7 Kebenaran Islam Yang MUTLAK

Kura Kura Ninja wrote:Subhanallah... Nice info Bro!

Bejat wrote:1. Qur'an dengan bahasanya yang tetap sepanjang masa.
Ia akan dimengerti di Amerika, demikian juga di Inggris. Bila ia dibacakan di Jepang, maka ia juga dipahami oleh orang-orang India dan Pakistan, dan bila ia dibaca di negeri Belanda, maka Mesir, Libya, Indonesia akan mengerti, setidak-tidaknya mengenali bahwa itulah ayat-ayat Al Qur'an.

Qur'an tidak pernah dirubah bahasanya dan ini saja sudah dapat dijadikan pegangan, bahwa isinya authentik asli.

Bejat wrote:2. Al-Qur'an tidak bertentangan dengan Ilmu pengetahuan.
Bacalah theorie La Place & Chamberlin, bacalah theorie kejadian bumi, maka Chamberlin menyebutkan: Bahwa bumi kita ini ialah terjadi dari gumpalan-gumpalan kabut yang bergulung-gulung semakin lama semakin padat, sehingga berpijar, dan kemudian mati pijarnya, lalu tumbuhlah kehidupan. Lalu cobalah kita buka Al-Qur'an surat tertulislah disana theorie itu: "Dan ingatlah ketika Aku menciptakan bumi ini dari suatu hamparan yang lalu bergulung-gulung."

Qur'an surat Nuh 14 menulis tentang adanya tingkatan-tingkatan kejadian dari manusia, surat Al An'am 97 memuat theorie Astronomi. Dalam surat-surat yang lain dimuat pula theorie perkawinan tanam-tanaman (botani). Qur'an tidak serupa dengan Perjanjian Lama yang menolak theorie Galileo Galilei, Islam tidak seperti Kristen yang telah begitu banyaknya membunuhi kaum cerdik pandai seperti Galileo Galilei, Johannis Heuss dan sebagainya.

Bejat wrote:3. Al-Qur'an tidak menentang fitrah manusia. Itulah sebabnya didalam Islam tidak diakuinya hukum Calibat atau pembujangan. Manusia dibuat laki-laki dan perempuan adalah untuk kawin, untuk mengembangkan keturunan. Maka itu ajaran Paulus yang mengatakan bahwa ada "lebih baik" laki-laki itu membujang seperti aku dan perempuan itu tidak kawin, ditentang oleh Islam. Bukankah monogami akhirnya melibatkan dunia Kristen dalam lembah pelacuran? Bukankah orang-orang Italia yang monogami itu akhirnya mempunyai juga istri-istri yang gelap? Dan bukankah Amerika, Swedia dll. akhirnya menjadi bejat akhlaknya sebab mempertahankan monogami? Maka dunia akhirnya menetapkan: Poligami adalah bijaksana. Poligami mencegah manusia daripada zinah dan pelacuran. Tidak heran bila surat An Nisa ayat 3 kemudian membolehkan orang untuk Poligami, yaitu poligami yang terbatas:

Bejat wrote:4. Qur'an tidak bertentangan dengan aqal dan fikiran manusia. Itulah sebabnya Islam sangat menghargai akal dan fikiran yang sehat. Kaidah Islam tidak dapat menerima doktrin "Tiga tetapi satu," sebab tiga tetapi satu bertentangan dengan ratio. Ummat Islam sama sekali tidak dapat memahami bagaimana Paus, seorang manusia, dapat menjabat Wakil Tuhan (Ficarius Filii Dei). Paus mewakili urusan Allah untuk dunia ini, memberikan amnesti, abolisi dan grasi atas ummat manusia yang berdosa dengan mandaat sepenuhnya dari Allah.

Demikian pula, kalau kami yang tidak tahu menahu akan perbuatan Adam harus memikul dosa Adam. Dan akal lebih tidak bisa menerima lagi, kalau Allah yang pengasih penyayang itu akhirnya lalu menghukum mati anaknya sendiri demi menebus dosa Adam dan anak cucu Adam. Maka itulah Islam tidak mengakui dosa keturunan, juga tidak mengakui adanya "Sakramen pengakuan dosa" yang memanjakan manusia dan mengajar manusia untuk tidak bertanggung jawab itu.

Bejat wrote:5. Islam tidak bertentangan dengan sejarah.
Islampun dengan sendirinya tidak mendustai sejarah. Putih hitamnya sejarah Islam, diakuinya dengan jujur. Ia, misalkan mengalami tragedi pahit seperti "Night of St. Bartolomeus" pastilah ia mengakui, dan ummatnya mengetahui. Islam selalu sesuai dengan situasi dan kondisi, ia bukannya menyesuaikan diri, tetapi diri (dunia maksudnya) yang harus menyesuaikan dengannya.

Bejat wrote:6. Oleh sebab itulah maka Islam tetap bertahan.
Ia selalu maju seirama dengan kemajuannya zaman. Empat belas abad sudah lamanya Islam tetap dalam suatu kesatuan syareat dan hakekat. Seribu empat ratus tahun lamanya hukum-hukumnya, undang-undangnya, shalat dan kiblatnya, puasa dan hajinya tetap berjalan. Ia tidak ambruk setelah ilmu pengetahuan lebih maju, ia juga tidak colaps menghadapi kebangkitan humanisme dan sosialisme.

Bejat wrote:7. Qur'an tak dapat disangkal lagi, adalah pegangan hidup dan mati, dunia dan akhirat.
Qur'an ternyata merupakan landasan idiil dan spirituil, landasan hidup di dunia dan di akhirat. Qur'an, tidak hanya memuat perkara akhirat saja, tetapi juga perkara dunia. Itulah sebabnya bila kita membaca Al-Qur'an kita akan menemui bermacam-macam hukum, apakah itu hukum pidana, perdata, atau hukum antar manusia dan kemasyarakatan. Demikian pula ia memuat hukum dengan lengkapnya hukum perkawinan dan sopan santun perang.

Tom Jerry wrote:

Bejat wrote:1. Qur'an dengan bahasanya yang tetap sepanjang masa.
Ia akan dimengerti di Amerika, demikian juga di Inggris. Bila ia dibacakan di Jepang, maka ia juga dipahami oleh orang-orang India dan Pakistan, dan bila ia dibaca di negeri Belanda, maka Mesir, Libya, Indonesia akan mengerti, setidak-tidaknya mengenali bahwa itulah ayat-ayat Al Qur'an.

Qur'an tidak pernah dirubah bahasanya dan ini saja sudah dapat dijadikan pegangan, bahwa isinya authentik asli.

Ya, tetap saja harus diterjemahkan supaya semua bangsa bisa mengerti dan memahami makna suatu ayat, bukan hanya jadi seni pengajian. Btw terjemahan Qur'an kok banyak dalam kurung sih...??? Jadi, tidak ada yg istimewa. Bible diterjemahkan, Qur'an juga diterjemahkan....

Bejat wrote:2. Al-Qur'an tidak bertentangan dengan Ilmu pengetahuan.
Bacalah theorie La Place & Chamberlin, bacalah theorie kejadian bumi, maka Chamberlin menyebutkan: Bahwa bumi kita ini ialah terjadi dari gumpalan-gumpalan kabut yang bergulung-gulung semakin lama semakin padat, sehingga berpijar, dan kemudian mati pijarnya, lalu tumbuhlah kehidupan. Lalu cobalah kita buka Al-Qur'an surat tertulislah disana theorie itu: "Dan ingatlah ketika Aku menciptakan bumi ini dari suatu hamparan yang lalu bergulung-gulung."

Qur'an surat Nuh 14 menulis tentang adanya tingkatan-tingkatan kejadian dari manusia, surat Al An'am 97 memuat theorie Astronomi. Dalam surat-surat yang lain dimuat pula theorie perkawinan tanam-tanaman (botani). Qur'an tidak serupa dengan Perjanjian Lama yang menolak theorie Galileo Galilei, Islam tidak seperti Kristen yang telah begitu banyaknya membunuhi kaum cerdik pandai seperti Galileo Galilei, Johannis Heuss dan sebagainya.

Herannya ilmuwan2 besar lahir dari dunia Kristen dan/atau kafir menurut islam.... Lihat siapa2 yg dapet hadiah Nobel. Gimana sih, yg punya kitab Sains... malah sedikit sekali menghasilkan ilmuwan2 hebat...

Bejat wrote:3. Al-Qur'an tidak menentang fitrah manusia. Itulah sebabnya didalam Islam tidak diakuinya hukum Calibat atau pembujangan. Manusia dibuat laki-laki dan perempuan adalah untuk kawin, untuk mengembangkan keturunan. Maka itu ajaran Paulus yang mengatakan bahwa ada "lebih baik" laki-laki itu membujang seperti aku dan perempuan itu tidak kawin, ditentang oleh Islam. Bukankah monogami akhirnya melibatkan dunia Kristen dalam lembah pelacuran? Bukankah orang-orang Italia yang monogami itu akhirnya mempunyai juga istri-istri yang gelap? Dan bukankah Amerika, Swedia dll. akhirnya menjadi bejat akhlaknya sebab mempertahankan monogami? Maka dunia akhirnya menetapkan: Poligami adalah bijaksana. Poligami mencegah manusia daripada zinah dan pelacuran. Tidak heran bila surat An Nisa ayat 3 kemudian membolehkan orang untuk Poligami, yaitu poligami yang terbatas:

Ngritik Katolik nih??? Ngak kena ke semua golongan Kristen deh... Hukum Calibat karena salah nangkap maksud rasul Paulus, sedangkan Poligami udah ngak zamannya deh... Coba bisa ngak cowok yg lagi pacaran sama ceweknya, udah bilang duluan sama ceweknya bahwa nanti aku mau poligami ya... Kamu akan jadi isteri pertamaku... Pasti langsung diputusin sama ceweknya... Ha, ha, ha.... Poligami zaman dulu bisa jalan karena cewek2 hanya jadi budak.....

Bejat wrote:4. Qur'an tidak bertentangan dengan aqal dan fikiran manusia. Itulah sebabnya Islam sangat menghargai akal dan fikiran yang sehat. Kaidah Islam tidak dapat menerima doktrin "Tiga tetapi satu," sebab tiga tetapi satu bertentangan dengan ratio. Ummat Islam sama sekali tidak dapat memahami bagaimana Paus, seorang manusia, dapat menjabat Wakil Tuhan (Ficarius Filii Dei). Paus mewakili urusan Allah untuk dunia ini, memberikan amnesti, abolisi dan grasi atas ummat manusia yang berdosa dengan mandaat sepenuhnya dari Allah.

Demikian pula, kalau kami yang tidak tahu menahu akan perbuatan Adam harus memikul dosa Adam. Dan akal lebih tidak bisa menerima lagi, kalau Allah yang pengasih penyayang itu akhirnya lalu menghukum mati anaknya sendiri demi menebus dosa Adam dan anak cucu Adam. Maka itulah Islam tidak mengakui dosa keturunan, juga tidak mengakui adanya "Sakramen pengakuan dosa" yang memanjakan manusia dan mengajar manusia untuk tidak bertanggung jawab itu.

Begini aja deh... Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku." (Al Kaafiruun:6)

Bejat wrote:5. Islam tidak bertentangan dengan sejarah.
Islampun dengan sendirinya tidak mendustai sejarah. Putih hitamnya sejarah Islam, diakuinya dengan jujur. Ia, misalkan mengalami tragedi pahit seperti "Night of St. Bartolomeus" pastilah ia mengakui, dan ummatnya mengetahui. Islam selalu sesuai dengan situasi dan kondisi, ia bukannya menyesuaikan diri, tetapi diri (dunia maksudnya) yang harus menyesuaikan dengannya.

islam bersembunyi di balik kelemahan sejarah, contohnya: Ka'bah adalah bangunan yang pertama kali ada di bumi, dan Ka'bah itu dibangun oleh malaikat sebelum manusia (Adam) diciptakan.

Bejat wrote:6. Oleh sebab itulah maka Islam tetap bertahan.
Ia selalu maju seirama dengan kemajuannya zaman. Empat belas abad sudah lamanya Islam tetap dalam suatu kesatuan syareat dan hakekat. Seribu empat ratus tahun lamanya hukum-hukumnya, undang-undangnya, shalat dan kiblatnya, puasa dan hajinya tetap berjalan. Ia tidak ambruk setelah ilmu pengetahuan lebih maju, ia juga tidak colaps menghadapi kebangkitan humanisme dan sosialisme.

Ya, berlakukan terus hukuman rajam terhadap pasangan kumpul kebo pra-nikah....Heran deh…Hukuman kayak gini (yg katanya islami) dibilang seirama dengan kemajuan zaman..??? Pakai akal budimu...!!!

Bejat wrote:7. Qur'an tak dapat disangkal lagi, adalah pegangan hidup dan mati, dunia dan akhirat.
Qur'an ternyata merupakan landasan idiil dan spirituil, landasan hidup di dunia dan di akhirat. Qur'an, tidak hanya memuat perkara akhirat saja, tetapi juga perkara dunia. Itulah sebabnya bila kita membaca Al-Qur'an kita akan menemui bermacam-macam hukum, apakah itu hukum pidana, perdata, atau hukum antar manusia dan kemasyarakatan. Demikian pula ia memuat hukum dengan lengkapnya hukum perkawinan dan sopan santun perang.

Ya, potong tangan pencuri...!!! Hukuman tak berperikemanusiaan...!!! Kesaksian 1 orang wanita = kesaksian ½ pria…!!! Hukum (yg katanya islami) kayak gini ngak bakalan kepake di zaman moderen abad ke-21 gini. Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku." (Al Kaafiruun:6). NB: Ini perkataan Tuhan (Allah), apa pendapat manusia?

Tom Jerry wrote:Kalo para teroris islam ditangkap-tangkapin oleh Densus88, maka TPM (Tim Pengacara Muslim) teriak2, "Ini melanggar HAM...!!! Hormati HAM...!!!"

Tom Jerry wrote:Kalo para teroris islam ditangkap-tangkapin oleh Densus88, maka TPM (Tim Pengacara Muslim) teriak2, "Ini melanggar HAM...!!! Hormati HAM...!!!"

Tom Jerry wrote:Serbia/Yugoslavia membantai warganya sendiri, 10.000 jiwa etnis Albania (bukan Bosnia) yg adalah Muslim di propinsi Kosovo sehingga terpaksa dikerubutin negara2 barat (NATO). Jadi, Muslim dibantai oleh Kristen Ortodoks Komunis akhirnya ditolong sama Kristen Protestan+Katolik Kapitalis…
Jadi, Kristen nyerang Kristen untuk nolongin Muslim….!!! Kok ngak bukan Muslim nyerang Kristen untuk nolongin Muslim…!!!

NB: Muslim Albania pada PD II ikut membantu Hitler / Nazi Jerman membantai 6 juta etnis Yahudi…!!! Namun, ketika terjadi pembantaian Muslim Albania tahun 1990-an, Israel (Yahudi) malah mengirim tim dokter untuk membantu Muslim Albania di sana…!!! Apakah kalian masih menganggap Israel itu jahat dan laknatullah…??? PELAJARI DAN SIMAK SEJARAH ISRAEL... bangsa yang memelihara Firman Allah...!!!

Bejat wrote:Doctor Verkuyl, Doctor Kraemer, Rifai Burhanuddin lupa, demikian pula dengan Pater Grunnen, bahwa ada tujuh kenyataan mutlak yang dipunyai oleh Islam, yang tidak dapat dibantah oleh siapapun juga.

Ia tidak dapat dibantah oleh sejarah, ia juga tak dapat dibantah oleh Ilmu Pengetahuan, ia tidak terpengaruh oleh situasi dan kondisi, oleh iklim dan masa. Mereka, pendeta-pendeta dan pastor-pastor betul betul lupa, demikian pula sarjana-sarjana orientalis barat bahwa:

1. Qur'an dengan bahasanya yang tetap sepanjang masa.
Ia akan dimengerti di Amerika, demikian juga di Inggris. Bila ia dibacakan di Jepang, maka ia juga dipahami oleh orang-orang India dan Pakistan, dan bila ia dibaca di negeri Belanda, maka Mesir, Libya, Indonesia akan mengerti, setidak-tidaknya mengenali bahwa itulah ayat-ayat Al Qur'an.

Qur'an tidak pernah dirubah bahasanya dan ini saja sudah dapat dijadikan pegangan, bahwa isinya authentik asli. Beda dengan Injil yang telah melalui sedemikian banyak terjemahan, sehingga keaslian kata-kata mungkin telah menyimpang dari maksud semula. Ia disalin dari bahasa Ibrani ke bahasa Gerika, lalu ke bahasa Latin, dari Latin oleh Marthen Luther pada tahun 1521 disalin ke bahasa Jerman. Dari Jerman disalin pula ke dalam bahasa Inggris, Belanda, Indonesia, Jawa, Minang, Timor dst.

Sambil menyalin, maka atas pertimbangan politik(?) sipenyalin menterjemahkannya pula menurut "situasi dan kondisi" setempat. Kita lihat misalnya, kalau didalam Injil bahasa Belanda dan Inggris syarat masuk surga adalah Door bidden en fasten atau by praying and fasting, maka didalam Injil bahasa Indonesia mereka mencukupkan hanya dengan doa, sedangkan fasting atau fasten atau puasanya dihilangkan.

2. Al-Qur'an tidak bertentangan dengan Ilmu pengetahuan.
Bacalah theorie La Place & Chamberlin, bacalah theorie kejadian bumi, maka Chamberlin menyebutkan: Bahwa bumi kita ini ialah terjadi dari gumpalan-gumpalan kabut yang bergulung-gulung semakin lama semakin padat, sehingga berpijar, dan kemudian mati pijarnya, lalu tumbuhlah kehidupan. Lalu cobalah kita buka Al-Qur'an surat tertulislah disana theorie itu: "Dan ingatlah ketika Aku menciptakan bumi ini dari suatu hamparan yang lalu bergulung-gulung."

Qur'an surat Nuh 14 menulis tentang adanya tingkatan-tingkatan kejadian dari manusia, surat Al An'am 97 memuat theorie Astronomi. Dalam surat-surat yang lain dimuat pula theorie perkawinan tanam-tanaman (botani). Qur'an tidak serupa dengan Perjanjian Lama yang menolak theorie Galileo Galilei, Islam tidak seperti Kristen yang telah begitu banyaknya membunuhi kaum cerdik pandai seperti Galileo Galilei, Johannis Heuss dan sebagainya.

3. Al-Qur'an tidak menentang fitrah manusia.
Itulah sebabnya didalam Islam tidak diakuinya hukum Calibat atau pembujangan. Manusia dibuat laki-laki dan perempuan adalah untuk kawin, untuk mengembangkan keturunan. Maka itu ajaran Paulus yang mengatakan bahwa ada "lebih baik" laki-laki itu membujang seperti aku dan perempuan itu tidak kawin, ditentang oleh Islam.

Bukankah monogami akhirnya melibatkan dunia Kristen dalam lembah pelacuran? Bukankah orang-orang Italia yang monogami itu akhirnya mempunyai juga istri-istri yang gelap? Dan bukankah Amerika, Swedia dll. akhirnya menjadi bejat akhlaknya sebab mempertahankan monogami? Maka dunia akhirnya menetapkan: Poligami adalah bijaksana. Poligami mencegah manusia daripada zinah dan pelacuran. Tidak heran bila surat An Nisa ayat 3 kemudian membolehkan orang untuk Poligami, yaitu poligami yang terbatas: 4.

4. Qur'an tidak bertentangan dengan aqal dan fikiran manusia.
Itulah sebabnya Islam sangat menghargai akal dan fikiran yang sehat. Kaidah Islam tidak dapat menerima doktrin "Tiga tetapi satu," sebab tiga tetapi satu bertentangan dengan ratio. Ummat Islam sama sekali tidak dapat memahami bagaimana Paus, seorang manusia, dapat menjabat Wakil Tuhan (Ficarius Filii Dei). Paus mewakili urusan Allah untuk dunia ini, memberikan amnesti, abolisi dan grasi atas ummat manusia yang berdosa dengan mandaat sepenuhnya dari Allah.

Demikian pula, kalau kami yang tidak tahu menahu akan perbuatan Adam harus memikul dosa Adam. Dan akal lebih tidak bisa menerima lagi, kalau Allah yang pengasih penyayang itu akhirnya lalu menghukum mati anaknya sendiri demi menebus dosa Adam dan anak cucu Adam. Maka itulah Islam tidak mengakui dosa keturunan, juga tidak mengakui adanya "Sakramen pengakuan dosa" yang memanjakan manusia dan mengajar manusia untuk tidak bertanggung jawab itu.

5. Islam tidak bertentangan dengan sejarah.
Islampun dengan sendirinya tidak mendustai sejarah. Putih hitamnya sejarah Islam, diakuinya dengan jujur. Ia, misalkan mengalami tragedi pahit seperti "Night of St. Bartolomeus" pastilah ia
mengakui, dan ummatnya mengetahui. Islam selalu sesuai dengan situasi d.an kondisi, ia bukannya menyesuaikan diri, tetapi diri (dunia maksudnya) yang harus menyesuaikan dengannya.

6. Oleh sebab itulah maka Islam tetap bertahan.
Ia selalu maju seirama dengan kemajuannya zaman. Empat belas abad sudah lamanya Islam tetap dalam suatu kesatuan syareat dan hakekat. Seribu empat ratus tahun lamanya hukum-hukumnya, undang-undangnya, shalat dan kiblatnya, puasa dan hajinya tetap berjalan. Ia tidak ambruk setelah ilmu pengetahuan lebih maju, ia juga tidak colaps menghadapi kebangkitan humanisme dan sosialisme.

Adapun atau kalaupun dikatakan mundur, sebenarnya ialah oknum artinya orang-orangnya apakah itu person atau kelompok. Mengapakah ummatnya mundur? Sebab ia telah meninggalkan Qur'annya. Ia berbeda dengan ajaran atau hukum gereja Katolik yang selalu berubah-ubah boleh - tidak boleh dan sekarang boleh lagi kawin. Padahal soal kawin adalah soal keputusan Tuhan. Adalah keputusan Tuhan selalu berubah-ubah dan dapat ditentang oleh manusia?

7. Qur'an tak dapat disangkal lagi, adalah pegangan hidup dan mati, dunia dan akhirat.
Qur'an ternyata merupakan landasan idiil dan spirituil, landasan hidup di dunia dan di akhirat. Qur'an, tidak hanya memuat perkara akhirat saja, tetapi juga perkara dunia. Itulah sebabnya bila kita membaca Al-Qur'an kita akan menemui bermacam-macam hukum, apakah itu hukum pidana, perdata, atau hukum antar manusia dan kemasyarakatan. Demikian pula ia memuat hukum dengan lengkapnya hukum perkawinan dan sopan santun perang.

hamba tuhan wrote:kata dek tomtom :PELAJARI DAN SIMAK SEJARAH ISRAEL... bangsa yang memelihara Firman Allah...!!!

hahahahaa.... israel bukan bangsa pembunuh nabi2 ya dek tomtom???? yesus aja disikat sama org israel dek tomtom.......

matius 23:35 supaya kamu menanggung akibat penumpahan darah orang yang tidak bersalah mulai dari Habel, orang benar itu, sampai kepada Zakharia anak Berekhya, yang kamu bunuh di antara tempat kudus dan mezbah.
23:37 "Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepadamu! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau.

Tom Jerry wrote:

hamba tuhan wrote:kata dek tomtom :PELAJARI DAN SIMAK SEJARAH ISRAEL... bangsa yang memelihara Firman Allah...!!!

hahahahaa.... israel bukan bangsa pembunuh nabi2 ya dek tomtom???? yesus aja disikat sama org israel dek tomtom.......

matius 23:35 supaya kamu menanggung akibat penumpahan darah orang yang tidak bersalah mulai dari Habel, orang benar itu, sampai kepada Zakharia anak Berekhya, yang kamu bunuh di antara tempat kudus dan mezbah.
23:37 "Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepadamu! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau.

1 Jika demikian, apakah kelebihan orang Yahudi dan apakah gunanya sunat?
2 Banyak sekali, dan di dalam segala hal. Pertama-tama: sebab kepada merekalah dipercayakan firman Allah. 3 Jadi bagaimana, jika di antara mereka ada yang tidak setia, dapatkah ketidaksetiaan itu membatalkan kesetiaan Allah? (Roma 3:1-3)

Kepada bangsa Yahudilah dipercayakan firman Allah. Jadi, bangsa Yahudi atau Israel adalah bangsa yang menerima dan memelihara firman Allah alias Alkitab PL (Jewish Bible).

15 Bahkan orang-orang Yahudi itu telah membunuh Tuhan Yesus dan para nabi dan telah menganiaya kami. Apa yang berkenan kepada Allah tidak mereka pedulikan dan semua manusia mereka musuhi, 16 karena mereka mau menghalang-halangi kami memberitakan firman kepada bangsa-bangsa lain untuk keselamatan mereka. Demikianlah mereka terus-menerus menambah dosa mereka sampai genap jumlahnya dan sekarang murka telah menimpa mereka sepenuh-penuhnya. (1 Tesalonika 2:15-16)

Bangsa Yahudi telah membunuh Yesus dan beberapa dari para nabi sehingga mereka juga tak luput menerima hukuman dari Allah…. Sadar ngak Muslim? Ini adalah gambaran semua manusia pada umumnya, yakni lebih suka membunuh/menolak/melenyapkan ajaran yang baik (terang), tapi malahan menyukai ajaran yang jahat (kegelapan)… termasuk kamu dan kita semua….

9 Jadi bagaimana? Adakah kita mempunyai kelebihan dari pada orang lain? Sama sekali tidak. Sebab di atas telah kita tuduh baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, bahwa mereka semua ada di bawah kuasa dosa, 10 seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorang pun tidak. 11 Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada seorang pun yang mencari Allah. 12 Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak. 13 Kerongkongan mereka seperti kubur yang ternganga, lidah mereka merayu-rayu, bibir mereka mengandung bisa. 14 Mulut mereka penuh dengan sumpah serapah, 15 kaki mereka cepat untuk menumpahkan darah. 16 Keruntuhan dan kebinasaan mereka tinggalkan di jalan mereka, 17 dan jalan damai tidak mereka kenal; 18 rasa takut kepada Allah tidak ada pada orang itu." 19 Tetapi kita tahu, bahwa segala sesuatu yang tercantum dalam Kitab Taurat ditujukan kepada mereka yang hidup di bawah hukum Taurat, supaya tersumbat setiap mulut dan seluruh dunia jatuh ke bawah hukuman Allah. 20 Sebab tidak seorang pun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa. 21 Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan, seperti yang disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-kitab para nabi, 22 yaitu kebenaran Allah karena iman dalam Yesus Kristus bagi semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan. 23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, 24 dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. 25 Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya. 26 Maksud-Nya ialah untuk menunjukkan keadilan-Nya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus. 27 Jika demikian, apakah dasarnya untuk bermegah? Tidak ada! Berdasarkan apa? Berdasarkan perbuatan? Tidak, melainkan berdasarkan iman! 28 Karena kami yakin, bahwa manusia dibenarkan karena iman, dan bukan karena ia melakukan hukum Taurat. 29 Atau adakah Allah hanya Allah orang Yahudi saja? Bukankah Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain? Ya, benar. Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain! 30 Artinya, kalau ada satu Allah, yang akan membenarkan baik orang-orang bersunat karena iman, maupun orang-orang tak bersunat juga karena iman. 31 Jika demikian, adakah kami membatalkan hukum Taurat karena iman? Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya. (Roma 3:9-31)

Bangsa Yahudi hanyalah sebagai contoh iman umat manusia, suatu gambaran umum bagaimana umat manusia menanggap firman Allah. Semua manusia adalah sama, berdosa…!!!

hamba tuhan wrote:kata dek tomtom :PELAJARI DAN SIMAK SEJARAH ISRAEL... bangsa yang memelihara Firman Allah...!!!

mana referensinya dek tomtom bangsa israel yg memelihara firman allah.... malah israel itu bangsa degil suka merubah2 firman allah.....

Tom Jerry wrote:

hamba tuhan wrote:kata dek tomtom :PELAJARI DAN SIMAK SEJARAH ISRAEL... bangsa yang memelihara Firman Allah...!!!

mana referensinya dek tomtom bangsa israel yg memelihara firman allah.... malah israel itu bangsa degil suka merubah2 firman allah.....

1 Jika demikian, apakah kelebihan orang Yahudi dan apakah gunanya sunat? 2 Banyak sekali, dan di dalam segala hal. Pertama-tama: sebab kepada merekalah dipercayakan firman Allah. (Roma 3:1-2)

Piss wrote:
1. Qur'an dengan bahasanya yang tetap sepanjang masa.
Kitab ini memang hanya dalam bahasa arab karena tidak ditetapkan untuk seluruh umat manusia. Dengan hanya satu bahasa maka akan banyak pengikutnya yang percaya begitu saja tanpa mampu mengerti dan memahami arti sebenarnya. mungkin bisa membaca, tapi tidak mengerti dengan sungguh-sungguh.

Piss wrote:2. Al-Qur'an tidak bertentangan dengan Ilmu pengetahuan.
Apa yang anda tuliskan adalah tafsir yang dicocok-cocokkan. Sama seperti mencocokkan bentuk awan di langit dengan imajinasi kita. Quran tidak pernah memberi info yang spesifik. mohon dibaca lagi ya bro.

Piss wrote:3. Al-Qur'an tidak menentang fitrah manusia.

Justru Monogami adalah fitrah manusia bukan poligami.

Piss wrote:4. Qur'an tidak bertentangan dengan aqal dan fikiran manusia.

-Tiga tapi satu: Trinitas
Ini berbicara mengenai pribadi Allah bro terkasih... bukan ada tiga seperti pengertian kita secara fisik.
Sebagai Bapa: Dia adalah yang menciptakan segala-galanya, di atas segala-galanya.
Sebagai Anak: Dia adalah Allah sendiri yang turun ke bumi dalam wujud manusia untuk menjangkau manusia berdosa yang begitu dikasihiNya. Karena kita dengan segala perbuatan baik dan kesalehan kita tidak akan bisa menjangkau Allah yang maha suci. Dialah yang mengulurkan tangannya pengampunanNya untuk menyelamatkan kita melalui Yesus.
Sebagai Roh Kudus: Dialah yang memberi hikmat, pengetahuan dan pemeliharaan kita dari hari ke hari di hidup yang singkat ini.

Piss wrote:-Mengapa wanita tidak boleh sholat saat datang bulan (menstruasi)? bukankan menstruasi merupakan tanda kesempurnaan dari penciptaan Allah. Allah yang maha baik selalu siap menerima umatNya dalam keadaan apa pun. Yang penting adalah hati, bukan kondisi atau tampilan fisik.

Piss wrote:6. Oleh sebab itulah maka Islam tetap bertahan.

Demikian pula halnya dengan Kristen bro. Ajaran Kristen pun tak ada yang berubah. Perubahan yang ditetapkan gereja adalah pada peraturan bukan ajaran.

Piss wrote:7. Qur'an tak dapat disangkal lagi, adalah pegangan hidup dan mati, dunia dan akhirat.
Kenapa dia secara jelas mengatur hukum duniawi? Karena asalnya dari dunia.
Kenapa Alkitab tidak? Karena ajarannya bersifat rohaniah yang akan memberikan hikmat dan kebijaksanaa Ilahi untuk menjalani hidup duniawi yang fana ini.

Bejat wrote:mengerti dulu suatu materi baru berkomentar.........

agus wrote:

Bejat wrote:mengerti dulu suatu materi baru berkomentar.........

Ada cara ngeles baru ya bro ?

hamba tuhan wrote:

agus wrote:

Bejat wrote:mengerti dulu suatu materi baru berkomentar.........

Ada cara ngeles baru ya bro ?

ngeles krn ketahuan banget pengikut ajaran paulus tarsus yahudi yg dilaknat oleh yesus sendiri......

Gak_Mau_DiSembah wrote:

hamba tuhan wrote:

agus wrote:

Bejat wrote:mengerti dulu suatu materi baru berkomentar.........

Ada cara ngeles baru ya bro ?

ngeles krn ketahuan banget pengikut ajaran paulus tarsus yahudi yg dilaknat oleh yesus sendiri......

BTW, sapa yg jd paulus fans clubnya neh bro???
kok ane jd bgung yh???,,, bukannya bro bejat TS nya kan???
hehehe... low loading neh malam ini...

Tom Jerry wrote:

hamba tuhan wrote:kata dek tomtom :PELAJARI DAN SIMAK SEJARAH ISRAEL... bangsa yang memelihara Firman Allah...!!!

mana referensinya dek tomtom bangsa israel yg memelihara firman allah.... malah israel itu bangsa degil suka merubah2 firman allah.....

1 Jika demikian, apakah kelebihan orang Yahudi dan apakah gunanya sunat? 2 Banyak sekali, dan di dalam segala hal. Pertama-tama: sebab kepada merekalah dipercayakan firman Allah. (Roma 3:1-2)

Gak_Mau_DiSembah wrote:

hamba tuhan wrote:

agus wrote:

Bejat wrote:mengerti dulu suatu materi baru berkomentar.........

Ada cara ngeles baru ya bro ?

ngeles krn ketahuan banget pengikut ajaran paulus tarsus yahudi yg dilaknat oleh yesus sendiri......

BTW, sapa yg jd paulus fans clubnya neh bro???
kok ane jd bgung yh???,,, bukannya bro bejat TS nya kan???
hehehe... low loading neh malam ini...

Gak_Mau_DiSembah wrote:

hamba tuhan wrote:

agus wrote:

Bejat wrote:mengerti dulu suatu materi baru berkomentar.........

Ada cara ngeles baru ya bro ?

ngeles krn ketahuan banget pengikut ajaran paulus tarsus yahudi yg dilaknat oleh yesus sendiri......

BTW, sapa yg jd paulus fans clubnya neh bro???
kok ane jd bgung yh???,,, bukannya bro bejat TS nya kan???
hehehe... low loading neh malam ini...

Piss wrote:6. Oleh sebab itulah maka Islam tetap bertahan.

Demikian pula halnya dengan Kristen bro. Ajaran Kristen pun tak ada yang berubah. Perubahan yang ditetapkan gereja adalah pada peraturan bukan ajaran.

Piss wrote:

Piss wrote:6. Oleh sebab itulah maka Islam tetap bertahan.

Demikian pula halnya dengan Kristen bro. Ajaran Kristen pun tak ada yang berubah. Perubahan yang ditetapkan gereja adalah pada peraturan bukan ajaran.

baca2 tentang bukti dipalsukannya bible di forum ini dulu yh bro.... baru koar2. n cek alkitab anda.

Salam bro..

Saudara muslim sering berkata Injil/Alkitab sudah dipalsukan. Tapi bukankan quran mengakui bahwa Zabur diturunkan untuk Musa, Injil untuk Nabi Isa (Yesus), dan Quran untuk Muhammad. Jadi Allah yang sama, yang menurunkan Quran, juga menurunkan Injil.

Tapi kemudian pertanyaannya, masa Allah yang sama, yang Maha Kuasa, yang mampu menjaga ajaran Islam dan menjaga Quran dari pemalsuan tidak sanggup juga menjaga keaslian ajaran Yesus dan Injil? apakah Allah kurang kuasa?

Piss wrote:

Piss wrote:6. Oleh sebab itulah maka Islam tetap bertahan.

Demikian pula halnya dengan Kristen bro. Ajaran Kristen pun tak ada yang berubah. Perubahan yang ditetapkan gereja adalah pada peraturan bukan ajaran.

baca2 tentang bukti dipalsukannya bible di forum ini dulu yh bro.... baru koar2. n cek alkitab anda.

Salam bro..

Saudara muslim sering berkata Injil/Alkitab sudah dipalsukan. Tapi bukankan quran mengakui bahwa Zabur diturunkan untuk Musa, Injil untuk Nabi Isa (Yesus), dan Quran untuk Muhammad. Jadi Allah yang sama, yang menurunkan Quran, juga menurunkan Injil.

Tapi kemudian pertanyaannya, masa Allah yang sama, yang Maha Kuasa, yang mampu menjaga ajaran Islam dan menjaga Quran dari pemalsuan tidak sanggup juga menjaga keaslian ajaran Yesus dan Injil? apakah Allah kurang kuasa?

AlukarD wrote:ALKITAB memiliki banyak sekali ayat2 yang di belokkan, diplintir, di tambahkan, dikurangkan. tergantung dari penterjemah dan juga kondisi pemerintahan. hal ini lah yang membuat ALKITAB melenceng jauh dari makna aslinya. Allah tidak pernah berjanji untuk menjaga ALKITAB ataupun ajaran YESUS. Tapi Allah berjanji bahwa Dialah yang menjaga keaslian AL QURAN.

masalah monogami dan poligami kayaknya dah basi, dah pernah ane post sebelumnya. Perbandingan Laki2 dan perempuan saat ini kurang lebih 1 : 5.

misalkan 1.000.000 laki2 maka, terdapat 5.000.000 perempuan. seandainya laki2 tersebut menikah dengan perempuan, maka akan tersisa 4.000.000 perempuan yang tidak menikah. apakah menurut ente, perempuan2 tersebut akan senang ? apakah dari 4.000.000 perempuan tersebut akan ada kemungkinan untuk menjadi penyuka sesama jenis..?? apakah diantara 4.000.000 perempuan tersebut terdapat kemungkinan untuk menggoda 1.000.000 laki2 yang sudah beristri..??? apakah akan ada perebutan laki2 yang mengakibatkan pembunuhan, fitnah..dsb dsb dsb...

3 adalah 1 dan 1 adalah 3. klo ketiga oknum tersebut adalh 1, maka secara logika mereka seharusnya tauapa yang akan terjadi. saat YESUS berdoa kepada bapak, apakah itu perlu..?? bagaimana mungkin oknum yang sama berdoa kepada oknum yang sama....???

Gak_Mau_DiSembah wrote:

Piss wrote:

Piss wrote:6. Oleh sebab itulah maka Islam tetap bertahan.

Demikian pula halnya dengan Kristen bro. Ajaran Kristen pun tak ada yang berubah. Perubahan yang ditetapkan gereja adalah pada peraturan bukan ajaran.

baca2 tentang bukti dipalsukannya bible di forum ini dulu yh bro.... baru koar2. n cek alkitab anda.

Salam bro..

Saudara muslim sering berkata Injil/Alkitab sudah dipalsukan. Tapi bukankan quran mengakui bahwa Zabur diturunkan untuk Musa, Injil untuk Nabi Isa (Yesus), dan Quran untuk Muhammad. Jadi Allah yang sama, yang menurunkan Quran, juga menurunkan Injil.

Tapi kemudian pertanyaannya, masa Allah yang sama, yang Maha Kuasa, yang mampu menjaga ajaran Islam dan menjaga Quran dari pemalsuan tidak sanggup juga menjaga keaslian ajaran Yesus dan Injil? apakah Allah kurang kuasa?

Yer. 8:8Bagaimanakah kamu berani berkata: Kami bijaksana, dan kami mempunyai Taurat TUHAN? Sesungguhnya, pena palsu penyurat sudah membuatnya menjadi bohong.

Hos. 4:16Sebab Israel degil seperti lembu yang degil, masakan sekarang TUHAN menggembalakan mereka, seperti domba di tanah lapang?

Ul. 31:27Sebab aku mengenal kedegilan dan tegar tengkukmu. Sedangkan sekarang, selagi aku hidup bersama-sama dengan kamu, kamu sudah menunjukkan kedegilanmu terhadap TUHAN, terlebih lagi nanti sesudah aku mati.

Yer. 13:10Bangsa yang jahat ini, yang enggan mendengarkan perkataan-perkataan-Ku, yang mengikuti kedegilan hatinya dan mengikuti allah lain untuk beribadah dan sujud menyembah kepada mereka, akan menjadi seperti ikat pinggang ini yang tidak berguna untuk apapun.

Matius 23:29Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu membangun makam nabi-nabi dan memperindah tugu orang-orang saleh
23:30dan berkata: Jika kami hidup di zaman nenek moyang kita, tentulah kami tidak ikut dengan mereka dalam pembunuhan nabi-nabi itu.
23:31Tetapi dengan demikian kamu bersaksi terhadap diri kamu sendiri, bahwa kamu adalah keturunan pembunuh nabi-nabi itu.

apa kamu tdk membaca beybelmu piss????????



Kel. 24:12TUHAN berfirman kepada Musa: "Naiklah menghadap Aku, ke atas gunung, dan tinggallah di sana, maka Aku akan memberikan kepadamu loh batu, yakni hukum dan perintah, yang telah Kutuliskan untuk diajarkan kepada mereka."
Kel. 31:18Dan TUHAN memberikan kepada Musa, setelah Ia selesai berbicara dengan dia di gunung Sinai, kedua loh hukum Allah, loh batu, yang ditulisi oleh jari Allah.

Ul. 4:13Dan Ia memberitahukan kepadamu perjanjian, yang diperintahkan-Nya kepadamu untuk dilakukan, yakni Kesepuluh Firman dan Ia menuliskannya pada dua loh batu.
Ul. 5:22Firman itulah yang diucapkan TUHAN kepada seluruh jemaahmu dengan suara nyaring di gunung, dari tengah-tengah api, awan dan kegelapan, dan tidak ditambahkan-Nya apa-apa lagi. Ditulis-Nya semuanya pada dua loh batu, lalu diberikan-Nya kepadaku."
Ul. 9:10TUHAN memberikan kepadaku kedua loh batu, yang ditulisi jari Allah, di mana ada segala firman yang diucapkan TUHAN kepadamu di gunung itu dari tengah-tengah api, pada hari perkumpulan.

Keluaran 34:27Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Tuliskanlah segala firman ini, sebab berdasarkan firman ini telah Kuadakan perjanjian dengan engkau dan dengan Israel."
34:28Dan Musa ada di sana bersama-sama dengan TUHAN empat puluh hari empat puluh malam lamanya, tidak makan roti dan tidak minum air, dan ia menuliskan pada loh itu segala perkataan perjanjian, yakni Kesepuluh Firman.
34:29Ketika Musa turun dari gunung Sinai--kedua loh hukum Allah ada di tangan Musa ketika ia turun dari gunung itu--tidaklah ia tahu, bahwa kulit mukanya bercahaya oleh karena ia telah berbicara dengan TUHAN.

Siapa yg menulis 10 perintah tuhan pd loh batu... musa atau tuhan sendiri?????

AlukarD wrote:ALKITAB memiliki banyak sekali ayat2 yang di belokkan, diplintir, di tambahkan, dikurangkan. tergantung dari penterjemah dan juga kondisi pemerintahan. hal ini lah yang membuat ALKITAB melenceng jauh dari makna aslinya. Allah tidak pernah berjanji untuk menjaga ALKITAB ataupun ajaran YESUS. Tapi Allah berjanji bahwa Dialah yang menjaga keaslian AL QURAN.

masalah monogami dan poligami kayaknya dah basi, dah pernah ane post sebelumnya. Perbandingan Laki2 dan perempuan saat ini kurang lebih 1 : 5.

misalkan 1.000.000 laki2 maka, terdapat 5.000.000 perempuan. seandainya laki2 tersebut menikah dengan perempuan, maka akan tersisa 4.000.000 perempuan yang tidak menikah. apakah menurut ente, perempuan2 tersebut akan senang ? apakah dari 4.000.000 perempuan tersebut akan ada kemungkinan untuk menjadi penyuka sesama jenis..?? apakah diantara 4.000.000 perempuan tersebut terdapat kemungkinan untuk menggoda 1.000.000 laki2 yang sudah beristri..??? apakah akan ada perebutan laki2 yang mengakibatkan pembunuhan, fitnah..dsb dsb dsb...

3 adalah 1 dan 1 adalah 3. klo ketiga oknum tersebut adalh 1, maka secara logika mereka seharusnya tau apa yang akan terjadi. saat YESUS berdoa kepada bapak, apakah itu perlu..?? bagaimana mungkin oknum yang sama berdoa kepada oknum yang sama....???

AlukarD wrote:buat bro piss....

melihat post anda, anda termasuk orang yang bijak, oke....

1. Apakah menurut anda, saat mengajarkan suatu hal baru kepada anak kecil, dilakukan secara bertahap atau langsung diberikan sekaligus....?? Begitulah Allah mengajarkan mahluk-Nya. Kita yang mempunyai ilmu yang cetek tidak akan bisa menerima Nalar2 dan Logika2 yang luar biasa dari Allah dalam sekejap, pasti akan diajarkan secara bertahap. Allah memberikan PEDOMAN, bukan berarti ALLAH salah, akan tetapi manusia yang menerima pedoman tersebut yang dapat salah. Jangan bingung bro, sebagai orang bijak dan pintar, coba kita telaah secara perlahan, Apakah ALLAH membutuhkan kita untuk menyembah NYA...???, jadi PEDOMAN adalah pertolongan dari ALLAH SWT agar hamba2 NYA dapat beribadah menuju NYA.

2. Hmm.. secara data yang valid, sampai sekarang ane belum bisa kasih, tapi, kita bisa liat dari setiap kelahiran di jakarta aja misalnya, dalam 1 hari, maka akan terdapat perbandingan laki2 dan perempuan.

3. kalau begitu, kenapa YESUS harus berteriak lantang saat disalib...??? ELOI...ELOI...LAMA SHABAKTANI....??? bila YESUS dan BAPA adalah SATU kesatuan, seharusnya...( LOGIKA ) :
a. YESUS tau bahwa dia akan disalib, dan akan mati menebus dosa manusia. jadi tidak ketakutan dan berteriak mengapa BAPAnya meninggalkannya.
b. bila YESUS dan BAPA adalah SATU, lalu siapa yang meninggalkan YESUS hinga YESUS berteriak seperti itu...??? apakah sebagian dari sesuatu dapat meninggalkan bagian yang lain tanpa diketahui bagian yan ditinggalkan...???
c. mengapa pula YESUS harus berteriak...??? lagi pula dia dapat mengucapkannya dalam hati kan...???

silahkan bro piss menjawab.

terimakasih.

Piss wrote:

AlukarD wrote:buat bro piss....

melihat post anda, anda termasuk orang yang bijak, oke....

1. Apakah menurut anda, saat mengajarkan suatu hal baru kepada anak kecil, dilakukan secara bertahap atau langsung diberikan sekaligus....?? Begitulah Allah mengajarkan mahluk-Nya. Kita yang mempunyai ilmu yang cetek tidak akan bisa menerima Nalar2 dan Logika2 yang luar biasa dari Allah dalam sekejap, pasti akan diajarkan secara bertahap. Allah memberikan PEDOMAN, bukan berarti ALLAH salah, akan tetapi manusia yang menerima pedoman tersebut yang dapat salah. Jangan bingung bro, sebagai orang bijak dan pintar, coba kita telaah secara perlahan, Apakah ALLAH membutuhkan kita untuk menyembah NYA...???, jadi PEDOMAN adalah pertolongan dari ALLAH SWT agar hamba2 NYA dapat beribadah menuju NYA.

2. Hmm.. secara data yang valid, sampai sekarang ane belum bisa kasih, tapi, kita bisa liat dari setiap kelahiran di jakarta aja misalnya, dalam 1 hari, maka akan terdapat perbandingan laki2 dan perempuan.

3. kalau begitu, kenapa YESUS harus berteriak lantang saat disalib...??? ELOI...ELOI...LAMA SHABAKTANI....??? bila YESUS dan BAPA adalah SATU kesatuan, seharusnya...( LOGIKA ) :
a. YESUS tau bahwa dia akan disalib, dan akan mati menebus dosa manusia. jadi tidak ketakutan dan berteriak mengapa BAPAnya meninggalkannya.
b. bila YESUS dan BAPA adalah SATU, lalu siapa yang meninggalkan YESUS hinga YESUS berteriak seperti itu...??? apakah sebagian dari sesuatu dapat meninggalkan bagian yang lain tanpa diketahui bagian yan ditinggalkan...???
c. mengapa pula YESUS harus berteriak...??? lagi pula dia dapat mengucapkannya dalam hati kan...???

silahkan bro piss menjawab.

terimakasih.

Salam bro...

Terima kasih, tapi saya tidak bijak bro, cuma jemaat awam yang hanya tahu sedikit...sama-sama belajar kayak bro Alukard.
Saya coba jawab dengan pengertian saya sebagai awam yang terbatas...

1. Benar kata bro bahwa belajar itu bertahap untuk anak kecil. Terus meningkat sampai sempurna. Tapi harus kita ingat bahwa hal tersebut pada individu anak yang sama.
Jadi jika Allah hendak memberikan pengajaran bertahap, hendakNya Beliau juga memperpanjang umur orang-orang yang mengenal ajaran pertama supaya bisa masuk pada tahap ajaran berikutnya, ajaran final yang benar, supaya mereka juga selamat.

2. Sulit juga bro, karena seiring waktu, pasti terus terjadi perubahan. Belum lagi masalah akurasi data. Misalnya anak pemulung yang lahir tanpa ada surat-surat resmi, sehingga tidak terdeteksi.

3. A. Yesus adalah Allah yang menjadi Manusia. Jadi Beliau 100% manusia tapi di saat yang bersamaan Beliau juga 100% Allah. Dalam kemanusiaanNya Beliau juga merasakan kesakitan dan kesesakan yang ada pada manusia, seperti rasa sakit dan takut akan siksaan yang dahsyat itu.

Jadi kenapa Yesus takut padahal sudah tahu akan disalibkan?
Misalnya, kita tahu kita akan dicambuk 100 kali jam 12 hari ini, dengan hanya mengetahui bahwa kita akan dicambuk 100 kali siang ini, tentu tidak otomatis rasa takut kita hilang. Justru sebagai manusia, mendekati jam 12 saya akan semakin takut.

B. Karena Beliau akan melepaskan Rohnya dari Manusia Yesus. Manusia Yesus yang harus mengakhiri kehidupan manusiaNya. Selalu butuh hikmat untuk menafsirkan sesuatu yang Ilahi. Kadang logika kemanusian kita tidak sanggup mencerna peristiwa-peristiwa seperti ini (dalam agama apapun, baik peristiwa luar nalar manusia dalam ajaran Kristen, Islam atau apapun), karena itu butuh IMAN. Dan Iman juga pada hari penghakiman nanti yang akan menjadi salah satu ukuran.

C. Kenapa Beliau berteriak? tidak ada yang tahu, kita hanya bisa berspekulasi untuk mengartikannya. tapi jika kita fokus hanya pada pertanyaan ttg hal kecil ini, kita bisa kehilangan gambaran besarnya. Sama halnya kita bisa fokus pada gambar capung kecil sudut lukisan, tapi kita bisa lupa menikmati gambar keseluruhan berupa perternakan yang permai dengan berbagai binatang, pohon dan langit biru di dalamnya.

Salam bro

AlukarD wrote:waduuh bro piss....

ane jadi bingung....

1. Apakah perlu memperpanjang umur manusia hanya untuk diajarkan...?? yang ada, pedoman itu di fokskan pada beberapa titik hingga manusia dapat menyerapnya. Jadi buka umur manusianya yang dipanjangkan. tapi fokus pengajarannya, seperti ALLAH itu ESA, bukankah itu sudah menjadi fokus UTAMA...??

2. Hmmm... mungkin ada bro2 muslim yang bisa bantu DATA kelahiran...?
3. Ini yang benar2 membuat saya bingung, Yesus adalah TUHAN, sekaligus MANUSIA. Apakah anda mau disamakan dengan ciptannya...?? Lalu kenapa memilih menjadi MANUSIA...?? kenapa tidak jadi Jin...?? kenapa tidak jadi SETAN...?? atawa yang lain. Bagaimana mungkin TUHAN takut terhadap ciptaannya...? Maut dicitakan oleh TUHAN, mengapa TUHAN takut terhadap MAUT...??? seharusnya MAUT yan takut terhadap TUHAN.....Jujur..ini logika yang benar2 aneh....

Gak_Mau_DiSembah wrote:@bro piss..

dari sudut pandang ane, anda cukup berbeda dgn kristener yg ada disini (cara ucapannya), tp jln pemikiran ente mah 11/12 dengan mereka....

ane ada sedikit pertanyaan buat ente nih....
bagaimana jika:
- Tuhan Bapa adalah merupakan suatu pencipta, tidak takut oleh segala hal, tidak perlu makan/minum/tidur/BAB/dll, karena Dia lah sumber dari segala sumber. Maha Mengetahui segala hal, dan Maha Suci
- Yesus adalah manusia, yg tidak bisa menyamai sang Bapa baik kekuatan dan kekuasaannya, namun demikian beliau juga suci, karena akhlak dan perbuatannya selalu dijaga oleh Bapa.
- Roh Kudus adalah roh suci dimana dia akan ditiupkan kedalam tubuh setiap manusia

menurut bro piss masuk akal kah pernyataan saya diatas??? perlu dicatat kesemua oknum tersebut adalah suci, namun tidak sama ataupun menyamai yg lainnya....

wasalam,...

Kura Kura Ninja wrote:Subhanallah... Nice info Bro!

semoga islam jaya wrote:

Kura Kura Ninja wrote:Subhanallah... Nice info Bro!

INILAH

PELANGGARAN ORANG KRISTEN TERHADAP INJIL MEREKA

Ulangan 14 : 8

Juga babi hutan, karena memang berkuku belah, tetapi tidak memamah biak; haram itu bagimu.

Daging binatang-binatang itu janganlah kamu makan dan

jangan kamu terkena bangkainya.

Imamat 11 : 7

Demikian juga babi hutan, karena memang berkuku belah yaitu kukunya bersela panjang,

tetapi tidak memamah biak; haram itu bagimu.

Yesaya 66 : 17

Mereka yang menguduskan dan mentahirkan dirinya untuk taman-taman dewa, dengan mengikuti seseorang yang ada di tengah-tengahnya, yang memakan daging babi dan binatang-binatang jijik serta tikus, mereka semuanya akan lenyap sekaligus, demikianlah firman Tuhan.

PAULUS MENGHALALKAN MAKAN BABI

Roma 14 : 2-3

Yang seorang yakin, bahwa ia boleh makan segala jenis makanan tetapi orang yang lemah imannya hanya makan sayur-sayuran saja.

Siapa yang makan janganlah menghina orang yang tidak makan dan siapa yang tidak makan,

janganlah menghakimi orang yang makan,

sebab Allah telah menerima orang itu.

Roma 14 : 17

Sebab kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman tetapi soal kebenaran, damai

sejahtera, dan sukacita oleh Roh kudus.

Roma 14 : 20

Jangalah engkau merusakkan pekerjaan Allah oleh karena makanan!

Segala sesuatu adalah suci, tetapi celakalah orang, jika oleh makanannya orang itu tersandung.

(sumber : Injilku Yang ternoda karya Yusuf Ismail Alhadid)

Komentar :

Ternyata Paulus hanyalah seorang penentang Yesus. Dia bukan pengikut Yesus. Apa buktinya? Banyaknya pertentangan ayat buatannya dengan pernyataan Yesus cukup menjadi bukti, bahwa Paulus adalah penentang Yesus. Mungkin Paulus adalah penggemar daging babi. Agar hobinya tidak terganggu, ia mengeluarkan ayat yang menghalalkan daging babi.

Dalam Alkitab tahun 1960 terbitan LAI, disana bunyi dari Ulangan 14 ; 8 sebagai berikut :

“Juga babi, karena memang berkuku belah, tetapi tidak memamah biak; haram itu bagimu. Daging binatang-binatang itu janganlah kamu makan dan janganlah kamu terkena bangkainya.

Dalam kitab terbitan LAI yang sekarang ada tambahan kata

“ hutan, “

sehingga bunyinya menjadi

“babi hutan”

Tentu agar babi kota dan babi desa bisa dimakan. Kan yang diharamkan

babi hutan. Hik..hik…hik…

Tahun depan, ditambah lagi menjadi “babi hutan gundul” heeheeeheeee…

artinya babi dari hutan gondrong boleh dimakan…..

Tapi sayang, babi hutan, babi kota, babi desa, babi hutan gondrong

semua mulutnya nyonyor, kukunya belah, taringnya nongol

dllllll yang gak ada bedanya.

Semakin mantap untuk tetap menjadi MUSLIM
dan tidak terdorong sedikitpun untuk berpaling.
Allah tidak mungkin beranak.
Allah tidak mungkin berjenis kelamin.
Allah tidak mungkin makan, minum, bernapas karena Allah tidak tergantung pada apapun.
Allah itu esa
Allah tidak butuh mengorbankan sesuatu untuk menghapus dosa manusia.
Allah itu tidak butuh nyanyian
Allah itu suka damai tidak suka agama yang masuk ke negeri ini lewat penjajah.
Allah tidak suka agresor.
Sekali lagi..... Nabi Isa adalah bukan Yesus.... dan ia bukan anak Tuhan... ia hanya seorang nabi seperti Adam, Musa, Luth, dan Muhammad.....