kesalaham matematika hukum waris qur**; kasus software pembagi waris.

kesalaham matematika hukum waris qur**; kasus software pembagi waris.


ki semar ngasih kermit software pembagian waris.

tapi software tersebut malah menunjukkan kesalahan mendasar matematika ala qur**


nih kermit kasih contohnya;

seseorang meninggal hanya punya ahli waris:


==suami

==dua saodara kandung perempuan.


berdasarkan hukum islam,maka suami dapet=1/2

dua saudara perempuan dapet=2/3


misalkan sang mayit meninggalkan harta waris 14.000.000.

maka menurut sotfware;






menurut hitungan di atas:

suami dapet= 6.000.000/14.000.000=6/14=0,42857..padahal menurut quran seharusnya suami dapet=1/2=6/12=0,5.

dua saodara kandung perempuan dapet=8.000.000/14.000.000=8/14=0,57142.....padahal menurut quran,dua saudara kandung perempuan dapet=2/3=0,6666666

hasil hitungan software berbeda dengan hasil yang diatur quran,padahal softwarenya dibuat berdasarkan dalil2 quran/hadist.

ehhh... malah buka lapak dimari toh...

nih kermit kasih screenshoot lebih besar,biar keliatan,sama aja ama yg diatas;

screenshoot yang lain dari software diatas:

http://imdad-gresik.blogspot.com/2011/05/at-tashil-v40-software-untuk-menghitung.html

males nulis lagi, copas saja ya..
https://murtadinkafirun.forumotion.com/t14644-kalkulator-rusak#130429

Jawaban saya:

mistik6666 wrote:lha iya mit....

kalau cara ngitungnya pake cara yang sampeyan pegang itu, terang ndak bakalan ketemu.. seperti yang saya katakan seperti mencari keliling empat persegi panjang tapi sampeyan selesaikan dengan rumus panjang kali lebar!

nilai pembagian yang ada dalam surah An-Nisa itu harus sampeyan masukkan dalam rumus yang bener agar didapat hasilnya. kalau masih ngotot dengan rumus yang sampeyan pakai ya terang salah semua...

saya kan sudah utarakan bagaimana cara menyelesaiakannya dan juga sudah tunjukkan softwarenya, kok masih ngotot pakai rumus yang salah. ya terang hasilnya keliru semua.......

kermit wrote:yang menghitung warisan diatas bukan saya,tapi softwarenya,saya hanya
mengomentari saja. saya hanya menunjukkan kesalahan matematika qur**

coba bayangkan anda sebagai suami pada kasus diatas,

anda
seharusnya dapet 1/4 atau 25 persen.tapi menurut software diatas anda
dapetnya=36.000/156.000=0,23076 atau hanya 23,076 persen, beda dengan
seharusnya yakni 25 persen

sekali lagi, nilai pembagian yang ada pada surah An-Nisa itu semacam nilai konstanta (atau apapun istilahnya) buat tiap-tiap ahli waris, jadi nilainya bisa jadi berbeda dengan hasil akhirnya.

kalau saya ngotot harus dapat 1/4 bagian atau 0,25 persen dari total harta (nilai sebenarnya dan bukan konstanta), itu sama saja saya ikut sampeyan menggunakan rumus panjang kali lebar buat mencari keliling empat persegi panjang...

jadi semacam konstanta yaa???.....coba tunjukkan dalilnya bahwa pecahan pecahan di surah annisa hanya semacam konstanta.


sekarang mari kita debatkan satu contoh sederhana.


misalkan seorang meninggal dan hanya punya satu anak perempuan,yang lain udah meninggal semua.

misalkan sang mayit meninggalkan harta 1.000.000 rupiah. menurut pemahaman anda akan quran/hadist, seharusnya si anak perempuan tunggal dapet berapa???

kermit katak lucu wrote:

jadi semacam konstanta yaa???.....coba tunjukkan dalilnya bahwa pecahan pecahan di surah annisa hanya semacam konstanta.


sekarang mari kita debatkan satu contoh sederhana.


misalkan seorang meninggal dan hanya punya satu anak perempuan,yang lain udah meninggal semua.

misalkan sang mayit meninggalkan harta 1.000.000 rupiah. menurut pemahaman anda akan quran/hadist, seharusnya si anak perempuan tunggal dapet berapa???

==========================

kok gak jawab ki semar??? gak brani atau gak tahu nih????

contoh soal lagi dari dik kermit...

kermit wrote:misalkan seorang meninggal dan hanya punya satu anak perempuan,yang lain udah meninggal semua.

misalkan
sang mayit meninggalkan harta 1.000.000 rupiah. menurut pemahaman anda
akan quran/hadist, seharusnya si anak perempuan tunggal dapet berapa???

--tidak ada satupun ahli waris tersisa selain seorang anak perempuan, baik dari jalur ayah maupun ibu. katakanlah semuanya sudah meninggal karena tsunami.. nilai pembagiannya adalah 1/2

sekarang masukkan dalam rumus:

Langkah pertama:
F(x) = 1/2 x
dx/dy = F(x)
dy/dx = F(x)
∫ dy/dx = ∫ F(x)
∫ 1 dy = ∫ F(x) dx Reff: ∫ xn
dx = x(n+1) / (n+1) + C >>> n = 0
y + C = F'(x) + C1

terus subtitusikan:
Karena F(x) = 1/2 x, maka:
∫ dy/dx = ∫ (1/2 x)
∫ 1 dy = ∫ (1/2 x) dx
∫ 1 dy = ( ∫ 1/2 x dx )

y + C = (1/4 x² + C1)


(Lihat persamaan di atas y + C = F'(x) + C1)
C, C1, adalah arbitrary constanta
Apabila C = C1 = 0

y = (1/4 x²)


Subtitusi y dengan nilai warisan dari contoh di atas:
y = 1 jt
1 jt = 1/4 x² dimana
x² = 4jt

Subtitusikan nilai x² ke dalam
masing-masing persamaan
y + C = (1/4 x² + C1)
Apabila C = C1 = 0
y = 1/4 (4)
y = 1

Apabila C, C1 tidak sama dengan 0
maka harus dihitung dulu nilai satuan hartanya yaitu:
x = ² √ 1 jt ≈ 1

Apabila asumsi C, C1 tidak nol, maka berarti ada pihak lain
penerima waris yaitu fakir miskin, anak yatim dan atau pihak kerabat.

Jadi, bagian seorang anak perempuan sebagai pewaris tunggal:
-- anak perempuan sebagai pewaris tunggal Rp. 1jt
total yang dibayarkan Rp. 1jt


pasti akan ada pertanyaan lanjutan: kenapa tidak Rp. 500rb, bukankah nilai bagiannya cuman 1/2?????

mistik6666 wrote:contoh soal lagi dari dik kermit...

kermit wrote:misalkan seorang meninggal dan hanya punya satu anak perempuan,yang lain udah meninggal semua.

misalkan
sang mayit meninggalkan harta 1.000.000 rupiah. menurut pemahaman anda
akan quran/hadist, seharusnya si anak perempuan tunggal dapet berapa???

--tidak ada satupun ahli waris tersisa selain seorang anak perempuan, baik dari jalur ayah maupun ibu. katakanlah semuanya sudah meninggal karena tsunami.. nilai pembagiannya adalah 1/2

sekarang masukkan dalam rumus:

Langkah pertama:
F(x) = 1/2 x
dx/dy = F(x)
dy/dx = F(x)
∫ dy/dx = ∫ F(x)
∫ 1 dy = ∫ F(x) dx Reff: ∫ xn
dx = x(n+1) / (n+1) + C >>> n = 0
y + C = F'(x) + C1

terus subtitusikan:
Karena F(x) = 1/2 x, maka:
∫ dy/dx = ∫ (1/2 x)
∫ 1 dy = ∫ (1/2 x) dx
∫ 1 dy = ( ∫ 1/2 x dx )

y + C = (1/4 x² + C1)


(Lihat persamaan di atas y + C = F'(x) + C1)
C, C1, adalah arbitrary constanta
Apabila C = C1 = 0

y = (1/4 x²)


Subtitusi y dengan nilai warisan dari contoh di atas:
y = 1 jt
1 jt = 1/4 x² dimana
x² = 4jt

Subtitusikan nilai x² ke dalam
masing-masing persamaan
y + C = (1/4 x² + C1)
Apabila C = C1 = 0
y = 1/4 (4)
y = 1

Apabila C, C1 tidak sama dengan 0
maka harus dihitung dulu nilai satuan hartanya yaitu:
x = ² √ 1 jt ≈ 1

Apabila asumsi C, C1 tidak nol, maka berarti ada pihak lain
penerima waris yaitu fakir miskin, anak yatim dan atau pihak kerabat.

Jadi, bagian seorang anak perempuan sebagai pewaris tunggal:
-- anak perempuan sebagai pewaris tunggal Rp. 1jt
total yang dibayarkan Rp. 1jt


pasti akan ada pertanyaan lanjutan: kenapa tidak Rp. 500rb, bukankah nilai bagiannya cuman 1/2?????

==========================================





apakah muhamad memakai kalkulus untuk masalah warisan???,kok anda bikin bidah??



yang kedua ,mana dalilnya bahwa anak perempuan tunggal,pewaris satu satunya akan mendapat seluruh harta warisan????





yang ketiga, hitungan anda langsung bertentangan dengan quran:

Allah mensyari'atkan bagimu tentang (pembagian pusaka untuk) anak-anakmu. Yaitu: bahagian seorang anak lelaki sama dengan bagahian dua orang anak perempuan; dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua, maka bagi mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan; jika anak perempuan itu seorang saja, maka ia memperoleh separo harta. Dan untuk dua orang ibu-bapa, bagi masing-masingnya seperenam dari harta yang ditinggalkan, jika yang meninggal itu mempunyai anak; jika orang yang meninggal tidak mempunyai anak dan ia diwarisi oleh ibu-bapanya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga; jika yang meninggal itu mempunyai beberapa saudara, maka ibunya mendapat seperenam. (Pembagian-pembagian tersebut di atas) sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan) sesudah dibayar hutangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu. Ini adalah ketetapan dari Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
mana dalilnya quran/hadist yang bilang,bahwa perempuan akan dapet seluruh harta warisan,jika ia pewaris tunggal/satu satunya???

lahhh.. kan masih ngeyel juga...

mistik6666 wrote:lahhh.. kan masih ngeyel juga...

=================================


pertanyaan wajar kok, apa dasarnya anda pakai kalkulus??? apa muhamad pakai kalkulus????

rumus digunakan sebagai salah satu alat bantu oleh manusia buat memahami yang tersirat dari apa yang tersurat.

emangnya salah kalau saya menggunakan alat bantu tersebut buat memamahi sebuah persoalan?? dan bisa jadi ada metode lain buat menyelesaiakan persoalan pembagian warisan selain metode yang saya pakai.

jika sampeyan berminat belajar tentang fara’id silahkan sampeyan belajar pada yang jauh lebih paham ketimbang saya... dan tanyakan juga kenapa rumus yang sampeyan pakai kok tidak bisa menyelesaikan masalahnya..

saya juga bisa kok pakai kalkulus:


misalkan x=jumlah yang harus diterima oleh ahli waris.


bagian perempuan tunggal ,ahli waris tunggal=1/2.

y= 1.000.000.


maka dy/dx=1/2.y


dy/y=1/2dx

integralkan kedua ruas,maka


log.nat.y= 1/2x+ c.

pilih c=o, maka log,nat.1.000.000=1/2x

13.8=1/2.x

maka x= 27.6


ternyata ahli waris cuman dapet 27.6 rupiah.


bisa anda tunjukkan dimana kesalahan hitungan saya?? dan apa dalil anda???

mistik6666 wrote:rumus digunakan sebagai salah satu alat bantu oleh manusia buat memahami yang tersirat dari apa yang tersurat.

emangnya salah kalau saya menggunakan alat bantu tersebut buat memamahi sebuah persoalan?? dan bisa jadi ada metode lain buat menyelesaiakan persoalan pembagian warisan selain metode yang saya pakai.

jika sampeyan berminat belajar tentang fara’id silahkan sampeyan belajar pada yang jauh lebih paham ketimbang saya... dan tanyakan juga kenapa rumus yang sampeyan pakai kok tidak bisa menyelesaikan masalahnya..

================================


saya pake dalil quran, wanita ahli waris tunggal cuma dapet 1/2. anda takk bisa tunjukkan dalil mengapa perempuan dapet seluruhnya.mengapa dapet setengahnya anda anggap bukan penyelesaian???

sekali lagi, jika sampeyan berminat belajar tentang fara’id silahkan sampeyan belajar pada yang jauh lebih paham ketimbang saya, kenapa kok penyelesaiannya tidak seperti yang sampeyan pikirkan atau harapkan..

saya kan sekedar ngasih info saja bagaimana cara menyelesaikan soal waris dalam Islam dengan salah satu metode yang ada. kalau sampeyan nggak terima ya terserah sampeyan sajah...

saya bertanya saja, apa dasar quran/hadistnya bahwa wanita pewaris tunggal mendapat seluruh harta warisan,karena bagian dari wanita sudah disebutkan dalam quran yakni 1/2.apakah dasar penetapannya dari kesepakatan ulama fiqih atau apa???

apakah muslim sedang jatuh dalam bidah??? seharusnya anda terimakasih ke kermit yang telah baik hati mengingatkan.


kalo anak laki2 yang jadi pewaris tunggal,saya mengerti mengapa si laki2 dapet seluruhnya harta warisan,sebab bagian waris anak kandung laki2 tidak disebutkan di quran.

kermit katak lucu wrote:saya juga bisa kok pakai kalkulus:


misalkan x=jumlah yang harus diterima oleh ahli waris.


bagian perempuan tunggal ,ahli waris tunggal=1/2.

y= 1.000.000.


maka dy/dx=1/2.y


dy/y=1/2dx

integralkan kedua ruas,maka


log.nat.y= 1/2x+ c.

pilih c=o, maka log,nat.1.000.000=1/2x

13.8=1/2.x

maka x= 27.6


ternyata ahli waris cuman dapet 27.6 rupiah.


bisa anda tunjukkan dimana kesalahan hitungan saya?? dan apa dalil anda???

kermit katak lucu wrote:nih kermit kasih screenshoot lebih besar,biar keliatan,sama aja ama yg diatas;

kalo gambarnya gak kebuka .open di newtab atau open di newwindow

muslim kabur terkencing kencing di topik ini. cuma satu muslim yang brani si aki semar,itu juga udah kabur.

mana nih yang lain yang dari LI ?? ayo maju semua debat ama kermit soal hukum waris islam

kermit katak lucu wrote:kesalaham matematika hukum waris qur**; kasus software pembagi waris.


ki semar ngasih kermit software pembagian waris.

tapi software tersebut malah menunjukkan kesalahan mendasar matematika ala qur**


nih kermit kasih contohnya;

seseorang meninggal hanya punya ahli waris:


==suami

==dua saodara kandung perempuan.


berdasarkan hukum islam,maka suami dapet=1/2

dua saudara perempuan dapet=2/3


misalkan sang mayit meninggalkan harta waris 14.000.000.

maka menurut sotfware;






menurut hitungan di atas:

suami dapet= 6.000.000/14.000.000=6/14=0,42857..padahal menurut quran seharusnya suami dapet=1/2=6/12=0,5.

dua saodara kandung perempuan dapet=8.000.000/14.000.000=8/14=0,57142.....padahal menurut quran,dua saudara kandung perempuan dapet=2/3=0,6666666

hasil hitungan software berbeda dengan hasil yang diatur quran,padahal softwarenya dibuat berdasarkan dalil2 quran/hadist.

trus apa masalahnya?tuh program kan uda diservis ama kermit...

tak masalah kok,sepanjang muslim tak ingin menegakkan syariaat islam yang kacau balau acak kadut kayak hukum waris islam

kermit katak lucu wrote:tak masalah kok,sepanjang muslim tak ingin menegakkan syariaat islam yang kacau balau acak kadut kayak hukum waris islam

wahhahahahhahhaha.....

udh lama ga' main2 kesini.....

eh liat kermit yg kacau.....

raymondantes wrote:

kermit katak lucu wrote:tak masalah kok,sepanjang muslim tak ingin menegakkan syariaat islam yang kacau balau acak kadut kayak hukum waris islam

wahhahahahhahhaha.....

udh lama ga' main2 kesini.....

eh liat kermit yg kacau.....

=================================

udah kalo gak bisa membantahnya ngaku saja

sekarang saya nanya itu anak zawil furudhnya siapa saja....?????

kita lagi bicara kasus ahli waris anak kandung perempuan , yg mana dia adalah pewaris satu satunya.


silahkan jawab: == dia seharusnya menurut hukum islam, harus menerima:


====seluruh harta waris.

====atau setengah harta waris.


jawaban harus disertai dali2 quran atau hadits.kalao gak bisa,ke laut aja






saya udah tahu kok zawil furudh itu apa.....santai man...jawab aja dulu sesuai dengan pertanyaan saya.

berani gak???? atau gak bisa????

kesalahan matematik quran soal warisan;umar bin khattab menolong awloh dengan temuan sistem aul


cerita berikut adalah bukti tak terbantahkan telah terjadi kesalahan matematik yang serius di quran,sehingga umar bin khattab turun tangan menolong awloh


Secara lebih lengkap, riwayatnya dituturkan seperti berikut: seorang wanita wafat dan meninggalkan suami dan dua orang saudara kandung perempuan. Yang masyhur dalam ilmu faraid, bagian yang mesti diterima suami adalah setengah (1/2), sedangkan bagian dua saudara kandung perempuan dua per tiga (2/3). Dengan demikian, berarti fardh-nya telah melebihi peninggalan pewaris. Namun demikian, suami tersebut tetap menuntut haknya untuk menerima setengah dari harta waris yang ditinggalkan istri, begitupun dua orang saudara kandung perempuan, mereka tetap menuntut dua per tiga yang menjadi hak waris keduanya.


Menghadapi kenyataan demikian Umar kebingungan. Dia berkata: "Sungguh aku tidak mengerti, siapakah di antara kalian yang harus didahulukan, dan siapa yang diakhirkan. Sebab bila aku berikan hak suami, pastilah saudara kandung perempuan pewaris akan dirugikan karena berkurang bagiannya. Begitu juga sebaliknya, bila aku berikan terlebih dahulu hak kedua saudara kandung perempuan pewaris maka akan berkuranglah nashib (bagian) suami." Umar kemudian mengajukan persoalan ini kepada para sahabat Rasulullah saw.. Di antara mereka ada Zaid bin Tsabit dan menganjurkan kepada Umar agar menggunakan 'aul. Umar menerima anjuran Zaid dan berkata: "Tambahkanlah hak para ashhabul furudh akan fardh-nya." Para sahabat menyepakati langkah tersebut, dan menjadilah hukum tentang 'aul (penambahan) fardh ini sebagai keputusan yang disepakati seluruh sahabat Nabi saw.




misalkan warisannya 42 juta, maka suami seharusnya dapet=1/2 nya=1/2x42=21 juta

dan dua saudara kandung perempuan dapetnya 2/3=2/3x42=28 juta

totalnya udah lebih dari 42 juta !!! sebab 21+28= 49 juta


dengan sistem aul yang merupakan bikinan manusia( umar and the gang ), maka bagian dua saudara perempuan kandung

bukan lagi 2/3 tapi 4/7 ,jadi akan dapet4/7 kali 42 juta= 24 juta ( jadi turun, rugi coyy


dan suami dapetnya bukan 1/2 tapi 3/7 = 3/7kali 42 juta=18 juta.( turun juga)

tujuannya supaya warisan terbagi habis sebab=24+ 18= 42 juta.





http://media.isnet.org/islam/Waris/Aul.html

kermit katak lucu wrote:kita lagi bicara kasus ahli waris anak kandung perempuan , yg mana dia adalah pewaris satu satunya.


silahkan jawab: == dia seharusnya menurut hukum islam, harus menerima:


====seluruh harta waris.

====atau setengah harta waris.


jawaban harus disertai dali2 quran atau hadits.kalao gak bisa,ke laut aja






saya udah tahu kok zawil furudh itu apa.....santai man...jawab aja dulu sesuai dengan pertanyaan saya.

berani gak???? atau gak bisa????

whhahhahahha....

ok lah.....

klo satu anak perempuan tunggal..........apakah si mayit punya kerabat atau zawil furudh yg lain.....???????




jika tidak ada....maka pembagiannya 1/2 = 500.000 dan lebihnya di berikan ke baitul mal.......( kesepakatan ulama )....atau di berikan kepada karib yang dekat...dg adanya izin dari ahli waris.....

apabila ada ashabah...maka harta yg berlebih tadi diberikan ke pada ashabah.....



ini hanya matematika sederhana....

knapa sampai sesulit itu ente mikirnya.........

raymondantes wrote:

kermit katak lucu wrote:kita lagi bicara kasus ahli waris anak kandung perempuan , yg mana dia adalah pewaris satu satunya.


silahkan jawab: == dia seharusnya menurut hukum islam, harus menerima:


====seluruh harta waris.

====atau setengah harta waris.


jawaban harus disertai dali2 quran atau hadits.kalao gak bisa,ke laut aja






saya udah tahu kok zawil furudh itu apa.....santai man...jawab aja dulu sesuai dengan pertanyaan saya.

berani gak???? atau gak bisa????

whhahhahahha....

ok lah.....

klo satu anak perempuan tunggal..........apakah si mayit punya kerabat atau zawil furudh yg lain.....???????




jika tidak ada....maka pembagiannya 1/2 = 500.000 dan lebihnya di berikan ke baitul mal.......( kesepakatan ulama )....atau di berikan kepada karib yang dekat...dg adanya izin dari ahli waris.....

apabila ada ashabah...maka harta yg berlebih tadi diberikan ke pada ashabah.....



ini hanya matematika sederhana....

knapa sampai sesulit itu ente mikirnya.........

======================================






lalu kenapa menurut software pembagian waris si wanita pewaris tunggal tersebut dapet semuanya alias satu juta????






http://imdad-gresik.blogspot.com/2011/05/at-tashil-v40-software-untuk-menghitung.html

kermit katak lucu wrote:

raymondantes wrote:

kermit katak lucu wrote:kita lagi bicara kasus ahli waris anak kandung perempuan , yg mana dia adalah pewaris satu satunya.


silahkan jawab: == dia seharusnya menurut hukum islam, harus menerima:


====seluruh harta waris.

====atau setengah harta waris.


jawaban harus disertai dali2 quran atau hadits.kalao gak bisa,ke laut aja






saya udah tahu kok zawil furudh itu apa.....santai man...jawab aja dulu sesuai dengan pertanyaan saya.

berani gak???? atau gak bisa????

whhahhahahha....

ok lah.....

klo satu anak perempuan tunggal..........apakah si mayit punya kerabat atau zawil furudh yg lain.....???????




jika tidak ada....maka pembagiannya 1/2 = 500.000 dan lebihnya di berikan ke baitul mal.......( kesepakatan ulama )....atau di berikan kepada karib yang dekat...dg adanya izin dari ahli waris.....

apabila ada ashabah...maka harta yg berlebih tadi diberikan ke pada ashabah.....



ini hanya matematika sederhana....

knapa sampai sesulit itu ente mikirnya.........

======================================






lalu kenapa menurut software pembagian waris si wanita pewaris tunggal tersebut dapet semuanya alias satu juta????






http://imdad-gresik.blogspot.com/2011/05/at-tashil-v40-software-untuk-menghitung.html

saya mana tau..........

dua muslim sudah tewas ditangan kermit,siapa yang mau nyusul

kayaknye bangga banget lo katak..
padahal keliatan memalukan

makane belajar matematika yang bener katak

Anak Galau wrote:kayaknye bangga banget lo katak..
padahal keliatan memalukan

makane belajar matematika yang bener katak

================================== banyak bacot doang ente..coba jawab aja kalo bisa:


wanita yang merupakan anak tunggal,yang merupakan pewaris satu satunya, seharusnya dapet 50 persen atau 100 persen????

kermit katak lucu wrote:

Anak Galau wrote:kayaknye bangga banget lo katak..
padahal keliatan memalukan

makane belajar matematika yang bener katak

================================== banyak bacot doang ente..coba jawab aja kalo bisa:


wanita yang merupakan anak tunggal,yang merupakan pewaris satu satunya, seharusnya dapet 50 persen atau 100 persen????

Ni dipahami dulu, keliatan kaga bisa memahami logika paragraf

Anak Galau wrote:

[4:11] Allah mensyariatkan bagimu tentang (pembagian pusaka untuk) anak-anakmu. Yaitu: bahagian seorang anak lelaki sama dengan bahagian dua orang anak perempuan; dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua, maka bagi mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan; jika anak perempuan itu seorang saja, maka ia memperoleh separo harta. Dan untuk dua orang ibu-bapak, bagi masing-masingnya seperenam dari harta yang ditinggalkan, jika yang meninggal itu mempunyai anak; jika orang yang meninggal tidak mempunyai anak dan ia diwarisi oleh ibu-bapaknya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga; jika yang meninggal itu mempunyai beberapa saudara, maka ibunya mendapat seperenam. (Pembagian-pembagian tersebut di atas) sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu. Ini adalah ketetapan dari Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

[4:12] Dan bagimu (suami-suami) seperdua dari harta yang ditinggalkan oleh istri-istrimu, jika mereka tidak mempunyai anak. Jika istri-istrimu itu mempunyai anak, maka kamu mendapat seperempat dari harta yang ditinggalkannya sesudah dipenuhi wasiat yang mereka buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jika kamu tidak mempunyai anak. Jika kamu mempunyai anak, maka para istri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan sesudah dipenuhi wasiat yang kamu buat atau (dan) sesudah dibayar utang-utangmu. Jika seseorang mati, baik laki-laki maupun perempuan yang tidak meninggalkan ayah dan tidak meninggalkan anak, tetapi mempunyai seorang saudara laki-laki (seibu saja) atau seorang saudara perempuan (seibu saja), maka bagi masing-masing dari kedua jenis saudara itu seperenam harta. Tetapi jika saudara-saudara seibu itu lebih dari seorang, maka mereka bersekutu dalam yang sepertiga itu, sesudah dipenuhi wasiat yang dibuat olehnya atau sesudah dibayar utangnya dengan tidak memberi mudarat (kepada ahli waris). (Allah menetapkan yang demikian itu sebagai) syariat yang benar-benar dari Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun.

Lagi mencoba menganalisa..
ternyate dimarie ade beberapa kasus.
(Dari QS 4 : 11)
1. Hak laki2 ntu 2X hak perempuan
2. Klo anaknye perempuan semua, dapet 2/3
3. Klo anaknye perempuan 1 dpt 1/2
4. Bapak + Ibu dpt 1/3
5. Klo ga punya anak, ibu dpt 1/3

(Dari QS 4 :12)
1. Suami dapet 1/2
2. klo Istri punya anak, suami dapet 1/4
3. Istri dapet 1/4 klo ga punya ank
4. klo punya anak dpt 1/8
5. klo kaga ade bpk, sodare seibu dpt 1/3

Ternyate dari hasil analisa sederhane, ini kaya sebuah teka teki matematike. perlu care dan rumus buat mengurainye

Anak Galau wrote:

kermit katak lucu wrote:

Anak Galau wrote:kayaknye bangga banget lo katak..
padahal keliatan memalukan

makane belajar matematika yang bener katak

================================== banyak bacot doang ente..coba jawab aja kalo bisa:


wanita yang merupakan anak tunggal,yang merupakan pewaris satu satunya, seharusnya dapet 50 persen atau 100 persen????

Ni dipahami dulu, keliatan kaga bisa memahami logika paragraf

Anak Galau wrote:

[4:11] Allah mensyariatkan bagimu tentang (pembagian pusaka untuk) anak-anakmu. Yaitu: bahagian seorang anak lelaki sama dengan bahagian dua orang anak perempuan; dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua, maka bagi mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan; jika anak perempuan itu seorang saja, maka ia memperoleh separo harta. Dan untuk dua orang ibu-bapak, bagi masing-masingnya seperenam dari harta yang ditinggalkan, jika yang meninggal itu mempunyai anak; jika orang yang meninggal tidak mempunyai anak dan ia diwarisi oleh ibu-bapaknya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga; jika yang meninggal itu mempunyai beberapa saudara, maka ibunya mendapat seperenam. (Pembagian-pembagian tersebut di atas) sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu. Ini adalah ketetapan dari Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

[4:12] Dan bagimu (suami-suami) seperdua dari harta yang ditinggalkan oleh istri-istrimu, jika mereka tidak mempunyai anak. Jika istri-istrimu itu mempunyai anak, maka kamu mendapat seperempat dari harta yang ditinggalkannya sesudah dipenuhi wasiat yang mereka buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jika kamu tidak mempunyai anak. Jika kamu mempunyai anak, maka para istri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan sesudah dipenuhi wasiat yang kamu buat atau (dan) sesudah dibayar utang-utangmu. Jika seseorang mati, baik laki-laki maupun perempuan yang tidak meninggalkan ayah dan tidak meninggalkan anak, tetapi mempunyai seorang saudara laki-laki (seibu saja) atau seorang saudara perempuan (seibu saja), maka bagi masing-masing dari kedua jenis saudara itu seperenam harta. Tetapi jika saudara-saudara seibu itu lebih dari seorang, maka mereka bersekutu dalam yang sepertiga itu, sesudah dipenuhi wasiat yang dibuat olehnya atau sesudah dibayar utangnya dengan tidak memberi mudarat (kepada ahli waris). (Allah menetapkan yang demikian itu sebagai) syariat yang benar-benar dari Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun.

Lagi mencoba menganalisa..
ternyate dimarie ade beberapa kasus.
(Dari QS 4 : 11)
1. Hak laki2 ntu 2X hak perempuan
2. Klo anaknye perempuan semua, dapet 2/3
3. Klo anaknye perempuan 1 dpt 1/2
4. Bapak + Ibu dpt 1/3
5. Klo ga punya anak, ibu dpt 1/3

(Dari QS 4 :12)
1. Suami dapet 1/2
2. klo Istri punya anak, suami dapet 1/4
3. Istri dapet 1/4 klo ga punya ank
4. klo punya anak dpt 1/8
5. klo kaga ade bpk, sodare seibu dpt 1/3

Ternyate dari hasil analisa sederhane, ini kaya sebuah teka teki matematike. perlu care dan rumus buat mengurainye

===========================================================

itu bukan teka teki matematika. itu kekacauan matematika total.

udah jawab aja: dapet 50 persen atau 100 persen???

bisa gak???

Lo kaga bisa baca ya

Di Al Qur'an kaga ada keterangan tuch.
kalo lo bisa baca si...

Anak tunggal dapet 50%
orangtua dapet 50%



otak dipake ya.. jangan kebanyaken mikir laki2 punya vagina

Anak Galau wrote:Lo kaga bisa baca ya

Di Al Qur'an kaga ada keterangan tuch.
kalo lo bisa baca si...

Anak tunggal dapet 50%
orangtua dapet 50%



otak dipake ya.. jangan kebanyaken mikir laki2 punya vagina

============================================


dengan kata lain software nya salah???..


terus yang setengahnya kemana larinya???dasar quran atau hadisynya apa????

salah satu topik yang BELUM terjawab oleh muslim di FFI
muslim sekelas om montir aka CS aja keok dibuat tante rebecca
apa lagi muslim2 coro di sini


tapi kok masi bego aja ya percaya sma al kutang


bravo om kermit
gamparin tu mukanya muslim2
hahahahaha
btw aniwai buswai,,penjelasan nya si mistik kayak pernah gua liat deh
copas rupanya(ato jangan2 ini orang yang uda digamparin di FFI ntu ya )
wkwkkwkwkwkkw

mistik6666 wrote:Apabila asumsi C, C1 tidak nol, maka berarti ada pihak lain
penerima waris yaitu fakir miskin, anak yatim dan atau pihak kerabat.

asumsi???
hukum awloh pake asumsi??
LOL

kermit katak lucu wrote:

Anak Galau wrote:Lo kaga bisa baca ya

Di Al Qur'an kaga ada keterangan tuch.
kalo lo bisa baca si...

Anak tunggal dapet 50%
orangtua dapet 50%



otak dipake ya.. jangan kebanyaken mikir laki2 punya vagina

============================================


dengan kata lain software nya salah???..


terus yang setengahnya kemana larinya???dasar quran atau hadisynya apa????

Makanya kalimat dipahami ya Mit

Kesimpulan Al Qur'an.

Anak tunggal dapet 50%
orang tua dapet 50%

nah kalo orang Tua kaga ada, anak Tunggal dapet berapa mit?


Oiya Mit, gw mau tanya tahun 31 ditambah 12 tahun tu jadinya tahun berapa ya???

Anak Galau wrote:

kermit katak lucu wrote:

Anak Galau wrote:Lo kaga bisa baca ya

Di Al Qur'an kaga ada keterangan tuch.
kalo lo bisa baca si...

Anak tunggal dapet 50%
orangtua dapet 50%



otak dipake ya.. jangan kebanyaken mikir laki2 punya vagina

============================================


dengan kata lain software nya salah???..


terus yang setengahnya kemana larinya???dasar quran atau hadisynya apa????

Makanya kalimat dipahami ya Mit

Kesimpulan Al Qur'an.

Anak tunggal dapet 50%
orang tua dapet 50%

nah kalo orang Tua kaga ada, anak Tunggal dapet berapa mit?


Oiya Mit, gw mau tanya tahun 31 ditambah 12 tahun tu jadinya tahun berapa ya???

========================================


kok gak brani jawab yang tegas:

anak tunggal perempuan yang mana dia anak kandung, yang merupakan satu satunya ahli waris,seharusnya dapet 50 persen atau 100 persen ???

gak berani atau gak tahu ????

aye ngetes pemahaman situ dulu mit, jawab dong mit

Makanya kalimat dipahami ya Mit

Kesimpulan Al Qur'an.

Anak tunggal dapet 50%
orang tua dapet 50%

nah kalo orang Tua kaga ada, anak Tunggal dapet berapa mit?


Oiya Mit, gw mau tanya tahun 31 ditambah 12 tahun tu jadinya tahun berapa ya???

Anak Galau wrote:aye ngetes pemahaman situ dulu mit, jawab dong mit

Makanya kalimat dipahami ya Mit

Kesimpulan Al Qur'an.

Anak tunggal dapet 50%
orang tua dapet 50%

nah kalo orang Tua kaga ada, anak Tunggal dapet berapa mit?


Oiya Mit, gw mau tanya tahun 31 ditambah 12 tahun tu jadinya tahun berapa ya???

=======================================

jadi 3 muslim tewas sudah termasuk si anak gaul.

siapa yang nyusul ????

Anak Galau wrote:aye ngetes pemahaman situ dulu mit, jawab dong mit

Makanya kalimat dipahami ya Mit

Kesimpulan Al Qur'an.

Anak tunggal dapet 50%
orang tua dapet 50%

nah kalo orang Tua kaga ada, anak Tunggal dapet berapa mit?


Oiya Mit, gw mau tanya tahun 31 ditambah 12 tahun tu jadinya tahun berapa ya???

Ayo Mit, lo kaga bisa njawab apa logika lo kaga jalan?

Anak Galau wrote:

Anak Galau wrote:aye ngetes pemahaman situ dulu mit, jawab dong mit

Makanya kalimat dipahami ya Mit

Kesimpulan Al Qur'an.

Anak tunggal dapet 50%
orang tua dapet 50%

nah kalo orang Tua kaga ada, anak Tunggal dapet berapa mit?


Oiya Mit, gw mau tanya tahun 31 ditambah 12 tahun tu jadinya tahun berapa ya???

Ayo Mit, lo kaga bisa njawab apa logika lo kaga jalan?

=================================================

jadi anak tunggal perempuan yang merupakan pewaris satu satunya dapet 100 persen, apa saya benar ???

100% sama kayak jawaban ki semar apa kagak Mit?

Eh satu lagi belum dijawab.
Tahun 31 ditambah 12 tahun jadinya tahun berapa Mit?

Anak Galau wrote:100% sama kayak jawaban ki semar apa kagak Mit?

Eh satu lagi belum dijawab.
Tahun 31 ditambah 12 tahun jadinya tahun berapa Mit?

====================================


jawaban anda langsung bertentangan dengan quran:


[4:11] Allah mensyariatkan bagimu tentang (pembagian pusaka untuk) anak-anakmu. Yaitu: bahagian seorang anak lelaki sama dengan bahagian dua orang anak perempuan; dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua, maka bagi mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan; jika anak perempuan itu seorang saja, maka ia memperoleh separo harta. Dan untuk dua orang ibu-bapak, bagi masing-masingnya seperenam dari harta yang ditinggalkan, jika yang meninggal itu mempunyai anak; jika orang yang meninggal tidak mempunyai anak dan ia diwarisi oleh ibu-bapaknya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga; jika yang meninggal itu mempunyai beberapa saudara, maka ibunya mendapat seperenam. (Pembagian-pembagian tersebut di atas) sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu. Ini adalah ketetapan dari Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

[4:12] Dan bagimu (suami-suami) seperdua dari harta yang ditinggalkan oleh istri-istrimu, jika mereka tidak mempunyai anak. Jika istri-istrimu itu mempunyai anak, maka kamu mendapat seperempat dari harta yang ditinggalkannya sesudah dipenuhi wasiat yang mereka buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jika kamu tidak mempunyai anak. Jika kamu mempunyai anak, maka para istri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan sesudah dipenuhi wasiat yang kamu buat atau (dan) sesudah dibayar utang-utangmu. Jika seseorang mati, baik laki-laki maupun perempuan yang tidak meninggalkan ayah dan tidak meninggalkan anak, tetapi mempunyai seorang saudara laki-laki (seibu saja) atau seorang saudara perempuan (seibu saja), maka bagi masing-masing dari kedua jenis saudara itu seperenam harta. Tetapi jika saudara-saudara seibu itu lebih dari seorang, maka mereka bersekutu dalam yang sepertiga itu, sesudah dipenuhi wasiat yang dibuat olehnya atau sesudah dibayar utangnya dengan tidak memberi mudarat (kepada ahli waris). (Allah menetapkan yang demikian itu sebagai) syariat yang benar-benar dari Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun.

kermit katak lucu wrote:

Anak Galau wrote:100% sama kayak jawaban ki semar apa kagak Mit?

Eh satu lagi belum dijawab.
Tahun 31 ditambah 12 tahun jadinya tahun berapa Mit?

====================================


jawaban anda langsung bertentangan dengan quran:


[4:11] Allah mensyariatkan bagimu tentang (pembagian pusaka untuk) anak-anakmu. Yaitu: bahagian seorang anak lelaki sama dengan bahagian dua orang anak perempuan; dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua, maka bagi mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan; jika anak perempuan itu seorang saja, maka ia memperoleh separo harta. Dan untuk dua orang ibu-bapak, bagi masing-masingnya seperenam dari harta yang ditinggalkan, jika yang meninggal itu mempunyai anak; jika orang yang meninggal tidak mempunyai anak dan ia diwarisi oleh ibu-bapaknya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga; jika yang meninggal itu mempunyai beberapa saudara, maka ibunya mendapat seperenam. (Pembagian-pembagian tersebut di atas) sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu. Ini adalah ketetapan dari Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

[4:12] Dan bagimu (suami-suami) seperdua dari harta yang ditinggalkan oleh istri-istrimu, jika mereka tidak mempunyai anak. Jika istri-istrimu itu mempunyai anak, maka kamu mendapat seperempat dari harta yang ditinggalkannya sesudah dipenuhi wasiat yang mereka buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jika kamu tidak mempunyai anak. Jika kamu mempunyai anak, maka para istri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan sesudah dipenuhi wasiat yang kamu buat atau (dan) sesudah dibayar utang-utangmu. Jika seseorang mati, baik laki-laki maupun perempuan yang tidak meninggalkan ayah dan tidak meninggalkan anak, tetapi mempunyai seorang saudara laki-laki (seibu saja) atau seorang saudara perempuan (seibu saja), maka bagi masing-masing dari kedua jenis saudara itu seperenam harta. Tetapi jika saudara-saudara seibu itu lebih dari seorang, maka mereka bersekutu dalam yang sepertiga itu, sesudah dipenuhi wasiat yang dibuat olehnya atau sesudah dibayar utangnya dengan tidak memberi mudarat (kepada ahli waris). (Allah menetapkan yang demikian itu sebagai) syariat yang benar-benar dari Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun.

Otak lo emang di dengkul ya Mit..
Ni baca semua baik2

kermit katak lucu wrote:

Anak Galau wrote:

Anak Galau wrote:aye ngetes pemahaman situ dulu mit, jawab dong mit

Makanya kalimat dipahami ya Mit

Kesimpulan Al Qur'an.

Anak tunggal dapet 50%
orang tua dapet 50%

nah kalo orang Tua kaga ada, anak Tunggal dapet berapa mit?


Oiya Mit, gw mau tanya tahun 31 ditambah 12 tahun tu jadinya tahun berapa ya???

Ayo Mit, lo kaga bisa njawab apa logika lo kaga jalan?

=================================================

jadi anak tunggal perempuan yang merupakan pewaris satu satunya dapet 100 persen, apa saya benar ???

jawaban anda berdasarkan dalil apa???


mana ayat atau omongan muhamad yang mengatakan bahwa anak perempuan tunggal yang merupakan pewaris tunggal alias pewaris satu satunya akan mendapat 100 persen ????

kermit katak lucu wrote:jawaban anda berdasarkan dalil apa???


mana ayat atau omongan muhamad yang mengatakan bahwa anak perempuan tunggal yang merupakan pewaris tunggal alias pewaris satu satunya akan mendapat 100 persen ????

Tadi yang bilang dapet 100% syape?

Kan aye udah bilang

Anak Tunggal 50%
Orang Tua 50%

kalo orang tuanya dicoret?

otak jangan didengkul ya bang

ini kok ga dijawab Mit?

Oiya Mit, gw mau tanya tahun 31 ditambah 12 tahun tu jadinya tahun berapa ya???

Anak Galau wrote:

kermit katak lucu wrote:jawaban anda berdasarkan dalil apa???


mana ayat atau omongan muhamad yang mengatakan bahwa anak perempuan tunggal yang merupakan pewaris tunggal alias pewaris satu satunya akan mendapat 100 persen ????

Tadi yang bilang dapet 100% syape?

Kan aye udah bilang

Anak Tunggal 50%
Orang Tua 50%

kalo orang tuanya dicoret?

otak jangan didengkul ya bang

ini kok ga dijawab Mit?

Oiya Mit, gw mau tanya tahun 31 ditambah 12 tahun tu jadinya tahun berapa ya???

===========================

lohh saya kan bertanya begitu untuk memastikan jawaban anda.

lagiaan anda kan sudah bilang bahwa jawaban anak galau sama dengan jawaban ki semar.

jadi jawaban anda sebenarnya 100 persen.