MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 53 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 53 Guests :: 1 Bot

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?

2 posters

Go down

Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  Empty Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?

Post by s4n7i Thu 26 Jan 2012, 4:47 am

Muslim lainnya berusaha membuktikan bahwa Ismaellah yg akan dikorbankan dgn terfokus pada kata “anakmu yg tunggal”. Saya coba ringkaskan argumentasi utama mereka: Kej 22:2 Firman-Nya: “Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak…”. Menurut mereka kata anakmu yg tunggal tdk mungkin menunjuk pada Ishak karena Ishak adalah anak yg kedua, lebih tepat Ismael karena ia berpeluang disebut anak yg tunggal saat Ishak belum lahir. Mereka juga berusaha membuktikan bahwa Ismael masih tetap anak Abraham walaupun Hagar & Ismael telah diusir, bahkan sampai Abraham matipun. Ayat referensi: Kej 25:9 “Dan anak-anaknya, Ishak dan Ismael, menguburkan dia (Abraham) dalam gua Makhpel”. 1 Taw 1:28 “Anak-anak Abraham ialah Ishak dan Ismael”. Dan Hagar juga merupakan istri dari Abraham Kej 16:3 “Jadi Sarai, isteri Abram itu, mengambil Hagar, … lalu memberikannya kepada Abram, suaminya, untuk menjadi isterinya”.



Menurut saya menanggapi hal ini harus melalui pendekatan yg komprehensif melalui analisis keterkaitan antar ayat, antar perikop dan benang merah antar PL-PB. Mereka sulit membangun argumentasi melalui pendekatan seperti ini, kecuali main comot ayat utk mendukung sebuah konsep (eisegese) terutama teori konspirasi pemalsuan Alkitab. Namun sayang teori ini tanpa dukung bukti eksternal yg memadai :-)
Secara sederhana argumentasi mereka mengenai “anakmu yg tunggal” bisa dijawab dgn mengatakan: seandainya memang benar yg akan dikorbankan adalah Ismael maka seharusnya yg tertulis “anakmu yang sulung” (firstborn). Penggunaan kata “anakmu yg tunggal” tentu mempunyai dasar sendiri & kita akan menemukannya jika kita menyelidikinya secara jujur seluruh kisah ini.


Ok let’s examine it …Kita mulai sejak Abram dipanggil Tuhan dari Ur Kasdim ke Kanaan. Tuhan telah menjanjikan keturunannya akan menjadi bangsa yg besar.
Kej 12:2 “Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar,…”. Namun pada ayat selanjutnya janji Tuhan menjadi spesifik, bangsa yg dimaksud tersebut akan diberikan negeri ini (tanah kanaan). Kej 12:7 … “Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu.”


Pola yg serupa terjadi saat Tuhan menyatakan bahwa Abram akan memperoleh anak dengan mengatakan Abram akan menjadi bangsa yg besar (banyaknya keturunannya)
Kej 15:5 .. “Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya.” Maka firman-Nya kepadanya: “Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.” Pada ayat selanjutnya bangsa yg dimaksud akan diberikan tanah Kanaan. Kej 15:18 .. “Kepada keturunanmulah Kuberikan negeri ini, mulai dari sungai Mesir sampai ke sungai yang besar itu, sungai Efrat:”


Siapakah keturunan/bangsa yg dimaksud tersebut? Kej 15:13 “Firman TUHAN kepada Abram: “Ketahuilah dengan sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat ratus tahun lamanya.” Ternyata keturunan/bangsa yg dimaksud ini adalah bangsa Israel (Yakub) keturunan Ishak karena bangsa inilah yg pernah diperbudak di Mesir (Kel 1:1-14).

Bangsa inilah (Israel) yg akan diberikan tanah Kanaan melalui penaklukan Yosua dan berpuncak pada pemerintahan Salomo. 2 Taw 9:26 “Dan ia (Raja Salomo) memerintah atas semua raja mulai dari sungai Efrat sampai negeri orang Filistin dan sampai ke tapal batas Mesir.”


Dari ayat2 ini cukup jelas Allah sedang berjanji tentang keturunan dari Ishak yaitu bangsa Israel dan bukan keturunan dari Ismael !!


Setelah pernyataan janji2 itu, Sara belum juga mengandung lalu mereka berinisiatif mengambil Hagar agar melahirkan anak untuk Abraham. Namun ternyata walaupun Ismael telah lahir, Allah “masih tetap” pada janjinya. Ini berarti Ismael bukanlah yg dijanjikan itu. Kelahiran Ismael hanyalah berdasar pada keinginan daging Abram & Sarai sedangkan Ishak berdasarkan janji Allah.


Gal 4:22-23 “Bukankah ada tertulis, bahwa Abraham mempunyai dua anak, seorang dari perempuan yang menjadi hambanya dan seorang dari perempuan yang merdeka? Tetapi anak dari perempuan yang menjadi hambanya itu diperanakkan menurut daging dan anak dari perempuan yang merdeka itu oleh karena janji.”


Saat Allah mengatakan kembali tentang janjiNya (kelahiran Ishak), Abraham masih beranggapan bahwa dia sudah memiliki anak yaitu Ismael. Kej 17:18 ” Ah, sekiranya Ismael diperkenankan hidup di hadapan-Mu!” Tetapi Allah dgn tegas menjawab bukan anak itu (Ismael) yg Allah maksudkan.

Kej 17:19 Tetapi Allah berfirman: “Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya.”

Kata “melahirkan anak laki-laki bagimu” secara implisit menunjuk pada anak yg sesungguhnya dari Abraham (anak berdasarkan janji Allah). Padahal Ismael adalah anak laki-laki, jadi jelas ini menunjukan bahwa Ismael bukanlah anak yg sesungguhnya dari Abraham berdasarkan janji Allah. Perjanjian Allah bukanlah dengan Ismael tetapi dgn Ishak. Kej 17:21 “Tetapi perjanjian-Ku akan Kuadakan dengan Ishak, yang akan dilahirkan Sara bagimu tahun yang akan datang pada waktu seperti ini juga.”


Hal ini semakin diperjelas saat Sara meminta Abraham utk mengusir Hagar & Ismael, Abraham agak ragu namun permintaan Sara disetujui & diperintahkan oleh Allah.
Kej 21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: “Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.”
Allah dengan tegas menyatakan bahwa keturunanmu ialah yg berasal dari Ishak!!! Dengan kata lain hanya Ishaklah satu-satunya anak Abraham dalam konteks janji Allah.
Rom 9:7-8 dan juga tidak semua yang terhitung keturunan Abraham adalah anak Abraham, tetapi: “Yang berasal dari Ishak yang akan disebut keturunanmu.” Artinya: bukan anak-anak menurut daging adalah anak-anak Allah, tetapi anak-anak perjanjian yang disebut keturunan yang benar.


Kesimpulan:
Jadi jelaslah bahwa bangsa yg dijanjikan itu yaitu bangsa Israel dari keturunan Ishak. Dan berdasarkan konteks janji Allah tidak semua keturunan/anak Abraham adalah anak Abraham, tetapi hanya Ishaklah satu-satunya yg disebut anak Abraham. Maka sudah tepat dikatakan bahwa “anakmu yang tunggal” adalah Ishak.

Apa yg dimaksud janji yg kekal dari “keturunan” Abraham melalui Ishak ini?
Ini adalah janji Allah akan datangnya Mesias melalui keturunan tsb.
Gal 3:16 Adapun kepada Abraham diucapkan segala janji itu dan kepada keturunannya. Tidak dikatakan “kepada keturunan-keturunannya” seolah-olah dimaksud banyak orang, tetapi hanya satu orang: “dan kepada keturunanmu”, yaitu Kristus.
Jejak mesias ini bisa ditelusuri dari keturunan Ishak sampai pada Yesus:
- Bil 24:17 “… bintang terbit dari ’Yakub’, tongkat kerajaan timbul dari Israel..”.
- Kej 19:10 ” Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari ‘Yehuda’…”.
- Yer 23:5 “…bahwa Aku akan menumbuhkan Tunas adil bagi ’Daud’…”.
Janji ini terpenuhi melalui kelahiran Yesus. Mat 1:1-2 Inilah silsilah Yesus Kristus, anak ’Daud’, anak ’Abraham’. Abraham memperanakkan ’Ishak’, Ishak memperanakkan ’Yakub’, Yakub memperanakkan ’Yehuda’ dan saudara-saudaranya.

Tidak ada sama sekali jejak Mesias bahkan nabi dari jalur keturunan Ismael !!!.

Peristiwa Abraham yg akan mengorbankan Ishak merupakan tipologi nubuatan Mesias itu sendiri. Kej 22:6 Lalu Abraham mengambil kayu untuk korban bakaran itu dan memikulkannya ke atas bahu Ishak..” berkaitan dgn Yesus yg memikul kayu salib. Kej 22:4 “Ketika pada hari ketiga Abraham melayangkan pandangnya ..” berkaitan dgn Yesus bangkit pada hari yg ketiga. Kej 22:13 “.. Abraham mengambil domba itu, lalu mengorbankannya sebagai korban bakaran pengganti anaknya” berkaitan dgn Yesus sebagai Anak Domba Allah.

Dan pengertian “anakmu yang tunggal” dalam Kej 22:2 Firman-Nya: “Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi …”, berkaitan dengan Yesus sebagai Anak Tunggal Bapa. Yoh 3:16 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Apakah Ishak satu-satunya pewaris tunggal? Ismael memang anak sulung Abraham dari seorang hamba Ada argumen bahwa Hagar juga istri Abraham dan berhak atas warisan. Kej 16:3 “Jadi Sarai, isteri Abram itu, mengambil Hagar, hambanya, orang Mesir itu, … lalu memberikannya kepada Abram, suaminya, untuk menjadi isterinya.”
Bahkan beberapa penulis muslim lain memperkuat argumennya dgn mengatakan bahwa semua istri berhak atas warisan yg sama dgn mengutip ayat ini:
Ul 21:15-16 “Apabila seorang mempunyai dua orang isteri, yang seorang dicintai dan yang lain tidak dicintainya, dan mereka melahirkan anak-anak lelaki baginya, baik isteri yang dicintai maupun isteri yang tidak dicintai, dan anak sulung adalah dari isteri yang tidak dicintai, maka pada waktu ia membagi warisan harta kepunyaannya kepada anak-anaknya itu, tidaklah boleh ia memberikan bagian anak sulung kepada anak dari isteri yang dicintai merugikan anak dari isteri yang tidak dicintai, yang adalah anak sulung.”

Tetapi harus diperhatikan bahwa Hagar hanya “dijadikan” sebagai istri oleh Sara, tetapi pada hakekatnya Hagar tetaplah budak/hamba. Pada pasal selanjutnya Allah sendiri yg menegaskan bahwa Hagar adalah tetap seorang hamba/budak, tidak dikatakan “isterimu itu”. Kej 21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: “Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan ’budakmu itu’…” Kej 21:13 “Tetapi keturunan dari ’hambamu’ itu….”

Permintaan Sara untuk mengusir Hagar & Ismael sesuai dengan konteks hukum perkawinan pada masa itu bahwa anak dari seorang hamba dapat terlepas hak warisannya dengan kebebasan sebagai gantinya. Kej 21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: “Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak.”

Sehingga argumen menggunakan Kej 16:3 & Ul 21:15-16 menjadi tidak valid karena Hagar statusnya tetaplah budak/hamba bukan istri yg sah & hak waris Ismael telah hilang dengan perginya mereka. Ini terbukti seluruh harta warisan Abraham jatuh pada satu-satunya pewaris tunggal yaitu Ishak. Kej 25:5 “Abraham memberikan segala harta miliknya kepada Ishak.”

Analisis ini memperkuat pendapat sdr Andy Setiawan melalui timelinenya yg menunjukan bahwa pada peristiwa pengorbanan Ishak, Ismael telah pergi dan Ishak satu-satunya anak Abraham saat itu.

Sekarang kita telah memiliki pengertian “anakmu yang tunggal” yg lebih lengkap, yaitu:
- Ishak sebagai satu-satunya anak Abraham berdasarkan janji Allah dan
- Ishak adalah satu-satunya pewaris tunggal Abraham berdasarkan hukum saat itu.

Bukankah Allah pilih kasih?Tidak! Ismael tidak ditolak secara individual, tetapi dia tidak dipilih sebagai jalur mesianis. Allah tetap mengasihinya dengan menjadikan keturunannya sebagai bangsa yg besar. Seorang anak sulung (firstborn) tidak selamanya dipilih menjadi anak yg tunggal (only son) pilihan Allah sesuai kedaulatanNya. Ini adalah sebuah pola ilahi (divine reversal) mirip dgn istilah literary: Chiastic Pattern/Structure.
Mat 20:16 Demikianlah orang yang terakhir akan menjadi yang terdahulu dan yang terdahulu akan menjadi yang terakhir.” Ada beberapa contoh utk pola ilahi ini:
- Kain anak yg sulung tetapi persembahan yg diterima dari anak kedua yakni Habel
- Esau anak sulung tetapi yg dipilih anak yg kedua yakni Yakub
- Ismael anak sulung tetapi yg dipilih anak yg kedua yakni Ishak
- Daud adalah anak bungsu dari delapan bersaudara tetapi dialah yg terpilih.
Dalam penulisan anak2 Abraham (Kej 25:9 & 1 Taw 1:28) selalu ditulis Ishak & Ismael bukan Ismael & Ishak, penulisan ini berdasarkan urutan nilai bukan urutan kronologis kelahiran.

Lalu bagaimana dengan janji berkat Allah kepada Ismael?
Ismael memang anak Abraham secara jasmani, tetapi bukan anak Abraham dalam konteks janji Allah. Dalam Kej 25:9 & 1 Taw 1:28 disebutkan anak2 Abraham adalah Ishak & Ismael dan tidak menyebutkan anak-anak Ketura. Ismael walaupun anak seorang budak tetapi dia anak pertama dari keluarga yg belum memiliki anak sehingga dia dikasihi oleh Abraham.Kej 17:20 Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan permintaanmu (Abraham); ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang besar. Kej 16:10 Lagi kata Malaikat TUHAN itu kepadanya (Hagar): “Aku akan membuat sangat banyak keturunanmu, sehingga tidak dapat dihitung karena banyaknya.”
Kej 21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena iapun anakmu.” Kata “iapun anakmu” menunjukan bahwa Ismael juga anak Abraham secara jasmani. Dan keturunan Ismael akan mendapat berkat menjadi bangsa yg besar. Tetapi Ismael bukanlah anak Abraham dalam konteks janji Allah sebagai keturunan yg akan melahirkan Mesias.

Tradisi Islam menyatakan bahwa Muhammad adalah keturunan Ismael. Tetapi melalui studi kritis sejarah Islam, Muhammad belum tentu keturunan dari Ismael. Salah satu kajian utk studi perbandingan masalah ini ditulis oleh Dr. Rafat Amari salah seorang pakar Sejarah Islam di http://religionresearchinstitute.org/Mohammad/ishmael.htm. Bahkan menurut Dr. Rafat Amari, suku dari Muhammad bukanlah dari jalur Sem tetapi jalur Ham http://religionresearchinstitute.org/mecca/mecca_bible.htm. Padahal Abraham berasal dari jalur Sem. Kajian ini sepertinya cocok dgn posting sdr Suoth ttg Genome Project. … sdr Suoth & others, please dig it deeply & share it … :-)

Lepas dari benar atau tidaknya Muhammad adalah keturunan Ismael. Kita tetap perlu membedakan antara sebuah bangsa (Arab, mungkin keturunan Ismael) & sebuah agama (Islam). Kedua hal itu secara substansi berbeda. Keturunan Ismael (mungkin termasuk bangsa Arab) memang diberkati Allah menjadi bangsa yang besar tetapi bukan berarti Allah juga memberkati agama yg muncul dari bangsa tersebut seperti Islam.

Berkat rohani berupa jalan keselamatan justru berada dari jalur keturunan Ishak yang berarti pula semua bangsa termasuk bangsa Arab membutuhkan jalan selamat dari keturunan Ishak tersebut yaitu melalui Yesus Kristus. Walaupun memang harus diakui bangsa Israel adalah bangsa yang tegar tengkuk tetapi kasih Allah jauh lebih besar. Sehingga pilihan Allah tidak bisa berubah hanya karena sikap orang Israel tersebut. Sebab ini adalah janji Allah yg kekal terhadap Abraham & Ishak.
Maz 105:8-9 Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, … yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak; Dan kita pun yg telah percaya Yesus juga dihitung sebagai keturunan Abraham secara rohani.

Gal 3:29 Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah keturunan Abraham dan berhak menerima janji Allah.

Gal 4:28 Dan kamu, saudara-saudara, kamu sama seperti Ishak adalah anak-anak janji.
+
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan? (Bagian 4)

Andy Setiawan wrote :

Saya sampai mengecek semua Alkitab milik saya karena tidak menemukan pernyataan “kejadian 21: 14.. Ia meletakkan itu beserta anaknya yg berumur 16 thn diatas bahu Hagar (sungguh sesuatu tak mungkin seorang ibu menggendong anaknya yg berusia 16 thn)..” ttg umur 16 tahun ga tertulis di Alkitab, dapat dari mana?? cari d di sepanjang kitab Kejadian 16.. apakah ada yang mengatakan bahwa setelah diberi sumur.. lantas Hagar tinggal di deket sumur itu.. kan tidak ada.. jangan berasumsi.. krn asumsi tidak pernah valid sebagai argumen..

THE 15 PILLARS OF WISDOM, OF HOW ISLAMISTS DEBATE: 1) Deny. 2) Lie. 3) Accuse the other side of something irrelevant. 4) Accuse the other side of something from another century. 5) Blame America. 6) Blame the Jews. 7) Blame the Christians. Cool Blame the Hindus. 9) Blame the Media. 10) You made me do it. 11) Use Obscenity. 12) Insult. 13) Threaten. 14) Murder. 15) Declares himself/herself the winner.

Dalam pengertian saya.. anak tunggal yang dimaksud adalah Ishak.. Ismail memang anak pertama dan Ishak adalah anak kedua.. jadi sebenernya anak Abraham itu ga tunggal..

lantas mengapa dikatakan anak tunggal?? itu karena pada saat iman Abraham diuji dengan permintaan mengurbankan anaknya.. Hagar dan Ismail sudah diusir dari keluarga Abraham dan tidak lagi dianggap anak.. karena anak yang tersisa dan diakui hanya Ishak, maka tidaklah heran ketika Allah meminta Abraham mengurbankan Ishak sebagai anak tunggal.. karena Hagar dan Ismail sudah pergi, bahkan pengusiran ini juga mendapat restu dari Allah yang dapat kita baca dari Kejadian 21:12..

Ismail tetap adalah anak Abraham (baca Kejadian 21:12-13), tetapi Allah tidak mengakuinya sebagai calon penerus kepala keluarga, karena ketika Allah menjanjikan anak pada Abraham (baca Kejadian 15-5-6), anak yang dimaksud adalah Ishak yang lahir dari Sara, buktinya adalah setelah Ismail lahir, Allah masih tetap menjanjikan kelahiran anak yang sama dengan yang dijanjikan pada Kejadian 15:5-6, bahkan sampai 2 kali (Baca Kejadian 17:15-16 dan Kejadian 18:10). Singkatnya secara biologis, Ismail adalah anak Abraham, tapi secara sipil dia tidak diakui..

untuk timeline:

1. Ismail lahir: Kejadian 16:15 => Anak pertama dan masih anak tunggal

2. Ishak lahir: Kejadian 21_2-3 => anak kedua lahir, maka anak Abraham sekarang ada 2 dan tidak bisa disebut anak tunggal lagi..

3. Hagar dan Ismail diusir: Kejadian 21:14 => Ismail pergi, maka anak tinggal ada 1 orang (tunggal).

4. Abraham disuruh mengurbankan anaknya yang tunggal: Kejadian 22:2 => mmg anaknya tinggal 1, yaitu Ishak..

Ini udh jaman evidence based kan?? klo ga bisa dibuktikan.. jgn di pakai jd argumen ^^v artinya Ismail berumur 16 tahun adalah hasil karangan dan segala argument ttg ini sudah tidak valid dan tidak berlaku..lagi soal umur Ishak.. tuh dimana sumbernya? lagi-lagi Alkitab tidak mencantumkan tuh.. maka sudah jelas kalau argument ttg Ishak yang berumur 2-3 tahun itu menjadi tidak valid dan tidak berlaku.. Kejadian 23:19 tuh jelas2 menuliskan “Sesudah itu Abraham menguburkan Sara, isterinya, di dalam gua ladang Makhpela itu, disebelah timur, Mamre, yaitu Hebron di tanah Kanaan”. Ga dituliskan “kemudian kembalilah Abraham kepada kedua bujangnya, dan mereka bersama-sama berangkat ke Bersyeba dan Abraham tinggal di Bersyeba…”

Dari awal juga dikatakan bahwa Ismail akan menghasilkan keturunan yang jumlahnya banyak, bahkan dikatakan sebagai bangsa yang besar.. itu Alkitabiah.. tapi udh saya tuliskan pada argumen sebelumnya bahwa Ismail tidak diakui secara sipil tapi dia tetap anak yang sah dengan argumen yang dibaca sebelumnya..

Udh aku buktikan kenapa tidak diakui secara sipil.. tambahan d.. justru karena Ismail adalah anak Abraham, maka dia diusir.. agar pewaris gelar Kepala Keluarga itu tetap Ishak.. anak yang dijanjikan.. bukan Ismail sebagai anak sulung..

Allah mmg penuh dengan kasih kok.. Sara memberi pelayannya pada Abraham agar pelayannya itu menghasilkan anak buat Abraham.. tapi anak yang lahir dari itu bukan anak yang dimaksud.. makanya janji terus ada sampai setelah Ismail lahir kan.. Ismail tidak diakui secara sipil dan bahkan diusir, iya.. kejam bgt ya.. saya baru nyadar ^^ tapi apakah Allah meninggalkan ia dan ibunya?? tidak tuh.. baca aja Kejadian 21:17-21.. Allah tetap menyertai mereka.. bahkan memberi sumur agar mereka dapat minum..
Kasih Allah itu bukan berarti semua enak.. semua nikmat.. semua kita miliki.. Karena Kasih.. Allah akan menyertai kita dan menolong kita jika kita minta.. tapi tidak berarti semuanya enak.. kalau Kasih Allah artinya semua enak dan semua nikmat.. maka anda sudah tidak bakal bertemu orang Kristen yang cuma punya mobil lagi.. paling tidak udh punya belasan helicopter dan pesawat d..

Hagar mengembara di Gurun Bersyeba dan kemudian menetap di Gurun Paran.. jd kenapa klo Abraham pulang ke Gurun Bersyeba.. tidak berarti dia pulang pada Hagar-kan?? klo dia tinggal di Bersyeba, maka begitu keluar dari rumah, Hagar jelas mengembara di Gurun Bersyeba dulu dong…

Jika Anda tinggal di Bandung.. trus anda keluar dari rumah.. anda jelas mengembara di wilayah kota Bandung dulu baru masuk ke wilayah lain kan..

kalau ada yang mau mencari lokasi Gurun-gurun ini.. silahkan mencari di peta yang dibuat jaman dahulu itu.. karena sekarang namanya mungkin udh beda.. coba aj bandingkan peta kota Jakarta sekarang dan dulu.. jalannya tetap ada.. tapi namanya udh berubah kan?? ^^
Sat Aug 8
Notes
Ishak vs Ishmail: Manakah yang dikorbankan? (Bagian 3)

ゲラルド Suoth wrote:


Saya sangat yakin bahwa post-post yang di-kutip dari Buku terbitan Gramedia berjudul: “Muhammad di dalam Bible” (2009) atau sedikit dari buku “Kisah Pembataian keluarga Rasul”(2009). Ini inti kutipannya :

A. Islam adalah penyempurnaan 2 agama sebelumya, yaitu Yahudi, dan Nashara.

B. Alquran adalah penyempurna 2 kitab sebelumnya yaitu Taurat dan Injil.

C. Orang mulia itu datang dari Sinai (Musa) dan bangkit dari Seir(Yesus) menuju mereka, dia menyinari dari gunung Paran(Muhammad), dan datang bersama sepuluh ribu orang salih: dari tangan kanannya muncul hukum yg menerangi mereka.

[1] Tentang Paran, Sinai dan Seir dan Ulangan 33:2


Paran adalah daerah padang gurun yang terletak di-wilyah paling selatan Israel, dekat Mesir - ini adalah pemukiman bagi nenek moyang Israel yang berasal dari 12 keturunan Ismael dari jaman PL hingga sampai sekarang - tergabung dalam bagian negara Israel yang dinamakan:


The Central Arava Regional Council (מועצה אזורית הערבה התיכונה)

Yang Dihuni juga oleh:
* Ein Yahav (עין יהב)
* Hatzeva (חצבה)
* Idan (עידן)
* Paran (פארן)
* Sapir (ספיר)
* Tzofar (צופר)
* Tzukim (צוקים)
* Hemdat Midbar (חמדת מדבר)
* Ir Ovot (עיר אובות)

Apakah Muhammad-orang Mekkah berasal dari Paran? Secara Genetika dan Geografis jawaban-nya adalah: “Mustahil!!!”…..agama Islam tidak memilikii hubungan dengan Abraham dari semua aspek(kecuali ‘claim’ dari Islam sendiri-bahkan Muhammad tidak tahu kalau mereka bukan keturunan Abraham)

Bukti-nya dalam Al-quran?

- Qur’an 6:86: And Isma’il and Elisha, and Jonas, and Lot: and to all We gave favour above the nation

- Qur’an 21:85: And (remember) Isma’il, Idris, and Zul-kifl, all (men) of constancy and patience

- Qur’an 38:48: And commemorate Isma’il, Elisha, and Zul-Kifl: Each of them was of the Company of the Good.

Dalam ayat-ayat ini, sosok Ismail di-‘asosiasi’-kan dengan para nabi-nabi seperti Jonah(Yunus), Lot and Idris(Henokh), serta Elisa……tetapi oleh Muhammad, Ismail tidak pernah di-‘asosiasi’-kan dengan sosok Abraham…..Sedangkan tentang Sinai(סיני) dan Seir(הַר-שֵׂעִיר)

- Sinai adalah Wilayah semenanjung perbatasan Israel dengan Mesir

- Seir adalah Wilayah pegunungan perbatasan Israel di sebelah timur-laut dengan Mesir juga


Kesimpulan(1)

Jadi apakah arti dari Ulangan 33:2? “Berkatalah ia (cat.Musa): ”TUHAN datang dari Sinai dan terbit kepada mereka dari Seir; Ia tampak bersinar dari pegunungan Paran dan datang dari tengah-tengah puluhan ribu orang yang kudus; di sebelah kanan-Nya tampak kepada mereka api yang menyala” Ini jelas-jelas ayat yang harus di-artikan secara harafiah - karena Paran, Sinai, dan Seir adalah 3 nama tempat secara ‘geografis’ ada pada zaman itu(hingga sekarang ini) - tidak ada tafsiran lain! Mengapakah Musa mengatakan bahwa TUHAN bersinar/tampak dari Paran, Sinai dan Seir?…..karena 3 tempat ini adalah perbatasan Mesir dalam geografi….Musa ingin meng-ingat-kan kembali bangsa Israel bahwa TUHAN telah membebas-kan mereka dari Mesir!

[2] Apakah Islam dan Al-quran adalah penyempurnaan dari 2 agama sebelum-nya(Yahudi & Nashara) dan 2 Kitab sebelum-nya(Taurat & Injil)…?



Mari kita lihat kisah sebenar-nya dari Muhammad ibn ‘Abdullāh (yang meng-claim hal-hal di-atas)….yang saya rangkum dari 39 buku biografi Muhammad yang ditulis oleh pakar-pakar sejarah di-seluruh dunia termasuk buku: “The Truth About Muhammad: Founder of the World’s Most Intolerant Religion” (2006) karya Robert Spencer


1. Muhammad sedari kecil buta huruf-Ia adalah sosok anak miskin(yang hanya di-asuh oleh kakek-nya) yang tiap hari bekerja banting-tulang dan memiliki tenaga dan kecerdasan yang lebih besar daripada orang-orang Mekkah saat itu.


2. Setiap hari Ia selalu berpikir(dengan menyediri di gua) dan mencari-cari cara agar diri-nya mau ‘di-akui’ oleh orang-orang Mekkah…Ia memiliki hasrat untuk menjadi ‘tokoh besar’ dan dengan modal ulet dan tenaga-nya Ia lambat laun mulai membangun ‘image’ tersebut.

3. Kesempatan-nya untuk memperoleh hasrat-nya itu terwujud dengan kematian paman-nya yang kaya raya….paman-nya meningggalkan seorang janda bernama Khadija-seorang wanita Kristen berdarah Jerman.


4. Ia menikahi Khadija - dikira-nya hasrat untuk menjadi ‘tokoh besar’di Mekkah akan terwujud-Ia kecewa karena Ia hanya di-hormati sebagai orang yang ‘beruntung’, ‘licik’, ‘OKB’…..Muhammad tidak puas dengan hasil ini, Ia kembali mencari jalan keluar baru (dengan merenung di gua kembali)

5. Datang-lah kesempatan-nya yang kedua….Ia mendengar cerita tentang: ‘Yesus seorang tukang-kayu dari Nazaret yang menjadi Nabi dan Mesias yang memiliki banyak pengikut’…..Ia lalu berpikir begini: ‘Kalau seorang anak tukang kayu bisa menjadi tokoh besar d Eropa? Mengapa saya tidak bisa menjadi ‘Yesus’ di Timur-tengah ini?

….Ia tahu bahwa orang-orang Timur-tengah menyembah banyak allah-allah dan mereka semua ‘bisa Ia bodohi’ dan bisa membuat mereka menjadi pengikut-nya

6. Maka Muhammad mulai bertanya-tanya kepada Khadija dan Waraqah ibn Nawfal(sepupu Kristen-nya)…..tentang sosok Yesus, tentang Injil dan tentang Yahudi dan kitab Taurat - yang menjadi latar-belakang Yesus….karena Ia buta huruf maka Ia merenung-kan semua konsep-konsep ini dalam suatu Gua-gua dan Ia mendapati konsep baru yang dinamakan “Islam”.


7. Muhammad mengatakan bahwa ia mendapat ‘penglihatan’ dari Gabriel (sama seperti Maria ibu Yesus, yang di-berikan penglihatan)….Ia mengatakan semua konsep ini untuk di-tulis-kan dalam sebuah ‘surat’ oleh Waraqah ibn Nawfal(dalam bahasa Ibrani-karena Waraqah adalah Ebionist)


8. Maka Mulai-lah Muhammad menyebar-kan ‘surat’ yang berisi ‘konsep Islam’ ini kepada orang-orang Mekkah(yang paling menonjol adalah konsep bahwa allah orang Mekkah hanyalah satu yaitu ‘Allah pencipta langit dan bumi’ yang memberikan janji pada Abraham)…apakah hasil-nya?

A. Khadjiah dan Waraqah ibn Nawfal sampai meninggal tidak masuk ‘Islam’

B. Muhammad hanya memperoleh pengikut dari para ‘buruh’ yang bekerja di-tempat-nya

C. Semua orang Mekkah malah ingin membunuh Ia dan peng-ikut-nya karena mereka mennghina allah-allah di Mekkah


Jadi: Hasil-nya gagal total !

9. Maka Muhammad lari ke Medinah(yang dihuni oleh suku-suku nomaden barbar yang sangat kuat dalam perang, tetapi ‘pemikiran’ mereka sangat terkebelakang)….inilah kesempatan ke-3 Muhammad…Ia berhasil memperoleh kepercayaan suku-suku Barbar ini dengan ‘mengajari’ tentang Konsep ‘Islam’ dalam ‘surat’ dan mengatakan Muhammad mampu mengadakan mujizat-mujizat mereka… karena suku barbar ini sangat percaya akan sihir, Jinn dan mahkluk halus maka Muhammad mengatakan bahwa Allah-lah yang men-‘ciptakan’ mereka….maka timbulah ‘surat’ baru dari konsep ini.


10. Setelah mendapat sekutu yang sangat kuat, maka Muhammad kembali ke Mekkah dan mulai ‘menyebar-kan Islam kembali’….tetapi kali ini metode-nya sudah berbeda yaitu: “Masuk Islam atau mati!!!”



Kesimpulan(2):
-Seperti yang saya bilang sebelum-nya, ‘iman kepada Yesus Kristus’ telah menghasilkan begitu banyak ‘martir’(orang yang mati demi memperahan-kan iman mereka) dalam sejarah.

- ‘Iman umat Muslim’ di-bangun atas intrik-intrik politik, pembodohan, tipu-muslihat, dan yang paling parah adalah dengan ‘mengorbankan nyawa orang lain…..

- Jadi…..manakah ‘iman’ yang harus anda pilih? Jawablah menggunakan logika dan kata-hati anda sendiri…..Selamat Membaca…..GBU….

——-Referensi:——-
http://en.wikipedia.org/wiki/Mount_Seir
http://en.wikipedia.org/wiki/Sinai
http://en.wikipedia.org/wiki/Paran
http://en.wikipedia.org/wiki/Muhammad
http://en.wikipedia.org/wiki/The_Truth_About_Muhammad

(Catatan: Semua cerita yang terdapat dalam The_Truth_About_Muhammad di-peroleh dari studi dan peneleitian dengan mewawancarai langsung keluarga-keluarga dari keturunan orang yang terlibat dalam sejarah Muhammad - buku ini adalah ‘murni’ penelitian bersejarah ttg Biografi Muhammad dan tidak ‘di-rekayasa’ oleh ajaran-ajaran dan pihak-pihak tertentu….)
+
Ishak vs Ishmail: Manakah yang dikorbankan? (Bagian 2)

Dave Tielung wrote :


…wah luar biasa bro’ Jimmy, komentarnya. Betul skali apa yang di sampaikan. Jika ada manuskrip-manuskrip kuno yang lain dari kitab “Torah” yang memberikan “variant” yang berbeda, yang menyatakan bahwa, ishmael lah yang di korbankan, coba tolong di kasih buktinya. Smile


Ada banyak “variant” (Perbedaan) di antara manuskrip-manusrip kuno Perjanjian Lama. Antara lain; Targum, Massoretic text, dan LXX dan juga dari Dead sea scroll. Manuskrip-manuskrip ini, memang memiliki beberapa perbedaan satu sama lain. Tapi soal siapa yang di korbankan antara Ishak atau Ishmaiel, tidak ada satupun dari manuskirp tua, yang mempunyai kesaksian yang berbeda, yaitu dengan menyatakan bahwa Ishmail yang di korbankan.


Memang kitab “Torah” (Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, Ulangan), sejak abad ke 17 Masehi, menurut para ahli Alkitab, memiliki sumber penulis yang berbeda-beda. Ini di kenal dengan istilah “documentary hypothesis”, yang sampai saat ini digunakan oleh para ahli Alkitab.


Menurut “documentary Hypothesis” kitab Torah sebenarnya dii tulis oleh 4 kelompok yang berbeda, yaitu, kelompok Yahwhist [J], Elohist [E], Deuteronomist [D], dan Priestly [P]. Pada awalnya tulisan-tulisan itu terpisah-pisah, sampai munculnya “Redaktur” pertama yang menggabungkan [J] dan [E] (thn 750 SM) dan “Redaktur” yang ke dua yang menggabungkan [JE] dan [D] serta [P] (thn 400 SM) sehingga menjadi satu buku, yang kita kenal sekarang sebagai buku “Torah”


Kisah tentang, Ishmael, menurut para Ahli, di catat oleh beberapa sumber, yaitu, Sumber [J], sumber [P], dan sumber [E]. Sebagai contoh: Cerita dalam Kejadian pasal 16 adalah tipe dari sumber [J] sedangkan. cerita dalam Kejadian pasal 21:8-21 adalah tipe dari sumber [E]. Hal ini, sebenarnya cukup untuk menjawab, mengapa ada perbedaan-perbedaan tulisan dan cerita dalam buku Torah.


Untuk kisah tentang pengorbanan Ishak. Menurut sumber elohist [E], Ishak tidak lagi muncul sesudah kejadian, dimana ia di korbankan oleh Abraham. Ini mengindikasikan bahwa Ishak telah meninggal dan (mungkin) memang di korbankan. Sedangkan sumber Yahwhist [J] tidak menceritakan kisah ini, namun menyatakan tentang keberadaan Ishak selanjutnya. Itulah sebabnya, Redaktur kemudian, menggabungkan 2 sumber ini, untuk menjelaskan bahwa Ishak masih tetap hidup.


Dari keterangan – keterangan diatas, tidak ada yang membuktikan bahwa, yang di korbankan adalah Ishmael. Al-quran sendiri tidak mengatakan siapa yang di korbankan. Yang mengatakan bahwa Ishmail lah yang di korbankan adalah merupakan tafsiran dari theolog-theolog islam yang mula-mula.

Al-quran mempunyai beberapa cerita yang sama dengan buku Torah, antara lain, tentang Abraham, Ishak dan Ishmael, juga tentang Adam, dan tentang Musa. Semua cerita dalam kitab Torah yang juga di ceritakan dalam al-quran, (walaupun ada beberapa hal yang berbeda) Jika di telusuri lebih jauh, sebenarnya sumbernya adalah dari ke 4 kelompok ini. [J], [E], [D], [P]. yang kemudian di sempurnakan oleh Redaktur.


Jika Al-quran dikatakan, sumbernya adalah langsung dari Tuhan, dan yang paling asli tanpa di edit-edit, mengapa mengambil sumber dari kitab Torah, sehingga memiliki kisah yang tidak jauh berbeda-beda dengan buku Torah. Padahal buku Torah sendiri memiliki 4 sumber yang berbeda, yang kadang-kadang bertentangan satu sama lain, yang harus di rekonsiliasi oleh “Redaktur”??


Notes: Untuk mempelajari tentang “”documentary Hypothesis”” bisa di akses melalui link berikut:


http://en.wikipedia.org/wiki/Documentary_hypothesis
http://www.pbs.org/wgbh/nova/bible/coogan.html

contoh dua sumber [J] dan [P] dari kisah tentang Air bah bisa di akses dari link: http://www.pbs.org/wgbh/nova/bible/floo-flash.html


-Viva la Scriptura-

+
Ishak vs Ishmail: Manakah yang dikorbankan? (Bagian 1)

ゲラルド Suoth wrote :

Menurut Kitab Taurat, yang di-korbankan Abraham adalah Ishak.

Kejadian 22:2 Firman-Nya: “Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu.”
Sedangkan menurut pandangan orang Muslim, yang di-korbankan Abraham adalah Ismail. Sebenar-nya, siapakah yang di-korbankan oleh Abraham?….

Inti-nya di sini adalah:

1. Yahudi meng-claim bahwa ‘Ishak’ yang di-korban-kan, karena itu tertulis dalam Taurat Musa

2. Islam meng-clam bahwa ‘Ismail’ yang di-korban-kan, tetapi hal ini tidak tertulis dalam Al-quran Muhammad

(Aneh bukan? Musa dan Muhammad sama-sama Nabi yang di-akui oleh Islam, mengapa orang Islam meragukan Taurat Musa bahkan Muhamad tidak menulis-kan bahwa Ismail adalah ‘oknum’ yang menjadi asal-mula Islam dalam PL…….)


……Selamat Menanggapi…….

Jimmy Mangempis wrote:

Argumentasi tefokus pada kata “anakmu yang tunggal”. Dengan dasar logika bahwa kalau disebut anak yg tunggal berarti yg dimaksud adalah Ismael karena dia anak pertama.. Penyebutan Ishak dianggap pemalsuan yg dilakukan oleh orang Yahudi. Tuduhan lainnya menganggap kisah kelahiran Ishak seharus diletakan setelah peristiwa pengorbanan anak tunggal. Argumen terakhir utk menunjang tuduhan ini yaitu kisah pengusiran Hagar & Ismail yg dianggap keanehan, karena mana mungkin anak yg sdh besar (kira 16 thn) bisa digendong oleh Hagar.

Untuk menanggapi saya memberikan beberapa point utamanya secara ringkas:
Point 1 : Konteks kisah Abraham, Ismail & Ishak menunjuk pada Ishak yg dikorbankan.
Jika memperhatikan kisah ini dalam kitab Kejadian dimulai dari Kej 15, Sangat jelas menunjukan bahwa istilah anak tunggal (only son) menunjuk pada anak perjanjian (jalur mesias) berbeda dgn istilah anak sulung (firstborn) dlm pengertian jasmani. Bagi yg ingin meneliti lebih jauh, kita telah terbantu dgn ayat2 referensi pada footnote Alkitab.

Point 2: kisah pengusiran Hagar & Ismail, dari kajian tatabahasa Yunani & konteks perikop menunjukkan bahwa Ismail memang sdh berumur sekitar 14 s/d 16 thn namun dia tidak digendong oleh Hagar. (NIV: Early the next morning Abraham took some food and a skin of water and gave them to Hagar. He set them on her shoulders and then sent her off with the boy. She went on her way and wandered in the desert of Beersheba). Abraham meletakan roti & air kepundak Hagar kemudian memberikan Ismail kepadanya.


Point 3: Tidak ada bukti pemalsuan/penggantian anak tunggal yg dikorbankan dari Ismail menjadi Ishak. Justru bukti-bukti dari manuscript2 kuno dari septuaginta, masoret text, PB, kutipan tulisan rabi & bapa-bapa gereja bahkan naskah laut mati semua menuliskan Ishak yg dikorbankan.

Point 4: Konteks kronologis PL sampai PB menunjuk pada Ishak.
Semua nabi sejak Ishak adalah berasal dari bangsa Israel (Yakub) sampai pada Yesus, bukan dari jalur keturunan Ismail.

Sebenarnya dgn analisis kontekstual, kesesuaian antar ayat/perikop, benang merah PL & PB, sudah memberikan tingkat akurasi yg tinggi dibanding hanya terfokus pada satu dua kata saja. Jika mau lebih fair mari kita menguji kebenarannya berdasarkan manuscript kuno & berbagai referensi catatan sejarah lainnya. Seandainya terjadi perubahan dari Ismail ke Ishak silahkan ajukan bukti tandingan … :-). Forum ini tentu bukan tempat yg tepat utk membahas Quran .

Mari kita lihat bukti-bukti yg melimpah ini:


The Septuagint or LXX, terjemahan Yunani dari PL Ibrani yg diterjemahkan sekitar abad ke-3 SM. Mencatat Kej 22:2 adalah Ishak (Ισαακ)“καὶ ειπεν Λαβὲ τὸν υιόν σου τὸν αγαπητόν, ὸν ηγάπησας, τὸν Ισαακ, καὶ πορεύθητι εις τὴν γην τὴν υψηλὴν καὶ ανένεγκον αυτὸν εκει εις ολοκάρπωσιν εφ’ ὲν των ορέων, ων άν σοι είπω.”


The Dead Sea Scrolls (Naskah Laut Mati) yg berasal abad 2 s/d tahun 68 M. Salah satu gulungan yg disebut 4Q225, menulis Kej 22:2 “And [G]od said [to Abra]ham, ‘Take your son, Isaac, [your] only one […] [whom] you [love] and offer him up to [Me] as a burnt offering upon one of the [high] mountains [which I will point out] to you.’”


Bukti dari Naskah Laut Mati ini sangat penting karena sejak abad-1 sampai dgn abad-20 tdk ada satu orang yg pernah menyentuh naskah ini, apalagi merubahnya :-). Dan naskah kuno ini memiliki tingkat kesesuaian yg sangat tinggi dgn PL masa kini.

Perlu diingat satu-satunya mencatat bahwa yg dikorbankan adalah Ismail adalah Injil Barnabas. Tetapi harus Injil palsu ini harus dibedakan dengan Surat Barnabas & Kisah Barnabas (Apokriph). Tdk ada satupun bapa-bapa gereja yg pernah mengutip injil Barnabas. Dari analisis kritis terhadap injil ini terbukti Injil Barnabas ditulis pada sekitar abad ke-15.


Kesimpulan berdasarkan bukti2 yg tak tergoyahkan ini bahwa yg dikorbankan adalah Ishak !!!

Topik ini penting bagi keduanya (Kristen & Islam). Bagi Islam ini berkaitan dgn pengajaran Islam sendiri bahwa Abraham (Nabi Ibrahim) pernah datang ke Mekah utk mempersembahkan Ismail. Implikasi lanjutannya pada validitas ibadah korban itu sendiri (Idul Adha). Silahkan ajukan argumen ttg Paran & Barsyeba. Juga buktikan bahwa nabi Ibrahim & Ismail pernah ke Mekah ?


Saya dulunya sempat “tergoda” untuk berpikir bahwa Yesus itu pernah berguru pada Budha Gautama di India pada tahun2 yang hilang ini. tapi setelah saya pelajari ternyata tidak begitu. Smile


Mengapa 4 penulis Injil tidak menceritakan tentang Yesus ketika ia berumur 13-27 tahun?? Dimana Yesus pada waktu itu?? kenapa tidak di ceritakan? Jawabannya:

1. 4 penulis injil tidak sedang menulis “biography dari Yesus” tetapi suatu “didakhe” atau pengajaran kepada audience yang ada pada saat itu (akhir abad 1 sampai abad ke 2)


2. 4 Injil bukanlah suatu catatan sejarah murni. Tidak ada juru tulis pada saat itu ketika Yesus melakukan pelayanannya di tanah palestina pada saat itu. Faktanya adalah 4 buku Injil di tulis, paling awal adalah 30 thn sesudah Yesus naik ke surga. Itulah sebabnya anda akan menemukan banyak cerita yang sama dari 4 Injil, tapi memiliki maksud dan tujuan yang berbeda kepada audience masing2.


3. Fokus yang ingin di tekankan dari 4 buku injil (Jika di baca degan lebih teliti) adalah kepada kegenapan Yesus sebagai Mesias dan Kematian dan kebangkitanNya sebagai jalan keselamatan manusia. Bukan kepada rincian apa yang dilakukan oleh Yesus sepanjang hidupNya. Karena tujuan penulisannya adalah suatu pengajaran



Notes: Banyak juga Injil2 yang lain yang beredar pada saat 4 buku Injil ini ditulis. Seperti Injil Thomas, Philipus yang menceritakan gambaran tentang Yesus yang berbeda. Mengapa tulisan mereka tidak di akui? Itu karena tidak memiliki inti utama dari ajaran Kristen yaitu pengajaran akan Kematian dan Kebangkitan Yesus sebagai jalan keselamatan Manusia



Jadi mengapa tidak disebutkan tentang Yesus ketika ia berumur 13-29 thn di buku 4 Injil? Saya memberikan Argumen di topik “the four gospel as a historical report?” bahwa, 4 penulis Injil bukanlah saksi mata langsung akan apa yang di lakukan oleh Yesus ketika Ia ada di dunia ini Smile

Dimana Yesus pada waktu usaia 13-29 tahun? Apa yang Ia lakukan pada masa itu? Sayangnya pertanyaan ini tidak bisa di jawab oleh buku 4 Injil (spt yang sudah jawab di post sebelumnya) Kemudian, adakah sumber yang lain, yang mencatat dan memberikan keterangan akan kegiatan Yesus pada waktu itu? Sayangnya tidak ada. (munkin bro’ Berrin punya sumber yang lain?)


Saya hanya bisa, kemudian untuk ber andai2, apa yang Yesus lakukan pada saat itu. Coba klo waktu itu Yesus udah punya alat2 canggih kyk kita skarang, bayangkan klo Dia udah punya BB, yang bisa posting status di FB (joke) he he he…, kita pasti bisa cukup data mengetahui apa yang Ia kerjakan…


Masalahnya, menurut saya hanya satu, yaitu; Data. Kita sangat kekurangan data-data tentang Yesus. Apalagi data tentang apa yang Ia kerjakan pada usia 13-29, kita tidak ada data sama skali..

Bagi saya tapik ini berkaitan dangan apa yang di sebut “Historical Jesus”, yaitu suatu upaya untuk merekonstruksi kembali, apa yang sebenarnya dilakukan oleh Yesus semasa hidupNya, apa yang sebenarnya Ia katakan pada saat itu, dan bagaimana sebenarnya gambaran kehidupanNya dari perspektif sejarah.


Untuk menjawab pertanyaan ini, pertama kita harus tau , apa saja sumber-sumber yang kita miliki tentang Yesus secara keseluruhan. Seperti yang saya katakan sebelumnya, masalah paling besar untuk coba merekonstruksi akan kehidupan Yesus, adalah masalah data. Para Scholars sangat kesulitan mengumpulkan data tentang, apa yang Yesus lakukan dan katakan. Kita punya keterangan tentang Yesus hanya dari apa yang ditulis oleh pengikutnya pada abad pertama dan awal abad ke dua (Buku Perjanjian Baru yang kita miliki sekarang). Di luar dari itu, kita hanya memiliki sedikit skali sumber pembanding, yang di tulis bukan oleh pengikutnya.


Kita harus cari sumber keterangan tentang Yesus, selain dari pengikutnya, sebagai refrensi pembanding pembanding. Apa yang ditulis oleh musuhnya tentang Dia? Lihat “ancient sources” apa yang dikatakan oleh Pontius Pilatus tentang Dia? Apa yang dikatakan oleh Kaisar Agustus tentang kelahiranNya? Sayangnya, jawabanya adalah tidak ada! Tidak ada satu tulisanpun yang dibuat dari tokoh-tokoh di atas , maupun para penulis Romawi yang terkenal, pada abad pertama tentang Yesus.


Sebagai keterangan, kita punya saat ini (Dan masih terpelihara) , data tulisan-tulisan dari Kekaisaran Roma abad pertama, spt tentang puisi-puis, agama,ilmu pengetahuan, surat-surat pribadi, bahkan inskripsi-inskripsi yang tertulis di bagunan-bangunan megah Romawi, yang masih ada sampai skarang. Sayangnya, dari sumber-sumber tersebut, kita tidak menemukan adanya catatan tentang Yesus yang hidup pada abad itu.


Kita hanya punya sumber keterangan (yang masih terpelihara sampai saat ini), dari orang Roma tentang Yesus (yang pertama kali) yang ditulis pada awal abad ke 2 ( Tahun 112 M). Yaitu; surat dari seorang gubernur Roma Gaius Plinius Caecilius Secundus yang dikenal dengan nama “Pliny the Younger”. Pada saat itu Pliny the Younger menulis surat kepada Kaisar Trajan, yang isi suratnya adalah “ada kelompok yang disebut sebagai Kristen, yang senantiasa berkumpul secara ilegal dan menyembah seseorang yang disebut Kristus, yang mana mereka menyembahnya sebagai Tuhan” (Epistulae X.96)


Kemudian kita juga memiliki sumber yang lain, dari sahabatnya “Pliny the Younger”, yaitu, Tacitus. Dalam menuliskan sejarah Roma tahun 115 M, Tactius menuliskan, bahwa; kebakaran yang menimpa Roma, yang dibuat oleh kaisar Nero (thn 64 M) adalah karena orang Kristen, yang mana nama kristen itu di ambil dari seorang yang bernama “Kristus” yang di eksekusi oleh “procurator” Pontius Pilatus, pada masa pemerintahan Tiberius (Annals 15.44)


Ada juga sumber non kristen yang lain tentang Yesus, pada abad mula-mula, sekitar tahun 90 Masehi Yaitu yang ditulis oleh sejarawan Yahudi bernama Flavius Josephus. Ia menuliskan tentang Yesus, sebagai seorang yang bijaksana, yang melakukan banyak mujizat, yang kemudian hari mendapatkan banyak pengikut baik dari orang Yahudi maupun orang Yunani, dan karena tuduhan dari pemimpin Yahudi, Ia kemudian disalibkan ditangan Pontius Pilatus.( Antiquities 18.3.3)


Hanya dari tiga sumber ini kita dapatkan keterangan tentang Yesus pada abad pertama dan awal abad ke dua, yang dibuat bukan oleh pengikut Yesus, yang bisa kita gunakan sebagai refrensi pembanding. Selebihnya kisah tentang Yesus hanya dibuat oleh pengiku-pengikutNya, Itulah yang kita miliki sekarang ini dalam Kitab Perjanjian Baru.


Dari keterangan di atas, kita dapati bahwa, kita memiliki data yang terbatas tentang kehidupan Yesus secara keseluruhan. Kemungkinan besar ini di karenakan, pada saat itu Yesus bukanlah seorang figure yang mempunyai dampak yang dalam kekuasaan kerajaan Roma pada waktu itu.


Jika kita kembali kepada pertanyaan, dimana Yesus ketika pada usia 13-29? Saya menjawab seperti ini; Sedangkan sumber tentang pelayanan Yesus selama 3 stengah tahun, itu hanya dibuat oleh pengikut-pengikutnya dan hanya memiliki 3 refrensi pembanding yang ditulis oleh orang Roma dan orang Yahudi. Apa lagi jika kita ingin mencari tau, apa yang terjadi pada saat Ia berusia 13-29 tahun?. Sekali lagi saya menjawab, kita tidak punya sama skali data tentang itu, bahkan data dari para pengikut Yesus yang menuliskan tentang diriNya


Jadi, jika ada orang yang mengatakan, bahwa pada usia 13-19 tahun, Yesus berada di India, Cina atau Tibet. Pertanyaannya. Dari mana sumber tulisannya? Kemudian kapan itu ditulis? Jika itu di tulis bukan pada abad-abad pertama, sudah pasti sumber tersebut di ragukan keotentikannya. Demikian juga berlaku bagi tulisan-tulisan yang lain, atau buku-buku lain yang memberikan keterangan tentang Yesus, tapi di tulis 300 sampai 600 tahun setelah Yesus, maka sumber tersebut kita tidak bisa Jadikan sebagai refrensi yang Kredibel tentang Yesus.


Dari data yang kita miliki saat ini, terutama data dari Kekaisaran Roma pada abad pertama dan kedua, Yesus mungkin bukanlah orang yang terkenal pada masanya di banding Kaisar Agustus, atau Kaisar Tiberius, Vlavius ataupun orang-orang termasyur pada saat itu. Tapi, coba skarang kita lihat pada zaman ini. Dimana Agustus? Dimana Tiberius, ataupun Nero? Apa pengaruh mereka skarang ini dibandingkan dengan sesorang yang pada masa itu, tidak pernah di anggap sama skali, yaitu Yesus?


Jika pada akhirnya, sampai saat ini, Sejarah membuktikan bahwa Yesus adalah satu-satunya tokoh yang paling berpengaruh pada peradaban umat manusia. Kita harusnya bertanya, ada apa sebenarnya dengan orang itu (well…There must be something about Him) Smile

Seperti yang di katakan oleh bro’ Berrin “silent period is still silent” adalah tepat. Saya juga setuju dengan bro’ Lorenson, yang menyatakan bahwa Alkitab adalah (klo saya mo paraphrase) sumber yang terakhir yang bisa di gunakan. Smile


Kemudian, saya rasa baik skali anjuran dari dari bro’ Jimmy, klo kita mo lanjutin tentang historical Jesus bisa kita lanjutkan di topik “gospel as a historical report?” karena ada beberapa hal yang, saya angkat, yang mungkin memiliki pandangan yang berbeda tentang, “sejarah” yang ditulis oleh ke-4 Injil. Dalam topik itu saya menyatakan bahwa;


1. ke 4 nama penulis dari 4 buku injil, bukanlah saksi mata langsung pelayanan Yesus. Ini didasari oleh, buku 4 Injil tersebut adalah “anonymous” (tanpa nama) karena, tidak disebutkan nama penulisnya sama skali di 4 buku injil tersebut. Anda tidak akan menemukan, 4 nama penulis dalam manuscript2 awal dari 4 buku Injil ini. Ke empat nama penulis ini adalah tambahan, yang diberikan oleh bapa2 gereja, bukan ditulis sendiri oleh penulisnya.


2. Kisah tentang Yesus, berasal dari “oral tradision” yaitu cerita dari mulut ke mulut tentang pelayanan Yesus, (yang kurang lebih 3,5 Tahun). Injil Markus kemudian (yang pertama), setelah kurang lebih 30 tahun Sesudah Yesus mat, kemudian membuat tulisan tentang Yesus, dari cerita yang disampaikan oleh orang-orang Kristen mula-mula


3. Injil Matius dan Lukas (ditulis +- 10 thn kemudian setealh injil Markus) menggunakan hampir lebih dari 80% sumber dari Injil Markus (markan priority) sedangkan sisanya, mereka ambil dari sumber Q dan sumber independen masing2


4. Injil Yohanes adalah injil yang terakhir di tulis, sekitar tahun 90an Masehi. Bahasa yang digunakan dalam Injil ini, lebih menggambarkan bahasa pada saat si penulis itu hidup dibandingkan dengan ketika Yesus hidup.


5. Buku Perjanjian Baru, yang pertama ditulis adalah buku, 1 Thesalonika yang di tulis oleh Paulus, sekitar thn 49 M. Tidak menuliskan apa-apa tentang kisah dari Yesus.


Bagi saya, keterangan dari sumber “non kristen” membuktikan bahwa Yesus pernah ada dalam sejarah!. Namun tulisan 4 Injil bukanlah suatu sumber sejarah detail, dan cukup baik, akan kehidupan Yesus. Ini dibuktikan dengan, ke 4 buku Injil ini, menuliskan perspective yang berbeda2 tentang Yesus, sesuai dengan kebutuhan “audience” masing-masing pada waktu itu.

Kembali ke topik. Dimana Yesus ketika Ia berumur 13-29? saya jawab. Sampai saat ini belum ada data otentik yang di temukan untuk menjawab pertanyaan inii. Sedangkan data tentang kehidupanNya, pada usia dewasa, ketika Ia melayani di dunia ini, masih saja belum Jelas, karena 4 buku Injil tidak bisa digunakan sebagai landasan sejarah yang sempurna. Apa lagi, kisah tentang Ia, ketika masih ABG Smile

Mengenai Dugaan saudara Jimmy ke saya anggap itu tepat! Smile …karena bagi saya, buku PB adalah betul merupakan pegangan iman orang Kristen yang sempurna! walaupun secara historis tidak begitu sempurna. Karena yang ingin di angkat oleh penulis2nya adalah lebih menitik beratkan kepada askpek theologis bukan historis. Ok, mungkin akan dilanjutkan di topik “gospel as a historical report?”




Viva la Scriptura

+
Tahun-tahun yang hilang dari Yesus (Bagian 3)

Jimmy Mangempis wrote:

The lost year of Jesus, selalu menggelitik rasa ingin tahu byk orang. Bahkan rasa ingin tahu ini pun telah berkembang sejak masa-masa awal kekristenan tepatnya sejak meninggalnya para saksi mata (rasul2 dll) atau disekitar abad 2. pada masa ini ajaran sesat mulai berkembang ditandai dgn munculnya banyak injil Apokrif. Cocok dgn analisis Sherwin White, legenda berkembang butuh dua generasi.


Salah satu pemicu lahirnya injil Apokrif yaitu keinginan mengetahui masa-masa itu. Seperti yg dikatakan salah satu pakar PB, Everett Harrison mengatakan:
“Ada dua faktor lahirnya injil2 Apokrif, faktor pertama adalah keinginan utk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai kehidupan Yesus dan karya para rasul. Alkitab hanya memberikan sedikit keterangan mengenai Yesus sebelum memulai pelayananNya. Kekosongan ini merupakan sebuah undangan dan bahkan sebuah tantangan utk diisi dgn menggunakan bantuan2 imajinasi …”


Dari sekian banyak injil Apokrif ada beberapa yg berisi gambaran masa-masa tersebut seperti Proto Evangelium Yakobus, Injil Thomas, Injil palsu Matius & Arabic Infancy Gospel.

Proto Evangelium Yakobus menceritakan kelahiran Yesus di sebuah gua dan kelahiran Yesus ditolong oleh seorang bidan. Arabic Infancy Gospel & injil palsu Matius menceritakan banyak kisah2 supranatural Yesus, seperti menciptakan burung dari tanah, mengubah anak-anak menjadi kambing lalu mengembalikan menjadi anak-anak kembali dsb. Injil Thomas menggambarkan Yesus sebagai seorang anak kecil pembuat mujizat yg memiliki pengetahuan yg membuat bingung guru2 di Israel. Menariknya beberapa kisah2 ini juga bisa dijumpai di Quran.


Namun kisah2 tsb mengisahkan cerita Yesus dari lahir sampai umur 12 tahun, mirip dgn Injil Kanon (Lukas). Sedangkan dari usia 12 s/d 30 tahun, injil Apokrif pun diam !?. Ada apa yah ?


Pendapat saya mirip dgn sdr Dave, ” ..4 penulis injil tidak sedang menulis “biography dari Yesus” tetapi suatu “didakhe” atau pengajaran..”. Namun bukan berarti aspek historis tdk penting/akurat seperti Lukas yg teliti dgn data geografis. Tetapi kita tdk boleh memandang penulisan Injil memakai pola pikir cara penulisan biografi masa kini yaitu dari kecil, remaja/pemuda sampai dewasa.

Penulisan Injil didasarkan pada saksi mata baik langsung (Matius & Yohanes) maupun tdk langsung (Markus berdasarkan Petrus) dan Lukas (rasul2 & gereja mula2). Maka informasi yg ditulis tentang seputaran aktivitas Yesus bersama-sama dgn mereka. Dan utk masa kecil Yesus dicatat karena berkaitan dgn aspek nubuatan messianic. Seperti silsilah Yesus, pembantaian Herodes, pengungsian ke Mesir & kisah kelahiran Yohanes pembaptis.


Kisah Yesus ke India/Tibet adalah spekulasi sensasional abad 20. Terutama tulisan dari Notovich. Namun argumentasinya terlalu lemah dan mengada-ngada lebih menjurus kepentingan sensasi media. Karya Notovich telah terungkap sebagai pemalsuan.


Beberapa point utk hal ini.

Penulis injil Kanon mencatat kisah2 Yesus seputaran pelayananNya saat para murid berinteraksi dgn Yesus. Catatan masa kecil dimasukan sebagai bagian dari konsep messianic. Masa remaja/pemuda (12 s/d 30 thn) Yesus sepertinya tdk dicatat karena tdk berkaitan langsung dgn misi pelayanan Yesus.
Injil Apokrif yg sering membesar2kan kisah Yesus seperti cerita kemampuan supranatural Yesus pada masa kanak-kanak, bahkan sepertinya tdk tertarik menulis masa remaja/pemuda Yesus. Atau mungkin ada? mohon info kalau ada yg tahu … Justru anehnya Novotich tertarik menulisnya. Sepertinya sense of media sensasional faktor pemicunya.


Yah… seperti sdr Berrin “silent period is stil silent ..” Bagi saya yg penting kisah keselamatan Allah melalui Yesus sdh sangat lengkap melalui tulisan Injil Kanon ! Tulisan Yosephus, Tacitus dll memperkuat historitas Yesus & PB. Manuscript PB yg melimpah, memberi jaminan iman pada Yesus berdiri diatas batu karang sejarah yg kokoh.

Pemahaman saya terhadap topik ini yg menyatakan Injil Kanon bahkan mungkin semua injil Apokrif diam terhadap masa ini (13 s/d 29 thn) bukan berarti saya mengatakan bahwa tdk ada petunjuk secara implisit. :-) Istilah “diam” lebih mengarah pada tdk adanya catatan eksplisit aktivitas Yesus di masa itu. Namun kalau secara implisit saya setuju. Kata kuncinya adalah “Nazaret” dan “tukang kayu” yang pasti spekulasi Yesus ke India sgt tdk logis !

Kelihatannya memang ada beberapa perbedaan diantara kita dalam memandang PB. Ini tentu kesempatan kita utk saling melengkapi dgn argumen & data masing2. Beberapa point utama diantaranya:

Isu Pseudonymity, tentang siapa penulis sebenarnya dari injil Kanon. Posisi saya penulisnya Matius & Yohanes (saksi langsung) & Markus (berdasarkan Petrus) & Lukas seorang historian yg sering berinteraksi dgn gereja mula-mula. Namun baiknya mari kt menggali isu ini dgn referensi & data yg memadai.

Isu Markan Priority & Q, Sejalan dgn isu pertama maka saya cenderung memiliki pandangan yg berbeda terhadap teori ini. Point pentingnya ada beberapa pasal dlm Matius & Lukas yg sepertinya kurang bersesuaian dgn Markus atau dgn kata lain posisi Markus sebagai sumber Matius & Lukas menjadi lemah. Sedangkan Q saya melihat ini hanya sebuah hipotetis logis adanya beberapa kesamaan sumber yg dianggap dipakai Mat & Luk diluar Markus. Namun berdasarkan manuscript, arkeologis & referensi bapa gereja tdk ada bukti keberadaan Q.


Namun lepas dari perbedaan pandangan ini, saya sepertinya melihat bahwa sdr Dave secara prinsip tetap menerima otentitas PB & masih sangat layak menjadi dasar pegangan iman. Moga2 dugaan saya benar :-)


Sebaiknya dilanjut di topik “gospel as a historical report?”

+
Tahun-tahun yang hilang dari Yesus (Bagian 2)

Laurenson Kalengkongan wrote:

Apa yang saudara-saudara rasakan telah pernah saya rasakan. beberapa tahun yg lalu pernah saya di pinjamin teman buku ttg Tuhan Yesus ada di India. (sayangnya gak selesai di baca — krn tebal — udah hrs di pulangin) Saya berkeyakinan bahwa selama kurun waktu +/- 18 thn itu Tuhan Yesus tetap ada di Nazareth, alasannya:

Terakhir muncul Tuhan Yesus ketika berusia 12 thn pada waktu hari raya Paskah di Yerusalem (Luk 2:41 - 52) Tuhan Yesus muncul kembali saat di baptis dan berusia 30 thn (Luk 3:21-23).

Tuhan Yesus disebut Yesus Dari Nazaret. Selama 12 tahun berada di Nazaret membuat Tuhan Yesus di sebut sebagai Yesus dari Nazaret padahal dia lahir di Bethlehem, kalau memang benar selama 18 thn Yesus ada di India maka pastinya orang banyak akan menyebut dia Yesus dari India. Contohnya, saya skrg ini sudah 5 tahun tinggal di Jakarta ketika saya ke Manado maka saya di sebut-sebut orang sebagai “orang Jakarta” padahal hanya 5 thn, bagaimana dgn Tuhan Yesus klo memang benar 18 thn ada di India, pasti orang banyak akan bilang bahwa Yesus orang India, faktanya, orang banyak menyebut dia Yesus dari Nazaret. Matius 21:11 Dan orang banyak itu menyahut: “Inilah nabi Yesus dari Nazaret di Galilea.”. Petrus ketika hari raya pentakosta berkhotbah di depan banyak orang Kis 2. Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yesus dari Nazaret, seorang yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu (ayat 22). Orang yang kerasukan setan menyebut dia Yesus dari Nazaret Lukas 4 “Hai Engkau, Yesus orang Nazaret, apa urusan-Mu dengan kami? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah.”( ayat 34 bandingkan dengan Markus 1:24).

Tuhan Yesus mengakuinya dalam kitab Yohanes. Maka datanglah Yudas juga ke situ dengan sepasukan prajurit dan penjaga-penjaga Bait Allah yang disuruh oleh imam-imam kepala dan orang-orang Farisi lengkap dengan lentera, suluh dan senjata. Maka Yesus, yang tahu semua yang akan menimpa diri-Nya, maju ke depan dan berkata kepada mereka: “Siapakah yang kamu cari?” Jawab mereka: “Yesus dari Nazaret.” Kata-Nya kepada mereka: “Akulah Dia.” Yudas yang mengkhianati Dia berdiri juga di situ bersama-sama mereka. Ketika Ia berkata kepada mereka: “Akulah Dia,” mundurlah mereka dan jatuh ke tanah.Maka Ia bertanya pula: “Siapakah yang kamu cari?” Kata mereka: “Yesus dari Nazaret.” Jawab Yesus: “Telah Kukatakan kepadamu, Akulah Dia. Jika Aku yang kamu cari, biarkanlah mereka ini pergi.” (Yohanes 18:3-Cool.

Pengakuan Tuhan Yesus kepada Saulus dalam kitab Kisah Para Rasul 22:8 Jawabku: Siapakah Engkau, Tuhan? Kata-Nya: Akulah Yesus, orang Nazaret, yang kauaniaya itu.

Malaikat mengakuinya/menyebutnya dalam kitab Markus Lalu mereka masuk ke dalam kubur dan mereka melihat seorang muda yang memakai jubah putih duduk di sebelah kanan. Mereka pun sangat terkejut, tetapi orang muda itu berkata kepada mereka: “Jangan takut! Kamu mencari Yesus orang Nazaret, yang disalibkan itu. Ia telah bangkit. Ia tidak ada di sini. Lihat! Inilah tempat mereka membaringkan Dia. (Markus 16:5-6). Ketika Yesus di baptis dalam kitab Markus Pada waktu itu datanglah Yesus dari Nazaret di tanah Galilea, dan Ia dibaptis di sungai Yordan oleh Yohanes(1:9).

Sekali lagi utk point ini saya tidak setuju kalau mau dibilang bhw Alkitab kurang informasi setidaknya ada 9 ayat mulai dari Mat - Kis. yg menulis ttg Yesus dari Nazaret. saya ingin mengutip apa yang disampaikan oleh Dr. Jhon C. Trever, direktur Proyek Naskah Laut Mati dari Sekolah Teologi di Claremont, California “Kristen mula-mula yang mengharapkan kembalinya yesus secepat mungkin, mungkin tidak terpikir untuk menulis hal lainnya”. James M. Robinson penulis New Quest Of The Historical Jesus “generasi pertama pengikut yesus tentu tahu seperti apa perawakan yesus, serta mengenal juga kepribadianNya, tetapi tidak menuliskan karena mereka tertarik dengan ajaranNya dan bukan pada ciri2 Nya”. Karena pendidikan dan kebudayaan jaman sekarang, kita cenderung melihat segala sesuatu berdasarkan segi historis. Kita ingin tahu “apa yang terjadi”. Tetapi seperti apa yang tertulis di buku Dictianary Of The History Of Ideas, “Kristen mula-mula tidak terlalu berminat dengan segi historis, mereka lebih tertarik dengan kehidupan spiritual”. JLU

ゲラルド Suoth wrote :

Memang tidak dapat dipungkiri bahwa Alkitab adalah buku yang memiliki fakta-fakta historis yang dapat di-bukti-kan secara meyakinkan…..tetapi ada bbrp ‘missing link’ yang tidak tercatat dalam Alkitab dan Sejarah seperti masa 13-29 tahun dari Yesus. Menurut para pakar Protoevangelium (Kristen mula-mula yang menafsirkan nubuatan-nubuatan ttg Mesias dari kitab Kejadian). Yesus Memiliki 456 aspek identifikasi yang terdapat dalam 333 ayat dalam kitab PL sebagai ‘Mesias’…..dan fungsi utama bagi pembaca ‘4 injil’(serta motif dari penulis-penulis-nya)…..adalah untuk membuktikan semua itu, yaitu “membuktikan bahwa Yesus adalah Mesias!” (ttg garis keturunan Mesias, kejadian-kejadian pra-kelahiran dan pasca-kelahiran, dsb…) Jadi saya rasa tidak perlu 4 injil ‘memasukan’ cerita ttg masa Yesus pd waktu 13-29 thn…..karena dalam PL, tidak ada identifikasi yang spesifik ttg masa remaja dari Mesias yang akan datang.

+
Tahun-tahun yang hilang dari Yesus (Bagian 1)

Berrin Joseano wrote :

Berdasarkan kitab Injil..riwayat mengenai Yesus dituliskan pada saat lahir,umur 12 tahun saat di Yerusalem dan 30 tahun ketika mulai mengajar…pertanyaannya, dmn Dia saat rentang waktu dari umur 13 thn - 29 thn?

Catatan ke-4 injil kanonik mengenai Yesus, justru tidak menyebutkan kemana Dia di saat 13-29 thn.. Kenapa seolah2, “silent period” itu tidak begitu penting utk di tulis,walau saya yakin ,pasti ada yg di kerjakan oleh Yesus saat itu,tapi tetep menjadi sebuah pertanyaan besar bagi byk orang dewasa ini.karena “toh” bagian yg “hilang”itu akan tetap menjadi tahun2 pelayananNya.

Sekali lagi saya utarakan, adapun topik ini saya angkat bukan utk mencari-cari sebuah jawaban dari keterbatasan (otak) kita dalam pengetahuan ttg “hilangnya” waktu pelayananNya itu..

Saya secara pribadi membagi alam pemikiran saya tanpa “ingin” melampaui keterbatasan saya sendiri..kita sepakat,bahwa sosok Yesus itu selalu dan akan selalu menjadi “the great controversy”..bahkan sejak jaman Dia sudah terlahir smp “mikraj” ke surga ( 2000thn-an yg lalu)..

Berbagai spekulasi terlahir,bahkan dari saudara2 kita mayoritas di negeri ini Smile ..( bahkan tidak sedikit jg datang dari sekte2 kristen yg lain ) tapi,dari begitu byk spekulasi yg telah lahir,”the lost years of jesus” menjadi salah satu “celah” bagi mereka2 yg ingin “menyerang ” apa yg tidak tercantum di dalam alkitab

Keingitahuan saya ini (lwt topik ini tentunya) bukan utk” melanggar”, tapi justru bisa di jadikan sebagai sebuah “jawaban thd sosok yg saya imani” itu… sekali lagi,bukan maksud utk mengada-ada, tapi begitu byk buku dan spekulasi yg timbul utk “mengisi”kekosongan tahun2 Yesus yg “hilang itu”..mereka bahkan mengutarakan fakta-fakta perjalanan Yesus ke Pakistan bahkan ke India…dan bila mereka punya fakta dan di bukukan, pertanyaannya adalah, “fakta” apa yg saya miliki utk saya “bela” didepan khalayak umum?? dgn diam..??dan saya yakin,ujung-ujungnya, hanya akan membawa kepada suatu konklusi ( bagi mereka umumnya ) bahwa alkitab kita tidak “shahih”..

Memang bukan masalah utk orang kristen ( dan mmg tidak pernah di bahas juga setau saya..) tapi “akan” menjadi maslah bila ada orang yg bertanya kepada kita, karena Yesus lahir, itu artinya penggenapan telah di mulai utk misi keselamatan itu sendiri, so “the lost year of Jesus” adalah bagian dari keterkaitanNya juga dgn misi keselamatan itu sendiri…

silent period is still silent……
s4n7i
s4n7i
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 1658
Reputation : 8
Points : 6254
Registration date : 2011-12-29

Back to top Go down

Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?  Empty Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan?

Post by barabasmurtad77 Sat 04 Feb 2012, 2:20 pm

s4n7i wrote:Muslim lainnya berusaha membuktikan bahwa Ismaellah yg akan dikorbankan dgn terfokus pada kata “anakmu yg tunggal”. Saya coba ringkaskan argumentasi utama mereka: Kej 22:2 Firman-Nya: “Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak…”. Menurut mereka kata anakmu yg tunggal tdk mungkin menunjuk pada Ishak karena Ishak adalah anak yg kedua, lebih tepat Ismael karena ia berpeluang disebut anak yg tunggal saat Ishak belum lahir. Mereka juga berusaha membuktikan bahwa Ismael masih tetap anak Abraham walaupun Hagar & Ismael telah diusir, bahkan sampai Abraham matipun. Ayat referensi: Kej 25:9 “Dan anak-anaknya, Ishak dan Ismael, menguburkan dia (Abraham) dalam gua Makhpel”. 1 Taw 1:28 “Anak-anak Abraham ialah Ishak dan Ismael”. Dan Hagar juga merupakan istri dari Abraham Kej 16:3 “Jadi Sarai, isteri Abram itu, mengambil Hagar, … lalu memberikannya kepada Abram, suaminya, untuk menjadi isterinya”.



Menurut saya menanggapi hal ini harus melalui pendekatan yg komprehensif melalui analisis keterkaitan antar ayat, antar perikop dan benang merah antar PL-PB. Mereka sulit membangun argumentasi melalui pendekatan seperti ini, kecuali main comot ayat utk mendukung sebuah konsep (eisegese) terutama teori konspirasi pemalsuan Alkitab. Namun sayang teori ini tanpa dukung bukti eksternal yg memadai :-)
Secara sederhana argumentasi mereka mengenai “anakmu yg tunggal” bisa dijawab dgn mengatakan: seandainya memang benar yg akan dikorbankan adalah Ismael maka seharusnya yg tertulis “anakmu yang sulung” (firstborn). Penggunaan kata “anakmu yg tunggal” tentu mempunyai dasar sendiri & kita akan menemukannya jika kita menyelidikinya secara jujur seluruh kisah ini.


Ok let’s examine it …Kita mulai sejak Abram dipanggil Tuhan dari Ur Kasdim ke Kanaan. Tuhan telah menjanjikan keturunannya akan menjadi bangsa yg besar.
Kej 12:2 “Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar,…”. Namun pada ayat selanjutnya janji Tuhan menjadi spesifik, bangsa yg dimaksud tersebut akan diberikan negeri ini (tanah kanaan). Kej 12:7 … “Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu.”


Pola yg serupa terjadi saat Tuhan menyatakan bahwa Abram akan memperoleh anak dengan mengatakan Abram akan menjadi bangsa yg besar (banyaknya keturunannya)
Kej 15:5 .. “Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya.” Maka firman-Nya kepadanya: “Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.” Pada ayat selanjutnya bangsa yg dimaksud akan diberikan tanah Kanaan. Kej 15:18 .. “Kepada keturunanmulah Kuberikan negeri ini, mulai dari sungai Mesir sampai ke sungai yang besar itu, sungai Efrat:”


Siapakah keturunan/bangsa yg dimaksud tersebut? Kej 15:13 “Firman TUHAN kepada Abram: “Ketahuilah dengan sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat ratus tahun lamanya.” Ternyata keturunan/bangsa yg dimaksud ini adalah bangsa Israel (Yakub) keturunan Ishak karena bangsa inilah yg pernah diperbudak di Mesir (Kel 1:1-14).

Bangsa inilah (Israel) yg akan diberikan tanah Kanaan melalui penaklukan Yosua dan berpuncak pada pemerintahan Salomo. 2 Taw 9:26 “Dan ia (Raja Salomo) memerintah atas semua raja mulai dari sungai Efrat sampai negeri orang Filistin dan sampai ke tapal batas Mesir.”


Dari ayat2 ini cukup jelas Allah sedang berjanji tentang keturunan dari Ishak yaitu bangsa Israel dan bukan keturunan dari Ismael !!


Setelah pernyataan janji2 itu, Sara belum juga mengandung lalu mereka berinisiatif mengambil Hagar agar melahirkan anak untuk Abraham. Namun ternyata walaupun Ismael telah lahir, Allah “masih tetap” pada janjinya. Ini berarti Ismael bukanlah yg dijanjikan itu. Kelahiran Ismael hanyalah berdasar pada keinginan daging Abram & Sarai sedangkan Ishak berdasarkan janji Allah.


Gal 4:22-23 “Bukankah ada tertulis, bahwa Abraham mempunyai dua anak, seorang dari perempuan yang menjadi hambanya dan seorang dari perempuan yang merdeka? Tetapi anak dari perempuan yang menjadi hambanya itu diperanakkan menurut daging dan anak dari perempuan yang merdeka itu oleh karena janji.”


Saat Allah mengatakan kembali tentang janjiNya (kelahiran Ishak), Abraham masih beranggapan bahwa dia sudah memiliki anak yaitu Ismael. Kej 17:18 ” Ah, sekiranya Ismael diperkenankan hidup di hadapan-Mu!” Tetapi Allah dgn tegas menjawab bukan anak itu (Ismael) yg Allah maksudkan.

Kej 17:19 Tetapi Allah berfirman: “Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya.”

Kata “melahirkan anak laki-laki bagimu” secara implisit menunjuk pada anak yg sesungguhnya dari Abraham (anak berdasarkan janji Allah). Padahal Ismael adalah anak laki-laki, jadi jelas ini menunjukan bahwa Ismael bukanlah anak yg sesungguhnya dari Abraham berdasarkan janji Allah. Perjanjian Allah bukanlah dengan Ismael tetapi dgn Ishak. Kej 17:21 “Tetapi perjanjian-Ku akan Kuadakan dengan Ishak, yang akan dilahirkan Sara bagimu tahun yang akan datang pada waktu seperti ini juga.”


Hal ini semakin diperjelas saat Sara meminta Abraham utk mengusir Hagar & Ismael, Abraham agak ragu namun permintaan Sara disetujui & diperintahkan oleh Allah.
Kej 21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: “Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.”
Allah dengan tegas menyatakan bahwa keturunanmu ialah yg berasal dari Ishak!!! Dengan kata lain hanya Ishaklah satu-satunya anak Abraham dalam konteks janji Allah.
Rom 9:7-8 dan juga tidak semua yang terhitung keturunan Abraham adalah anak Abraham, tetapi: “Yang berasal dari Ishak yang akan disebut keturunanmu.” Artinya: bukan anak-anak menurut daging adalah anak-anak Allah, tetapi anak-anak perjanjian yang disebut keturunan yang benar.


Kesimpulan:
Jadi jelaslah bahwa bangsa yg dijanjikan itu yaitu bangsa Israel dari keturunan Ishak. Dan berdasarkan konteks janji Allah tidak semua keturunan/anak Abraham adalah anak Abraham, tetapi hanya Ishaklah satu-satunya yg disebut anak Abraham. Maka sudah tepat dikatakan bahwa “anakmu yang tunggal” adalah Ishak.

Apa yg dimaksud janji yg kekal dari “keturunan” Abraham melalui Ishak ini?
Ini adalah janji Allah akan datangnya Mesias melalui keturunan tsb.
Gal 3:16 Adapun kepada Abraham diucapkan segala janji itu dan kepada keturunannya. Tidak dikatakan “kepada keturunan-keturunannya” seolah-olah dimaksud banyak orang, tetapi hanya satu orang: “dan kepada keturunanmu”, yaitu Kristus.
Jejak mesias ini bisa ditelusuri dari keturunan Ishak sampai pada Yesus:
- Bil 24:17 “… bintang terbit dari ’Yakub’, tongkat kerajaan timbul dari Israel..”.
- Kej 19:10 ” Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari ‘Yehuda’…”.
- Yer 23:5 “…bahwa Aku akan menumbuhkan Tunas adil bagi ’Daud’…”.
Janji ini terpenuhi melalui kelahiran Yesus. Mat 1:1-2 Inilah silsilah Yesus Kristus, anak ’Daud’, anak ’Abraham’. Abraham memperanakkan ’Ishak’, Ishak memperanakkan ’Yakub’, Yakub memperanakkan ’Yehuda’ dan saudara-saudaranya.

Tidak ada sama sekali jejak Mesias bahkan nabi dari jalur keturunan Ismael !!!.

Peristiwa Abraham yg akan mengorbankan Ishak merupakan tipologi nubuatan Mesias itu sendiri. Kej 22:6 Lalu Abraham mengambil kayu untuk korban bakaran itu dan memikulkannya ke atas bahu Ishak..” berkaitan dgn Yesus yg memikul kayu salib. Kej 22:4 “Ketika pada hari ketiga Abraham melayangkan pandangnya ..” berkaitan dgn Yesus bangkit pada hari yg ketiga. Kej 22:13 “.. Abraham mengambil domba itu, lalu mengorbankannya sebagai korban bakaran pengganti anaknya” berkaitan dgn Yesus sebagai Anak Domba Allah.

Dan pengertian “anakmu yang tunggal” dalam Kej 22:2 Firman-Nya: “Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi …”, berkaitan dengan Yesus sebagai Anak Tunggal Bapa. Yoh 3:16 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Apakah Ishak satu-satunya pewaris tunggal? Ismael memang anak sulung Abraham dari seorang hamba Ada argumen bahwa Hagar juga istri Abraham dan berhak atas warisan. Kej 16:3 “Jadi Sarai, isteri Abram itu, mengambil Hagar, hambanya, orang Mesir itu, … lalu memberikannya kepada Abram, suaminya, untuk menjadi isterinya.”
Bahkan beberapa penulis muslim lain memperkuat argumennya dgn mengatakan bahwa semua istri berhak atas warisan yg sama dgn mengutip ayat ini:
Ul 21:15-16 “Apabila seorang mempunyai dua orang isteri, yang seorang dicintai dan yang lain tidak dicintainya, dan mereka melahirkan anak-anak lelaki baginya, baik isteri yang dicintai maupun isteri yang tidak dicintai, dan anak sulung adalah dari isteri yang tidak dicintai, maka pada waktu ia membagi warisan harta kepunyaannya kepada anak-anaknya itu, tidaklah boleh ia memberikan bagian anak sulung kepada anak dari isteri yang dicintai merugikan anak dari isteri yang tidak dicintai, yang adalah anak sulung.”

Tetapi harus diperhatikan bahwa Hagar hanya “dijadikan” sebagai istri oleh Sara, tetapi pada hakekatnya Hagar tetaplah budak/hamba. Pada pasal selanjutnya Allah sendiri yg menegaskan bahwa Hagar adalah tetap seorang hamba/budak, tidak dikatakan “isterimu itu”. Kej 21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: “Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan ’budakmu itu’…” Kej 21:13 “Tetapi keturunan dari ’hambamu’ itu….”

Permintaan Sara untuk mengusir Hagar & Ismael sesuai dengan konteks hukum perkawinan pada masa itu bahwa anak dari seorang hamba dapat terlepas hak warisannya dengan kebebasan sebagai gantinya. Kej 21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: “Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak.”

Sehingga argumen menggunakan Kej 16:3 & Ul 21:15-16 menjadi tidak valid karena Hagar statusnya tetaplah budak/hamba bukan istri yg sah & hak waris Ismael telah hilang dengan perginya mereka. Ini terbukti seluruh harta warisan Abraham jatuh pada satu-satunya pewaris tunggal yaitu Ishak. Kej 25:5 “Abraham memberikan segala harta miliknya kepada Ishak.”

Analisis ini memperkuat pendapat sdr Andy Setiawan melalui timelinenya yg menunjukan bahwa pada peristiwa pengorbanan Ishak, Ismael telah pergi dan Ishak satu-satunya anak Abraham saat itu.

Sekarang kita telah memiliki pengertian “anakmu yang tunggal” yg lebih lengkap, yaitu:
- Ishak sebagai satu-satunya anak Abraham berdasarkan janji Allah dan
- Ishak adalah satu-satunya pewaris tunggal Abraham berdasarkan hukum saat itu.

Bukankah Allah pilih kasih?Tidak! Ismael tidak ditolak secara individual, tetapi dia tidak dipilih sebagai jalur mesianis. Allah tetap mengasihinya dengan menjadikan keturunannya sebagai bangsa yg besar. Seorang anak sulung (firstborn) tidak selamanya dipilih menjadi anak yg tunggal (only son) pilihan Allah sesuai kedaulatanNya. Ini adalah sebuah pola ilahi (divine reversal) mirip dgn istilah literary: Chiastic Pattern/Structure.
Mat 20:16 Demikianlah orang yang terakhir akan menjadi yang terdahulu dan yang terdahulu akan menjadi yang terakhir.” Ada beberapa contoh utk pola ilahi ini:
- Kain anak yg sulung tetapi persembahan yg diterima dari anak kedua yakni Habel
- Esau anak sulung tetapi yg dipilih anak yg kedua yakni Yakub
- Ismael anak sulung tetapi yg dipilih anak yg kedua yakni Ishak
- Daud adalah anak bungsu dari delapan bersaudara tetapi dialah yg terpilih.
Dalam penulisan anak2 Abraham (Kej 25:9 & 1 Taw 1:28) selalu ditulis Ishak & Ismael bukan Ismael & Ishak, penulisan ini berdasarkan urutan nilai bukan urutan kronologis kelahiran.

Lalu bagaimana dengan janji berkat Allah kepada Ismael?
Ismael memang anak Abraham secara jasmani, tetapi bukan anak Abraham dalam konteks janji Allah. Dalam Kej 25:9 & 1 Taw 1:28 disebutkan anak2 Abraham adalah Ishak & Ismael dan tidak menyebutkan anak-anak Ketura. Ismael walaupun anak seorang budak tetapi dia anak pertama dari keluarga yg belum memiliki anak sehingga dia dikasihi oleh Abraham.Kej 17:20 Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan permintaanmu (Abraham); ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang besar. Kej 16:10 Lagi kata Malaikat TUHAN itu kepadanya (Hagar): “Aku akan membuat sangat banyak keturunanmu, sehingga tidak dapat dihitung karena banyaknya.”
Kej 21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena iapun anakmu.” Kata “iapun anakmu” menunjukan bahwa Ismael juga anak Abraham secara jasmani. Dan keturunan Ismael akan mendapat berkat menjadi bangsa yg besar. Tetapi Ismael bukanlah anak Abraham dalam konteks janji Allah sebagai keturunan yg akan melahirkan Mesias.

Tradisi Islam menyatakan bahwa Muhammad adalah keturunan Ismael. Tetapi melalui studi kritis sejarah Islam, Muhammad belum tentu keturunan dari Ismael. Salah satu kajian utk studi perbandingan masalah ini ditulis oleh Dr. Rafat Amari salah seorang pakar Sejarah Islam di http://religionresearchinstitute.org/Mohammad/ishmael.htm. Bahkan menurut Dr. Rafat Amari, suku dari Muhammad bukanlah dari jalur Sem tetapi jalur Ham http://religionresearchinstitute.org/mecca/mecca_bible.htm. Padahal Abraham berasal dari jalur Sem. Kajian ini sepertinya cocok dgn posting sdr Suoth ttg Genome Project. … sdr Suoth & others, please dig it deeply & share it … :-)

Lepas dari benar atau tidaknya Muhammad adalah keturunan Ismael. Kita tetap perlu membedakan antara sebuah bangsa (Arab, mungkin keturunan Ismael) & sebuah agama (Islam). Kedua hal itu secara substansi berbeda. Keturunan Ismael (mungkin termasuk bangsa Arab) memang diberkati Allah menjadi bangsa yang besar tetapi bukan berarti Allah juga memberkati agama yg muncul dari bangsa tersebut seperti Islam.

Berkat rohani berupa jalan keselamatan justru berada dari jalur keturunan Ishak yang berarti pula semua bangsa termasuk bangsa Arab membutuhkan jalan selamat dari keturunan Ishak tersebut yaitu melalui Yesus Kristus. Walaupun memang harus diakui bangsa Israel adalah bangsa yang tegar tengkuk tetapi kasih Allah jauh lebih besar. Sehingga pilihan Allah tidak bisa berubah hanya karena sikap orang Israel tersebut. Sebab ini adalah janji Allah yg kekal terhadap Abraham & Ishak.
Maz 105:8-9 Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, … yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak; Dan kita pun yg telah percaya Yesus juga dihitung sebagai keturunan Abraham secara rohani.

Gal 3:29 Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah keturunan Abraham dan berhak menerima janji Allah.

Gal 4:28 Dan kamu, saudara-saudara, kamu sama seperti Ishak adalah anak-anak janji.
+
Ishak vs Ishmail : Manakah yang dikorbankan? (Bagian 4)

Andy Setiawan wrote :

Saya sampai mengecek semua Alkitab milik saya karena tidak menemukan pernyataan “kejadian 21: 14.. Ia meletakkan itu beserta anaknya yg berumur 16 thn diatas bahu Hagar (sungguh sesuatu tak mungkin seorang ibu menggendong anaknya yg berusia 16 thn)..” ttg umur 16 tahun ga tertulis di Alkitab, dapat dari mana?? cari d di sepanjang kitab Kejadian 16.. apakah ada yang mengatakan bahwa setelah diberi sumur.. lantas Hagar tinggal di deket sumur itu.. kan tidak ada.. jangan berasumsi.. krn asumsi tidak pernah valid sebagai argumen..

THE 15 PILLARS OF WISDOM, OF HOW ISLAMISTS DEBATE: 1) Deny. 2) Lie. 3) Accuse the other side of something irrelevant. 4) Accuse the other side of something from another century. 5) Blame America. 6) Blame the Jews. 7) Blame the Christians. Cool Blame the Hindus. 9) Blame the Media. 10) You made me do it. 11) Use Obscenity. 12) Insult. 13) Threaten. 14) Murder. 15) Declares himself/herself the winner.

Dalam pengertian saya.. anak tunggal yang dimaksud adalah Ishak.. Ismail memang anak pertama dan Ishak adalah anak kedua.. jadi sebenernya anak Abraham itu ga tunggal..

lantas mengapa dikatakan anak tunggal?? itu karena pada saat iman Abraham diuji dengan permintaan mengurbankan anaknya.. Hagar dan Ismail sudah diusir dari keluarga Abraham dan tidak lagi dianggap anak.. karena anak yang tersisa dan diakui hanya Ishak, maka tidaklah heran ketika Allah meminta Abraham mengurbankan Ishak sebagai anak tunggal.. karena Hagar dan Ismail sudah pergi, bahkan pengusiran ini juga mendapat restu dari Allah yang dapat kita baca dari Kejadian 21:12..

Ismail tetap adalah anak Abraham (baca Kejadian 21:12-13), tetapi Allah tidak mengakuinya sebagai calon penerus kepala keluarga, karena ketika Allah menjanjikan anak pada Abraham (baca Kejadian 15-5-6), anak yang dimaksud adalah Ishak yang lahir dari Sara, buktinya adalah setelah Ismail lahir, Allah masih tetap menjanjikan kelahiran anak yang sama dengan yang dijanjikan pada Kejadian 15:5-6, bahkan sampai 2 kali (Baca Kejadian 17:15-16 dan Kejadian 18:10). Singkatnya secara biologis, Ismail adalah anak Abraham, tapi secara sipil dia tidak diakui..

untuk timeline:

1. Ismail lahir: Kejadian 16:15 => Anak pertama dan masih anak tunggal

2. Ishak lahir: Kejadian 21_2-3 => anak kedua lahir, maka anak Abraham sekarang ada 2 dan tidak bisa disebut anak tunggal lagi..

3. Hagar dan Ismail diusir: Kejadian 21:14 => Ismail pergi, maka anak tinggal ada 1 orang (tunggal).

4. Abraham disuruh mengurbankan anaknya yang tunggal: Kejadian 22:2 => mmg anaknya tinggal 1, yaitu Ishak..

Ini udh jaman evidence based kan?? klo ga bisa dibuktikan.. jgn di pakai jd argumen ^^v artinya Ismail berumur 16 tahun adalah hasil karangan dan segala argument ttg ini sudah tidak valid dan tidak berlaku..lagi soal umur Ishak.. tuh dimana sumbernya? lagi-lagi Alkitab tidak mencantumkan tuh.. maka sudah jelas kalau argument ttg Ishak yang berumur 2-3 tahun itu menjadi tidak valid dan tidak berlaku.. Kejadian 23:19 tuh jelas2 menuliskan “Sesudah itu Abraham menguburkan Sara, isterinya, di dalam gua ladang Makhpela itu, disebelah timur, Mamre, yaitu Hebron di tanah Kanaan”. Ga dituliskan “kemudian kembalilah Abraham kepada kedua bujangnya, dan mereka bersama-sama berangkat ke Bersyeba dan Abraham tinggal di Bersyeba…”

Dari awal juga dikatakan bahwa Ismail akan menghasilkan keturunan yang jumlahnya banyak, bahkan dikatakan sebagai bangsa yang besar.. itu Alkitabiah.. tapi udh saya tuliskan pada argumen sebelumnya bahwa Ismail tidak diakui secara sipil tapi dia tetap anak yang sah dengan argumen yang dibaca sebelumnya..

Udh aku buktikan kenapa tidak diakui secara sipil.. tambahan d.. justru karena Ismail adalah anak Abraham, maka dia diusir.. agar pewaris gelar Kepala Keluarga itu tetap Ishak.. anak yang dijanjikan.. bukan Ismail sebagai anak sulung..

Allah mmg penuh dengan kasih kok.. Sara memberi pelayannya pada Abraham agar pelayannya itu menghasilkan anak buat Abraham.. tapi anak yang lahir dari itu bukan anak yang dimaksud.. makanya janji terus ada sampai setelah Ismail lahir kan.. Ismail tidak diakui secara sipil dan bahkan diusir, iya.. kejam bgt ya.. saya baru nyadar ^^ tapi apakah Allah meninggalkan ia dan ibunya?? tidak tuh.. baca aja Kejadian 21:17-21.. Allah tetap menyertai mereka.. bahkan memberi sumur agar mereka dapat minum..
Kasih Allah itu bukan berarti semua enak.. semua nikmat.. semua kita miliki.. Karena Kasih.. Allah akan menyertai kita dan menolong kita jika kita minta.. tapi tidak berarti semuanya enak.. kalau Kasih Allah artinya semua enak dan semua nikmat.. maka anda sudah tidak bakal bertemu orang Kristen yang cuma punya mobil lagi.. paling tidak udh punya belasan helicopter dan pesawat d..

Hagar mengembara di Gurun Bersyeba dan kemudian menetap di Gurun Paran.. jd kenapa klo Abraham pulang ke Gurun Bersyeba.. tidak berarti dia pulang pada Hagar-kan?? klo dia tinggal di Bersyeba, maka begitu keluar dari rumah, Hagar jelas mengembara di Gurun Bersyeba dulu dong…

Jika Anda tinggal di Bandung.. trus anda keluar dari rumah.. anda jelas mengembara di wilayah kota Bandung dulu baru masuk ke wilayah lain kan..

kalau ada yang mau mencari lokasi Gurun-gurun ini.. silahkan mencari di peta yang dibuat jaman dahulu itu.. karena sekarang namanya mungkin udh beda.. coba aj bandingkan peta kota Jakarta sekarang dan dulu.. jalannya tetap ada.. tapi namanya udh berubah kan?? ^^
Sat Aug 8
Notes
Ishak vs Ishmail: Manakah yang dikorbankan? (Bagian 3)

ゲラルド Suoth wrote:


Saya sangat yakin bahwa post-post yang di-kutip dari Buku terbitan Gramedia berjudul: “Muhammad di dalam Bible” (2009) atau sedikit dari buku “Kisah Pembataian keluarga Rasul”(2009). Ini inti kutipannya :

A. Islam adalah penyempurnaan 2 agama sebelumya, yaitu Yahudi, dan Nashara.

B. Alquran adalah penyempurna 2 kitab sebelumnya yaitu Taurat dan Injil.

C. Orang mulia itu datang dari Sinai (Musa) dan bangkit dari Seir(Yesus) menuju mereka, dia menyinari dari gunung Paran(Muhammad), dan datang bersama sepuluh ribu orang salih: dari tangan kanannya muncul hukum yg menerangi mereka.

[1] Tentang Paran, Sinai dan Seir dan Ulangan 33:2


Paran adalah daerah padang gurun yang terletak di-wilyah paling selatan Israel, dekat Mesir - ini adalah pemukiman bagi nenek moyang Israel yang berasal dari 12 keturunan Ismael dari jaman PL hingga sampai sekarang - tergabung dalam bagian negara Israel yang dinamakan:


The Central Arava Regional Council (מועצה אזורית הערבה התיכונה)

Yang Dihuni juga oleh:
* Ein Yahav (עין יהב)
* Hatzeva (חצבה)
* Idan (עידן)
* Paran (פארן)
* Sapir (ספיר)
* Tzofar (צופר)
* Tzukim (צוקים)
* Hemdat Midbar (חמדת מדבר)
* Ir Ovot (עיר אובות)

Apakah Muhammad-orang Mekkah berasal dari Paran? Secara Genetika dan Geografis jawaban-nya adalah: “Mustahil!!!”…..agama Islam tidak memilikii hubungan dengan Abraham dari semua aspek(kecuali ‘claim’ dari Islam sendiri-bahkan Muhammad tidak tahu kalau mereka bukan keturunan Abraham)

Bukti-nya dalam Al-quran?

- Qur’an 6:86: And Isma’il and Elisha, and Jonas, and Lot: and to all We gave favour above the nation

- Qur’an 21:85: And (remember) Isma’il, Idris, and Zul-kifl, all (men) of constancy and patience

- Qur’an 38:48: And commemorate Isma’il, Elisha, and Zul-Kifl: Each of them was of the Company of the Good.

Dalam ayat-ayat ini, sosok Ismail di-‘asosiasi’-kan dengan para nabi-nabi seperti Jonah(Yunus), Lot and Idris(Henokh), serta Elisa……tetapi oleh Muhammad, Ismail tidak pernah di-‘asosiasi’-kan dengan sosok Abraham…..Sedangkan tentang Sinai(סיני) dan Seir(הַר-שֵׂעִיר)

- Sinai adalah Wilayah semenanjung perbatasan Israel dengan Mesir

- Seir adalah Wilayah pegunungan perbatasan Israel di sebelah timur-laut dengan Mesir juga


Kesimpulan(1)

Jadi apakah arti dari Ulangan 33:2? “Berkatalah ia (cat.Musa): ”TUHAN datang dari Sinai dan terbit kepada mereka dari Seir; Ia tampak bersinar dari pegunungan Paran dan datang dari tengah-tengah puluhan ribu orang yang kudus; di sebelah kanan-Nya tampak kepada mereka api yang menyala” Ini jelas-jelas ayat yang harus di-artikan secara harafiah - karena Paran, Sinai, dan Seir adalah 3 nama tempat secara ‘geografis’ ada pada zaman itu(hingga sekarang ini) - tidak ada tafsiran lain! Mengapakah Musa mengatakan bahwa TUHAN bersinar/tampak dari Paran, Sinai dan Seir?…..karena 3 tempat ini adalah perbatasan Mesir dalam geografi….Musa ingin meng-ingat-kan kembali bangsa Israel bahwa TUHAN telah membebas-kan mereka dari Mesir!

[2] Apakah Islam dan Al-quran adalah penyempurnaan dari 2 agama sebelum-nya(Yahudi & Nashara) dan 2 Kitab sebelum-nya(Taurat & Injil)…?



Mari kita lihat kisah sebenar-nya dari Muhammad ibn ‘Abdullāh (yang meng-claim hal-hal di-atas)….yang saya rangkum dari 39 buku biografi Muhammad yang ditulis oleh pakar-pakar sejarah di-seluruh dunia termasuk buku: “The Truth About Muhammad: Founder of the World’s Most Intolerant Religion” (2006) karya Robert Spencer


1. Muhammad sedari kecil buta huruf-Ia adalah sosok anak miskin(yang hanya di-asuh oleh kakek-nya) yang tiap hari bekerja banting-tulang dan memiliki tenaga dan kecerdasan yang lebih besar daripada orang-orang Mekkah saat itu.


2. Setiap hari Ia selalu berpikir(dengan menyediri di gua) dan mencari-cari cara agar diri-nya mau ‘di-akui’ oleh orang-orang Mekkah…Ia memiliki hasrat untuk menjadi ‘tokoh besar’ dan dengan modal ulet dan tenaga-nya Ia lambat laun mulai membangun ‘image’ tersebut.

3. Kesempatan-nya untuk memperoleh hasrat-nya itu terwujud dengan kematian paman-nya yang kaya raya….paman-nya meningggalkan seorang janda bernama Khadija-seorang wanita Kristen berdarah Jerman.


4. Ia menikahi Khadija - dikira-nya hasrat untuk menjadi ‘tokoh besar’di Mekkah akan terwujud-Ia kecewa karena Ia hanya di-hormati sebagai orang yang ‘beruntung’, ‘licik’, ‘OKB’…..Muhammad tidak puas dengan hasil ini, Ia kembali mencari jalan keluar baru (dengan merenung di gua kembali)

5. Datang-lah kesempatan-nya yang kedua….Ia mendengar cerita tentang: ‘Yesus seorang tukang-kayu dari Nazaret yang menjadi Nabi dan Mesias yang memiliki banyak pengikut’…..Ia lalu berpikir begini: ‘Kalau seorang anak tukang kayu bisa menjadi tokoh besar d Eropa? Mengapa saya tidak bisa menjadi ‘Yesus’ di Timur-tengah ini?

….Ia tahu bahwa orang-orang Timur-tengah menyembah banyak allah-allah dan mereka semua ‘bisa Ia bodohi’ dan bisa membuat mereka menjadi pengikut-nya

6. Maka Muhammad mulai bertanya-tanya kepada Khadija dan Waraqah ibn Nawfal(sepupu Kristen-nya)…..tentang sosok Yesus, tentang Injil dan tentang Yahudi dan kitab Taurat - yang menjadi latar-belakang Yesus….karena Ia buta huruf maka Ia merenung-kan semua konsep-konsep ini dalam suatu Gua-gua dan Ia mendapati konsep baru yang dinamakan “Islam”.


7. Muhammad mengatakan bahwa ia mendapat ‘penglihatan’ dari Gabriel (sama seperti Maria ibu Yesus, yang di-berikan penglihatan)….Ia mengatakan semua konsep ini untuk di-tulis-kan dalam sebuah ‘surat’ oleh Waraqah ibn Nawfal(dalam bahasa Ibrani-karena Waraqah adalah Ebionist)


8. Maka Mulai-lah Muhammad menyebar-kan ‘surat’ yang berisi ‘konsep Islam’ ini kepada orang-orang Mekkah(yang paling menonjol adalah konsep bahwa allah orang Mekkah hanyalah satu yaitu ‘Allah pencipta langit dan bumi’ yang memberikan janji pada Abraham)…apakah hasil-nya?

A. Khadjiah dan Waraqah ibn Nawfal sampai meninggal tidak masuk ‘Islam’

B. Muhammad hanya memperoleh pengikut dari para ‘buruh’ yang bekerja di-tempat-nya

C. Semua orang Mekkah malah ingin membunuh Ia dan peng-ikut-nya karena mereka mennghina allah-allah di Mekkah


Jadi: Hasil-nya gagal total !

9. Maka Muhammad lari ke Medinah(yang dihuni oleh suku-suku nomaden barbar yang sangat kuat dalam perang, tetapi ‘pemikiran’ mereka sangat terkebelakang)….inilah kesempatan ke-3 Muhammad…Ia berhasil memperoleh kepercayaan suku-suku Barbar ini dengan ‘mengajari’ tentang Konsep ‘Islam’ dalam ‘surat’ dan mengatakan Muhammad mampu mengadakan mujizat-mujizat mereka… karena suku barbar ini sangat percaya akan sihir, Jinn dan mahkluk halus maka Muhammad mengatakan bahwa Allah-lah yang men-‘ciptakan’ mereka….maka timbulah ‘surat’ baru dari konsep ini.


10. Setelah mendapat sekutu yang sangat kuat, maka Muhammad kembali ke Mekkah dan mulai ‘menyebar-kan Islam kembali’….tetapi kali ini metode-nya sudah berbeda yaitu: “Masuk Islam atau mati!!!”



Kesimpulan(2):
-Seperti yang saya bilang sebelum-nya, ‘iman kepada Yesus Kristus’ telah menghasilkan begitu banyak ‘martir’(orang yang mati demi memperahan-kan iman mereka) dalam sejarah.

- ‘Iman umat Muslim’ di-bangun atas intrik-intrik politik, pembodohan, tipu-muslihat, dan yang paling parah adalah dengan ‘mengorbankan nyawa orang lain…..

- Jadi…..manakah ‘iman’ yang harus anda pilih? Jawablah menggunakan logika dan kata-hati anda sendiri…..Selamat Membaca…..GBU….

——-Referensi:——-
http://en.wikipedia.org/wiki/Mount_Seir
http://en.wikipedia.org/wiki/Sinai
http://en.wikipedia.org/wiki/Paran
http://en.wikipedia.org/wiki/Muhammad
http://en.wikipedia.org/wiki/The_Truth_About_Muhammad

(Catatan: Semua cerita yang terdapat dalam The_Truth_About_Muhammad di-peroleh dari studi dan peneleitian dengan mewawancarai langsung keluarga-keluarga dari keturunan orang yang terlibat dalam sejarah Muhammad - buku ini adalah ‘murni’ penelitian bersejarah ttg Biografi Muhammad dan tidak ‘di-rekayasa’ oleh ajaran-ajaran dan pihak-pihak tertentu….)
+
Ishak vs Ishmail: Manakah yang dikorbankan? (Bagian 2)

Dave Tielung wrote :


…wah luar biasa bro’ Jimmy, komentarnya. Betul skali apa yang di sampaikan. Jika ada manuskrip-manuskrip kuno yang lain dari kitab “Torah” yang memberikan “variant” yang berbeda, yang menyatakan bahwa, ishmael lah yang di korbankan, coba tolong di kasih buktinya. Smile


Ada banyak “variant” (Perbedaan) di antara manuskrip-manusrip kuno Perjanjian Lama. Antara lain; Targum, Massoretic text, dan LXX dan juga dari Dead sea scroll. Manuskrip-manuskrip ini, memang memiliki beberapa perbedaan satu sama lain. Tapi soal siapa yang di korbankan antara Ishak atau Ishmaiel, tidak ada satupun dari manuskirp tua, yang mempunyai kesaksian yang berbeda, yaitu dengan menyatakan bahwa Ishmail yang di korbankan.


Memang kitab “Torah” (Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, Ulangan), sejak abad ke 17 Masehi, menurut para ahli Alkitab, memiliki sumber penulis yang berbeda-beda. Ini di kenal dengan istilah “documentary hypothesis”, yang sampai saat ini digunakan oleh para ahli Alkitab.


Menurut “documentary Hypothesis” kitab Torah sebenarnya dii tulis oleh 4 kelompok yang berbeda, yaitu, kelompok Yahwhist [J], Elohist [E], Deuteronomist [D], dan Priestly [P]. Pada awalnya tulisan-tulisan itu terpisah-pisah, sampai munculnya “Redaktur” pertama yang menggabungkan [J] dan [E] (thn 750 SM) dan “Redaktur” yang ke dua yang menggabungkan [JE] dan [D] serta [P] (thn 400 SM) sehingga menjadi satu buku, yang kita kenal sekarang sebagai buku “Torah”


Kisah tentang, Ishmael, menurut para Ahli, di catat oleh beberapa sumber, yaitu, Sumber [J], sumber [P], dan sumber [E]. Sebagai contoh: Cerita dalam Kejadian pasal 16 adalah tipe dari sumber [J] sedangkan. cerita dalam Kejadian pasal 21:8-21 adalah tipe dari sumber [E]. Hal ini, sebenarnya cukup untuk menjawab, mengapa ada perbedaan-perbedaan tulisan dan cerita dalam buku Torah.


Untuk kisah tentang pengorbanan Ishak. Menurut sumber elohist [E], Ishak tidak lagi muncul sesudah kejadian, dimana ia di korbankan oleh Abraham. Ini mengindikasikan bahwa Ishak telah meninggal dan (mungkin) memang di korbankan. Sedangkan sumber Yahwhist [J] tidak menceritakan kisah ini, namun menyatakan tentang keberadaan Ishak selanjutnya. Itulah sebabnya, Redaktur kemudian, menggabungkan 2 sumber ini, untuk menjelaskan bahwa Ishak masih tetap hidup.


Dari keterangan – keterangan diatas, tidak ada yang membuktikan bahwa, yang di korbankan adalah Ishmael. Al-quran sendiri tidak mengatakan siapa yang di korbankan. Yang mengatakan bahwa Ishmail lah yang di korbankan adalah merupakan tafsiran dari theolog-theolog islam yang mula-mula.

Al-quran mempunyai beberapa cerita yang sama dengan buku Torah, antara lain, tentang Abraham, Ishak dan Ishmael, juga tentang Adam, dan tentang Musa. Semua cerita dalam kitab Torah yang juga di ceritakan dalam al-quran, (walaupun ada beberapa hal yang berbeda) Jika di telusuri lebih jauh, sebenarnya sumbernya adalah dari ke 4 kelompok ini. [J], [E], [D], [P]. yang kemudian di sempurnakan oleh Redaktur.


Jika Al-quran dikatakan, sumbernya adalah langsung dari Tuhan, dan yang paling asli tanpa di edit-edit, mengapa mengambil sumber dari kitab Torah, sehingga memiliki kisah yang tidak jauh berbeda-beda dengan buku Torah. Padahal buku Torah sendiri memiliki 4 sumber yang berbeda, yang kadang-kadang bertentangan satu sama lain, yang harus di rekonsiliasi oleh “Redaktur”??


Notes: Untuk mempelajari tentang “”documentary Hypothesis”” bisa di akses melalui link berikut:


http://en.wikipedia.org/wiki/Documentary_hypothesis
http://www.pbs.org/wgbh/nova/bible/coogan.html

contoh dua sumber [J] dan [P] dari kisah tentang Air bah bisa di akses dari link: http://www.pbs.org/wgbh/nova/bible/floo-flash.html


-Viva la Scriptura-

+
Ishak vs Ishmail: Manakah yang dikorbankan? (Bagian 1)

ゲラルド Suoth wrote :

Menurut Kitab Taurat, yang di-korbankan Abraham adalah Ishak.

Kejadian 22:2 Firman-Nya: “Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu.”
Sedangkan menurut pandangan orang Muslim, yang di-korbankan Abraham adalah Ismail. Sebenar-nya, siapakah yang di-korbankan oleh Abraham?….

Inti-nya di sini adalah:

1. Yahudi meng-claim bahwa ‘Ishak’ yang di-korban-kan, karena itu tertulis dalam Taurat Musa

2. Islam meng-clam bahwa ‘Ismail’ yang di-korban-kan, tetapi hal ini tidak tertulis dalam Al-quran Muhammad

(Aneh bukan? Musa dan Muhammad sama-sama Nabi yang di-akui oleh Islam, mengapa orang Islam meragukan Taurat Musa bahkan Muhamad tidak menulis-kan bahwa Ismail adalah ‘oknum’ yang menjadi asal-mula Islam dalam PL…….)


……Selamat Menanggapi…….

Jimmy Mangempis wrote:

Argumentasi tefokus pada kata “anakmu yang tunggal”. Dengan dasar logika bahwa kalau disebut anak yg tunggal berarti yg dimaksud adalah Ismael karena dia anak pertama.. Penyebutan Ishak dianggap pemalsuan yg dilakukan oleh orang Yahudi. Tuduhan lainnya menganggap kisah kelahiran Ishak seharus diletakan setelah peristiwa pengorbanan anak tunggal. Argumen terakhir utk menunjang tuduhan ini yaitu kisah pengusiran Hagar & Ismail yg dianggap keanehan, karena mana mungkin anak yg sdh besar (kira 16 thn) bisa digendong oleh Hagar.

Untuk menanggapi saya memberikan beberapa point utamanya secara ringkas:
Point 1 : Konteks kisah Abraham, Ismail & Ishak menunjuk pada Ishak yg dikorbankan.
Jika memperhatikan kisah ini dalam kitab Kejadian dimulai dari Kej 15, Sangat jelas menunjukan bahwa istilah anak tunggal (only son) menunjuk pada anak perjanjian (jalur mesias) berbeda dgn istilah anak sulung (firstborn) dlm pengertian jasmani. Bagi yg ingin meneliti lebih jauh, kita telah terbantu dgn ayat2 referensi pada footnote Alkitab.

Point 2: kisah pengusiran Hagar & Ismail, dari kajian tatabahasa Yunani & konteks perikop menunjukkan bahwa Ismail memang sdh berumur sekitar 14 s/d 16 thn namun dia tidak digendong oleh Hagar. (NIV: Early the next morning Abraham took some food and a skin of water and gave them to Hagar. He set them on her shoulders and then sent her off with the boy. She went on her way and wandered in the desert of Beersheba). Abraham meletakan roti & air kepundak Hagar kemudian memberikan Ismail kepadanya.


Point 3: Tidak ada bukti pemalsuan/penggantian anak tunggal yg dikorbankan dari Ismail menjadi Ishak. Justru bukti-bukti dari manuscript2 kuno dari septuaginta, masoret text, PB, kutipan tulisan rabi & bapa-bapa gereja bahkan naskah laut mati semua menuliskan Ishak yg dikorbankan.

Point 4: Konteks kronologis PL sampai PB menunjuk pada Ishak.
Semua nabi sejak Ishak adalah berasal dari bangsa Israel (Yakub) sampai pada Yesus, bukan dari jalur keturunan Ismail.

Sebenarnya dgn analisis kontekstual, kesesuaian antar ayat/perikop, benang merah PL & PB, sudah memberikan tingkat akurasi yg tinggi dibanding hanya terfokus pada satu dua kata saja. Jika mau lebih fair mari kita menguji kebenarannya berdasarkan manuscript kuno & berbagai referensi catatan sejarah lainnya. Seandainya terjadi perubahan dari Ismail ke Ishak silahkan ajukan bukti tandingan … :-). Forum ini tentu bukan tempat yg tepat utk membahas Quran .

Mari kita lihat bukti-bukti yg melimpah ini:


The Septuagint or LXX, terjemahan Yunani dari PL Ibrani yg diterjemahkan sekitar abad ke-3 SM. Mencatat Kej 22:2 adalah Ishak (Ισαακ)“καὶ ειπεν Λαβὲ τὸν υιόν σου τὸν αγαπητόν, ὸν ηγάπησας, τὸν Ισαακ, καὶ πορεύθητι εις τὴν γην τὴν υψηλὴν καὶ ανένεγκον αυτὸν εκει εις ολοκάρπωσιν εφ’ ὲν των ορέων, ων άν σοι είπω.”


The Dead Sea Scrolls (Naskah Laut Mati) yg berasal abad 2 s/d tahun 68 M. Salah satu gulungan yg disebut 4Q225, menulis Kej 22:2 “And [G]od said [to Abra]ham, ‘Take your son, Isaac, [your] only one […] [whom] you [love] and offer him up to [Me] as a burnt offering upon one of the [high] mountains [which I will point out] to you.’”


Bukti dari Naskah Laut Mati ini sangat penting karena sejak abad-1 sampai dgn abad-20 tdk ada satu orang yg pernah menyentuh naskah ini, apalagi merubahnya :-). Dan naskah kuno ini memiliki tingkat kesesuaian yg sangat tinggi dgn PL masa kini.

Perlu diingat satu-satunya mencatat bahwa yg dikorbankan adalah Ismail adalah Injil Barnabas. Tetapi harus Injil palsu ini harus dibedakan dengan Surat Barnabas & Kisah Barnabas (Apokriph). Tdk ada satupun bapa-bapa gereja yg pernah mengutip injil Barnabas. Dari analisis kritis terhadap injil ini terbukti Injil Barnabas ditulis pada sekitar abad ke-15.


Kesimpulan berdasarkan bukti2 yg tak tergoyahkan ini bahwa yg dikorbankan adalah Ishak !!!

Topik ini penting bagi keduanya (Kristen & Islam). Bagi Islam ini berkaitan dgn pengajaran Islam sendiri bahwa Abraham (Nabi Ibrahim) pernah datang ke Mekah utk mempersembahkan Ismail. Implikasi lanjutannya pada validitas ibadah korban itu sendiri (Idul Adha). Silahkan ajukan argumen ttg Paran & Barsyeba. Juga buktikan bahwa nabi Ibrahim & Ismail pernah ke Mekah ?


Saya dulunya sempat “tergoda” untuk berpikir bahwa Yesus itu pernah berguru pada Budha Gautama di India pada tahun2 yang hilang ini. tapi setelah saya pelajari ternyata tidak begitu. Smile


Mengapa 4 penulis Injil tidak menceritakan tentang Yesus ketika ia berumur 13-27 tahun?? Dimana Yesus pada waktu itu?? kenapa tidak di ceritakan? Jawabannya:

1. 4 penulis injil tidak sedang menulis “biography dari Yesus” tetapi suatu “didakhe” atau pengajaran kepada audience yang ada pada saat itu (akhir abad 1 sampai abad ke 2)


2. 4 Injil bukanlah suatu catatan sejarah murni. Tidak ada juru tulis pada saat itu ketika Yesus melakukan pelayanannya di tanah palestina pada saat itu. Faktanya adalah 4 buku Injil di tulis, paling awal adalah 30 thn sesudah Yesus naik ke surga. Itulah sebabnya anda akan menemukan banyak cerita yang sama dari 4 Injil, tapi memiliki maksud dan tujuan yang berbeda kepada audience masing2.


3. Fokus yang ingin di tekankan dari 4 buku injil (Jika di baca degan lebih teliti) adalah kepada kegenapan Yesus sebagai Mesias dan Kematian dan kebangkitanNya sebagai jalan keselamatan manusia. Bukan kepada rincian apa yang dilakukan oleh Yesus sepanjang hidupNya. Karena tujuan penulisannya adalah suatu pengajaran



Notes: Banyak juga Injil2 yang lain yang beredar pada saat 4 buku Injil ini ditulis. Seperti Injil Thomas, Philipus yang menceritakan gambaran tentang Yesus yang berbeda. Mengapa tulisan mereka tidak di akui? Itu karena tidak memiliki inti utama dari ajaran Kristen yaitu pengajaran akan Kematian dan Kebangkitan Yesus sebagai jalan keselamatan Manusia



Jadi mengapa tidak disebutkan tentang Yesus ketika ia berumur 13-29 thn di buku 4 Injil? Saya memberikan Argumen di topik “the four gospel as a historical report?” bahwa, 4 penulis Injil bukanlah saksi mata langsung akan apa yang di lakukan oleh Yesus ketika Ia ada di dunia ini Smile

Dimana Yesus pada waktu usaia 13-29 tahun? Apa yang Ia lakukan pada masa itu? Sayangnya pertanyaan ini tidak bisa di jawab oleh buku 4 Injil (spt yang sudah jawab di post sebelumnya) Kemudian, adakah sumber yang lain, yang mencatat dan memberikan keterangan akan kegiatan Yesus pada waktu itu? Sayangnya tidak ada. (munkin bro’ Berrin punya sumber yang lain?)


Saya hanya bisa, kemudian untuk ber andai2, apa yang Yesus lakukan pada saat itu. Coba klo waktu itu Yesus udah punya alat2 canggih kyk kita skarang, bayangkan klo Dia udah punya BB, yang bisa posting status di FB (joke) he he he…, kita pasti bisa cukup data mengetahui apa yang Ia kerjakan…


Masalahnya, menurut saya hanya satu, yaitu; Data. Kita sangat kekurangan data-data tentang Yesus. Apalagi data tentang apa yang Ia kerjakan pada usia 13-29, kita tidak ada data sama skali..

Bagi saya tapik ini berkaitan dangan apa yang di sebut “Historical Jesus”, yaitu suatu upaya untuk merekonstruksi kembali, apa yang sebenarnya dilakukan oleh Yesus semasa hidupNya, apa yang sebenarnya Ia katakan pada saat itu, dan bagaimana sebenarnya gambaran kehidupanNya dari perspektif sejarah.


Untuk menjawab pertanyaan ini, pertama kita harus tau , apa saja sumber-sumber yang kita miliki tentang Yesus secara keseluruhan. Seperti yang saya katakan sebelumnya, masalah paling besar untuk coba merekonstruksi akan kehidupan Yesus, adalah masalah data. Para Scholars sangat kesulitan mengumpulkan data tentang, apa yang Yesus lakukan dan katakan. Kita punya keterangan tentang Yesus hanya dari apa yang ditulis oleh pengikutnya pada abad pertama dan awal abad ke dua (Buku Perjanjian Baru yang kita miliki sekarang). Di luar dari itu, kita hanya memiliki sedikit skali sumber pembanding, yang di tulis bukan oleh pengikutnya.


Kita harus cari sumber keterangan tentang Yesus, selain dari pengikutnya, sebagai refrensi pembanding pembanding. Apa yang ditulis oleh musuhnya tentang Dia? Lihat “ancient sources” apa yang dikatakan oleh Pontius Pilatus tentang Dia? Apa yang dikatakan oleh Kaisar Agustus tentang kelahiranNya? Sayangnya, jawabanya adalah tidak ada! Tidak ada satu tulisanpun yang dibuat dari tokoh-tokoh di atas , maupun para penulis Romawi yang terkenal, pada abad pertama tentang Yesus.


Sebagai keterangan, kita punya saat ini (Dan masih terpelihara) , data tulisan-tulisan dari Kekaisaran Roma abad pertama, spt tentang puisi-puis, agama,ilmu pengetahuan, surat-surat pribadi, bahkan inskripsi-inskripsi yang tertulis di bagunan-bangunan megah Romawi, yang masih ada sampai skarang. Sayangnya, dari sumber-sumber tersebut, kita tidak menemukan adanya catatan tentang Yesus yang hidup pada abad itu.


Kita hanya punya sumber keterangan (yang masih terpelihara sampai saat ini), dari orang Roma tentang Yesus (yang pertama kali) yang ditulis pada awal abad ke 2 ( Tahun 112 M). Yaitu; surat dari seorang gubernur Roma Gaius Plinius Caecilius Secundus yang dikenal dengan nama “Pliny the Younger”. Pada saat itu Pliny the Younger menulis surat kepada Kaisar Trajan, yang isi suratnya adalah “ada kelompok yang disebut sebagai Kristen, yang senantiasa berkumpul secara ilegal dan menyembah seseorang yang disebut Kristus, yang mana mereka menyembahnya sebagai Tuhan” (Epistulae X.96)


Kemudian kita juga memiliki sumber yang lain, dari sahabatnya “Pliny the Younger”, yaitu, Tacitus. Dalam menuliskan sejarah Roma tahun 115 M, Tactius menuliskan, bahwa; kebakaran yang menimpa Roma, yang dibuat oleh kaisar Nero (thn 64 M) adalah karena orang Kristen, yang mana nama kristen itu di ambil dari seorang yang bernama “Kristus” yang di eksekusi oleh “procurator” Pontius Pilatus, pada masa pemerintahan Tiberius (Annals 15.44)


Ada juga sumber non kristen yang lain tentang Yesus, pada abad mula-mula, sekitar tahun 90 Masehi Yaitu yang ditulis oleh sejarawan Yahudi bernama Flavius Josephus. Ia menuliskan tentang Yesus, sebagai seorang yang bijaksana, yang melakukan banyak mujizat, yang kemudian hari mendapatkan banyak pengikut baik dari orang Yahudi maupun orang Yunani, dan karena tuduhan dari pemimpin Yahudi, Ia kemudian disalibkan ditangan Pontius Pilatus.( Antiquities 18.3.3)


Hanya dari tiga sumber ini kita dapatkan keterangan tentang Yesus pada abad pertama dan awal abad ke dua, yang dibuat bukan oleh pengikut Yesus, yang bisa kita gunakan sebagai refrensi pembanding. Selebihnya kisah tentang Yesus hanya dibuat oleh pengiku-pengikutNya, Itulah yang kita miliki sekarang ini dalam Kitab Perjanjian Baru.


Dari keterangan di atas, kita dapati bahwa, kita memiliki data yang terbatas tentang kehidupan Yesus secara keseluruhan. Kemungkinan besar ini di karenakan, pada saat itu Yesus bukanlah seorang figure yang mempunyai dampak yang dalam kekuasaan kerajaan Roma pada waktu itu.


Jika kita kembali kepada pertanyaan, dimana Yesus ketika pada usia 13-29? Saya menjawab seperti ini; Sedangkan sumber tentang pelayanan Yesus selama 3 stengah tahun, itu hanya dibuat oleh pengikut-pengikutnya dan hanya memiliki 3 refrensi pembanding yang ditulis oleh orang Roma dan orang Yahudi. Apa lagi jika kita ingin mencari tau, apa yang terjadi pada saat Ia berusia 13-29 tahun?. Sekali lagi saya menjawab, kita tidak punya sama skali data tentang itu, bahkan data dari para pengikut Yesus yang menuliskan tentang diriNya


Jadi, jika ada orang yang mengatakan, bahwa pada usia 13-19 tahun, Yesus berada di India, Cina atau Tibet. Pertanyaannya. Dari mana sumber tulisannya? Kemudian kapan itu ditulis? Jika itu di tulis bukan pada abad-abad pertama, sudah pasti sumber tersebut di ragukan keotentikannya. Demikian juga berlaku bagi tulisan-tulisan yang lain, atau buku-buku lain yang memberikan keterangan tentang Yesus, tapi di tulis 300 sampai 600 tahun setelah Yesus, maka sumber tersebut kita tidak bisa Jadikan sebagai refrensi yang Kredibel tentang Yesus.


Dari data yang kita miliki saat ini, terutama data dari Kekaisaran Roma pada abad pertama dan kedua, Yesus mungkin bukanlah orang yang terkenal pada masanya di banding Kaisar Agustus, atau Kaisar Tiberius, Vlavius ataupun orang-orang termasyur pada saat itu. Tapi, coba skarang kita lihat pada zaman ini. Dimana Agustus? Dimana Tiberius, ataupun Nero? Apa pengaruh mereka skarang ini dibandingkan dengan sesorang yang pada masa itu, tidak pernah di anggap sama skali, yaitu Yesus?


Jika pada akhirnya, sampai saat ini, Sejarah membuktikan bahwa Yesus adalah satu-satunya tokoh yang paling berpengaruh pada peradaban umat manusia. Kita harusnya bertanya, ada apa sebenarnya dengan orang itu (well…There must be something about Him) Smile

Seperti yang di katakan oleh bro’ Berrin “silent period is still silent” adalah tepat. Saya juga setuju dengan bro’ Lorenson, yang menyatakan bahwa Alkitab adalah (klo saya mo paraphrase) sumber yang terakhir yang bisa di gunakan. Smile


Kemudian, saya rasa baik skali anjuran dari dari bro’ Jimmy, klo kita mo lanjutin tentang historical Jesus bisa kita lanjutkan di topik “gospel as a historical report?” karena ada beberapa hal yang, saya angkat, yang mungkin memiliki pandangan yang berbeda tentang, “sejarah” yang ditulis oleh ke-4 Injil. Dalam topik itu saya menyatakan bahwa;


1. ke 4 nama penulis dari 4 buku injil, bukanlah saksi mata langsung pelayanan Yesus. Ini didasari oleh, buku 4 Injil tersebut adalah “anonymous” (tanpa nama) karena, tidak disebutkan nama penulisnya sama skali di 4 buku injil tersebut. Anda tidak akan menemukan, 4 nama penulis dalam manuscript2 awal dari 4 buku Injil ini. Ke empat nama penulis ini adalah tambahan, yang diberikan oleh bapa2 gereja, bukan ditulis sendiri oleh penulisnya.


2. Kisah tentang Yesus, berasal dari “oral tradision” yaitu cerita dari mulut ke mulut tentang pelayanan Yesus, (yang kurang lebih 3,5 Tahun). Injil Markus kemudian (yang pertama), setelah kurang lebih 30 tahun Sesudah Yesus mat, kemudian membuat tulisan tentang Yesus, dari cerita yang disampaikan oleh orang-orang Kristen mula-mula


3. Injil Matius dan Lukas (ditulis +- 10 thn kemudian setealh injil Markus) menggunakan hampir lebih dari 80% sumber dari Injil Markus (markan priority) sedangkan sisanya, mereka ambil dari sumber Q dan sumber independen masing2


4. Injil Yohanes adalah injil yang terakhir di tulis, sekitar tahun 90an Masehi. Bahasa yang digunakan dalam Injil ini, lebih menggambarkan bahasa pada saat si penulis itu hidup dibandingkan dengan ketika Yesus hidup.


5. Buku Perjanjian Baru, yang pertama ditulis adalah buku, 1 Thesalonika yang di tulis oleh Paulus, sekitar thn 49 M. Tidak menuliskan apa-apa tentang kisah dari Yesus.


Bagi saya, keterangan dari sumber “non kristen” membuktikan bahwa Yesus pernah ada dalam sejarah!. Namun tulisan 4 Injil bukanlah suatu sumber sejarah detail, dan cukup baik, akan kehidupan Yesus. Ini dibuktikan dengan, ke 4 buku Injil ini, menuliskan perspective yang berbeda2 tentang Yesus, sesuai dengan kebutuhan “audience” masing-masing pada waktu itu.

Kembali ke topik. Dimana Yesus ketika Ia berumur 13-29? saya jawab. Sampai saat ini belum ada data otentik yang di temukan untuk menjawab pertanyaan inii. Sedangkan data tentang kehidupanNya, pada usia dewasa, ketika Ia melayani di dunia ini, masih saja belum Jelas, karena 4 buku Injil tidak bisa digunakan sebagai landasan sejarah yang sempurna. Apa lagi, kisah tentang Ia, ketika masih ABG Smile

Mengenai Dugaan saudara Jimmy ke saya anggap itu tepat! Smile …karena bagi saya, buku PB adalah betul merupakan pegangan iman orang Kristen yang sempurna! walaupun secara historis tidak begitu sempurna. Karena yang ingin di angkat oleh penulis2nya adalah lebih menitik beratkan kepada askpek theologis bukan historis. Ok, mungkin akan dilanjutkan di topik “gospel as a historical report?”




Viva la Scriptura

+
Tahun-tahun yang hilang dari Yesus (Bagian 3)

Jimmy Mangempis wrote:

The lost year of Jesus, selalu menggelitik rasa ingin tahu byk orang. Bahkan rasa ingin tahu ini pun telah berkembang sejak masa-masa awal kekristenan tepatnya sejak meninggalnya para saksi mata (rasul2 dll) atau disekitar abad 2. pada masa ini ajaran sesat mulai berkembang ditandai dgn munculnya banyak injil Apokrif. Cocok dgn analisis Sherwin White, legenda berkembang butuh dua generasi.


Salah satu pemicu lahirnya injil Apokrif yaitu keinginan mengetahui masa-masa itu. Seperti yg dikatakan salah satu pakar PB, Everett Harrison mengatakan:
“Ada dua faktor lahirnya injil2 Apokrif, faktor pertama adalah keinginan utk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai kehidupan Yesus dan karya para rasul. Alkitab hanya memberikan sedikit keterangan mengenai Yesus sebelum memulai pelayananNya. Kekosongan ini merupakan sebuah undangan dan bahkan sebuah tantangan utk diisi dgn menggunakan bantuan2 imajinasi …”


Dari sekian banyak injil Apokrif ada beberapa yg berisi gambaran masa-masa tersebut seperti Proto Evangelium Yakobus, Injil Thomas, Injil palsu Matius & Arabic Infancy Gospel.

Proto Evangelium Yakobus menceritakan kelahiran Yesus di sebuah gua dan kelahiran Yesus ditolong oleh seorang bidan. Arabic Infancy Gospel & injil palsu Matius menceritakan banyak kisah2 supranatural Yesus, seperti menciptakan burung dari tanah, mengubah anak-anak menjadi kambing lalu mengembalikan menjadi anak-anak kembali dsb. Injil Thomas menggambarkan Yesus sebagai seorang anak kecil pembuat mujizat yg memiliki pengetahuan yg membuat bingung guru2 di Israel. Menariknya beberapa kisah2 ini juga bisa dijumpai di Quran.


Namun kisah2 tsb mengisahkan cerita Yesus dari lahir sampai umur 12 tahun, mirip dgn Injil Kanon (Lukas). Sedangkan dari usia 12 s/d 30 tahun, injil Apokrif pun diam !?. Ada apa yah ?


Pendapat saya mirip dgn sdr Dave, ” ..4 penulis injil tidak sedang menulis “biography dari Yesus” tetapi suatu “didakhe” atau pengajaran..”. Namun bukan berarti aspek historis tdk penting/akurat seperti Lukas yg teliti dgn data geografis. Tetapi kita tdk boleh memandang penulisan Injil memakai pola pikir cara penulisan biografi masa kini yaitu dari kecil, remaja/pemuda sampai dewasa.

Penulisan Injil didasarkan pada saksi mata baik langsung (Matius & Yohanes) maupun tdk langsung (Markus berdasarkan Petrus) dan Lukas (rasul2 & gereja mula2). Maka informasi yg ditulis tentang seputaran aktivitas Yesus bersama-sama dgn mereka. Dan utk masa kecil Yesus dicatat karena berkaitan dgn aspek nubuatan messianic. Seperti silsilah Yesus, pembantaian Herodes, pengungsian ke Mesir & kisah kelahiran Yohanes pembaptis.


Kisah Yesus ke India/Tibet adalah spekulasi sensasional abad 20. Terutama tulisan dari Notovich. Namun argumentasinya terlalu lemah dan mengada-ngada lebih menjurus kepentingan sensasi media. Karya Notovich telah terungkap sebagai pemalsuan.


Beberapa point utk hal ini.

Penulis injil Kanon mencatat kisah2 Yesus seputaran pelayananNya saat para murid berinteraksi dgn Yesus. Catatan masa kecil dimasukan sebagai bagian dari konsep messianic. Masa remaja/pemuda (12 s/d 30 thn) Yesus sepertinya tdk dicatat karena tdk berkaitan langsung dgn misi pelayanan Yesus.
Injil Apokrif yg sering membesar2kan kisah Yesus seperti cerita kemampuan supranatural Yesus pada masa kanak-kanak, bahkan sepertinya tdk tertarik menulis masa remaja/pemuda Yesus. Atau mungkin ada? mohon info kalau ada yg tahu … Justru anehnya Novotich tertarik menulisnya. Sepertinya sense of media sensasional faktor pemicunya.


Yah… seperti sdr Berrin “silent period is stil silent ..” Bagi saya yg penting kisah keselamatan Allah melalui Yesus sdh sangat lengkap melalui tulisan Injil Kanon ! Tulisan Yosephus, Tacitus dll memperkuat historitas Yesus & PB. Manuscript PB yg melimpah, memberi jaminan iman pada Yesus berdiri diatas batu karang sejarah yg kokoh.

Pemahaman saya terhadap topik ini yg menyatakan Injil Kanon bahkan mungkin semua injil Apokrif diam terhadap masa ini (13 s/d 29 thn) bukan berarti saya mengatakan bahwa tdk ada petunjuk secara implisit. :-) Istilah “diam” lebih mengarah pada tdk adanya catatan eksplisit aktivitas Yesus di masa itu. Namun kalau secara implisit saya setuju. Kata kuncinya adalah “Nazaret” dan “tukang kayu” yang pasti spekulasi Yesus ke India sgt tdk logis !

Kelihatannya memang ada beberapa perbedaan diantara kita dalam memandang PB. Ini tentu kesempatan kita utk saling melengkapi dgn argumen & data masing2. Beberapa point utama diantaranya:

Isu Pseudonymity, tentang siapa penulis sebenarnya dari injil Kanon. Posisi saya penulisnya Matius & Yohanes (saksi langsung) & Markus (berdasarkan Petrus) & Lukas seorang historian yg sering berinteraksi dgn gereja mula-mula. Namun baiknya mari kt menggali isu ini dgn referensi & data yg memadai.

Isu Markan Priority & Q, Sejalan dgn isu pertama maka saya cenderung memiliki pandangan yg berbeda terhadap teori ini. Point pentingnya ada beberapa pasal dlm Matius & Lukas yg sepertinya kurang bersesuaian dgn Markus atau dgn kata lain posisi Markus sebagai sumber Matius & Lukas menjadi lemah. Sedangkan Q saya melihat ini hanya sebuah hipotetis logis adanya beberapa kesamaan sumber yg dianggap dipakai Mat & Luk diluar Markus. Namun berdasarkan manuscript, arkeologis & referensi bapa gereja tdk ada bukti keberadaan Q.


Namun lepas dari perbedaan pandangan ini, saya sepertinya melihat bahwa sdr Dave secara prinsip tetap menerima otentitas PB & masih sangat layak menjadi dasar pegangan iman. Moga2 dugaan saya benar :-)


Sebaiknya dilanjut di topik “gospel as a historical report?”

+
Tahun-tahun yang hilang dari Yesus (Bagian 2)

Laurenson Kalengkongan wrote:

Apa yang saudara-saudara rasakan telah pernah saya rasakan. beberapa tahun yg lalu pernah saya di pinjamin teman buku ttg Tuhan Yesus ada di India. (sayangnya gak selesai di baca — krn tebal — udah hrs di pulangin) Saya berkeyakinan bahwa selama kurun waktu +/- 18 thn itu Tuhan Yesus tetap ada di Nazareth, alasannya:

Terakhir muncul Tuhan Yesus ketika berusia 12 thn pada waktu hari raya Paskah di Yerusalem (Luk 2:41 - 52) Tuhan Yesus muncul kembali saat di baptis dan berusia 30 thn (Luk 3:21-23).

Tuhan Yesus disebut Yesus Dari Nazaret. Selama 12 tahun berada di Nazaret membuat Tuhan Yesus di sebut sebagai Yesus dari Nazaret padahal dia lahir di Bethlehem, kalau memang benar selama 18 thn Yesus ada di India maka pastinya orang banyak akan menyebut dia Yesus dari India. Contohnya, saya skrg ini sudah 5 tahun tinggal di Jakarta ketika saya ke Manado maka saya di sebut-sebut orang sebagai “orang Jakarta” padahal hanya 5 thn, bagaimana dgn Tuhan Yesus klo memang benar 18 thn ada di India, pasti orang banyak akan bilang bahwa Yesus orang India, faktanya, orang banyak menyebut dia Yesus dari Nazaret. Matius 21:11 Dan orang banyak itu menyahut: “Inilah nabi Yesus dari Nazaret di Galilea.”. Petrus ketika hari raya pentakosta berkhotbah di depan banyak orang Kis 2. Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yesus dari Nazaret, seorang yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu (ayat 22). Orang yang kerasukan setan menyebut dia Yesus dari Nazaret Lukas 4 “Hai Engkau, Yesus orang Nazaret, apa urusan-Mu dengan kami? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah.”( ayat 34 bandingkan dengan Markus 1:24).

Tuhan Yesus mengakuinya dalam kitab Yohanes. Maka datanglah Yudas juga ke situ dengan sepasukan prajurit dan penjaga-penjaga Bait Allah yang disuruh oleh imam-imam kepala dan orang-orang Farisi lengkap dengan lentera, suluh dan senjata. Maka Yesus, yang tahu semua yang akan menimpa diri-Nya, maju ke depan dan berkata kepada mereka: “Siapakah yang kamu cari?” Jawab mereka: “Yesus dari Nazaret.” Kata-Nya kepada mereka: “Akulah Dia.” Yudas yang mengkhianati Dia berdiri juga di situ bersama-sama mereka. Ketika Ia berkata kepada mereka: “Akulah Dia,” mundurlah mereka dan jatuh ke tanah.Maka Ia bertanya pula: “Siapakah yang kamu cari?” Kata mereka: “Yesus dari Nazaret.” Jawab Yesus: “Telah Kukatakan kepadamu, Akulah Dia. Jika Aku yang kamu cari, biarkanlah mereka ini pergi.” (Yohanes 18:3-Cool.

Pengakuan Tuhan Yesus kepada Saulus dalam kitab Kisah Para Rasul 22:8 Jawabku: Siapakah Engkau, Tuhan? Kata-Nya: Akulah Yesus, orang Nazaret, yang kauaniaya itu.

Malaikat mengakuinya/menyebutnya dalam kitab Markus Lalu mereka masuk ke dalam kubur dan mereka melihat seorang muda yang memakai jubah putih duduk di sebelah kanan. Mereka pun sangat terkejut, tetapi orang muda itu berkata kepada mereka: “Jangan takut! Kamu mencari Yesus orang Nazaret, yang disalibkan itu. Ia telah bangkit. Ia tidak ada di sini. Lihat! Inilah tempat mereka membaringkan Dia. (Markus 16:5-6). Ketika Yesus di baptis dalam kitab Markus Pada waktu itu datanglah Yesus dari Nazaret di tanah Galilea, dan Ia dibaptis di sungai Yordan oleh Yohanes(1:9).

Sekali lagi utk point ini saya tidak setuju kalau mau dibilang bhw Alkitab kurang informasi setidaknya ada 9 ayat mulai dari Mat - Kis. yg menulis ttg Yesus dari Nazaret. saya ingin mengutip apa yang disampaikan oleh Dr. Jhon C. Trever, direktur Proyek Naskah Laut Mati dari Sekolah Teologi di Claremont, California “Kristen mula-mula yang mengharapkan kembalinya yesus secepat mungkin, mungkin tidak terpikir untuk menulis hal lainnya”. James M. Robinson penulis New Quest Of The Historical Jesus “generasi pertama pengikut yesus tentu tahu seperti apa perawakan yesus, serta mengenal juga kepribadianNya, tetapi tidak menuliskan karena mereka tertarik dengan ajaranNya dan bukan pada ciri2 Nya”. Karena pendidikan dan kebudayaan jaman sekarang, kita cenderung melihat segala sesuatu berdasarkan segi historis. Kita ingin tahu “apa yang terjadi”. Tetapi seperti apa yang tertulis di buku Dictianary Of The History Of Ideas, “Kristen mula-mula tidak terlalu berminat dengan segi historis, mereka lebih tertarik dengan kehidupan spiritual”. JLU

ゲラルド Suoth wrote :

Memang tidak dapat dipungkiri bahwa Alkitab adalah buku yang memiliki fakta-fakta historis yang dapat di-bukti-kan secara meyakinkan…..tetapi ada bbrp ‘missing link’ yang tidak tercatat dalam Alkitab dan Sejarah seperti masa 13-29 tahun dari Yesus. Menurut para pakar Protoevangelium (Kristen mula-mula yang menafsirkan nubuatan-nubuatan ttg Mesias dari kitab Kejadian). Yesus Memiliki 456 aspek identifikasi yang terdapat dalam 333 ayat dalam kitab PL sebagai ‘Mesias’…..dan fungsi utama bagi pembaca ‘4 injil’(serta motif dari penulis-penulis-nya)…..adalah untuk membuktikan semua itu, yaitu “membuktikan bahwa Yesus adalah Mesias!” (ttg garis keturunan Mesias, kejadian-kejadian pra-kelahiran dan pasca-kelahiran, dsb…) Jadi saya rasa tidak perlu 4 injil ‘memasukan’ cerita ttg masa Yesus pd waktu 13-29 thn…..karena dalam PL, tidak ada identifikasi yang spesifik ttg masa remaja dari Mesias yang akan datang.

+
Tahun-tahun yang hilang dari Yesus (Bagian 1)

Berrin Joseano wrote :

Berdasarkan kitab Injil..riwayat mengenai Yesus dituliskan pada saat lahir,umur 12 tahun saat di Yerusalem dan 30 tahun ketika mulai mengajar…pertanyaannya, dmn Dia saat rentang waktu dari umur 13 thn - 29 thn?

Catatan ke-4 injil kanonik mengenai Yesus, justru tidak menyebutkan kemana Dia di saat 13-29 thn.. Kenapa seolah2, “silent period” itu tidak begitu penting utk di tulis,walau saya yakin ,pasti ada yg di kerjakan oleh Yesus saat itu,tapi tetep menjadi sebuah pertanyaan besar bagi byk orang dewasa ini.karena “toh” bagian yg “hilang”itu akan tetap menjadi tahun2 pelayananNya.

Sekali lagi saya utarakan, adapun topik ini saya angkat bukan utk mencari-cari sebuah jawaban dari keterbatasan (otak) kita dalam pengetahuan ttg “hilangnya” waktu pelayananNya itu..

Saya secara pribadi membagi alam pemikiran saya tanpa “ingin” melampaui keterbatasan saya sendiri..kita sepakat,bahwa sosok Yesus itu selalu dan akan selalu menjadi “the great controversy”..bahkan sejak jaman Dia sudah terlahir smp “mikraj” ke surga ( 2000thn-an yg lalu)..

Berbagai spekulasi terlahir,bahkan dari saudara2 kita mayoritas di negeri ini Smile ..( bahkan tidak sedikit jg datang dari sekte2 kristen yg lain ) tapi,dari begitu byk spekulasi yg telah lahir,”the lost years of jesus” menjadi salah satu “celah” bagi mereka2 yg ingin “menyerang ” apa yg tidak tercantum di dalam alkitab

Keingitahuan saya ini (lwt topik ini tentunya) bukan utk” melanggar”, tapi justru bisa di jadikan sebagai sebuah “jawaban thd sosok yg saya imani” itu… sekali lagi,bukan maksud utk mengada-ada, tapi begitu byk buku dan spekulasi yg timbul utk “mengisi”kekosongan tahun2 Yesus yg “hilang itu”..mereka bahkan mengutarakan fakta-fakta perjalanan Yesus ke Pakistan bahkan ke India…dan bila mereka punya fakta dan di bukukan, pertanyaannya adalah, “fakta” apa yg saya miliki utk saya “bela” didepan khalayak umum?? dgn diam..??dan saya yakin,ujung-ujungnya, hanya akan membawa kepada suatu konklusi ( bagi mereka umumnya ) bahwa alkitab kita tidak “shahih”..

Memang bukan masalah utk orang kristen ( dan mmg tidak pernah di bahas juga setau saya..) tapi “akan” menjadi maslah bila ada orang yg bertanya kepada kita, karena Yesus lahir, itu artinya penggenapan telah di mulai utk misi keselamatan itu sendiri, so “the lost year of Jesus” adalah bagian dari keterkaitanNya juga dgn misi keselamatan itu sendiri…

silent period is still silent……

SEBENARNYA JAWABAN ATAS PERTANYAAN INI TIDAKLAH BERBELIT2 SEBALIKNYA SANGAT SEDERHANA ASALKAN KITA MAU BERPIKIR DENGAN CARA SEPERTI SESEORANG YANG MEMILIKI KONSEP PIKIRAN PADA ZAMAN ABRAHAM ATAU PALING TIDAK DENGAN KONSEP ISLAMI!!!!
BILA SEANDAINYA ANDA MEMILIKI DUA ORANG ISTERI: ISTERI PERTAMA ADALAH SEORANG ISTERI YANG SECARA SAH ANDA NIKAHI DI BAWAH SUMPAH AGAMAWI SEDANGKAN ISTERI KEDUA ANDA NIKAHI DENGAN CARA NIKAH SIRI, MAKA BILA KEDUANYA MELAHIRKAN ANAK2 BAGI ANDA: SIAPAKAH DI ANTARA KEDUA ANAK ITU YANG MENJADI AHLI WARIS ANDA?????

barabasmurtad77
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 625
Reputation : 0
Points : 5214
Registration date : 2011-11-01

Back to top Go down

Back to top


 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum