MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 93 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 93 Guests :: 1 Bot

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

3 posters

Go down

Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

Post by hamba tuhan Mon 20 Jun 2011, 2:26 am



Bermula dari terdengarnya adzan subuh setiap pagi, Johan Silitonga, seorang asli Medan tergerak untuk masuk Islam. Melalui perenungannya tentang sebuah ketentuan bahwa Allah mematikan manusia pada malam hari dan menghidupkan pada pagi hari, Johan meyakini bahwa Adzan Subuhlah menjadi pertanda bahwa Allah menghidupkan kembali manusia. Tak hanya itu, Johan pun merenungi betapa Maha Pemurahnya Allah yang sudah memberikan rizki, bukan berupa uang atau logam mulia tetapi udara untuk bernapas, yang sungguh tak terhitung banyaknya, apalagi jika kita mau membandingkan dengan oksigen di rumah sakit.

Dengan keyakinannya itu, pria yang lahir 35 tahun yang lalu sebagai Budha, melangkahkan kakinya menuju masjid An Nahl PT. Samsung Electronics Indonesia untuk mengikrarkan syahadat sebagai pertanda dirinya masuk Islam. Ditemui oleh Ketua Harian DKM AN NAHL Bapak Masud, Johan menceritakan jalan hidayah yang datang kepada dirinya. Pria yang beraktifitas menjual pernak-pernik di seputaran Lippo Cikarang dan tinggal di Tangerang ini pun akhirnya difasilitasi untuk mengucapkan syahadat.

Dengan bimbingan Ustadz Dendy Wahyono, yang sebelumnya menanyakan keyakinan Johan, Johan pun mengucapkan dua kalimat syahadat. Johan yang mengaku sudah sempat belajar mengucapkan kalimat syahadat, dengan relatif lancar mengucapkan kalimat syahadat disaksikan oleh jamaah sholat dzuhur masjid An Nahl. Pasca pengucapan syahadat, Johan pun mendapatkan ucapan selamat dan doa dari para jamaah masjid An Nahl.

Selamat datang di dunia baru saudaraku, dunia Islam yang penuh keindahan.


http://muslimsein.wordpress.com/2011/03/17/hidayah-dari-adzan-subuh-seorang-budha-masuk-islam/
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15875
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty Re: Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

Post by dessertsnake Mon 20 Jun 2011, 2:45 am

hamba tuhan wrote:

Bermula dari terdengarnya adzan subuh setiap pagi, Johan Silitonga, seorang asli Medan tergerak untuk masuk Islam. Melalui perenungannya tentang sebuah ketentuan bahwa Allah mematikan manusia pada malam hari dan menghidupkan pada pagi hari, Johan meyakini bahwa Adzan Subuhlah menjadi pertanda bahwa Allah menghidupkan kembali manusia. Tak hanya itu, Johan pun merenungi betapa Maha Pemurahnya Allah yang sudah memberikan rizki, bukan berupa uang atau logam mulia tetapi udara untuk bernapas, yang sungguh tak terhitung banyaknya, apalagi jika kita mau membandingkan dengan oksigen di rumah sakit.

Dengan keyakinannya itu, pria yang lahir 35 tahun yang lalu sebagai Budha, melangkahkan kakinya menuju masjid An Nahl PT. Samsung Electronics Indonesia untuk mengikrarkan syahadat sebagai pertanda dirinya masuk Islam. Ditemui oleh Ketua Harian DKM AN NAHL Bapak Masud, Johan menceritakan jalan hidayah yang datang kepada dirinya. Pria yang beraktifitas menjual pernak-pernik di seputaran Lippo Cikarang dan tinggal di Tangerang ini pun akhirnya difasilitasi untuk mengucapkan syahadat.

Dengan bimbingan Ustadz Dendy Wahyono, yang sebelumnya menanyakan keyakinan Johan, Johan pun mengucapkan dua kalimat syahadat. Johan yang mengaku sudah sempat belajar mengucapkan kalimat syahadat, dengan relatif lancar mengucapkan kalimat syahadat disaksikan oleh jamaah sholat dzuhur masjid An Nahl. Pasca pengucapan syahadat, Johan pun mendapatkan ucapan selamat dan doa dari para jamaah masjid An Nahl.

Selamat datang di dunia baru saudaraku, dunia Islam yang penuh keindahan.


http://muslimsein.wordpress.com/2011/03/17/hidayah-dari-adzan-subuh-seorang-budha-masuk-islam/

intinya Islam itu Indah jika orang mengerti ini
“ Engkau (syetan) bilang aku dan melihat dirimu sendiri,sementara aku menjauhkan diri dari keakuan-ku,Aku beroleh rahmat dan engkau (syetan),kutukan...memikirkan diri sendiri tidaklah benar dan memisahkan diri dari kedirian adalah amalan paling baik...”
( Husain Ibn Mansur Al-Hallaj )

tidak semua pernyataan dalam Alquran merupakan kebenaran terutama "Hadish" buka saya meragukan "Hadish" tetapi banyak pertantangan dlm Hadish jika di bandingkan dgn hadish diatas

oh ya cara pandang seorang sufi Islam sangatlah berbeda dengan seorang Ustad dan seorang kyai

entah saya yg tidak menyimak atau orang lain tidak memahami, silahkan tanyakan ahli Sufi mengenai "Hadist "

mudah2an saya yg salah, dan saya belum memahami

tetapi kalimat diatas sangat saya pahami bahwa kebenaran ( al-hajj) hanya bisa di temukan jika "pikiran serta "aku" sudah berhenti

dessertsnake
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Number of posts : 32
Reputation : 0
Points : 4748
Registration date : 2011-06-05

Back to top Go down

Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty Re: Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

Post by hamba tuhan Mon 20 Jun 2011, 2:49 am



Syekh Abdul Qodir Al Jaelany berkata.........
“Apabila engkau bertemu dengan seseorang, hendaklah engkau memandangnya lebih utama dari kamu, dan engkau mengatakan
‘ Mungkin dia lebih baik di sisi Allah daripada diriku, dan lebih tinggi derajatnya’.

Apabila dia lebih kecil, hendaklah engkau mengatakan,
‘Orang ini tidak berbuat dosa kepada Allah sedangkan aku telah berbuat dosa, maka tidak ragu lagi bahwa dia lebih baik daripada diriku’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau lihat itu lebih tua, hendaklah engkau mengatakan, ‘ Orang ini telah banyak beribadah kepada Allah sebelum aku’.

Apabila keadaan orang yang engkau pandang adalah seorang alim (kiai), hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini telah diberi sesuatu (anugrah) yang belum aku dapatkan dan ia telah mengetahui apa yang belum kuketahui serta telah mengamalkan ilmunya’.

Dan Apabila orang yang engkau jumpai itu orang bodoh, hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini durhaka kepada Allah karena kebodohannya, sementara aku berbuat dosa padahal aku berilmu. Aku tidak tahu dengan apa aku diakhiri atau dengan apa dia diakhiri kehidupannya (Husnul Khotimah atau Su’ul Khotimah)’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau jumpai adalah orang kafir, hendakalah engkau mengatakan,
‘Aku tidak tahu, mungkin aku menjadi kafir sehingga aku berakhir dengan amal yang jelek’.

Diambil dari Kitab Nashaihul Ibad
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15875
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty Re: Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

Post by dessertsnake Mon 20 Jun 2011, 3:20 am

hamba tuhan wrote:

Syekh Abdul Qodir Al Jaelany berkata.........
“Apabila engkau bertemu dengan seseorang, hendaklah engkau memandangnya lebih utama dari kamu, dan engkau mengatakan
‘ Mungkin dia lebih baik di sisi Allah daripada diriku, dan lebih tinggi derajatnya’.

Apabila dia lebih kecil, hendaklah engkau mengatakan,
‘Orang ini tidak berbuat dosa kepada Allah sedangkan aku telah berbuat dosa, maka tidak ragu lagi bahwa dia lebih baik daripada diriku’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau lihat itu lebih tua, hendaklah engkau mengatakan, ‘ Orang ini telah banyak beribadah kepada Allah sebelum aku’.

Apabila keadaan orang yang engkau pandang adalah seorang alim (kiai), hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini telah diberi sesuatu (anugrah) yang belum aku dapatkan dan ia telah mengetahui apa yang belum kuketahui serta telah mengamalkan ilmunya’.

Dan Apabila orang yang engkau jumpai itu orang bodoh, hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini durhaka kepada Allah karena kebodohannya, sementara aku berbuat dosa padahal aku berilmu. Aku tidak tahu dengan apa aku diakhiri atau dengan apa dia diakhiri kehidupannya (Husnul Khotimah atau Su’ul Khotimah)’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau jumpai adalah orang kafir, hendakalah engkau mengatakan,
‘Aku tidak tahu, mungkin aku menjadi kafir sehingga aku berakhir dengan amal yang jelek’.

Diambil dari Kitab Nashaihul Ibad

tidak banyak orang yang memahami ini karena kemelekatan trhadp kitab suci, mereka hanya mengambil apa yang menurut merka "benar"

dessertsnake
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Number of posts : 32
Reputation : 0
Points : 4748
Registration date : 2011-06-05

Back to top Go down

Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty Re: Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

Post by hamba tuhan Mon 20 Jun 2011, 7:55 pm

dessertsnake wrote:
hamba tuhan wrote:

Syekh Abdul Qodir Al Jaelany berkata.........
“Apabila engkau bertemu dengan seseorang, hendaklah engkau memandangnya lebih utama dari kamu, dan engkau mengatakan
‘ Mungkin dia lebih baik di sisi Allah daripada diriku, dan lebih tinggi derajatnya’.

Apabila dia lebih kecil, hendaklah engkau mengatakan,
‘Orang ini tidak berbuat dosa kepada Allah sedangkan aku telah berbuat dosa, maka tidak ragu lagi bahwa dia lebih baik daripada diriku’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau lihat itu lebih tua, hendaklah engkau mengatakan, ‘ Orang ini telah banyak beribadah kepada Allah sebelum aku’.

Apabila keadaan orang yang engkau pandang adalah seorang alim (kiai), hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini telah diberi sesuatu (anugrah) yang belum aku dapatkan dan ia telah mengetahui apa yang belum kuketahui serta telah mengamalkan ilmunya’.

Dan Apabila orang yang engkau jumpai itu orang bodoh, hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini durhaka kepada Allah karena kebodohannya, sementara aku berbuat dosa padahal aku berilmu. Aku tidak tahu dengan apa aku diakhiri atau dengan apa dia diakhiri kehidupannya (Husnul Khotimah atau Su’ul Khotimah)’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau jumpai adalah orang kafir, hendakalah engkau mengatakan,
‘Aku tidak tahu, mungkin aku menjadi kafir sehingga aku berakhir dengan amal yang jelek’.

Diambil dari Kitab Nashaihul Ibad

tidak banyak orang yang memahami ini karena kemelekatan trhadp kitab suci, mereka hanya mengambil apa yang menurut merka "benar"

malah mayoritas yg memahami ini temenku.....

Barang siapa yang menginginkan dunia, maka wajiblah baginya dengan ilmu. Barang siapa yang menginginkan akhirat, maka wajib baginya untuk mencari ilmu. Dan barang siapa yang menginginkan dunia dan akhirat, maka wajib baginya untuk mencari ilmu.
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15875
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty Re: Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

Post by BOTELHEM Mon 20 Jun 2011, 8:22 pm

hamba tuhan wrote:
dessertsnake wrote:
hamba tuhan wrote:

Syekh Abdul Qodir Al Jaelany berkata.........
“Apabila engkau bertemu dengan seseorang, hendaklah engkau memandangnya lebih utama dari kamu, dan engkau mengatakan
‘ Mungkin dia lebih baik di sisi Allah daripada diriku, dan lebih tinggi derajatnya’.

Apabila dia lebih kecil, hendaklah engkau mengatakan,
‘Orang ini tidak berbuat dosa kepada Allah sedangkan aku telah berbuat dosa, maka tidak ragu lagi bahwa dia lebih baik daripada diriku’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau lihat itu lebih tua, hendaklah engkau mengatakan, ‘ Orang ini telah banyak beribadah kepada Allah sebelum aku’.

Apabila keadaan orang yang engkau pandang adalah seorang alim (kiai), hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini telah diberi sesuatu (anugrah) yang belum aku dapatkan dan ia telah mengetahui apa yang belum kuketahui serta telah mengamalkan ilmunya’.

Dan Apabila orang yang engkau jumpai itu orang bodoh, hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini durhaka kepada Allah karena kebodohannya, sementara aku berbuat dosa padahal aku berilmu. Aku tidak tahu dengan apa aku diakhiri atau dengan apa dia diakhiri kehidupannya (Husnul Khotimah atau Su’ul Khotimah)’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau jumpai adalah orang kafir, hendakalah engkau mengatakan,
‘Aku tidak tahu, mungkin aku menjadi kafir sehingga aku berakhir dengan amal yang jelek’.

Diambil dari Kitab Nashaihul Ibad

tidak banyak orang yang memahami ini karena kemelekatan trhadp kitab suci, mereka hanya mengambil apa yang menurut merka "benar"

malah mayoritas yg memahami ini temenku.....

Barang siapa yang menginginkan dunia, maka wajiblah baginya dengan ilmu. Barang siapa yang menginginkan akhirat, maka wajib baginya untuk mencari ilmu. Dan barang siapa yang menginginkan dunia dan akhirat, maka wajib baginya untuk mencari ilmu.
Betul Bro..
man aro dahuma fa'alaihi bil 'ilmi..
Barang siapa yang ingin bahagia didunia dan diakhirat, maka carilah 'ilmu...
Islam begitu sempurna...
BOTELHEM
BOTELHEM
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 2632
Location : -Dunia Maya-
Humor : Jesus vs ALLAH..mana yg menang..??
Reputation : 8
Points : 7790
Registration date : 2010-10-09

http://laskarislam.indonesianforum.net/

Back to top Go down

Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty Re: Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

Post by hamba tuhan Mon 20 Jun 2011, 8:30 pm

BOTELHEM wrote:
hamba tuhan wrote:
dessertsnake wrote:
hamba tuhan wrote:

Syekh Abdul Qodir Al Jaelany berkata.........
“Apabila engkau bertemu dengan seseorang, hendaklah engkau memandangnya lebih utama dari kamu, dan engkau mengatakan
‘ Mungkin dia lebih baik di sisi Allah daripada diriku, dan lebih tinggi derajatnya’.

Apabila dia lebih kecil, hendaklah engkau mengatakan,
‘Orang ini tidak berbuat dosa kepada Allah sedangkan aku telah berbuat dosa, maka tidak ragu lagi bahwa dia lebih baik daripada diriku’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau lihat itu lebih tua, hendaklah engkau mengatakan, ‘ Orang ini telah banyak beribadah kepada Allah sebelum aku’.

Apabila keadaan orang yang engkau pandang adalah seorang alim (kiai), hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini telah diberi sesuatu (anugrah) yang belum aku dapatkan dan ia telah mengetahui apa yang belum kuketahui serta telah mengamalkan ilmunya’.

Dan Apabila orang yang engkau jumpai itu orang bodoh, hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini durhaka kepada Allah karena kebodohannya, sementara aku berbuat dosa padahal aku berilmu. Aku tidak tahu dengan apa aku diakhiri atau dengan apa dia diakhiri kehidupannya (Husnul Khotimah atau Su’ul Khotimah)’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau jumpai adalah orang kafir, hendakalah engkau mengatakan,
‘Aku tidak tahu, mungkin aku menjadi kafir sehingga aku berakhir dengan amal yang jelek’.

Diambil dari Kitab Nashaihul Ibad

tidak banyak orang yang memahami ini karena kemelekatan trhadp kitab suci, mereka hanya mengambil apa yang menurut merka "benar"

malah mayoritas yg memahami ini temenku.....

Barang siapa yang menginginkan dunia, maka wajiblah baginya dengan ilmu. Barang siapa yang menginginkan akhirat, maka wajib baginya untuk mencari ilmu. Dan barang siapa yang menginginkan dunia dan akhirat, maka wajib baginya untuk mencari ilmu.
Betul Bro..
man aro dahuma fa'alaihi bil 'ilmi..
Barang siapa yang ingin bahagia didunia dan diakhirat, maka carilah 'ilmu...
Islam begitu sempurna...

mantap bro botelhem... kita tau seh kalo ajaran budha lebih menitikberatkan dalam hal hati nurani, kalo dalam islam tasawuf... tp tasawuf aja gak cukup kalo tanpa tauhid dan fiqh..... pasti bakalan sesat
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15875
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty Re: Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

Post by BOTELHEM Mon 20 Jun 2011, 8:34 pm

hamba tuhan wrote:
BOTELHEM wrote:
hamba tuhan wrote:
dessertsnake wrote:
hamba tuhan wrote:

Syekh Abdul Qodir Al Jaelany berkata.........
“Apabila engkau bertemu dengan seseorang, hendaklah engkau memandangnya lebih utama dari kamu, dan engkau mengatakan
‘ Mungkin dia lebih baik di sisi Allah daripada diriku, dan lebih tinggi derajatnya’.

Apabila dia lebih kecil, hendaklah engkau mengatakan,
‘Orang ini tidak berbuat dosa kepada Allah sedangkan aku telah berbuat dosa, maka tidak ragu lagi bahwa dia lebih baik daripada diriku’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau lihat itu lebih tua, hendaklah engkau mengatakan, ‘ Orang ini telah banyak beribadah kepada Allah sebelum aku’.

Apabila keadaan orang yang engkau pandang adalah seorang alim (kiai), hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini telah diberi sesuatu (anugrah) yang belum aku dapatkan dan ia telah mengetahui apa yang belum kuketahui serta telah mengamalkan ilmunya’.

Dan Apabila orang yang engkau jumpai itu orang bodoh, hendaklah engkau mengatakan,
‘ Orang ini durhaka kepada Allah karena kebodohannya, sementara aku berbuat dosa padahal aku berilmu. Aku tidak tahu dengan apa aku diakhiri atau dengan apa dia diakhiri kehidupannya (Husnul Khotimah atau Su’ul Khotimah)’.

Dan Apabila keadaan orang yang engkau jumpai adalah orang kafir, hendakalah engkau mengatakan,
‘Aku tidak tahu, mungkin aku menjadi kafir sehingga aku berakhir dengan amal yang jelek’.

Diambil dari Kitab Nashaihul Ibad

tidak banyak orang yang memahami ini karena kemelekatan trhadp kitab suci, mereka hanya mengambil apa yang menurut merka "benar"

malah mayoritas yg memahami ini temenku.....

Barang siapa yang menginginkan dunia, maka wajiblah baginya dengan ilmu. Barang siapa yang menginginkan akhirat, maka wajib baginya untuk mencari ilmu. Dan barang siapa yang menginginkan dunia dan akhirat, maka wajib baginya untuk mencari ilmu.
Betul Bro..
man aro dahuma fa'alaihi bil 'ilmi..
Barang siapa yang ingin bahagia didunia dan diakhirat, maka carilah 'ilmu...
Islam begitu sempurna...

mantap bro botelhem... kita tau seh kalo ajaran budha lebih menitikberatkan dalam hal hati nurani, kalo dalam islam tasawuf... tp tasawuf aja gak cukup kalo tanpa tauhid dan fiqh..... pasti bakalan sesat
Benar Bung..
Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam 706181
BOTELHEM
BOTELHEM
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 2632
Location : -Dunia Maya-
Humor : Jesus vs ALLAH..mana yg menang..??
Reputation : 8
Points : 7790
Registration date : 2010-10-09

http://laskarislam.indonesianforum.net/

Back to top Go down

Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam Empty Re: Hidayah Dari Adzan Subuh, Seorang Budha Masuk Islam

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum