Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 116 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 116 Guests :: 2 BotsNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
GUS DUR 1940-2009
Page 1 of 1
GUS DUR 1940-2009
GUS DUR 1940-2009
Kita kehilangan seorang FREETHINKER bernama Gus Dur
Pengaruh Gus Dur terhadap kebebasan berpendapat dan berpikir di Indonesia sangatlah besar
Juga terhadap humanity dan sekulerisme (memisahkan agama dari pemerintahan)
Gebrakan yang dibuat Gus Dur adalah
1. Mencoba membuka hubungan diplomatik dengan Israel yang membuat Amien Rais, Habib Rizieq, dll Islam garis keras marah besar
2. Melegalkan Konghucu sebagai agama
3. Membuka jalan bagi diperbolehkannya kembali perayaan Imlek
4. Mengakui bahwa NU pernah salah dalam peristiwa G30S dengan membantu TNI membantai PKI
5. Mendukung penghapusan kolom agama di KTP sesuai prinsip sekulerisme
6. Membela sebuah gereja katolik dari penyegelan oleh islam radikal
7. Mencoba mengganti Assalam Mualaikum dengan Selamat Pagi/Siang/Malam agar lebih sekuler (tahun 80-an)
8. Memperkenalkan istilah Islam Pribumi sebagai lawan Islam radikal ala Arab
9. Suka guyon dan bisa membuat Bill Clinton tertawa terbahak-bahak
masih banyak lagi...
saya pikir kita tak akan pernah menemukan lagi tokoh sekaliber Gus Dur yang oleh Habib Rizieq disebut sebagai "kyai gila".
sayang Gus Dur tak bisa berkelit dari kelicikan Amien Rais yang melengserkannya.
Amien Rais dongkol karena Gus Dur "susah diatur" padahal dia yang membuat poros tengah yang menaikkan Gus Dur sebagai presiden.
Hanya karena Amien Rais cs tak ingin Indonesia dipimpin wanita seperti Megawati (Islam mengajarkan wanita tak boleh jadi pemimpin).
Tapi akhirnya Amien Rais dan Hamzah Haz menjilat ludahnya sendiri dengan menaikkan Mega sebagai pengganti Gus Dur.
Gus Dur menguasai bahasa Inggris, Jerman, Perancis, Arab karena pernah belajar di Mesir, Irak dan hidup di Perancis dan Jerman sebelum pulang ke Indonesia.
Pengaruh sekuler saya pikir dia peroleh di Eropa.
Gus Dur ingin mereformasi Islam agar lebih manusiawi namun lagi-lagi gagal.
Terbukti semua reformasi atas Islam yang pernah dilakukan oleh siapapun pada akhirnya gagal karena Islam memang tak bisa direformasi.
Any additional comment?
Kita kehilangan seorang FREETHINKER bernama Gus Dur
Pengaruh Gus Dur terhadap kebebasan berpendapat dan berpikir di Indonesia sangatlah besar
Juga terhadap humanity dan sekulerisme (memisahkan agama dari pemerintahan)
Gebrakan yang dibuat Gus Dur adalah
1. Mencoba membuka hubungan diplomatik dengan Israel yang membuat Amien Rais, Habib Rizieq, dll Islam garis keras marah besar
2. Melegalkan Konghucu sebagai agama
3. Membuka jalan bagi diperbolehkannya kembali perayaan Imlek
4. Mengakui bahwa NU pernah salah dalam peristiwa G30S dengan membantu TNI membantai PKI
5. Mendukung penghapusan kolom agama di KTP sesuai prinsip sekulerisme
6. Membela sebuah gereja katolik dari penyegelan oleh islam radikal
7. Mencoba mengganti Assalam Mualaikum dengan Selamat Pagi/Siang/Malam agar lebih sekuler (tahun 80-an)
8. Memperkenalkan istilah Islam Pribumi sebagai lawan Islam radikal ala Arab
9. Suka guyon dan bisa membuat Bill Clinton tertawa terbahak-bahak
masih banyak lagi...
saya pikir kita tak akan pernah menemukan lagi tokoh sekaliber Gus Dur yang oleh Habib Rizieq disebut sebagai "kyai gila".
sayang Gus Dur tak bisa berkelit dari kelicikan Amien Rais yang melengserkannya.
Amien Rais dongkol karena Gus Dur "susah diatur" padahal dia yang membuat poros tengah yang menaikkan Gus Dur sebagai presiden.
Hanya karena Amien Rais cs tak ingin Indonesia dipimpin wanita seperti Megawati (Islam mengajarkan wanita tak boleh jadi pemimpin).
Tapi akhirnya Amien Rais dan Hamzah Haz menjilat ludahnya sendiri dengan menaikkan Mega sebagai pengganti Gus Dur.
Gus Dur menguasai bahasa Inggris, Jerman, Perancis, Arab karena pernah belajar di Mesir, Irak dan hidup di Perancis dan Jerman sebelum pulang ke Indonesia.
Pengaruh sekuler saya pikir dia peroleh di Eropa.
Gus Dur ingin mereformasi Islam agar lebih manusiawi namun lagi-lagi gagal.
Terbukti semua reformasi atas Islam yang pernah dilakukan oleh siapapun pada akhirnya gagal karena Islam memang tak bisa direformasi.
Any additional comment?
Last edited by china_anti_islam on Fri 01 Jan 2010, 3:53 am; edited 1 time in total
china_anti_islam- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 161
Reputation : -15
Points : 5948
Registration date : 2009-02-23
Amin Rais Tidak Melayat Gus Dur
Amin Rais Tidak Melayat Gus Dur
Sumber:
http://www.detiknews.com/read/2009/12/31/185643/1269778/10/amien-rais-tak-terlihat-melayat-gus-dur
Yogyakarta - Pemakaman jenazah mantan Presiden RI KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur dibanjiri pejabat dan tokoh nasional. Tapi, ke mana Amien Rais? Mantan Ketua MPR itu tak terlihat oleh wartawan saat pemakaman Gus Dur.
Jenazah Gus Dur dimakamkan di Pemakaman Bani Hasyim di kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang, Kamis (31/12/2009). Pemakaman secara kenegaraan dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Wapres Boediono juga hadir. Sejumlah menteri juga hadir, seperti Hatta Rajasa, Djoko Suyanto, Agung Laksono, Sri Mulyani, Muhaimin Iskandar, Helmi Faishal, Marty Natalegawa, dan Sudi Silalahi.
Para tokoh nasional seperti Din Syamsuddin, Prabowo Subianto, Hariman Siregar, Muslim Abdurrahman, dan para ulama tenar NU juga hadir. Habibie, Wiranto dan Megawati tidak menghadiri pemakaman, tapi sudah melayat Gus Dur di Ciganjur.
Hanya Amien Rais yang tak terlihat di RSCM, Ciganjur, atau Jombang. Padahal, banyak pelayat dan tokoh yang menanyakan Amien Rais.
Maklum, Amien Rais memiliki sejarah menarik dengan Gus Dur. Pada Sidang Istimewa 1999, Amien Rais-lah yang mencalonkan Gus Dur sebagai presiden. Namun, setelah terpilih, Gus Dur dilengserkan oleh Amien juga dalam Sidang Istimewa MPR tahun 2001.
Sebelum itu, pada tahun 1990-an, Amien dan Gus Dur juga dikenal sebagai intelektual dan cendekiawan muslim, selain Nurcholish Madjid dan BJ Habibie. Namun, Amien dan Gus Dur memang terlalu sering berbeda pendapat.
Detikcom telah menghubungi Hanafi Rais, anak Amien, Kamis (31/12/2009). Namun, saat ditanya kapan Amien akan melayat Gus Dur, Hanafi mengaku tidak tahu. "Saya tidak tahu. Saya baru saja datang dari Jakarta. Tapi setahu saya, bapak tadi pagi ke Solo," kata Hanafi.
Pada Rabu (30/12/2009), Amien diketahui berada di Yogyakarta, tidak di Jakarta. Benarkah Amien tidak melayat Gus Dur? Ataukah Amien sudah melayat, namun tak dilihat oleh wartawan? Jika tidak melayat, apa alasan Amien Rais? Pertanyaan-pertanyaan itu belum terjawab dengan jelas.
(bgs/irw)
Mungkin merasa berdosa dulu menghianati Gusdur.
Namanya penghianat, pasti merasa bersalah.
Sumber:
http://www.detiknews.com/read/2009/12/31/185643/1269778/10/amien-rais-tak-terlihat-melayat-gus-dur
Yogyakarta - Pemakaman jenazah mantan Presiden RI KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur dibanjiri pejabat dan tokoh nasional. Tapi, ke mana Amien Rais? Mantan Ketua MPR itu tak terlihat oleh wartawan saat pemakaman Gus Dur.
Jenazah Gus Dur dimakamkan di Pemakaman Bani Hasyim di kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang, Kamis (31/12/2009). Pemakaman secara kenegaraan dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Wapres Boediono juga hadir. Sejumlah menteri juga hadir, seperti Hatta Rajasa, Djoko Suyanto, Agung Laksono, Sri Mulyani, Muhaimin Iskandar, Helmi Faishal, Marty Natalegawa, dan Sudi Silalahi.
Para tokoh nasional seperti Din Syamsuddin, Prabowo Subianto, Hariman Siregar, Muslim Abdurrahman, dan para ulama tenar NU juga hadir. Habibie, Wiranto dan Megawati tidak menghadiri pemakaman, tapi sudah melayat Gus Dur di Ciganjur.
Hanya Amien Rais yang tak terlihat di RSCM, Ciganjur, atau Jombang. Padahal, banyak pelayat dan tokoh yang menanyakan Amien Rais.
Maklum, Amien Rais memiliki sejarah menarik dengan Gus Dur. Pada Sidang Istimewa 1999, Amien Rais-lah yang mencalonkan Gus Dur sebagai presiden. Namun, setelah terpilih, Gus Dur dilengserkan oleh Amien juga dalam Sidang Istimewa MPR tahun 2001.
Sebelum itu, pada tahun 1990-an, Amien dan Gus Dur juga dikenal sebagai intelektual dan cendekiawan muslim, selain Nurcholish Madjid dan BJ Habibie. Namun, Amien dan Gus Dur memang terlalu sering berbeda pendapat.
Detikcom telah menghubungi Hanafi Rais, anak Amien, Kamis (31/12/2009). Namun, saat ditanya kapan Amien akan melayat Gus Dur, Hanafi mengaku tidak tahu. "Saya tidak tahu. Saya baru saja datang dari Jakarta. Tapi setahu saya, bapak tadi pagi ke Solo," kata Hanafi.
Pada Rabu (30/12/2009), Amien diketahui berada di Yogyakarta, tidak di Jakarta. Benarkah Amien tidak melayat Gus Dur? Ataukah Amien sudah melayat, namun tak dilihat oleh wartawan? Jika tidak melayat, apa alasan Amien Rais? Pertanyaan-pertanyaan itu belum terjawab dengan jelas.
(bgs/irw)
Mungkin merasa berdosa dulu menghianati Gusdur.
Namanya penghianat, pasti merasa bersalah.
china_anti_islam- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 161
Reputation : -15
Points : 5948
Registration date : 2009-02-23
Gus Dur Wafat, Sebagian Toko Warga Tionghoa di Medan Tutup
Gus Dur Wafat, Sebagian Toko Warga Tionghoa di Medan Tutup
http://www.detiknews.com/read/2009/12/31/150107/1269568/10/gus-dur-wafat-sebagian-toko-warga-tionghoa-di-medan-tutup
Kamis, 31/12/2009 15:01 WIB
Gus Dur Wafat, Sebagian Toko Warga Tionghoa di Medan Tutup
Khairul Ikhwan - detikNews
dok detikcom
Medan - Wafatnya mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau akrab dipanggil Gus Dur menimbulkan duka mendalam bagi warga etnis Tionghoa di Medan. Sebagai bentuk belasungkawa, sejumlah toko grosir pakaian di kawasan Pajak Ikan Lama, Jl. Ahmad Yani Medan, tutup dan memasang bendera setengah tiang, Kamis (31/12/2000) sejak pagi.
Tutupnya sejumlah toko mengakibatkan suasana di kawasan pusat grosir pakaian pasar Ikan Lama terlihat sepi. Berbeda dengan hari biasanya, kawasan ini padat pembeli dan sejumlah blok jalan dipenuhi truk yang sedang parkir hingga mengakibatkan jalanan macet.
Sosok Gus Dur bagi etnis Tionghoa dinilai sangat berjasa. Salah seorang pemilik toko kain, Lim Cen Liong mengatakan, semasa menjabat Presiden RI ke empat, di antaranya menetapkan hari raya Imlek menjadi hari libur nasional.
"Sosok Gus Dur sangat nasionalis. Terbukti dimasa Gus Dur, perbedaan antara pribumi dan etnis Thionghoa mulai dihapuskan," kata Liong.
Hal senada juga disebutkan Demian, pemilik toko kain warga Tionghoa yang berjualan di Jl. Gwan Ju Medan, juga di kawasan pusat grosir pakaian Pajak Ikan Lama Medan.
Demian mengatakan, sengaja menutup tokonya sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada Gus Dur. Penetapan aliran kepercayaan Kong Hu Chu sebagai agama resmi di Indonesia adalah bentuk saling hormat menghormati sesama pemeluk agama di Indonesia.
"Bukan hanya adanya himbauan Presiden SBY untuk memasang bendera setengah tiang, pemasangan bendera itu sudah menjadi kelayakan kepada sosok seorang nasionalis," kata Demian.
(rul/djo)
http://www.detiknews.com/read/2009/12/31/150107/1269568/10/gus-dur-wafat-sebagian-toko-warga-tionghoa-di-medan-tutup
Kamis, 31/12/2009 15:01 WIB
Gus Dur Wafat, Sebagian Toko Warga Tionghoa di Medan Tutup
Khairul Ikhwan - detikNews
dok detikcom
Medan - Wafatnya mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau akrab dipanggil Gus Dur menimbulkan duka mendalam bagi warga etnis Tionghoa di Medan. Sebagai bentuk belasungkawa, sejumlah toko grosir pakaian di kawasan Pajak Ikan Lama, Jl. Ahmad Yani Medan, tutup dan memasang bendera setengah tiang, Kamis (31/12/2000) sejak pagi.
Tutupnya sejumlah toko mengakibatkan suasana di kawasan pusat grosir pakaian pasar Ikan Lama terlihat sepi. Berbeda dengan hari biasanya, kawasan ini padat pembeli dan sejumlah blok jalan dipenuhi truk yang sedang parkir hingga mengakibatkan jalanan macet.
Sosok Gus Dur bagi etnis Tionghoa dinilai sangat berjasa. Salah seorang pemilik toko kain, Lim Cen Liong mengatakan, semasa menjabat Presiden RI ke empat, di antaranya menetapkan hari raya Imlek menjadi hari libur nasional.
"Sosok Gus Dur sangat nasionalis. Terbukti dimasa Gus Dur, perbedaan antara pribumi dan etnis Thionghoa mulai dihapuskan," kata Liong.
Hal senada juga disebutkan Demian, pemilik toko kain warga Tionghoa yang berjualan di Jl. Gwan Ju Medan, juga di kawasan pusat grosir pakaian Pajak Ikan Lama Medan.
Demian mengatakan, sengaja menutup tokonya sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada Gus Dur. Penetapan aliran kepercayaan Kong Hu Chu sebagai agama resmi di Indonesia adalah bentuk saling hormat menghormati sesama pemeluk agama di Indonesia.
"Bukan hanya adanya himbauan Presiden SBY untuk memasang bendera setengah tiang, pemasangan bendera itu sudah menjadi kelayakan kepada sosok seorang nasionalis," kata Demian.
(rul/djo)
china_anti_islam- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 161
Reputation : -15
Points : 5948
Registration date : 2009-02-23
Similar topics
» orang kristiani sini donk!!
» " Mau Tahu Kebohongan Yesus selama ini..."
» Gara-gara ilmu hasil berdebat di forum ini, Sekeluarga Kristen Masuk Islam
» " Mau Tahu Kebohongan Yesus selama ini..."
» Gara-gara ilmu hasil berdebat di forum ini, Sekeluarga Kristen Masuk Islam
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN