Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 73 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 73 Guests :: 1 BotNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
3 posters
Page 1 of 1
Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
Sabtu, 02 Juli 2011 07:01 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, Ketika mencoba melewati pemeriksaan petugas bea cukai di Kanada, seorang petugas menghentikannya. Alasannya ia seorang Muslim.
Freeway baru saja melancong ke Kanada. Ia menghadapi situasi tak biasa itu ketika tiba di Philadelphia. Warga asli Pennsylvania itu ditarik dari antrian oleh seorang petugas yang menantang keyakinan Islamnya setelah memeriksa paspornya.
"Mereka menarik saya dari antrian di bea cukai padahal saya sudah berdiri menunggu paling tidak satu jam. Mereka bilang hanya ingin menanyakan beberapa pertanyaan," ujarnya seperti yang dikutip The Come Up Show.
"Begitu saya berada di antrian terdepan, petugas tadi melihat paspor saya. Saya juga pernah bepergian ke Arab Saudi beberapa kali sehingga saya memiliki stempel imigrasi dari negara itu," tuturnya.
Petugas tadi bertanya, "Kapan anda ke Arab Saudi?". Freeway pun menjawab. Petugas pun berkata lagi, "Kamu seorang Muslim? Mengapa kamu menjadi Muslim?"
Freeway berkata, "Saya mengetahui bahwa ayah saya juga seorang Muslim. Saya mempelajari Islam dan merasa bahwa itu adalah agama yang tepat untuk saya. Itu agama yang indah, indah."
Tidak menghiraukan kemungkinan apakah jawabannya bisa membuat situasi kian sulit, Free menerangkan bahwa memeluk Islam adalah pengalaman yang membuka matanya.
"Itu benar-benar menyentuh saya," Free menuturkan apa yang ia ucapkan kepada si petugas. Petugas tadi kembali bertanya, "Itu memang indah, tapi bila ada sesuatu yang datang dan lebih cantik dari itu, apakah kamu akan mengambilnya? berpindah? Itu pun sangat masuk akal,"
Freeway lalu menjawab. "Ya, tapi hanya sekedar masuk akal. Sementara Islam masuk akal bagi saya. Semuanya seperti 'klik', tepat."
Petugas tadi kembali merespon "Ah, itulah jawabannya. Seketika itu pula perasaan Freeway membaik.
Ia pun berkata kepada si petugas, "Anda tahu ketika anda mengeluarkan saya dari antrian saya sangat jengkel karena anda telah menghabiskan waktu saya. Namun saya sabar."
Ternyata petugas tadi pun seorang Muslim. Pada akhir pemeriksaan si petugas menyapanya, "Asalamua'alaikum, saudaraku'. Freeway pun membalas, "Wa'alaikum salam". Ia berkata, "Itu pengalaman baik."
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/mualaf/11/07/01/lnndhs-pengalaman-mualaf-freeway-keislamannya-ditantang-petugas-bea-cukai-bandara
REPUBLIKA.CO.ID, Ketika mencoba melewati pemeriksaan petugas bea cukai di Kanada, seorang petugas menghentikannya. Alasannya ia seorang Muslim.
Freeway baru saja melancong ke Kanada. Ia menghadapi situasi tak biasa itu ketika tiba di Philadelphia. Warga asli Pennsylvania itu ditarik dari antrian oleh seorang petugas yang menantang keyakinan Islamnya setelah memeriksa paspornya.
"Mereka menarik saya dari antrian di bea cukai padahal saya sudah berdiri menunggu paling tidak satu jam. Mereka bilang hanya ingin menanyakan beberapa pertanyaan," ujarnya seperti yang dikutip The Come Up Show.
"Begitu saya berada di antrian terdepan, petugas tadi melihat paspor saya. Saya juga pernah bepergian ke Arab Saudi beberapa kali sehingga saya memiliki stempel imigrasi dari negara itu," tuturnya.
Petugas tadi bertanya, "Kapan anda ke Arab Saudi?". Freeway pun menjawab. Petugas pun berkata lagi, "Kamu seorang Muslim? Mengapa kamu menjadi Muslim?"
Freeway berkata, "Saya mengetahui bahwa ayah saya juga seorang Muslim. Saya mempelajari Islam dan merasa bahwa itu adalah agama yang tepat untuk saya. Itu agama yang indah, indah."
Tidak menghiraukan kemungkinan apakah jawabannya bisa membuat situasi kian sulit, Free menerangkan bahwa memeluk Islam adalah pengalaman yang membuka matanya.
"Itu benar-benar menyentuh saya," Free menuturkan apa yang ia ucapkan kepada si petugas. Petugas tadi kembali bertanya, "Itu memang indah, tapi bila ada sesuatu yang datang dan lebih cantik dari itu, apakah kamu akan mengambilnya? berpindah? Itu pun sangat masuk akal,"
Freeway lalu menjawab. "Ya, tapi hanya sekedar masuk akal. Sementara Islam masuk akal bagi saya. Semuanya seperti 'klik', tepat."
Petugas tadi kembali merespon "Ah, itulah jawabannya. Seketika itu pula perasaan Freeway membaik.
Ia pun berkata kepada si petugas, "Anda tahu ketika anda mengeluarkan saya dari antrian saya sangat jengkel karena anda telah menghabiskan waktu saya. Namun saya sabar."
Ternyata petugas tadi pun seorang Muslim. Pada akhir pemeriksaan si petugas menyapanya, "Asalamua'alaikum, saudaraku'. Freeway pun membalas, "Wa'alaikum salam". Ia berkata, "Itu pengalaman baik."
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/mualaf/11/07/01/lnndhs-pengalaman-mualaf-freeway-keislamannya-ditantang-petugas-bea-cukai-bandara
hamba tuhan1- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5975
Registration date : 2011-07-01
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
Wuih, pengalaman mendebarkan.....
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14641
Registration date : 2010-04-16
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
agus wrote:Wuih, pengalaman mendebarkan.....
Freeway berkata, "Saya mengetahui bahwa ayah saya juga seorang Muslim. Saya mempelajari Islam dan merasa bahwa itu adalah agama yang tepat untuk saya. Itu agama yang indah, indah."
hamba tuhan1- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5975
Registration date : 2011-07-01
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
hamba tuhan1 wrote:agus wrote:Wuih, pengalaman mendebarkan.....
Freeway berkata, "Saya mengetahui bahwa ayah saya juga seorang Muslim. Saya mempelajari Islam dan merasa bahwa itu adalah agama yang tepat untuk saya. Itu agama yang indah, indah."
Merasakan sesuatu yang indah itu pasti belajar dengan benar dulu ya bro ? :study: :study: :study:
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14641
Registration date : 2010-04-16
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
agus wrote:hamba tuhan1 wrote:agus wrote:Wuih, pengalaman mendebarkan.....
Freeway berkata, "Saya mengetahui bahwa ayah saya juga seorang Muslim. Saya mempelajari Islam dan merasa bahwa itu adalah agama yang tepat untuk saya. Itu agama yang indah, indah."
Merasakan sesuatu yang indah itu pasti belajar dengan benar dulu ya bro ? :study: :study: :study:
pasti..... jgn bertanya bertanya bertanya dab bertanya trus dan ngulang2 pertanyaan itu trus.....
hamba tuhan1- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5975
Registration date : 2011-07-01
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
Bertanya tapi tidak memahami, dan tidak paham lalu bertanya. Bingung sendiri deh....
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14641
Registration date : 2010-04-16
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
agus wrote:Bertanya tapi tidak memahami, dan tidak paham lalu bertanya. Bingung sendiri deh....
dah brp hari gak denger guguknya dia....
hamba tuhan1- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5975
Registration date : 2011-07-01
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
hamba tuhan1 wrote:agus wrote:Bertanya tapi tidak memahami, dan tidak paham lalu bertanya. Bingung sendiri deh....
dah brp hari gak denger guguknya dia....
kasian emang bro, sakit gigi kali dia......
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14641
Registration date : 2010-04-16
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
agus wrote:hamba tuhan1 wrote:agus wrote:Bertanya tapi tidak memahami, dan tidak paham lalu bertanya. Bingung sendiri deh....
dah brp hari gak denger guguknya dia....
kasian emang bro, sakit gigi kali dia......
loh... bukannya maren baru aja sembuh dr infeksi telinga bolong2 bro.... kok bs langsung nyerang gigi lg????
hamba tuhan1- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 1211
Location : aceh
Reputation : -56
Points : 5975
Registration date : 2011-07-01
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
Akibat berebut tulang....
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14641
Registration date : 2010-04-16
Re: Pengalaman Mualaf Freeway, Keislamannya Ditantang Petugas Bea Cukai Bandara
hamba tuhan1 wrote:Sabtu, 02 Juli 2011 07:01 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, Ketika mencoba melewati pemeriksaan petugas bea cukai di Kanada, seorang petugas menghentikannya. Alasannya ia seorang Muslim.
Freeway baru saja melancong ke Kanada. Ia menghadapi situasi tak biasa itu ketika tiba di Philadelphia. Warga asli Pennsylvania itu ditarik dari antrian oleh seorang petugas yang menantang keyakinan Islamnya setelah memeriksa paspornya.
"Mereka menarik saya dari antrian di bea cukai padahal saya sudah berdiri menunggu paling tidak satu jam. Mereka bilang hanya ingin menanyakan beberapa pertanyaan," ujarnya seperti yang dikutip The Come Up Show.
"Begitu saya berada di antrian terdepan, petugas tadi melihat paspor saya. Saya juga pernah bepergian ke Arab Saudi beberapa kali sehingga saya memiliki stempel imigrasi dari negara itu," tuturnya.
Petugas tadi bertanya, "Kapan anda ke Arab Saudi?". Freeway pun menjawab. Petugas pun berkata lagi, "Kamu seorang Muslim? Mengapa kamu menjadi Muslim?"
Freeway berkata, "Saya mengetahui bahwa ayah saya juga seorang Muslim. Saya mempelajari Islam dan merasa bahwa itu adalah agama yang tepat untuk saya. Itu agama yang indah, indah."
Tidak menghiraukan kemungkinan apakah jawabannya bisa membuat situasi kian sulit, Free menerangkan bahwa memeluk Islam adalah pengalaman yang membuka matanya.
"Itu benar-benar menyentuh saya," Free menuturkan apa yang ia ucapkan kepada si petugas. Petugas tadi kembali bertanya, "Itu memang indah, tapi bila ada sesuatu yang datang dan lebih cantik dari itu, apakah kamu akan mengambilnya? berpindah? Itu pun sangat masuk akal,"
Freeway lalu menjawab. "Ya, tapi hanya sekedar masuk akal. Sementara Islam masuk akal bagi saya. Semuanya seperti 'klik', tepat."
Petugas tadi kembali merespon "Ah, itulah jawabannya. Seketika itu pula perasaan Freeway membaik.
Ia pun berkata kepada si petugas, "Anda tahu ketika anda mengeluarkan saya dari antrian saya sangat jengkel karena anda telah menghabiskan waktu saya. Namun saya sabar."
Ternyata petugas tadi pun seorang Muslim. Pada akhir pemeriksaan si petugas menyapanya, "Asalamua'alaikum, saudaraku'. Freeway pun membalas, "Wa'alaikum salam". Ia berkata, "Itu pengalaman baik."
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/mualaf/11/07/01/lnndhs-pengalaman-mualaf-freeway-keislamannya-ditantang-petugas-bea-cukai-bandara
SATU LAGI TANDA KETOLOLAN MUSLIM.
DENGERIN YAAA MUSLIM....
KALIAN ITU KOQ GAMPANG SEKALI DIKIBULIN SIH.....
ORANG2 SEPERTI ITU HANYA INGIN MENINA-BOBOK-KAN KALIAN SAJA.
MEREKA NGGA PERDULI MAU MELUK AGAMA APA, YG PENTING DAGANGAN LARIS..
MEREKA TAHU MUSLIM OTAKNYA PENDEK DAN SENANG DI-ANGKAT-ANGKAT
SUDAH...SUDAH... JANGAN LUPA BELI KASET DAN CD NYA...
HI HI HI MUSLIM TOLOL
Similar topics
» Shaggy dan petugas
» Menampakkan Diri di Tiang Telepon, 'Yesus' Dibabat Petugas PLN
» 35 mualaf dibina di sabang
» Menampakkan Diri di Tiang Telepon, 'Yesus' Dibabat Petugas PLN
» 35 mualaf dibina di sabang
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN