Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 87 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 87 Guests :: 2 BotsNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
+5
agus
antipaganism
sai_baba
Tom Jerry
mister limbad
9 posters
Page 1 of 1
Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
TEL AVIV - Sejumlah pemimpin Israel cemas melihat kondisi 'panas' yang ada di Mesir, dan pada Minggu (30/1/2011) sejumlah analis Zionis memperingatkan jika Islam mendominasi kepemimpinan Mesir, maka hal tersebut akan menjadi ancaman bagi perdamaian kedua negara yang sudah berlangsung selama 30 tahun.
Di tengah-tengah gelombang protes yang belum pernah terjadi sebelumnya terus menelan Mesir, para pejabat Israel gugup menyaksikan perkembangan perpolitikan Mesir dan menilai kemungkinan dampak kerusuhan tersebut pada hubungan yang sudah terjalin erat antara kedua negara.
"Kami dengan seksama mengikuti apa yang sedang terjadi di Mesir dan di wilayah kami," kata Perdana Menteri Benjamin Netanyahu hari Minggu (30/1) setelah mengadakan pembicaraan larut malam dengan Presiden AS Barack Obama dan Hillary Clinton.
"Perdamaian antara Israel dan Mesir telah ada selama lebih dari tiga dekade dan tujuan kami adalah untuk memastikan bahwa hubungan ini terus ada," katanya.
Dua harian terlaris di Israel memuat headline yang sama pada halaman depan mereka hari Minggu (30/1), dengan tajuk "Timur Tengah Baru" dan memperlihatkan ketakutan bahwa fundamentalis Islam akan mengisi kekosongan politik yang ditinggalkan oleh pemerintahan otokratis Presiden Mesir Hosni Mubarak.
"Dalam situasi kacau ini, keuntungan ada di pihak-pihak seperti Ikhwanul Muslim, karena mereka adalah yang paling terorganisir dan juga yang paling tegas," kata Benjamin Miller, pakar konflik dan keamanan Timteng dari Universitas Haifa.
Meskipun aktivis Ikhwanul Muslimin tidak sejauh ini telah menonjol dalam demonstrasi, kelompok ini memiliki keuntungan infrastruktur politik yang luas, katanya.
Israel juga sangat prihatin dengan prospek keuntungan yang akan dimanfaatkan Islam di Mesir.
Mesir merupakan negara Arab pertama yang berdamai dengan Israel pada tahun 1979. Pada tahun 1994, Yordania menjadi negara Arab kedua yang membuat perdamaian formal dengan Israel.
mister limbad- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 229
Location : diatas altar gereja
Job/hobbies : otomotif
Humor : bawa ketapel sapa teu ada burung, eeh ga teu nya burung pake kolor
Reputation : 2
Points : 5365
Registration date : 2010-09-02
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
Israel tidak memusuhi agama Islam, mereka hanya memusuhi teroris dan pihak2 yang ingin memusnahkan negara Israel dan atau orang2 Yahudi. Agama Islam lah yang memusuhi Israel.
Tom Jerry- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7250
Registration date : 2010-09-21
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
Tom Jerry wrote:Israel tidak memusuhi agama Islam, mereka hanya memusuhi teroris dan pihak2 yang ingin memusnahkan negara Israel dan atau orang2 Yahudi. Agama Islam lah yang memusuhi Israel.
Benarkah? Bukankah semua dunia internasional tau kalo husni mubarok adalah antek yahudi dan amerika?? Israel takut kalu terjadi peralihan kekuasaan di mesir karena itu bisa menutup hal2 yang menguntungkan buat kepentingan israel sendiri. Tentang Teroris??? itu hanyalah alasan yang di buat2 ajah, bukankah dengan membunuh warga sipil palestina tidak di benarkan dalam peperangan dan itu melanggar draft perjanjian resolusi perang PBB??
mister limbad- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 229
Location : diatas altar gereja
Job/hobbies : otomotif
Humor : bawa ketapel sapa teu ada burung, eeh ga teu nya burung pake kolor
Reputation : 2
Points : 5365
Registration date : 2010-09-02
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
memangnya tentara israel sengaja membunuhi rakyat palestina? tidak sengaja.bukankah dengan membunuh warga sipil palestina tidak di benarkan dalam peperangan dan itu melanggar draft perjanjian resolusi perang PBB??
itu memang resiko perang..
sai_baba- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 1584
Reputation : -6
Points : 7120
Registration date : 2010-05-24
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
sai_baba wrote:memangnya tentara israel sengaja membunuhi rakyat palestina? tidak sengaja.bukankah dengan membunuh warga sipil palestina tidak di benarkan dalam peperangan dan itu melanggar draft perjanjian resolusi perang PBB??
itu memang resiko perang..
ooohh gak sengaja yaa???
Militer Israel Akui Salah Bunuh Warga Sipil Palestina
Mancanegara | January 8, 2011 at 03:18
1 753914 1 34 Militer Israel Akui Salah Bunuh Warga Sipil Palestina
Hebron (ANTARA News) – Pasukan Israel di Hebron (Al-Khalil) menembak mati seorang warga sipil tua Palestina, Jumat, dalam insiden salah identifikasi ketika mereka mencari seorang tahanan Hamas yang dibebaskan sehari sebelumnya.
Militer Israel mengungkapkan penyesalan atas pembunuhan itu dan seorang juru bicara mengakui bahwa pria yang berusia 67 tahun itu adalah warga sipil tidak bersalah yang tinggal di rumah yang sama dengan yang ditempati anggota Hamas yang dicari itu.
Beberapa saksi dan pejabat keamanan Palestina mengatakan, penembakan itu terjadi di dalam sebuah bangunan apartemen di Hebron pusat ketika pasukan mencari satu dari lima tahanan yang dibebaskan dari penjara kota itu pada Kamis.
Korban tewas adalah Omar Kawasme, dan anggota-anggota keluarganya mengatakan bahwa pria itu paman dari Wael al-Bitar, tahanan Hamas yang diburu Israel.
Dalam pernyataan kepada AFP, Rajaeh Kawasme, putra dari korban tewas, mengatakan, pasukan memasuki rumah itu ketika ibunya sedang berdoa dan ayahnya tidur. Pasukan mengunci wanita itu di dalam sebuah ruangan lain, kemudian menembaki ayahnya di tempat tidurnya.
“Mereka membunuhnya dengan darah dingin dengan 13 peluru di kepalanya, bahkan tanpa memeriksa identitasnya,” katanya kepada AFP. “Setelah membunuhnya, mereka meminta kartu pengenalnya.”
“Mereka berpikir Bitar tinggal di apartemen ini sehingga mereka menembak ayahnya tanpa memastikan identitasnya,” tambah putra korban itu.
Pasukan Israel mengakui bahwa Kawasme dibunuh karena kekeliruan oleh pasukan yang mencari Bitar, seorang anggota sayap bersenjata Hamas yang kata mereka diburu karena terlibat dalam sejumlah serangan bom bunuh diri.
Militer menyatakan telah menangkap lagi kelima tahanan Hamas itu pada Kamis malam, termasuk Bitar, yang dituduh terlibat dalam perencanaan serangan-serangan bunuh diri, termasuk yang menewaskan seorang wanita Israel dan melukai 10 orang di kota Dimona, Israel selatan, pada 2008.
Pembunuhan menjelang fajar pada Jumat itu menyulut amarah dari gerakan Hamas yang menguasai Jalur Gaza, dan seorang juru bicara menyalahkan Pemerintah Palestina yang dipimpin Presiden Mahmoud Abbas di Tepi Barat.
“Hamas menganggap Pemerintah Palestina bertanggung jawab, bersama pasukan pendudukan, atas kejahatan ini,” kata Sami Abu Zuhri pada jumpa pers.
Kelompok Hamas menguasai Jalur Gaza pada Juni tahun 2007 setelah mengalahkan pasukan Fatah yang setia pada Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam pertempuran mematikan selama beberapa hari.
Sejak itu wilayah pesisir miskin tersebut dibloklade oleh Israel. Palestina pun menjadi dua wilayah kesatuan terpisah — Jalur Gaza yang dikuasai Hamas dan Tepi Barat yang berada di bawah pemerintahan Abbas.
tanpa periksa identitas nembak tepat di kepala dengan 13 peluru di bilang gak sengaja???....
antipaganism- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 403
Reputation : 14
Points : 5406
Registration date : 2010-09-18
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
sai_baba wrote:memangnya tentara israel sengaja membunuhi rakyat palestina? tidak sengaja.bukankah dengan membunuh warga sipil palestina tidak di benarkan dalam peperangan dan itu melanggar draft perjanjian resolusi perang PBB??
itu memang resiko perang..
Si mata picak sok tahu dan bicara soal moral ....
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14641
Registration date : 2010-04-16
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
antipaganism wrote:sai_baba wrote:memangnya tentara israel sengaja membunuhi rakyat palestina? tidak sengaja.bukankah dengan membunuh warga sipil palestina tidak di benarkan dalam peperangan dan itu melanggar draft perjanjian resolusi perang PBB??
itu memang resiko perang..
ooohh gak sengaja yaa???
Militer Israel Akui Salah Bunuh Warga Sipil Palestina
Mancanegara | January 8, 2011 at 03:18
1 753914 1 34 Militer Israel Akui Salah Bunuh Warga Sipil Palestina
Hebron (ANTARA News) – Pasukan Israel di Hebron (Al-Khalil) menembak mati seorang warga sipil tua Palestina, Jumat, dalam insiden salah identifikasi ketika mereka mencari seorang tahanan Hamas yang dibebaskan sehari sebelumnya.
Militer Israel mengungkapkan penyesalan atas pembunuhan itu dan seorang juru bicara mengakui bahwa pria yang berusia 67 tahun itu adalah warga sipil tidak bersalah yang tinggal di rumah yang sama dengan yang ditempati anggota Hamas yang dicari itu.
Beberapa saksi dan pejabat keamanan Palestina mengatakan, penembakan itu terjadi di dalam sebuah bangunan apartemen di Hebron pusat ketika pasukan mencari satu dari lima tahanan yang dibebaskan dari penjara kota itu pada Kamis.
Korban tewas adalah Omar Kawasme, dan anggota-anggota keluarganya mengatakan bahwa pria itu paman dari Wael al-Bitar, tahanan Hamas yang diburu Israel.
Dalam pernyataan kepada AFP, Rajaeh Kawasme, putra dari korban tewas, mengatakan, pasukan memasuki rumah itu ketika ibunya sedang berdoa dan ayahnya tidur. Pasukan mengunci wanita itu di dalam sebuah ruangan lain, kemudian menembaki ayahnya di tempat tidurnya.
“Mereka membunuhnya dengan darah dingin dengan 13 peluru di kepalanya, bahkan tanpa memeriksa identitasnya,” katanya kepada AFP. “Setelah membunuhnya, mereka meminta kartu pengenalnya.”
“Mereka berpikir Bitar tinggal di apartemen ini sehingga mereka menembak ayahnya tanpa memastikan identitasnya,” tambah putra korban itu.
Pasukan Israel mengakui bahwa Kawasme dibunuh karena kekeliruan oleh pasukan yang mencari Bitar, seorang anggota sayap bersenjata Hamas yang kata mereka diburu karena terlibat dalam sejumlah serangan bom bunuh diri.
Militer menyatakan telah menangkap lagi kelima tahanan Hamas itu pada Kamis malam, termasuk Bitar, yang dituduh terlibat dalam perencanaan serangan-serangan bunuh diri, termasuk yang menewaskan seorang wanita Israel dan melukai 10 orang di kota Dimona, Israel selatan, pada 2008.
Pembunuhan menjelang fajar pada Jumat itu menyulut amarah dari gerakan Hamas yang menguasai Jalur Gaza, dan seorang juru bicara menyalahkan Pemerintah Palestina yang dipimpin Presiden Mahmoud Abbas di Tepi Barat.
“Hamas menganggap Pemerintah Palestina bertanggung jawab, bersama pasukan pendudukan, atas kejahatan ini,” kata Sami Abu Zuhri pada jumpa pers.
Kelompok Hamas menguasai Jalur Gaza pada Juni tahun 2007 setelah mengalahkan pasukan Fatah yang setia pada Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam pertempuran mematikan selama beberapa hari.
Sejak itu wilayah pesisir miskin tersebut dibloklade oleh Israel. Palestina pun menjadi dua wilayah kesatuan terpisah — Jalur Gaza yang dikuasai Hamas dan Tepi Barat yang berada di bawah pemerintahan Abbas.
tanpa periksa identitas nembak tepat di kepala dengan 13 peluru di bilang gak sengaja???....
Aku cinta perdamaian aku rindu menyaksikan Israel dan palestina menjadi satu negara ,israel raya tidak ada pembunuhan saling sayang menyayangi.semoga...amin
Bandot tua- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 219
Reputation : 1
Points : 5099
Registration date : 2011-01-19
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
Bandot tua wrote:antipaganism wrote:sai_baba wrote:memangnya tentara israel sengaja membunuhi rakyat palestina? tidak sengaja.bukankah dengan membunuh warga sipil palestina tidak di benarkan dalam peperangan dan itu melanggar draft perjanjian resolusi perang PBB??
itu memang resiko perang..
ooohh gak sengaja yaa???
Militer Israel Akui Salah Bunuh Warga Sipil Palestina
Mancanegara | January 8, 2011 at 03:18
1 753914 1 34 Militer Israel Akui Salah Bunuh Warga Sipil Palestina
Hebron (ANTARA News) – Pasukan Israel di Hebron (Al-Khalil) menembak mati seorang warga sipil tua Palestina, Jumat, dalam insiden salah identifikasi ketika mereka mencari seorang tahanan Hamas yang dibebaskan sehari sebelumnya.
Militer Israel mengungkapkan penyesalan atas pembunuhan itu dan seorang juru bicara mengakui bahwa pria yang berusia 67 tahun itu adalah warga sipil tidak bersalah yang tinggal di rumah yang sama dengan yang ditempati anggota Hamas yang dicari itu.
Beberapa saksi dan pejabat keamanan Palestina mengatakan, penembakan itu terjadi di dalam sebuah bangunan apartemen di Hebron pusat ketika pasukan mencari satu dari lima tahanan yang dibebaskan dari penjara kota itu pada Kamis.
Korban tewas adalah Omar Kawasme, dan anggota-anggota keluarganya mengatakan bahwa pria itu paman dari Wael al-Bitar, tahanan Hamas yang diburu Israel.
Dalam pernyataan kepada AFP, Rajaeh Kawasme, putra dari korban tewas, mengatakan, pasukan memasuki rumah itu ketika ibunya sedang berdoa dan ayahnya tidur. Pasukan mengunci wanita itu di dalam sebuah ruangan lain, kemudian menembaki ayahnya di tempat tidurnya.
“Mereka membunuhnya dengan darah dingin dengan 13 peluru di kepalanya, bahkan tanpa memeriksa identitasnya,” katanya kepada AFP. “Setelah membunuhnya, mereka meminta kartu pengenalnya.”
“Mereka berpikir Bitar tinggal di apartemen ini sehingga mereka menembak ayahnya tanpa memastikan identitasnya,” tambah putra korban itu.
Pasukan Israel mengakui bahwa Kawasme dibunuh karena kekeliruan oleh pasukan yang mencari Bitar, seorang anggota sayap bersenjata Hamas yang kata mereka diburu karena terlibat dalam sejumlah serangan bom bunuh diri.
Militer menyatakan telah menangkap lagi kelima tahanan Hamas itu pada Kamis malam, termasuk Bitar, yang dituduh terlibat dalam perencanaan serangan-serangan bunuh diri, termasuk yang menewaskan seorang wanita Israel dan melukai 10 orang di kota Dimona, Israel selatan, pada 2008.
Pembunuhan menjelang fajar pada Jumat itu menyulut amarah dari gerakan Hamas yang menguasai Jalur Gaza, dan seorang juru bicara menyalahkan Pemerintah Palestina yang dipimpin Presiden Mahmoud Abbas di Tepi Barat.
“Hamas menganggap Pemerintah Palestina bertanggung jawab, bersama pasukan pendudukan, atas kejahatan ini,” kata Sami Abu Zuhri pada jumpa pers.
Kelompok Hamas menguasai Jalur Gaza pada Juni tahun 2007 setelah mengalahkan pasukan Fatah yang setia pada Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam pertempuran mematikan selama beberapa hari.
Sejak itu wilayah pesisir miskin tersebut dibloklade oleh Israel. Palestina pun menjadi dua wilayah kesatuan terpisah — Jalur Gaza yang dikuasai Hamas dan Tepi Barat yang berada di bawah pemerintahan Abbas.
tanpa periksa identitas nembak tepat di kepala dengan 13 peluru di bilang gak sengaja???....
Aku cinta perdamaian aku rindu menyaksikan Israel dan palestina menjadi satu negara ,israel raya tidak ada pembunuhan saling sayang menyayangi.semoga...amin
Bagaimana mungkin Negara Penjajah (Israel) bersatu dengan negara yang dijajah (Palestina)
Apakah anda sudah melupakan sejarah Negara Republik Indonesia yang dijajah selama kurang lebih 350 tahun oleh Belanda ??
Theleb_boy- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 733
Location : Indonesia
Job/hobbies : Reading
Humor : Yhowsua Yang Malang
Reputation : 2
Points : 5782
Registration date : 2010-10-27
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
Theleb_boy wrote:Bandot tua wrote:antipaganism wrote:sai_baba wrote:memangnya tentara israel sengaja membunuhi rakyat palestina? tidak sengaja.bukankah dengan membunuh warga sipil palestina tidak di benarkan dalam peperangan dan itu melanggar draft perjanjian resolusi perang PBB??
itu memang resiko perang..
ooohh gak sengaja yaa???
Militer Israel Akui Salah Bunuh Warga Sipil Palestina
Mancanegara | January 8, 2011 at 03:18
1 753914 1 34 Militer Israel Akui Salah Bunuh Warga Sipil Palestina
Hebron (ANTARA News) – Pasukan Israel di Hebron (Al-Khalil) menembak mati seorang warga sipil tua Palestina, Jumat, dalam insiden salah identifikasi ketika mereka mencari seorang tahanan Hamas yang dibebaskan sehari sebelumnya.
Militer Israel mengungkapkan penyesalan atas pembunuhan itu dan seorang juru bicara mengakui bahwa pria yang berusia 67 tahun itu adalah warga sipil tidak bersalah yang tinggal di rumah yang sama dengan yang ditempati anggota Hamas yang dicari itu.
Beberapa saksi dan pejabat keamanan Palestina mengatakan, penembakan itu terjadi di dalam sebuah bangunan apartemen di Hebron pusat ketika pasukan mencari satu dari lima tahanan yang dibebaskan dari penjara kota itu pada Kamis.
Korban tewas adalah Omar Kawasme, dan anggota-anggota keluarganya mengatakan bahwa pria itu paman dari Wael al-Bitar, tahanan Hamas yang diburu Israel.
Dalam pernyataan kepada AFP, Rajaeh Kawasme, putra dari korban tewas, mengatakan, pasukan memasuki rumah itu ketika ibunya sedang berdoa dan ayahnya tidur. Pasukan mengunci wanita itu di dalam sebuah ruangan lain, kemudian menembaki ayahnya di tempat tidurnya.
“Mereka membunuhnya dengan darah dingin dengan 13 peluru di kepalanya, bahkan tanpa memeriksa identitasnya,” katanya kepada AFP. “Setelah membunuhnya, mereka meminta kartu pengenalnya.”
“Mereka berpikir Bitar tinggal di apartemen ini sehingga mereka menembak ayahnya tanpa memastikan identitasnya,” tambah putra korban itu.
Pasukan Israel mengakui bahwa Kawasme dibunuh karena kekeliruan oleh pasukan yang mencari Bitar, seorang anggota sayap bersenjata Hamas yang kata mereka diburu karena terlibat dalam sejumlah serangan bom bunuh diri.
Militer menyatakan telah menangkap lagi kelima tahanan Hamas itu pada Kamis malam, termasuk Bitar, yang dituduh terlibat dalam perencanaan serangan-serangan bunuh diri, termasuk yang menewaskan seorang wanita Israel dan melukai 10 orang di kota Dimona, Israel selatan, pada 2008.
Pembunuhan menjelang fajar pada Jumat itu menyulut amarah dari gerakan Hamas yang menguasai Jalur Gaza, dan seorang juru bicara menyalahkan Pemerintah Palestina yang dipimpin Presiden Mahmoud Abbas di Tepi Barat.
“Hamas menganggap Pemerintah Palestina bertanggung jawab, bersama pasukan pendudukan, atas kejahatan ini,” kata Sami Abu Zuhri pada jumpa pers.
Kelompok Hamas menguasai Jalur Gaza pada Juni tahun 2007 setelah mengalahkan pasukan Fatah yang setia pada Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam pertempuran mematikan selama beberapa hari.
Sejak itu wilayah pesisir miskin tersebut dibloklade oleh Israel. Palestina pun menjadi dua wilayah kesatuan terpisah — Jalur Gaza yang dikuasai Hamas dan Tepi Barat yang berada di bawah pemerintahan Abbas.
tanpa periksa identitas nembak tepat di kepala dengan 13 peluru di bilang gak sengaja???....
Aku cinta perdamaian aku rindu menyaksikan Israel dan palestina menjadi satu negara ,israel raya tidak ada pembunuhan saling sayang menyayangi.semoga...amin
Bagaimana mungkin Negara Penjajah (Israel) bersatu dengan negara yang dijajah (Palestina)
Apakah anda sudah melupakan sejarah Negara Republik Indonesia yang dijajah selama kurang lebih 350 tahun oleh Belanda ??
Itulah Bro TB, kalo ikut ajaran yang dibawa lewat penjajah..otaknya sudah dicekoki oleh
penjajah, matanya sudah picek.
Mencarikebenaran- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 1289
Reputation : 24
Points : 6393
Registration date : 2010-07-31
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
"Should Christians support the nation of Israel?"Theleb_boy wrote:Bagaimana mungkin Negara Penjajah (Israel) bersatu dengan negara yang dijajah (Palestina)
Question: "Should Christians support the nation of Israel?"
Answer: Christians should definitely support the nation of Israel.
We must remember that Israel, the nation, is very special to God. We read in Deuteronomy 7:6-8 these words: "For you are a people holy to the LORD your God. The LORD your God has chosen you out of all the peoples on the face of the earth to be his people, his treasured possession. The LORD did not set his affection on you and choose you because you were more numerous than other peoples, for you were the fewest of all peoples. But it was because the LORD loved you and kept the oath he swore to your forefathers that he brought you out with a mighty hand and redeemed you from the land of slavery, from the power of Pharaoh king of Egypt."
God's eternal purpose is to bless the world through Israel. Already He has done so in measure, for "salvation is from the Jews" (John 4:22), but the fullness of future blessing is indicated in the wondrous promise of Isaiah 27:6: "In days to come Jacob will take root, Israel will bud and blossom and fill all the world with fruit."
The declaration that "salvation is from the Jews” suggests our immeasurable debt to Israel. All that we have worth having has come to us through the Jews. Our Bible is a Jewish Book, and our Savior is a Jewish Savior. Let us never forget to pray for God's chosen people. It is true that Israel, today, is in the place of rejection. The nation is a secular, unbelieving (as to the claims of Scripture and their Messiah, Jesus Christ) nation; but "…at the present time there is a remnant chosen by grace" (Romans 11:5). Some Jews are being saved and are becoming members of the body of Christ through faith in their Messiah.
Jews are, biblically speaking, the "chosen people of God" and dearly loved by Him. Another reason for Christians to support the nation of Israel is because of the Abrahamic Covenant. We read of God’s promise in Genesis 12:2-3, " "I will make you into a great nation and I will bless you; I will make your name great, and you will be a blessing. I will bless those who bless you, and whoever curses you I will curse; and all peoples on earth will be blessed through you" (see also Genesis 27:29; Numbers 24:9).
One of the United States’ most worthwhile accomplishments has been its consistent regard for the plight of the Jewish nation. No nation in the history of the world has a better record of treating individual Jews with respect than does America. The same can be said for our befriending Israel as a nation. America has committed many sins for which we may well deserve judgment, but as a nation, we have been a consistent friend of the Jews and the nation of Israel, as well as a benefactor. In 1948, President Harry Truman helped persuade the United Nations to recognize Israel as a nation. Since then, the United States has contributed billions of dollars in aid to Israel.
From the biblical declarations of God's love and care for His chosen people, the nation of Israel, and from the history of nations being destroyed because of their evil dealings with God's chosen people, the Jews, Christian believers should give support to the chosen people of God. This is not to say that we support necessarily the methods they use in their relationships with the Arab nations. The Bible warned that conflict would always characterize the relations between the descendents of Isaac and Ishmael. Sadly, this conflict will continue until Jesus comes back to judge the nations and sets up his 1,000 year reign of peace on earth. We must look at the "big picture” with a biblical worldview. While we do not have to support everything Israel does as a nation, we most definitely should support Israel’s right to exist. God will fulfill His promises and covenants with Israel. God still has a plan for Israel. Woe to anyone who seeks to defeat that plan, “whoever curses you I will curse” (Genesis 12:2-3).
Tom Jerry- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7250
Registration date : 2010-09-21
Re: Israel takut Islam akan mengambil alih Mesir
--------------------Tom Jerry wrote:"Should Christians support the nation of Israel?"Theleb_boy wrote:Bagaimana mungkin Negara Penjajah (Israel) bersatu dengan negara yang dijajah (Palestina)
Question: "Should Christians support the nation of Israel?"
Answer: Christians should definitely support the nation of Israel.
We must remember that Israel, the nation, is very special to God. We read in Deuteronomy 7:6-8 these words: "For you are a people holy to the LORD your God. The LORD your God has chosen you out of all the peoples on the face of the earth to be his people, his treasured possession. The LORD did not set his affection on you and choose you because you were more numerous than other peoples, for you were the fewest of all peoples. But it was because the LORD loved you and kept the oath he swore to your forefathers that he brought you out with a mighty hand and redeemed you from the land of slavery, from the power of Pharaoh king of Egypt."
God's eternal purpose is to bless the world through Israel. Already He has done so in measure, for "salvation is from the Jews" (John 4:22), but the fullness of future blessing is indicated in the wondrous promise of Isaiah 27:6: "In days to come Jacob will take root, Israel will bud and blossom and fill all the world with fruit."
The declaration that "salvation is from the Jews” suggests our immeasurable debt to Israel. All that we have worth having has come to us through the Jews. Our Bible is a Jewish Book, and our Savior is a Jewish Savior. Let us never forget to pray for God's chosen people. It is true that Israel, today, is in the place of rejection. The nation is a secular, unbelieving (as to the claims of Scripture and their Messiah, Jesus Christ) nation; but "…at the present time there is a remnant chosen by grace" (Romans 11:5). Some Jews are being saved and are becoming members of the body of Christ through faith in their Messiah.
Jews are, biblically speaking, the "chosen people of God" and dearly loved by Him. Another reason for Christians to support the nation of Israel is because of the Abrahamic Covenant. We read of God’s promise in Genesis 12:2-3, " "I will make you into a great nation and I will bless you; I will make your name great, and you will be a blessing. I will bless those who bless you, and whoever curses you I will curse; and all peoples on earth will be blessed through you" (see also Genesis 27:29; Numbers 24:9).
One of the United States’ most worthwhile accomplishments has been its consistent regard for the plight of the Jewish nation. No nation in the history of the world has a better record of treating individual Jews with respect than does America. The same can be said for our befriending Israel as a nation. America has committed many sins for which we may well deserve judgment, but as a nation, we have been a consistent friend of the Jews and the nation of Israel, as well as a benefactor. In 1948, President Harry Truman helped persuade the United Nations to recognize Israel as a nation. Since then, the United States has contributed billions of dollars in aid to Israel.
From the biblical declarations of God's love and care for His chosen people, the nation of Israel, and from the history of nations being destroyed because of their evil dealings with God's chosen people, the Jews, Christian believers should give support to the chosen people of God. This is not to say that we support necessarily the methods they use in their relationships with the Arab nations. The Bible warned that conflict would always characterize the relations between the descendents of Isaac and Ishmael. Sadly, this conflict will continue until Jesus comes back to judge the nations and sets up his 1,000 year reign of peace on earth. We must look at the "big picture” with a biblical worldview. While we do not have to support everything Israel does as a nation, we most definitely should support Israel’s right to exist. God will fulfill His promises and covenants with Israel. God still has a plan for Israel. Woe to anyone who seeks to defeat that plan, “whoever curses you I will curse” (Genesis 12:2-3).
penguasa Israel dilawan? wong para nabinya dan orang sucinya sendiri dibunuh kok.
hakeem- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 193
Reputation : 1
Points : 4873
Registration date : 2011-07-17
Similar topics
» Ribuan Pasukan Israel dan Baduwi Dikerahkan Hadapi Pendemo Mesir
» Politik Mengambil Keuntungan Akan KeIslaman Cheng Ho
» Ribuan Pasukan Israel dan Baduwi Dikerahkan Hadapi Pendemo Mesir
» Politik Mengambil Keuntungan Akan KeIslaman Cheng Ho
» Ribuan Pasukan Israel dan Baduwi Dikerahkan Hadapi Pendemo Mesir
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN