum Kurungan di Amerika (karena hukum kekerasan tidak boleh)

1. Biaya pertahunnya luar biasa besar.
2. Tidak menyelesaikan masalah, jika mereka keluar tidak diterima di masyarakat.
3. Yang sudah tua dan ingin mati di rumah, tidak diterima keluarganya.
4. Kayak ayam saya, dikurungi (tambahan dari saya) Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 280186

unknown
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Number of posts : 15
Reputation : 1
Points : 4732
Registration date : 2011-06-15

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by kuku bima Sat 09 Jul 2011, 3:05 pm

hamba tuhan wrote:Orang Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama Kristen tidak ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut:

8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: /"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: /"Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah benar alasan utama Yesus tidak merajam si wanita karena ia ingin menghapuskan hukum fisik dan terlebih lagi kejadian itu sebagai bukti nyata bagi umat Kristen untuk membenarkan penghapusan hukum fisik?

Lagi-lagi tidak ada bukti sama sekali yang mendukung pendapat, argumen dan kepercayaan orang Kristen. Karena memang ayat-ayat diatas tidak memberikan secuil dukungan pun padanya.

Jangan khawatir akan jelas alasan Yesus tidak merajam si wanita itu, maaf kalau yang bukan Kristen mengajari anda tujuannya agar kalian tidak bodoh terus dan mau dikibuli, inilah maksud kenapa Yesus tidak merajam si wanita adalah:

Yohanes 8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Ini nih alasannya: Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia. Yesus tahu para ahli Taurat dan Farisi berniat jahat, kasus yang mereka bawa semata-mata ingin mencari kesalahan Yesus - BUKAN UNTUK MENEGAKAN HUKUM TUHAN - oleh karena itu, Yesus mengajukan argumen balik kepada mereka:
Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Lalu kenapa Yesus mengatakan barangsiapa yang tidak berdosa? Karena tidak satupun diantara mereka yang benar-benar tulus dan ikhlas ingin menegakan hukum Tuhan pada kejadian itu. Karena kesetiaan menegakan hukum Taurat adalah perintah yang di wajibkan dalam Perjanjian Lama, ini ayatnya:
Ulangan 31:12 Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini

Sedangkan kondisi sama tidak di temukan pada diri ahli Taurat dan Farisi saat membawa wanita pezinah, mereka tidak setia, namun hanya ingin mencelakakan Yesus oleh karenanya mereka berdosa dan tidak berani menimpuk.

Dan pertanyaan berikutnya, kenapa Yesus tidak merajam si wanita setelah ahli Taurat & Farisi pergi, tetapi ia mengatakan Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang:
Yohanes 8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Untuk menjawab pertanyaan diatas kita gunakan referensi dari forum Sarapanpagi.com ini lah jawabannya:

Ketentuan Taurat tentang hukuman mati:
Ulangan 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,

Ulangan 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Ulangan 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel,

Ulangan 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian laki-laki atau perempuan itu harus kaulempari dengan batu sampai mati.

Ulangan 17:6 Atas keterangan dua atau tiga orang saksi haruslah mati dibunuh orang yang dihukum mati; atas keterangan satu orang saksi saja janganlah ia dihukum mati.


Kenyataan dalam kasus ini adalah:

1. Dalam kisah Yesus dan Perempuan berzinah tidak ada satupun diantara penuduh yang berani maju jadi saksi.
2. Yang hendak dirajam hanya perempuan itu saja, sementara laki-lakinya tidak tahu ada dimana.
3. Dalam tatanan ibadah Yahudi waktu itu, Yesus tidak menjabat sebagai Imam ataupun seorang Lewi sehingga Dia tidak dapat menjadi Hakim, singkatnya kasus ini dibawa oleh gerombolan Yahudi kepada seseorang tidak menjabat sebagai 'Sandherin (Hakim Agama)'.
4. Perajaman tidak dilakukan di luar pintu gerbang.

Maka dalam tatanan Yahudi waktu itu, Yesus tidak dapat menjadi menjabat sebagai Hakim :
Ulangan 17:9 haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.

dan lagi Ulangan 17:7 Saksi-saksi itulah yang pertama-tama menggerakkan tangan mereka untuk membunuh dia, kemudian seluruh rakyat. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu."

Maka, kita bisa pahami bahwa yang harus merajam pertama ialah saksi mata dari perzinahan tersebut.

Kesimpulan:
1. Menurut Hukum Taurat : perempuan berzinah itu tidak boleh dihukum mati karena tidak terpenuhinya 'prosedur' yang ditentukan Taurat

2. Kalau Yesus menghukum/ merajam perempuan itu, berarti Dia-lah yang melanggar Hukum Taurat

Yesus tidak pernah permissive terhadap dosa.
Kisah ini justru sebagai bukti bahwa Yesus sangat taat kepada Hukum Taurat dan prosedur hukumnya, sekalipun Dia tahu perempuan itu memang bersalah, tapi Dia tidak mau melangkahi prosedur-prosedur hukuman mati yang ditetapkan Hukum Taurat.

Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

TRUS MASALAH NYA APA BANG APAKAH KRISTEN MENGHAPUS HUKUMTORAT...KRISTEN TIDAK AKAN SANGGUP MELAKSANAKAN HUKUM TORAT..UNTUK ITU YESUS MENGAJARKAN HUKUM KASIH SEBAGAI SOLUSINYA....
kuku bima
kuku bima
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 4057
Age : 43
Location : firdaus
Job/hobbies : memperkenalkan Yesus
Humor : iman yang buta membawa malapetaka...
Reputation : 12
Points : 10385
Registration date : 2011-05-20

http://Islam bukan agama ,tapi Idiologi mematikan..

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by kuku bima Sat 09 Jul 2011, 3:14 pm

hamba tuhan wrote:
jelasnggak wrote:
hamba tuhan wrote:
agus wrote:kayaknya ragu dia komen disini....Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya S9941

hamba kampret
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Kampret


sidongok nggak jelas.....
Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya B13gifTIDAK ADA SATUPUN YANG DI HAPUS DARI DALAM KITAB TAURAT .CUMA HARUSLAH DENGAN KASIH.DAN MELIHAT DIRI SENDIRI APAKAH KITA LEBIH SUCI DARI YANG LAIN.....ANEH JUGA KALAU YANG MELAKSANAKAN HUKUM RAJAM TERNYATA SEORANG KORUPTOR ULUNG..SEDANG YANG MAU DIRAJAM BELUM JELAS PEERBUATANNYA.SEBAGAI CONTOH YANG BELUMLAMA INI DI PANCUNG...SUCI KAH HAKIM DAN SANG ALGOJO..
kuku bima
kuku bima
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 4057
Age : 43
Location : firdaus
Job/hobbies : memperkenalkan Yesus
Humor : iman yang buta membawa malapetaka...
Reputation : 12
Points : 10385
Registration date : 2011-05-20

http://Islam bukan agama ,tapi Idiologi mematikan..

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by maling kutang Sat 09 Jul 2011, 4:47 pm

kuku bima wrote:
hamba tuhan wrote:Orang Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama Kristen tidak ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut:

8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: /"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: /"Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah benar alasan utama Yesus tidak merajam si wanita karena ia ingin menghapuskan hukum fisik dan terlebih lagi kejadian itu sebagai bukti nyata bagi umat Kristen untuk membenarkan penghapusan hukum fisik?

Lagi-lagi tidak ada bukti sama sekali yang mendukung pendapat, argumen dan kepercayaan orang Kristen. Karena memang ayat-ayat diatas tidak memberikan secuil dukungan pun padanya.

Jangan khawatir akan jelas alasan Yesus tidak merajam si wanita itu, maaf kalau yang bukan Kristen mengajari anda tujuannya agar kalian tidak bodoh terus dan mau dikibuli, inilah maksud kenapa Yesus tidak merajam si wanita adalah:

Yohanes 8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Ini nih alasannya: Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia. Yesus tahu para ahli Taurat dan Farisi berniat jahat, kasus yang mereka bawa semata-mata ingin mencari kesalahan Yesus - BUKAN UNTUK MENEGAKAN HUKUM TUHAN - oleh karena itu, Yesus mengajukan argumen balik kepada mereka:
Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Lalu kenapa Yesus mengatakan barangsiapa yang tidak berdosa? Karena tidak satupun diantara mereka yang benar-benar tulus dan ikhlas ingin menegakan hukum Tuhan pada kejadian itu. Karena kesetiaan menegakan hukum Taurat adalah perintah yang di wajibkan dalam Perjanjian Lama, ini ayatnya:
Ulangan 31:12 Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini

Sedangkan kondisi sama tidak di temukan pada diri ahli Taurat dan Farisi saat membawa wanita pezinah, mereka tidak setia, namun hanya ingin mencelakakan Yesus oleh karenanya mereka berdosa dan tidak berani menimpuk.

Dan pertanyaan berikutnya, kenapa Yesus tidak merajam si wanita setelah ahli Taurat & Farisi pergi, tetapi ia mengatakan Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang:
Yohanes 8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Untuk menjawab pertanyaan diatas kita gunakan referensi dari forum Sarapanpagi.com ini lah jawabannya:

Ketentuan Taurat tentang hukuman mati:
Ulangan 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,

Ulangan 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Ulangan 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel,

Ulangan 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian laki-laki atau perempuan itu harus kaulempari dengan batu sampai mati.

Ulangan 17:6 Atas keterangan dua atau tiga orang saksi haruslah mati dibunuh orang yang dihukum mati; atas keterangan satu orang saksi saja janganlah ia dihukum mati.


Kenyataan dalam kasus ini adalah:

1. Dalam kisah Yesus dan Perempuan berzinah tidak ada satupun diantara penuduh yang berani maju jadi saksi.
2. Yang hendak dirajam hanya perempuan itu saja, sementara laki-lakinya tidak tahu ada dimana.
3. Dalam tatanan ibadah Yahudi waktu itu, Yesus tidak menjabat sebagai Imam ataupun seorang Lewi sehingga Dia tidak dapat menjadi Hakim, singkatnya kasus ini dibawa oleh gerombolan Yahudi kepada seseorang tidak menjabat sebagai 'Sandherin (Hakim Agama)'.
4. Perajaman tidak dilakukan di luar pintu gerbang.

Maka dalam tatanan Yahudi waktu itu, Yesus tidak dapat menjadi menjabat sebagai Hakim :
Ulangan 17:9 haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.

dan lagi Ulangan 17:7 Saksi-saksi itulah yang pertama-tama menggerakkan tangan mereka untuk membunuh dia, kemudian seluruh rakyat. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu."

Maka, kita bisa pahami bahwa yang harus merajam pertama ialah saksi mata dari perzinahan tersebut.

Kesimpulan:
1. Menurut Hukum Taurat : perempuan berzinah itu tidak boleh dihukum mati karena tidak terpenuhinya 'prosedur' yang ditentukan Taurat

2. Kalau Yesus menghukum/ merajam perempuan itu, berarti Dia-lah yang melanggar Hukum Taurat

Yesus tidak pernah permissive terhadap dosa.
Kisah ini justru sebagai bukti bahwa Yesus sangat taat kepada Hukum Taurat dan prosedur hukumnya, sekalipun Dia tahu perempuan itu memang bersalah, tapi Dia tidak mau melangkahi prosedur-prosedur hukuman mati yang ditetapkan Hukum Taurat.

Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

TRUS MASALAH NYA APA BANG APAKAH KRISTEN MENGHAPUS HUKUMTORAT...KRISTEN TIDAK AKAN SANGGUP MELAKSANAKAN HUKUM TORAT..UNTUK ITU YESUS MENGAJARKAN HUKUM KASIH SEBAGAI SOLUSINYA....
apa karna tak sanggap menjalankan hukum tauraot maka hukum itu harus di hilangkan ?

mana perkataan yesus tentang pembatalan hukum taurot
maling kutang
maling kutang
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Male
Number of posts : 26
Reputation : 1
Points : 4735
Registration date : 2011-06-27

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by sabda alam Sat 09 Jul 2011, 5:03 pm

maling kutang wrote:
kuku bima wrote:
hamba tuhan wrote:Orang Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama Kristen tidak ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut:

8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: /"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: /"Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah benar alasan utama Yesus tidak merajam si wanita karena ia ingin menghapuskan hukum fisik dan terlebih lagi kejadian itu sebagai bukti nyata bagi umat Kristen untuk membenarkan penghapusan hukum fisik?

Lagi-lagi tidak ada bukti sama sekali yang mendukung pendapat, argumen dan kepercayaan orang Kristen. Karena memang ayat-ayat diatas tidak memberikan secuil dukungan pun padanya.

Jangan khawatir akan jelas alasan Yesus tidak merajam si wanita itu, maaf kalau yang bukan Kristen mengajari anda tujuannya agar kalian tidak bodoh terus dan mau dikibuli, inilah maksud kenapa Yesus tidak merajam si wanita adalah:

Yohanes 8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Ini nih alasannya: Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia. Yesus tahu para ahli Taurat dan Farisi berniat jahat, kasus yang mereka bawa semata-mata ingin mencari kesalahan Yesus - BUKAN UNTUK MENEGAKAN HUKUM TUHAN - oleh karena itu, Yesus mengajukan argumen balik kepada mereka:
Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Lalu kenapa Yesus mengatakan barangsiapa yang tidak berdosa? Karena tidak satupun diantara mereka yang benar-benar tulus dan ikhlas ingin menegakan hukum Tuhan pada kejadian itu. Karena kesetiaan menegakan hukum Taurat adalah perintah yang di wajibkan dalam Perjanjian Lama, ini ayatnya:
Ulangan 31:12 Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini

Sedangkan kondisi sama tidak di temukan pada diri ahli Taurat dan Farisi saat membawa wanita pezinah, mereka tidak setia, namun hanya ingin mencelakakan Yesus oleh karenanya mereka berdosa dan tidak berani menimpuk.

Dan pertanyaan berikutnya, kenapa Yesus tidak merajam si wanita setelah ahli Taurat & Farisi pergi, tetapi ia mengatakan Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang:
Yohanes 8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Untuk menjawab pertanyaan diatas kita gunakan referensi dari forum Sarapanpagi.com ini lah jawabannya:

Ketentuan Taurat tentang hukuman mati:
Ulangan 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,

Ulangan 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Ulangan 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel,

Ulangan 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian laki-laki atau perempuan itu harus kaulempari dengan batu sampai mati.

Ulangan 17:6 Atas keterangan dua atau tiga orang saksi haruslah mati dibunuh orang yang dihukum mati; atas keterangan satu orang saksi saja janganlah ia dihukum mati.


Kenyataan dalam kasus ini adalah:

1. Dalam kisah Yesus dan Perempuan berzinah tidak ada satupun diantara penuduh yang berani maju jadi saksi.
2. Yang hendak dirajam hanya perempuan itu saja, sementara laki-lakinya tidak tahu ada dimana.
3. Dalam tatanan ibadah Yahudi waktu itu, Yesus tidak menjabat sebagai Imam ataupun seorang Lewi sehingga Dia tidak dapat menjadi Hakim, singkatnya kasus ini dibawa oleh gerombolan Yahudi kepada seseorang tidak menjabat sebagai 'Sandherin (Hakim Agama)'.
4. Perajaman tidak dilakukan di luar pintu gerbang.

Maka dalam tatanan Yahudi waktu itu, Yesus tidak dapat menjadi menjabat sebagai Hakim :
Ulangan 17:9 haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.

dan lagi Ulangan 17:7 Saksi-saksi itulah yang pertama-tama menggerakkan tangan mereka untuk membunuh dia, kemudian seluruh rakyat. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu."

Maka, kita bisa pahami bahwa yang harus merajam pertama ialah saksi mata dari perzinahan tersebut.

Kesimpulan:
1. Menurut Hukum Taurat : perempuan berzinah itu tidak boleh dihukum mati karena tidak terpenuhinya 'prosedur' yang ditentukan Taurat

2. Kalau Yesus menghukum/ merajam perempuan itu, berarti Dia-lah yang melanggar Hukum Taurat

Yesus tidak pernah permissive terhadap dosa.
Kisah ini justru sebagai bukti bahwa Yesus sangat taat kepada Hukum Taurat dan prosedur hukumnya, sekalipun Dia tahu perempuan itu memang bersalah, tapi Dia tidak mau melangkahi prosedur-prosedur hukuman mati yang ditetapkan Hukum Taurat.

Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

TRUS MASALAH NYA APA BANG APAKAH KRISTEN MENGHAPUS HUKUMTORAT...KRISTEN TIDAK AKAN SANGGUP MELAKSANAKAN HUKUM TORAT..UNTUK ITU YESUS MENGAJARKAN HUKUM KASIH SEBAGAI SOLUSINYA....
apa karna tak sanggap menjalankan hukum tauraot maka hukum itu harus di hilangkan ?

mana perkataan yesus tentang pembatalan hukum taurot
yang membatalkan pengikut paulus bro...
sabda alam
sabda alam
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 824
Reputation : -6
Points : 5622
Registration date : 2011-04-28

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by iman indah Sat 09 Jul 2011, 8:35 pm

iman indah wrote:
shaggy wrote:Matius 22:34-40
34Ketika orang-orang Farisi mendengar, bahwa Yesus telah membuat orang-orang Saduki itu bungkam, berkumpullah mereka
35dan seorang dari mereka, seorang ahli Taurat, bertanya untuk mencobai Dia:
36''Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?''
37Jawab
Yesus kepadanya: ''Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan
dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
39Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.
40Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.''

Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu yaitu dengan cara mengikuti segala perintahNYA dan meninggalkan segala larangaNYA... Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 51217 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 51217

bagaimana shaggy, udah ngerti belum bagaimana mengasihi Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.... jgn ngasihi cumen dimulut doank!!! tapi Laksanakan segala perintah Tuhan yang ada dalam alkitabmu dan jauhkan segala larangan yang ada dalam alkitabmu dengan masuk islam yang udah disempurnakan semua hukum yang ada dalam alkitabmu.
iman indah
iman indah
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 547
Reputation : -22
Points : 5406
Registration date : 2011-05-25

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan1 Tue 12 Jul 2011, 1:22 pm

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 51217 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 51217 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 51217 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 51217 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 51217
hamba tuhan1
hamba tuhan1
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5981
Registration date : 2011-07-01

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan1 Tue 12 Jul 2011, 1:24 pm

sabda alam wrote:
maling kutang wrote:
kuku bima wrote:
hamba tuhan wrote:Orang Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama Kristen tidak ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut:

8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: /"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: /"Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah benar alasan utama Yesus tidak merajam si wanita karena ia ingin menghapuskan hukum fisik dan terlebih lagi kejadian itu sebagai bukti nyata bagi umat Kristen untuk membenarkan penghapusan hukum fisik?

Lagi-lagi tidak ada bukti sama sekali yang mendukung pendapat, argumen dan kepercayaan orang Kristen. Karena memang ayat-ayat diatas tidak memberikan secuil dukungan pun padanya.

Jangan khawatir akan jelas alasan Yesus tidak merajam si wanita itu, maaf kalau yang bukan Kristen mengajari anda tujuannya agar kalian tidak bodoh terus dan mau dikibuli, inilah maksud kenapa Yesus tidak merajam si wanita adalah:

Yohanes 8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Ini nih alasannya: Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia. Yesus tahu para ahli Taurat dan Farisi berniat jahat, kasus yang mereka bawa semata-mata ingin mencari kesalahan Yesus - BUKAN UNTUK MENEGAKAN HUKUM TUHAN - oleh karena itu, Yesus mengajukan argumen balik kepada mereka:
Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Lalu kenapa Yesus mengatakan barangsiapa yang tidak berdosa? Karena tidak satupun diantara mereka yang benar-benar tulus dan ikhlas ingin menegakan hukum Tuhan pada kejadian itu. Karena kesetiaan menegakan hukum Taurat adalah perintah yang di wajibkan dalam Perjanjian Lama, ini ayatnya:
Ulangan 31:12 Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini

Sedangkan kondisi sama tidak di temukan pada diri ahli Taurat dan Farisi saat membawa wanita pezinah, mereka tidak setia, namun hanya ingin mencelakakan Yesus oleh karenanya mereka berdosa dan tidak berani menimpuk.

Dan pertanyaan berikutnya, kenapa Yesus tidak merajam si wanita setelah ahli Taurat & Farisi pergi, tetapi ia mengatakan Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang:
Yohanes 8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Untuk menjawab pertanyaan diatas kita gunakan referensi dari forum Sarapanpagi.com ini lah jawabannya:

Ketentuan Taurat tentang hukuman mati:
Ulangan 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,

Ulangan 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Ulangan 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel,

Ulangan 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian laki-laki atau perempuan itu harus kaulempari dengan batu sampai mati.

Ulangan 17:6 Atas keterangan dua atau tiga orang saksi haruslah mati dibunuh orang yang dihukum mati; atas keterangan satu orang saksi saja janganlah ia dihukum mati.


Kenyataan dalam kasus ini adalah:

1. Dalam kisah Yesus dan Perempuan berzinah tidak ada satupun diantara penuduh yang berani maju jadi saksi.
2. Yang hendak dirajam hanya perempuan itu saja, sementara laki-lakinya tidak tahu ada dimana.
3. Dalam tatanan ibadah Yahudi waktu itu, Yesus tidak menjabat sebagai Imam ataupun seorang Lewi sehingga Dia tidak dapat menjadi Hakim, singkatnya kasus ini dibawa oleh gerombolan Yahudi kepada seseorang tidak menjabat sebagai 'Sandherin (Hakim Agama)'.
4. Perajaman tidak dilakukan di luar pintu gerbang.

Maka dalam tatanan Yahudi waktu itu, Yesus tidak dapat menjadi menjabat sebagai Hakim :
Ulangan 17:9 haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.

dan lagi Ulangan 17:7 Saksi-saksi itulah yang pertama-tama menggerakkan tangan mereka untuk membunuh dia, kemudian seluruh rakyat. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu."

Maka, kita bisa pahami bahwa yang harus merajam pertama ialah saksi mata dari perzinahan tersebut.

Kesimpulan:
1. Menurut Hukum Taurat : perempuan berzinah itu tidak boleh dihukum mati karena tidak terpenuhinya 'prosedur' yang ditentukan Taurat

2. Kalau Yesus menghukum/ merajam perempuan itu, berarti Dia-lah yang melanggar Hukum Taurat

Yesus tidak pernah permissive terhadap dosa.
Kisah ini justru sebagai bukti bahwa Yesus sangat taat kepada Hukum Taurat dan prosedur hukumnya, sekalipun Dia tahu perempuan itu memang bersalah, tapi Dia tidak mau melangkahi prosedur-prosedur hukuman mati yang ditetapkan Hukum Taurat.

Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

TRUS MASALAH NYA APA BANG APAKAH KRISTEN MENGHAPUS HUKUMTORAT...KRISTEN TIDAK AKAN SANGGUP MELAKSANAKAN HUKUM TORAT..UNTUK ITU YESUS MENGAJARKAN HUKUM KASIH SEBAGAI SOLUSINYA....
apa karna tak sanggap menjalankan hukum tauraot maka hukum itu harus di hilangkan ?

mana perkataan yesus tentang pembatalan hukum taurot
yang membatalkan pengikut paulus bro...

kalo yg membatalkannya adalah paulus dan pengikutnya.... kenapa jg temen2 kita kristen lbh percaya paulus dibandingkan yesus ya???? Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 416135 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 416135
hamba tuhan1
hamba tuhan1
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5981
Registration date : 2011-07-01

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by sabda alam Tue 12 Jul 2011, 1:38 pm

hamba tuhan1 wrote:
sabda alam wrote:
maling kutang wrote:
kuku bima wrote:
hamba tuhan wrote:Orang Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama Kristen tidak ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut:

8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: /"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: /"Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah benar alasan utama Yesus tidak merajam si wanita karena ia ingin menghapuskan hukum fisik dan terlebih lagi kejadian itu sebagai bukti nyata bagi umat Kristen untuk membenarkan penghapusan hukum fisik?

Lagi-lagi tidak ada bukti sama sekali yang mendukung pendapat, argumen dan kepercayaan orang Kristen. Karena memang ayat-ayat diatas tidak memberikan secuil dukungan pun padanya.

Jangan khawatir akan jelas alasan Yesus tidak merajam si wanita itu, maaf kalau yang bukan Kristen mengajari anda tujuannya agar kalian tidak bodoh terus dan mau dikibuli, inilah maksud kenapa Yesus tidak merajam si wanita adalah:

Yohanes 8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Ini nih alasannya: Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia. Yesus tahu para ahli Taurat dan Farisi berniat jahat, kasus yang mereka bawa semata-mata ingin mencari kesalahan Yesus - BUKAN UNTUK MENEGAKAN HUKUM TUHAN - oleh karena itu, Yesus mengajukan argumen balik kepada mereka:
Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Lalu kenapa Yesus mengatakan barangsiapa yang tidak berdosa? Karena tidak satupun diantara mereka yang benar-benar tulus dan ikhlas ingin menegakan hukum Tuhan pada kejadian itu. Karena kesetiaan menegakan hukum Taurat adalah perintah yang di wajibkan dalam Perjanjian Lama, ini ayatnya:
Ulangan 31:12 Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini

Sedangkan kondisi sama tidak di temukan pada diri ahli Taurat dan Farisi saat membawa wanita pezinah, mereka tidak setia, namun hanya ingin mencelakakan Yesus oleh karenanya mereka berdosa dan tidak berani menimpuk.

Dan pertanyaan berikutnya, kenapa Yesus tidak merajam si wanita setelah ahli Taurat & Farisi pergi, tetapi ia mengatakan Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang:
Yohanes 8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Untuk menjawab pertanyaan diatas kita gunakan referensi dari forum Sarapanpagi.com ini lah jawabannya:

Ketentuan Taurat tentang hukuman mati:
Ulangan 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,

Ulangan 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Ulangan 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel,

Ulangan 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian laki-laki atau perempuan itu harus kaulempari dengan batu sampai mati.

Ulangan 17:6 Atas keterangan dua atau tiga orang saksi haruslah mati dibunuh orang yang dihukum mati; atas keterangan satu orang saksi saja janganlah ia dihukum mati.


Kenyataan dalam kasus ini adalah:

1. Dalam kisah Yesus dan Perempuan berzinah tidak ada satupun diantara penuduh yang berani maju jadi saksi.
2. Yang hendak dirajam hanya perempuan itu saja, sementara laki-lakinya tidak tahu ada dimana.
3. Dalam tatanan ibadah Yahudi waktu itu, Yesus tidak menjabat sebagai Imam ataupun seorang Lewi sehingga Dia tidak dapat menjadi Hakim, singkatnya kasus ini dibawa oleh gerombolan Yahudi kepada seseorang tidak menjabat sebagai 'Sandherin (Hakim Agama)'.
4. Perajaman tidak dilakukan di luar pintu gerbang.

Maka dalam tatanan Yahudi waktu itu, Yesus tidak dapat menjadi menjabat sebagai Hakim :
Ulangan 17:9 haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.

dan lagi Ulangan 17:7 Saksi-saksi itulah yang pertama-tama menggerakkan tangan mereka untuk membunuh dia, kemudian seluruh rakyat. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu."

Maka, kita bisa pahami bahwa yang harus merajam pertama ialah saksi mata dari perzinahan tersebut.

Kesimpulan:
1. Menurut Hukum Taurat : perempuan berzinah itu tidak boleh dihukum mati karena tidak terpenuhinya 'prosedur' yang ditentukan Taurat

2. Kalau Yesus menghukum/ merajam perempuan itu, berarti Dia-lah yang melanggar Hukum Taurat

Yesus tidak pernah permissive terhadap dosa.
Kisah ini justru sebagai bukti bahwa Yesus sangat taat kepada Hukum Taurat dan prosedur hukumnya, sekalipun Dia tahu perempuan itu memang bersalah, tapi Dia tidak mau melangkahi prosedur-prosedur hukuman mati yang ditetapkan Hukum Taurat.

Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

TRUS MASALAH NYA APA BANG APAKAH KRISTEN MENGHAPUS HUKUMTORAT...KRISTEN TIDAK AKAN SANGGUP MELAKSANAKAN HUKUM TORAT..UNTUK ITU YESUS MENGAJARKAN HUKUM KASIH SEBAGAI SOLUSINYA....
apa karna tak sanggap menjalankan hukum tauraot maka hukum itu harus di hilangkan ?

mana perkataan yesus tentang pembatalan hukum taurot
yang membatalkan pengikut paulus bro...

kalo yg membatalkannya adalah paulus dan pengikutnya.... kenapa jg temen2 kita kristen lbh percaya paulus dibandingkan yesus ya???? Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 416135 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 416135
lha..itu bro sampai sekarang aku juga ggak ngerti...apa paulus lebih ganteng atau lebih sakti dari Om Y ya
sabda alam
sabda alam
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 824
Reputation : -6
Points : 5622
Registration date : 2011-04-28

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan1 Tue 12 Jul 2011, 1:44 pm

sabda alam wrote:
hamba tuhan1 wrote:
sabda alam wrote:
maling kutang wrote:
kuku bima wrote:
hamba tuhan wrote:Orang Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama Kristen tidak ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut:

8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: /"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: /"Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah benar alasan utama Yesus tidak merajam si wanita karena ia ingin menghapuskan hukum fisik dan terlebih lagi kejadian itu sebagai bukti nyata bagi umat Kristen untuk membenarkan penghapusan hukum fisik?

Lagi-lagi tidak ada bukti sama sekali yang mendukung pendapat, argumen dan kepercayaan orang Kristen. Karena memang ayat-ayat diatas tidak memberikan secuil dukungan pun padanya.

Jangan khawatir akan jelas alasan Yesus tidak merajam si wanita itu, maaf kalau yang bukan Kristen mengajari anda tujuannya agar kalian tidak bodoh terus dan mau dikibuli, inilah maksud kenapa Yesus tidak merajam si wanita adalah:

Yohanes 8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Ini nih alasannya: Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia. Yesus tahu para ahli Taurat dan Farisi berniat jahat, kasus yang mereka bawa semata-mata ingin mencari kesalahan Yesus - BUKAN UNTUK MENEGAKAN HUKUM TUHAN - oleh karena itu, Yesus mengajukan argumen balik kepada mereka:
Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Lalu kenapa Yesus mengatakan barangsiapa yang tidak berdosa? Karena tidak satupun diantara mereka yang benar-benar tulus dan ikhlas ingin menegakan hukum Tuhan pada kejadian itu. Karena kesetiaan menegakan hukum Taurat adalah perintah yang di wajibkan dalam Perjanjian Lama, ini ayatnya:
Ulangan 31:12 Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini

Sedangkan kondisi sama tidak di temukan pada diri ahli Taurat dan Farisi saat membawa wanita pezinah, mereka tidak setia, namun hanya ingin mencelakakan Yesus oleh karenanya mereka berdosa dan tidak berani menimpuk.

Dan pertanyaan berikutnya, kenapa Yesus tidak merajam si wanita setelah ahli Taurat & Farisi pergi, tetapi ia mengatakan Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang:
Yohanes 8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuan." Lalu kata Yesus: /"Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Untuk menjawab pertanyaan diatas kita gunakan referensi dari forum Sarapanpagi.com ini lah jawabannya:

Ketentuan Taurat tentang hukuman mati:
Ulangan 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya,

Ulangan 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu;

Ulangan 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel,

Ulangan 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian laki-laki atau perempuan itu harus kaulempari dengan batu sampai mati.

Ulangan 17:6 Atas keterangan dua atau tiga orang saksi haruslah mati dibunuh orang yang dihukum mati; atas keterangan satu orang saksi saja janganlah ia dihukum mati.


Kenyataan dalam kasus ini adalah:

1. Dalam kisah Yesus dan Perempuan berzinah tidak ada satupun diantara penuduh yang berani maju jadi saksi.
2. Yang hendak dirajam hanya perempuan itu saja, sementara laki-lakinya tidak tahu ada dimana.
3. Dalam tatanan ibadah Yahudi waktu itu, Yesus tidak menjabat sebagai Imam ataupun seorang Lewi sehingga Dia tidak dapat menjadi Hakim, singkatnya kasus ini dibawa oleh gerombolan Yahudi kepada seseorang tidak menjabat sebagai 'Sandherin (Hakim Agama)'.
4. Perajaman tidak dilakukan di luar pintu gerbang.

Maka dalam tatanan Yahudi waktu itu, Yesus tidak dapat menjadi menjabat sebagai Hakim :
Ulangan 17:9 haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.

dan lagi Ulangan 17:7 Saksi-saksi itulah yang pertama-tama menggerakkan tangan mereka untuk membunuh dia, kemudian seluruh rakyat. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu."

Maka, kita bisa pahami bahwa yang harus merajam pertama ialah saksi mata dari perzinahan tersebut.

Kesimpulan:
1. Menurut Hukum Taurat : perempuan berzinah itu tidak boleh dihukum mati karena tidak terpenuhinya 'prosedur' yang ditentukan Taurat

2. Kalau Yesus menghukum/ merajam perempuan itu, berarti Dia-lah yang melanggar Hukum Taurat

Yesus tidak pernah permissive terhadap dosa.
Kisah ini justru sebagai bukti bahwa Yesus sangat taat kepada Hukum Taurat dan prosedur hukumnya, sekalipun Dia tahu perempuan itu memang bersalah, tapi Dia tidak mau melangkahi prosedur-prosedur hukuman mati yang ditetapkan Hukum Taurat.

Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

TRUS MASALAH NYA APA BANG APAKAH KRISTEN MENGHAPUS HUKUMTORAT...KRISTEN TIDAK AKAN SANGGUP MELAKSANAKAN HUKUM TORAT..UNTUK ITU YESUS MENGAJARKAN HUKUM KASIH SEBAGAI SOLUSINYA....
apa karna tak sanggap menjalankan hukum tauraot maka hukum itu harus di hilangkan ?

mana perkataan yesus tentang pembatalan hukum taurot
yang membatalkan pengikut paulus bro...

kalo yg membatalkannya adalah paulus dan pengikutnya.... kenapa jg temen2 kita kristen lbh percaya paulus dibandingkan yesus ya???? Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 416135 Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 416135
lha..itu bro sampai sekarang aku juga ggak ngerti...apa paulus lebih ganteng atau lebih sakti dari Om Y ya

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 280186
hamba tuhan1
hamba tuhan1
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5981
Registration date : 2011-07-01

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by lihd Tue 12 Jul 2011, 2:31 pm

1...2...3.... Kristener pada terkaparrrr

Topik yg terlalu berat buat mereka Bro HT.... hehehehe wong jelas mereka melanggar hukum Taurat kok hehehehe
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6897
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by Bejat Tue 12 Jul 2011, 3:06 pm

lihd wrote:1...2...3.... Kristener pada terkaparrrr

Topik yg terlalu berat buat mereka Bro HT.... hehehehe wong jelas mereka melanggar hukum Taurat kok hehehehe

tidak ada satupun dari hukum taurat yang mereka pahami dan jalani bro...
Bejat
Bejat
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1424
Location : Kabupaten Landak
Job/hobbies : Comicers
Humor : Yesus, Paulus, Amonius, Albertus, semua pake ujung -Us, sama kayak Anus.
Reputation : -5
Points : 6760
Registration date : 2011-02-13

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by Tom Jerry Tue 12 Jul 2011, 4:34 pm

hamba tuhan wrote:Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

Keluaran
21:23 Tetapi jika perempuan itu mendapat kecelakaan yang membawa maut, maka engkau harus memberikan nyawa ganti nyawa,
21:24 mata ganti mata, gigi ganti gigi, tangan ganti tangan, kaki ganti kaki,
21:25 lecur ganti lecur, luka ganti luka, bengkak ganti bengkak.

Imamat
24:19 Apabila seseorang membuat orang sesamanya bercacat, maka seperti yang telah dilakukannya, begitulah harus dilakukan kepadanya:
24:20 patah ganti patah, mata ganti mata, gigi ganti gigi; seperti dibuatnya orang lain bercacat, begitulah harus dibuat kepadanya.

Ulangan
19:19b Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu.
19:20 Maka orang-orang lain akan mendengar dan menjadi takut, sehingga mereka tidak akan melakukan lagi perbuatan jahat seperti itu di tengah-tengahmu.
19:21 Janganlah engkau merasa sayang kepadanya, sebab berlaku: nyawa ganti nyawa, mata ganti mata, gigi ganti gigi, tangan ganti tangan, kaki ganti kaki."

Matius
5:38 Kamu telah mendengar firman: Mata ganti mata dan gigi ganti gigi.
5:39 Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapa pun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu.

Komentar:
Maksudnya sabar… juga bisa berarti jangan menuntut balas…
Ajaran mata ganti mata, gigi ganti gigi menyebabkan kita menjadi pendendam yang menuntut pembalasan dendam dan sakit hati.
Ini masalah pribadi loh…., bukan berarti membiarkan kejahatan…
Dari sini orang2 Yahudi merasa atau menyangka bahwa Yesus mengubah atau mengganti ajaran Hukum Taurat dengan “ajaran baru”, kasih terhadap sesama.


Matius
5:17 “Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.”

Komentar:
Oleh sebab Yesus tahu bahwa orang2 Yahudi merasa atau menyangka bahwa Yesus mengubah atau mengganti ajaran Hukum Taurat dengan “ajaran baru”, maka Yesus memberikan statement sbb: “Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.” Apa maksud menggenapi? Menggenapi di sini berarti memenuhi 100% syarat Hukum Taurat dengan pengorbanan kudus dan sempurna diri-Nya dan ‘ajaran baru’ yang menggenapi nubuat2 dalam kitab Taurat.

Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7256
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by hamba tuhan1 Tue 12 Jul 2011, 4:39 pm

Tom Jerry wrote:
hamba tuhan wrote:Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

Keluaran
21:23 Tetapi jika perempuan itu mendapat kecelakaan yang membawa maut, maka engkau harus memberikan nyawa ganti nyawa,
21:24 mata ganti mata, gigi ganti gigi, tangan ganti tangan, kaki ganti kaki,
21:25 lecur ganti lecur, luka ganti luka, bengkak ganti bengkak.

Imamat
24:19 Apabila seseorang membuat orang sesamanya bercacat, maka seperti yang telah dilakukannya, begitulah harus dilakukan kepadanya:
24:20 patah ganti patah, mata ganti mata, gigi ganti gigi; seperti dibuatnya orang lain bercacat, begitulah harus dibuat kepadanya.

Ulangan
19:19b Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu.
19:20 Maka orang-orang lain akan mendengar dan menjadi takut, sehingga mereka tidak akan melakukan lagi perbuatan jahat seperti itu di tengah-tengahmu.
19:21 Janganlah engkau merasa sayang kepadanya, sebab berlaku: nyawa ganti nyawa, mata ganti mata, gigi ganti gigi, tangan ganti tangan, kaki ganti kaki."

Matius
5:38 Kamu telah mendengar firman: Mata ganti mata dan gigi ganti gigi.
5:39 Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapa pun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu.

Komentar:
Maksudnya sabar… juga bisa berarti jangan menuntut balas…
Ajaran mata ganti mata, gigi ganti gigi menyebabkan kita menjadi pendendam yang menuntut pembalasan dendam dan sakit hati.
Ini masalah pribadi loh…., bukan berarti membiarkan kejahatan…
Dari sini orang2 Yahudi merasa atau menyangka bahwa Yesus mengubah atau mengganti ajaran Hukum Taurat dengan “ajaran baru”, kasih terhadap sesama.


Matius
5:17 “Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.”

Komentar:
Oleh sebab Yesus tahu bahwa orang2 Yahudi merasa atau menyangka bahwa Yesus mengubah atau mengganti ajaran Hukum Taurat dengan “ajaran baru”, maka Yesus memberikan statement sbb: “Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.” Apa maksud menggenapi? Menggenapi di sini berarti memenuhi 100% syarat Hukum Taurat dengan pengorbanan kudus dan sempurna diri-Nya dan ‘ajaran baru’ yang menggenapi nubuat2 dalam kitab Taurat.


gasah copy paste kesini dek tomtom..... jangan suka mlintir perintah dan larangan Tuhan dalam PL seperti paulus dek tomtom, Perintah dan Larangan Tuhan itu abadi sebagaimana janjinya dalam PL... mau saya copas kesini ayatnya????
hamba tuhan1
hamba tuhan1
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5981
Registration date : 2011-07-01

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by KOLOR GANTUNG Mon 20 Aug 2012, 9:51 pm

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya 3027467219
KOLOR GANTUNG
KOLOR GANTUNG
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 857
Reputation : -2
Points : 5945
Registration date : 2010-10-08

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by jimatkalimasada Tue 21 Aug 2012, 10:10 am

hamba tuhan wrote:
Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

kini semuanya telah terjadi, yaitu penggenapan hukium taurat dan kitab para nabi oleh Yesus
maka ikuti hukum secara Yesus

jimatkalimasada
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 4627
Reputation : 5
Points : 8990
Registration date : 2012-06-07

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by sai_baba Tue 21 Aug 2012, 10:39 am

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty by hamba tuhan on Sun Jun 26, 2011 7:43 pm
Orang
Kristen kalo diskusi pada umumnya berkata bahwa di agama hamba tuhan : Kristen tidak
ada lagi hukum rajam, karena Yesus sudah mengganti hukum fisik (baca
Taurat) tersebut melalui cara penebusan dosa disalib, dan mereka
menggunakan sebuah kisah dalam Alkitab antara Yesus, wanita pezinah dan
ahli Taurat sebagai pembenaran.

Di mana pada kejadian itu di
ceritakan bahwa Yesus tidak merajam wanita pezinah, namun mengatakan
bagi yang dirinya tidak berdosa silahkan mulai menimpuk, dan inilah
kisah lengkap dari kisah Alkitab Yohanes tersebut: bla bla bla...
hamba tuhan yg ideot..
kalo yesus mau hukum rajam dilanjutkan maka TIDAK ADA YG
DAPAT MENGHALANGINYA...tidak juga alasan formalitas.

muslim memang goblog..dan berhati batu...
islam itu agama jelek yg membuat muslim punya hati robot..
tidak menghargai manusia..
jika Quran memerintahkan BUNUHLAH IBUMU YG BERJINAH,MAKA DENGAN SERTA MERTA MUSLIM KAN MELAKUKANNYA !!

DASAR MUSLIM ITU BUDAK AGAMA !!

sai_baba
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1584
Reputation : -6
Points : 7126
Registration date : 2010-05-24

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by Pengikut Tue 21 Aug 2012, 10:41 am

jimatkalimasada wrote:
hamba tuhan wrote:
Jadi kesimpulannya bahwa Yesus tidak menghapus hukum fisik yang tertera dalam Taurat, dan lagi-lagi Kristen ngawur, padahal sudah jelas dan terang melalui pengakuan Yesus sendiri ia tidak datang untuk hapus Taurat:
Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

kini semuanya telah terjadi, yaitu penggenapan hukium taurat dan kitab para nabi oleh Yesus
maka ikuti hukum secara Yesus
Muslim selalu pikirannya yang aneh2 kalo bicara Taurat, Jelas maksud Yesus bahwa Taurat yang dimaksud adalah 10 perintah dan larangan Tuhan. Jelas itu berlaku sepanjang masa dan inti kesepuluh taurat itu adalah kasih. Jadi kalo kita melakukan kasih otomatis 10 perintah Tuhan sudah pasti tidak akan kita langgar.
Pengikut
Pengikut
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 384
Location : Sumut
Job/hobbies : Sepak Bola
Humor : Kenapa ya lambang diatas mesjid beda beda, ada bulan bintang, ada tulisan Alloh. Mana seh yang benar..
Reputation : -1
Points : 5094
Registration date : 2011-06-20

Back to top Go down

Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya Empty Re: Yesus Tidak Menghapus Hukum Rajam (Taurat) Ini Buktinya

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum