Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 68 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 68 Guests :: 2 BotsNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Yesus mengutuk pohon ara
Page 1 of 1
Yesus mengutuk pohon ara
Yesus mengutuk pohon ara
Mar 11:13
Dan dari jauh Ia melihat pohon ara yang sudah berdaun. Ia mendekatinya untuk melihat kalau-kalau Ia mendapat apa-apa pada pohon itu. Tetapi waktu Ia tiba di situ, Ia tidak mendapat apa-apa selain daun-daun saja, sebab memang bukan musim buah ara.
Fig
Ficus carica L.
Moraceae
Common Names: Fig (English), Higo (Spanish), Figue (French), Feige (German), Fico (Italian).
Related Species: Cluster fig (Ficus racemosa), Sycomore Fig (Ficus sycomorus).
Distant Affinity: Mulberry (Morus spp.); Breadfruit (Artocarpus altilis Fosb.); Jakfruit (Artocarpus heterophyllus Lam.); Che; Chinese Mulberry (Cudrania tricuspidata).
Origin: The fig is believed to be indigenous to western Asia and to have been distributed by man throughout the Mediterranean area. Remnants of figs have been found in excavations of sites traced to at least 5,000 B.C.
Apa yang disebut sebagai 'buah ara' ini sebenarnya adalah 'buah palsu', ia sebenarnya adalah bunga dan biji yang bertumbuh bersama sehingga membentuk massa yang besar.
The fig is commonly thought of as fruit, but it is properly the flower of the fig tree. It is in fact a false fruit or multiple fruit, in which the flowers and seeds grow together to form a single mass.
Dari penggalan narasi oleh Markus diatas :
Bagian pertama :
1. Yesus melihat pohon ara dari jauh yang sudah nampak berdaun.
2. Yesus berharap menemukan buah ara disana
Bagian kedua :
1. Yesus tidak menemukan buah ara sama sekali
2. Bukan musim buah ara
Narasi diatas terjadi saat Yesus dan 12 murid-muridNya sedang dalam perjalan menuju Yerusalem dari Bethany (kurang lebih 3 km disebelah timur Yerusalem) yang berada disisi selatan lereng bukit Zaitun (Mount Olive).
Apa yang sebenarnya terjadi saat itu?
Wilayah geografis Israel terletak pada : 31 30 N, 34 45 E , di sebelah utara garis katulistiwa (equator)
Dan akibatnya memiliki 4 (empat) musim.
Pada bagian pertama penggalan narasi diatas, kita mendapatkan info bahwa pohon ara tersebut mulai [sudah] berdaun, hal ini merujuk bahwa wilayah Israel saat itu baru saja melewati masa musim dingin dan mulai memasuki masa musim semi [Spring]
Sedang pada bagian kedua dari penggalan narasi diatas, Markus sang Narator memberikan informasi bahwa saat itu memang sedang bukan musim buah ara.
Musim buah ara yang seperti apakah yang dimaksud oleh Markus?
Sebenarnya, sepanjang tahun pohon ara menghasilkan buah ara sebanyak 2 kali (breba crop dan main crop).
Panen pertama yang disebut sebagai 'breba crop' yang dimulai saat akhir musim sebelumnya [musim dingin - Winter] dan bertumbuh pada musim semi [Spring].
Kualitas buah pada panen ini memang kurang dan lebih terasa masam bila dibanding pada kualitas panen utama.
Fruits: The common fig bears a first crop, called the breba crop, in the spring on last season's growth. The second crop is borne in the fall on the new growth and is known as the main crop. In cold climates the breba crop is often destroyed by spring frosts. The matured "fruit" has a tough peel (pure green, green suffused with brown, brown or purple), often cra cking upon ripeness, and exposing the pulp beneath. The interior is a white inner rind containing a seed mass bound with jelly-like flesh. The edible seeds are numerous and generally hollow, unless pollinated. Pollinated seeds provide the characteristic nutty taste of dried figs.
Dari kejauhan Yesus telah melihat hijaunya daun pohon ara tersebut, yang artinya saat itu sedang berlangsung musim semi [Spring].
Bila ditinjau dari definisi 'breba crop' diatas, maka seharusnya buah ara tadi sudah mulai muncul saat berakhirnya musin dingin [Winter] sesaat sebelum memasuki musim semi [Spring].
Dengan kata lain, shrsnya sudah ada buah hasil dr 'breba crop', walau belum masuk ke musim 'main crop'.
Artinya, buah ara akan muncul terlebih dahulu sebelum munculnya tunas-tunas daun hijau yang baru
Pada kenyataannya, sesaat ketika Yesus mendekat, ternyata Dia tidak menemukan satu buah ara pun disana.
Sebuah penyimpangan dari sifat naturalnya.
The leaves on the fig tree would signify figs. Figs often form before the leaves appear. Jesus noticed the leaves and wanted the figs that were associated with it. Jesus did not curse the tree because it had leaves out of season, according to his reactions He intended on eating the figs even though it was out of season. He cursed the fig tree because it was out of season and did not produce any figs. A bad fig tree will produce bad figs:
Jenis pohon ara yang memiliki sifat seperti ini, dimana dia tidak memiliki 'breba crop' atau menghasilkan panen buah pertama, maka sepanjang tahun itu, ia tidak akan pernah menghasilkan buah lagi termasuk pada 'main crop'.
Pohon itu sudah pasti tidak produktif bahkan kelak ketika tiba musimnya di main crop.
Panen kedua disebut sebagai 'main crop' yang dimulai pada musim gugur [Fall/Autumn].
Mar 11:13
Dan dari jauh Ia melihat pohon ara yang sudah berdaun. Ia mendekatinya untuk melihat kalau-kalau Ia mendapat apa-apa pada pohon itu. Tetapi waktu Ia tiba di situ, Ia tidak mendapat apa-apa selain daun-daun saja, sebab memang bukan musim buah ara.
Fig
Ficus carica L.
Moraceae
Common Names: Fig (English), Higo (Spanish), Figue (French), Feige (German), Fico (Italian).
Related Species: Cluster fig (Ficus racemosa), Sycomore Fig (Ficus sycomorus).
Distant Affinity: Mulberry (Morus spp.); Breadfruit (Artocarpus altilis Fosb.); Jakfruit (Artocarpus heterophyllus Lam.); Che; Chinese Mulberry (Cudrania tricuspidata).
Origin: The fig is believed to be indigenous to western Asia and to have been distributed by man throughout the Mediterranean area. Remnants of figs have been found in excavations of sites traced to at least 5,000 B.C.
Apa yang disebut sebagai 'buah ara' ini sebenarnya adalah 'buah palsu', ia sebenarnya adalah bunga dan biji yang bertumbuh bersama sehingga membentuk massa yang besar.
The fig is commonly thought of as fruit, but it is properly the flower of the fig tree. It is in fact a false fruit or multiple fruit, in which the flowers and seeds grow together to form a single mass.
Dari penggalan narasi oleh Markus diatas :
Bagian pertama :
1. Yesus melihat pohon ara dari jauh yang sudah nampak berdaun.
2. Yesus berharap menemukan buah ara disana
Bagian kedua :
1. Yesus tidak menemukan buah ara sama sekali
2. Bukan musim buah ara
Narasi diatas terjadi saat Yesus dan 12 murid-muridNya sedang dalam perjalan menuju Yerusalem dari Bethany (kurang lebih 3 km disebelah timur Yerusalem) yang berada disisi selatan lereng bukit Zaitun (Mount Olive).
Apa yang sebenarnya terjadi saat itu?
Wilayah geografis Israel terletak pada : 31 30 N, 34 45 E , di sebelah utara garis katulistiwa (equator)
Dan akibatnya memiliki 4 (empat) musim.
Pada bagian pertama penggalan narasi diatas, kita mendapatkan info bahwa pohon ara tersebut mulai [sudah] berdaun, hal ini merujuk bahwa wilayah Israel saat itu baru saja melewati masa musim dingin dan mulai memasuki masa musim semi [Spring]
Sedang pada bagian kedua dari penggalan narasi diatas, Markus sang Narator memberikan informasi bahwa saat itu memang sedang bukan musim buah ara.
Musim buah ara yang seperti apakah yang dimaksud oleh Markus?
Sebenarnya, sepanjang tahun pohon ara menghasilkan buah ara sebanyak 2 kali (breba crop dan main crop).
Panen pertama yang disebut sebagai 'breba crop' yang dimulai saat akhir musim sebelumnya [musim dingin - Winter] dan bertumbuh pada musim semi [Spring].
Kualitas buah pada panen ini memang kurang dan lebih terasa masam bila dibanding pada kualitas panen utama.
Fruits: The common fig bears a first crop, called the breba crop, in the spring on last season's growth. The second crop is borne in the fall on the new growth and is known as the main crop. In cold climates the breba crop is often destroyed by spring frosts. The matured "fruit" has a tough peel (pure green, green suffused with brown, brown or purple), often cra cking upon ripeness, and exposing the pulp beneath. The interior is a white inner rind containing a seed mass bound with jelly-like flesh. The edible seeds are numerous and generally hollow, unless pollinated. Pollinated seeds provide the characteristic nutty taste of dried figs.
Dari kejauhan Yesus telah melihat hijaunya daun pohon ara tersebut, yang artinya saat itu sedang berlangsung musim semi [Spring].
Bila ditinjau dari definisi 'breba crop' diatas, maka seharusnya buah ara tadi sudah mulai muncul saat berakhirnya musin dingin [Winter] sesaat sebelum memasuki musim semi [Spring].
Dengan kata lain, shrsnya sudah ada buah hasil dr 'breba crop', walau belum masuk ke musim 'main crop'.
Artinya, buah ara akan muncul terlebih dahulu sebelum munculnya tunas-tunas daun hijau yang baru
Pada kenyataannya, sesaat ketika Yesus mendekat, ternyata Dia tidak menemukan satu buah ara pun disana.
Sebuah penyimpangan dari sifat naturalnya.
The leaves on the fig tree would signify figs. Figs often form before the leaves appear. Jesus noticed the leaves and wanted the figs that were associated with it. Jesus did not curse the tree because it had leaves out of season, according to his reactions He intended on eating the figs even though it was out of season. He cursed the fig tree because it was out of season and did not produce any figs. A bad fig tree will produce bad figs:
Jenis pohon ara yang memiliki sifat seperti ini, dimana dia tidak memiliki 'breba crop' atau menghasilkan panen buah pertama, maka sepanjang tahun itu, ia tidak akan pernah menghasilkan buah lagi termasuk pada 'main crop'.
Pohon itu sudah pasti tidak produktif bahkan kelak ketika tiba musimnya di main crop.
Panen kedua disebut sebagai 'main crop' yang dimulai pada musim gugur [Fall/Autumn].
i_gede_manuke- KAFIRUN
- Number of posts : 181
Reputation : -3
Points : 5621
Registration date : 2008-12-24
Re: Yesus mengutuk pohon ara
Markus 11:13
"Dan dari jauh Ia melihat pohon ara yang sudah berdaun. Ia mendekatinya untuk melihat kalau-kalau Ia mendapat apa-apa pada pohon itu. Tetapi waktu Ia tiba di situ, Ia tidak mendapat apa-apa selain daun-daun saja, sebab memang bukan musim buah ara."
Kisah Yesus mengutuk pohon ara ini terdapat dalam Matius 21:18-22, Markus 11:12-14, 20-26. Tindakan Yesus ini menimbulkan kritikan, atas dua dasar: pertama, perbuatan Yesus yang tidak masuk akal, yaitu mencari buah ara pada musim Paskah; kedua, perbuatan semacam itu yang dihubungkan dengan kelaparan-Nya sendiri tidak mungkin dan sekaligus juga tidak layak bagi-Nya.
Pengkritik modern mengatakan, suatu perumpamaan seperti perumpamaan tentang pohon ara yang tidak berbuah dalam Lukas 13:6-9, telah muncul kembali dalam bentuk kejadian. Mengenai keberatan pertama dari kedua keberatan itu, dapat dikemukakan bahwa pohon ara di Palestina memberi hasil panen pertama, yang terdiri dari buah-buah yang belum masak, seperti tunas-tunas hijau, yang muncul sebelum daun-daunnya. Tunas-tunas ini dikenal sebagai 'taksh', dan menjadi makanan umum bagi para 'fellahin' atau petani-petani. Pohon ara tidak diharapkan mempunyai buah yang matang pada waktu itu sebab belum musimnya, namun pohon itu seharusnya sudah mempunyai beberapa buah yang kecil yang sudah dapat dimakan. Tidak adanya tunas-tunas itu membuktikan dengan jelas, bahwa pohon itu mandul.
Mengenai keberatan kedua, dapat dicatat bahwa inilah satu-satunya mujizat Yesus yang menghukum, yang karena belas kasih-Nya terhadap manusia dilakukan atas sasaran yang tidak berjiwa untuk mengajarkan suatu pelajaran kesusilaan.
Pohon ara adalah lambang bangsa Yahudi, yang berlimpah-limpah dalam daun-daun pekerjaan keagamaan, tapi mandul dalam buah-buah kebenaran. Pengutukan pohon itu menubuatkan nasib para pembesar Yahudi, yang saat itu siap untuk menolak Mesias mereka. Israel Memang diumpamakan dengan pohon ara, dapat dibandingkan dengan ayat berikut ini:
Hosea 9:10
Seperti buah-buah anggur di padang gurun Aku mendapati Israel dahulu; seperti buah sulung sebagai hasil pertama pohon ara Aku melihat nenek moyangmu. Tetapi mereka itu telah pergi kepada Baal-Peor dan telah membaktikan diri kepada dewa keaiban, sehingga mereka menjadi kejijikan sama seperti apa yang mereka cintai itu.
"Dan dari jauh Ia melihat pohon ara yang sudah berdaun. Ia mendekatinya untuk melihat kalau-kalau Ia mendapat apa-apa pada pohon itu. Tetapi waktu Ia tiba di situ, Ia tidak mendapat apa-apa selain daun-daun saja, sebab memang bukan musim buah ara."
Kisah Yesus mengutuk pohon ara ini terdapat dalam Matius 21:18-22, Markus 11:12-14, 20-26. Tindakan Yesus ini menimbulkan kritikan, atas dua dasar: pertama, perbuatan Yesus yang tidak masuk akal, yaitu mencari buah ara pada musim Paskah; kedua, perbuatan semacam itu yang dihubungkan dengan kelaparan-Nya sendiri tidak mungkin dan sekaligus juga tidak layak bagi-Nya.
Pengkritik modern mengatakan, suatu perumpamaan seperti perumpamaan tentang pohon ara yang tidak berbuah dalam Lukas 13:6-9, telah muncul kembali dalam bentuk kejadian. Mengenai keberatan pertama dari kedua keberatan itu, dapat dikemukakan bahwa pohon ara di Palestina memberi hasil panen pertama, yang terdiri dari buah-buah yang belum masak, seperti tunas-tunas hijau, yang muncul sebelum daun-daunnya. Tunas-tunas ini dikenal sebagai 'taksh', dan menjadi makanan umum bagi para 'fellahin' atau petani-petani. Pohon ara tidak diharapkan mempunyai buah yang matang pada waktu itu sebab belum musimnya, namun pohon itu seharusnya sudah mempunyai beberapa buah yang kecil yang sudah dapat dimakan. Tidak adanya tunas-tunas itu membuktikan dengan jelas, bahwa pohon itu mandul.
Mengenai keberatan kedua, dapat dicatat bahwa inilah satu-satunya mujizat Yesus yang menghukum, yang karena belas kasih-Nya terhadap manusia dilakukan atas sasaran yang tidak berjiwa untuk mengajarkan suatu pelajaran kesusilaan.
Pohon ara adalah lambang bangsa Yahudi, yang berlimpah-limpah dalam daun-daun pekerjaan keagamaan, tapi mandul dalam buah-buah kebenaran. Pengutukan pohon itu menubuatkan nasib para pembesar Yahudi, yang saat itu siap untuk menolak Mesias mereka. Israel Memang diumpamakan dengan pohon ara, dapat dibandingkan dengan ayat berikut ini:
Hosea 9:10
Seperti buah-buah anggur di padang gurun Aku mendapati Israel dahulu; seperti buah sulung sebagai hasil pertama pohon ara Aku melihat nenek moyangmu. Tetapi mereka itu telah pergi kepada Baal-Peor dan telah membaktikan diri kepada dewa keaiban, sehingga mereka menjadi kejijikan sama seperti apa yang mereka cintai itu.
i_gede_manuke- KAFIRUN
- Number of posts : 181
Reputation : -3
Points : 5621
Registration date : 2008-12-24
Similar topics
» MENGUTUK POHON ARA TERMASUK MUKJIZAT YESUS?
» ALKITAB MENGUTUK POHON NATAL !!!
» Yesus Mengutuk & Mencaci
» ALKITAB MENGUTUK POHON NATAL !!!
» Yesus Mengutuk & Mencaci
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN