TAQQIYA ala TARIQ RAMADAN:

TAQQIYA ala TARIQ RAMADAN:


Muslim Swiss paling terkenal di UK sekarang adalah Tariq Ramadan, Islamis Eropa yg paling mengesankan. Ia menampilkan diri sbg 'Muslim moderat.' TAPI kakeknya adalah Hassan al Banna, pendiri Muslim Brotherhood [al-ikhwān al-muslimūn] di Mesir dan ayahnya, Said, adalah salah seorang pemimpin MB, yg pandangannya begitu ekstrim sampai Presiden Nasser memenjarakannya. MB adalah pendukung spiritual al-Qa'ida dan Hamas yg bertujuan mengIslamkan seluruh dunia. http://www.indonesia.faithfreedom.org/forum/viewtopic.php?t=19454&sid=2fb1fbc4e3feb1bf4be133855f8d7f15

Disatu pihak, Ramadan dilarang masuk AS karena hubungannya dgn sejumlah kelompok ekstrimis. Kantornya, the Geneva Islamic Centre, memiliki hubungan dgn kelompok teroris Aljazair, FIS (Islamic Salvation Front) dan GIA (Armed Islamic Group). Polisi Spanyol menyebut bahwa Ahmed Brahim, pemimpin al-Qa'ida yg dipenjara di Spanyol sering mengadakan kontak dgn Ramadan, hal yg dibantahnya.

TAPI dilain pihak, Ramadan diijinkan bercokol di Inggris, di St Anthony's College, Oxford, sbg dosen periset yg sering tampil dlm seminar2 ttg Islamisme dan bahkan menjadi penasehat pemerintah Inggris utk menangangi ekstrimisme Islam.

Ramadan menyampaikan sebuah Islam yg bisa 'mengakomodasi modernitas dan dunia Barat.' Caranya begitu karismatik dan trendy, dgn logat Perancis, sampai banyak orang keblinger mendengarnya. Tetapi perhatikanlah baik2 apa yg TIDAK dikatakannya dan anda akan melihat bahwa ia serigala yg menyamar sbg domba. Pengakuan dan reputasinya sbg 'Muslim reforman' hanyalah sebuah manipulasi belaka.

Penulis Caroline Fourest menganalisa Tariq dlm bukunya, Brother Tariq: the Doublespeak of Tariq Ramadan. Dan buku ini menunjukkan bahwa tokoh eksotik berwajah simpatik ini merupakan alat sophisticated utk mempromosikan jihad global [dan yg dimaksudkan BUKAN jihad SPIRITUAL].



Ramadan mengaku "tidak memiliki hubungan fungsional" dgn Muslim Brotherhood. TAPI ia dilatih oleh Yayasan Islam di Leicester, England, institusi kontroversial yg menyebarkan ideologi2 Maulana Maududi dan Syed Qutb yg bertujuan mempromosikan sebuah "ORDE SOSIAL ISLAM di UK".

Ramadan berulang2 mengatakan bahwa pandangan kakeknya telah "MENGINSPIRASI"nya dan "TIDAK ADA SATUPUN DLM PANDANGANNYA YG SAYA TOLAK".

Nah, apa sih pandangan si kakek, Hassan al-Banna? Ternyata ia tidak saja mempromosikan sebuah Islam yg sangat reaksioner dan opresif. Ia malah merencanakan strategi "penjajahan gradual" - oleh Muslim Brotherhood diseluruh dunia - dan bukan saja atas negara2 yg dulunya pernah menjadi bagian dari kalifat Islam, tetapi bahkan negara2 MuslimPUN harus diISLAMISASI secara gradual dan diambil alih oleh sebuah pemerintah Islam dibawah hukum Sshariah.

Inilah "pandangan yg sama sekali tidak ditolak" Ramadan ? Beda si cucu dgn si kakek hanyalah bahwa si cucu mengembangkan strategi halus dan lebih jitu merayu Barat utk menerima pola pikir Islamis tanpa menyadari bahaya apa yg akan mereka hadapi.

Ttg masalah TEROR, ia khususnya sangat licin. Ia mengaku menentang terorisme, ia membantah bahwa kakeknya berkecimpung dlm jihad dgn kekerasan, walau al-Banna secara explisit mendukung jihad bersenjata yg dianggapnya sbg "bentuk perang suci yg paling tinggi dan paling suci."

Ramadan mengatakan bahwa kakeknya membatasi jihadnya pada "pembelaan sah" atau "perlawanan menghadapi ketidakadilan" saja. TAPI disinilah formulasi liciknya ! Ternyata "perlawanan" ini juga mencakup aksi2 suicide2 bomber di Israel dan Iraq.

Dibelakang bahasanya yg berbunga2 ttg reformasi dan toleransi, Ramadan secara konsisten menyebarkan pengaruh intoleransi, kebencian dan kekerasan.

Asosiasi pertama yg didirikannya th 1994, 'the Muslim Men and Women of Switzerland,' mempromosikan konfrontasi dan menimbulkan ketegangan. Ia menulis pendahulan bagi fatwa2 yg dikeluarkan Dewan Eropa bagi Fatwa, yg diketuai Sheik Yusuf al-Qaradawi, yg mengatakan bahwa operasi BOM MANUSIA di Israel dan Iraq adalah sebuah kewajiban agama.

Lewat organisasi 'the Union of Young Muslims' di Lyon, ia meradikalisasi ribuan pemuda2 Muslim2 Perancis. Th 1993, ia terlibat dlm upaya utk menyensor/menghentikan penampilan sebuah teater Voltaire di Jenewa karena dianggap menghina Islam.

Dan yg paling kelihatan adalah ketika ia MENOLAK MENGUTUK HUKUMAN PERAJAMAN BAGI PEZINAH dan hanya menyerukan bagi sebuah moratorium (penundaan sementara) atas praktek barbar ini (di Barat). Siapapun yg menentangnya dikutuknya sbg Islamophobe, Yahudi atau Zionis.

Bukannya menawarkan jalan utk memodernisasi Islam, ia mengusulkan utk mengISLAMISASI modernitas.

Strategi fundamental Muslim Brotherhood bagi infiltrasi budaya, permusuhan, demoralisasi dan penjajahan, merupakan strategi terorisme. Spt ditulis Fourest, strategi Ramadan adalah GLOBALISASI ISLAM.

Mei 2003, Pengadilan Banding Lyon memutuskan bahwa bahasa yg dipakai pengkotbah2 spt Ramadan "bisa mempengaruhi Muslim2 muda dan bisa menjadi faktor pembangkit rasa permusuhan dan mengakibatkan mereka melakukan tindakan2 kekerasan".

Dimanapun ia pergi, fan clubnya semakin bertambah dgn jihadi2 muda yg dgn senang hati masuk kedalam jerat2nya. SO, inikah sosok yg di-elu2kan sbg 'Muslim reformis' ??

http://www.theaustralian.news.com.au/st ... 83,00.html