MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 107 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 107 Guests :: 1 Bot

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

+6
BOTELHEM
KOLOR GANTUNG
lihd
yang berserah diri
musicman
kermit katak lucu
10 posters

Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by kermit katak lucu Wed 22 Jun 2011, 1:02 pm

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN




Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Pubichair


Untuk menentukan siapa yang harus dibunuh, anak-anak muda diperiksa. Yang telah tumbuh bulu kelaminnya dikelompokkan dengan para lelaki dewasa dan dipenggal kepalanya. Atiyyah al-Quriaz, seorang Yahudi yang berhasil lolos dari pembantaian itu menceritakan kemudian: “Aku termasuk di antara tawanan Banu Quraiza. Mereka (para Muslim) memeriksa kami, dan mereka yang telah mulai tumbuh bulu kelaminnya dibunuh, dan yang belum tidak dibunuh. Aku termasuk yang belum tumbuh bulu kelamin.”[5]
==========================================================


Suku Yahudi terakhir yang menjadi korban kedendaman Muhammad adalah Banu Quraiza. Tidak lama setelah Perang Parit (Khandaq) selesai, orang-orang Mekah yang tidak tahan lagi terhadap serangan terus menerus Muhammad terhadap karavan mereka maju ke gerbang kota Medinah untuk menghukumnya. Atas ajuran seorang muslim Persia, mereka menggali parit di sekitar kota itu yang menyulitkan musuh-musuh Muhammad untuk memasuki kota, yang membuat mereka menarik diri. Muhammad menjadikan Banu Quraiza targetnya. Dia mengklaim bahwa malaikat Jibril mengunjunginya dan memintanya mencabut pedangnya dan menuju ke tempat tinggal Banu Quraiza dan memerangi mereka. “Jibril berkata bahwa dirinya dengan pasukan para malaikat akan pergi mengguncangkan pertahanan mereka dan menebarkan ketakutan di hati mereka,”[1] tulis Al-Mubarakpouri. Al-Mubarakpouri berkata lebih lanjut: “nabi Allah langsung memanggil si pengumandang azan dan memerintahkannya untuk mengumumkan perang baru terhadap Banu Quraiza.”[2]

Sangatlah penting dalam mempelajari Islam untuk mengerti bahwa panggilan untuk solat adalah juga panggilan untuk berperang. Kerusuhan-kerusuhan dan penjarahan kaum muslim selalu dimulai di mesjid setelah mereka bersolat. Mereka paling bersemangat di bulan suci Ramadan dan pada hari Jumat. Dalam khotbah peringatan hari kelahiran Muhammad di tahun 1981, Ayatollah Khomeini berkata:

Muhammad mengepalai pasukan tentara yang terdiri dari tiga ribu tentara infantri dan tiga puluh tentara beruda dari kalangan orang Ansar dan Muhajirin. Banu Quraiza dituduh bersekongkol dengan orang-orang Quraish melawan kaum Muslim. Pada kenyataannya, sejarahwan-sejarahwan Muslim membantah tuduhan ini dan berkata bahwa orang-orang Mekah menarik diri tanpa berperang karena mereka tidak menerima dukungan dari Banu Quraiza.

Ketika Muhammad mengumumkan niatnya, Ali, sepupunya yang merupakan pendukung utamnya, bersumpah tidak akan berhenti hingga dia berhasil menyerbu benteng mereka atau mati. Pengempungan ini berlangsung selama 25 hari. Akhirnya Banu Quraiza menyerah tanpa syarat. Muhammad memerintahkan kaum lelaki diikat tangannya dan kaum wanita dan anak-anak dikurung. Saat itulah suku Aws yang merupakan sekutu Banu Quraiza datang memohon Muhammad untuk berlembut hati terhadap mereka. Muhammad menyarankan agar Sa‘d bin Mu‘adh, seorang penjahat bengis di antara mereka yang telah terluka berat oleh panah untuk menjatuhkan hukuman terhadap orang-orang Yahudi itu. Sa’d dulunya adalah sekutu Banu Quraiza, tetapi sejak dia masuk Islam hatinya telah berubah melawan mereka. Dia juga menyalahkan mereka terhadap luka yang didapatnya ketika seorang Mekah melontarkan anak panah dalam Perang Parit. Muhammad tahu bagaimana perasaan Sa’d terhadap Banu Quraiza. Sa’d adalah bodyguard (pelindung)nya dan tidur di mesjid.

Vonis Sa’d's adalah “semua lelaki anggota suku yang bertubuh sempurna harus dibunuh, wanita dan anak-anak dijadikan tawanan dan harta mereka dibagi-bagikan di antara para pendekar Muslim.”

Muhammad sangat senang mendengar vonis kejam itu dan berkata, “Sa‘d telah menghakimi berdasarkan Perintah Allah.”[4] Dia sering memakai nama Allah bagi keputusan-keputusannya sendiri. Kali ini dia memilih Sa’d untuk mewujudkan keinginannya.

Al-Mubarakpouri menambahkan bahwa “Sesungguhnya orang-orang Yahudi itu pantas mendapat hukuman itu karena pengkhianatan mereka terhadap Islam, dan sejumlah besar senjata yang mereka kumpulkan, yang terdiri dari seribu lima ratus pedang, dua ribu tombak, tiga ratus baju pelindung dan lima ratus perisai, yang semuanya jatuh ke tangan kaum Muslim.”

Al-Mubarakpouri lupa menyebutkan bahwa Banu-Quraiza telah meminjamkan senjata-senjata dan juga cangkul-cangkul mereka kepada kaum Muslim sehingga mereka bisa mengali parit dan membela diri mereka. Muslim tidak akan pernah berterima kasih kepada orang-orang yang menolong mereka. Mereka akan menerima pertolonganmu dan akan menikammu dari belakang begitu mereka tidak memerlukan engkau lagi. Akan kita lihat di bab berikutnya psikologi dari penyakit ini.

Sejarawan2 Muslim sangat cepat menjatuhkan tuduhan tak berdasar terhadap Banu Quraiza untuk membenarkan pembantaian mereka. Merka menuduh Banu Quraiza licik, penghasut, pengkhianat dan bersiasat melawan Islam. Namun tidak ada bukti spesifik tentang dosa-dosa itu yang menyebabkan mereka layak menerima hukuman seberat itu dan juga pembantaian total. Parit-parit digali di bazaar di Medinah dan sekitar 600 – 900 orang dipenggal kepalanya dan badan mereka dibuang ke parit-parit itu.

Huyai Ibn Akhtab, kepala suku Banu Nadir yang anak perempuannya yang telah menikah, Safiya, diambil Muhammad sebagai jatah rampasan perangnya ketika dia menyerang Khaibar, termasuk di antara para tawanan itu. Dia dibawa menghadap si pemenang perang dengan tangannya diikat di belakang badannya. Dengan sangat beraninya dia menolak Muhammad dan lebih suka mati daripada menyerah kepada lelaki bengis itu. Dia diperintahkan untuk berlutut dan kepalanya dipenggal di tempat.

Untuk menentukan siapa yang harus dibunuh, anak-anak muda diperiksa. Yang telah tumbuh bulu kelaminnya dikelompokkan dengan para lelaki dewasa dan dipenggal kepalanya. Atiyyah al-Quriaz, seorang Yahudi yang berhasil lolos dari pembantaian itu menceritakan kemudian: “Aku termasuk di antara tawanan Banu Quraiza. Mereka (para Muslim) memeriksa kami, dan mereka yang telah mulai tumbuh bulu kelaminnya dibunuh, dan yang belum tidak dibunuh. Aku termasuk yang belum tumbuh bulu kelamin.”[5]

Muhammad membunuh dan mengusir beberapa suku Yahudi, termasuk di antaranya B. Qainuqa’, B. Nadir, B. Quraiza. B. Mustaliq. B. Jaun dan orang-orang Yahudi dari Khaibar. Di saat sekaratnya, dia memerintahkan para pengikutnya untuk membersihkan Semenanjung Arabia dari semua orang kafir,[6] perintah yang kemudian dilaksanakan oleh Omar, Kalifah kedua. Dia memusnahkan orang-orang Yahudi, Kristen dan pemuja berhala, memaksa mereka masuk Islam, minggat atau dibunuh.

Sekarang, diperkaya dengan harta rampokan, Muhammad dapat lebih bermurah hati kepada orang-orang yang percaya padanya. Anas mengisahkan, “Orang-orang dulunya terbiasa memmberi beberapa dari kurma mereka kepada Nabi (sebagai hadiah), hingga dia menaklukkan Banu Quraiza dan Banu An-Nadir, saat mana dia mulai membayar balik kebaikan mereka.”[7]

Ayat berikut dalam Qur’an berbicara tentang pembantaian Banu Quraiza dan menyetujui penyembelihan Muhammad terhadap kaum lelaki mereka dan menjadikan kaum wanita dan anak-anak sebagai tawanan.

Dan dia menurunkan orang-orang Ahli Kitab (Bani Quraizhah) yang membantu golongan-golongan yang bersekutu dari benteng-benteng mereka, dan Dia memasukkan rasa takut dalam hati mereka. Sebahagian mereka kamu bunuh dan sebahagian yang lain kamu tawan. (Q. 33: 26)
kermit katak lucu
kermit katak lucu
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 3551
Job/hobbies : memuji muji islam
Reputation : 11
Points : 9501
Registration date : 2011-06-17

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by musicman Wed 22 Jun 2011, 1:06 pm

ehh..banci forum kabur dr pertanyaan di

https://murtadinkafirun.forumotion.com/t10936-tantangan-buat-netter-kermit-katak-lucu

bikin thread baru lagi...

abis "mangkal"bung?

kok kabur??
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7760
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by yang berserah diri Wed 22 Jun 2011, 1:32 pm

sejak kapan azan sebagai tanda mulai perang
yeeeeh dasar banci
sumbernya aja gk jelas
yang berserah diri
yang berserah diri
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 903
Location : BUMI ALLAH SWT
Job/hobbies : MEMBERI PERINGATAN
Humor : A: kenapa yesus disalib?,,,|B: untuk menebus dosa| | A: salah | B: terus apa dong? | A: karena jalannya lambat|
Reputation : -1
Points : 5789
Registration date : 2011-01-16

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by lihd Wed 22 Jun 2011, 1:43 pm

kermit katak lucu wrote:Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN




Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Pubichair


Untuk menentukan siapa yang harus dibunuh, anak-anak muda diperiksa. Yang telah tumbuh bulu kelaminnya dikelompokkan dengan para lelaki dewasa dan dipenggal kepalanya. Atiyyah al-Quriaz, seorang Yahudi yang berhasil lolos dari pembantaian itu menceritakan kemudian: “Aku termasuk di antara tawanan Banu Quraiza. Mereka (para Muslim) memeriksa kami, dan mereka yang telah mulai tumbuh bulu kelaminnya dibunuh, dan yang belum tidak dibunuh. Aku termasuk yang belum tumbuh bulu kelamin.”[5]
==========================================================


Suku Yahudi terakhir yang menjadi korban kedendaman Muhammad adalah Banu Quraiza. Tidak lama setelah Perang Parit (Khandaq) selesai, orang-orang Mekah yang tidak tahan lagi terhadap serangan terus menerus Muhammad terhadap karavan mereka maju ke gerbang kota Medinah untuk menghukumnya. Atas ajuran seorang muslim Persia, mereka menggali parit di sekitar kota itu yang menyulitkan musuh-musuh Muhammad untuk memasuki kota, yang membuat mereka menarik diri. Muhammad menjadikan Banu Quraiza targetnya. Dia mengklaim bahwa malaikat Jibril mengunjunginya dan memintanya mencabut pedangnya dan menuju ke tempat tinggal Banu Quraiza dan memerangi mereka. “Jibril berkata bahwa dirinya dengan pasukan para malaikat akan pergi mengguncangkan pertahanan mereka dan menebarkan ketakutan di hati mereka,”[1] tulis Al-Mubarakpouri. Al-Mubarakpouri berkata lebih lanjut: “nabi Allah langsung memanggil si pengumandang azan dan memerintahkannya untuk mengumumkan perang baru terhadap Banu Quraiza.”[2]

Sangatlah penting dalam mempelajari Islam untuk mengerti bahwa panggilan untuk solat adalah juga panggilan untuk berperang. Kerusuhan-kerusuhan dan penjarahan kaum muslim selalu dimulai di mesjid setelah mereka bersolat. Mereka paling bersemangat di bulan suci Ramadan dan pada hari Jumat. Dalam khotbah peringatan hari kelahiran Muhammad di tahun 1981, Ayatollah Khomeini berkata:

Muhammad mengepalai pasukan tentara yang terdiri dari tiga ribu tentara infantri dan tiga puluh tentara beruda dari kalangan orang Ansar dan Muhajirin. Banu Quraiza dituduh bersekongkol dengan orang-orang Quraish melawan kaum Muslim. Pada kenyataannya, sejarahwan-sejarahwan Muslim membantah tuduhan ini dan berkata bahwa orang-orang Mekah menarik diri tanpa berperang karena mereka tidak menerima dukungan dari Banu Quraiza.

Ketika Muhammad mengumumkan niatnya, Ali, sepupunya yang merupakan pendukung utamnya, bersumpah tidak akan berhenti hingga dia berhasil menyerbu benteng mereka atau mati. Pengempungan ini berlangsung selama 25 hari. Akhirnya Banu Quraiza menyerah tanpa syarat. Muhammad memerintahkan kaum lelaki diikat tangannya dan kaum wanita dan anak-anak dikurung. Saat itulah suku Aws yang merupakan sekutu Banu Quraiza datang memohon Muhammad untuk berlembut hati terhadap mereka. Muhammad menyarankan agar Sa‘d bin Mu‘adh, seorang penjahat bengis di antara mereka yang telah terluka berat oleh panah untuk menjatuhkan hukuman terhadap orang-orang Yahudi itu. Sa’d dulunya adalah sekutu Banu Quraiza, tetapi sejak dia masuk Islam hatinya telah berubah melawan mereka. Dia juga menyalahkan mereka terhadap luka yang didapatnya ketika seorang Mekah melontarkan anak panah dalam Perang Parit. Muhammad tahu bagaimana perasaan Sa’d terhadap Banu Quraiza. Sa’d adalah bodyguard (pelindung)nya dan tidur di mesjid.

Vonis Sa’d's adalah “semua lelaki anggota suku yang bertubuh sempurna harus dibunuh, wanita dan anak-anak dijadikan tawanan dan harta mereka dibagi-bagikan di antara para pendekar Muslim.”

Muhammad sangat senang mendengar vonis kejam itu dan berkata, “Sa‘d telah menghakimi berdasarkan Perintah Allah.”[4] Dia sering memakai nama Allah bagi keputusan-keputusannya sendiri. Kali ini dia memilih Sa’d untuk mewujudkan keinginannya.

Al-Mubarakpouri menambahkan bahwa “Sesungguhnya orang-orang Yahudi itu pantas mendapat hukuman itu karena pengkhianatan mereka terhadap Islam, dan sejumlah besar senjata yang mereka kumpulkan, yang terdiri dari seribu lima ratus pedang, dua ribu tombak, tiga ratus baju pelindung dan lima ratus perisai, yang semuanya jatuh ke tangan kaum Muslim.”

Al-Mubarakpouri lupa menyebutkan bahwa Banu-Quraiza telah meminjamkan senjata-senjata dan juga cangkul-cangkul mereka kepada kaum Muslim sehingga mereka bisa mengali parit dan membela diri mereka. Muslim tidak akan pernah berterima kasih kepada orang-orang yang menolong mereka. Mereka akan menerima pertolonganmu dan akan menikammu dari belakang begitu mereka tidak memerlukan engkau lagi. Akan kita lihat di bab berikutnya psikologi dari penyakit ini.

Sejarawan2 Muslim sangat cepat menjatuhkan tuduhan tak berdasar terhadap Banu Quraiza untuk membenarkan pembantaian mereka. Merka menuduh Banu Quraiza licik, penghasut, pengkhianat dan bersiasat melawan Islam. Namun tidak ada bukti spesifik tentang dosa-dosa itu yang menyebabkan mereka layak menerima hukuman seberat itu dan juga pembantaian total. Parit-parit digali di bazaar di Medinah dan sekitar 600 – 900 orang dipenggal kepalanya dan badan mereka dibuang ke parit-parit itu.

Huyai Ibn Akhtab, kepala suku Banu Nadir yang anak perempuannya yang telah menikah, Safiya, diambil Muhammad sebagai jatah rampasan perangnya ketika dia menyerang Khaibar, termasuk di antara para tawanan itu. Dia dibawa menghadap si pemenang perang dengan tangannya diikat di belakang badannya. Dengan sangat beraninya dia menolak Muhammad dan lebih suka mati daripada menyerah kepada lelaki bengis itu. Dia diperintahkan untuk berlutut dan kepalanya dipenggal di tempat.

Untuk menentukan siapa yang harus dibunuh, anak-anak muda diperiksa. Yang telah tumbuh bulu kelaminnya dikelompokkan dengan para lelaki dewasa dan dipenggal kepalanya. Atiyyah al-Quriaz, seorang Yahudi yang berhasil lolos dari pembantaian itu menceritakan kemudian: “Aku termasuk di antara tawanan Banu Quraiza. Mereka (para Muslim) memeriksa kami, dan mereka yang telah mulai tumbuh bulu kelaminnya dibunuh, dan yang belum tidak dibunuh. Aku termasuk yang belum tumbuh bulu kelamin.”[5]

Muhammad membunuh dan mengusir beberapa suku Yahudi, termasuk di antaranya B. Qainuqa’, B. Nadir, B. Quraiza. B. Mustaliq. B. Jaun dan orang-orang Yahudi dari Khaibar. Di saat sekaratnya, dia memerintahkan para pengikutnya untuk membersihkan Semenanjung Arabia dari semua orang kafir,[6] perintah yang kemudian dilaksanakan oleh Omar, Kalifah kedua. Dia memusnahkan orang-orang Yahudi, Kristen dan pemuja berhala, memaksa mereka masuk Islam, minggat atau dibunuh.

Sekarang, diperkaya dengan harta rampokan, Muhammad dapat lebih bermurah hati kepada orang-orang yang percaya padanya. Anas mengisahkan, “Orang-orang dulunya terbiasa memmberi beberapa dari kurma mereka kepada Nabi (sebagai hadiah), hingga dia menaklukkan Banu Quraiza dan Banu An-Nadir, saat mana dia mulai membayar balik kebaikan mereka.”[7]

Ayat berikut dalam Qur’an berbicara tentang pembantaian Banu Quraiza dan menyetujui penyembelihan Muhammad terhadap kaum lelaki mereka dan menjadikan kaum wanita dan anak-anak sebagai tawanan.

Dan dia menurunkan orang-orang Ahli Kitab (Bani Quraizhah) yang membantu golongan-golongan yang bersekutu dari benteng-benteng mereka, dan Dia memasukkan rasa takut dalam hati mereka. Sebahagian mereka kamu bunuh dan sebahagian yang lain kamu tawan. (Q. 33: 26)

Karena Bung Katak Banci beraninya copas trus kabur...
Nih sanggahannya:



Muamalah Rasulullah dengan Bani Quraidzah

oleh : DR. Jum’ah Ali al-Khauly
(Ketua bagian Aqidah di Fak. Dakwah dan Ushuluddin)

Sikap Interaksi Rasulullah dengan Bani Quraidzah
Dan bantahan atas syubhat-syubhat yang terdapat disekitarnya
Mengenai sikap interaksi Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam dengan bani quraidzah, kita tidak ingin tergesa-gesa menghukuminya.Kita katakan bahwa sesungguhnya beliau shalallahu ‘alaihi wasalam mengatasi masalah dengan satu-satunya cara yang tidak berguna cara selainnya, atau memberi jalan keluarnya yang tepat.Kita tidak menginginkan tergesa-gesa dalam menghukuminya sebelum kita memperhatikan situasi dan kondisinya.Telah diketahui bahwa setelah kedatangan Nabi shalallahu ‘alaihi wasalam di kota madinah, beliau mengadakan perjanjian dengan orang-orang yahudi bani quraidzah yang ada di dalamnya. Hal ini tercatat sebagai gencatan senjata pertama dalam sejarah dunia[1]
• Di antara poin-poin perjanjian ini sebagai berikut:Adanya komitmen setiap dari kaum muslimin dan kaum yahudi untuk hidup damai di antara keduanya dan tidak berbuat dzalim satu dengan kelompok yang lain[2]
• Masing-masing dari kedua belah pihak berjanji untuk saling membela kota Madinah dari serangan luar , serta wajib bagi kaum yahudi bergabung bersama kaum mukminin selama dalam perang[3]
Pada tahun kelima dari hijrah, kaum muslimin melewati kondisi-kondisi yang berat ketika terhimpun kekuatan terbesar musuh untuk membinasakan kaum muslimin di kota Madinah. Pasukan gabungan itu melingkari kota Madinah dengan jumlah 10.000[4] orang dari kaum musyirikin quraisy dan kabilah-kabilah Ghathafan, Asyja’, Asad, Fizaaroh, serta Bani Salim. Jumlah kaum muslimin waktu itu tidak lebih dari 3000 pejuang[5]. Berdasarkan nash-nash perjanjian yang mengikat dua kelompok, seharusnya kaum yahudi Bani Quraidzah bergabung dalam barisan kaum muslimin untuk menghadapi kekuatan yang merayap ke kota Madinah. Namun yang terjadi adalah kebalikannya.
Pada saat-saat kritis seperti ini, kaum muslimin dikagetkan dengan pengkhianatan bani Quraidzah yang tidak memperhatikan hak tetangga, tidak pula menghormati janji. Mereka bergabung dengan barisan musuh untuk membinasakan kaum muslimin.Bani Quraidzah telah mengkhianati perjanjian. Berita bergabungnya mereka dalam barisan musuh menyebabkan kekhawatiran yang mendalam bagi kaum muslimin, karena kaum muslimin tidak menyangka hal ini akan terjadi pada saat-saat kritis seperti ini.
Pada mulanya Rasul berusaha menyembunyikan berita tersebut dari kaum muslimin karena khawatir akan terjadihal-hal yang tidak diinginkan. Beliau segera mengutus delegasi yang terdiri dari Sa’ad bin Mu’adz (Pemuka suku Aus), Sa’ad bin ‘Ubadah (pemuka suku Khazroj), Abdulllah bin Rowahah serta Khawaat bin Jubair supaya mengingatkan kaum tersebut akan perjanjiannya dengan kaum muslimin, dan mewanti-wanti mereka akan resiko terhadap apa yang mereka lakukan. Nabi berkata , “Pergi dan lihatlah mereka, apakah benar kabar yang sampai kepada kita tentang mereka atau tidak ! Jika benar, isyaratkan kepadaku. yaitu, perkataan samar yang tidak jelas sehingga orang-orang tidak mengetahuinya. Akan tetapi apabila mereka masih memenuhi perjanjian, maka sampaikan kepadaku dengan perkataan yang jelas sehingga orang-orang dapat mengetahuinya…” Rombongan sahabat itupun segera berangkat mendatangi Bani Quraidzah. Mereka mendapati Bani Quraidzah dalam keadaan paling buruk sebagaimana kabar yang sampai kepada Nabi. Kaum Yahudi itupun berkata-kata tentang Nabi ,” Siapakah Rosulullah ? kami tidak ada perjanjian sama sekali dengan dia.” Para sahabat segera kembali dan melaporkan semuanya dengan isyarat kepada Nabi. Maka Nabipun berkata,” Allahu akbar, berbahagialah wahai kaum Muslimin !”[6]
Begitulah apa yang dilakukan oleh pembesar kaum tersebut. Mereka menyatakan bergabung dengan musuh dan mulai memberikan bantuan berupa harta benda. Pengkhianatan mereka dari belakang itu merupakan tamparan yang keras bagi kaum muslimin dibandingkan serangan ahzab (para sekutu) dari luar kota Madinah. Karena kaum muslimin sama sekali tidak menyangka akan didatangi rasa takut dari dalam benteng yang aman. Ketika itulah bahaya semakin besar dan ketakutanpun memuncak, dimana para musuh datang dari arah atas dan bawah, sehingga kaum mu’minin banyak yang berprasangka tidak baik, dan semakin nampak kemunafikan dari sebagian orang-orang munafik yang membuat fitnah dan kegoncangan dalam jiwa kaum muslimin di kota Madinah, sampai-sampai salah seorang dari mereka mengatakan; “Dulu Muhammad pernah menjajikan kita perbendaharaan Kisra dan Kaisar. Padahal pada hari ini, seorang dari kita tidak merasa aman untuk pergi ke tempat buang hajat”.[7]
Beginilah situasi yang terjadi pada perang Ahzab, sehingga sebagaimana yang diceritakan Ummu Salamah –istri Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam – mengenai kondisi kaum muslimin pada waktu itu dalam pernyataannya; “Aku menyaksikan bersama Rasulullah berbagai peristiwa perang dan rasa takut, aku menyaksikan peristiwa Muraisi’, Khaibar, Perjanjian al Hudaibiyah, Penaklukan kota Makkah, serta Perang Hunain. Tidak ada peristiwa yang lebih melelahkan Rasulullah dan mengkhawatirkan kami dari peristiwa Khondaq, hal ini lantaran kaum muslimin dalam kondisi rawan, dan anak-anak kami tidak aman dari Bani Quraidzah. Kota Madinah dijaga ketat hingga pagi hari dan terdengar takbir kaum muslimin sehingga kaum tersebut merasa takut[8], akan tetapi pertolongan Allah datang untuk menolong keimanan dan pemiliknya serta menghancurkan kesyirikan dan gembongnya. Allah berkehendak untuk menjauhkan sejauh-jauhnya sumpah untuk bersekutu antara kaum musyrikin dan kaum yahudi.
{ وَرَدَّ اللَّهُ الَّذِينَ كَفَرُوا بِغَيْظِهِمْ لَمْ يَنَالُوا خَيْراً وَكَفَى اللَّهُ الْمُؤْمِنِينَ الْقِتَالَ } (الأحزاب الآية 25).
Dan Allah menghalau orang-orang yang kafir itu yang keadaan mereka penuh kejengkelan, (lagi) mereka tidak memperoleh keuntungan apapun. dan Allah menghindarkan orang-orang mukmin dari peperangan , dan adalah Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa.(Al Ahzab : 25)
Dan setelah kaum musyrikin dan para sekutunya mundur dengan membawa kekalahan, kaum muslimin kembali ke tempat mereka di Madinah. mereka mengistirahatkan diri dari keletihan jihad, dan menenangkannya setelah tertimpa kegoncangan jiwa selama sebulan penuh. Tampaknya sebagian orang menyangka bahwa perkara sudah selesai sampai batas ini, akan tetapi apakah orang-orang yang telah melanggar perjanjian akan dibiarkan tanpa adanya perhitungan dan pelajaran? Tidak !. Keadilan Rabb tidak menghendaki seperti itu . Oleh karena itu hukuman merekapun disegerakan.
Tatkala Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam telah mandi dari bekas berjaga-jaga pada perang Ahzab di rumah Ummu Salamah radhiallahu ‘anha tiba-tiba muncul dihadapannya Jibril ‘alaihissalam sembari mengatakan; “Apakah engkau meletakkan senjata wahai Rasulullah“, beliau menjawab; “Ya“. Dia berkata; “Akan tetapi para malaikat tidak meletakkan senjatanya, dan kini saatnya aku kembali untuk menuju kaum itu”.[9] Lalu berkata; “Sesungguhnya Allah memerintahkan engkau untuk bangkit menuju Bani Quraidzah, aku akan pergi kepada mereka dan akan ku goncangkan mereka”. Maka beliau menyeru kaum muslimin; “Ketahuilah, janganlah seseorang shalat ashar melainkan di Bani Quraidzah”. Maka berjalanlah manusia hingga sebagian mereka mendapatkan waktu ashar di jalan, sebagian mengatakan,” Kita tidak akan shalat hingga sampai ke tempat tujuan.” Yang lain berkata, “Tidak, kita shalat dulu, beliau tidak bermaksud seperti itu.” Kabar inipun sampai kepada Rasulullah dan beliau tidak menyalahkan seorang dari mereka.[10]
Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam segera mengikuti para sahabat setelah beliau menyerahkan kota Madinah kepada Abdullah bin Ummi Maktum. Beliau mengepung kaum tersebut selama sebulan atau 25 hari[11]. Ketika pengepungan telah berlangsung lama, mereka menawarkan supaya dibiarkan keluar menuju Adzri’aat di Syam dengan meninggalkan harta yang mereka miliki. Rasulpun menolak dan menuntut mereka supaya menyerah tanpa syarat. Bani Quraidzah pun menerima, dan mengikuti hukum Rasulullah SAW,
Beliau shalallahu ‘alaihi wasalam menyerahkan hukum mereka kepada Sa’ad bin Mu’adz, salah seorang pemuka suku Aus[12]. Dalam pemilihan Saad itu menunjukkan kebijaksanaan Rasulullah SAW, jauhnya pandangan beliau, dan pengetahuannya terhadap perasaan hati mereka. Hal ini karena Sa’ad dahulu sekutu Bani Quraidzah di masa jahiliyah.Kaum yahudi senang dengan pilihan tersebut. Mereka menyangka orang ini akan berbuat baik kepada mereka dalam putusan hukumnya.
Sa’ad melihat kenyataan tersebut dari semua sisi. Dia menyaksikan langsung peristiwanya dan mengetahui dengan jelas perjanjian yang tertulis antara keduanya. Sa’ad sendiri yang mengingatkan mereka di awal perkara agar mereka kembali dari pengkhianatan dan penyimpangan mereka, namun kaum tersebut tetap dalam pengingkaran, tidak memperhitungkan akibatnya dan tidak menjaga sumpahnya atas nama Allah. Oleh karena itu ketika ia berbicara mengenai perkara mereka yang lebih dari satu kali, ia mengatakan,” Telah tiba saatnya bagi Sa’ad untuk tidak takut celaan orang yang mencela di dalam hukum Allah“.[13]
Sesudah Sa’ad radhiyallahu ‘anhu mengambil perjanjian dari kedua belah pihak agar menerima apa yang akan putuskan[14], Ia memerintahkan Bani Quraidzah untuk turun dari benteng-benteng mereka dan meletakkan senjata. merekapun melakukannya. Selanjutnya dia berkata; “Aku putuskan agar orang-orang yang ikut perang dari mereka untuk dibunuh dan ditawan anak-anak dan harta-harta mereka“. Maka Rasul pun bersabda: “Sungguh engkau telah memutuskan dengan hukum Allah dari atas langit yang tujuh“[15]. Rosulullah kemudian menyuruh untuk dilaksanakan hukuman tersebut. Merekapun diseret menuju parit-parit di kota Madinah. Kaum lelaki mereka dibunuh. Kaum wanita dan anak-anak yang belum baligh ditawan. Bani Quraidzah pun mendapatkan seburuk-buruk tempat kembali atas pengkhianatan keji mereka.
Ini sesuai dengan firman Allah;
{ وَأَنْزَلَ الَّذِينَ ظَاهَرُوهُمْ مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ مِنْ صَيَاصِيهِمْ وَقَذَفَ فِي قُلُوبِهِمُ الرُّعْبَ فَرِيقاً تَقْتُلُونَ وَتَأْسِرُونَ فَرِيقاً. وَأَوْرَثَكُمْ أَرْضَهُمْ وَدِيَارَهُمْ وَأَمْوَالَهُمْ وَأَرْضاً لَمْ تَطَأُوهَا وَكَانَ اللَّهُ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيراً } (الأحزاب الآية 26. 27).
(26)Dan dia menurunkan orang-orang ahli Kitab (Bani Quraizhah) yang membantu golongan-golongan yang bersekutu dari benteng-benteng mereka, dan dia memasukkan rasa takut ke dalam hati mereka. sebahagian mereka kamu bunuh dan sebahagian yang lain kamu tawan.(27) Dan dia mewariskan kepada kamu tanah-tanah, rumah-rumah dan harta benda mereka, dan (begitu pula) tanah yang belum kamu injak.Dan adalah Allah Maha Kuasa terhadap segala sesuatu.
Disini tampak oleh sebagian orang yang menyudutkan islam dan membesar-besarkan tindakan Rasululah terhadap Bani Quraidzah. mereka menganggap bahwa hukuman eksekusi berjamaah yang telah dilaksanakan pada mereka itu merupakan suatu kekejaman dan kekerasan, dan bahwasanya bisa saja beliau menghukum mereka dengan hukuman yang lainnya seperti diusir atau diasingkan. Maka kita katakan kepada mereka:

Pertama; apa yang akan terjadi jika perang Ahzab selesai sesuai dengan apa yang dirancang oleh Bani Quraidzah dan para sekutu mereka, bukankah akan terjadi pemusnahan terhadap kaum muslimin semuanya ?
Tidaklah kaum yahudi ambil bagian dalam makar busuk ini melainkan setelah mereka yakin bahwa mereka (dengan bantuan kaum musyrikin) akan mampu menghancurkan islam dengan menyeluruh sampai ke akar-akarnya. Karenanya mereka tidak segan-segan untuk mengkhianati perjanjian dengan kaum muslimin dalam bentuk yang amat buruk.[16]
Kaum yahudi itu sangat berambisi agar upaya ini berakhir dengan keberhasilan, sehingga mereka meminta para sekutu dan kaum musyrikin agar menyerahkan sebanyak 70 pemuda dari anak-anak mereka sebagai jaminan di sisi mereka bahwa para sekutu tidak akan mundur dari kota Madinah melainkan setelah mengosongkan dan membinasakan kaum muslimin di Madinah.[17]
Awalnya Orang-orang yahudi bimbang untuk berserikat dengan barisan kaum musyrikin. Ketika itu Ka’ab bin Asad al-Quradzi berkata kepada Huyay bin Akhthab yang datang untuk menghasutnya agar bergabung bersama mereka, lantas ia pun berkata kepadanya; “Sungguh engkau orang yang mendatangkan kesialan, dan sungguh aku telah berjanji dengan Muhammad, maka aku tidak akan melanggarnya“[18]. Akan tetapi, tatkala mereka mendapatkan berita-berita kuat yang menyatakan bahwa situasi kaum muslimin dalam keputusasaan dan mereka tidak akan bertahan lama menghadapi pasukan musuh yang berjumlah besar, mereka bergegas untuk bergabung bersamanya. Maka kaum yahudi –semoga Allah tidak mentaqdirkannya- jika ditaqdirkan menguasai kaum muslimin, mereka tidak akan ragu sedikitpun untuk membunuh dan memusnahkan, sesuai tabiat mereka yang tidak mempermasalahkan dalam hal memerangi orang lain dan menghalalkan darahnya,
{ ذَلِكَ بِأَنَّهُمْ قَالُوا لَيْسَ عَلَيْنَا فِي الْأُمِّيِّينَ سَبِيلٌ وَيَقُولُونَ عَلَى اللَّهِ الْكَذِبَ وَهُمْ يَعْلَمُونَ } (آل عمران الآية 75).
Yang demikian itu lantaran mereka mengatakan: “Tidak ada dosa bagi kami terhadap orang-orang ummi. mereka Berkata dusta terhadap Allah, padahal mereka Mengetahui.
Dalam kitab injil “perjalanan kedua” dikatakan,” Maka tatkala kamu telah dekat dengan kota untuk memeranginya, maka ajaklah penduduknya untuk berdamai. Jika mereka menyambut ajakanmu dan membukakan pintunya maka setiap lembah yang ada didalamnya adalah milikkmu, untuk kamu gunakan dan melayanimu. Apabila mereka tidak menyerah kepadamu bahkan memerangimu maka kepunglah mereka. Apabila tuhanmu memenangkanmu atas mereka, maka bunuhlah seluruh laki-lakinya. Adapun wanita, anak-anak, hewan peliharaan, semua yang ada di kota dan semua harta rampasan adalah milikmu sebagai harta rampasan. Kamu boleh memakan harta rampasan musuh yang telah tuhan berikan untuk mu. Demikian pula perlakuanmu terhadap semua kota yang jauh, yang bukan daerah umat ini. Adapun daerah-daerah -tertentu -ini, yang telah tuhan berikan sebagai bagianmu maka janganlah kalian ambil karena itu dilarang.” Yaitu lepaskanlah.[19]
Oleh sebab itu, Muhammad Ali mengomentari teks ini dalam kitabnya,Hayatu Muhammad wa Risalatuh (Kehidupan Muhammad dan risalahnya) dengan ucapannya: “Inilah keputusan Sa’ad yang sesuai dengan syariat agar kaum lelaki Bani Quraidzah dibunuh, kaum wanita dan anak-anak mereka ditawan serta harta benda mereka dirampas. Meskipun tampaknya hukuman ini kejam, namun sungguh hukuman ini sesuai dengan peraturan yang kaum yahudi putuskan –dengan mengikuti syariat kitab mereka- terhadap para musuh mereka yang kalah. Maka apa yang ditentang atas kerasnya hukuman ini? [20]
Sikap menerima bahwa hukum syariat adalah hukum yang paling manusiawi wajib pegang teguh. Maka peraturan apapun yang dibawa syariat merupakan hukum yang paling lembut dan paling baik yang dipersembahkan Islam untuk manusia.

Kedua: Bahwa kaum yahudi belum pernah mendapatkan dari kaum muslimin sepanjang dalam perjanjian melainkan kebaikan dan pemenuhan janji, sebagaimana yang mereka akui. Maka ketika Huyay bin Akhthab menemui Ka’ab bin Asad al-Quradzi dan menghasutnya untuk membatalkan perjanjian dengan Rasulullah SAW, ia berkata; ‘Tinggalkan aku dan urusanku, karena sungguh aku tidak pernah melihat Muhammad kecuali sifat jujur dan menepati janji.[21] Namun Huyay bin Akhthab terus menghasutnya hingga mau berkhianat dan melanggar perjanjian.

Ketiga: Hukuman ini, meskipun datangnya dari Sa’ad bin Mu’adz, ia berkedudukan sebagai hukum yang datang dari Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam, lantaran beliau menyetujuinya. Persetujuan Rasul shalallahu ‘alaihi wasala itu seperti ucapan dan perbuatannya sebagaimana yang dikenal oleh ahli hadits, Sedangkan Rasulullah tidaklah berbicara dengan hawa nafsunya, maka seakan-akan itu merupakan hukuman Allah dan Rasul terhadap mereka para pengkhianat.

Oleh sebab itu Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam bersabda kepada Sa’ad; “Sungguh engkau telah memutuskan hukuman terhadap mereka dengan hukum Allah dari atas langit lapis tujuh “[22] dalam riwayat at-Thabari; “Sungguh engkau telah memutuskan hukuman terhadap mereka dengan hukum Allah dan hukum RasulNya.”[23]
Selanjutnya bukankah Jibril yang berdiri dihadapan Nabi shalallahu ‘alaihi wasalam tatkala beliau sedang mencuci kepalanya sekembalinya dari perang Ahzab. Jibril memerintahkan beliau agar menuju Bani Quraidzah. Jibril berkata,” Sesungguhnya Allah menyuruh engkau wahai Muhammad agar berjalan menuju Bani Quraidzah, sungguh aku berangkat menghadapi mereka dan aku goncangkan tiang-tiang mereka”. Dalam riwayat lain “Bangkitlah dan ikatlah senjatamu, demi Allah aku benar-benar akan mengguncangkan mereka…..[24]” Maka tidaklah hal ini menunjukkan sesuatu selain kebinasaan yang sempurna dan siksa yang keras dari Rabb semesta alam untuk setiap penjahat dan pengkhianat.

Keempat: Bahwa undang-undang di negeri manapun saat ini ada hukuman mati atas orang yang mengkhianati tanah airnya dan melakukan komunikasi dengan musuh atau memata-matainya. Salah seorang penulis buku modern menyatakan; “Seandainya orang-orang yang mencela hukuman Sa’ad terhadap Bani Quraidzah mempelajari undang-undang modern dengan pembelajaran yang dalam dan mempraktekkannya pada masalah Bani Quraidzah, niscaya akan memandang bahwa undang-undang abad ke 20 tidak berbeda dengan apa yang dicetuskan oleh Sa’ad bin Mu’adz.
Sungguh telah terjadi antara Rasul SAW dengan kaum yahudi Bani Quraidzah sebuah perjanjian yang memelihara hak-hak kedua belah pihak dan mengharuskan setiap kelompok menolong kelompok yang lain jika menghadai marabahaya dalam perang, namun kaum yahudi malah melakukan propaganda dan bergabung dengan para musuh. Menjatuhkan kaum muslimin di antara dua batu besar di kota Madinah dalam keadaan panas oleh api permusuhan kaum musyrikin dari satu arah dan kedzaliman kaum yahudi dari arah yang lain. Dengan demikian mereka melakukan pengkhianatan dengan tiga kejahatan[25]
1. Mengangkat senjata ke arah pemimpin kota Madinah bersama musuh asing
2. Melakukan penyelinapan ditengah-tengah musuh lawan kaum muslimin
3. Mempermudah jalan masuk musuh ke dalam negeri
Dan undang-undang hukuman masa kini menjadikan hukuman mati untuk setiap kejahatan dari tiga kejahatan tersebut.


Kelima; Terkadang dikatakan; ” Mengapakah Rasul tidak mensikapi Bani Quraidzah sebagaimana sikap panglima perang yang menang atas pasukan musuh yang menyerah dihadapannya atau mempergauli mereka sebagaimana beliau mempergauli kaum yahudi Bani an-Nadhir dan Bani Qainuqa’ ?”
Jawaban atas hal itu bahwa Bani Quraidzah bukanlah para tawanan perang hingga membuat condong kepada mereka lantaran kasihan, juga mereka tidak berada dalam kondisi peperangan dengan kaum muslimin, mereka adalah tetangga yang telah berjanji bersama membentuk persatuan negeri yang menuntut kebersamaan dalam melawan musuh di kota Madinah. Akan tetapi mereka malah menampakkan suatu yang lebih berbahaya daripada musuh, dan lebih buruk dari mereka

Mereka memberikan penginapan terhadap sekelompok manusia –yang ingin memusuhi-, memberikan keamanan dan mengkhususkan mereka dengan hak-hak tetangga dan memberikan perlindungan. Maka merekapun menempatkan diri mereka sebagai pengkhianat yang melakukan makar bersama musuh terhadap warga dan negaranya disaat peperangan sedang berlangsung. Ini adalah pengkhianatan terbesar, tidak ada hukuman bagi mereka di seluruh syari’at melainkan hukuman mati secepatnya.
Sikap bani Quraidzah ini jelas berbeda dengan sikap Bani Qunaiqa’ dan Bani an-Nadziir.Bani Qunaiqa’ hanya menampakkan kebenciannya dalam ucapan-ucapan mereka, menyebarkan kekhawatiran dan keragu-raguan. Adapun Bani an-Nadziir telah bersekongkol untuk mencalakakan Rasulullah dan mengadakan janji dengan sebagian kaum munafik untuk merealisasikannya. Hanya saja mereka tidak berkesempatan untuk sampai kepadanya tujuan itu.
Mereka semuanya lebih ringan bahayanya dibandingkan orang –orang yang terang-terangan menghunus pedang dan berdiri dibarisan para musuh, menimbulkan rasa takut dan khawatir di hati dari berbagai sisi. Beliau shalallahu ‘alaihi wasalam mengusir Bani Qainuqa’ dan Bani Nadhir dari kota Madinah. lantaran mereka pembuat onar dan fitnah juga sumber kesusahan kaum muslimin, Adapun bani Quraidzah inilah golonga yang menghimpun para sekutu dan mengumpulkan kabilah-kabilah bersama kaum musyrikin pada hari Khondaq. Dengan persekongkolan mereka yang telah tercerai berai itu, Mereka memberi kaum muslimin sebuah pelajaran yang memutuskan harapan untuk berhubungan baik dengan mereka.[26]

Maka terhadap orang-orang yang menganggap buruk hukum yang ditimpakan atas Bani Quraidzah dan menggambarkannya bahwa itu keras dan sadis, wajib baginya mengetahui duduk permasalahan dan pembahasannya agar sadar bahwa orang-orang yahudilah yang melancarkan kehancuran diri mereka sendiri.Dan Allah berkata haq dan Dialah pentunjuk kepada jalan kebenaran.

Sumber : Majalah Universitas Madinah http://www.iu.edu.sa/magazine/57/16.htm
________________________________________
[1]DR.Muhammad Hamidullah, “Majmu’ah Al Watsa’iq As-Siyasiyah Li Ahdin Nabiy wal Khilafah Rasyidah”, Cet.2 Thn.1389 H
[2]Sirah Ibn Hisyam Juz 1/501 Cet.2 Thn 1375H
[3]Sirah Ibn Hisyam Juz 1/501 Cet.2 Thn 1375H
[4]Sirah Ibn Hisyam Juz 2/217 Cet.2 Thn 1375H
[5]Sirah Ibn Hisyam Juz 2/220 Cet.2 Thn 1375H
[6] Sirah Ibn Hisyam Juz 2/222 Cet.2 Thn 1375H
[7]Rujukan sebelumnya
[8] Fi Dzilal Qur’an Juz 21/548 Cet.7 Thn.1391H
[9]Sirah Ibn Hisyam Juz 2/232
[10]Shahih Bukhari
[11] Ath Thabari ,Tarikh Ar Rusul wal Muluk, Juz 2/583;Sirah Ibn Hisyam Juz 2/234
[12] Ath Thabari ,Tarikh Ar Rusul wal Muluk, Juz 2/586
[13] Rujukan sebelumnya hal.587
[14] Ath Thabari ,Tarikh Ar Rusul wal Muluk, Juz 2/587
[15] Ath Thabaqat Al Kubra,Juz 2/275 Cet.Beirut,1376 H
[16]Muhammad Ahmad Basymil ,”Ghazwa Bani Quraidzah,hal.243
[17]Sirah Halabiyah,Juz 2/347,1382H
[18]Ibn Sayyid Annas,”’Uyunul Akhbar”, Juz2/59
[19] As Safar At Tastniyah 10:18
[20]Hayatu Muhammad wa Risalatuh,hal 175,Dinukil dari Muhammad Ahmad Basymil ,”Ghazwa Bani Quraidzah,hal.179
[21]Al Bidayah wan Nihayah 4/103 Cet.Thn.1966
[22]Sirah Ibn Hisyam Juz 2/240 Cet.2
[23]Ath Thabari ,Tarikh Ar Rusul wal Muluk, Juz 2/587
[24]Ibn Sayyid Annas,”’Uyunul Akhbar”, Juz 2/68
[25]Muhammad Ahmad Basymil ,”Ghazwa Bani Quraidzah,dinukil dari Makalah DR.Muhammad Rajab Al Bayumi di Majalah Al Hajj Vol.12 Thn.88
[26]Rujukan sebelumnya,Hal 274
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6886
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by kermit katak lucu Wed 22 Jun 2011, 2:06 pm

,anda meng copas dari majalah islam,tentu saja ,akan membenar benarkan dan mencari cari alasan untuk membenarkan tindakan nabi.

kita harus mencari sumber2 netral untuk mengklarifikasi,benar tidaknya, ada persekong kolongan...bani quraidzah..dengan orang quraish.
kermit katak lucu
kermit katak lucu
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 3551
Job/hobbies : memuji muji islam
Reputation : 11
Points : 9501
Registration date : 2011-06-17

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by musicman Wed 22 Jun 2011, 2:09 pm

kermit katak lucu wrote:,anda meng copas dari majalah islam,tentu saja ,akan membenar benarkan dan mencari cari alasan untuk membenarkan tindakan nabi.

kita harus mencari sumber2 netral untuk mengklarifikasi,benar tidaknya, ada persekong kolongan...bani quraidzah..dengan orang quraish.

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211

kl menguntungkan si banci...dia sendiri ambil dr sumber ISLAM

kl menyudutkan si Banci...dia menolak/dan ngga mengakui Sumber ISlam!

...Konsisten donk...kl ambil sumber ...banci!..


banci...banci....penyakit anda blm sembuh...

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211


Last edited by musicman on Wed 22 Jun 2011, 2:10 pm; edited 1 time in total
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7760
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by KOLOR GANTUNG Wed 22 Jun 2011, 2:09 pm

kermit katak lucu wrote:,anda meng copas dari majalah islam,tentu saja ,akan membenar benarkan dan mencari cari alasan untuk membenarkan tindakan nabi.

kita harus mencari sumber2 netral untuk mengklarifikasi,benar tidaknya, ada persekong kolongan...bani quraidzah..dengan orang quraish.

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260 kok pasrah bung??????
KOLOR GANTUNG
KOLOR GANTUNG
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 857
Reputation : -2
Points : 5934
Registration date : 2010-10-08

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by musicman Wed 22 Jun 2011, 2:11 pm

kermit katak lucu wrote:,anda meng copas dari majalah islam,tentu saja ,akan membenar benarkan dan mencari cari alasan untuk membenarkan tindakan nabi.

kita harus mencari sumber2 netral untuk mengklarifikasi,benar tidaknya, ada persekong kolongan...bani quraidzah..dengan orang quraish.

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211

kl menguntungkan si banci...dia sendiri ambil dr sumber ISLAM

kl menyudutkan si Banci...dia menolak/dan ngga mengakui Sumber ISlam!

...Konsisten donk...kl ambil sumber ...banci!..


banci...banci....penyakit anda blm sembuh...

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 994211
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7760
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by BOTELHEM Wed 22 Jun 2011, 2:14 pm

To Kermit..
Itu-kan dongeng tidur-nya Kaum Kafir (yang sangat phobia Islam) kepada anak2-nya kan Kermit Lucu..??
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260
BOTELHEM
BOTELHEM
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 2632
Location : -Dunia Maya-
Humor : Jesus vs ALLAH..mana yg menang..??
Reputation : 8
Points : 7790
Registration date : 2010-10-09

http://laskarislam.indonesianforum.net/

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by kermit katak lucu Wed 22 Jun 2011, 2:18 pm

Faktanya adalah tak satupun muslim tewas dalam perang khandaq ini.KAUM QURAISY MUNDUR TERATUR karna tak mendapat dukungan dari bani quraidzah.

APAKAH ADIL,MEMBUNUH SELURUH ANGGOTA SUKU YANG LAKI LAKI,TERMASUK YANG MASIH REMAJA,YANG TELAH TUMBUH BULU KELAMINNYA???????

DAN KEMUDIAN WANITA DAN ANAK ANAK DIJADIKAN BUDAK TAWANAN????????


tanya hati nuranimu.....
kermit katak lucu
kermit katak lucu
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 3551
Job/hobbies : memuji muji islam
Reputation : 11
Points : 9501
Registration date : 2011-06-17

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by lihd Wed 22 Jun 2011, 2:23 pm

kermit katak lucu wrote:,anda meng copas dari majalah islam,tentu saja ,akan membenar benarkan dan mencari cari alasan untuk membenarkan tindakan nabi.

kita harus mencari sumber2 netral untuk mengklarifikasi,benar tidaknya, ada persekong kolongan...bani quraidzah..dengan orang quraish.

Wkwkwkwkwkwk....... napa takut dgn kenyataan??

Justru ini yg harus anda sanggah, asli didalam bible.... mau cari referensi mana lagi???
1. https://murtadinkafirun.forumotion.com/t10743-musa-berpuasa-ketemu-tuhan-sedangkan-yesus-berpuasa-ketemu-iblis-dalam-alkitab#75661

2. https://murtadinkafirun.forumotion.com/t8747p50-paulus-serigala-berbulu-domba#75595

3. https://murtadinkafirun.forumotion.com/t10940-bukti-kepalsuan-injil-dan-kebodohan-umat-kristen-part1#75524

4. https://murtadinkafirun.forumotion.com/t10810-keaslian-dari-matius-2819-baptisan-dalam-trinitas#75508

udahlah cukup 4 aja.....dulu.

Tuh referensinya dari injil kamu sendiri.... sanggah sana..... Smile
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6886
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by KOLOR GANTUNG Wed 22 Jun 2011, 2:25 pm

Kayaknya da pengganti baba diforum ini, tapi yg ini bodohnya minta ampun

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260
KOLOR GANTUNG
KOLOR GANTUNG
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 857
Reputation : -2
Points : 5934
Registration date : 2010-10-08

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by kermit katak lucu Wed 22 Jun 2011, 2:32 pm

untuk kolor gantung yang goblok dan lihd. lihd,anda tak akan mampu mencari sumber2 netral.

wkwkkwkwkkwwkwkkwkwkwkkwkwkkwkwkkw



Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688
kermit katak lucu
kermit katak lucu
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 3551
Job/hobbies : memuji muji islam
Reputation : 11
Points : 9501
Registration date : 2011-06-17

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by KOLOR GANTUNG Wed 22 Jun 2011, 2:35 pm

kermit katak lucu wrote:untuk kolor gantung yang goblok dan lihd. lihd,anda tak akan mampu mencari sumber2 netral.

wkwkkwkwkkwwkwkkwkwkwkkwkwkkwkwkkw



Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688

apa yang kamu bahas itu udah duluan sibaba posting disini, babanya terpaksa hrs kabur dari forum ini

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260
KOLOR GANTUNG
KOLOR GANTUNG
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 857
Reputation : -2
Points : 5934
Registration date : 2010-10-08

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by lihd Wed 22 Jun 2011, 2:40 pm

kermit katak lucu wrote:untuk kolor gantung yang goblok dan lihd. lihd,anda tak akan mampu mencari sumber2 netral.

wkwkkwkwkkwwkwkkwkwkwkkwkwkkwkwkkw



Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688

Loh sudah disanggah kok..... kasihan deh

Ada lagi?? Smile
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6886
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by lihd Wed 22 Jun 2011, 2:48 pm

kermit katak lucu wrote:untuk kolor gantung yang goblok dan lihd. lihd,anda tak akan mampu mencari sumber2 netral.

wkwkkwkwkkwwkwkkwkwkwkkwkwkkwkwkkw



Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 614250 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 649229 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 796688

Nih kalo masih kurang!!

Peristiwa yang menimpa Bani Qurayzhah selalu menjadi sorotan yang dilakukan oleh kaum orientalis yang selalu menyudutkan Muhammad, dan lucunya tanpa diketahui apa latar belakang yang menyebabkan peristiwa juga menjadi cemoohan para netter non muslim di forum ini.
Berikut, saya mencoba menceritakan apa yang saya ketahui dari peristiwa tersebut yang
saya kutip dari buku Muhammad: His Life Based on The Earlist Source, Martin Lings, The Islamic Texts Society, Cambridge, United Kingdom, 1991

Setelah Nabi Muhammad hijrah dan menetap di Madinah, beliau membuat sebuah perjanjian yang saling menguntungkan antara pengikutnya dengan kaum Yahudi di Madinah.Kaum muslim dan Yahudi memiliki status yang sama. Jika seorang Yahudi bersalah, maka ia harus diluruskan baik oleh muslim maupun Yahudi. Demikian pula sebaliknya. Ketika berperang melawan kaum musyrik, mereka harus bersatu padu, untuk perdamaian, baik Yahudi maupun muslim tidak dibeda-bedakan.

Kaum yahudi menerima perjanjian ini karena alasan politis. Sejauh ini, Nabi Muhammad menjadi orang yang paling berkuasa di Madinah dan kaum Yahudi tidak mempunyai pilihan selain menerimanya. Sebagian dari kaum Yahudi ada yang mau menerima bahwa Tuhan mengutus Nabi yang bukan dari kaum Yahudi, namun dilain pihak diantara mereka pun ada yang berpotensi sebagai orang-orang munafik dan pada masa2 inilah turun surah al-baqarah dan pada ayat 109 disebutkan sbb:

”Sebagian besar ahli Kitab menginginkan agar mereka dapat mengembalikan kamu kepada kekafiransetelah kamu beriman, karena dengki yang timbul dari diri mereka sendiri”

Kaum Yahudi Bani Nadhir yang terusir dan bermukim di Khaybar ingin merebut kembali tanah mereka yang hilang. Harapan mereka terpusat pada persiapan kaum Quraysy yang akan melakukan penyerangan kepada Nabi Muhammad dan pengikutnya pada akhir tahun 5 H.

Sejak lama kaum Yahudi tidak merasa terikat dengan perjanjian yang mereka buat dengan Nabi Muhammad dan mereka justru memihak kepada kaum musyrik daripada kaum muslim yang menyembah Tuhan Yang Esa. Setiap serangan kaum Qurays dari Mekah, maka mereka akan diperkuat oleh pasukan Yahudi pada saat-saat genting. Sikap musuh dalam selimut. Di depan Nabi berkata lain tapi di belakang Nabi, pemimpin mereka selalu memotivasi kaum Qurays untuk menebus kehormatan mereka dan membalas dendam kepada Nabi.

Kemudian nabi Muhammad pada saat itu baru saja menerima perintah:

”Dan Jika kamu mengetahui penghianatan suatu kaum, maka kembalikanlah perjanjian itu kepada mereka dengan cara yang jujur. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-oran yang berkhianat” (QS.8:58)

Puncaknya salah seorang pemimpin mereka Huyayy menemui Abu Sofyan pemimpin Qurays untuk bersekongkol menangkap Nabi Muhammad. Kedua sekutu ini mulai membuat beberapa rencana dalam rangka penyerangan ke Madinah tsb. Huyayy juga menemui pemimpin Bani Qurayzhah yang bentengnya memblokir jalan ke Madinah dari arah Tenggara, Huyayy meyakinkan Abu Sofyan bahwa ia akan dengan mudahnya membujuk Bani Qurayzhah untuk melanggar perjanjian dengan Muhammad.
Seperti yang telah diperkirakan oleh Huyayy, akhirnya pertahanan Ka’b pemimpin Bani Qurayzhah melemah dan ini diikuti oleh pengikutnya, sehingga akhirnya mereka berbalik mendukung Qurays dan sekutunya.

Penghianatan Bani Qurayzhah atas perjanjian mereka dengan Nabi tak dapat disembunyikan lagi. Di antara para Sahabat, Umar-lah yang pertama kali mendengar kaum Yahudi kini telah menjadi musuh dalam selimut. Umar menyampaikan kepada Nabi dan Beliau mengirim utusan kepada Bani Qurayzhah untuk memperingatkan Bani Qurayzhah dan agar kembali kepada perjanjian itu sebelum semuanya terlambat. Tapi Bani Qurayzhah menampik tawaran tersebut. Mereka mempunyai keyakinan bahwa koalisi Huyayy dan Abu Sofyan bisa mengalahkan Nabi Muhammad dan mereka akan mendapat fasilitas dari koalisi tersebut, namun yang terjadi malah sebaliknya. Mereka turut serta lebih menginginkan harta rampasan daripada permusuhan kepada kaum muslimdan keinginan yang mendorong mereka datang ke Yastrib telah terbukti gagal total. Di anatara para penyerang itupun saling menyalahkan dan saling tidak percaya. Ekspedisi ini jelas sekali tidak membawa hasil.

Selama tiga hari setelah shalat wajib, Nabi Muhammad memanjatkan doa, “Ya Allah, Yang menurunkan Kitab, Yang Paling Cepat melakukan perhitungan! Hancurkan persekutuan menjadi perpecahan, ubahlah mereka kepada permusuhan dan hancurkanlah mereka. Dan ketika semuanya telah berakhir, turunlah ayat berikut ini: QS.33:9, sbb:

Hai orang-orang yang beriman, ingatlah akan ni`mat Allah (yang telah dikurniakan) kepadamu ketika datang kepadamu tentara-tentara, lalu Kami kirimkan kepada mereka angin topan dan tentara yang tidak dapat kamu melihatnya [1205]. Dan adalah Allah Maha Melihat akan apa yang kamu kerjakan.

Perkara Bani Qurayzhah inipun diputuskan juga tidak terlepas dari keputusan Bani Qurayzhah yang menginginkan dibunuh daripada membayar upeti dan sekutu mereka ‘ Suku Aws, mengirim deputasi kepada Nabi, meminta beliau agar bermurah hati, akhirnya Nabi pun berkata:” Apakah akan memuaskan kalian, hai kaum Aws, Jika seorang dari kalian sendiri memberikan keputusan tentang mereka’? Mereka mengiyakan, maka beliau mengirimkan pesan kepada pemimpin mereka, Sa’d ibn Mu’adz.

Sa’d Merupakan salah serang utusan bagi Qurayzhah, ia lelaki terhormat, tampan dan berwibawa. Nabi mempersilahkan Sa’d yang memutuskan perkara Bani Qurayzhah dan Sa’d pun berkata: Baiklah aku akan memutuskan,” kata Sa’d, bahwa orang-orang itu harus dibunuh , harta benda mereka dibagi-bagi, dan kaum wanita dan anak-anak dijadikan tawanan”. Keputusan Sa’d , tidak diragukan, ditujukan terutama untuk melawan pengkhianatan Bani Qurayzhah, namun hal ini berkaitan dengan hukum Yahudi tentang perlakukan terhadap kota yang dikepung, meskipun jika terdapat orang-orang yang tidak bersalah.

Keputusan mengeksekusi para pengkhianat Bani Qurayzhah tidak bertentangan karena sesuai dg instruksi dalam alqur’an Qs 8:58, harus dikembalikan dengan cara mereka, bagaimana cara mereka???

Hukum Yahudi tentang perlakuan terhadap kota yang dikepung, meskipun jika terdapat orang-orang yang tidak bersalah:

Ketika Tuhanmu telah menyerahkannya kepada tanganmu, engkau harus membunuh setiap lelaki dengan pedang; namun bagi para wanita dan anak-anak, dan harta benda dan semua yang terdapat di dalam kota; sekalipun semua dari rampasan, harus engkau ambil menjadi milikmu. Deuteronomy 20:12


Huyay sendiri pun berkata seraya menoleh ke Nabi ”Aku tidak mengutuk diriku sendiri karena telah menentangmu, namun siapapun yang mengabaikan Tuhan, iapun akan diabaikan pula.” Kemudian ia menuju rekan-rekannya dan berkata, “Perintah Tuhan tidak mungkin salah-perintah tertulis, keputusan, dan pembantaian yang telah Tuhan tetapkan di dalam kitabnya terhadap keturunan Israel.” Dan akhirnya ia pun dipenggal.

Kesimpulan, perkara Bani Qurayzhah ini tidak terjadi begitu saja, keputusan mengeksekusi mereka juga atas keputusan sekutu mereka pemimpin suku Aws, bukan Nabi Muhammad, dan mereka membenarkan perintah tertulis dalam kitab mereka.

Mo referensi mana lagi?? Smile
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6886
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by musicman Wed 22 Jun 2011, 2:53 pm

kermit katak lucu wrote:Faktanya adalah tak satupun muslim tewas dalam perang khandaq ini.KAUM QURAISY MUNDUR TERATUR karna tak mendapat dukungan dari bani quraidzah.

APAKAH ADIL,MEMBUNUH SELURUH ANGGOTA SUKU YANG LAKI LAKI,TERMASUK YANG MASIH REMAJA,YANG TELAH TUMBUH BULU KELAMINNYA???????

DAN KEMUDIAN WANITA DAN ANAK ANAK DIJADIKAN BUDAK TAWANAN????????


tanya hati nuranimu.....

udah mentok...ilmu KAMPANYE dikeluarin..

Orang make sumber Islam..gk diakui..
dia pake Sumber Islam semaunya..

BANCI...BANCI...masih blm juga sembuh penyakit anda...
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7760
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by BOTELHEM Wed 22 Jun 2011, 3:01 pm

musicman wrote:
kermit katak lucu wrote:Faktanya adalah tak satupun muslim tewas dalam perang khandaq ini.KAUM QURAISY MUNDUR TERATUR karna tak mendapat dukungan dari bani quraidzah.

APAKAH ADIL,MEMBUNUH SELURUH ANGGOTA SUKU YANG LAKI LAKI,TERMASUK YANG MASIH REMAJA,YANG TELAH TUMBUH BULU KELAMINNYA???????

DAN KEMUDIAN WANITA DAN ANAK ANAK DIJADIKAN BUDAK TAWANAN????????


tanya hati nuranimu.....

udah mentok...ilmu KAMPANYE dikeluarin..

Orang make sumber Islam..gk diakui..
dia pake Sumber Islam semaunya..

BANCI...BANCI...masih blm juga sembuh penyakit anda...
Pertama datang seperti ''Anak cacad mental''...rupanya selain cacad mental juga Banci Forum..
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260
BOTELHEM
BOTELHEM
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 2632
Location : -Dunia Maya-
Humor : Jesus vs ALLAH..mana yg menang..??
Reputation : 8
Points : 7790
Registration date : 2010-10-09

http://laskarislam.indonesianforum.net/

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by kermit katak lucu Wed 22 Jun 2011, 3:11 pm

untuk bung lihd

================

anda tak membaca postingan saya.

perhatikan,sumber saya membuktikan,tak ada persekongkolan:


Muhammad mengepalai pasukan tentara yang terdiri dari tiga ribu tentara infantri dan tiga puluh tentara beruda dari kalangan orang Ansar dan Muhajirin. Banu Quraiza dituduh bersekongkol dengan orang-orang Quraish melawan kaum Muslim. Pada kenyataannya, sejarahwan-sejarahwan Muslim membantah tuduhan ini dan berkata bahwa orang-orang Mekah menarik diri tanpa berperang karena mereka tidak menerima dukungan dari Banu Quraiza.


kermit katak lucu
kermit katak lucu
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 3551
Job/hobbies : memuji muji islam
Reputation : 11
Points : 9501
Registration date : 2011-06-17

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by KOLOR GANTUNG Wed 22 Jun 2011, 3:13 pm

kermit katak lucu wrote:untuk bung lihd

================

anda tak membaca postingan saya.

perhatikan,sumber saya membuktikan,tak ada persekongkolan:


Muhammad mengepalai pasukan tentara yang terdiri dari tiga ribu tentara infantri dan tiga puluh tentara beruda dari kalangan orang Ansar dan Muhajirin. Banu Quraiza dituduh bersekongkol dengan orang-orang Quraish melawan kaum Muslim. Pada kenyataannya, sejarahwan-sejarahwan Muslim membantah tuduhan ini dan berkata bahwa orang-orang Mekah menarik diri tanpa berperang karena mereka tidak menerima dukungan dari Banu Quraiza.



sejarahwan-sejarahwan Muslim membantah tuduhan ini..... SOK TAU EUY!!!! UTK MENGUATKAN PENDAPAT KAUM TERSESAT YG UDAH NGAWUR Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260
KOLOR GANTUNG
KOLOR GANTUNG
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 857
Reputation : -2
Points : 5934
Registration date : 2010-10-08

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by lihd Wed 22 Jun 2011, 3:18 pm

kermit katak lucu wrote:untuk bung lihd

================

anda tak membaca postingan saya.

perhatikan,sumber saya membuktikan,tak ada persekongkolan:


Muhammad mengepalai pasukan tentara yang terdiri dari tiga ribu tentara infantri dan tiga puluh tentara beruda dari kalangan orang Ansar dan Muhajirin. Banu Quraiza dituduh bersekongkol dengan orang-orang Quraish melawan kaum Muslim. Pada kenyataannya, sejarahwan-sejarahwan Muslim membantah tuduhan ini dan berkata bahwa orang-orang Mekah menarik diri tanpa berperang karena mereka tidak menerima dukungan dari Banu Quraiza.



Loh anda tdk melihat sumber saya yah?? Tengok keatas sedikit Bung....
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6886
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by kermit katak lucu Wed 22 Jun 2011, 3:31 pm

ini salah satu sumber saya.


Gist: After the Battle of the Ditch, when the coalition force of Quraish left the battle field, Prophet Muhammad attacked the last of the large Jewish tribes of Medina, the Banu Qurayza. After a 25 days siege, they (Jews) surrender unconditionally. In the end, all 600-700 males of the tribe were killed and the women and children sold into slavery.

Story in details:

The Banu Quraiza Jewish tribe was attacked for not supporting Prophet Muhammad when the Quraish’s coalition force from Mecca attacked Medina (The battle of trench). After the withdrawal of the coalition force the Jews were isolated. Hazrat Ali (ra) sworn that he would never stop until he either storms their garrisons or be killed. As per sahi hadiths (Buchari)—when the Prophet returned from the battle of Al-Khandaq (i.e. Trench) and laid down his arms and took a bath, Gabriel came to the apostle wearing an embroidered turban and riding on a mule with a saddle covered with a piece of brocade and asked, “ You have laid down your arms? By Allah, we angels have not laid them down yet and I have just come from pursuing the enemy. 'God commands you, Muhammad, to go to Banu Qurayza. I am about to go to them to shake their stronghold (to terrorize Jews). So set out for them." The Prophet said, "Where to go?" Gabriel said, "Towards this side," pointing towards Banu Quraiza. So the Prophet went out towards them. Below is one master piece Sahi hadith proving the story:
Muslim: Volume 5, Book 59, Number 444:
Narrated by Anas:

“As if I am just now looking at the dust rising in the street of Banu Ghanm (in Medina) because of the marching of Gabriel's regiment when Allah's Apostle set out to Banu Quraiza (to attack them).”

After a continuous siege of 25 days, the Banu Qurayza Jews surrendered to Prophet Muhammad unconditionally. Muhammad ordered that the men be handcuffed, while the women and children were isolated in confinement. Thereupon Al-Aws tribe interceded begging the Prophet to be lenient towards them. Muhammad suggested that Sa‘d bin Mu‘adh, a former ally, be deputed to give verdict about them, and they agreed.

Sa’d bin Mu’adh was the leader of a large Medinan tribe, the Aws (or Aus), some of whom favored old alliances with the Jews. The leader was an elderly man who was seriously wounded in the battle of trench (Source: Ibn Ishaq, p. 462; Watt, Muhammad at Medina, pp. 188-89; 214-17). Sa’d gave the verdict that, "that all the able-bodied (adult) male persons belonging to the tribe should be killed, women and children taken prisoners and their wealth divided among the Muslim fighters." Compassionate Prophet Muhammad answers in endorsement of this: “You have given the judgement of Allah above the seven heavens...”, (Source: Ibn Ishaq, pp. 463-64; Tabari vol. 8, p. 34).

To separate adult men from the pre-pubescent boys, the youngsters were examined and if they had grown any pubic hair, it was enough to behead them (Abu Dawud; see Ibn Ishaq, p. 466)..

Sunan Abu-Dawud-Book 38, No. 4390

Narrated Atiyyah al-Qurazi:
“I was among the captives of Banu Qurayzah. They (the Companions) examined us, and those who had begun to grow hair (pubes) were killed, and those who had not were not killed. I was among those who had not grown hair.”

The apostle confined them in Medina in the quarter of al-Harith, a woman of B. al-Najjar.

Then the apostle went out to the market of Medina (which is still the market today) and dug trenches in it. Then he sent for them and struck off their heads in those trenches as they were brought out to him in batches. This went on until the apostle made an end of them. Among them was the enemy of Allah Huyayy b. Akhtab and Ka`b b. Asad their chief, and they were brought with their hands bound to their neck by a rope. There were 600 or 700 in all, though some put the figure as high as 800 or 900. Apparently Muhammad himself worked on the digging of the trench into which the massacred Jews were to be thrown. But he did not only take part in those preparations, the formulation of the text states that HE sent for them and STRUCK OFF their heads. Prophet Muhammad also had had huge spoils (Maal-E-Ganimat) from this "final solution" of this richest Jewish tribe of Banu Quraiza.
kermit katak lucu
kermit katak lucu
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 3551
Job/hobbies : memuji muji islam
Reputation : 11
Points : 9501
Registration date : 2011-06-17

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by kermit katak lucu Wed 22 Jun 2011, 3:37 pm

satu hal yang pasti,banu quraizah SUDAH MENYERAH.Status mereka adalah tawanan perang.

BOLEHKAH MEMBUNUH TAWANAN PERANG,YANG SEBELUMNYA SUDAH MENYATAKAH MENYERAH??????
kermit katak lucu
kermit katak lucu
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 3551
Job/hobbies : memuji muji islam
Reputation : 11
Points : 9501
Registration date : 2011-06-17

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by lihd Wed 22 Jun 2011, 3:57 pm

kermit katak lucu wrote:satu hal yang pasti,banu quraizah SUDAH MENYERAH.Status mereka adalah tawanan perang.

BOLEHKAH MEMBUNUH TAWANAN PERANG,YANG SEBELUMNYA SUDAH MENYATAKAH MENYERAH??????

Yeeee.... baca dulu sanggahan diatas.....
Masalah hukum perang juga dah masuk tuh.....

Capek dehhh.....

Tambahan.... yg barusan kejadian...

OSAMA BIN LADEN pas ditangkap ga pake senjata juga dihabisi tuh....

Anda mau pake hukum perang yg mana?? Smile
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6886
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by kermit katak lucu Wed 22 Jun 2011, 4:15 pm

CERITA DIBAWAH INI MEMBUKTIKAN,, TAK ADA PERSEKONGKOLAN SAMA SEKALI ANTARA BANU QURAIZAH DENGAN QURAISY

=============================================================================================



Setelah mendengar perkataan Muhammad yang berpengaruh itu, Nuaym pergi ke Banu Qurayzah dan membujuk mereka untuk tidak percaya akan persekutuan antara Banu Quraish dan Banu Ghatafan. Dia berkata pada mereka jika pihak sekutu menang perang, maka mereka mungkin akan mengambil tanah milik Banu Qurayzah sebagai jarahan perang, tapi kalau Muhammad menang, maka pihak sekutu akan meninggalkan Banu Qurayzah, membiarkan mereka sendiri menghadapi tentara Muslim yang kuat.

Lalu Nuaym menasehati Banu Qurayzah untuk mengambil sandera dari pihak Quraish dan Ghatafan sebagai jaminan keamanan agar mereka mau membantu Banu Qurayzah menghadapi Muhammad. Ketua2 Banu Qurayzah merenungkan yang dikatakan Nuaym dan berpendapat bahwa itu sangat masuk akal.

Setelah bicara dengan kaum Yahudi Banu Qurayzah, Nuaym langsung menghadap tentara Quraish dan Ghatafan, dan mengumumkan bahwa dia telah meninggalkan Islam dan Muhammad dan berkata pada mereka bahwa kaum Yahudi Banu Qurayzah menyesal dengan apa yang mereka lakukan dan sekarang bergabung bersama Muhammad. Nuaym juga menambahkan bahwa Banu Qurayzah menawarkan Muhammad perjanjian bahwa sandera manapun yang mereka ambil dari suku Quraish dan Ghatafan akan mereka berikan pada Muhammad untuk dipancung dan Muhammad tentunya dengan senang hati akan memancung mereka. Berita ini membuat marah orang2 Mekah dan mereka percaya setiap kata yang diucapkan Nuaym. Sekarang rasa curiga tumbuh subur dalam pikiran mereka tentang Banu Qurayzah, dan mereka mengambil keputusan berdasarkan nasehat Nuaym untuk tidak memberikan sandera manapun yang diminta Banu Qurayzah dari mereka.

Pada hari Sabbath petang (yakni malam Jum’at, Sabbath adalah Sabtu menurut tradisi Yahudi), Abu Sufyan mengirim Ikrimah bin Abi Jahl dan sekelompok orang mengunjungi Banu Qurayzah untuk meminta kaum Yahudi ke luar dan melakukan perang bersama keesokan harinya (hari Sabtu). Kaum Yahudi menolak bertempur di hari Sabbath dengan mengatakan bahwa ketika mereka dulu melanggar tradisi larangan perang di hari Sabbath, mereka lalu dirubah jadi monyet dan babi.[Ibn Sa’d, vol.ii, p.85] Lagi pula, kaum Yahudi juga menuntut sandera dari kaum Quraish dan Ghatafan sebagai persyaratan untuk mau bersama-sama perang melawan Muhammad.

Ketika berita tentang permintaan sandera ini disampaikan kepada Abu Sufyan dan para pemimpin Ghatafan, mereka merasa kaget dengan tepatnya dugaan yang disampaikan oleh Nuaym. Pihak sekutu berkeputusan tidak mau memberikan satupun sandera untuk Banu Qurayzah dan ini pun disampaikan kepada kaum Yahudi Banu Qurayzah. Setelah mendengar ini, pihak Yahudi Banu Qurayzah merasa yakin bahwa pihak Quraish dan Ghatafan hendak memperdaya mereka andaikata nantinya mereka berhasil menaklukan pihak Muslim. Karena itu kaum Yahudi tidak mau ikut perang, kecuali ada sandera untuk jaminan bahwa pihak sekutu dan mereka menyampaikan keputusan ini pada kaum Quraish dan Ghatafan.

Mendengar ini, pihak sekutu tidak merasa senang. Persediaan makanan mereka mulai surut. Rencana mereka untuk menyerang pihak Muslim dari belakang kota dengan pertolongan Banu Qurayza jadi tidak jelas lagi. Setiap hari beberapa unta2 dan kuda2 mereka mati. Kesusahan mereka bertambah karena udara juga tidak nyaman. Udara dingin, berangin dan hujan terus menerpa perkemahan mereka. Angin keras menjadi badai, menerbangkan panci2 masak dan tenda2 mereka. Mereka menganggap udara jelek ini sebagai pertanda buruk dan mulai melarikan diri untuk menyelamatkan nyawanya. Dengan banyaknya masalah yang dihadapi, Abu Sufyan tiba2 mengambil keputusan untuk membongkar perkemahan dan pulang. Pembubaran pasukan ini dimulai oleh kaum Quraish dan diikuti kaum Ghatafan. Abu Sufyan naik untanya dan memimpin rombongan pergi meninggalkan daerah musuh. Tak lama kemudian, seluruh tentara Quraish menuju Mekah dengan menggunakan jalur melalui Uhud. Di pagi hari, tidak satupun tentara Quraish yang tampak. Seperti biasa, Muhammad mengaku bahwa Jibril telah membawa topan badai dan menyebabkan pihak sekutu Mekah melarikan diri. Ibn Sa’d menulis bahwa ketika Jibril bertemu Muhammad, Jibril berkata padanya, “O! Berbahagialah.” [Ibn Sa’d, vol.ii, p.88] Pesan dari Allah menegaskan hal itu (QS 33:9). Allah menengahi perang ini dengan memasukkan rasa teror dalam hati para kafir melalui angin yang dahsyat dan udara dingin yang menusuk.

Akan tetapi, alasan sebenarnya pihak Mekah meninggalkan medang perang sama sekali berbeda. Waktu itu adalah awal bulan Dzul Qaedah, yakni bulan pertama dari tiga bulan suci berdasarkan tradisi Arab dan tidak boleh melakukan perang di bulan2 suci ini. Pihak Mekah harus kembali dan menunaikan ibadah haji yang akan segera dimulai di Mekah. [Hamidullah, p.77]


Muhammad harus menjanjikan surga bagi pengintainya karena tidak ada seorang pun yang bersedia jadi sukarelawan untuk mengunjungi perkemahan Quraish dan membawa kembali berita yang sebenarnya. Pada saat ini, rasa takut, lapar dan kedinginan dialami pihak Muslim dan mereka tidak punya keinginan untuk berperang. Sebenarnya, ketika tidak ada yang mau jadi sukarelawan, Muhammad memilih pengintai itu sendiri dan memerintahkannya untuk ke luar dan cari kabar yang sebenarnya. Pengintai itu ke luar dan melihat pembantu Allah (para malaikat) menghukum pihak Quraish dan Ghatafan dengan badai dan udara dingin.

Pengintai ini melihat keberangkatan Abu Sufyan dan pihak sekutu dan membawa berita gembira ini pada Muhammad. Muhammad sangat lega dengan kepergian pihak musuh. Tentara Muslim juga sangat bersukacita di pagi hari, mereka membubarkan tenda2 mereka dan kembali ke rumah2 mereka. Muhammad tidak mau mengejar tentara Quraish karena bertempur dengan mereka di tempat terbuka akan sangat riskan baginya. Tak lama kemudian dia mengatakan pada kaum Muslim bahwa Allah telah mengirim pesan untuk menyerang Banu Qurayza, dengan mengatakan bahwa Jibril datang padanya dengan menyaru sebagai Dihya, orang Kalbit. Segera Muhammad mengirim Bilal untuk mengumumkan ajakan atas seluruh kota untuk bersiap melakukan perang baru.

Setelah Muhammad meninggalkan medan perang parit di pagi hari dia kembali ke Medina, dan ketika dia sedang mencuci kepalanya di rumah Umm Salamah, yakni salah satu istri2nya, Gabriel datang padanya di siang hari dan memberi tahu dia bahwa perang belum selesai, dan Allah memerintah Muhammad untuk menyerang Banu Qurayzah. Dia berkata bahwa Gabriel datang dalam bentuk Dhiyah bin Khalifah al-Kalbi, seorang pedagang Medina yang ganteng dan kaya. Gabriel juga menyatakan dukungannya yang teguh kepada Muhammad dalam rencana serangan ini. Ditulis bahwa Gabriel datang naik kuda dan pakai sorban kain emas.[Ibn Sa’d, vol. ii, p.94]

Setelah mendengar petunjuk Gabriel, Muhammad meninggalkan sembahyang Asr (siang hari) dan memerintahkan para Jihadisnya untuk bergerak langsung ke wilayah Banu Qurayzah. Ali diperintahkan bergerak mendahului yang lain. Muhammad memerintahkan pengikutnya bahwa dalam perang, sembahyang dapat tidak dilaksanakan, karena perang seperti ini lebih penting daripada sembahyang. Dalam perjalanan, Ali mendengar orang2 bicara buruk dan mengejek Muhammad. Dengan rasa tidak senang, Ali menyampaikan hal ini kepada Muhammad. Muhammad menghibur Ali dengan mengatakan orang2 itu tidak akan berani menghinanya jika dia ada di hadapan mereka. Mendengar ini, Ali merasa puas dan dia kembali melakukan tugasnya. Di petang hari, tentara2 Muslim berbaris menuju perbentengan Banu Qurayzah yang terletak sejauh 3 mil sebelah tenggara Medina. Muhammad naik keledai, dan 3.000 tentara Muslim dengan 36 kuda mengikutinya. Sebuah tenda di halaman mesjid Medina didirikan sebagai tempat berteduh bagi Sa’d bin Muadh dan untuk merawat lukanya yang parah (lihat Teror 32).

Ketika Muhammad berada dekat benteng kaum Yahudi Banu Qurayzah, dia memanggil mereka sambil berteriak, “KAU SAUDAR2 KERA.” [Tabari, vol viii, p.28] Panggilan ini menjelaskan ayat2 QS 2:65, 5:60 dan 7:166, yang mengatakan Allah mengubah Yahudi jadi kera2. Jadi bagi Islam, kaum Yahudi dianggap kera2, dan ini dinyatakan oleh Allah, dan Muhammad menegaskan hal ini lagi dalam persengketaan dengan Banu Qurayzah. Ibn Sa’d menulis [vol.ii, p.95]: “O saudara2 monyet dan babi! Takutlah padaku, takutlah padaku.”

Masih belum puas dengan kata2 kutukan itu, Muhammad meminta penulis puisinya yakni Hassan bin Thabit untuk memakai bahasa makian bagi orang Yahudi melalui puisi. Ini Hadisnya yang menjabarkan isi pikiran utusan Allah:
Hadis Sahih Bukhari, Volume 5, Book 59, Number 449:
Dikisahkan ole Al-Bara,”Hina mereka (dengan puisimu), dan Gabriel ada bersamamu (yakni mendukungmu).” (Melalui kelompok orang lain yang menyampaikan hal ini) Al-Bara bin Azib berkata, “Pada hari pengepungan Quraiza, Rasul Allah berkata pada Hassan bin Thabit, “Hina mereka (dengan puisimu), dan Gabriel ada bersamamu (yakni untuk mendukungmu).”

Walaupun dicacimaki oleh Muhammad, kaum Yahudi Banu Qurayzah tetap sabar dan bersikap sopan terhadap Muhammad, dan memanggilnya dengan nama Abu al-Qasim (ayah dari Qasim, yakni anak Muhammad yang meninggal dunia). Percakapan ini terjadi diantara Muhammad dan kaum Yahudi Banu Qurayzah [ Tabari, vol.viii, p.28] :
‘Ketika Rasul Allah mendekati benteng mereka, dia berkata: “Kamu saudara2 monyet! Sudahkah Tuhan mempermalukanmu dan mengirimkan pembalasan padamu?” Mereka berkata, “Abu al-Qasim, kau bukanlah orang yang suka bertindak serampangan.”’

Kamu Muslim lalu menyerang kaum Yahudi dengan panah2 tapi tidak ada hasilnya. Seorang Muslim mendekati benteng tanpa menghiraukan bahaya dan dibunuh oleh seorang Yahudi yang melemparkan batu ke bawah sehingga menimpa orang itu. Muhammad lalu memerintahkan pengepungan atas kaum Yahudi. Sudah jelas bahwa Muhammad ingin melakukan pertumpahan darah untuk balas dendam dan tidak mau berunding dengan pihak Yahudi.

Setelah dikepung selama 25 hari, kaum Yahudi jadi gelisah, lelah dan takut akan nasib mereka. Mereka pun mulai terancam bahaya kelaparan. Dikatakan bahwa Allah, melalui tindakan terorisme Muhammad, menaruh teror dalam hati mereka. Diantara kaum Yahudi adalah Huyayy bin Akhtab (lihat Teror 32) yang memenuhi sumpahnya kepada Banu Qurayzah untuk menghadapi kemungkinan apapun, dan dia tidak ikut pergi bersama kaum Quraish dan Ghatafan, tapi tinggal bersama kaum Yahudi Banu Qurayzah. Karena tidak tahan melihat penderitaan kaum wanita dan anak2, maka Ka’b bin Asad, ketua Qurayzah, mengajukan usul pada orang2 Yahudi untuk memeluk Islam untuk menyelamatkan nyawa mereka. Hampir seluruh kaum Yahudi menolak usul itu demi agama nenek moyang mereka. Ka’b yang cemas mengajukan usul agar mereka membunuh kaum wanita dan anak2 mereka sendiri, lalu semua pria ke luar dan bertempur melawan Muhammad secara terbuka. Tapi kaum Yahudi tidak membunuh orang2 yang paling dikasihi dengan tangan mereka sendiri. Tidak mungkin bagi mereka untuk melakukan hal itu, lagipula mereka pikir apa artinya hidup tanpa istri2 dan anak2 mereka. Ka’b lalu mengajukan usul untuk menyerang Muhammad keesokan harinya, yakni hari Sabbath (Sabtu). Kaum Yahudi juga menolak untuk melakukan hal ini karena menghormati hari Sabbath.

Karena kaum Yahudi tidak dapat memutuskan nasib mereka, maka mereka mengirim seorang utusan kepada Muhammad, meminta agar Abu Lubabah bin Abd al-Mundhir, kawan mereka dari Banu Aws, dikirim kepada kaum Yahudi untuk berdiskusi dan memberi nasihat. Seketika setelah Lubabah tiba dalam benteng orang Yahudi, kaum wanita dan anak2 datang padanya dan memeluknya, memohon agar dia berbelas kasihan kepadanya. Abu Lubabah merasa sedih dan kasihan kepada mereka. Ketika mereka bertanya padanya apakah yang akan Muhammad jika mereka menyerah, Abu Lubabah membuat gerakan dengan tangannya seakan memotong tenggorokannya sebagai tanda bahwa Muhammad berpikir untuk membunuh mereka dan dia (Abu Lubabah) tidak dapat berbuat apapun akan hal itu.

Tabari menulis: [vol.viii, p.31]
‘Ketika mereka melihat dia (yakni Abu Lubabah), orang2 bangkit untuk menemuinya, dan kaum wanita dan anak menyerbu memeluknya, menangis di hadapannya, sehingga dia merasa iba atas mereka. Mereka berkata padanya, “Abu Lubabah, kau pikir kami harus menyerang pada Muhammad?” “Ya,” katanya, tapi dia menunjukkan tangannya ke arah tenggorokannya, yang berarti akan terjadi pembantaian.’

Haykal [The Campaign of Khandaq and B. Qurayzah] menulis bahwa kaum Yahudi mengira sekutu mereka yang dulu, yaitu suku al-Aws akan memberi perlindungan dan jika mereka mengungsi sendiri ke Adhriat di al Sham, Muhammad akan membiarkan mereka pergi. Jadi Banu Qurayzah mengirim usul untuk mengungsi dari daerah mereka dan pergi ke Adhriat. Muhammad dengan tegas menolak usul mereka dan bersikeras bahwa mereka harus tunduk pada keputusannya. Setelah menunjukkan kepada kaum Yahudi apa yang ada dalam pikiran Muhammad dengan memakai bahasa tangan, Abu Lubabah merasa bersalah karena telah membocorkan rahasia rencana Muhammad. Untuk membalas ‘kesalahannya’, dia langsung pergi ke mesjid dan mengikat dirinya sendiri dengan tali di salah satu pilar mesjid. Inilah pilar yang dikenal sebagai ‘pilar penyesalan’ atau ‘pilar2 Abu Lubabah.’ Allah mengutarakan ketidaksukaannya akan perbuatan Abu Lubabah di ayat QS 8:27. Ketika Muhammad mendengar apa yang telah Abu Lubabah lakukan, dia menunggu Allah untuk mengampuni Abu Lubabah. Abu tetap terikat di pilar selama 6 malam. Istrinya melepaskan ikatannya setiap kali dia mau sembahyang. Allah mengampuni Abu Lubabah dengan ayat QS 9:104. Jadi Muhammad pergi kepadanya saat sembahyang subuh dan melepaskan ikatannya. [Ibn Ishaq, p.463]

Karena merasa tidak punya pilihan lain, pada pagi harinya kaum Yahudi Banu Qurayzah menyerah pada Muhammad dan keputusannya. Kaum pria Yahudi dirantai dan ditempatkan di dalam benteng sampai ada keputusan tentang nasib mereka. Kaum Banu Aws punya hubungan baik dengan kaum Yahudi Banu Qurayzah. Mereka memohon belas kasihan Muhammad dan keputusan yang adil bagi sekutu mereka orang Yahudi. Akan hal ini, Muhammad mengajukan usul agar keputusan ditetapkan oleh Sa’d bin Muadh yang adalah ketua Banu Aws, yang sedang beristirahat karena lukanya yang parah di tenda di dekat Medina. Kaum Banu Aws dan Banu Qurayzah setuju atas usul Muhammad, dengan berharap agar Sa’d bin Muadh memberi ampun. Muhammad lalu mengirim beberapa orang Banu Aws untuk menjemput Sa’d untuk menyampaikan keputusannya. Dengan naik keledai, Sa’d tiba di tempat di mana 700-800 orang Yahudi dan banyak orang2 Banu Aws berdiri untuk mendengarkan keputusannya. Banyak orang2 Banu Aws yang meminta Sa’d untuk berbelas kasihan terhadap orang2 Yahudi. Sa’d lalu bertanya apakah mereka akan menerima keputusan apapun yang dia putuskan. Orang2 mengiyakan.

Lalu Muhammad bertanya Sa’d bin Muadh untuk mengutarakan keputusannya. Sa’d menjawab, “Aku putuskan bahwa para pria dibunuh, harta benda dibagi-bagikan, kaum wanita dan anak2 dijadikan tawanan.” Semua orang kaget mendengar keputusan berdarah ini kecuali Muhammad. Dia memuji Sa’d dengan mengatakan keputusannya adalah keputusan dari yang Maha Kuasa. Dia bersikap dingin dan tidak tergerak sedikitpun dan mengatakan lagi bahwa keputusan Sa’d adalah adil, katanya, ”Kau telah memutuskan nasib mereka dengan keputusan Tuhan dan keputusan RasulNya.” [Tabari, vol.viii, p.33] Perkataan Muhammad ini jelas menunjukkan bahwa dia memang ingin membantai orang2 Yahudi ini dengan darah dingin tanpa ampun.

Sahih Bukhari Volume 5, Book 58, Number 148:
Dikisahkan oleh Abu Said Al-Khudri:
Beberapa orang (yakni kaum Yahudi Bani bin Quraiza) setuju untuk menerima keputusan dari Sad bin Muadh sehingga sang Nabi menyuruh orang untuk menjemputnya (Sad bin Muadh). Dia datang naik keledai, dan ketika dia mendekati Mesjid, sang Nabi berkata, “Berdirilah bagi yang terbaik diantaramu.” Atau berkata, “Berdirilah bagi pemimpinmu.” Lalu sang Nabi berkata, “O Sad! Orang2 ini telah setuju untuk menerima keputusan darimu.” Sad berkata, “Aku memutuskan agar para prajurit mereka dibunuh dan anak2 dan kaum wanita mereka dijadikan tawanan.” Sang Nabi berkata,”Kau telah memberikan keputusan yang sama dengan keputusan Allah (atau keputusan Raja).

kermit katak lucu
kermit katak lucu
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 3551
Job/hobbies : memuji muji islam
Reputation : 11
Points : 9501
Registration date : 2011-06-17

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by musicman Mon 15 Aug 2011, 12:35 pm

aih2....pelajari dulu yg benar mit.... Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 353999 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 353999 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 353999

keputusan ini sudah diterima oleh Banu Quraiza sbg sebuah kemestian dan sebagai perintah Tuhan bagi mereka...Jd mereka sendiri yg merasa Itu sudah sesuai dengan ajaran TAURAT!

Coba lihat MIt...
salah satu pemimpin yahudi yakni huyay bin aktab, yg berteriak di hadapan para terpidana.



Sirah Nabawiyah Ibn Hisham, Bab 158 hal 207 :
Orang-orang Yahudi Banu Quraiza berkata, ”hai Muhammad kita tunduk kepada hukum Sa’d bin Muadh”
Ketika ia (Huyay bin Akhtab salah satu yg dieksekusi) melihat Rasulullah saw ia berkata ”Demi Allah, aku tidak menyalahkan diri ku karena memusuhi mu, namun barang siapa tidak menolong Allah, ia tidak akan ditolong oleh Nya” setelah itu Huyay bin Akhtab menghadapan wajahnya kepada orang2 dan berkata ”Hai manusia, tidak apa-apa terhadap perintah Allah. Ini adalah keputusan, takdir dan penyembelihan yang telah ditetapkan Allah kepada Banu Israel”



ini saya kira hukum yg dimaksud Huyay :

Ulangan 20 :
12 Tetapi apabila kota itu tidak mau berdamai dengan engkau, melainkan mengadakan pertempuran melawan engkau, maka haruslah engkau mengepungnya;
13 dan setelah TUHAN, Allahmu, menyerahkannya ke dalam tanganmu, maka haruslah engkau membunuh seluruh penduduknya yang laki-laki dengan mata pedang.


Tuh...lihat!


jumlah yang dieksekusi tidak valid karena bertentangan dgn penulis sejarah sendiri yakni mereka semua dikumpulkan dalam satu rumah, dimana tdk mungkin satu rumah bisa berisikan 600 orng lebih. yg dieksekusi adalah tentaranya saja.
ini sudah melalui proses peradilan jadi tidak bisa disebut sbg tindakan barbar, hakim disetujui oleh semua pihak, karena pada dasarnya hakim adalah sahabat dekat dan ally dari yahudi bani quraiza, dan semua pihak tahu kenapa Nabi memilih sa'ad menjadi hakim bagi mereka, yakni agar Sa'd berbaik hati pada mereka .... tapi ketika hakim sudah memutuskan para eksekusi harus dilakukan.

Ibnu Hisham, Sirah Nabawiyyah - bab 158 hal. 206 :
Mereka berkata “Hai Abu Amr (Sa’ad bin Muadh) berbuat baiklah kepada keluargamu, karena Rasulullah Saw mengangkatmu sebagai hakim tidak lain agar engkau berbuat baik kepada mereka”.

nahhh...kenapa anda gk salahkan ajaran TAURATNYA juga kl gt???

:D
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7760
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by abu hanan Mon 15 Aug 2011, 12:45 pm

kermit katak lucu wrote:CERITA DIBAWAH INI MEMBUKTIKAN,, TAK ADA PERSEKONGKOLAN SAMA SEKALI ANTARA BANU QURAIZAH DENGAN QURAISY

=============================================================================================
Setelah mendengar petunjuk Gabriel, Muhammad meninggalkan sembahyang Asr (siang hari) dan memerintahkan para Jihadisnya untuk bergerak langsung ke wilayah Banu Qurayzah. Ali diperintahkan bergerak mendahului yang lain. Muhammad memerintahkan pengikutnya bahwa dalam perang, sembahyang dapat tidak dilaksanakan, karena perang seperti ini lebih penting daripada sembahyang.
perhatikan baek2 yang saya kutip mas....
SEJAK KAPAN,ALLAH mengijinkan meninggalkan sholat?Sangat mustahil.

BUKTI bahwa tulisan anda berasal dari sumber yang anti Islam,anda copas bulat2.Duh,mangkin hari kok mangkin ngawur seh...
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 626304 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 626304
abu hanan
abu hanan
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1391
Location : yerusalem
Job/hobbies : bersih2 al aqsha
Reputation : -60
Points : 6121
Registration date : 2011-07-08

http://www.isyfatihah.wordpress.com

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by musicman Mon 15 Aug 2011, 7:23 pm

musicman wrote:aih2....pelajari dulu yg benar mit.... Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 353999 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 353999 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 353999

keputusan ini sudah diterima oleh Banu Quraiza sbg sebuah kemestian dan sebagai perintah Tuhan bagi mereka...Jd mereka sendiri yg merasa Itu sudah sesuai dengan ajaran TAURAT!

Coba lihat MIt...
salah satu pemimpin yahudi yakni huyay bin aktab, yg berteriak di hadapan para terpidana.



Sirah Nabawiyah Ibn Hisham, Bab 158 hal 207 :
Orang-orang Yahudi Banu Quraiza berkata, ”hai Muhammad kita tunduk kepada hukum Sa’d bin Muadh”
Ketika ia (Huyay bin Akhtab salah satu yg dieksekusi) melihat Rasulullah saw ia berkata ”Demi Allah, aku tidak menyalahkan diri ku karena memusuhi mu, namun barang siapa tidak menolong Allah, ia tidak akan ditolong oleh Nya” setelah itu Huyay bin Akhtab menghadapan wajahnya kepada orang2 dan berkata ”Hai manusia, tidak apa-apa terhadap perintah Allah. Ini adalah keputusan, takdir dan penyembelihan yang telah ditetapkan Allah kepada Banu Israel”



ini saya kira hukum yg dimaksud Huyay :

Ulangan 20 :
12 Tetapi apabila kota itu tidak mau berdamai dengan engkau, melainkan mengadakan pertempuran melawan engkau, maka haruslah engkau mengepungnya;
13 dan setelah TUHAN, Allahmu, menyerahkannya ke dalam tanganmu, maka haruslah engkau membunuh seluruh penduduknya yang laki-laki dengan mata pedang.


Tuh...lihat!


jumlah yang dieksekusi tidak valid karena bertentangan dgn penulis sejarah sendiri yakni mereka semua dikumpulkan dalam satu rumah, dimana tdk mungkin satu rumah bisa berisikan 600 orng lebih. yg dieksekusi adalah tentaranya saja.
ini sudah melalui proses peradilan jadi tidak bisa disebut sbg tindakan barbar, hakim disetujui oleh semua pihak, karena pada dasarnya hakim adalah sahabat dekat dan ally dari yahudi bani quraiza, dan semua pihak tahu kenapa Nabi memilih sa'ad menjadi hakim bagi mereka, yakni agar Sa'd berbaik hati pada mereka .... tapi ketika hakim sudah memutuskan para eksekusi harus dilakukan.

Ibnu Hisham, Sirah Nabawiyyah - bab 158 hal. 206 :
Mereka berkata “Hai Abu Amr (Sa’ad bin Muadh) berbuat baiklah kepada keluargamu, karena Rasulullah Saw mengangkatmu sebagai hakim tidak lain agar engkau berbuat baik kepada mereka”.

nahhh...kenapa anda gk salahkan ajaran TAURATNYA juga kl gt???

:D

abu hanan wrote:
kermit katak lucu wrote:CERITA DIBAWAH INI MEMBUKTIKAN,, TAK ADA PERSEKONGKOLAN SAMA SEKALI ANTARA BANU QURAIZAH DENGAN QURAISY

=============================================================================================
Setelah mendengar petunjuk Gabriel, Muhammad meninggalkan sembahyang Asr (siang hari) dan memerintahkan para Jihadisnya untuk bergerak langsung ke wilayah Banu Qurayzah. Ali diperintahkan bergerak mendahului yang lain. Muhammad memerintahkan pengikutnya bahwa dalam perang, sembahyang dapat tidak dilaksanakan, karena perang seperti ini lebih penting daripada sembahyang.
perhatikan baek2 yang saya kutip mas....
SEJAK KAPAN,ALLAH mengijinkan meninggalkan sholat?Sangat mustahil.

BUKTI bahwa tulisan anda berasal dari sumber yang anti Islam,anda copas bulat2.Duh,mangkin hari kok mangkin ngawur seh...
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 626304 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 626304

HAH?
sumber drmn Jibril Suruh Nabi Muhammad Ninggalkan Sholat wajib???

Laughing Laughing Laughing Laughing Laughing Laughing Laughing Laughing Laughing
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7760
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by alvano wolfgang Mon 15 Aug 2011, 8:04 pm

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 581260
ngakak aja deh
liat ini thread!!!

ternyata oh ternyata
Yahudi sendiri yg setuju krn alkitab mereka ingin mereka ikuti

fitnah oh fitnah
alvano wolfgang
alvano wolfgang
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 178
Reputation : 5
Points : 5177
Registration date : 2010-10-01

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by hamba tuhan Mon 15 Aug 2011, 8:09 pm

hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15875
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by musicman Mon 15 Aug 2011, 8:13 pm

ya...
itulah mereka..kok liat sejarah sepotong2...

satu kisah diambil...kisah laiinnya yg saya lampirkan diatas...DIKEMANAIN??

saya heran...
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7760
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by hamba tuhan Mon 15 Aug 2011, 8:16 pm

musicman wrote:
ya...
itulah mereka..kok liat sejarah sepotong2...

satu kisah diambil...kisah laiinnya yg saya lampirkan diatas...DIKEMANAIN??

saya heran...

kayak gak tau aja neh bung musicman kaum tersesat gmn..... dah rahasia umum emang kerjaan mereka gtuan.... tp gpp, itu kilas balik cerita musa.. dan sangat cocok dgn musa sendiri.... kalo yesus mah jauh panggang dr api, romawi aja gak sanggup ngusir dr tanah kelahirannya....
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15875
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by kermit katak lucu Mon 15 Aug 2011, 8:19 pm

abu hanan wrote:
kermit katak lucu wrote:CERITA DIBAWAH INI MEMBUKTIKAN,, TAK ADA PERSEKONGKOLAN SAMA SEKALI ANTARA BANU QURAIZAH DENGAN QURAISY

=============================================================================================
Setelah mendengar petunjuk Gabriel, Muhammad meninggalkan sembahyang Asr (siang hari) dan memerintahkan para Jihadisnya untuk bergerak langsung ke wilayah Banu Qurayzah. Ali diperintahkan bergerak mendahului yang lain. Muhammad memerintahkan pengikutnya bahwa dalam perang, sembahyang dapat tidak dilaksanakan, karena perang seperti ini lebih penting daripada sembahyang.
perhatikan baek2 yang saya kutip mas....
SEJAK KAPAN,ALLAH mengijinkan meninggalkan sholat?Sangat mustahil.

BUKTI bahwa tulisan anda berasal dari sumber yang anti Islam,anda copas bulat2.Duh,mangkin hari kok mangkin ngawur seh...
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 626304 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 626304


gak usah pura pura gak tahu deh loe....baca copasan gwe dari blog muslim:


2- Karena sekarang jihad hukumnya adalah fardlu ‘ain berdasarkan kesepakatan para ulama’, maka jihad itu seperti sholat dan shiyam bahkan jihad lebih didahulukan – pada saat bertabrakan – dari pada sholat menurut tiga imam madzhab kecuali al-hanabilah (madzhab hambali), dan jihad lebih didahulukan menurut semua (imam 4 madzhab) yang dengan demikian orang yang meninggalkannya adalah pelaku dosa besar, sebagaimana yang dikatakan oleh “Ibnu Hajar Al-Haitami”, dan “Al-Quroofiy” menyebutkan bahwa beberapa kewajiban atau hak itu jika saling berbenturan maka didahulukan yang mudloyyaq (waktunya terbatas seh


http://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB4QFjAB&url=http%3A%2F%2Fsyariftambakoso.wordpress.com%2Finilah-jihad%2F&ei=bRtJTrS0NIqIrAe6qMSKBA&usg=AFQjCNFZRKHiY1MiZtV-iKdd9YuyzPEkyQ

kermit katak lucu
kermit katak lucu
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 3551
Job/hobbies : memuji muji islam
Reputation : 11
Points : 9501
Registration date : 2011-06-17

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by hamba tuhan Mon 15 Aug 2011, 8:23 pm

kej 22:17 maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan membuat keturunanmu sangat banyak seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, dan keturunanmu itu akan menduduki kota-kota musuhnya.
22:18 Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat, karena engkau mendengarkan firman-Ku."


Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 51217 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 51217 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 51217
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15875
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by musicman Mon 15 Aug 2011, 8:44 pm

kermit katak lucu wrote:
abu hanan wrote:
kermit katak lucu wrote:CERITA DIBAWAH INI MEMBUKTIKAN,, TAK ADA PERSEKONGKOLAN SAMA SEKALI ANTARA BANU QURAIZAH DENGAN QURAISY

=============================================================================================
Setelah mendengar petunjuk Gabriel, Muhammad meninggalkan sembahyang Asr (siang hari) dan memerintahkan para Jihadisnya untuk bergerak langsung ke wilayah Banu Qurayzah. Ali diperintahkan bergerak mendahului yang lain. Muhammad memerintahkan pengikutnya bahwa dalam perang, sembahyang dapat tidak dilaksanakan, karena perang seperti ini lebih penting daripada sembahyang.
perhatikan baek2 yang saya kutip mas....
SEJAK KAPAN,ALLAH mengijinkan meninggalkan sholat?Sangat mustahil.

BUKTI bahwa tulisan anda berasal dari sumber yang anti Islam,anda copas bulat2.Duh,mangkin hari kok mangkin ngawur seh...
Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 626304 Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN 626304


gak usah pura pura gak tahu deh loe....baca copasan gwe dari blog muslim:


2- Karena sekarang jihad hukumnya adalah fardlu ‘ain berdasarkan kesepakatan para ulama’, maka jihad itu seperti sholat dan shiyam bahkan jihad lebih didahulukan – pada saat bertabrakan – dari pada sholat menurut tiga imam madzhab kecuali al-hanabilah (madzhab hambali), dan jihad lebih didahulukan menurut semua (imam 4 madzhab) yang dengan demikian orang yang meninggalkannya adalah pelaku dosa besar, sebagaimana yang dikatakan oleh “Ibnu Hajar Al-Haitami”, dan “Al-Quroofiy” menyebutkan bahwa beberapa kewajiban atau hak itu jika saling berbenturan maka didahulukan yang mudloyyaq (waktunya terbatas seh


http://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB4QFjAB&url=http%3A%2F%2Fsyariftambakoso.wordpress.com%2Finilah-jihad%2F&ei=bRtJTrS0NIqIrAe6qMSKBA&usg=AFQjCNFZRKHiY1MiZtV-iKdd9YuyzPEkyQ


liat dulu donk...sumber yg anda bawa secara teliti..

Setelah Muhammad meninggalkan medan perang parit di pagi hari dia kembali ke Medina, dan ketika dia sedang mencuci kepalanya di rumah Umm Salamah, yakni salah satu istri2nya, Gabriel datang padanya di siang hari dan memberi tahu dia bahwa perang belum selesai, dan Allah memerintah Muhammad untuk menyerang Banu Qurayzah. Dia berkata bahwa Gabriel datang dalam bentuk Dhiyah bin Khalifah al-Kalbi, seorang pedagang Medina yang ganteng dan kaya. Gabriel juga menyatakan dukungannya yang teguh kepada Muhammad dalam rencana serangan ini. Ditulis bahwa Gabriel datang naik kuda dan pakai sorban kain emas.[Ibn Sa’d, vol. ii, p.94]


liat yg saya bold..
apa dalam kondisi perang sampai meninggalkan sholat...?

wah jd agak2 OOT nih...hehehe
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7760
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by Bnei Yishmael Ben Avraham Mon 15 Aug 2011, 10:46 pm

dodol kali si kermit,,,,apa kermit gak tau kalo yg melaksanakan eksekusi itu adalah dari kalangan yahudi sendiri yakni Sa'd bin Mu'adz berdasarkan hukum yahudi juga yg sangat dipahami oleh bani quraiza sendiri......

lihat Al Anfaal 58
Dan jika kamu khawatir akan (terjadinya) pengkhianatan dari suatu golongan, maka kembalikanlah perjanjian itu kepada mereka dengan cara yang jujur. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berkhianat.

makanya itu bani quraiza pasrah aje,,,,karena mereka paham mengenai kesalahan sendiri,,,,hakimnya pun dari kalangan sendiri.......



Bnei Yishmael Ben Avraham
Bnei Yishmael Ben Avraham
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 823
Reputation : 2
Points : 5503
Registration date : 2011-07-24

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by musicman Mon 15 Aug 2011, 10:50 pm

Bnei Yishmael Ben Avraham wrote:dodol kali si kermit,,,,apa kermit gak tau kalo yg melaksanakan eksekusi itu adalah dari kalangan yahudi sendiri yakni Sa'd bin Mu'adz berdasarkan hukum yahudi juga yg sangat dipahami oleh bani quraiza sendiri......

lihat Al Anfaal 58
Dan jika kamu khawatir akan (terjadinya) pengkhianatan dari suatu golongan, maka kembalikanlah perjanjian itu kepada mereka dengan cara yang jujur. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berkhianat.

makanya itu bani quraiza pasrah aje,,,,karena mereka paham mengenai kesalahan sendiri,,,,hakimnya pun dari kalangan sendiri.......




setuju..klop dengan Bantahan saya diatas!
musicman
musicman
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2736
Reputation : 7
Points : 7760
Registration date : 2011-01-04

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by Bnei Yishmael Ben Avraham Mon 15 Aug 2011, 11:01 pm

musicman wrote:
Bnei Yishmael Ben Avraham wrote:dodol kali si kermit,,,,apa kermit gak tau kalo yg melaksanakan eksekusi itu adalah dari kalangan yahudi sendiri yakni Sa'd bin Mu'adz berdasarkan hukum yahudi juga yg sangat dipahami oleh bani quraiza sendiri......

lihat Al Anfaal 58
Dan jika kamu khawatir akan (terjadinya) pengkhianatan dari suatu golongan, maka kembalikanlah perjanjian itu kepada mereka dengan cara yang jujur. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berkhianat.

makanya itu bani quraiza pasrah aje,,,,karena mereka paham mengenai kesalahan sendiri,,,,hakimnya pun dari kalangan sendiri.......




setuju..klop dengan Bantahan saya diatas!
yap bro,,,,pitnahan jaman dulu dan udah sering dipatahin di berbagai porum,,,,tapi tetep aje kres setan pada bodo gak nangkep makna cerita itu,,,,,yg difokuskan cuman mati, gorok, bunuh, potong,,,,,,hahaha,,,,,otak ude kagak bisa nangkep makna dari suatu cerita,,,,, malangnya otak beginian masih dipake juga.......

Sebelum eksekusi Nabi berkata:” Apakah akan memuaskan kalian, hai kaum Aws, Jika seorang dari kalian sendiri memberikan keputusan tentang mereka’? Mereka mengiyakan, maka beliau mengirimkan pesan kepada pemimpin mereka, Sa’d ibn Mu’adz.
Bnei Yishmael Ben Avraham
Bnei Yishmael Ben Avraham
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 823
Reputation : 2
Points : 5503
Registration date : 2011-07-24

Back to top Go down

Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN Empty Re: Penyerangan terhadap Banu Quraiza alias PEMBANTAIAN

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top


 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum