Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

by Akal Budi Islam Mon 25 Apr 2011, 12:38 am

First topic message reminder :

Apakah pernyataan itu ini salah? Mari kita lihat bagaimana cara Allah berbicara melalui Alqurannya.

Pertama-tama anda harus tahu, kapan Muhammad mendapat wangsit dari Awloh ciptaannya. Para penulis sirah [biografi] Muhammad pada umumnya sepakat bahwa ia lahir di Tahun Gajah tahun 570 M. Muhammad lahir di kota Mekkah, di bagian Selatan Jazirah Arab, Selanjutnya menurut laporan Muhammad sendiri [artinya tanpa saksi mata], kemudian didukung kuat oleh isterinya [Kadijjah], Muhammad merasa mendapat wahyu Allah di Gua Hira Jazirah Arab pada abad ke-7, tepatnya tangga 17 Ramadhan/ 6 Agustus 611. Awloh lebih senang memberi wahyunya di sebuah Gua daripada di depan umum dan disaksikan oleh banyak orang. Di sisi lain Anda harus tahu, kapan Musa hidup di bumi ini. Musa (sekitar 1527-1408 SM) adalah seorang nabi yang menyampaikan Hukum Taurat dan menuliskannya dalam Pentateveh/Pentateukh (Lima Kitab Taurat). Musa adalah anak Amram dari suku Lewi, anak Yakub bin Ishak. Ia diangkat menjadi nabi sekitar tahun 1450 SM. Ia ditugaskan untuk membawa Bani Israel keluar dari Mesir. Namanya disebutkan sebanyak 873 kali dalam 803 ayat dalam 31 buku di Alkitab Terjemahan Barudan 136 kali di dalam Al-Quran. Ia memiliki orang 2 anak (Gersom dan Eliezer) dan wafat di Tanah Tih (Gunung Nebo)..

Berdasarkan data sejarah di atas mari kita lihat kejanggalan si pembicara dalam Alquran [ayat berikut ini diambil sebagai sampel saja karena masih terdapat beratus-ratus contoh lainnya].

1. Mengacaukan Sejarah

Surat Sapi Betina [2.49]

Dan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Firaun) dan pengikut-pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.

[2.50] Dan (ingatlah), ketika Kami belah laut untukmu, lalu Kami selamatkan kamu dan Kami tenggelamkan (Firaun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri menyaksikan.

[2.51] Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (memberikan Taurat, sesudah) empat puluh malam, lalu kamu menjadikan anak lembu (sembahanmu) sepeninggalnya dan kamu adalah orang-orang yang lalim.

[2.52] Kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur.

a. Siapakah “Kami”???.
Umumnya muslim menyoodorkan oknum ini yakni Allah berbicara melalui mulut Malaikat. Jika ditanyakan, mengapa memakai kata “Kami” [Jamak], muslim terbiasa menjawab: Awloh memperlihatkan dan mengajarkan kerendahan hatinya kepada manusia. Selain itu kata “Kami” adalah majesty [bentuk keagungan, kebesaran]. Jawaban seperti itu tentu saja tidak masuk akal. Bagaimana mungkin Tuhan Sang Maha segalanya berbicara melalui ciptaannya [Malaikat] memakai pula bentuk majesti, memakai tata karma sopan santun [layaknya bawahan pada atasannya, atau hamba yang berbicara pada tuannya]. Semua itu adalah bentuk pembelaan [pembohongan] para penafsir muslim, sementara Alquran sendiri tidak memberikan indikasi ke arah tafsiran itu.

Kalau pun ini benar, Anda dihadapankan pada sikap Allah yang amat arogan dan haus darah, tidak memiliki rasa belaskasihan yang dapat kita temukan pada ayat-ayat Iblisnya [surat rampasaan perangnya], misalnya:

Surat Rampasan Perang ( Cool

12

(Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian) orang-orang yang telah beriman". Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka penggallah kepala mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka.
Ingat!!!! Kata "kelak" adalah bentuk ketakberdayaan berbuat dimasa kini, dihadapan para pendengar, artinya ini janji palsu Muhammad bukan Tuhan.

b. Siapakah Kamu dalam ayat di atas?

Anda sudah tahu. “Kamu” adalah para pendengar si pembicara, paling sedikit Muhammad yang mendengar wahyu Awlohnya pada abad ke-7 Sesudah Masehi[/size]. Para muslim selalu mengagungkan bahwa Alquran itu sangat masuk akal. Untuk itu mari kita selidik dengan menggunakan alkal sehat kita. Anda lihat betapa janggal dan tidak masuk akalnya pernyataan Awloh yang satu ini.

Pendengarnya jelas: manusia pada abad ke-7 sesudah masehi [Muhammad dan penduduk Arab] tidak mungkin diselamatkan Awloh dari pengejaran Firaun yang sudah berlalu. Mustahil manusia Firaun [abad 15 Sebelum Masehi], menimpakan siksaan dan menyembeli manusia abad 7 sesudah masehi. Jadi, si pembicara dalam ayat di atas sangat tolol, sinting atau gila. Anda dan saya jangan mau dibodohi oleh Quran sampah ciptaan Muhammad.

c. Pasti bukan Tuhan Yang berbicara, "Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu."

Kalimat ini menegaskan secara meyakinkan bahwa si pembicara di atas bukan Tuhan, tetapi orang lain. Tidak mungkin Tuhan berkata: “cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu”. Karena si pembicara bukan Tuhan, tetapi orang lain, maka Alquran tidak 100% turun langsung dari sorga, paling banter Awloh berbicara melalui pembantunya. Jika ini benar, maka segala argument konyol yang dikembangkan oleh para muslim atau perkataan ayat-ayat Alquran lainnya hanyalah pembodohan pada akal sehat Anda. Sekali lagi, bukan Tuhan yang berbicara tetapi sosok siluman.

Lihat ayat berikut ini:

Surat Memperjalankan Di Malam Hari (17) 111 [Ini surat kucing nggarong, lho]!

Dan katakanlah: "Segala puji bagi Allah Yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya.

Jadi, menurut ayat di atas: Awloh tidak hina yang memerlukan penolong. Dengan kata lain, jika Awloh memerlukan penolong, maka Awloh itu adalah hina.

Segera saja Si Awloh yang Terhina itu berteriak:

Surat Barisan (61) 14

Hai orang-orang yang beriman, jadilah kamu penolong (agama) Allah sebagaimana 'Isa ibnu Maryam telah berkata kepada pengikut- pengikutnya yang setia: "Siapakah yang akan menjadi penolong- penolongku (untuk menegakkan agama) Allah?" Pengikut-pengikut yang setia itu berkata: "Kamilah penolong-penolong agama Allah", lalu segolongan dari Bani Israil beriman dan segolongan lain kafir; maka Kami berikan kekuatan kepada orang-orang yang beriman terhadap musuh-musuh mereka, lalu mereka menjadi orang-orang yang menang.

Baca juga, Surat Keluarga Imran (3) 52

Maka tatkala Isa mengetahui keingkaran mereka (Bani lsrail) berkatalah dia: "Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku untuk (menegakkan agama) Allah?" Para hawariyyin (sahabat-sahabat setia) menjawab: "Kamilah penolong-penolong (agama) Allah, kami beriman kepada Allah; dan saksikanlah bahwa sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berserah diri.
Catatan: kata "agama" yang dalam kurung adalah upaya muslim menipu anda, teks aslinya tidak ada!!!

Awloh yang satu ini, tidak hanya memiliki penolong tetapi juga PENJAGA.

Arba'in
-Imam An-Nawawi-
Bab: Mintalah Tolong Kepada Allah

Dari Abu Al 'Abbas, 'Abdullah bin 'Abbas"Wahai anak muda, aku akan mengajarkan kepadamu beberapa kalimat : Jagalah Allah, niscaya Dia akan menjaga kamu. Jagalah Allah, niscaya kamu akan mendapati Dia di hadapanmu. Jika kamu minta, mintalah kepada Allah. Jika kamu minta tolong, mintalah tolong juga kepada Allah. Ketahuilah, sekiranya semua umat berkumpul untuk memberikan kepadamu sesuatu keuntungan, maka hal itu tidak akan kamu peroleh selain dari apa yang sudah Allah tetapkan untuk dirimu. Sekiranya mereka pun berkumpul untuk melakukan sesuatu yang membahayakan kamu, niscaya tidak akan membahayakan kamu kecuali apa yang telah Allah tetapkan untuk dirimu. Segenap pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering."

Nomor: 19
Sumber: http://assunnah.mine.nu

2. Awloh Berbicara kepada Yahudi yang sudah meninggal Atau kepada Muhammad dan bangsa Arab sezamannya?

Seluruh teks Alquran sesungguhnya tidak lulus dari verifikasi akal sehat. Ceritera yang telah dikutip di atas bersifat anakronis [hal ketidakcocokan dng zaman tertentu; penempatan tokoh, peristiwa percakapan, dan unsur latar yg tidak sesuai menurut waktu ] Peristiwa yang sudah terjadi, sekian abad yang lalu seakan-akan baru terjadi hari ini.

Awloh selalau berkata:

“Ingatlah…dan ingatlah….dan ingatlah…..ketika Kami….bla-bla untuk kamu”.

Kalau anda sedikit merenung, anda akan tahu bahwa si pembicara itu sinting. Bagaimana mungkin para pendengar Awloh itu [yakni Muhammad dan orang-orang sezamannya], mengingat apa yang tidak mereka alami? Atau mungkin Awloh berpikir bahwa dia sedang berbicara kepada orang-orang yang sudah mati dan kini hidup kembali?. Itu pun masih aneh, sebab mereka yang kini mendengar suaranya bukan lagi orang Yahudi zaman Musa, tetapi orang Arab yg sejaman dengan Muhammad.

3. Siapakah sesungguhnya orang yang berbicara dalam lembaran2 Alquran?
Berikut ini jawabnnya:

Shahih Muslim
-Imam Muslim-
Kitab Pemerintahan
Bab 21: Keutamaan berjihad dan keluar di jalan Allah

Hadis riwayat Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu , ia berkata:

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Allah akan menjamin orang yang keluar di jalan-Nya yang tidak didorong kecuali karena untuk berjihad di jalan-Ku, beriman dengan-Ku serta percaya kepada rasul-rasul-Ku. Maka ia Aku jamin, untuk Aku masukkan ke dalam surga atau Aku pulangkan kembali ke rumahnya tempat ia berangkat dengan memperoleh pahala atau harta rampasan. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, tidak ada satu luka pun di jalan Allah kecuali pada hari kiamat akan tampak dalam keadaannya semula ketika ia terluka, warnanya warna darah dan baunya adalah bau minyak kasturi. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, jika tidak memberatkan kaum muslimin, niscaya aku tidak akan tertinggal di belakang pasukan perang yang aku utus untuk berperang di jalan Allah selamanya. Tetapi aku tidak mendapatkan kendaraan lebih sehingga aku dapat menyertakan mereka dan mereka pun tidak mendapatkan kendaraan lebih padahal berat bagi mereka untuk tidak ikut serta bersamaku. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya. Sesungguhnya aku sangat senang sekali seandainya aku berperang di jalan Allah lalu terbunuh, kemudian berperang lagi dan terbunuh lagi, kemudian berperang lagi dan akhirnya terbunuh lagi

Hadits marfu'
Nomor: 3484
Sumber: http://hadith.al-islam.com/Bayan/ind/

Teks di atas mengesankan bahwa di satu pihak ALLAH SWT YANG BERBICARA [Perhatikan kalimat yang digarisbawahi] BUKAN MUHAMAMD,

a. “serta percaya kepada rasul-rasul-Ku.”

Kalimat ini tidak mungkin merujuk kepada Muhammad. Alasannya Muhammad adalah Nabi dan Rasul terakhir, tidak mungkin ada lagi Rasul. Di samping itu, Muhammad sendiri tidak punya Rasul, bukan? Muhamamd hanya pemberi peringatan [Qs…. Al Hijr (15) 89, An-Najm (53) 56, Asy Syu'araa (26) 115, Faathir (35) 23, An-Naazi'aat (79) 45]

b. Maka ia Aku jamin, untuk Aku masukkan ke dalam surga atau Aku pulangkan kembali ke rumahnya tempat ia berangkat dengan memperoleh pahala atau harta rampasan.

Kalimat ini tidak mungkin berasal dari Muhammad. Hanya Allah saja yang dapat menjamin seseorang masuk sorga.[ An Nahl (16) 31, Al Fatihah (1) 5, dll]

c. Jika kalimat di atas berasal dari Muhammad seharusnya berbunyi:

“Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Allah akan menjamin orang yang keluar di jalan-Nya yang tidak didorong kecuali karena untuk berjihad di jalan-Nya, beriman dengan-Ku serta percaya kepada rasul-rasul-Nya. Maka ia (mereka yang berjihad di jalan Allah), Allah jamin, untuk Allah masukkan ke dalam surga atau Dia (Allah) pulangkan kembali ke rumahnya tempat ia berangkat dengan memperoleh pahala atau harta rampasan….”

Di pihak lain, MUHAMMADLAH YANG BERBICARA [Perhatikan kalimat huruf miring].

1. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, tidak ada satu luka pun di jalan Allah kecuali pada hari kiamat akan tampak dalam keadaannya semula ketika ia terluka, warnanya warna darah dan baunya adalah bau minyak kasturi.

2. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, jika tidak memberatkan kaum muslimin, niscaya aku tidak akan tertinggal di belakang pasukan perang yang aku utus untuk berperang di jalan Allah selamanya. Tetapi aku tidak mendapatkan kendaraan lebih sehingga aku dapat menyertakan mereka dan mereka pun tidak mendapatkan kendaraan lebih padahal berat bagi mereka untuk tidak ikut serta bersamaku.

3. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya. Sesungguhnya aku sangat senang sekali seandainya aku berperang di jalan Allah lalu terbunuh, kemudian berperang lagi dan terbunuh lagi, kemudian berperang lagi dan akhirnya terbunuh lagi

Ketika “model sumpah” di atas tidak masuk akal kalau berasal dari mulut Allah. Kalau berasal dari Allah, maka itu berarti Awloh sendiri memiliki Tuhannya sendiri.

Kesimpulan yang paling masuk akal adalah Awloh ITU ADALAH MUHAMMAD SENDIRI

5. Sanggahan Muslim Zaman ini

a. Untuk memahami Islam, butuh ilmu tafsir yang memadai.
b. Anda mengutip ayat-ayat Awloh dan Hadis sepotong-sepotong, comot sana, comot sini
c. Alkitab [Kristen begini dan begitu, kemudian mereka bentangkan ayat-ayatnya]
d. Anda menuduh dan menghina Islam, Anda membenci Islam secara membabi buta.
Apakah anda sedang berkeluh kesah ataukah hanya ingin mengungkapkan ketidak mengertian anda ?
e. Islam agama damai dan sangat masuk akal
f. Dilaknati Allah kamu hai kafir, apa agamamu?
g. Lebih hebat lagi, Muhammad yang terlibat secara aktif membela Awloh dalam peperangan berdarah, memiliki isteri lusinan, kawin dengan anak di bawa umur, memiliki harta rampasan perang, adalah rahmat bagi semesta alam dan lelaki yang berbudi pekerti yang agung.
h. Kehebatan Muslim adalah membela Islam dengan mengemukakan keburukan agama lain. Mereka berpikir bahwa kalau agama lain buruk maka Islam benar. Logika yang sangat buruk dan berhasil ditanamkan oleh Muhammad dalam otak mereka.
i. Puncak dari semua ketololan argumentasinyanya adalah rusuh, teriak rame-rame di jalan, teriak Awloh hu Akbar…Awlohuakbar, …….fatwah mati, bunuh murtadin, bunuh kafir dll. Islam adalah satu-satunya agama di jagat ini yang memiliki fatwah mati bagi kaum penentang atau yang murtad dari Islam.

Cob baca hadis berikut ini:

Bulughul Maram
-Ibnu Hajar Al-Ashqolani-
Kitab Pidana
Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Barangsiapa berganti Agama, bunuhlah ia."
Riwayat Bukhari.
Nomor: 1226
Sumber: http://assunnah.mine.nu

Muslim lupa, atau pura-pura lupa bahwa Alquran mengklaim diri sebagai wahyu Allah untuk semua orang. Nah, jika konsisten, maka semua orang harus mempelajari dan mengkritisinya sebelum ia menerima atau menolak Islam.

Wahualam………

by kudaputih Wed 21 Dec 2011, 8:27 pm

neck wrote:Resep Nasi goreng
Bahan Nasi Goreng :
Untuk satu porsi nasi goreng spesial
Bahan-Bahan yang Diperlukan :
250 gram nasi putih, jangan pilih nasi goreng yang terlalu pulen.
1 butir telur ayam, kocok lepas.
Minyak sayur secukupnya untuk menumis

Bumbu Pertama :
30 gram Bawang Bombay yang sudah dicincang kasar
1 siung bawang putih, dicincang halus
1 butir bawang merah, iris tipis
2 buah cabe merah besar, cuci bersih kemudian iris tipis
1 sdm irisan daun bawang

Bumbu Kedua:
1 sendok makan kecap asin
2 sendok makan kecap manis
1 bungkus kaldu sapi
Garam dan penyedap rasa secukupnya
Cara Membuat Nasi Goreng Spesial
Sebenarnya membuat nasi goreng sangat gampang, tinggal tumis menumis saja. Yang terpenting untuk mendapatkan nasi goreng yang enak adalah proses karamelisasi bumbu-bumbunya. Lebih jelasnya berikut langkah membuat nasi goreng istimewa :
1. Panaskan minyak kemudian tumis bawang bombay dan bawang merah hingga mengeluarkan aroma yang harum.
2. Masukkan kocokan telur, orak-arik hingga setengah matang kemudian masukkan sisa bumbu pertama kemudian aduk rata.
3. Masukkan nasi, lalu aduk sampai rata.
4. Tambahkan bumbu kedua kemudian aduk kembali sampai rata.
5. Masak hingga matang

= JADI NASI GORENG

kita lihat versi Akal budi Islam

Bahan Nasi Goreng :
Untuk satu porsi nasi goreng spesial
Bahan-Bahan yang Diperlukan :
250 gram nasi putih, jangan pilih nasi goreng yang terlalu pulen.
1 butir telur ayam, kocok lepas.
Minyak sayur secukupnya untuk menumis

Bumbu Pertama :
30 gram Bawang Bombay yang sudah dicincang kasar
1 siung bawang putih, dicincang halus
1 butir bawang merah, iris tipis
2 buah cabe merah besar, cuci bersih kemudian iris tipis
1 sdm irisan daun bawang

Bumbu Kedua:
1 sendok makan kecap asin
2 sendok makan kecap manis
1 bungkus kaldu sapi
Garam dan penyedap rasa secukupnya
Cara Membuat Nasi Goreng Spesial
Sebenarnya membuat nasi goreng sangat gampang, tinggal tumis menumis saja. Yang terpenting untuk mendapatkan nasi goreng yang enak adalah proses karamelisasi bumbu-bumbunya. Lebih jelasnya berikut langkah membuat nasi goreng istimewa :
1. Panaskan minyak kemudian tumis bawang bombay dan bawang merah hingga mengeluarkan aroma yang harum.
2. Masukkan kocokan telur, orak-arik hingga setengah matang kemudian masukkan sisa bumbu pertama kemudian aduk rata.
3. Masukkan nasi, lalu aduk sampai rata.
4. Tambahkan bumbu kedua kemudian aduk kembali sampai rata.
5. Masak hingga matang

= bukan nasi goreng...tp diulang lagi

Bahan Nasi Goreng :
Untuk satu porsi nasi goreng spesial
Bahan-Bahan yang Diperlukan :
250 gram nasi putih, jangan pilih nasi goreng yang terlalu pulen.
1 butir telur ayam, kocok lepas.
Minyak sayur secukupnya untuk menumis

Bumbu Pertama :
30 gram Bawang Bombay yang sudah dicincang kasar
1 siung bawang putih, dicincang halus
1 butir bawang merah, iris tipis
2 buah cabe merah besar, cuci bersih kemudian iris tipis
1 sdm irisan daun bawang

Bumbu Kedua:
1 sendok makan kecap asin
2 sendok makan kecap manis
1 bungkus kaldu sapi
Garam dan penyedap rasa secukupnya
Cara Membuat Nasi Goreng Spesial
Sebenarnya membuat nasi goreng sangat gampang, tinggal tumis menumis saja. Yang terpenting untuk mendapatkan nasi goreng yang enak adalah proses karamelisasi bumbu-bumbunya. Lebih jelasnya berikut langkah membuat nasi goreng istimewa :
1. Panaskan minyak kemudian tumis bawang bombay dan bawang merah hingga mengeluarkan aroma yang harum.
2. Masukkan kocokan telur, orak-arik hingga setengah matang kemudian masukkan sisa bumbu pertama kemudian aduk rata.
3. Masukkan nasi, lalu aduk sampai rata.
4. Tambahkan bumbu kedua kemudian aduk kembali sampai rata.
5. Masak hingga matang

hahahahahaha

wahaa haaa haaaaa....

bang pesan nasi goreng spesial 3 porsi
yang peeedeesss ya bang....
ayo...... sapa mau nasi goreng spesial

ABI jangan di kasih

biar makan babi aja kon holol...
ha haa haa....
Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 581260

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 581260

by Akal Budi Islam Thu 22 Dec 2011, 6:04 am

neck wrote:
Akal Budi Islam wrote:
abbas wrote:
Akal Budi Islam wrote:
abbas wrote:
Akal Budi Islam wrote:
abbas wrote:
Akal Budi Islam wrote:
lihd wrote:ABI mengkritisi Islam... kok jadinya artikel yg menggelikan ya?
Udah dijelaskan dan dikounter temen2 eh kok ngeyel.... :D

Lanjut Bang Metheny....

Emang benar banget pendapatmu mas, MANA ADA ARTIKEL TENTANG ISLAM, AWLOH, MUHAMMAD YANG TIDAK MENGGELIKAN??? KARENA AJARAN ISLAM ITU BERASAL DARI SEORANG YANG BUTA HURUF. BENAR GAK?

Bro sebelum nulis panjang-panjang yang nggak jelas juntrungannya, jawab dulu pertanyaan berikut :
1+1+1= .............

Jawab yang benar yah?

Ya....ela....kek gini aja nanya. Tetapi kami memang bertujuan mencerahkan orang2 dungu.

Kalau kau bilang 1+1=2, itu tidak logis. Yang logis adalah 1+1=1+1.

Demikian juga kalau kamu bilang 1+1+1=3, itu gak logis, yang logis adalah 1+1+1=1+1+1.

Jadi, kalau nanya yg berbobot dikit mas.

Ehm, 1+1+1=3 nggak logis yah?

Kan udah dijawab. Kog nanya lagi...gimana seh.

Kata Si ABI 1+1+1=3 tidak logis.
Inikah cara berpikir lurus? He..he..

Jelas....berani gak kau jawab: 1+1+1=1+1+1, logis atau tidak?? Alasan...??? Slim2.
mobil=mobil jelas logis
rumah=rumah jelas logis

kenapa Logis?
krn tidak merupakan sutu proses..tp barang JADI

lihat matematika dibawah ini:
1+1+1=1+1+1..??????????
jelas tidak Logis

1+1+1=3 adalah proses dimana tanda + adalah pemrosesnya

1+1+1=3..bukan 1+1+1=1+1+1+1

Analogi bahwa rumah, mobil dll barang jadi tanpa melalui proses??? Mas Rumah, mobil itu baru ada setelah melalui proses panjang, gak ada rumah, mobil yg cemplung dari langit, jadi dengan sendirinya.
Beking rumah/mobil itu lebih rumit, ada proses +, kurang, kali, bagi di dalamnya. Ukurannya: luas, lebar, tinggi, besar kecil, biaya: mahal, murah, sewa tukang, bahan: batu, kayu, semen, seng, dll.
Kasih aku argumen yg benar2 muantep dunk.

Alasan saya sederhana: logis karena di kiri dan kanan sama persis, jadi sama dgn. Kalau di kiri lain dan di kanan lain, tetapi dikatakan sama dengan, ya gak logis.

lihat matematika dibawah ini:
1+1+1=1+1+1..??????????
jelas tidak Logis

Mengapa tidak logis??? Karena:

1+1+1=3 adalah proses dimana tanda + adalah pemrosesnya????

Paling yang di kanan yang berproses, sebab hanya yg di kanan ada tanda +, sedangkan di kiri tidak karena gak ada tanda +.

Berproses=tidak berproses, itulah yang logis???

1+1+1=3

. Apanya yg sama??? Bukankah yang di sebelah kiri 1+1+1 sedangkan di kanan 3 doank???
apanya yang sama, sehingga dikatakan SAMA DENGAN????!!

by apinerkaxxx Thu 22 Dec 2011, 6:13 am

Akal Budi Islam wrote:
neck wrote:
Akal Budi Islam wrote:
abbas wrote:
Akal Budi Islam wrote:
abbas wrote:
Akal Budi Islam wrote:
abbas wrote:
Akal Budi Islam wrote:
lihd wrote:ABI mengkritisi Islam... kok jadinya artikel yg menggelikan ya?
Udah dijelaskan dan dikounter temen2 eh kok ngeyel.... :D

Lanjut Bang Metheny....

Emang benar banget pendapatmu mas, MANA ADA ARTIKEL TENTANG ISLAM, AWLOH, MUHAMMAD YANG TIDAK MENGGELIKAN??? KARENA AJARAN ISLAM ITU BERASAL DARI SEORANG YANG BUTA HURUF. BENAR GAK?

Bro sebelum nulis panjang-panjang yang nggak jelas juntrungannya, jawab dulu pertanyaan berikut :
1+1+1= .............

Jawab yang benar yah?

Ya....ela....kek gini aja nanya. Tetapi kami memang bertujuan mencerahkan orang2 dungu.

Kalau kau bilang 1+1=2, itu tidak logis. Yang logis adalah 1+1=1+1.

Demikian juga kalau kamu bilang 1+1+1=3, itu gak logis, yang logis adalah 1+1+1=1+1+1.

Jadi, kalau nanya yg berbobot dikit mas.

Ehm, 1+1+1=3 nggak logis yah?

Kan udah dijawab. Kog nanya lagi...gimana seh.

Kata Si ABI 1+1+1=3 tidak logis.
Inikah cara berpikir lurus? He..he..

Jelas....berani gak kau jawab: 1+1+1=1+1+1, logis atau tidak?? Alasan...??? Slim2.
mobil=mobil jelas logis
rumah=rumah jelas logis

kenapa Logis?
krn tidak merupakan sutu proses..tp barang JADI

lihat matematika dibawah ini:
1+1+1=1+1+1..??????????
jelas tidak Logis

1+1+1=3 adalah proses dimana tanda + adalah pemrosesnya

1+1+1=3..bukan 1+1+1=1+1+1+1

Analogi bahwa rumah, mobil dll barang jadi tanpa melalui proses??? Mas Rumah, mobil itu baru ada setelah melalui proses panjang, gak ada rumah, mobil yg cemplung dari langit, jadi dengan sendirinya.
Beking rumah/mobil itu lebih rumit, ada proses +, kurang, kali, bagi di dalamnya. Ukurannya: luas, lebar, tinggi, besar kecil, biaya: mahal, murah, sewa tukang, bahan: batu, kayu, semen, seng, dll.
Kasih aku argumen yg benar2 muantep dunk.

Alasan saya sederhana: logis karena di kiri dan kanan sama persis, jadi sama dgn. Kalau di kiri lain dan di kanan lain, tetapi dikatakan sama dengan, ya gak logis.

lihat matematika dibawah ini:
1+1+1=1+1+1..??????????
jelas tidak Logis

Mengapa tidak logis??? Karena:

1+1+1=3 adalah proses dimana tanda + adalah pemrosesnya????

Paling yang di kanan yang berproses, sebab hanya yg di kanan ada tanda +, sedangkan di kiri tidak karena gak ada tanda +.

Berproses=tidak berproses, itulah yang logis???

1+1+1=3
. Apanya yg sama??? Bukankah yang di sebelah kiri 1+1+1 sedangkan di kanan 3 doank???
apanya yang sama, sehingga dikatakan SAMA DENGAN????!!

AkaL Budi IsLam,,,,,
Kita Bahas 1+1+1=1+1+1 di sini yukk . .
https://murtadinkafirun.forumotion.com/t13430-kecerdasan-kristener-di-atas-normal#114804

by Akal Budi Islam Thu 22 Dec 2011, 5:15 pm

apinerkaxxx wrote:
Akal Budi Islam wrote:
neck wrote:
Akal Budi Islam wrote:
abbas wrote:
Akal Budi Islam wrote:
abbas wrote:
Akal Budi Islam wrote:
abbas wrote:
Akal Budi Islam wrote:
lihd wrote:ABI mengkritisi Islam... kok jadinya artikel yg menggelikan ya?
Udah dijelaskan dan dikounter temen2 eh kok ngeyel.... :D

Lanjut Bang Metheny....

Emang benar banget pendapatmu mas, MANA ADA ARTIKEL TENTANG ISLAM, AWLOH, MUHAMMAD YANG TIDAK MENGGELIKAN??? KARENA AJARAN ISLAM ITU BERASAL DARI SEORANG YANG BUTA HURUF. BENAR GAK?

Bro sebelum nulis panjang-panjang yang nggak jelas juntrungannya, jawab dulu pertanyaan berikut :
1+1+1= .............

Jawab yang benar yah?

Ya....ela....kek gini aja nanya. Tetapi kami memang bertujuan mencerahkan orang2 dungu.

Kalau kau bilang 1+1=2, itu tidak logis. Yang logis adalah 1+1=1+1.

Demikian juga kalau kamu bilang 1+1+1=3, itu gak logis, yang logis adalah 1+1+1=1+1+1.

Jadi, kalau nanya yg berbobot dikit mas.

Ehm, 1+1+1=3 nggak logis yah?

Kan udah dijawab. Kog nanya lagi...gimana seh.

Kata Si ABI 1+1+1=3 tidak logis.
Inikah cara berpikir lurus? He..he..

Jelas....berani gak kau jawab: 1+1+1=1+1+1, logis atau tidak?? Alasan...??? Slim2.
mobil=mobil jelas logis
rumah=rumah jelas logis

kenapa Logis?
krn tidak merupakan sutu proses..tp barang JADI

lihat matematika dibawah ini:
1+1+1=1+1+1..??????????
jelas tidak Logis

1+1+1=3 adalah proses dimana tanda + adalah pemrosesnya

1+1+1=3..bukan 1+1+1=1+1+1+1

Analogi bahwa rumah, mobil dll barang jadi tanpa melalui proses??? Mas Rumah, mobil itu baru ada setelah melalui proses panjang, gak ada rumah, mobil yg cemplung dari langit, jadi dengan sendirinya.
Beking rumah/mobil itu lebih rumit, ada proses +, kurang, kali, bagi di dalamnya. Ukurannya: luas, lebar, tinggi, besar kecil, biaya: mahal, murah, sewa tukang, bahan: batu, kayu, semen, seng, dll.
Kasih aku argumen yg benar2 muantep dunk.

Alasan saya sederhana: logis karena di kiri dan kanan sama persis, jadi sama dgn. Kalau di kiri lain dan di kanan lain, tetapi dikatakan sama dengan, ya gak logis.

lihat matematika dibawah ini:
1+1+1=1+1+1..??????????
jelas tidak Logis

Mengapa tidak logis??? Karena:

1+1+1=3 adalah proses dimana tanda + adalah pemrosesnya????

Paling yang di kanan yang berproses, sebab hanya yg di kanan ada tanda +, sedangkan di kiri tidak karena gak ada tanda +.

Berproses=tidak berproses, itulah yang logis???

1+1+1=3
. Apanya yg sama??? Bukankah yang di sebelah kiri 1+1+1 sedangkan di kanan 3 doank???
apanya yang sama, sehingga dikatakan SAMA DENGAN????!!

AkaL Budi IsLam,,,,,
Kita Bahas 1+1+1=1+1+1 di sini yukk . .
https://murtadinkafirun.forumotion.com/t13430-kecerdasan-kristener-di-atas-normal#114804

AkaL Budi IsLam,,,,,
Kita Bahas 1+1+1=1+1+1 di sini yukk . .
https://murtadinkafirun.forumotion.com/t13430-kecerdasan-kristener-di-atas-normal#114804

Mengapa bukan di sini, tetapi di sebelah???

Anda maki2 disebelah. Ok....!!!

Sederhana saja pertanyaan saya:

1+1+1=1+1+1, apakah logis atau tidak???

Tidak logis...??? Tunjukan dimananya yang tidak logis? Ingat yang tidak logis itulah yang saya katakan salah/gak logis. Kau buang2 energimu utk nerangi X, Y, Z. Itu masalahmu. Pecahkan sendiri.

Kalau anda katakan 1+1+1=3, maka, anda ingat baik2 pertanyaan saya. Jangan keburu nafsu lalu mencela.

Dimananya yang sama??? Dimananya yg sama dengan?? Apanya yg sama dengan???

Judulmu saja sudah salah.!!! Apakah aku harus percaya pada penjelasanmu yang lainnya???

Napa kau singgung2 Kristen??? Ini kan pernyataan ABI, bukan pernyataan Kristen. Jika anda waras, hargai itu. Kalau kau bilang abi tolol, itu bisa saya mengerti, tetapi kalau kau mengaitkan2 perkataan saya dgn Kristen....??? Tidak masuk akal bukan???

Kalau aku tidak menerima pendapatmu, itu karena aku punya alasan dan penjelasan. Nah anda berniat mengoreksi saya, yang karena anda yakin apa yang anda katakan benar, maka maaf, saya sulit melihat niat baik Anda itu.

Saya kopi pernyataanmu di sebelah.

ToLong bedakan

x+y+z dengan x+x+x

Mengapa tolong bedakan??? Kamu gak bisa membedakannya sehingga minta tolong??? Saya mengerti.

kaLau x+y+z memang sama dengan x+y+z,,,karena VariabeLny bebrbeda,,,

x+y+z memang sama dengan x+y+z. Ini logis. Tetapi bukan ini yng diperbincangkan. Yang diperbincangkan adalah 1+1+1=3. Logis gak?? Gak. Napa....??? Lihat jawaban saya.

Tapi kalau x+x+x ya sama dengan 3x,,karena variabeLnya sama.

Ini malah tidak menjawab masalah, tetapi membuat soal baru. Masalah yg diperbincangkan adalah
1+1+1=3. Logis gak...?? Gak. Yang logis adalah 1+1+1=1+1+1

Lihat pernytaan anda spperti ini bukan??
1+1+1= . . . .

Biar kamu mengerti, sebab ternyata kamu gak nyimak.

1+1+1= . . . .

Bukan dari saya, tetapi teman2 muslim yang karena gak tahu, nyodor2 ke saya. Jadi, sumber soal dari slim.

bukan yang seperti ini??
1x+1y+1z= .. .. .

Ini adalah khas muslim, suka ngelantur kalau menjawab.

Ini bukti ketoLoLan Anda,,,
menganggap: x+x+x=x+y+z

Ini adalah soal lain yang anda buat. Kalau saya lihat, hal itu gak logis.

Nah saya ulangi soalnya:

slim: 1+1+1=......????

Jawaban saya: 1+1+1=1+1+1

Muslim 1+1+1=3

Saya: 1+1+1=3, gak logis. Mengapa? Di kiri 1+1+1 sedangkan di kanan 3 doank. Jadi, tidak sama dengan.
3=3, itu baru logis.

1+1+1=1+1+1, itu yg logis karena di kiri sama persis dgn yang di kanan, maka sama dengan.

ABI: 1+1+1=1+1+1, logis atau tidak??? Mengapa???

Simer:.....saya tunggu jawaban anda.

saya harap slimer2 menjawab secara tuntas, gak usah ngalor-ngidul-kibul

Ingat, jangat lupa:

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

by metheny Thu 22 Dec 2011, 9:53 pm

Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

by Akal Budi Islam Thu 22 Dec 2011, 10:02 pm

metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

he...anak manis....kau lihat lum ada slimer yg njawab pertanyaan ini secara benar:

ABI: 1+1+1=1+1+1, logis atau tidak??? Mengapa???

by apinerkaxxx Thu 22 Dec 2011, 10:16 pm

Akal Budi Islam wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

he...anak manis....kau lihat lum ada slimer yg njawab pertanyaan ini secara benar:

ABI: 1+1+1=1+1+1, logis atau tidak??? Mengapa???

aku tunggu sanggahanmu di sini :

https://murtadinkafirun.forumotion.com/t13430-kecerdasan-kristener-di-atas-normal

by metheny Fri 23 Dec 2011, 1:21 am

Akal Budi Islam wrote:
he...anak manis....kau lihat lum ada slimer yg njawab pertanyaan ini secara benar:

ABI: 1+1+1=1+1+1, logis atau tidak??? Mengapa???

Memangnya 1+1+1=1+1+1 itu apaan sih? Kalimat matematis model apa?

Apa hubungannya dengan thread buatan anda ini?
Apakah anda mau menutupi ketidakmampuan anda dlm berpikir lurus dg OOT yg gak jelas kayak gini?

Ingat...inilah bukti anda tidak mampu berpikir lurus:

Allah adalah Muhammad itu sendiri...

VS

Ya namanya juga allah, hari ini bisa jadi hajar aswat, besok muhammad, lusa iblis, dll. Benar gak...???

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 581260

by Akal Budi Islam Tue 27 Dec 2011, 4:38 pm

[justify]

metheny wrote:
Akal Budi Islam wrote:
he...anak manis....kau lihat lum ada slimer yg njawab pertanyaan ini secara benar:

ABI: 1+1+1=1+1+1, logis atau tidak??? Mengapa???

Memangnya 1+1+1=1+1+1 itu apaan sih? Kalimat matematis model apa?

Apa hubungannya dengan thread buatan anda ini?
Apakah anda mau menutupi ketidakmampuan anda dlm berpikir lurus dg OOT yg gak jelas kayak gini?

Ingat...inilah bukti anda tidak mampu berpikir lurus:

Allah adalah Muhammad itu sendiri...

VS

Ya namanya juga allah, hari ini bisa jadi hajar aswat, besok muhammad, lusa iblis, dll. Benar gak...???

Kamu pinter......

Allah adalah Muhammad itu sendiri...

VS

Ya namanya juga allah, hari ini bisa jadi hajar aswat, besok muhammad, lusa iblis, dll. Benar gak...???

jANGAN LUPA:

1. Mengacaukan Sejarah. Surat Sapi Betina 49-51

2. Siapakah “Kami”???. dalam Sapi Betina.52

3. Siapakah Kamu dalam Surat Rampasan Perang 12

4. Surat Memperjalankan Di Malam Hari (17) 111

5. Si Awloh yang Terhina itu berteriak: Surat Barisan (61) 14 & Baca juga, Surat Keluarga Imran (3) 52

6. Allah punya PENJAGA. Arba'in -Imam An-Nawawi- Nomor: 19

7.. Awloh Berbicara kepada Yahudi yang sudah meninggal Atau kepada Muhammad dan bangsa Arab sezamannya?

8. Siapakah sesungguhnya orang yang berbicara dalam lembaran2 Alquran?
mUHAMMAD Shahih Muslim Bab 21

9. Kesimpulan yang paling masuk akal adalah Awloh ITU ADALAH MUHAMMAD SENDIRI

by xxxapineraka Tue 27 Dec 2011, 6:02 pm

Akal Budi Islam wrote:[justify]
metheny wrote:
Akal Budi Islam wrote:
he...anak manis....kau lihat lum ada slimer yg njawab pertanyaan ini secara benar:

ABI: 1+1+1=1+1+1, logis atau tidak??? Mengapa???

Memangnya 1+1+1=1+1+1 itu apaan sih? Kalimat matematis model apa?

Apa hubungannya dengan thread buatan anda ini?
Apakah anda mau menutupi ketidakmampuan anda dlm berpikir lurus dg OOT yg gak jelas kayak gini?

Ingat...inilah bukti anda tidak mampu berpikir lurus:

Allah adalah Muhammad itu sendiri...

VS

Ya namanya juga allah, hari ini bisa jadi hajar aswat, besok muhammad, lusa iblis, dll. Benar gak...???

Akal Budi Islam wrote:Kamu pinter......

Allah adalah Muhammad itu sendiri...

VS

Ya namanya juga allah, hari ini bisa jadi hajar aswat, besok muhammad, lusa iblis, dll. Benar gak...???

muLai Lagi nyampah niih . . .

jANGAN LUPA:

Akal Budi Islam wrote:1. Mengacaukan Sejarah. Surat Sapi Betina 49-51
Bhahahaha . . .kacau darimana,Neng???

Akal Budi Islam wrote:2. Siapakah “Kami”???. dalam Sapi Betina.52

"Kami" disini maksudnya ALLah,,,sudah jeLaskan??!!
Kok di tanya??

Akal Budi Islam wrote:3. Siapakah Kamu dalam Surat Rampasan Perang 12
InsyaLLah yang dimaksud daLam ayat ini adaLah Nbi Muhammad saw.

Akal Budi Islam wrote:4. Surat Memperjalankan Di Malam Hari (17) 111

kenapa dengan ayat ini??

Akal Budi Islam wrote:5. Si Awloh yang Terhina itu berteriak: Surat Barisan (61) 14 & Baca juga, Surat Keluarga Imran (3) 52

Yang berteriak di sini nabi Isa as bukan ALLah,,faham!

Akal Budi Islam wrote:6. Allah punya PENJAGA. Arba'in -Imam An-Nawawi- Nomor: 19

Bhahahaha . . ..ngacoo!
Ppenjaga dari apa???
Hadewwh . . ..

Akal Budi Islam wrote:7.. Awloh Berbicara kepada Yahudi yang sudah meninggal Atau kepada Muhammad dan bangsa Arab sezamannya?

Maksudnya??

Akal Budi Islam wrote:8. Siapakah sesungguhnya orang yang berbicara dalam lembaran2 Alquran?
mUHAMMAD Shahih Muslim Bab 21

Memang AL Quran keLuar dari Bibir Nabi Muhammad saw,namun AL Quran adaLah Wahyu ALLah

Akal Budi Islam wrote:9. Kesimpulan yang paling masuk akal adalah Awloh ITU ADALAH MUHAMMAD SENDIRI
iya,,,,KesimPuLan paLing masuk akaL yang dikeLuarkan Oleh orang yang "kurang akaLnya".

by Bnei Yishmael Ben Avraham Tue 27 Dec 2011, 6:24 pm

gak bisa apa-apa rupanya si akal budi islam ini,,,,,,pernyataannya aja kayak anak kecil....

by Piss Tue 27 Dec 2011, 10:22 pm

Akal Budi Islam wrote:
Apakah pernyataan itu ini salah? Mari kita lihat bagaimana cara Allah berbicara melalui Alqurannya.

Pertama-tama anda harus tahu, kapan Muhammad mendapat wangsit dari Awloh ciptaannya. Para penulis sirah [biografi] Muhammad pada umumnya sepakat bahwa ia lahir di Tahun Gajah tahun 570 M. Muhammad lahir di kota Mekkah, di bagian Selatan Jazirah Arab, Selanjutnya menurut laporan Muhammad sendiri [artinya tanpa saksi mata], kemudian didukung kuat oleh isterinya [Kadijjah], Muhammad merasa mendapat wahyu Allah di Gua Hira Jazirah Arab pada abad ke-7, tepatnya tangga 17 Ramadhan/ 6 Agustus 611. Awloh lebih senang memberi wahyunya di sebuah Gua daripada di depan umum dan disaksikan oleh banyak orang. Di sisi lain Anda harus tahu, kapan Musa hidup di bumi ini. Musa (sekitar 1527-1408 SM) adalah seorang nabi yang menyampaikan Hukum Taurat dan menuliskannya dalam Pentateveh/Pentateukh (Lima Kitab Taurat). Musa adalah anak Amram dari suku Lewi, anak Yakub bin Ishak. Ia diangkat menjadi nabi sekitar tahun 1450 SM. Ia ditugaskan untuk membawa Bani Israel keluar dari Mesir. Namanya disebutkan sebanyak 873 kali dalam 803 ayat dalam 31 buku di Alkitab Terjemahan Barudan 136 kali di dalam Al-Quran. Ia memiliki orang 2 anak (Gersom dan Eliezer) dan wafat di Tanah Tih (Gunung Nebo)..

Berdasarkan data sejarah di atas mari kita lihat kejanggalan si pembicara dalam Alquran [ayat berikut ini diambil sebagai sampel saja karena masih terdapat beratus-ratus contoh lainnya].

1. Mengacaukan Sejarah

Surat Sapi Betina [2.49]

Dan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Firaun) dan pengikut-pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.

[2.50] Dan (ingatlah), ketika Kami belah laut untukmu, lalu Kami selamatkan kamu dan Kami tenggelamkan (Firaun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri menyaksikan.

[2.51] Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (memberikan Taurat, sesudah) empat puluh malam, lalu kamu menjadikan anak lembu (sembahanmu) sepeninggalnya dan kamu adalah orang-orang yang lalim.

[2.52] Kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur.

a. Siapakah “Kami”???.
Umumnya muslim menyoodorkan oknum ini yakni Allah berbicara melalui mulut Malaikat. Jika ditanyakan, mengapa memakai kata “Kami” [Jamak], muslim terbiasa menjawab: Awloh memperlihatkan dan mengajarkan kerendahan hatinya kepada manusia. Selain itu kata “Kami” adalah majesty [bentuk keagungan, kebesaran]. Jawaban seperti itu tentu saja tidak masuk akal. Bagaimana mungkin Tuhan Sang Maha segalanya berbicara melalui ciptaannya [Malaikat] memakai pula bentuk majesti, memakai tata karma sopan santun [layaknya bawahan pada atasannya, atau hamba yang berbicara pada tuannya]. Semua itu adalah bentuk pembelaan [pembohongan] para penafsir muslim, sementara Alquran sendiri tidak memberikan indikasi ke arah tafsiran itu.

Kalau pun ini benar, Anda dihadapankan pada sikap Allah yang amat arogan dan haus darah, tidak memiliki rasa belaskasihan yang dapat kita temukan pada ayat-ayat Iblisnya [surat rampasaan perangnya], misalnya:

Surat Rampasan Perang ( 12

(Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian) orang-orang yang telah beriman". Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka penggallah kepala mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka.
Ingat!!!! Kata "kelak" adalah bentuk ketakberdayaan berbuat dimasa kini, dihadapan para pendengar, artinya ini janji palsu Muhammad bukan Tuhan.

b. Siapakah Kamu dalam ayat di atas?

Anda sudah tahu. “Kamu” adalah para pendengar si pembicara, paling sedikit Muhammad yang mendengar wahyu Awlohnya pada abad ke-7 Sesudah Masehi[/size]. Para muslim selalu mengagungkan bahwa Alquran itu sangat masuk akal. Untuk itu mari kita selidik dengan menggunakan alkal sehat kita. Anda lihat betapa janggal dan tidak masuk akalnya pernyataan Awloh yang satu ini.

Pendengarnya jelas: manusia pada abad ke-7 sesudah masehi [Muhammad dan penduduk Arab] tidak mungkin diselamatkan Awloh dari pengejaran Firaun yang sudah berlalu. Mustahil manusia Firaun [abad 15 Sebelum Masehi], menimpakan siksaan dan menyembeli manusia abad 7 sesudah masehi. Jadi, si pembicara dalam ayat di atas sangat tolol, sinting atau gila. Anda dan saya jangan mau dibodohi oleh Quran sampah ciptaan Muhammad.

c. Pasti bukan Tuhan Yang berbicara, "Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu."

Kalimat ini menegaskan secara meyakinkan bahwa si pembicara di atas bukan Tuhan, tetapi orang lain. Tidak mungkin Tuhan berkata: “cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu”. Karena si pembicara bukan Tuhan, tetapi orang lain, maka Alquran tidak 100% turun langsung dari sorga, paling banter Awloh berbicara melalui pembantunya. Jika ini benar, maka segala argument konyol yang dikembangkan oleh para muslim atau perkataan ayat-ayat Alquran lainnya hanyalah pembodohan pada akal sehat Anda. Sekali lagi, bukan Tuhan yang berbicara tetapi sosok siluman.

Lihat ayat berikut ini:

Surat Memperjalankan Di Malam Hari (17) 111 [Ini surat kucing nggarong, lho]!

Dan katakanlah: "Segala puji bagi Allah Yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya.

Jadi, menurut ayat di atas: Awloh tidak hina yang memerlukan penolong. Dengan kata lain, jika Awloh memerlukan penolong, maka Awloh itu adalah hina.

Segera saja Si Awloh yang Terhina itu berteriak:

Surat Barisan (61) 14

Hai orang-orang yang beriman, jadilah kamu penolong (agama) Allah sebagaimana 'Isa ibnu Maryam telah berkata kepada pengikut- pengikutnya yang setia: "Siapakah yang akan menjadi penolong- penolongku (untuk menegakkan agama) Allah?" Pengikut-pengikut yang setia itu berkata: "Kamilah penolong-penolong agama Allah", lalu segolongan dari Bani Israil beriman dan segolongan lain kafir; maka Kami berikan kekuatan kepada orang-orang yang beriman terhadap musuh-musuh mereka, lalu mereka menjadi orang-orang yang menang.

Baca juga, Surat Keluarga Imran (3) 52

Maka tatkala Isa mengetahui keingkaran mereka (Bani lsrail) berkatalah dia: "Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku untuk (menegakkan agama) Allah?" Para hawariyyin (sahabat-sahabat setia) menjawab: "Kamilah penolong-penolong (agama) Allah, kami beriman kepada Allah; dan saksikanlah bahwa sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berserah diri.
Catatan: kata "agama" yang dalam kurung adalah upaya muslim menipu anda, teks aslinya tidak ada!!!

Awloh yang satu ini, tidak hanya memiliki penolong tetapi juga PENJAGA.

Arba'in
-Imam An-Nawawi-
Bab: Mintalah Tolong Kepada Allah

Dari Abu Al 'Abbas, 'Abdullah bin 'Abbas"Wahai anak muda, aku akan mengajarkan kepadamu beberapa kalimat : Jagalah Allah, niscaya Dia akan menjaga kamu. Jagalah Allah, niscaya kamu akan mendapati Dia di hadapanmu. Jika kamu minta, mintalah kepada Allah. Jika kamu minta tolong, mintalah tolong juga kepada Allah. Ketahuilah, sekiranya semua umat berkumpul untuk memberikan kepadamu sesuatu keuntungan, maka hal itu tidak akan kamu peroleh selain dari apa yang sudah Allah tetapkan untuk dirimu. Sekiranya mereka pun berkumpul untuk melakukan sesuatu yang membahayakan kamu, niscaya tidak akan membahayakan kamu kecuali apa yang telah Allah tetapkan untuk dirimu. Segenap pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering."

Nomor: 19
Sumber: http://assunnah.mine.nu

2. Awloh Berbicara kepada Yahudi yang sudah meninggal Atau kepada Muhammad dan bangsa Arab sezamannya?

Seluruh teks Alquran sesungguhnya tidak lulus dari verifikasi akal sehat. Ceritera yang telah dikutip di atas bersifat anakronis [hal ketidakcocokan dng zaman tertentu; penempatan tokoh, peristiwa percakapan, dan unsur latar yg tidak sesuai menurut waktu ] Peristiwa yang sudah terjadi, sekian abad yang lalu seakan-akan baru terjadi hari ini.

Awloh selalau berkata:

“Ingatlah…dan ingatlah….dan ingatlah…..ketika Kami….bla-bla untuk kamu”.

Kalau anda sedikit merenung, anda akan tahu bahwa si pembicara itu sinting. Bagaimana mungkin para pendengar Awloh itu [yakni Muhammad dan orang-orang sezamannya], mengingat apa yang tidak mereka alami? Atau mungkin Awloh berpikir bahwa dia sedang berbicara kepada orang-orang yang sudah mati dan kini hidup kembali?. Itu pun masih aneh, sebab mereka yang kini mendengar suaranya bukan lagi orang Yahudi zaman Musa, tetapi orang Arab yg sejaman dengan Muhammad.

3. Siapakah sesungguhnya orang yang berbicara dalam lembaran2 Alquran?
Berikut ini jawabnnya:

Shahih Muslim
-Imam Muslim-
Kitab Pemerintahan
Bab 21: Keutamaan berjihad dan keluar di jalan Allah

Hadis riwayat Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu , ia berkata:

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Allah akan menjamin orang yang keluar di jalan-Nya yang tidak didorong kecuali karena untuk berjihad di jalan-Ku, beriman dengan-Ku serta percaya kepada rasul-rasul-Ku. Maka ia Aku jamin, untuk Aku masukkan ke dalam surga atau Aku pulangkan kembali ke rumahnya tempat ia berangkat dengan memperoleh pahala atau harta rampasan. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, tidak ada satu luka pun di jalan Allah kecuali pada hari kiamat akan tampak dalam keadaannya semula ketika ia terluka, warnanya warna darah dan baunya adalah bau minyak kasturi. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, jika tidak memberatkan kaum muslimin, niscaya aku tidak akan tertinggal di belakang pasukan perang yang aku utus untuk berperang di jalan Allah selamanya. Tetapi aku tidak mendapatkan kendaraan lebih sehingga aku dapat menyertakan mereka dan mereka pun tidak mendapatkan kendaraan lebih padahal berat bagi mereka untuk tidak ikut serta bersamaku. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya. Sesungguhnya aku sangat senang sekali seandainya aku berperang di jalan Allah lalu terbunuh, kemudian berperang lagi dan terbunuh lagi, kemudian berperang lagi dan akhirnya terbunuh lagi

Hadits marfu'
Nomor: 3484
Sumber: http://hadith.al-islam.com/Bayan/ind/

Teks di atas mengesankan bahwa di satu pihak ALLAH SWT YANG BERBICARA [Perhatikan kalimat yang digarisbawahi] BUKAN MUHAMAMD,

a. “serta percaya kepada rasul-rasul-Ku.”

Kalimat ini tidak mungkin merujuk kepada Muhammad. Alasannya Muhammad adalah Nabi dan Rasul terakhir, tidak mungkin ada lagi Rasul. Di samping itu, Muhammad sendiri tidak punya Rasul, bukan? Muhamamd hanya pemberi peringatan [Qs…. Al Hijr (15) 89, An-Najm (53) 56, Asy Syu'araa (26) 115, Faathir (35) 23, An-Naazi'aat (79) 45]

b. Maka ia Aku jamin, untuk Aku masukkan ke dalam surga atau Aku pulangkan kembali ke rumahnya tempat ia berangkat dengan memperoleh pahala atau harta rampasan.

Kalimat ini tidak mungkin berasal dari Muhammad. Hanya Allah saja yang dapat menjamin seseorang masuk sorga.[ An Nahl (16) 31, Al Fatihah (1) 5, dll]

c. Jika kalimat di atas berasal dari Muhammad seharusnya berbunyi:

“Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Allah akan menjamin orang yang keluar di jalan-Nya yang tidak didorong kecuali karena untuk berjihad di jalan-Nya, beriman dengan-Ku serta percaya kepada rasul-rasul-Nya. Maka ia (mereka yang berjihad di jalan Allah), Allah jamin, untuk Allah masukkan ke dalam surga atau Dia (Allah) pulangkan kembali ke rumahnya tempat ia berangkat dengan memperoleh pahala atau harta rampasan….”

Di pihak lain, MUHAMMADLAH YANG BERBICARA [Perhatikan kalimat huruf miring].

1. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, tidak ada satu luka pun di jalan Allah kecuali pada hari kiamat akan tampak dalam keadaannya semula ketika ia terluka, warnanya warna darah dan baunya adalah bau minyak kasturi.

2. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, jika tidak memberatkan kaum muslimin, niscaya aku tidak akan tertinggal di belakang pasukan perang yang aku utus untuk berperang di jalan Allah selamanya. Tetapi aku tidak mendapatkan kendaraan lebih sehingga aku dapat menyertakan mereka dan mereka pun tidak mendapatkan kendaraan lebih padahal berat bagi mereka untuk tidak ikut serta bersamaku.

3. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya. Sesungguhnya aku sangat senang sekali seandainya aku berperang di jalan Allah lalu terbunuh, kemudian berperang lagi dan terbunuh lagi, kemudian berperang lagi dan akhirnya terbunuh lagi

Ketika “model sumpah” di atas tidak masuk akal kalau berasal dari mulut Allah. Kalau berasal dari Allah, maka itu berarti Awloh sendiri memiliki Tuhannya sendiri.

Kesimpulan yang paling masuk akal adalah Awloh ITU ADALAH MUHAMMAD SENDIRI

5. Sanggahan Muslim Zaman ini

a. Untuk memahami Islam, butuh ilmu tafsir yang memadai.
b. Anda mengutip ayat-ayat Awloh dan Hadis sepotong-sepotong, comot sana, comot sini
c. Alkitab [Kristen begini dan begitu, kemudian mereka bentangkan ayat-ayatnya]
d. Anda menuduh dan menghina Islam, Anda membenci Islam secara membabi buta.
Apakah anda sedang berkeluh kesah ataukah hanya ingin mengungkapkan ketidak mengertian anda ?
e. Islam agama damai dan sangat masuk akal
f. Dilaknati Allah kamu hai kafir, apa agamamu?
g. Lebih hebat lagi, Muhammad yang terlibat secara aktif membela Awloh dalam peperangan berdarah, memiliki isteri lusinan, kawin dengan anak di bawa umur, memiliki harta rampasan perang, adalah rahmat bagi semesta alam dan lelaki yang berbudi pekerti yang agung.
h. Kehebatan Muslim adalah membela Islam dengan mengemukakan keburukan agama lain. Mereka berpikir bahwa kalau agama lain buruk maka Islam benar. Logika yang sangat buruk dan berhasil ditanamkan oleh Muhammad dalam otak mereka.
i. Puncak dari semua ketololan argumentasinyanya adalah rusuh, teriak rame-rame di jalan, teriak Awloh hu Akbar…Awlohuakbar, …….fatwah mati, bunuh murtadin, bunuh kafir dll. Islam adalah satu-satunya agama di jagat ini yang memiliki fatwah mati bagi kaum penentang atau yang murtad dari Islam.

Cob baca hadis berikut ini:

Bulughul Maram
-Ibnu Hajar Al-Ashqolani-
Kitab Pidana
Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Barangsiapa berganti Agama, bunuhlah ia."
Riwayat Bukhari.
Nomor: 1226
Sumber: http://assunnah.mine.nu

Muslim lupa, atau pura-pura lupa bahwa Alquran mengklaim diri sebagai wahyu Allah untuk semua orang. Nah, jika konsisten, maka semua orang harus mempelajari dan mengkritisinya sebelum ia menerima atau menolak Islam.

Wahualam………

huahahahahahaha

saya setuddddddjuuu 1000% dengan uraian di atas hahahahaha...

ayo orang-orang yang ditipu memet propert telaah dengan baik ya hahahahaha....

hahahahaha

by Piss Tue 27 Dec 2011, 10:29 pm

metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

by abbas Tue 27 Dec 2011, 10:50 pm

Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Yesus 100% manusia, 100% Tuhan. Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

by abbas Tue 27 Dec 2011, 10:55 pm

Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Trinitas itu sama seperti segitigasama sisi. Satu segitiga yang terdiri dari tiga segitiga
Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... dst.

by Piss Tue 27 Dec 2011, 10:59 pm

abbas wrote:
Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Yesus 100% manusia, 100% Tuhan. Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

hahahaha...
itulah salah satu yang menunjukkan Tuhan itu maha...
logika manusia tak mampu memahami Tuhan 100%
emang logika loe mampu pahami awloh loe 100%
kecil amat awloh loe hahahaha...
logika manusia yang rendah ini bisa memahaminya 100% hahahaha..
btw kalo ke langit ke tujuh tuh pikirannya lurus ga yah hahaha..

by Piss Tue 27 Dec 2011, 11:02 pm

abbas wrote:
Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Trinitas itu sama seperti segitigasama sisi. Satu segitiga yang terdiri dari tiga segitiga
Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... dst.

hahahaha..
sok tahu loe hahaha..
yang bilang Trinitas itu sama seperti segitiga sama sisi itu siapa? hahahah
ente sendiri kan? hahahaha.. itu kan versi loe... ahahahaha..

kalo versi gw seperti ini...
awloh itukan batu item yang disembah sampai tertungging-tungging hahahaha..
loe terima pernyataan sepihak versi gw ini hahahaha..

by raymondantes Tue 27 Dec 2011, 11:03 pm

Piss wrote:
abbas wrote:
Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Yesus 100% manusia, 100% Tuhan. Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

hahahaha...
itulah salah satu yang menunjukkan Tuhan itu maha...
logika manusia tak mampu memahami Tuhan 100%
emang logika loe mampu pahami awloh loe 100%
kecil amat awloh loe hahahaha...
logika manusia yang rendah ini bisa memahaminya 100% hahahaha..
btw kalo ke langit ke tujuh tuh pikirannya lurus ga yah hahaha..

dan umat islam dapat memahami TUHAN ente yesus itu 100%.........

hihihihihihihi........

apakah ente suh memahami TUHAN ente........????????????

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 994211

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 994211

by Piss Tue 27 Dec 2011, 11:07 pm

raymondantes wrote:
Piss wrote:
abbas wrote:
Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Yesus 100% manusia, 100% Tuhan. Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

hahahaha...
itulah salah satu yang menunjukkan Tuhan itu maha...
logika manusia tak mampu memahami Tuhan 100%
emang logika loe mampu pahami awloh loe 100%
kecil amat awloh loe hahahaha...
logika manusia yang rendah ini bisa memahaminya 100% hahahaha..
btw kalo ke langit ke tujuh tuh pikirannya lurus ga yah hahaha..

dan umat islam dapat memahami TUHAN ente yesus itu 100%.........

hihihihihihihi........

apakah ente suh memahami TUHAN ente........????????????

huahahahah...
klaim sok pinter versi muslim lagi hahahaha...

"umat islam dapat memahami Tuhan Yesus 100%"
huahahahahahah....

aduh nak-nak..kau masih sibuk main klaim murahan kayak gini..
orang yang kau kata-katain bodoh, dan kafir dan haram itu sudah sampai luar angkasa hahahha

by raymondantes Tue 27 Dec 2011, 11:13 pm

Piss wrote:
raymondantes wrote:
Piss wrote:
abbas wrote:
Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Yesus 100% manusia, 100% Tuhan. Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

hahahaha...
itulah salah satu yang menunjukkan Tuhan itu maha...
logika manusia tak mampu memahami Tuhan 100%
emang logika loe mampu pahami awloh loe 100%
kecil amat awloh loe hahahaha...
logika manusia yang rendah ini bisa memahaminya 100% hahahaha..
btw kalo ke langit ke tujuh tuh pikirannya lurus ga yah hahaha..

dan umat islam dapat memahami TUHAN ente yesus itu 100%.........

hihihihihihihi........

apakah ente suh memahami TUHAN ente........????????????

huahahahah...
klaim sok pinter versi muslim lagi hahahaha...

"umat islam dapat memahami Tuhan Yesus 100%"
huahahahahahah....

aduh nak-nak..kau masih sibuk main klaim murahan kayak gini..
orang yang kau kata-katain bodoh, dan kafir dan haram itu sudah sampai luar angkasa hahahha

ente udh nyampai luar angkasa pa belum......................??????????????????

whahhahhahahhahahahaha,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 581260

memang udh paham...............buktinya tidak ada satu kalimat atau satu kata pun......dimana yesus meminta murid atau umatnya untuk menyembahnya.................

jadi.......yesus itu bukan TUHAN.................

paham kan ...................ane paham 100%..........

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 581260

by abbas Tue 27 Dec 2011, 11:24 pm

Piss wrote:
abbas wrote:
Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Yesus 100% manusia, 100% Tuhan. Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

hahahaha...
itulah salah satu yang menunjukkan Tuhan itu maha...
logika manusia tak mampu memahami Tuhan 100%
emang logika loe mampu pahami awloh loe 100%
kecil amat awloh loe hahahaha...
logika manusia yang rendah ini bisa memahaminya 100% hahahaha..
btw kalo ke langit ke tujuh tuh pikirannya lurus ga yah hahaha..

INIKAH CARA BERPIKIR LURUS?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

by Piss Tue 27 Dec 2011, 11:26 pm

abbas wrote:
Piss wrote:
abbas wrote:
Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Yesus 100% manusia, 100% Tuhan. Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

hahahaha...
itulah salah satu yang menunjukkan Tuhan itu maha...
logika manusia tak mampu memahami Tuhan 100%
emang logika loe mampu pahami awloh loe 100%
kecil amat awloh loe hahahaha...
logika manusia yang rendah ini bisa memahaminya 100% hahahaha..
btw kalo ke langit ke tujuh tuh pikirannya lurus ga yah hahaha..

INIKAH CARA BERPIKIR LURUS?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

huahahahaha...
awloh yang katanya maha kuasa, tapi tidak mampu menjaga kemurnian ajaran yang diturunkan sebelumnya, sampai harus mnegeluarkan kitab revisi..
inikah cara berpikir lurus?
huahahahahaha

by abbas Wed 28 Dec 2011, 12:00 am

Piss wrote:
abbas wrote:
Piss wrote:
abbas wrote:
Piss wrote:
metheny wrote:Padahal, sudah terbukti cara berpikir anda lah yg TIDAK LURUS alias RUSAK.

bukan metheny hahahaha...
cara berpikir korban penipuan memet propetlah yang sudah terbukti tidak lurus hahahaha...
sudah terbukti mereka hanya bisa maen klaim, merasa yang terpintar dan terhebat, dan suka ngata-ngatain orang lain kafirlah, haramlah hahahaha...
padahal mereka masih tereak-tereak di atas menara masjid, orang lain yang mereka kata-katain kafir dan pemakan babi yang haram udah sampai ke luar angkasa hahahaha...

lihat usa, rusia, cina, korsel, jepang yang masyarakatnya pengkonsumsi babi, pada jadi negara maju tuh hahahaha....
makanya kalo otak loe mau bagusan dikit, supaya cara berpikir loe lurus..makan tuh babai hahahaha...

Yesus 100% manusia, 100% Tuhan. Inikah cara berpikir lurus?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

hahahaha...
itulah salah satu yang menunjukkan Tuhan itu maha...
logika manusia tak mampu memahami Tuhan 100%
emang logika loe mampu pahami awloh loe 100%
kecil amat awloh loe hahahaha...
logika manusia yang rendah ini bisa memahaminya 100% hahahaha..
btw kalo ke langit ke tujuh tuh pikirannya lurus ga yah hahaha..

INIKAH CARA BERPIKIR LURUS?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

huahahahaha...
awloh yang katanya maha kuasa, tapi tidak mampu menjaga kemurnian ajaran yang diturunkan sebelumnya, sampai harus mnegeluarkan kitab revisi..
inikah cara berpikir lurus?
huahahahahaha

Seorang manusia yang dilahirkan dari seorang manusia, dianggap sebagai Tuhan.
NIKAH CARA BERPIKIR LURUS?
He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he... He.. he... he... he... he...

by xxxapineraka Wed 28 Dec 2011, 3:31 am

Akal Budi Islam wrote:
Apakah pernyataan itu ini salah? Mari kita lihat bagaimana cara Allah berbicara melalui Alqurannya.

Pertama-tama anda harus tahu, kapan Muhammad mendapat wangsit dari Awloh ciptaannya. Para penulis sirah [biografi] Muhammad pada umumnya sepakat bahwa ia lahir di Tahun Gajah tahun 570 M. Muhammad lahir di kota Mekkah, di bagian Selatan Jazirah Arab, Selanjutnya menurut laporan Muhammad sendiri [artinya tanpa saksi mata], kemudian didukung kuat oleh isterinya [Kadijjah], Muhammad merasa mendapat wahyu Allah di Gua Hira Jazirah Arab pada abad ke-7, tepatnya tangga 17 Ramadhan/ 6 Agustus 611. Awloh lebih senang memberi wahyunya di sebuah Gua daripada di depan umum dan disaksikan oleh banyak orang. Di sisi lain Anda harus tahu, kapan Musa hidup di bumi ini. Musa (sekitar 1527-1408 SM) adalah seorang nabi yang menyampaikan Hukum Taurat dan menuliskannya dalam Pentateveh/Pentateukh (Lima Kitab Taurat). Musa adalah anak Amram dari suku Lewi, anak Yakub bin Ishak. Ia diangkat menjadi nabi sekitar tahun 1450 SM. Ia ditugaskan untuk membawa Bani Israel keluar dari Mesir. Namanya disebutkan sebanyak 873 kali dalam 803 ayat dalam 31 buku di Alkitab Terjemahan Barudan 136 kali di dalam Al-Quran. Ia memiliki orang 2 anak (Gersom dan Eliezer) dan wafat di Tanah Tih (Gunung Nebo)..

Berdasarkan data sejarah di atas mari kita lihat kejanggalan si pembicara dalam Alquran [ayat berikut ini diambil sebagai sampel saja karena masih terdapat beratus-ratus contoh lainnya].

1. Mengacaukan Sejarah

Surat Sapi Betina [2.49]

Dan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Firaun) dan pengikut-pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.

Akal Budi Islam wrote:[2.50] Dan (ingatlah), ketika Kami belah laut untukmu, lalu Kami selamatkan kamu dan Kami tenggelamkan (Firaun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri menyaksikan.

[2.51] Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (memberikan Taurat, sesudah) empat puluh malam, lalu kamu menjadikan anak lembu (sembahanmu) sepeninggalnya dan kamu adalah orang-orang yang lalim.

[2.52] Kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur.

Bhahahaha . . .siapa yang nacoin sejarah ,Neng???
Logika Anda saja yang kacoo.
kata "kamu" daLam ayat AL Baqarah 49-60 itu menuju pada kaum Bani Israil, bukan Nabi Muhammad saw,,

Akal Budi Islam wrote:a. Siapakah “Kami”???.
Umumnya muslim menyoodorkan oknum ini yakni Allah berbicara melalui mulut Malaikat. Jika ditanyakan, mengapa memakai kata “Kami” [Jamak], muslim terbiasa menjawab: Awloh memperlihatkan dan mengajarkan kerendahan hatinya kepada manusia. Selain itu kata “Kami” adalah majesty [bentuk keagungan, kebesaran]. Jawaban seperti itu tentu saja tidak masuk akal. Bagaimana mungkin Tuhan Sang Maha segalanya berbicara melalui ciptaannya [Malaikat] memakai pula bentuk majesti, memakai tata karma sopan santun [layaknya bawahan pada atasannya, atau hamba yang berbicara pada tuannya]. Semua itu adalah bentuk pembelaan [pembohongan] para penafsir muslim, sementara Alquran sendiri tidak memberikan indikasi ke arah tafsiran itu.

Terserah Anda mau percaya atau enggak,,ini masaLahnya Sastra Bahasa Arab, dan memamng seperti ini Sastra Bahasa Arab. PeLajari sendiri Bahasa Arab, Anda akan tau . .

Akal Budi Islam wrote:Kalau pun ini benar, Anda dihadapankan pada sikap Allah yang amat arogan dan haus darah, tidak memiliki rasa belaskasihan yang dapat kita temukan pada ayat-ayat Iblisnya [surat rampasaan perangnya], misalnya:

Surat Rampasan Perang ( 12

(Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian) orang-orang yang telah beriman". Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka penggallah kepala mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka.
Ingat!!!! Kata "kelak" adalah bentuk ketakberdayaan berbuat dimasa kini, dihadapan para pendengar, artinya ini janji palsu Muhammad bukan Tuhan.

Bhahahaha . . ."keLak" bukan berarti gak sanggup, emang anda yang cuma bisa mimpi bahwa Anda kelak akan ....,,
kata KeLak disini berarti kaLau sudah tiba saatnya,,,,
Lha kapan??
Lihat konteksnya,,kapan ayat ini turun,,ayat ini turun saat ada Perang Badar,,
memang saat ini bukan perang badar Lagi,tapi ajaran"nya masih tetap harus dipegang oLeh umat musLim. jadi ketika ada haL serupa,umat IsLam sudah tau apa yang harus diLakukan.

arogan?haus darah??
anda yang Arogan orang yang kkurang akaLnya,,Lihat ayat ini,konteksnya Perang Badar,,googLing aja peristiwa Perang Badar(awaL muLanya kenapa),,trus anda baca apa yang diLakuKan kaum Musyrikin waktu itu kepada Nabi Muhammad saw,,Lha sebagai balasanya,ALLah menurunkan ayat yang Anda copas.

Akal Budi Islam wrote:b. Siapakah Kamu dalam ayat di atas?

Anda sudah tahu. “Kamu” adalah para pendengar si pembicara, paling sedikit Muhammad yang mendengar wahyu Awlohnya pada abad ke-7 Sesudah Masehi[/size]. Para muslim selalu mengagungkan bahwa Alquran itu sangat masuk akal. Untuk itu mari kita selidik dengan menggunakan alkal sehat kita. Anda lihat betapa janggal dan tidak masuk akalnya pernyataan Awloh yang satu ini.

Pendengarnya jelas: manusia pada abad ke-7 sesudah masehi [Muhammad dan penduduk Arab] tidak mungkin diselamatkan Awloh dari pengejaran Firaun yang sudah berlalu. Mustahil manusia Firaun [abad 15 Sebelum Masehi], menimpakan siksaan dan menyembeli manusia abad 7 sesudah masehi. Jadi, si pembicara dalam ayat di atas sangat tolol, sinting atau gila. Anda dan saya jangan mau dibodohi oleh Quran sampah ciptaan Muhammad.

Akal Budi Islam wrote:
c. Pasti bukan Tuhan Yang berbicara, "Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu."

Kalimat ini menegaskan secara meyakinkan bahwa si pembicara di atas bukan Tuhan, tetapi orang lain. Tidak mungkin Tuhan berkata: “cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu”. Karena si pembicara bukan Tuhan, tetapi orang lain, maka Alquran tidak 100% turun langsung dari sorga, paling banter Awloh berbicara melalui pembantunya. Jika ini benar, maka segala argument konyol yang dikembangkan oleh para muslim atau perkataan ayat-ayat Alquran lainnya hanyalah pembodohan pada akal sehat Anda. Sekali lagi, bukan Tuhan yang berbicara tetapi sosok siluman.

bhahahaha . . . ente yang bodoh,,membaca AL quran gak sesuai konteknya,,
heei . . .daLam Al Baqarah ayat tersebut sedang mengisahkan Kisah Nabi Musa dan Bani IsraiL yang Lari dari kekejaman Fir'aun.
hadeeewh . . . .makanya,membaca AL Quran itu pake otak, jangan pake lutut,,,

Akal Budi Islam wrote:Lihat ayat berikut ini:

Surat Memperjalankan Di Malam Hari (17) 111 [Ini surat kucing nggarong, lho]!

Dan katakanlah: "Segala puji bagi Allah Yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya.

Jadi, menurut ayat di atas: Awloh tidak hina yang memerlukan penolong. Dengan kata lain, jika Awloh memerlukan penolong, maka Awloh itu adalah hina.

Yups . . . ALLah tidak memerLukan penoLong,,buat apa ALLah perLu pertoLongan manusia??
emang manusia itu siapa mau menoLong ALLah,,hei kamu manusia,kamu bisa apa??(ini omonganku,,nanti dikira omongan Tuhan)

Akal Budi Islam wrote:Segera saja Si Awloh yang Terhina itu berteriak:

Surat Barisan (61) 14

Hai orang-orang yang beriman, jadilah kamu penolong (agama) Allah sebagaimana 'Isa ibnu Maryam telah berkata kepada pengikut- pengikutnya yang setia: "Siapakah yang akan menjadi penolong- penolongku (untuk menegakkan agama) Allah?" Pengikut-pengikut yang setia itu berkata: "Kamilah penolong-penolong agama Allah", lalu segolongan dari Bani Israil beriman dan segolongan lain kafir; maka Kami berikan kekuatan kepada orang-orang yang beriman terhadap musuh-musuh mereka, lalu mereka menjadi orang-orang yang menang.

Baca juga, Surat Keluarga Imran (3) 52

Maka tatkala Isa mengetahui keingkaran mereka (Bani lsrail) berkatalah dia: "Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku untuk (menegakkan agama) Allah?" Para hawariyyin (sahabat-sahabat setia) menjawab: "Kamilah penolong-penolong (agama) Allah, kami beriman kepada Allah; dan saksikanlah bahwa sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berserah diri.
Catatan: kata "agama" yang dalam kurung adalah upaya muslim menipu anda, teks aslinya tidak ada!!!

emang teks asLinya gak ada kata "menegakan agama" tapi maksudnya memang "menegakan agama".
Puyeng deh Luuu . . .
Emang ente mudeng arttinya "menegakan agama" ALLah??
Apa kamu fikir kata "menegakan" disini seperti menegakan sebuah bambu?
Nahhh . . bukan,kan?!
yaa .. itu sama dengan kata "penoLong",seperti apa maksud kata "menoLong" disini??mau noLong bawain beLanjaanya Agama ALLah? emang Agama ALLah perLu beLanjaan yang mau di masak??
sekali lagi deh,,kaLau baca AL Quran itu pake otak,,
Lagi puLa siapa yang minta toLong? baca!
apakah " . .-ku" disini menuju kepada ALLah??
heeeem . .. . . .

Akal Budi Islam wrote:Awloh yang satu ini, tidak hanya memiliki penolong tetapi juga PENJAGA.

Arba'in
-Imam An-Nawawi-
Bab: Mintalah Tolong Kepada Allah

Dari Abu Al 'Abbas, 'Abdullah bin 'Abbas"Wahai anak muda, aku akan mengajarkan kepadamu beberapa kalimat : Jagalah Allah, niscaya Dia akan menjaga kamu. Jagalah Allah, niscaya kamu akan mendapati Dia di hadapanmu. Jika kamu minta, mintalah kepada Allah. Jika kamu minta tolong, mintalah tolong juga kepada Allah. Ketahuilah, sekiranya semua umat berkumpul untuk memberikan kepadamu sesuatu keuntungan, maka hal itu tidak akan kamu peroleh selain dari apa yang sudah Allah tetapkan untuk dirimu. Sekiranya mereka pun berkumpul untuk melakukan sesuatu yang membahayakan kamu, niscaya tidak akan membahayakan kamu kecuali apa yang telah Allah tetapkan untuk dirimu. Segenap pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering."

sama kaya di atas,,,kaLau mau baca itu pake otak,,
Jaga disini maksudnya apa??
Di jagain kaya bodyguard?? ALLah gak perLu di kawaL,,gak bakaL ada yang bisa meLukai ALLah,,emang (yang disebut) Tuhan daLam agama ANda, yang gak sanggup menghindar dari hukuman orang Yahudi??
Orang Lagi di hukum sama Orang Yahudi,,maLah di anggap menebus dosa,,coba otaknya orang Kristen disini dimana coba??
hemmmm . . ..

Akal Budi Islam wrote:Nomor: 19
Sumber: http://assunnah.mine.nu

2. Awloh Berbicara kepada Yahudi yang sudah meninggal Atau kepada Muhammad dan bangsa Arab sezamannya?

Seluruh teks Alquran sesungguhnya tidak lulus dari verifikasi akal sehat. Ceritera yang telah dikutip di atas bersifat anakronis [hal ketidakcocokan dng zaman tertentu; penempatan tokoh, peristiwa percakapan, dan unsur latar yg tidak sesuai menurut waktu ] Peristiwa yang sudah terjadi, sekian abad yang lalu seakan-akan baru terjadi hari ini.

Awloh selalau berkata:

“Ingatlah…dan ingatlah….dan ingatlah…..ketika Kami….bla-bla untuk kamu”.

Kalau anda sedikit merenung, anda akan tahu bahwa si pembicara itu sinting. Bagaimana mungkin para pendengar Awloh itu [yakni Muhammad dan orang-orang sezamannya], mengingat apa yang tidak mereka alami? Atau mungkin Awloh berpikir bahwa dia sedang berbicara kepada orang-orang yang sudah mati dan kini hidup kembali?. Itu pun masih aneh, sebab mereka yang kini mendengar suaranya bukan lagi orang Yahudi zaman Musa, tetapi orang Arab yg sejaman dengan Muhammad.

Bahahahaha . . .. Begonya gak ketuLungan.
No ComentLah,,,emang otak Anda yang harus di bersihin,,harus di tune up!

Akal Budi Islam wrote:3. Siapakah sesungguhnya orang yang berbicara dalam lembaran2 Alquran?
Berikut ini jawabnnya:

Shahih Muslim
-Imam Muslim-
Kitab Pemerintahan
Bab 21: Keutamaan berjihad dan keluar di jalan Allah

Hadis riwayat Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu , ia berkata:

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Allah akan menjamin orang yang keluar di jalan-Nya yang tidak didorong kecuali karena untuk berjihad di jalan-Ku, beriman dengan-Ku serta percaya kepada rasul-rasul-Ku. Maka ia Aku jamin, untuk Aku masukkan ke dalam surga atau Aku pulangkan kembali ke rumahnya tempat ia berangkat dengan memperoleh pahala atau harta rampasan. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, tidak ada satu luka pun di jalan Allah kecuali pada hari kiamat akan tampak dalam keadaannya semula ketika ia terluka, warnanya warna darah dan baunya adalah bau minyak kasturi. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, jika tidak memberatkan kaum muslimin, niscaya aku tidak akan tertinggal di belakang pasukan perang yang aku utus untuk berperang di jalan Allah selamanya. Tetapi aku tidak mendapatkan kendaraan lebih sehingga aku dapat menyertakan mereka dan mereka pun tidak mendapatkan kendaraan lebih padahal berat bagi mereka untuk tidak ikut serta bersamaku. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya. Sesungguhnya aku sangat senang sekali seandainya aku berperang di jalan Allah lalu terbunuh, kemudian berperang lagi dan terbunuh lagi, kemudian berperang lagi dan akhirnya terbunuh lagi

Hadits marfu'
Nomor: 3484
Sumber: http://hadith.al-islam.com/Bayan/ind/

Teks di atas mengesankan bahwa di satu pihak ALLAH SWT YANG BERBICARA [Perhatikan kalimat yang digarisbawahi] BUKAN MUHAMAMD,

haduwwh . . . . capek,,,
kapan sii orang kristen pada pinternya???

Akal Budi Islam wrote:
a. “serta percaya kepada rasul-rasul-Ku.”

Kalimat ini tidak mungkin merujuk kepada Muhammad. Alasannya Muhammad adalah Nabi dan Rasul terakhir, tidak mungkin ada lagi Rasul. Di samping itu, Muhammad sendiri tidak punya Rasul, bukan? Muhamamd hanya pemberi peringatan [Qs…. Al Hijr (15) 89, An-Najm (53) 56, Asy Syu'araa (26) 115, Faathir (35) 23, An-Naazi'aat (79) 45]

aduuwh . . . ini orang kok bego banget yah??
emang Tugas Nabi dan rasuL itu apa??
dikira Nabi dan rasuL itu cuma sebutan??
RasuL dan Nabi itu pangkatnya,,tugasnya saLah satunya memberi peringatan,,
Meski tertuLis hanya pemberi peringatan,,bkan berarti Nabi Muhammad saw cuma memeperingati terus ditinggaL pergi,,Hanya pemberi peringatan disini maksudnya Nabi Muhammad saw hanya seorang Nabi dan RasuL utusan Tuhan,,dan bukan Tuhan.
ayat ini menyangkaL,,pernyataan Anda Bahwa Nabi Muhammad saw = Tuhan

Akal Budi Islam wrote:b. Maka ia Aku jamin, untuk Aku masukkan ke dalam surga atau Aku pulangkan kembali ke rumahnya tempat ia berangkat dengan memperoleh pahala atau harta rampasan.

Kalimat ini tidak mungkin berasal dari Muhammad. Hanya Allah saja yang dapat menjamin seseorang masuk sorga.[ An Nahl (16) 31, Al Fatihah (1) 5, dll]

Liat,,di ayat tersebut tertuLis "Aku" bukan "aku",,kaLau yang mengatakan itu Nabi Muhammad saw maka akan tertuLis "aku",,berhubung yang di maksud "Aku" adLah ALLah maka penuLisan "Aku" maka "a"-nya menggunakan huruf besar.
paham??
huuft . .. ..

Akal Budi Islam wrote:c. Jika kalimat di atas berasal dari Muhammad seharusnya berbunyi:

“Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Allah akan menjamin orang yang keluar di jalan-Nya yang tidak didorong kecuali karena untuk berjihad di jalan-Nya, beriman dengan-Ku serta percaya kepada rasul-rasul-Nya. Maka ia (mereka yang berjihad di jalan Allah), Allah jamin, untuk Allah masukkan ke dalam surga atau Dia (Allah) pulangkan kembali ke rumahnya tempat ia berangkat dengan memperoleh pahala atau harta rampasan….”

Di pihak lain, MUHAMMADLAH YANG BERBICARA [Perhatikan kalimat huruf miring].

1. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, tidak ada satu luka pun di jalan Allah kecuali pada hari kiamat akan tampak dalam keadaannya semula ketika ia terluka, warnanya warna darah dan baunya adalah bau minyak kasturi.

2. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, jika tidak memberatkan kaum muslimin, niscaya aku tidak akan tertinggal di belakang pasukan perang yang aku utus untuk berperang di jalan Allah selamanya. Tetapi aku tidak mendapatkan kendaraan lebih sehingga aku dapat menyertakan mereka dan mereka pun tidak mendapatkan kendaraan lebih padahal berat bagi mereka untuk tidak ikut serta bersamaku.

3. Demi Tuhan Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya. Sesungguhnya aku sangat senang sekali seandainya aku berperang di jalan Allah lalu terbunuh, kemudian berperang lagi dan terbunuh lagi, kemudian berperang lagi dan akhirnya terbunuh lagi

Ketika “model sumpah” di atas tidak masuk akal kalau berasal dari mulut Allah. Kalau berasal dari Allah, maka itu berarti Awloh sendiri memiliki Tuhannya sendiri.

Itukan Hadist,,hadist adalah penyataan dan pebuatan Nabi Muhammad saw.
Namun daLam hidup beLiau,,beLiau hanya meLakuakan apa yang diperintahkan ALLah,,intinya,,semua yang beLiau Lakukan ada tuntunan dari ALLah.
dan kaLimat yang ANda garis bawahi dan diwarnai merah adaLah firman(perkataan ALLah) yang di ungkapkan uLang Oleh Nabi Muhammad saw. gituuu . . . .

Akal Budi Islam wrote:Kesimpulan yang paling masuk akal adalah Awloh ITU ADALAH MUHAMMAD SENDIRI

5. Sanggahan Muslim Zaman ini

a. Untuk memahami Islam, butuh ilmu tafsir yang memadai.
b. Anda mengutip ayat-ayat Awloh dan Hadis sepotong-sepotong, comot sana, comot sini
c. Alkitab [Kristen begini dan begitu, kemudian mereka bentangkan ayat-ayatnya]
d. Anda menuduh dan menghina Islam, Anda membenci Islam secara membabi buta.
Apakah anda sedang berkeluh kesah ataukah hanya ingin mengungkapkan ketidak mengertian anda ?
e. Islam agama damai dan sangat masuk akal
f. Dilaknati Allah kamu hai kafir, apa agamamu?
g. Lebih hebat lagi, Muhammad yang terlibat secara aktif membela Awloh dalam peperangan berdarah, memiliki isteri lusinan, kawin dengan anak di bawa umur, memiliki harta rampasan perang, adalah rahmat bagi semesta alam dan lelaki yang berbudi pekerti yang agung.
h. Kehebatan Muslim adalah membela Islam dengan mengemukakan keburukan agama lain. Mereka berpikir bahwa kalau agama lain buruk maka Islam benar. Logika yang sangat buruk dan berhasil ditanamkan oleh Muhammad dalam otak mereka.
i. Puncak dari semua ketololan argumentasinyanya adalah rusuh, teriak rame-rame di jalan, teriak Awloh hu Akbar…Awlohuakbar, …….fatwah mati, bunuh murtadin, bunuh kafir dll. Islam adalah satu-satunya agama di jagat ini yang memiliki fatwah mati bagi kaum penentang atau yang murtad dari Islam.

up to you

Akal Budi Islam wrote:Cob baca hadis berikut ini:

Bulughul Maram
-Ibnu Hajar Al-Ashqolani-
Kitab Pidana
Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Barangsiapa berganti Agama, bunuhlah ia."
Riwayat Bukhari.
Nomor: 1226
Sumber: http://assunnah.mine.nu

Muslim lupa, atau pura-pura lupa bahwa Alquran mengklaim diri sebagai wahyu Allah untuk semua orang. Nah, jika konsisten, maka semua orang harus mempelajari dan mengkritisinya sebelum ia menerima atau menolak Islam.

Wahualam………

Tapi kayaknya anda tidak memepeLajari IsLam. Anda cuma mau menjeLek"kan IsLam.

Piss wrote:

huahahahahahaha

saya setuddddddjuuu 1000% dengan uraian di atas hahahahaha...

ayo orang-orang yang ditipu memet propert telaah dengan baik ya hahahahaha....

hahahahaha

aku kasihan pada kaLian . .

by Akal Budi Islam Wed 28 Dec 2011, 6:54 pm

Bhahahaha . . .siapa yang nacoin sejarah ,Neng???
Logika Anda saja yang kacoo.
kata "kamu" daLam ayat AL Baqarah 49-60 itu menuju pada kaum Bani Israil, bukan Nabi Muhammad saw,,

Justru karena itu. Ingat, Alquran diturunkan kepada Muhammad. Allah ngomong ke Muhammad GINI:

"Dan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Firaun) dan pengikut-pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.

[2.50] Dan (ingatlah), ketika Kami belah laut untukmu, lalu Kami selamatkan kamu dan Kami tenggelamkan (Firaun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri menyaksikan.

[2.51] Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (memberikan Taurat, sesudah) empat puluh malam, lalu kamu menjadikan anak lembu (sembahanmu) sepeninggalnya dan kamu adalah orang-orang yang lalim.

[2.52] Kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur."

Pernyataan ini hanya cocok disampaikan kepada bani israel yang diselamatkan oleh Allah dari Firaun. Tetapi mereka itu kan sudah mati. Kecuali, kalau saat allah ini omong, orang2 israel itu sudah hidup kembali dan kini sedang berhadaan muka dgn allah.

Anda tahu, allah tidak sedang ngomong ke bani israel yg sudah mati itu, tetapi. Allah sedang ngomong ke Muhammad.

Kemungkinan lain: dulu, ketika Allah menyelelamatkan Israel dari Firaun, Muhammad ikut serta di dalamnya. Jadi, cocok Allah berkata: "Ketika KAMU".....Tetapi Anda tahu Muhammad tidak terlibat dalam peristiwa allah menyelamatkan Israel, bani Yahudi itu. Muhammad baru lahir kemarin sore.

KAU LIHAT....ALQURAN ITU SALAH TOTAL DALAM MENYAMPAIKAN CERITERA SEJARAH.!!!

Terserah Anda mau percaya atau enggak,,ini masaLahnya Sastra Bahasa Arab, dan memamng seperti ini Sastra Bahasa Arab. PeLajari sendiri Bahasa Arab, Anda akan tau . .

Anda lari ke sastra Arab.!!!

Apakah menurut kamu, dalam sastra Arab tidak ada kata AKU (MENYATAKAN TUNGGAL), sehingga allah seperti kerbau yg dicocok hidungnya terpaksa memilih bentuK jamak utk menyatakan dirinya yg tunggal??

Nah, jika Allah itu adalah SANG PENCIPTA YANG ESA, MAKA DIA TIDAK MUNGKIN KELIRU DALAM MENGKOMUNIKASIKAN DIRINYA YG TUNGGAL DGN MEMAKAI BENTUK JAMAK.
Jadi, Allah yg dimaksud oleh Muhammad bukan SANG PENCIPTA LANGIT DAN BUMI, YANG TUNGGAL, ESA, tetapi sosok manusia.

Bhahahaha . . ."keLak" bukan berarti gak sanggup, emang anda yang cuma bisa mimpi bahwa Anda kelak akan ....,,
kata KeLak disini berarti kaLau sudah tiba saatnya,,,,
Lha kapan??
Lihat konteksnya,,kapan ayat ini turun,,ayat ini turun saat ada Perang Badar,,
memang saat ini bukan perang badar Lagi,tapi ajaran"nya masih tetap harus dipegang oLeh umat musLim. jadi ketika ada haL serupa,umat IsLam sudah tau apa yang harus diLakukan.

arogan?haus darah??
anda yang Arogan orang yang kkurang akaLnya,,Lihat ayat ini,konteksnya Perang Badar,,googLing aja peristiwa Perang Badar(awaL muLanya kenapa),,trus anda baca apa yang diLakuKan kaum Musyrikin waktu itu kepada Nabi Muhammad saw,,Lha sebagai balasanya,ALLah menurunkan ayat yang Anda copas.

Kalau benar bahwa ayat ini turun pada saat Perang Badar, maka justeru pada SAAT PERANG BADAR ITULAH ALLAH BERKATA: KELAK...BLALALA....artinya saat PERANG BADAR PUN ALLAH TIDAK MENJATUHKAN rasa ketakutan DAN TEROR ke dalam hati orang-orang kafir. dIA MASIH BILANG ...KELAK........

Beda kalau saat perang Badar berlangsung: AKU MENJATUHKAN RASA KETAKUTAN...dst. Artinya saat perang itulah Allah bertindak. Ia menjatuhkan rasa ketakutan dan terornya.

Sekali lagi!!!

Ingat!!!! Kata "kelak" adalah bentuk ketakberdayaan berbuat dimasa kini, dihadapan para pendengar, artinya ini janji palsu Muhammad, bukan SANG ADA. allah yg berjanji ini bukan Tuhan, tetapi Muhammad.

arogan?haus darah??
anda yang Arogan orang yang kkurang akaLnya,,Lihat ayat ini,konteksnya Perang Badar,,googLing aja peristiwa Perang Badar(awaL muLanya kenapa),,trus anda baca apa yang diLakuKan kaum Musyrikin waktu itu kepada Nabi Muhammad saw,,Lha sebagai balasanya,ALLah menurunkan ayat yang Anda copas.

Apa motif awal Perang Badar???

Di musim semi tahun 624, Muhammad mendapatkan informasi dari mata-matanya bahwa salah satu kafilah dagang yang paling banyak membawa harta pada tahun itu, dipimpin oleh Abu Sufyan dan dijaga oleh tiga puluh sampai empat puluh pengawal, sedang dalam perjalanan dari Suriah menuju Mekkah. Mengingat besarnya kafilah tersebut, atau karena beberapa kegagalan dalam penghadangan kafilah sebelumnya, Muhammad mengumpulkan pasukan sejumlah lebih dari 300 orang, yang sampai saat itu merupakan jumlah terbesar pasukan Muslim yang pernah diterjunkan ke medan perang. (http://id.wikipedia.org/wiki/Pertempuran_Badar#Latar_belakang)

PERANG BADAR ADALAH BUKTI BAHWA MUHAMMAD MELAKUKAN PENYERANGAN2 UNTUK MERAMPOK. DIA BERPERANG BUKAN UNTUK MEMBELA DIRI SEBAGAIMANA DIKLAIM OLEH MUSLIM DAN PECANDU2 BUTA ALQURAN, ALLAH, DAN MUHAMMAD

Tapi kayaknya anda tidak memepeLajari IsLam. Anda cuma mau menjeLek"kan IsLam.

Islam tidak perlu dijelek2in, memang dari sononya jelek.

Hal2 lain yang anda komentari tidak kami tanggapi karena melihat pernyataan2 anda tidak penting. Anda tidak serius menyanggah tulisan kami karena memang tidak bisa dibantah.

by answering-ff Sat 31 Dec 2011, 10:06 pm

Akal Budi Islam wrote:
Bhahahaha . . .siapa yang nacoin sejarah ,Neng???
Logika Anda saja yang kacoo.
kata "kamu" daLam ayat AL Baqarah 49-60 itu menuju pada kaum Bani Israil, bukan Nabi Muhammad saw,,

Justru karena itu. Ingat, Alquran diturunkan kepada Muhammad. Allah ngomong ke Muhammad GINI:

"Dan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Firaun) dan pengikut-pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.

[2.50] Dan (ingatlah), ketika Kami belah laut untukmu, lalu Kami selamatkan kamu dan Kami tenggelamkan (Firaun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri menyaksikan.

[2.51] Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (memberikan Taurat, sesudah) empat puluh malam, lalu kamu menjadikan anak lembu (sembahanmu) sepeninggalnya dan kamu adalah orang-orang yang lalim.

[2.52] Kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur."

Pernyataan ini hanya cocok disampaikan kepada bani israel yang diselamatkan oleh Allah dari Firaun. Tetapi mereka itu kan sudah mati. Kecuali, kalau saat allah ini omong, orang2 israel itu sudah hidup kembali dan kini sedang berhadaan muka dgn allah.

Anda tahu, allah tidak sedang ngomong ke bani israel yg sudah mati itu, tetapi. Allah sedang ngomong ke Muhammad.

Kemungkinan lain: dulu, ketika Allah menyelelamatkan Israel dari Firaun, Muhammad ikut serta di dalamnya. Jadi, cocok Allah berkata: "Ketika KAMU".....Tetapi Anda tahu Muhammad tidak terlibat dalam peristiwa allah menyelamatkan Israel, bani Yahudi itu. Muhammad baru lahir kemarin sore.

KAU LIHAT....ALQURAN ITU SALAH TOTAL DALAM MENYAMPAIKAN CERITERA SEJARAH.!!!

Terserah Anda mau percaya atau enggak,,ini masaLahnya Sastra Bahasa Arab, dan memamng seperti ini Sastra Bahasa Arab. PeLajari sendiri Bahasa Arab, Anda akan tau . .

Anda lari ke sastra Arab.!!!

Apakah menurut kamu, dalam sastra Arab tidak ada kata AKU (MENYATAKAN TUNGGAL), sehingga allah seperti kerbau yg dicocok hidungnya terpaksa memilih bentuK jamak utk menyatakan dirinya yg tunggal??

Nah, jika Allah itu adalah SANG PENCIPTA YANG ESA, MAKA DIA TIDAK MUNGKIN KELIRU DALAM MENGKOMUNIKASIKAN DIRINYA YG TUNGGAL DGN MEMAKAI BENTUK JAMAK.
Jadi, Allah yg dimaksud oleh Muhammad bukan SANG PENCIPTA LANGIT DAN BUMI, YANG TUNGGAL, ESA, tetapi sosok manusia.

Bhahahaha . . ."keLak" bukan berarti gak sanggup, emang anda yang cuma bisa mimpi bahwa Anda kelak akan ....,,
kata KeLak disini berarti kaLau sudah tiba saatnya,,,,
Lha kapan??
Lihat konteksnya,,kapan ayat ini turun,,ayat ini turun saat ada Perang Badar,,
memang saat ini bukan perang badar Lagi,tapi ajaran"nya masih tetap harus dipegang oLeh umat musLim. jadi ketika ada haL serupa,umat IsLam sudah tau apa yang harus diLakukan.

arogan?haus darah??
anda yang Arogan orang yang kkurang akaLnya,,Lihat ayat ini,konteksnya Perang Badar,,googLing aja peristiwa Perang Badar(awaL muLanya kenapa),,trus anda baca apa yang diLakuKan kaum Musyrikin waktu itu kepada Nabi Muhammad saw,,Lha sebagai balasanya,ALLah menurunkan ayat yang Anda copas.

Kalau benar bahwa ayat ini turun pada saat Perang Badar, maka justeru pada SAAT PERANG BADAR ITULAH ALLAH BERKATA: KELAK...BLALALA....artinya saat PERANG BADAR PUN ALLAH TIDAK MENJATUHKAN rasa ketakutan DAN TEROR ke dalam hati orang-orang kafir. dIA MASIH BILANG ...KELAK........

Beda kalau saat perang Badar berlangsung: AKU MENJATUHKAN RASA KETAKUTAN...dst. Artinya saat perang itulah Allah bertindak. Ia menjatuhkan rasa ketakutan dan terornya.

Sekali lagi!!!

Ingat!!!! Kata "kelak" adalah bentuk ketakberdayaan berbuat dimasa kini, dihadapan para pendengar, artinya ini janji palsu Muhammad, bukan SANG ADA. allah yg berjanji ini bukan Tuhan, tetapi Muhammad.

arogan?haus darah??
anda yang Arogan orang yang kkurang akaLnya,,Lihat ayat ini,konteksnya Perang Badar,,googLing aja peristiwa Perang Badar(awaL muLanya kenapa),,trus anda baca apa yang diLakuKan kaum Musyrikin waktu itu kepada Nabi Muhammad saw,,Lha sebagai balasanya,ALLah menurunkan ayat yang Anda copas.

Apa motif awal Perang Badar???

Di musim semi tahun 624, Muhammad mendapatkan informasi dari mata-matanya bahwa salah satu kafilah dagang yang paling banyak membawa harta pada tahun itu, dipimpin oleh Abu Sufyan dan dijaga oleh tiga puluh sampai empat puluh pengawal, sedang dalam perjalanan dari Suriah menuju Mekkah. Mengingat besarnya kafilah tersebut, atau karena beberapa kegagalan dalam penghadangan kafilah sebelumnya, Muhammad mengumpulkan pasukan sejumlah lebih dari 300 orang, yang sampai saat itu merupakan jumlah terbesar pasukan Muslim yang pernah diterjunkan ke medan perang. (http://id.wikipedia.org/wiki/Pertempuran_Badar#Latar_belakang)

PERANG BADAR ADALAH BUKTI BAHWA MUHAMMAD MELAKUKAN PENYERANGAN2 UNTUK MERAMPOK. DIA BERPERANG BUKAN UNTUK MEMBELA DIRI SEBAGAIMANA DIKLAIM OLEH MUSLIM DAN PECANDU2 BUTA ALQURAN, ALLAH, DAN MUHAMMAD

Tapi kayaknya anda tidak memepeLajari IsLam. Anda cuma mau menjeLek"kan IsLam.

Islam tidak perlu dijelek2in, memang dari sononya jelek.

Hal2 lain yang anda komentari tidak kami tanggapi karena melihat pernyataan2 anda tidak penting. Anda tidak serius menyanggah tulisan kami karena memang tidak bisa dibantah.

GINI YAH MAS...COBA ANDA CANTUMIN SUMBER-SUMBER HADIS TERSEBUT DENGAN LENGKAP DISINI!...BIASANYA ADA HADIS-HADIS LAIN YANG MENJELASKAN SEBAB-SEBAB PERISTIWA MENGAPA TERJADI PENYERANGAN-PENYERANGAN OLEH PIHAK MUSLIM KEPADA YAHUDI DAN PAGAN...

NAH KLO ANDA SUDAH CANTUMIN SUMBERNYA SECARA LENGKAP MAKA KITA MUSLIM BAHKAN ANDA SENDIRI BISA TAHU APA SIH AKAR MASALAHNYA SEBENARNYA?

by Akal Budi Islam Sat 31 Dec 2011, 11:03 pm

answering-ff wrote:
Akal Budi Islam wrote:
Bhahahaha . . .siapa yang nacoin sejarah ,Neng???
Logika Anda saja yang kacoo.
kata "kamu" daLam ayat AL Baqarah 49-60 itu menuju pada kaum Bani Israil, bukan Nabi Muhammad saw,,

Justru karena itu. Ingat, Alquran diturunkan kepada Muhammad. Allah ngomong ke Muhammad GINI:

"Dan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Firaun) dan pengikut-pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.

[2.50] Dan (ingatlah), ketika Kami belah laut untukmu, lalu Kami selamatkan kamu dan Kami tenggelamkan (Firaun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri menyaksikan.

[2.51] Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (memberikan Taurat, sesudah) empat puluh malam, lalu kamu menjadikan anak lembu (sembahanmu) sepeninggalnya dan kamu adalah orang-orang yang lalim.

[2.52] Kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur."

Pernyataan ini hanya cocok disampaikan kepada bani israel yang diselamatkan oleh Allah dari Firaun. Tetapi mereka itu kan sudah mati. Kecuali, kalau saat allah ini omong, orang2 israel itu sudah hidup kembali dan kini sedang berhadaan muka dgn allah.

Anda tahu, allah tidak sedang ngomong ke bani israel yg sudah mati itu, tetapi. Allah sedang ngomong ke Muhammad.

Kemungkinan lain: dulu, ketika Allah menyelelamatkan Israel dari Firaun, Muhammad ikut serta di dalamnya. Jadi, cocok Allah berkata: "Ketika KAMU".....Tetapi Anda tahu Muhammad tidak terlibat dalam peristiwa allah menyelamatkan Israel, bani Yahudi itu. Muhammad baru lahir kemarin sore.

KAU LIHAT....ALQURAN ITU SALAH TOTAL DALAM MENYAMPAIKAN CERITERA SEJARAH.!!!

Terserah Anda mau percaya atau enggak,,ini masaLahnya Sastra Bahasa Arab, dan memamng seperti ini Sastra Bahasa Arab. PeLajari sendiri Bahasa Arab, Anda akan tau . .

Anda lari ke sastra Arab.!!!

Apakah menurut kamu, dalam sastra Arab tidak ada kata AKU (MENYATAKAN TUNGGAL), sehingga allah seperti kerbau yg dicocok hidungnya terpaksa memilih bentuK jamak utk menyatakan dirinya yg tunggal??

Nah, jika Allah itu adalah SANG PENCIPTA YANG ESA, MAKA DIA TIDAK MUNGKIN KELIRU DALAM MENGKOMUNIKASIKAN DIRINYA YG TUNGGAL DGN MEMAKAI BENTUK JAMAK.
Jadi, Allah yg dimaksud oleh Muhammad bukan SANG PENCIPTA LANGIT DAN BUMI, YANG TUNGGAL, ESA, tetapi sosok manusia.

Bhahahaha . . ."keLak" bukan berarti gak sanggup, emang anda yang cuma bisa mimpi bahwa Anda kelak akan ....,,
kata KeLak disini berarti kaLau sudah tiba saatnya,,,,
Lha kapan??
Lihat konteksnya,,kapan ayat ini turun,,ayat ini turun saat ada Perang Badar,,
memang saat ini bukan perang badar Lagi,tapi ajaran"nya masih tetap harus dipegang oLeh umat musLim. jadi ketika ada haL serupa,umat IsLam sudah tau apa yang harus diLakukan.

arogan?haus darah??
anda yang Arogan orang yang kkurang akaLnya,,Lihat ayat ini,konteksnya Perang Badar,,googLing aja peristiwa Perang Badar(awaL muLanya kenapa),,trus anda baca apa yang diLakuKan kaum Musyrikin waktu itu kepada Nabi Muhammad saw,,Lha sebagai balasanya,ALLah menurunkan ayat yang Anda copas.

Kalau benar bahwa ayat ini turun pada saat Perang Badar, maka justeru pada SAAT PERANG BADAR ITULAH ALLAH BERKATA: KELAK...BLALALA....artinya saat PERANG BADAR PUN ALLAH TIDAK MENJATUHKAN rasa ketakutan DAN TEROR ke dalam hati orang-orang kafir. dIA MASIH BILANG ...KELAK........

Beda kalau saat perang Badar berlangsung: AKU MENJATUHKAN RASA KETAKUTAN...dst. Artinya saat perang itulah Allah bertindak. Ia menjatuhkan rasa ketakutan dan terornya.

Sekali lagi!!!

Ingat!!!! Kata "kelak" adalah bentuk ketakberdayaan berbuat dimasa kini, dihadapan para pendengar, artinya ini janji palsu Muhammad, bukan SANG ADA. allah yg berjanji ini bukan Tuhan, tetapi Muhammad.

arogan?haus darah??
anda yang Arogan orang yang kkurang akaLnya,,Lihat ayat ini,konteksnya Perang Badar,,googLing aja peristiwa Perang Badar(awaL muLanya kenapa),,trus anda baca apa yang diLakuKan kaum Musyrikin waktu itu kepada Nabi Muhammad saw,,Lha sebagai balasanya,ALLah menurunkan ayat yang Anda copas.

Apa motif awal Perang Badar???

Di musim semi tahun 624, Muhammad mendapatkan informasi dari mata-matanya bahwa salah satu kafilah dagang yang paling banyak membawa harta pada tahun itu, dipimpin oleh Abu Sufyan dan dijaga oleh tiga puluh sampai empat puluh pengawal, sedang dalam perjalanan dari Suriah menuju Mekkah. Mengingat besarnya kafilah tersebut, atau karena beberapa kegagalan dalam penghadangan kafilah sebelumnya, Muhammad mengumpulkan pasukan sejumlah lebih dari 300 orang, yang sampai saat itu merupakan jumlah terbesar pasukan Muslim yang pernah diterjunkan ke medan perang. (http://id.wikipedia.org/wiki/Pertempuran_Badar#Latar_belakang)

PERANG BADAR ADALAH BUKTI BAHWA MUHAMMAD MELAKUKAN PENYERANGAN2 UNTUK MERAMPOK. DIA BERPERANG BUKAN UNTUK MEMBELA DIRI SEBAGAIMANA DIKLAIM OLEH MUSLIM DAN PECANDU2 BUTA ALQURAN, ALLAH, DAN MUHAMMAD

Tapi kayaknya anda tidak memepeLajari IsLam. Anda cuma mau menjeLek"kan IsLam.

Islam tidak perlu dijelek2in, memang dari sononya jelek.

Hal2 lain yang anda komentari tidak kami tanggapi karena melihat pernyataan2 anda tidak penting. Anda tidak serius menyanggah tulisan kami karena memang tidak bisa dibantah.

GINI YAH MAS...COBA ANDA CANTUMIN SUMBER-SUMBER HADIS TERSEBUT DENGAN LENGKAP DISINI!...BIASANYA ADA HADIS-HADIS LAIN YANG MENJELASKAN SEBAB-SEBAB PERISTIWA MENGAPA TERJADI PENYERANGAN-PENYERANGAN OLEH PIHAK MUSLIM KEPADA YAHUDI DAN PAGAN...

NAH KLO ANDA SUDAH CANTUMIN SUMBERNYA SECARA LENGKAP MAKA KITA MUSLIM BAHKAN ANDA SENDIRI BISA TAHU APA SIH AKAR MASALAHNYA SEBENARNYA?

Apa yg mas katakan ini, bagiku tidak masuk akal. Mengapa??? Jika anda benar2 mau menujukkan bahwa Islam yg sesungguhnya tidak seperti yg ABI katakan, terus yg mana lagi? Bukankah tugas kalian utk membentangkannya?? Jika ada yg benar dalam Islam, saya pikir tidak perlu kalian sembunyikan, lalu kalian malah menyuruh ABI mencari sendiri. Jika kalian tidak menunjukkannya, itu berarti memang tidak ada. Nah, menyuruh ABI mencari yang tidak ada? Tidak masuk akal.

Contoh:

Memangnya menurut kalian muslim, APA MOTIF PERANG BADAR??? Jika apa yg ABI KATAKAN SALAH DAN KALIAN MENGETAHUI MOTIF YG SEBENARNYA, TETAPI DGN SENGAJA TIDAK MENUNJUKKANNYA, SAYA BERPENDAPAT KALIAN BUKANLAH MUSLIM YG BIJAK.

SAYA JADI RAGU, APA SIH MOTIF KALIAN "BERJIHAD" DI FORUM INI? BUKANKAH UTK MEMBERITAKAN KEBAIKAN ISLAM???

by Majesty Fri 07 Dec 2012, 2:57 pm

netter slimers kerjanya cuma itu2 aja, mengalihkan topic pembicaraan ... malahan bikin pertanyaan baru agar orang2 melupakan topic pembicaraan

apakah pernah ada slimers bahas topic sampe tuntas tanpa bikin pertanyaan baru sebagai bentuk pengalihan? Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 76436

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 76436

ujung2nya slimers kabur ke LI wkwkwkwkwk Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus - Page 3 581260

by Sponsored content

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus

Re: Allah dan Alquran Merusak Cara Berpikir Lurus