MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 56 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 56 Guests :: 2 Bots

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

+3
DOMBA BERTARING SERIGALA
Yhowshua
hamba tuhan
7 posters

Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by hamba tuhan Fri 12 Nov 2010, 3:05 am

Bagaimana Perkawinan Yakub?
Kalau perkawinan Abraham dengan Sara ternyata bermasalah besar, bahkan diancam hukum harus dilenyapkan dari orang-orang sebangsanya, maka sekarang marilah kita lihat bagaimana perkawinan dengan Sara yaitu Yakub (leluhurnya Yesus). Kalau kita baca kisah perkawinan Yakub ini, terkesan seperti cerita Novel, tapi ini benar-benar ayat Alkitab, bukan cerita Novel.

Laban mempunyai dua anak perampuan yang sudah tua namanya Lea dan yang lebih muda namya Rahel. Lea tidak berseri matanya, tetapi Rahel itu elok sikapnya dan cantik parasnya. Yakub cinta kepada Rahel, sebab ia berkata : Aku mau bekerja padamu tujuh tahun lamanya untuk menadapatkan Rahel, anakmu yang lebih muda itu. Sahut Laban : Lebih baiklah ia kuberikan kepadamu daripada orang lain; maka tinggallah padaku. Jadi bekerjalah Yakub tujuh tahun lamanya untuk mendapatkan Rahel itu, tetapi yang tujuh tahun itu dianggapnya seperti bebarpa hari saja, karena cintanya kepada Rahel. Sesudah itu berkatalah Yakub kepada Laban: Berikanlah kepadaku bekal istriku itu, sebab jangka waktuku telah genap, supaya akau akan kawin dengan dia. Lalu Laban mengundang semua orang di tempat itu, dan mengadakan perjamuan. Tetapi pada waktu malam di ambilnyalah Lea, anaknya, lalu dibawanya kepada Yakub. Maka Yakubpun menghampiri dia. Lagipula Laban memberikan Zilpa, budaknya perempuan, kepada Lea, anaknya itu, menjadi budaknya. Tetapi pada waktu pagi tampakah bahwa itu Lea! Lalu berkatalah Yakub kepada Laban.Apakah yang kauperbuat terhadap aku ini? Bukankah untuk emnadapat Rahel aku bekerja kepadamu? Menagapa engkau menipuku? Jawab Laban: Tidak bisa orang berbuat demikian di tempat kami ini, mengawinkan adiknya lebih dahulu daripada kakaknya. Maka genapilah tujuh hari perkawinanmu dahulu dengan anakku ini; kemudian anakku yang lainpun akan diberikan kepadamu sebagai upah, asal engaku bekerja pula padaku tujuh tahun lagi. (Kej 29:16-27)

Maka Yakub berbuat demikian; ia menggenapai ketujuh hari perkawinan-nya denganm Lea kemudian Laban memeberikannya pada Rahel, anak itu, menjadi istrinya. Lagipula Laban memberikan Bilha, budaknya perempuan kepada Rahel, anaknya itu menjadi budaknya. Yakub mengahmpiri Yakub juga malah ia lebih cinta pada Rahel daripada Lea. Demikianlah ia bekerja pula pada Laban tujuh tahun lagi.(Kej 29:28-30)

Dari cerita tersebut, dapat kita ketahui bahwa pernikahan Yakub dan Lea tidak sah, sebab yang dinikahi Yakub pada waktu itu bukanlah Lea. Lagipula Laban (mertuanya Yakub) benar-benar menipu Yakub yaitu dengan cara menukar Rahel dengan Lea di saat malam pengantin, hanya dengan alasan lebih tua, jadi tidak bisa dilangkahi. Tetapi bagaimana mungkin Yakub tidak tahu bahwa yang d ia tiduri semalaman itu adalah orang yang bukan istrinya yang tidak dicintainya dan tidak pula dinikahinya. Ini berarti Yakub telah berzina dengan wanita yang bukan istrinya. Kalau begitu anak-anak yang dilahirkan Lea dari Yakub adalah anak haram.

Yakub mengambil dua selir lagi
Kata Rahel: Ini Bilha, budak perempuanku, hampirilah dia, supaya ia melahirkan anak di pangkuanku, dan supaya oleh dia akau mempunyai keturunan. Maka diberikannyalah Bilha, budaknya itu, pada Yakub menjadi istrinya dan Yakub menghampiri budak itu. (Kej 30:3-4)
Ketika dilihat Lea, bahwa ia tidak melahirkan lagi, diambilnyalah Zilpa, budaknya perempuan, dan berikannya Yakub menjadi istrinya. (Kej 30:9)


Dari ayat tersebut dapat kita ketahui, istri Yakub adalah dua orang kakak beradik kandung (Lea dan Rahel).

Selir-selir Yakub adalah budak-budaknya dari dua istrinya sendiri dan dari keempat istrinya ini lahirlah 13 orang anak bagi Yakub. Inilah anak-anak keturunana Yakub dari keempat istrinya.

Anak-anak Yakub dari istrinya yang bernama Lea adalah sebagai berikut :
1. Ruben
2. Simeon
3. Lewi
4. Yehuda
5. Isakhar
6. Zebulon
7. Dina (wanita)


Anak-anak Yakub dengan Bilha adalah:
8. Dan
9. Naftali


Sedangkan anak Yakub dnegan Zilpa, memiliki anak bernama:
10. gad
11. Asyer


Anak Yakub dengan Rahel adalah :
12. Yusuf
13. Benyamin


Salah satu anak Yakub adalah wanita yang bernama Dina. Menurut adat istiadat bangsa Yahudi, nasab hanya diambil dari keturunan anak laki-laki, bukan dari anak wanita.
Jadi anak Yakub yang semuanya berjumlah 13 orang, karena yang satu wanita jadi yang dihitung hanya 12 orang jumalahnya.


Sekarang marilah kita lihat apa yang terjadi dengan anak keturunan atau leluhur Yesus dari Ishak yaitu Yakub dengan Lea yang bernama Ruben.

Ketika Israel (Yakub) diam di negeri ini, terkadilah bahwa Ruben sampai tidur dengan Bilha, gundik ayahnya dan kedengaranlah hal itu kepad Israel (Yakub). (Kej 35:22a)
Ruben (cucunya Ishak) dan naka pertma Yakub dari strinya Lea, sementara Bilha adalah istri kedua dari Yakub. Ini berarti bahwa anaknya yang bernama Ruben tersebut selingkuh dengan istri bapaknya.


Jika Ruben anak pertama Yakub ternyata berakhlak sangat buruk seperti itu, sekarang marilah kita lihat bagaimana dengan anaknya Yakub yang keempat yang bernama Yehuda (cucunya Ishak). Apakah akhlaknya Yehuda lebih baik daripada akhlaknya Ruben, kakak kandungnya. Maaf sekali ini bukan cerita Novel, tapi sangat mirip bahkan lebih dari cerita Novel beneran. Ikutilah jalan cerita dalam Alkitab seperti di bawah ini:

Yehuda: Cucu Ishak, leluhur Yesus
Pada waktu itu Yehuda meninggalkan saudar-saudaranya dan menumpang pada seorang Adulam, yang namaanya Hira. Di situ Yehuda melihat anak perempuan dari keturunan Kanaan ; yang bernama Syua. Lalu Yehuda kawin dnegan perempaun itu dan menghampirinya. Perempuan itu mengandung, dan malahirkan se0orang anak laki-laki dan menamai anak itu Er. Sesudah itu perempuan itu mengandung lagi, lalu melahirkan seorang anak laki-laki yang ia beri nama Onan. Kemudian perempuan itu malahirkan seorang anak laki-laki sekali lagi, dan menamai anak itu Syela. Yehuda sedang berada di Kezib, ketika anak itu lahir. Sesudah itu Yehuda mengambil bagi Er, anak sulungnya seorang istri yang bernamaTamar tetapi Er aanak sulungnya itu, adalah jahat di mata Tuhan, maka Tuhan membunuh dia . lalu berkatalah Yehuda kepada Onan: hampirilah istri kakamu itu, kawinilah dengan dia dengan dia sebagaiganti kakakmu dan bangkitkanlah keturunan bagi kakakmu. Tetapi Onan tahu, bukan ia yang empunya keturunannya nanti, sebab itu setiap akali ia menghmpiri istri kakaknya itu ia membiarkan maninya terbuang supaya ia jangan memberi keturunan kepada kakaknya. Tetapi yang dilakukan itu adalah jahat di mata Tuhan, maka Tuhan membunuh ia juga. Lalu berkatalah Yehuda kepada Tamar, menantunya itu: Tinggallah sebagai janda di rumah ayahmu, sampai anakku Syela itu besar sebab pikirnya :jangan-jangan ia mati sperti kedua kakaknya itu. Maka pergilah Tamar dan tinggal di rumah ayahnya. Setelah beberapa lama matilah anak Syua, istri Yehuda. Habis berkabung pergilah Yehuda ke Timna, kepada orang-orang yang menggunting bulu domabanya, bersama dengna Hira, sahabatnya, orang Adulam itu. Ketika dikabarkan kepada Tamar: Bapa mertuamu sedang di jalanTimna untuk menggunting bulu domba-dombanya, maka ditinggalkanyyalah pakaian kejandaannya, ia bertelekung dan berselubung, lalu pergiduduk di pintu masuk Enaim yang dijalan ke Timna, karena dilihatnya , bahwa Syela telah menjadi besar, dan dia tidak diberikan juga kepada Syela itu untuk menjadi istrinya. Ketika Yehuda melihat dia, disnagkanyalah dia seorang perempuan Sundal, karena ia menutupi mukanya. Lalu berpalinglah Yehuda mendapatkan perempuan yang d ipinggir jalan itu serta berkata: Marilah, aku mau menghampiri engkau, sebab ia tidak tahu, bahwa perempuan itu menantunya. Tanya perempuan itu : Apakah yang kau berika kepadaku, jika engkau menghampiri aku jawabnya : Aku akan mengirimkan kepadamu se\ekor anak kambing dari kambing dombaku kata perempuan itu : Asal engkau memberika tungganngannya sampia engaku mengirimkannyua kepadaku. Tanyanya :Apakah tunggangan yang harus kuberikan kepadamu? jawab perempuan itu : Cap materaimu serta kalungmu dan tongkat yang ada di tanganmu itu. Lalu diberikannyalah semuanya itu kepadanya, mak ia menghampirinya. Perempuan itu mengandung dari padanya. Bangunlah perempuan itu lalu pergi, ditinggalkannya telekungnya dan dikenakannya pula pakaian kejandaannya. Adapun Yehuda, ia mengirimkan anak kambing itu dengan perantara sahabatnya, orang Adulam itu, untuk mengambil kembali tunggangannya dari tangan perempuan itu, tertapi perempuan itu tidak dijumpainya lagi. Ia bertanya di tempat tinggal perempuan itu: Di mana perempuan jalang, yang duduk tadinya di pinggir jalan Enaim itu? jawab mereka : Tidak ada di sini perempuan jalang, Kemabalilah ia kepada Yerhuda dan berkata Tidak ada kujumpai dia; dan juga orang-orang di tempat itu berkata: Tidak ada perempuan jalang di sini. Lalu berkatalah Yehuda : Biarlah barng-barang itu dipegangnya, supaya kita jangan sampai menjadi buah olok-olok orang; sungguhlah anak kambing itu telah kukirimkan, tetapi jika engaku tidak menjumpai perempuan itu. sesudah kira-kira tiga bulan dikabarkanlah kepada Yehuda: Tamar, menantumu, bersundal, bahkan telah mengandung dari persundalannya itu. Lalu kata Yehuda :Bawalah perempuan itu supaya dibakar. (Kej 38:1-24)

Waktu dibawa, perempuan itu menyuruh orang kepada mertuanya mengatakan : Dari laki-laki yang empunya barang inilah aku mengandung. Juga dikatakannya : Periksalah, siapa yang empunya cap materai serta kalung dan tongkat ini? Yehuda meringkas barang itu lalu berkata : Bukan aku, tetapi perempuan itulah yang benar, karena memang aku tidak memberikan dia, kepada Syela, anakku. Dan ia tidak bersetubuh lagi dengan perempuan itu pada waktu perempuan itu hendak bersalin, nyatalah ada anak kembar dalam kandungannya. Dan ketika ia bersalin seorang anak mengeluarkan tangganya, lalu dipegang oleh bidan, diikatnya dengan benang kirmizi serta berkata:Inilah yang keluar lebih dahulu keluar. Ketika anak itu menarik tanggannya kembali, keluarlah saudaranya laki-laki, dan bidan itu berkata : Alangkah kuatnya engkau menembus keluar, maka anak itu dinamai Peres. Sesudah itu keluarlah saudaranya laki-laki yang tangannya telah terikat benang kirmizi itu lalu kepadanya diberi nama Zerah. (kej 38:25-30)

Dari ayat-ayat di muka, kita dapat mengambil kesimpulan :
• Yehuda mengawini Syua melahirkan Er, Onan, dan Syela
• Er mengawini Tamar, mati dibunuh Tuhan.
• Onan menikahi Tamar, mati dibunuh Tuhan
• Syela???
• Yehuda menzinahi menantunya, Tamar, melahirkan: Peres dan Zerah.

Er yang tidak jelas membuat suatu kesalahan dibunuh Tuhan. Maka jika kita salah mengoperasikan kalkulator atau komputer, akan terbaca tulisan di layar..Error.
Onan yang hanya membuangh mani keluar juga dibunuh oleh Tuhan. Makanya untuk mengabadikan orang yang membuang mani keluar disebut Onani.
Syela ditunda-tunda perkawinannya, sehingga timbul dendam Tamar kepada Yehuda. Dalam sidang pengadilan, jika hakim menunda keputusan perkara, hal tersebut keputusan ..Sela.

Er dibunuh hanya karena dia berbuat suatu kesalahan yang kesalahan itupun tidak jelas apa kesalahannya. Onan dibunuh juga hanya karena dia membuang maninya keluar. Dibuang maninya keluar hanya karena tidak mau jika istrinya Tamar melahirkan, anaknya dinazabkan kepada kakaknya Er.

Kemudian terjadilah skandal perzinahan antara Tamar dan Yehuda (menantu dan mertua) karena dendam Tamar terhadap mertuanya, Yehuda, menundanya perkawinannya dengan Syela, anak satu-satunya Yehuda.

Yehuda menunda-nunda perkawinan Tamar dengan Syela, karena Yehuda khawatir jangan-jangan anaknya yang tinggal satu-satunya Syela akan mati juga. Perbuatan Yehuda menunda-nunda perkawinan Syela dengan Tamar inilah sehingga berakibat terjadinya skandal antara mertua dan menantu.

Oleh sebab itu dalam sidang pengadilan, jika hakin menunda suatu keputusan perkara, maka hal tersebut disebut dengan istilah Keputusan Sela.


Jika Er dan Onan dibunuh karena berbuat kesalahan yangs sepele, bagaimana perzinahan Tamar dengan Yehuda?? Dan hukuman apa yang paling pantas bagi ereka berdua. Jawaban tentu harus mendapatkan hukuman lebih berat daripada Er dan Onan.
Skandal antara mertua dan menantu ini menghasilkan, dua orang anak haram kembar yaitu Perez dan Zerah. Timbul pertanyaan; setujukah Anda jika Yehuda dan Tamar tidak dihukum mati? Setujukah Anda jika keduanya dan kedua anak hasil perzinahannya, Perez dan Zerah, meduduki ranking orang-orang yang terhormat dari silsilah Yesus? Boleh percaya boleh tidak, tapi ini kenyataan yang tak terbantahkan, silahkan buka Alkitab dan baca ayat-ayat Injil tentang silsilah Yesus Kristus sebagai berikut:


Silsilah Yesus Kristus
inilah silsilah Yesus Krisdtur, anak Daud, anak Abraham. Abrahan memperanakkan Ishak, Ishak meperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yehuda dan asaudara-saudaranya, Yehuda memprankkan Perez dan Zerah dari Tamar, Perez memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram, Ram memperanakkan Aminadab, Aminadab memperanakkan Nahason, Nahason memperanakkan Salmon, Salmon memperanakkan Boas Rahab, Boas memperanakkan Obed dari Rut, Obed memperanakkan Isai, Isai memperanakkan raja Daud. Daud memperanakkan Salomo dariistri Uria, Salomo memperanakkan Rehabeam, Rehabeam memperanakkan Abia, Abia memperanakkan Asa, Asa memperanakkan Yosafat, Yosafat memperanakkan Yoram, Yoram memperanakkan Uzia, Uzia memperanakkan Yotam, Yotam memperanakkan Ahas, Ahas memperanakkan Hizkia, Hizkia memperanakkan Manasye, Manasye memperanakkan Amon, Amon memperanakkan Yosia, Yosia memperanakkan Yekhonya dan saudara pada waktu pembuangan ke Babel. Sesudah penmbuangan ke Babel, Yekhonya memperanakkan Sealtiel, Sealtiel memperanakkan Zerubabel, Zxerubabel memperanakkan Abihud, Abihud memperanakkan Elyakim memperanakkan Azor, Azor memperanakkan Zadok, Zadok memperanakkan Akhim, Akhim memperanakkan Eliud, Eliud memperanakkan Eleazar, Eleazar memperanakkan Matan, Matan memperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus. (Matius 1:1-16)

Sangat naif sekali penzina seperti Yehuda dan Tamar yang melahirkan dua anak Perez dan Zerah dijadikan orang-orang yang menduduki tempat terhormat dalam silsilah Yesus Kristus. Ini berarti bahwa anak-anak Perez dan Zerah pun termasuk anak-anak keturunan dari anak-anak Haram, termasuk Yusuf suami Maria yang kemudian melahirkan Yesus Kristus.
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15882
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by Yhowshua Fri 12 Nov 2010, 9:23 am

hamba tuhan hajar aswad si batu hitam jimat si momet saw-kaw pedhopil manusia paling bejat sedunia wrote:
Sangat naif sekali penzina seperti Yehuda dan Tamar yang melahirkan dua anak Perez dan Zerah dijadikan orang-orang yang menduduki tempat terhormat dalam silsilah Yesus Kristus. Ini berarti bahwa anak-anak Perez dan Zerah pun termasuk anak-anak keturunan dari anak-anak Haram, termasuk Yusuf suami Maria yang kemudian melahirkan Yesus Kristus.
garis keturunan Yesus melalui silsilah keturunan daud sangat jelas , sebagai penggenapan nubuatan bahwa Ia adalah pewaris tahta daud , tetapi , keberadaan dan kelahiran Yesus , bukanlah hasil hubungan suami istri antara yusuf dan maria .
sekalipun ternyata yehuda , berbuat dosa , tetapi tetap saja , bahwa , Yesus Kristus bukanlah hasil benih dari manusia !
lagipula , kamu lihatlah hasil ajaran dan perbuatannya !!! ajaran Tuhan Yesus adalah kasih , dan kehiduan Tuhan Yesus selama berjalan di muka bumi penuh dengan mujizat dan tanda heran .

Yhowshua
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 915
Reputation : -21
Points : 5975
Registration date : 2010-08-01

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by DOMBA BERTARING SERIGALA Fri 12 Nov 2010, 10:12 am

"Yhoshwua Lekong bilang":

"garis keturunan Yesus melalui silsilah keturunan daud sangat jelas", dari perbuatan dosa alias HARAM...

Pelajaran Moral apa yang kita bisa petik dari Kisah di KITAB SUCI tersebut ya kira2?
DOMBA BERTARING SERIGALA
DOMBA BERTARING SERIGALA
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2734
Reputation : -5
Points : 7973
Registration date : 2010-09-24

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by mister limbad Fri 12 Nov 2010, 10:35 am

Hahahahaha.. Yhowsu asu bermulut comberan berotak tai babi blg, ajaran yesus yg pnuh cinta kasih.. Cinta ksh apanya njing??! Mata loe buta apa?? Yesus berkolor lepek jangan dikira datang ke dunia membawa damai melainkan PEDANG, dtg ke dunia MEMBAWA PERTENTANGAN. Sinting loe kalu ajaran yesus berambut g0ndrong bnyak kutu diblg membw cinta kasih.. Bullshit banget..Hahahaha dasar goblokK!!
mister limbad
mister limbad
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 229
Location : diatas altar gereja
Job/hobbies : otomotif
Humor : bawa ketapel sapa teu ada burung, eeh ga teu nya burung pake kolor
Reputation : 2
Points : 5367
Registration date : 2010-09-02

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by Yhowshua Fri 12 Nov 2010, 2:12 pm

mister limbad ahli sihir karena dapat ilmu dari iblis yang menghuni batu hitam jimat si momet saw-kaw si pedhopil wrote:Hahahahaha.. Yhowsu asu bermulut comberan berotak tai babi blg, ajaran yesus yg pnuh cinta kasih.. Cinta ksh apanya njing??! Mata loe buta apa?? Yesus berkolor lepek jangan dikira datang ke dunia membawa damai melainkan PEDANG, dtg ke dunia MEMBAWA PERTENTANGAN. Sinting loe kalu ajaran yesus berambut g0ndrong bnyak kutu diblg membw cinta kasih.. Bullshit banget..Hahahaha dasar goblokK!!
yaaaa. . . . . . yaaaaaa . . . . . yaaaa. . . . . . saya sudah lihat tulisanmu soal bantai membantai di ts sebelah , sungguh amalan agamamu itu cerminan agama damai dan rahmat bagi semesta ( hoack cuihhhhh ) !!!!!
HAHAHAHAHAHAHAHA. . . . . . . . . .XXIXIXIXIXIXIXIXIXIXI. . . . . . . .

Yhowshua
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 915
Reputation : -21
Points : 5975
Registration date : 2010-08-01

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by DOMBA BERTARING SERIGALA Fri 12 Nov 2010, 2:53 pm

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:"Yhoshwua Lekong bilang":

"garis keturunan Yesus melalui silsilah keturunan daud sangat jelas", dari perbuatan dosa alias HARAM...

Pelajaran Moral apa yang kita bisa petik dari Kisah di KITAB SUCI tersebut ya kira2?
DOMBA BERTARING SERIGALA
DOMBA BERTARING SERIGALA
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2734
Reputation : -5
Points : 7973
Registration date : 2010-09-24

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by Yhowshua Sun 14 Nov 2010, 5:40 am

DOMBA ngepet , ilmu hitam yang di kuasai setelah bertahun - tahun menjadi penyembah batu jimat si momet pedhopil wrote:"Yhoshwua Lekong bilang":

"garis keturunan Yesus melalui silsilah keturunan daud sangat jelas", dari perbuatan dosa alias HARAM...

Pelajaran Moral apa yang kita bisa petik dari Kisah di KITAB SUCI tersebut ya kira2?
hihihihihihhihihihi . . . . . . .masih ada penghinaanmu yang lain ?
sudah di bilangin , sekalipun misalnya yehuda berbuat dosa di jamannya , hal itu tidak berarti apa - apa , karena Yesus datang ke dunia bukan hasil hubungan badani yusuf dan maria , silakan saja kamu baca lukas 1:31 - 36
.

Yhowshua
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 915
Reputation : -21
Points : 5975
Registration date : 2010-08-01

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by mister limbad Sun 14 Nov 2010, 9:53 am

Yhowshua wrote:
mister limbad ahli sihir karena dapat ilmu dari iblis yang menghuni batu hitam jimat si momet saw-kaw si pedhopil wrote:Hahahahaha.. Yhowsu asu bermulut comberan berotak tai babi blg, ajaran yesus yg pnuh cinta kasih.. Cinta ksh apanya njing??! Mata loe buta apa?? Yesus berkolor lepek jangan dikira datang ke dunia membawa damai melainkan PEDANG, dtg ke dunia MEMBAWA PERTENTANGAN. Sinting loe kalu ajaran yesus berambut g0ndrong bnyak kutu diblg membw cinta kasih.. Bullshit banget..Hahahaha dasar goblokK!!
yaaaa. . . . . . yaaaaaa . . . . . yaaaa. . . . . . saya sudah lihat tulisanmu soal bantai membantai di ts sebelah , sungguh amalan agamamu itu cerminan agama damai dan rahmat bagi semesta ( ) !!!!!
HAHAHAHAHAHAHAHA. . . . . . . . . .XXIXIXIXIXIXIXIXIXIXI. . . . . . . .

Wakakakakakakakakaaaa..... yang musti di hoack cuihhhhh !!!! tuch ya agama mu, agama yg lahir stlh kematian yesus.. Hahahahaha.... Lucunya ga cuma setengah mati lagi tp dah setengah idup..... 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? 416135 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? 581260 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? 416135 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? 581260
mister limbad
mister limbad
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 229
Location : diatas altar gereja
Job/hobbies : otomotif
Humor : bawa ketapel sapa teu ada burung, eeh ga teu nya burung pake kolor
Reputation : 2
Points : 5367
Registration date : 2010-09-02

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by Like father Like soon Tue 16 Nov 2010, 10:44 pm

Perbandingan YESSUS dan muhammad bagaikan langit dan bumi.

YESSUS/ISSA jauh lebih mulia debandingkan dengan muhammad

JELAS DI ALQURAN TERTULIS :

1. ISA A.S. ITU JALAN YANG LURUS SUPAYA DIIKUTI.
“Dan sesungguhnya Isa itu benar memberikan
pengetahuan tentang hari kiamat karena itu
jangan lah kamu ragu tentang hari kiamat itu
dan ikutlah Aku. lnilah jalan yang lurus.”
“Wa innahu la’ilmuI lis saa’ati fa laa tamtarunna
bihaa wa tabi’uuni haadzaa shiraathum mustaqiim.”
(Qs. 43 Az Zukhruf 61)


2. ISA A.S. ITU PEMBAWA TERANG SUPAYA DITAATI.
“Dan tatkala Isa datang membawa terang dia
berkata sesungguhnya aku datang membawa
hikmat dan untuk menjelaskan kepadamu
sebagian yang apa kamu perselisihkan
tentangnya, maka bertakwalah kapada Allah dan
taatlah kepadaKu.”
“Wa lammaa Jaa-a ‘Isa biI bayyinaati qaaIa qad
ji’tukum bil hikmati wa li ubayina lakum ba’dhal
ladzii tathtalifuuna fiihi fat taqullaaha wa athii’u”
(Qs. 43 Az Zukhruf 63)


3. ISA A.S. MENGATAKAN PERKATAAN YANG BENAR.
“ltulah Isa putra Maryam yang mengatakan
perkataan yang benar, yang mereka berbantahbantahan
tentang kebenarannya.”
“Dzaalika ‘isabnu Maryama qaulal haqqil Iadzii fiihi
yamtaruum.”
(Qs. 19 Maryam 34)

4. ISA A.S. ITU UTUSAN ALLAH DAN FIRMANNYA.
“Sesungguhnya Isa Almasih putra Maryam itu
utusan Allah dan firmanNya.’
“Inamal Masihu ‘isabnu Maryama rasulullahi wa
kalimatuhu”
(Qs. 4 An Nisa 171)


5. ISA A.S. ADALAH ROH ALLAH DAN KALIMATNYA.
“Isa itu sesungguhnya Roh-ul-Lah dan
firmanNya”
“Isa faa innahu Roh-ul-Lah wa kalimatuhu”
(Hadits Anas bin Malik hal. 72)


6. ISA A.S. ADALAH SATU-SATUNYA IMAM MAHDI.
“Tidak ada Imam Mahdi selain Isa putra
Maryam.”
“Laa mahdia ilIa isabnu Maryama.”
(Hadits lbnu Majah)

7. ISA A.S. DILAHIRKAN BUKAN DARI BAPA INSANI,
TETAPI DARI ROH ALLAH.
“Ingatlah kisah seorang perempuan yang
memelihara kehormatannya (Maryam) Ialu Kami
tiupkan kepadanya Roh Kami (Roh-ul-Lah) dan
Kami jadikan dia dan anaknya tanda (kuasa
Allah) bagi semesta alam.”
“Wallatii ahshanat farjahaa fa nafakhnaa fiihaa mir
ruuhinaa Wa ja’alnaahaa wabnahaa ayatal lil
‘aalamiin “
(Qs. 21 Al Anbiyaa 91)


8. ISA A.S. LAHIR, MATI DAN DIHIDUPKAN KEMBALI.
“Dan sejahtera atasnya pada hari ia dilahirkan,
pada hari dia wafat, dan pada hari dia
dibangkitkan hidup kembali.”
“Wa salaamu ‘alayya yauma wulittu, wa yauma
amuutu, wa yauma ub’atsu hayaa.”
(Qs. 19 Maryam 33)

9. ISA A.S. MATI, DIANGKAT DAN PENGIKUTNYA
DIATAS ORANG KAFIR.
“lngatlah tatkala Allah berfirman: Hai Isa,
sesungguhnya Aku akan mewafatkanmu, dan
mengangkatmu kepadaKu, dan akan
menyucikan engkau dan orang-orang kafir, dan
menjadikan orang-orang yang mengikutimu
diatas mereka yang kafir hingga dan kiamat.”
“Idz qaaiaiiahu yaa Isa, ,nnu mutawafl,ka, wa
raafl’uka llayya, ~ muthahhiru/~-a m,na//adzrnaa
kafan,u, wajaa~iuiiadziha tabauka fauqai Iadz,na
kafaniuilaayaumllqiyamaii.”
(Qs. 3 Ali Imran 55)

10. ISA A.S. MENYEMBUHKAN ORANG BUTA SEJAK
LAHIR.
“Dan Aku menyembuhkan orang buta sejak
lahirnya dan orang yang berpenyakit sopak, dan
Aku sanggup menghidupkan orang mati
dengan seizin Allah.”
“Wa ubriuiakmaha, waiabrasha, wa uhyllmautaa
biidzn,iIah.” (Qs.3 Ali Imran 49)


11. ISA A.S. MENGHIDUPKAN ORANG MATI.
…. dan diwaktu kamu mengeluarkan orang mati
di kubur (menjadi hidup) dengan izin Ku, ….
….. wa idz tukhdjuimautaa bhdzni…..
(Qs. 5 Al maa-idah 110)

12. ISA A.S. DIBERI MUKJIZAT DAN ROH KUDUS.
“Dan Kami berikan kepada Isa putra Maryam,
beberapa mukjizat serta Kami perkuat Dia
dengan Rohul-quddus.”
“wa aata,naa ~sabna Ma,yama bayyinaati wa
ayyadnaahu bin,uhi/ qudust”
(Qs. 2 Al Baqarah 253)


13. KAFIR ORANG YANG MENOLAK ISA A.S.
“Dan karena kekafiran mereka (terhadap Isa)
dan tuduhan mereka terhadap Maryam dengan
kedustaan besar (zinah).”
“Wa bikufnhim wa qauhhim ‘a/aa maryama
buhtaanan ~azhkrnaa.”
(Qs. 4 An Nisaa’ 156)

14. ISA A.S. AKAN DIIMANI OLEH SEMUA AHLI KITAB.
Dan tidak seorangpun dan ahli kitab melainkan
akan beriman kepada Isa sebelum matinya, dan
pada hari kiamat. Dia menjadi saksi terhadap
mereka.”
“Wa im min ahlil kitaabi illa la yu’minanna bihi qabla
mautihiiwa yaumal qiyaamati yakuunu ‘alaihim
syahiidaa.”
(Qs. 4 An Nisaa 159)


15. TIDAK MENURUT TAURAT DAN INJIL, MAKA TIDAK
DIPANDANG BERAGAMA.
“KatakanIah: “Hai ahli kitab, kamu tidak
dipandang beragama sedikitpun hingga kamu
menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil dan apaapa
yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu”.
“Qul yaa ahlal kitaabi laslum ‘alaa syai-in hattaa tukimut
tauraata wal injiila wa maa unzila ilaikum mir rabbkum”.
(Qs. 5 Al Maa-idah 68)

16. TAURAT DAN INJIL INDUK DARI ALQURAN.
“Dan sesungguhnya Alquran lu dalam induk
Alkitab, di sisi Kami adalah tinggi dan penuh
hikmat.
“Wa ,innahu fii ummil kitaabi ladainaa Ia ‘aliyyuna
hakiim.”
(Qs. 43 Az Zukhruf 4)


17. ISA A.S. BERKUASA / TERKEMUKA DI DUNIA DAN DI
AKHIRAT.
“Ketika malaikat berkata, hal Maryam
sesungguhnya Allah menggembinakan kamu
dengan Kalimat dan padaNya namanya Almasih
putra Maryam, terkemuka di dunia dan di akhirat
dan orang yang paling dekat pada Allah.”
“Idz qalatil malaikatu yaa Maryama innallaaha
yubasyiruki bi kalimatim minhus muhul masihu ‘isabnu
Maryama wajihan fiddun-yaa wal akhirati wa minal
muqarrabiin.”
(Qs. 3 Ali lmran 45)

Like father Like soon

Number of posts : 7
Reputation : 0
Points : 4930
Registration date : 2010-11-16

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by mencari petunjuk Tue 16 Nov 2010, 11:16 pm

Maryam Melahirkan Almasih

إِذْ قالَتِ الْمَلائِكَةُ يا مَرْيَمُ إِنَّ اللهَ يُبَشِّرُكِ بِكَلِمَةٍ مِنْهُ اسْمُهُ الْمَسيحُ عيسَى ابْنُ مَرْيَمَ
"Ingatlah tatkala berkata malaikat: wahai Maryam! Sesungguhnya Allah memberitakan kepada Engkau bahwa engkau akan dapat satu kalimah daripadaNya, namanya Almasih Isa anak Maryam " ( pangkal ayat 45 )

Disini terdapat satu kata yaitu kalimah. Arti kalimah ialah kata, ujungnya memakai ta-marbutah, yaitu kalau dibaca terus dengan rangkaian kata lain menjadi hidup seumpama kalimatut­tauhid. Dan kalau berhenti di ujung kata menjadi kalimah. Seperti ummat yang boleh dibaca ummah, berkat yang boleh dibaca berkah. Hikmat dibaca juga hikmah.

Dalam hukum ilmu nahwu Arab, kata-kata itu semuanya menjadi muannats, diperempuankan ( vrouwelijk). Maka kalimat Allah artinya ialah perkataan Allah. Banyaklah terdapat perkataan kalimah atau kalimat itu di dalam al-Qur'an yang simpulan artinya selain dari perkataan Allah, juga berarti kehendak Allah; tentang pokok kepercayaan yang baik kepada Tuhan disebut kalimatin thayyibatin (Surat Ibrahim ayat 34), dan kepercayaan yang buruk disebut kalimatin khabitsatin (Surat Ibrahim ayat 26), dan takwa berbakti kepada Allah disebut kalimatut-taqwa. Apabila Ahlul-Kitab diajak oleh orang Islam kembali kepada pokok kepercayaan yang sama kepada Tuhan, disebut kalimatin-sawa-in bainana (Surat ali Imran ayat 64). Kalau Tuhan memutuskan azab atas orang yang berdosa disebut kalimatul-'adzab. Kehendak Yang Maha Tinggi dari Allah disebut kalimatu!-'ulya (Surat Taubat ayat 41), dan banyak lagi yang lain. Tetapi yang paling terkemuka di dalam pemakaian kalimat atau kalimah itu ialah kalimat-takwin, yaitu kata Tuhan dalam menjadikan alam, yang tersimpul dalam "kun", artinya "jadilah", fa yakun, maka diapun terjadi .

Seluruh alam ini diciptakan oleh Allah, baik langit atau bumi, atau apa sajapun dengan kalimat "kun" itulah. Diperintahnya jadi, diapun terjadi. Maka Malaikat Jibril pun datanglah kepada Maryam menyampaikan bahwa Kalimat Allah itupun akan berlaku atas diri Maryam. Tuhan akan mengatakan kun pula, sehingga akan mengandunglah dia seorang anak, tidak dengan perantaraan disetubuhi laki-laki.

"Namanya Almasih Isa anak Maryam."
Di sini malaikat menyampaikan siapa nama anak yang akan dikandung itu. Di dalam asli bunyi ayat disebut ismuhu, namanya. hu yang berarti "nya" itu adalah buat laki-laki, bukan ha yang berarti buat perempuan, sedang kata kalimat tadi diperempuankan menurut hukum bahasanya. Maka tegaslah arti kata ayat ini, wahyu yang disampaikan malaikat kepada Maryam, bahwa kalimat Tuhan akan berlaku atas dirinya yaitu kehendak dan ketentuanNya, menjadikan sesuatu menurut Qudrat IradatNya, dia akan mengandung seorang anak laki-laki bernama Almasih Isa anak Maryam.

وَجيهاً فِي الدُّنْيا وَ الْآخِرَةِ وَ مِنَ الْمُقَرَّبينَ
"Yang termulia didunia dan di akhirat, dan seorang dari mereka yang dihampirkan." (ujung ayat 45).

Yaitu akan sama kedudukan beliau dengan nabi-nabi dan rasul yang lain, sama-sama mulia kedudukannya di sisi Allah baik di dunia ataupun di akhirat, dan termasuk orang-orang muqarrabin, yaitu mereka-mereka yang dianggap dekat kepada Tuhan.

Kita jelaskan terlebih dahulu do'a yang dimaksud dengan kata kalimat tadi terhadap diri Isa Almasih oleh al-Qur'an, karena setengah penyebar Kristen di dalam menawarkan kepercayaan mereka kepada orang Islam yang tidak mengetahui agamanya sendiri dengan dalam, dengan mudah telah mengatakan bahwa al-Qur'an sendiri telah mengaku bahwa Isa Almasih itu adalah kalam, dan kalam itu adalah Allah, dan Kalam itu telah ada bersama Allah ini terjadi dan kalam itu ialah Isa Almasih. Demikianlah kepercayaan Kristen yang dibentuk oleh Yahya atau Yohannes yang mengarang Kitab Injil Yohannes, yaitu keempat dari kitab-kitab Injil yang mereka percayai itu.

Maka dengan keterangan apa maksud "kalimat" yang dituju oleh al-Qur'an dan bagaimana jauh bedanya dengan Kristen ajaran Yahya atau Yohannes itu, nampaklah bahwa membawa-­bawa ayat al-Qur'an yang dalam seluruh kisah mengenai Nabi Isa selalu membantah kepercayaan Kristen yang mengatakan Isa itu anak Allah atau sendiri Allah, adalah satu hal yang mempersulit diri mereka yang mempropagandakan itu sendiri. Dia hanya laku kepada orang yang memakai nama Islam, tetapi tidak mengerti ajaran agamanya.

Dengan mengetahui arti kalimat tersebut tadi, yaitu bahwa maksudnya ialah Kalimat-Takwin, yaitu kehendak Allah bila menjadikan sesuatu dengan Kalimat Kun, sama sajalah kejadian Isa Almasih dengan makhluk yang lain, sama-sama terjadi karena kehendak Kalimat Allah: "Jadilah!" Kata Allah, diapun jadi. Cuma diistimewakan menyebutkannya, karena dia akan terjadi dengan tidak perantaraan bapa. Bagi Allah hal itu mudah saja, cuma bagi manusia yang tidak seluruhnya mengetahui rahasia Allah, hal itu menjadi keheranan. Sama saja ganjilnya dengan seorang tua usia 90 tahun atau 120 tahun, dengan isteri mandul usia lebih 80 tahun, Zakaria dengan isterinya beroleh seorang putera bernama Yahya. Menurut kebiasaan tidaklah bisa terjadi hal itu, tetapi Allah bisa berbuat sekehendakNya.

Adapun kata-kata Almasih, sebagai gelar dari Isa anak Maryam itu, adalah Kalimat Ibrani yang diarabkan pula. Asal katanya ialah Masyikha, yang asal artinya ialah yang diurapi dengan minyak, tetapi kemudian diberikan menjadi gelar kemuliaan bagi raja yang sudah dinobatkan. Sebab tiap-tiap raja dinobatkan, terlebih dahulu diurapi (dipercik) badannya dengan minyak suci oleh Kahin (pendeta).

Menurut kepercayaan Bani Israil, setelah raja-raja mereka yang besar-besar seperti Daud dan Sulaiman mangkat, satu kali akan datang lagi Almasih Raja Besar mereka, yang akan mendirikan Kerajaan Israil kembali. Setelah beberapa lama kemudian, diutus Tuhanlah Nabi Isa anak Maryam Alaihis-Salam, beliau memakai gelar Almasih, yang berarti raja itu.

Maksudnya ialah raja untuk memperbaiki jiwa yang telah rusak. Sedikit golongan percayalah akan seruannya. Tetapi Imam-imam Yahudi sendiri tidak mau percaya sebab mengganggu kedudukan mereka yang telah kokoh dalam masyarakat. Sampai Nabi Isa mereka fitnahkan kepada penguasa Kerajaan Romawi yang menguasai Jerusalem waktu itu, supaya Nabi Isa dibunuh saja. Oleh sebab itu sampai saat inipun orang Yahudi masih menunggu kedatangan Masyikha lain; sebab menurut mereka, dia belum juga datang. Sedang menurut Nasrani, Isa itulah dia raja itu, putera Daud yang menjanjikan Kerajaan Allah yang di Syurga.

Nama beliau Isa pun bahasa Ibrani yang diarabkan. Asal Ibraninya ialah Yasyu'. Bahasa Ibrani dan Arab adalah serumpun dari Bahasa Samy (Semiet) dalam bahasa Yunani disebut Yezuz.

Kemudian malaikat meneruskan lagi wahyu kepada Maryam tentang anak yang akan dilahirkannya itu:

وَيُكَلِّمُ النَّاسَ فِي الْمَهْدِ
"Dan akan bercakap dengan manusia di dalam buaian." (pangkal ayat 46).

Kelak di dalam Surat Maryam akan bertemulah penjelasan lagi tentang Nabi Isa yang bercakap membela kesucian ibunya seketika dia masih dalam buaian atau ayunan. Satu keterangan yang hanya ada di dalam al-Qur'an tidak ada di dalam semua kitab yang dipercayai oleh orang Kristen. Prof. Philips Hitti, sarjana warga­negara Amerika, keturunan Arab Kristen dari Lebanon mengatakan dalam bukunya Sejarah Arab bahwa di dalam Kitab Injil yang lain dari yang empat itu memang ada tersebut demikian. Tetapi apa daya? Sedang Injil yang lain itu tidak diakui oleh orang Kristen sendiri.

وَ كَهْلاً
"Dan di masa tua"
nya pun beliau akan bercakap lagi menyampaikan wahyu-wahyu Ilahi kepada manusia,

وَ مِنَ الصَّالِحينَ
"dan dari orang yang shalih." (ujung ayat 46).

Keshalihan Nabi Isa, tawadhu'nya dan tunduknya kepada Tuhan Allah adalah terkenal dari antara nabi-nabi dan rasul-rasul. Sehingga ahli-ahli tasauf Islam, terutama Imam Ghazali di dalam kitab Ihya `Ulumuddin pun banyak mengambil perumpamaan tentang Zuhud kepada diri Nabi Isa Almasih.

قالَتْ رَبِّ أَنَّى يَكُونُ لي‏ وَلَدٌ وَ لَمْ يَمْسَسْني‏ بَشَرٌ
" Dia berkata (yaitu Maryam menjawab perkataan Malaikat itu): Ya Tuhanku ! Bagaimana jalannya aku akan beranak, padahal aku belurn pernah disentuh manusia?"(pangkal ayat 47).

Artinya, bagaimana aku akan bisa beranak, padahal aku belum pernah kawin? Atau belum berhubungan dengan seorang laki-laki juapun? Mungkin juga mengandung arti, apakah aku akan dikawinkan? Dan bisa juga berarti ketakjuban Maryam atas kekuasaan Tuhan sebagaimana takjubnya Zakaria, seketika diberitahu bahwa dia akan diberi putera.

قالَ كَذلِكِ اللهُ يَخْلُقُ ما يَشاءُ
"Dia (Malaikat) berkata: Demikianlah Allah menjadikan apa yang Dia kehendaki "

Sedangkan langit yang tinggi, lautan yang dalam, bumi yang terbentang, bintang di langit, yang berjuta kali lebih sukar, lagi mudah oleh Allah menjadikan, kononlah hanya soal menciptakan seorang manusia.

إِذا قَضى‏ أَمْراً فَإِنَّما يَقُولُ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ
"Apabila Dia telah menentukan sesuatu, Dia berkata kepadanya: "Jadilah!" maka diapun jadi" (ujung ayat 47).

Pada Surat Kabar Mingguan Keng Po yang terbit 25 Maret 1956 dan 1 April 1956 ada disiarkan berita yang ganjil. Yaitu seorang bayi yang baru berumur 3 (tiga) bulan mengandung anak yang sudah berkaki bertangan. Bayi umur 3 bulan itu ialah anak seorang sopir truck bernama Sanusi, tinggal di Kaum Kidul Cianjur. Bayi itu telah dioperasi di Rumah Sakit Ludwinan, di Punut, Sukabumi oleh Dr. H.G.R. Held. Berita ini tersiar dan dikutip juga oleh surat-surat kabar lain.

Niscaya lebih ganjillah hal anak usia tiga bulan mengandung ini, yang terjadi sama sekali bukan karena persetubuhan. Lebih ganjil daripada berita Siti Maryam mengandung bukan karena per­setubuhan pula, dalam usia yang sudah besar. Hal ini ganjil, luar biasa tetapi tidak mustahil pada akal. Ketika tersiar berita anak tiga bulan mengandung itu, diketahui anak siapa dia yaitu anak Sanusi sopir truck, jelas alamat rumahnya dan terang dokter yang mengoperasi, orang tidak dapat lagi mengatakan bahwa berita itu adalah bohong. Dia telah kejadian, meskipun keheranan orang tidak hilang. Orang sudah menerimanya sebagai suatu kenyataan. "Al­lah berbuat sekehendaknya."

Tentu saja berita mengandungnya Maryam yang suci itu dan lahirnya Isa Almasih dengan keajaiban yang demikian hanya dapat ditolak oleh orang yang caranya berfikir tidak beres. Yang menyerupakan saja di antara yang jarang kejadian dengan yang tidak masuk akal akan kejadian.

Misalnya kalau ada berita bahwa seekor lembu telah masuk ke dalam lobang jarum, sedang lobang jarum sekecil itu juga dan lembu sebesar itu juga, itulah yang tidak masuk di akal. Tetapi perempuan mengandung tidak karena persetubuhan, bukanlah perkara yang tidak masuk akal, meskipun diakui bahwa itu adalah hal yang jarang sekali kejadian. Oleh sebab itu orang yang beragama, baik Islam ataupun dia Nasrani, kalau dia percaya akan kejadian itu, bukan sajalah karena kitab suci telah mengatakan demikian lalu diterima sebagai dogma, tetapi karena memang hal yang demikian itu masuk akal.

Terutama al-Qur'an, terlebih dahulu memberi pengantar kata bahwa Maryam itu adalah gadis suci; kitapun percaya. Sedangkan berita anak usia tiga bulan mengandung yang disiarkan surat-surat kabar, kita percaya, apatah lagi kalau al-Qur'an yang mengatakan.

Lebih-lebih di zaman kita sekarang ini, di waktu ilmu pengetahuan alam dan ilmu kimia sudah sangat maju, sehingga hal-hal yang dahulu kala dipandang amat mustahil, di zaman sekarang sudah menjadi hal yang biasa. Ada perkara yang kita belum tahu, janganlah lekas kita mengatakan mustahil karena belum kita ketahui. Menurut pengetahuan kita bibit asal kejadian manusia ialah dari Protoplasma yang berkumpul karena pertemuan mani laki-laki dengan mani perempuan.
Tetapi jangan kita lupa bahwa yang membuat bibit-bibit itu ialah Yang Maha Kuasa atas alam. Masuk dalam akal orang yang berfikir teratur bahwasanya ada lagi cara lain yang diketahui Yang Maha Kuasa itu tentang penciptaan manusia, yang kita belum tahu ataupun tidak akan tahu selamanya.

Yang kedua: Siti Maryam ditemui oleh malaikat dan diterangkan kepadanya bahwa dia akan beranak. Karena dia seorang anak perempuan yang shalih, dia sangat percaya bahwa itu akan kejadian pada dirinya, kalau Allah menghendaki. Kalau dia bertanya, bukanlah karena dia tidak percaya, hanyalah untuk meyakinkan saja, sebagai pertanyaan Zakaria tua yang isterinya mandul dijanjikan akan diberi anak dahulu dari Maryam.

Ada pula berita lain yang tersiar di seluruh dunia bahwasanya seorang perempuan muda yang shalih di negeri Italia telah ditimpa suatu hal yang ganjil, yaitu pada waktu-waktu tertentu timbul luka seperti kena paku pada kedua belah telapak tangannya dan pada kedua punggung kakinya. Keempat luka itu jika datang waktunya mengalirkan darah. Sebagai gadis Kristen, dia sangat percaya bahwa Nabi Isa mati disalib. Maka timbullah tekanan perintah jiwa atas jiwa (auto sugestion), sehingga membekas pada dirinya, menimbulkan luka-luka seperti salib Yesus itu. Terlepas dari benar atau tidaknya Nabi Isa mati di kayu palang, apatah lagi kita orang Islam tidak mempercayai kejadian itu, maka pada perempuan muda itu tampaklah bekas pengaruh dan kepercayaan yang dalam itu, suatu hal yang telah diakui oleh penyelidikan ilmu jiwa.

Sekarang Siti Maryam yang shalih dan suci, yakin benar bahwa dia didatangi oleh malaikat. Sebagaimana diterangkan dalam surat Maryam (Surat 19 ayat 17), dijelaskan benar bahwa Roh Allah, yaitu Malaikat datang kepadanya menjelma sebagai seorang manusia benar-benar. Dan dia katakan kepada Maryam bahwa dia datang itu adalah karena disuruh Tuhan akan memberitakan kepadanya bahwa dia akan mendapat putera yang suci (ayat 19),
bukan putera di luar nikah.

Kalau seorang gadis Italia karena yakin Nabi Isa disalib, sampai berbekas kepada kedua telapak tangannya dan kedua punggung kakinya luka seperti dipaku, bagaimana seorang gadis suci seperti Maryam yang sangat shalih itu tidak akan percaya dan tidak akan kena sugesti pula jiwanya oleh malaikat itu? Sehingga di waktu itu juga diapun mengandung? Sebagaimana mengandung anak kecil umur tiga bulan di Cianjur tadi.

Oleh sebab itu, walaupun orang tidak beragama, tetapi dia berakal sehat, istimewa lagi berfikir teratur dan berilmu, tidak mungkin dia akan menolak kelahiran Isa Almasih yang demikian dari kandungan Maryam. Dan bagi orang Islam, sesudah diterima oleh akalnya tidaklah diragukannya lagi karena sudah al-Qur'an yang memberitakan. Maka termasuklah dia dalam bidang kepercayaan agama yang diterima puas oleh akal.

Cuma perbedaannya, lantaran kelahiran yang luar biasa itu, sekali-kali tidaklah orang Islam sampai menganggap Nabi Isa itu anak Tuhan Allah ataupun Allah sendiri yang menjelma ke dunia. Dan Islam membantah pula sekeras-kerasnya tuduhan or­ang Yahudi bahwa Isa Almasih bukan anak suci.Kemudian dilanjutkan perkataan Malaikat itu kepada Maryam tentang keadaan Isa yang akan lahir itu:

وَيُعَلِّمُهُ الْكِتابَ وَ الْحِكْمَةَ وَ التَّوْراةَ وَ الْإِنْجيلَ
"Dan Dia akan mengajarinya kitab dan hikmat dan Taurat dan Injil" (ayat 48).

Di ayat ini dijelaskanlah empat keutamaan anugerah Tuhan kepada beliau.
Pertama dia akan diajari kitab, yaitu akan diberi pengetahuan menulis dan membaca. Sabda Tuhan yang begini menambah kepercayaan ummat Muhammad s.a.w bahwasanya niscaya Nabi Isa itu ada mencatatkan Injil, sebagai wahyu yang diterimanya dari Tuhan. Dan diajarkan pula kepada beliau hikmat, yaitu kebijaksanaan dan akal budi yang luas dan jauh pandangan. Diajar Tuhan pula kepada beliau kitab Taurat dan diberi pula dia wahyu sendiri, yaitu Injil. Injil itulah syari'at yang khas bagi beliau. Dari sebab ayat ini maka orang Islam percaya bahwa sebelum adanya keempat Injil yang dipercayai oleh orang Kristen, yang dikarang oleh Matius, Markus, Lukas dan Yohannes, telah ada terlebih dahulu Injilnya Nabi Isa sendiri, yaitu Injil yang asli. Ini diterangkan jelas oleh Markus dalam Injil yang dikarangnya (Fasal I ayat 14-15).

14. Setelah Yahya itu sudah tertangkap, datanglah Yesus ke tanah Galilea memasyurkan Injil Allah.
15. Serta berkata: "Waktunya sudah sampai, Kerajaan Allah sudah dekat. Bertaubatlah kamu dan percayailah akan Injil itu.

"Akan Injil itu!" Dengan dasar ini bertambah dapatlah difahamkan oleh saudara-saudara kita orang Kristen jika orang Islam percaya akan adanya satu Injil Almasih menurut ajaran al-Qur'an; isyarat tentang itupun terdapat dalam kitab mereka sendiri. Dan lantaran itu dapat pula mereka fahami bahwa dalam keempat karangan, Matius, Markus, Lukas dan Yohannes (Yahya) itu belum dapat dipastikan cukup tercakup Injil Yesus, karena semuanya hanya karangan mereka sesudah Isa Almasih meninggal. Di samping itu, menurut kepercayaan orang Kristen sendiri ada lagi catatan yang lain-lain yang mereka namai juga Injil, tetapi kemudian tidak disahkan oleh keputusan gereja.

Kemudian malaikat itu meneruskan katanya pula:

وَرَسُولاً إِلى‏ بَني‏ إِسْرائيلَ
"Dan Rasul kepada Bani Israil " (pangkal ayat 49).

Kepada Bani Israillah tujuan beliau yang pertama dan utama sekali, sebagai pernah beliau sebutkan bahwa beliau datang adalah hendak mengumpulkan domba-domba Israil yang hilang. Kemudian itu, di dalam ayat itu juga, diterangkan apa seruan Nabi Isa Almasih kepada Bani Israil itu. Di antara kata beliau:

أَنِّي قَدْ جِئْتُكُمْ بِآيَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ
"Sesungguhnya aku telah datang kepada kamu dengan ayat dari Tuhan kamu."

Arti ayat di sini ialah mu'jizat, yaitu tanda-tanda yang ganjil, jarang terjadi, sebagai tanda dari kekuasaan Allah. Maka diuraikan pulalah oleh Nabi Isa di antara ayat itu:

أَنِّي أَخْلُقُ لَكُمْ مِنَ الطِّينِ كَهَيْئَةِ الطَّيْرِ فَأَنْفُخُ فيهِ فَيَكُونُ طَيْراً بِإِذْنِ اللهِ
"Sesungguhnya aku dapat membuat untuk kamu dari tanah seperti bentuk burung, lalu aku hembuskan padanya, maka jadilah dia burung dengan izin Allah."

Beliau katakan bahwa beliau sanggup menggamak-gamak tanah, membuat tanah itu berbentuk seperti burung, maka setelah dihembusnya tanah in dengan izin Allah, jadilah dia burung benar-benar. Kemudian beliau sebut pula mu'jizat yang lain, yang dia sanggup mengerjakan:

وَ أُبْرِئُ الْأَكْمَهَ وَ الْأَبْرَصَ وَ أُحْيِ الْمَوْتى‏ بِإِذْنِ اللهِ
"dan aku dapat menyembuhkan orang buta dan orang disupak (balak) dan menghidupkan orang yang telah mati dengan izin Allah."

Dan ketiganya itu telah pernah beliau lakukan, maka orang buta, or­ang disupak itupun sembuhlah kembali, yang buta menjadi nyalang matanya dan yang dapat penyakit supak licin baik kembali mulutnya dan orang yang baru meninggalpun hidup kembali; semuanya itu dengan izin Allah.

وَ أُنَبِّئُكُمْ بِما تَأْكُلُونَ وَ ما تَدَّخِرُونَ في‏ بُيُوتِكُمْ
"Dan aku dapat menceritakan kepada kamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan dalam rumah-rumah kamu."

Serupa ini pulalah mukjizat yang pernah diberikan kepada NabiYusuf, yang dapat menerka makanan apa yang akan diberikan penjaga penjara kepada teman-temannya di dalam penjara sebelum makanan sampai seperti tersebut di dalam Surat Yusuf .

Sama sekali itu, dialas kata oleh Almasih, adalah dengan izin Allah, sebagaimana sekali rasul pun mengeluarkan berbagai mukjizat; Musa dengan tongkatnya, Shalih dengan untanya, Ibrahim tidak terbakar dalam nyala api, semuanya itu berlaku dengan izin Allah. Lalu berkatalah Isa selanjutnya:

إِنَّ في‏ ذلِكَ لَآيَةً لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنينَ
"Sesungguhnya pada yang demikian itu adalah satu tanda bagimu,jika memang kamu beriman." (ujung ayat 49).
Yaitu satu tanda yang tidak akan dapat kamu mungkiri lagi bahwa aku ini memang utusan dari Al­lah untuk kamu. Karena semua yang terjadi pada mukjizat itu hanya semata-mata keizinan dari Allah, bukan daya upayaku sendiri. Sebab itu berimanlah kamu dan percayalah kamu kepada Allah.

Menurut ahli-ahli Tasauf, kerohanian Isa Almasih itu lebih tinggi dari kejasmaniannya, yang menyebabkan begitu ialah karena hamil ibunya ialah dengan kedatangan Roh yang menyerupakan dirinya sebagai manusia itu. Sebab itu maka dengan izin Allah dapatlah diberi bernyawa bentukan burung dari tanah. Tetapi tentang burung ini Nabi Isa hanya sanggup berbuat begitu. Tidak ada riwayat sahih menyatakan yang demikian pernah terjadi.

Kata ahli-ahli Tasauf itu pula, Roh Alam Malakut (Malaikat) itu menyebabkan kepada beliau dianugerahi kesanggupan menghidupkan kembali orang yang baru mati. Tetapi rohani yang badan aslinya telah hancur, sehingga hanya tinggal tulang tidaklah beliau diberi kesanggupan untuk mengembalikannya. Hal ini dikuatkan oleh keterangan dalam kitab-kitab pegangan orang Nasrani sendiri, yang menceritakan bahwa beliau menyuruhberdiri kembali seorang anak perempuan yang kelihatan sudah mati, tetapi belum dikuburkan. Eliazar pun beliau suruh berdiri kembali dan hidup sebelum badannya rusak atau busuk. Tentang penyembuhan beberapa penyakit, maka di dalam kalangan Kristen lantaran ini, timbul ilmu pengobatan yang mereka namai Christian Science yang dengan kekuatan rohani dapat menyembuhkan penyakit.

Kemudian Nabi Isa berkata lagi tentang tugasnya

وَ مُصَدِّقاً لِما بَيْنَ يَدَيَّ مِنَ التَّوْراةِ
"dan membenarkan apa yang di hadapanku daripada Taurat." (pangkal ayat 50).

Artinya, bahwa beliau datang bukanlah akan mengubah ­ubah hukum Taurat, bahwa satu noktahpun tidak ada yang akan dirobah:

وَ لِأُحِلَّ لَكُمْ بَعْضَ الَّذي حُرِّمَ عَلَيْكُمْ
"dan untuk menghalalkan bagi kamu apa yang pernah diharamkan atas kamu."

Karena banyak perkara, terutama makanan yang diharamkan kepada Bani Israil karena dari kesalahan mereka sendiri, karena banyak pertanyaan mereka; maka kedatangan Isa adalah mencabut kembali beberapa larangan itu, sehingga tidak menyempit. Sebab itu maka pokok-pokok hukum Taurat sekali-kali tidak berubah, yang berubah ialah beberapa syariat menurut zamannya.

وَ جِئْتُكُمْ بِآيَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ
"Dan akan datang kepada kamu dengan ayat dari Tuhan kamu",

beliau ulangkan sekali lagi menyebutkan ayat atau mu'jizat untuk pemisahkan mu'jizat yang terlebih dahulu dengan yang akan datang kemudian yang semuanya bukan tanda bahwa Isa Tuhan, melainkan sebagai tanda bahwa dia adalah Utusan Allah;

فَاتَّقُوا اللهَ
"maka takwalah kepada Allah",
ikutlah perintahNya dan hentikanlah laranganNya dan sembahlah Dia,

وَ أَطيعُونِ
"dan taatilah aku." (ujung ayat 50).

Sebab yang tahu bagaimana mendekati Tuhan Allah dan menghambakan diri kepadaNya ialah aku, sebab aku adalah utusanNya. Untuk keselamtanmu semuanya, taatilah aku dan turutilah jalan yang aku tempuh.

إِنَّ اللهَ رَبِّي وَ رَبُّكُمْ فَاعْبُدُوهُ هذا صِراطٌ مُسْتَقيمٌ
"Sesungguhnya Allah adalah Tuhanku dan Tuhan kamu. Sebab itu sembahlah Dia. Inilah jalan yang lurus." (ayat 51).

Di hadapan Allah itu samalah di antara aku dengan kamu, sama-sama hambaNya. Sebab itu kepadaNya sajalah hendaknya kamu menyembah. Inilah jalan yang lurus, jalan yang lain tidak ada. Tidak ada Tuhan melainkan Dia.

Demikianlah diceritakan tentang Maryam mengandung dan Isa Almasih lahir kemudian diangkat Allah menjadi utusanNya. Tidak ada Isa Almasih menyeru manusia untuk menempuh jalan lain, ataupun untuk menuhankan dirinya sendiri.
mencari petunjuk
mencari petunjuk
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1217
Age : 39
Reputation : -4
Points : 6426
Registration date : 2010-10-17

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by mencari petunjuk Tue 16 Nov 2010, 11:34 pm

hamba tuhan wrote:Bagaimana Perkawinan Yakub?
Kalau perkawinan Abraham dengan Sara ternyata bermasalah besar, bahkan diancam hukum harus dilenyapkan dari orang-orang sebangsanya, maka sekarang marilah kita lihat bagaimana perkawinan dengan Sara yaitu Yakub (leluhurnya Yesus). Kalau kita baca kisah perkawinan Yakub ini, terkesan seperti cerita Novel, tapi ini benar-benar ayat Alkitab, bukan cerita Novel.

Laban mempunyai dua anak perampuan yang sudah tua namanya Lea dan yang lebih muda namya Rahel. Lea tidak berseri matanya, tetapi Rahel itu elok sikapnya dan cantik parasnya. Yakub cinta kepada Rahel, sebab ia berkata : Aku mau bekerja padamu tujuh tahun lamanya untuk menadapatkan Rahel, anakmu yang lebih muda itu. Sahut Laban : Lebih baiklah ia kuberikan kepadamu daripada orang lain; maka tinggallah padaku. Jadi bekerjalah Yakub tujuh tahun lamanya untuk mendapatkan Rahel itu, tetapi yang tujuh tahun itu dianggapnya seperti bebarpa hari saja, karena cintanya kepada Rahel. Sesudah itu berkatalah Yakub kepada Laban: Berikanlah kepadaku bekal istriku itu, sebab jangka waktuku telah genap, supaya akau akan kawin dengan dia. Lalu Laban mengundang semua orang di tempat itu, dan mengadakan perjamuan. Tetapi pada waktu malam di ambilnyalah Lea, anaknya, lalu dibawanya kepada Yakub. Maka Yakubpun menghampiri dia. Lagipula Laban memberikan Zilpa, budaknya perempuan, kepada Lea, anaknya itu, menjadi budaknya. Tetapi pada waktu pagi tampakah bahwa itu Lea! Lalu berkatalah Yakub kepada Laban.Apakah yang kauperbuat terhadap aku ini? Bukankah untuk emnadapat Rahel aku bekerja kepadamu? Menagapa engkau menipuku? Jawab Laban: Tidak bisa orang berbuat demikian di tempat kami ini, mengawinkan adiknya lebih dahulu daripada kakaknya. Maka genapilah tujuh hari perkawinanmu dahulu dengan anakku ini; kemudian anakku yang lainpun akan diberikan kepadamu sebagai upah, asal engaku bekerja pula padaku tujuh tahun lagi. (Kej 29:16-27)

Maka Yakub berbuat demikian; ia menggenapai ketujuh hari perkawinan-nya denganm Lea kemudian Laban memeberikannya pada Rahel, anak itu, menjadi istrinya. Lagipula Laban memberikan Bilha, budaknya perempuan kepada Rahel, anaknya itu menjadi budaknya. Yakub mengahmpiri Yakub juga malah ia lebih cinta pada Rahel daripada Lea. Demikianlah ia bekerja pula pada Laban tujuh tahun lagi.(Kej 29:28-30)

Dari cerita tersebut, dapat kita ketahui bahwa pernikahan Yakub dan Lea tidak sah, sebab yang dinikahi Yakub pada waktu itu bukanlah Lea. Lagipula Laban (mertuanya Yakub) benar-benar menipu Yakub yaitu dengan cara menukar Rahel dengan Lea di saat malam pengantin, hanya dengan alasan lebih tua, jadi tidak bisa dilangkahi. Tetapi bagaimana mungkin Yakub tidak tahu bahwa yang d ia tiduri semalaman itu adalah orang yang bukan istrinya yang tidak dicintainya dan tidak pula dinikahinya. Ini berarti Yakub telah berzina dengan wanita yang bukan istrinya. Kalau begitu anak-anak yang dilahirkan Lea dari Yakub adalah anak haram.

Yakub mengambil dua selir lagi
Kata Rahel: Ini Bilha, budak perempuanku, hampirilah dia, supaya ia melahirkan anak di pangkuanku, dan supaya oleh dia akau mempunyai keturunan. Maka diberikannyalah Bilha, budaknya itu, pada Yakub menjadi istrinya dan Yakub menghampiri budak itu. (Kej 30:3-4)
Ketika dilihat Lea, bahwa ia tidak melahirkan lagi, diambilnyalah Zilpa, budaknya perempuan, dan berikannya Yakub menjadi istrinya. (Kej 30:9)


Dari ayat tersebut dapat kita ketahui, istri Yakub adalah dua orang kakak beradik kandung (Lea dan Rahel).

Selir-selir Yakub adalah budak-budaknya dari dua istrinya sendiri dan dari keempat istrinya ini lahirlah 13 orang anak bagi Yakub. Inilah anak-anak keturunana Yakub dari keempat istrinya.

Anak-anak Yakub dari istrinya yang bernama Lea adalah sebagai berikut :
1. Ruben
2. Simeon
3. Lewi
4. Yehuda
5. Isakhar
6. Zebulon
7. Dina (wanita)


Anak-anak Yakub dengan Bilha adalah:
8. Dan
9. Naftali


Sedangkan anak Yakub dnegan Zilpa, memiliki anak bernama:
10. gad
11. Asyer


Anak Yakub dengan Rahel adalah :
12. Yusuf
13. Benyamin


Salah satu anak Yakub adalah wanita yang bernama Dina. Menurut adat istiadat bangsa Yahudi, nasab hanya diambil dari keturunan anak laki-laki, bukan dari anak wanita.
Jadi anak Yakub yang semuanya berjumlah 13 orang, karena yang satu wanita jadi yang dihitung hanya 12 orang jumalahnya.


Sekarang marilah kita lihat apa yang terjadi dengan anak keturunan atau leluhur Yesus dari Ishak yaitu Yakub dengan Lea yang bernama Ruben.

Ketika Israel (Yakub) diam di negeri ini, terkadilah bahwa Ruben sampai tidur dengan Bilha, gundik ayahnya dan kedengaranlah hal itu kepad Israel (Yakub). (Kej 35:22a)
Ruben (cucunya Ishak) dan naka pertma Yakub dari strinya Lea, sementara Bilha adalah istri kedua dari Yakub. Ini berarti bahwa anaknya yang bernama Ruben tersebut selingkuh dengan istri bapaknya.


Jika Ruben anak pertama Yakub ternyata berakhlak sangat buruk seperti itu, sekarang marilah kita lihat bagaimana dengan anaknya Yakub yang keempat yang bernama Yehuda (cucunya Ishak). Apakah akhlaknya Yehuda lebih baik daripada akhlaknya Ruben, kakak kandungnya. Maaf sekali ini bukan cerita Novel, tapi sangat mirip bahkan lebih dari cerita Novel beneran. Ikutilah jalan cerita dalam Alkitab seperti di bawah ini:

Yehuda: Cucu Ishak, leluhur Yesus
Pada waktu itu Yehuda meninggalkan saudar-saudaranya dan menumpang pada seorang Adulam, yang namaanya Hira. Di situ Yehuda melihat anak perempuan dari keturunan Kanaan ; yang bernama Syua. Lalu Yehuda kawin dnegan perempaun itu dan menghampirinya. Perempuan itu mengandung, dan malahirkan se0orang anak laki-laki dan menamai anak itu Er. Sesudah itu perempuan itu mengandung lagi, lalu melahirkan seorang anak laki-laki yang ia beri nama Onan. Kemudian perempuan itu malahirkan seorang anak laki-laki sekali lagi, dan menamai anak itu Syela. Yehuda sedang berada di Kezib, ketika anak itu lahir. Sesudah itu Yehuda mengambil bagi Er, anak sulungnya seorang istri yang bernamaTamar tetapi Er aanak sulungnya itu, adalah jahat di mata Tuhan, maka Tuhan membunuh dia . lalu berkatalah Yehuda kepada Onan: hampirilah istri kakamu itu, kawinilah dengan dia dengan dia sebagaiganti kakakmu dan bangkitkanlah keturunan bagi kakakmu. Tetapi Onan tahu, bukan ia yang empunya keturunannya nanti, sebab itu setiap akali ia menghmpiri istri kakaknya itu ia membiarkan maninya terbuang supaya ia jangan memberi keturunan kepada kakaknya. Tetapi yang dilakukan itu adalah jahat di mata Tuhan, maka Tuhan membunuh ia juga. Lalu berkatalah Yehuda kepada Tamar, menantunya itu: Tinggallah sebagai janda di rumah ayahmu, sampai anakku Syela itu besar sebab pikirnya :jangan-jangan ia mati sperti kedua kakaknya itu. Maka pergilah Tamar dan tinggal di rumah ayahnya. Setelah beberapa lama matilah anak Syua, istri Yehuda. Habis berkabung pergilah Yehuda ke Timna, kepada orang-orang yang menggunting bulu domabanya, bersama dengna Hira, sahabatnya, orang Adulam itu. Ketika dikabarkan kepada Tamar: Bapa mertuamu sedang di jalanTimna untuk menggunting bulu domba-dombanya, maka ditinggalkanyyalah pakaian kejandaannya, ia bertelekung dan berselubung, lalu pergiduduk di pintu masuk Enaim yang dijalan ke Timna, karena dilihatnya , bahwa Syela telah menjadi besar, dan dia tidak diberikan juga kepada Syela itu untuk menjadi istrinya. Ketika Yehuda melihat dia, disnagkanyalah dia seorang perempuan Sundal, karena ia menutupi mukanya. Lalu berpalinglah Yehuda mendapatkan perempuan yang d ipinggir jalan itu serta berkata: Marilah, aku mau menghampiri engkau, sebab ia tidak tahu, bahwa perempuan itu menantunya. Tanya perempuan itu : Apakah yang kau berika kepadaku, jika engkau menghampiri aku jawabnya : Aku akan mengirimkan kepadamu se\ekor anak kambing dari kambing dombaku kata perempuan itu : Asal engkau memberika tungganngannya sampia engaku mengirimkannyua kepadaku. Tanyanya :Apakah tunggangan yang harus kuberikan kepadamu? jawab perempuan itu : Cap materaimu serta kalungmu dan tongkat yang ada di tanganmu itu. Lalu diberikannyalah semuanya itu kepadanya, mak ia menghampirinya. Perempuan itu mengandung dari padanya. Bangunlah perempuan itu lalu pergi, ditinggalkannya telekungnya dan dikenakannya pula pakaian kejandaannya. Adapun Yehuda, ia mengirimkan anak kambing itu dengan perantara sahabatnya, orang Adulam itu, untuk mengambil kembali tunggangannya dari tangan perempuan itu, tertapi perempuan itu tidak dijumpainya lagi. Ia bertanya di tempat tinggal perempuan itu: Di mana perempuan jalang, yang duduk tadinya di pinggir jalan Enaim itu? jawab mereka : Tidak ada di sini perempuan jalang, Kemabalilah ia kepada Yerhuda dan berkata Tidak ada kujumpai dia; dan juga orang-orang di tempat itu berkata: Tidak ada perempuan jalang di sini. Lalu berkatalah Yehuda : Biarlah barng-barang itu dipegangnya, supaya kita jangan sampai menjadi buah olok-olok orang; sungguhlah anak kambing itu telah kukirimkan, tetapi jika engaku tidak menjumpai perempuan itu. sesudah kira-kira tiga bulan dikabarkanlah kepada Yehuda: Tamar, menantumu, bersundal, bahkan telah mengandung dari persundalannya itu. Lalu kata Yehuda :Bawalah perempuan itu supaya dibakar. (Kej 38:1-24)

Waktu dibawa, perempuan itu menyuruh orang kepada mertuanya mengatakan : Dari laki-laki yang empunya barang inilah aku mengandung. Juga dikatakannya : Periksalah, siapa yang empunya cap materai serta kalung dan tongkat ini? Yehuda meringkas barang itu lalu berkata : Bukan aku, tetapi perempuan itulah yang benar, karena memang aku tidak memberikan dia, kepada Syela, anakku. Dan ia tidak bersetubuh lagi dengan perempuan itu pada waktu perempuan itu hendak bersalin, nyatalah ada anak kembar dalam kandungannya. Dan ketika ia bersalin seorang anak mengeluarkan tangganya, lalu dipegang oleh bidan, diikatnya dengan benang kirmizi serta berkata:Inilah yang keluar lebih dahulu keluar. Ketika anak itu menarik tanggannya kembali, keluarlah saudaranya laki-laki, dan bidan itu berkata : Alangkah kuatnya engkau menembus keluar, maka anak itu dinamai Peres. Sesudah itu keluarlah saudaranya laki-laki yang tangannya telah terikat benang kirmizi itu lalu kepadanya diberi nama Zerah. (kej 38:25-30)

Dari ayat-ayat di muka, kita dapat mengambil kesimpulan :
• Yehuda mengawini Syua melahirkan Er, Onan, dan Syela
• Er mengawini Tamar, mati dibunuh Tuhan.
• Onan menikahi Tamar, mati dibunuh Tuhan
• Syela???
• Yehuda menzinahi menantunya, Tamar, melahirkan: Peres dan Zerah.

Er yang tidak jelas membuat suatu kesalahan dibunuh Tuhan. Maka jika kita salah mengoperasikan kalkulator atau komputer, akan terbaca tulisan di layar..Error.
Onan yang hanya membuangh mani keluar juga dibunuh oleh Tuhan. Makanya untuk mengabadikan orang yang membuang mani keluar disebut Onani.
Syela ditunda-tunda perkawinannya, sehingga timbul dendam Tamar kepada Yehuda. Dalam sidang pengadilan, jika hakim menunda keputusan perkara, hal tersebut keputusan ..Sela.

Er dibunuh hanya karena dia berbuat suatu kesalahan yang kesalahan itupun tidak jelas apa kesalahannya. Onan dibunuh juga hanya karena dia membuang maninya keluar. Dibuang maninya keluar hanya karena tidak mau jika istrinya Tamar melahirkan, anaknya dinazabkan kepada kakaknya Er.

Kemudian terjadilah skandal perzinahan antara Tamar dan Yehuda (menantu dan mertua) karena dendam Tamar terhadap mertuanya, Yehuda, menundanya perkawinannya dengan Syela, anak satu-satunya Yehuda.

Yehuda menunda-nunda perkawinan Tamar dengan Syela, karena Yehuda khawatir jangan-jangan anaknya yang tinggal satu-satunya Syela akan mati juga. Perbuatan Yehuda menunda-nunda perkawinan Syela dengan Tamar inilah sehingga berakibat terjadinya skandal antara mertua dan menantu.

Oleh sebab itu dalam sidang pengadilan, jika hakin menunda suatu keputusan perkara, maka hal tersebut disebut dengan istilah Keputusan Sela.


Jika Er dan Onan dibunuh karena berbuat kesalahan yangs sepele, bagaimana perzinahan Tamar dengan Yehuda?? Dan hukuman apa yang paling pantas bagi ereka berdua. Jawaban tentu harus mendapatkan hukuman lebih berat daripada Er dan Onan.
Skandal antara mertua dan menantu ini menghasilkan, dua orang anak haram kembar yaitu Perez dan Zerah. Timbul pertanyaan; setujukah Anda jika Yehuda dan Tamar tidak dihukum mati? Setujukah Anda jika keduanya dan kedua anak hasil perzinahannya, Perez dan Zerah, meduduki ranking orang-orang yang terhormat dari silsilah Yesus? Boleh percaya boleh tidak, tapi ini kenyataan yang tak terbantahkan, silahkan buka Alkitab dan baca ayat-ayat Injil tentang silsilah Yesus Kristus sebagai berikut:


Silsilah Yesus Kristus
inilah silsilah Yesus Krisdtur, anak Daud, anak Abraham. Abrahan memperanakkan Ishak, Ishak meperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yehuda dan asaudara-saudaranya, Yehuda memprankkan Perez dan Zerah dari Tamar, Perez memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram, Ram memperanakkan Aminadab, Aminadab memperanakkan Nahason, Nahason memperanakkan Salmon, Salmon memperanakkan Boas Rahab, Boas memperanakkan Obed dari Rut, Obed memperanakkan Isai, Isai memperanakkan raja Daud. Daud memperanakkan Salomo dariistri Uria, Salomo memperanakkan Rehabeam, Rehabeam memperanakkan Abia, Abia memperanakkan Asa, Asa memperanakkan Yosafat, Yosafat memperanakkan Yoram, Yoram memperanakkan Uzia, Uzia memperanakkan Yotam, Yotam memperanakkan Ahas, Ahas memperanakkan Hizkia, Hizkia memperanakkan Manasye, Manasye memperanakkan Amon, Amon memperanakkan Yosia, Yosia memperanakkan Yekhonya dan saudara pada waktu pembuangan ke Babel. Sesudah penmbuangan ke Babel, Yekhonya memperanakkan Sealtiel, Sealtiel memperanakkan Zerubabel, Zxerubabel memperanakkan Abihud, Abihud memperanakkan Elyakim memperanakkan Azor, Azor memperanakkan Zadok, Zadok memperanakkan Akhim, Akhim memperanakkan Eliud, Eliud memperanakkan Eleazar, Eleazar memperanakkan Matan, Matan memperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus. (Matius 1:1-16)

Sangat naif sekali penzina seperti Yehuda dan Tamar yang melahirkan dua anak Perez dan Zerah dijadikan orang-orang yang menduduki tempat terhormat dalam silsilah Yesus Kristus. Ini berarti bahwa anak-anak Perez dan Zerah pun termasuk anak-anak keturunan dari anak-anak Haram, termasuk Yusuf suami Maria yang kemudian melahirkan Yesus Kristus.

Jika kisah di Alkitab menempatkan anak cucu keturunan Ibrahim yaitu Ishak, Yakub dan anak cucu mereka semuanya sebagai keturunan pezinah, bagaimana Al Quran berbicara tentang Ishak, Yakub bersama anak cucu mereka? Simaklah ayat Quran sebagai berikut :

Wadzur’ibaadanaa ibraahiima wa ishaaqa wa ya’quuba ulil aidii wal abshaar.

Dan ingatlah hamba-hamba kami Ibrahim, Ishaq dan Ya’kub, yang mempunyai tangan (Kekuatan) dan pandangan yang jauh.(Qs 38 Shaad 45)

innaa akhlasnahum bi khaali shatin dzikred daar

Sesungguhnya kami telah mensucikan mereka dengan suatu kesucian yang mengingatkan (manusia) akan negeri (akhirat). (Qs 38 Shaad 46)

wa innahum’indanaa la minal mushthafainal akhyar.

Dan sesungguhnya mereka di sisi kami adalah orang-orang pilihan bagi terbaik. (Qs 38 Shaad 47)

wa wahabnaa lahuu ishaaqa wa ya’quuba naafilataw wa kulla ja’alnaa shaalihiin.

dan kami karuniakan kepadanya (Ibrahim) Ishak dan Ya’kub sebagi anugrah, dan semuanya kami jadikan orang-orang yang saleh.

wa ja’alnaahum a-immatay yahduuna bi amrinaa wa auhainaa ilaihim f’ilal khairaati wa iqaamash shalaati wa iitaa az zakaati wa kaanuu lanaa ‘aabidiin.

dan kami jadikan mereka sebagai pemimpin yang memberiak petunjuk dengan perintah kami, dan kami wahyukan kepada mereka untuk melakukan perbuatan-perbuatan baik dan menegakkan salat serta menunaikan zakat. Den mereka adalah orang-orang yang mengabdi kepada kami. (Qs 21 Al Anbiyaa 73)


Ayat-ayat Al Quran tersebut berbicara tentang kisah Nabi Ibrahim beserta anak cucunya, menunjukan bahwa mereka semua adalah orang-orang pilihan Allah yang tidak mungkin melakukan hal-hal atau perbuatan dosa besar. Sebagai Nabi Allah, tentu mereka dijaga dan dilindungi Allah dari segala perbuatan tercela.
mencari petunjuk
mencari petunjuk
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1217
Age : 39
Reputation : -4
Points : 6426
Registration date : 2010-10-17

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by hamba tuhan Fri 26 Nov 2010, 3:02 am

mencari petunjuk wrote:
hamba tuhan wrote:Bagaimana Perkawinan Yakub?
Kalau perkawinan Abraham dengan Sara ternyata bermasalah besar, bahkan diancam hukum harus dilenyapkan dari orang-orang sebangsanya, maka sekarang marilah kita lihat bagaimana perkawinan dengan Sara yaitu Yakub (leluhurnya Yesus). Kalau kita baca kisah perkawinan Yakub ini, terkesan seperti cerita Novel, tapi ini benar-benar ayat Alkitab, bukan cerita Novel.

Laban mempunyai dua anak perampuan yang sudah tua namanya Lea dan yang lebih muda namya Rahel. Lea tidak berseri matanya, tetapi Rahel itu elok sikapnya dan cantik parasnya. Yakub cinta kepada Rahel, sebab ia berkata : Aku mau bekerja padamu tujuh tahun lamanya untuk menadapatkan Rahel, anakmu yang lebih muda itu. Sahut Laban : Lebih baiklah ia kuberikan kepadamu daripada orang lain; maka tinggallah padaku. Jadi bekerjalah Yakub tujuh tahun lamanya untuk mendapatkan Rahel itu, tetapi yang tujuh tahun itu dianggapnya seperti bebarpa hari saja, karena cintanya kepada Rahel. Sesudah itu berkatalah Yakub kepada Laban: Berikanlah kepadaku bekal istriku itu, sebab jangka waktuku telah genap, supaya akau akan kawin dengan dia. Lalu Laban mengundang semua orang di tempat itu, dan mengadakan perjamuan. Tetapi pada waktu malam di ambilnyalah Lea, anaknya, lalu dibawanya kepada Yakub. Maka Yakubpun menghampiri dia. Lagipula Laban memberikan Zilpa, budaknya perempuan, kepada Lea, anaknya itu, menjadi budaknya. Tetapi pada waktu pagi tampakah bahwa itu Lea! Lalu berkatalah Yakub kepada Laban.Apakah yang kauperbuat terhadap aku ini? Bukankah untuk emnadapat Rahel aku bekerja kepadamu? Menagapa engkau menipuku? Jawab Laban: Tidak bisa orang berbuat demikian di tempat kami ini, mengawinkan adiknya lebih dahulu daripada kakaknya. Maka genapilah tujuh hari perkawinanmu dahulu dengan anakku ini; kemudian anakku yang lainpun akan diberikan kepadamu sebagai upah, asal engaku bekerja pula padaku tujuh tahun lagi. (Kej 29:16-27)

Maka Yakub berbuat demikian; ia menggenapai ketujuh hari perkawinan-nya denganm Lea kemudian Laban memeberikannya pada Rahel, anak itu, menjadi istrinya. Lagipula Laban memberikan Bilha, budaknya perempuan kepada Rahel, anaknya itu menjadi budaknya. Yakub mengahmpiri Yakub juga malah ia lebih cinta pada Rahel daripada Lea. Demikianlah ia bekerja pula pada Laban tujuh tahun lagi.(Kej 29:28-30)

Dari cerita tersebut, dapat kita ketahui bahwa pernikahan Yakub dan Lea tidak sah, sebab yang dinikahi Yakub pada waktu itu bukanlah Lea. Lagipula Laban (mertuanya Yakub) benar-benar menipu Yakub yaitu dengan cara menukar Rahel dengan Lea di saat malam pengantin, hanya dengan alasan lebih tua, jadi tidak bisa dilangkahi. Tetapi bagaimana mungkin Yakub tidak tahu bahwa yang d ia tiduri semalaman itu adalah orang yang bukan istrinya yang tidak dicintainya dan tidak pula dinikahinya. Ini berarti Yakub telah berzina dengan wanita yang bukan istrinya. Kalau begitu anak-anak yang dilahirkan Lea dari Yakub adalah anak haram.

Yakub mengambil dua selir lagi
Kata Rahel: Ini Bilha, budak perempuanku, hampirilah dia, supaya ia melahirkan anak di pangkuanku, dan supaya oleh dia akau mempunyai keturunan. Maka diberikannyalah Bilha, budaknya itu, pada Yakub menjadi istrinya dan Yakub menghampiri budak itu. (Kej 30:3-4)
Ketika dilihat Lea, bahwa ia tidak melahirkan lagi, diambilnyalah Zilpa, budaknya perempuan, dan berikannya Yakub menjadi istrinya. (Kej 30:9)


Dari ayat tersebut dapat kita ketahui, istri Yakub adalah dua orang kakak beradik kandung (Lea dan Rahel).

Selir-selir Yakub adalah budak-budaknya dari dua istrinya sendiri dan dari keempat istrinya ini lahirlah 13 orang anak bagi Yakub. Inilah anak-anak keturunana Yakub dari keempat istrinya.

Anak-anak Yakub dari istrinya yang bernama Lea adalah sebagai berikut :
1. Ruben
2. Simeon
3. Lewi
4. Yehuda
5. Isakhar
6. Zebulon
7. Dina (wanita)


Anak-anak Yakub dengan Bilha adalah:
8. Dan
9. Naftali


Sedangkan anak Yakub dnegan Zilpa, memiliki anak bernama:
10. gad
11. Asyer


Anak Yakub dengan Rahel adalah :
12. Yusuf
13. Benyamin


Salah satu anak Yakub adalah wanita yang bernama Dina. Menurut adat istiadat bangsa Yahudi, nasab hanya diambil dari keturunan anak laki-laki, bukan dari anak wanita.
Jadi anak Yakub yang semuanya berjumlah 13 orang, karena yang satu wanita jadi yang dihitung hanya 12 orang jumalahnya.


Sekarang marilah kita lihat apa yang terjadi dengan anak keturunan atau leluhur Yesus dari Ishak yaitu Yakub dengan Lea yang bernama Ruben.

Ketika Israel (Yakub) diam di negeri ini, terkadilah bahwa Ruben sampai tidur dengan Bilha, gundik ayahnya dan kedengaranlah hal itu kepad Israel (Yakub). (Kej 35:22a)
Ruben (cucunya Ishak) dan naka pertma Yakub dari strinya Lea, sementara Bilha adalah istri kedua dari Yakub. Ini berarti bahwa anaknya yang bernama Ruben tersebut selingkuh dengan istri bapaknya.


Jika Ruben anak pertama Yakub ternyata berakhlak sangat buruk seperti itu, sekarang marilah kita lihat bagaimana dengan anaknya Yakub yang keempat yang bernama Yehuda (cucunya Ishak). Apakah akhlaknya Yehuda lebih baik daripada akhlaknya Ruben, kakak kandungnya. Maaf sekali ini bukan cerita Novel, tapi sangat mirip bahkan lebih dari cerita Novel beneran. Ikutilah jalan cerita dalam Alkitab seperti di bawah ini:

Yehuda: Cucu Ishak, leluhur Yesus
Pada waktu itu Yehuda meninggalkan saudar-saudaranya dan menumpang pada seorang Adulam, yang namaanya Hira. Di situ Yehuda melihat anak perempuan dari keturunan Kanaan ; yang bernama Syua. Lalu Yehuda kawin dnegan perempaun itu dan menghampirinya. Perempuan itu mengandung, dan malahirkan se0orang anak laki-laki dan menamai anak itu Er. Sesudah itu perempuan itu mengandung lagi, lalu melahirkan seorang anak laki-laki yang ia beri nama Onan. Kemudian perempuan itu malahirkan seorang anak laki-laki sekali lagi, dan menamai anak itu Syela. Yehuda sedang berada di Kezib, ketika anak itu lahir. Sesudah itu Yehuda mengambil bagi Er, anak sulungnya seorang istri yang bernamaTamar tetapi Er aanak sulungnya itu, adalah jahat di mata Tuhan, maka Tuhan membunuh dia . lalu berkatalah Yehuda kepada Onan: hampirilah istri kakamu itu, kawinilah dengan dia dengan dia sebagaiganti kakakmu dan bangkitkanlah keturunan bagi kakakmu. Tetapi Onan tahu, bukan ia yang empunya keturunannya nanti, sebab itu setiap akali ia menghmpiri istri kakaknya itu ia membiarkan maninya terbuang supaya ia jangan memberi keturunan kepada kakaknya. Tetapi yang dilakukan itu adalah jahat di mata Tuhan, maka Tuhan membunuh ia juga. Lalu berkatalah Yehuda kepada Tamar, menantunya itu: Tinggallah sebagai janda di rumah ayahmu, sampai anakku Syela itu besar sebab pikirnya :jangan-jangan ia mati sperti kedua kakaknya itu. Maka pergilah Tamar dan tinggal di rumah ayahnya. Setelah beberapa lama matilah anak Syua, istri Yehuda. Habis berkabung pergilah Yehuda ke Timna, kepada orang-orang yang menggunting bulu domabanya, bersama dengna Hira, sahabatnya, orang Adulam itu. Ketika dikabarkan kepada Tamar: Bapa mertuamu sedang di jalanTimna untuk menggunting bulu domba-dombanya, maka ditinggalkanyyalah pakaian kejandaannya, ia bertelekung dan berselubung, lalu pergiduduk di pintu masuk Enaim yang dijalan ke Timna, karena dilihatnya , bahwa Syela telah menjadi besar, dan dia tidak diberikan juga kepada Syela itu untuk menjadi istrinya. Ketika Yehuda melihat dia, disnagkanyalah dia seorang perempuan Sundal, karena ia menutupi mukanya. Lalu berpalinglah Yehuda mendapatkan perempuan yang d ipinggir jalan itu serta berkata: Marilah, aku mau menghampiri engkau, sebab ia tidak tahu, bahwa perempuan itu menantunya. Tanya perempuan itu : Apakah yang kau berika kepadaku, jika engkau menghampiri aku jawabnya : Aku akan mengirimkan kepadamu se\ekor anak kambing dari kambing dombaku kata perempuan itu : Asal engkau memberika tungganngannya sampia engaku mengirimkannyua kepadaku. Tanyanya :Apakah tunggangan yang harus kuberikan kepadamu? jawab perempuan itu : Cap materaimu serta kalungmu dan tongkat yang ada di tanganmu itu. Lalu diberikannyalah semuanya itu kepadanya, mak ia menghampirinya. Perempuan itu mengandung dari padanya. Bangunlah perempuan itu lalu pergi, ditinggalkannya telekungnya dan dikenakannya pula pakaian kejandaannya. Adapun Yehuda, ia mengirimkan anak kambing itu dengan perantara sahabatnya, orang Adulam itu, untuk mengambil kembali tunggangannya dari tangan perempuan itu, tertapi perempuan itu tidak dijumpainya lagi. Ia bertanya di tempat tinggal perempuan itu: Di mana perempuan jalang, yang duduk tadinya di pinggir jalan Enaim itu? jawab mereka : Tidak ada di sini perempuan jalang, Kemabalilah ia kepada Yerhuda dan berkata Tidak ada kujumpai dia; dan juga orang-orang di tempat itu berkata: Tidak ada perempuan jalang di sini. Lalu berkatalah Yehuda : Biarlah barng-barang itu dipegangnya, supaya kita jangan sampai menjadi buah olok-olok orang; sungguhlah anak kambing itu telah kukirimkan, tetapi jika engaku tidak menjumpai perempuan itu. sesudah kira-kira tiga bulan dikabarkanlah kepada Yehuda: Tamar, menantumu, bersundal, bahkan telah mengandung dari persundalannya itu. Lalu kata Yehuda :Bawalah perempuan itu supaya dibakar. (Kej 38:1-24)

Waktu dibawa, perempuan itu menyuruh orang kepada mertuanya mengatakan : Dari laki-laki yang empunya barang inilah aku mengandung. Juga dikatakannya : Periksalah, siapa yang empunya cap materai serta kalung dan tongkat ini? Yehuda meringkas barang itu lalu berkata : Bukan aku, tetapi perempuan itulah yang benar, karena memang aku tidak memberikan dia, kepada Syela, anakku. Dan ia tidak bersetubuh lagi dengan perempuan itu pada waktu perempuan itu hendak bersalin, nyatalah ada anak kembar dalam kandungannya. Dan ketika ia bersalin seorang anak mengeluarkan tangganya, lalu dipegang oleh bidan, diikatnya dengan benang kirmizi serta berkata:Inilah yang keluar lebih dahulu keluar. Ketika anak itu menarik tanggannya kembali, keluarlah saudaranya laki-laki, dan bidan itu berkata : Alangkah kuatnya engkau menembus keluar, maka anak itu dinamai Peres. Sesudah itu keluarlah saudaranya laki-laki yang tangannya telah terikat benang kirmizi itu lalu kepadanya diberi nama Zerah. (kej 38:25-30)

Dari ayat-ayat di muka, kita dapat mengambil kesimpulan :
• Yehuda mengawini Syua melahirkan Er, Onan, dan Syela
• Er mengawini Tamar, mati dibunuh Tuhan.
• Onan menikahi Tamar, mati dibunuh Tuhan
• Syela???
• Yehuda menzinahi menantunya, Tamar, melahirkan: Peres dan Zerah.

Er yang tidak jelas membuat suatu kesalahan dibunuh Tuhan. Maka jika kita salah mengoperasikan kalkulator atau komputer, akan terbaca tulisan di layar..Error.
Onan yang hanya membuangh mani keluar juga dibunuh oleh Tuhan. Makanya untuk mengabadikan orang yang membuang mani keluar disebut Onani.
Syela ditunda-tunda perkawinannya, sehingga timbul dendam Tamar kepada Yehuda. Dalam sidang pengadilan, jika hakim menunda keputusan perkara, hal tersebut keputusan ..Sela.

Er dibunuh hanya karena dia berbuat suatu kesalahan yang kesalahan itupun tidak jelas apa kesalahannya. Onan dibunuh juga hanya karena dia membuang maninya keluar. Dibuang maninya keluar hanya karena tidak mau jika istrinya Tamar melahirkan, anaknya dinazabkan kepada kakaknya Er.

Kemudian terjadilah skandal perzinahan antara Tamar dan Yehuda (menantu dan mertua) karena dendam Tamar terhadap mertuanya, Yehuda, menundanya perkawinannya dengan Syela, anak satu-satunya Yehuda.

Yehuda menunda-nunda perkawinan Tamar dengan Syela, karena Yehuda khawatir jangan-jangan anaknya yang tinggal satu-satunya Syela akan mati juga. Perbuatan Yehuda menunda-nunda perkawinan Syela dengan Tamar inilah sehingga berakibat terjadinya skandal antara mertua dan menantu.

Oleh sebab itu dalam sidang pengadilan, jika hakin menunda suatu keputusan perkara, maka hal tersebut disebut dengan istilah Keputusan Sela.


Jika Er dan Onan dibunuh karena berbuat kesalahan yangs sepele, bagaimana perzinahan Tamar dengan Yehuda?? Dan hukuman apa yang paling pantas bagi ereka berdua. Jawaban tentu harus mendapatkan hukuman lebih berat daripada Er dan Onan.
Skandal antara mertua dan menantu ini menghasilkan, dua orang anak haram kembar yaitu Perez dan Zerah. Timbul pertanyaan; setujukah Anda jika Yehuda dan Tamar tidak dihukum mati? Setujukah Anda jika keduanya dan kedua anak hasil perzinahannya, Perez dan Zerah, meduduki ranking orang-orang yang terhormat dari silsilah Yesus? Boleh percaya boleh tidak, tapi ini kenyataan yang tak terbantahkan, silahkan buka Alkitab dan baca ayat-ayat Injil tentang silsilah Yesus Kristus sebagai berikut:


Silsilah Yesus Kristus
inilah silsilah Yesus Krisdtur, anak Daud, anak Abraham. Abrahan memperanakkan Ishak, Ishak meperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yehuda dan asaudara-saudaranya, Yehuda memprankkan Perez dan Zerah dari Tamar, Perez memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram, Ram memperanakkan Aminadab, Aminadab memperanakkan Nahason, Nahason memperanakkan Salmon, Salmon memperanakkan Boas Rahab, Boas memperanakkan Obed dari Rut, Obed memperanakkan Isai, Isai memperanakkan raja Daud. Daud memperanakkan Salomo dariistri Uria, Salomo memperanakkan Rehabeam, Rehabeam memperanakkan Abia, Abia memperanakkan Asa, Asa memperanakkan Yosafat, Yosafat memperanakkan Yoram, Yoram memperanakkan Uzia, Uzia memperanakkan Yotam, Yotam memperanakkan Ahas, Ahas memperanakkan Hizkia, Hizkia memperanakkan Manasye, Manasye memperanakkan Amon, Amon memperanakkan Yosia, Yosia memperanakkan Yekhonya dan saudara pada waktu pembuangan ke Babel. Sesudah penmbuangan ke Babel, Yekhonya memperanakkan Sealtiel, Sealtiel memperanakkan Zerubabel, Zxerubabel memperanakkan Abihud, Abihud memperanakkan Elyakim memperanakkan Azor, Azor memperanakkan Zadok, Zadok memperanakkan Akhim, Akhim memperanakkan Eliud, Eliud memperanakkan Eleazar, Eleazar memperanakkan Matan, Matan memperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus. (Matius 1:1-16)

Sangat naif sekali penzina seperti Yehuda dan Tamar yang melahirkan dua anak Perez dan Zerah dijadikan orang-orang yang menduduki tempat terhormat dalam silsilah Yesus Kristus. Ini berarti bahwa anak-anak Perez dan Zerah pun termasuk anak-anak keturunan dari anak-anak Haram, termasuk Yusuf suami Maria yang kemudian melahirkan Yesus Kristus.

Jika kisah di Alkitab menempatkan anak cucu keturunan Ibrahim yaitu Ishak, Yakub dan anak cucu mereka semuanya sebagai keturunan pezinah, bagaimana Al Quran berbicara tentang Ishak, Yakub bersama anak cucu mereka? Simaklah ayat Quran sebagai berikut :

Wadzur’ibaadanaa ibraahiima wa ishaaqa wa ya’quuba ulil aidii wal abshaar.

Dan ingatlah hamba-hamba kami Ibrahim, Ishaq dan Ya’kub, yang mempunyai tangan (Kekuatan) dan pandangan yang jauh.(Qs 38 Shaad 45)

innaa akhlasnahum bi khaali shatin dzikred daar

Sesungguhnya kami telah mensucikan mereka dengan suatu kesucian yang mengingatkan (manusia) akan negeri (akhirat). (Qs 38 Shaad 46)

wa innahum’indanaa la minal mushthafainal akhyar.

Dan sesungguhnya mereka di sisi kami adalah orang-orang pilihan bagi terbaik. (Qs 38 Shaad 47)

wa wahabnaa lahuu ishaaqa wa ya’quuba naafilataw wa kulla ja’alnaa shaalihiin.

dan kami karuniakan kepadanya (Ibrahim) Ishak dan Ya’kub sebagi anugrah, dan semuanya kami jadikan orang-orang yang saleh.

wa ja’alnaahum a-immatay yahduuna bi amrinaa wa auhainaa ilaihim f’ilal khairaati wa iqaamash shalaati wa iitaa az zakaati wa kaanuu lanaa ‘aabidiin.

dan kami jadikan mereka sebagai pemimpin yang memberiak petunjuk dengan perintah kami, dan kami wahyukan kepada mereka untuk melakukan perbuatan-perbuatan baik dan menegakkan salat serta menunaikan zakat. Den mereka adalah orang-orang yang mengabdi kepada kami. (Qs 21 Al Anbiyaa 73)


Ayat-ayat Al Quran tersebut berbicara tentang kisah Nabi Ibrahim beserta anak cucunya, menunjukan bahwa mereka semua adalah orang-orang pilihan Allah yang tidak mungkin melakukan hal-hal atau perbuatan dosa besar. Sebagai Nabi Allah, tentu mereka dijaga dan dilindungi Allah dari segala perbuatan tercela.

Tambahan dan kesimpulan :

Matius 23:35 supaya kamu menanggung akibat penumpahan darah orang yang tidak bersalah mulai dari Habel, orang benar itu, sampai kepada Zakharia anak Berekhya, yang kamu bunuh di antara tempat kudus dan mezbah.

jelas sudah bahwa penulis Perjanjian Lama itu Yahudi yg tidak mau menerima utusan TUHAN(nabi), makanya PL ditulis semaunya aja oleh yahudi2 penulis tsb... padahal sebenarnya menurut yesus sendiri nabi-nabi yg dijelek-jelekkan oleh penulis PL adalah tidak bersalah alias org yg tidak berdosa/ org benar.


Semoga menjadi petunjuk bagi temen2 yg msh memegang teguh bahwa semua isi perjanjian lama adalah benar, padahal sudah terbukti cukup banyak kesalahannya.....
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15882
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by hamba tuhan1 Mon 11 Jul 2011, 2:36 pm

Sleep Sleep Sleep Sleep
hamba tuhan1
hamba tuhan1
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5977
Registration date : 2011-07-01

Back to top Go down

2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia  daripada Silsilah Nabi Muhammad saw? Empty Re: 2. Benarkah Silsilah Yesus lebih Mulia daripada Silsilah Nabi Muhammad saw?

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top


 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum