Tak Rela Isa Dibilang Nabi dalam Islam, Uskup Australia Minta Iklan Billboard Dicabut

Rabu, 01 Juni 2011 00:00 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY - Seorang uskup Katolik mengecam billboard Islam yang dianggap kontroversial karena "terlalu provokatif dan ofensif". Ia meminta iklan yang dipajang di lokasi strategis di Sydney untuk ditumbangkan.

Billboard itu bertulis "Yesus: seorang nabi Islam" didirikan akhir pekan lalu di Darlinghurst, Rozelle, dan Rosehill. Adalah MyPeace, sebuah LSM Muslim, yang telah membayar spot itu untuk iklan mereka. Iklan ini ditujukan untuk mendorong orang Kristen dan Muslim untuk menemukan landasan bersama dengan meningkatkan kesadaran bahwa Islam percaya juga pada Yesus Kristus.

Tetapi Uskup Julian Porteous, dari Keuskupan Agung Sydney, mengatakan orang Kristen percaya bahwa Yesus "lebih dari seorang nabi". "Dia adalah Anak Allah. Dia adalah Tuhan yang diakui dan Juru Selamat umat manusia," ujarnya, Senin. Di Australia, katanya dengan warisan Kristen yang kental, sebuah billboard yang membawa pernyataan "Yesus Seorang nabi" adalah provokatif dan menyinggung perasaan orang Kristen.

Uskup Porteous, yang berkomentar sehari setelah billboard di Darlinghurst dirusak, mengatakan bahwa penting bagi agama untuk tidak memusuhi agama lain dengan "pernyataan provokatif". "Demi menjaga harmoni sosial dan saling menghormati antara agama-agama utama dunia billboard ini harus ditarik, bersama dengan orang lain yang membawa pesan langsung menyinggung Kristen," katanya.

Tapi MyPeace yang diwakili Diaa Mohamed mengatakan ia telah menerima "umpan balik sangat positif dari orang Kristen, ateis, dan Muslim Australia". Dia mengatakan iklan itu merupakan bagian pertama dari tiga seri iklan, yang antara lain memajang slogan-slogan seperti "Holy Quran: bukti akhir" dan "Muhammad: rahmat bagi umat manusia" - pada bus antarkota.

http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-mancanegara/11/05/31/lm2k07-tak-rela-isa-dibilang-nabi-dalam-islam-uskup-australia-minta-iklan-billboard-dicabut

hamba tuhan wrote:Tidak di Afrika Selatan..tidak di Australia..uskup kok kerjanya cuman anti toleransi..kalau mau tersinggung ya umat islam juga tersinggung..nabinya dijadikan tuhan(yg selalu dilarang oleh setiap nabi)..

Masuk logika juga bro HT....
:turban:

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:

hamba tuhan wrote:Tidak di Afrika Selatan..tidak di Australia..uskup kok kerjanya cuman anti toleransi..kalau mau tersinggung ya umat islam juga tersinggung..nabinya dijadikan tuhan(yg selalu dilarang oleh setiap nabi)..

Masuk logika juga bro HT....
:turban:

di Jaman sekarang tidak hanya yesus bro yang jadi Tuhan..bahkan Club sepak bola juga dijadikan kepercayaan...idola2 remaja juga banya bro yang dijadikan tuhan..weleh2 jaman udah edan..banyak kali tuhannya...

sabda alam wrote:

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:

hamba tuhan wrote:Tidak di Afrika Selatan..tidak di Australia..uskup kok kerjanya cuman anti toleransi..kalau mau tersinggung ya umat islam juga tersinggung..nabinya dijadikan tuhan(yg selalu dilarang oleh setiap nabi)..

Masuk logika juga bro HT....
:turban:

di Jaman sekarang tidak hanya yesus bro yang jadi Tuhan..bahkan Club sepak bola juga dijadikan kepercayaan...idola2 remaja juga banya bro yang dijadikan tuhan..weleh2 jaman udah edan..banyak kali tuhannya...

Maksudnya MU ya bro?

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:

sabda alam wrote:

DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:

hamba tuhan wrote:Tidak di Afrika Selatan..tidak di Australia..uskup kok kerjanya cuman anti toleransi..kalau mau tersinggung ya umat islam juga tersinggung..nabinya dijadikan tuhan(yg selalu dilarang oleh setiap nabi)..

Masuk logika juga bro HT....
:turban:

di Jaman sekarang tidak hanya yesus bro yang jadi Tuhan..bahkan Club sepak bola juga dijadikan kepercayaan...idola2 remaja juga banya bro yang dijadikan tuhan..weleh2 jaman udah edan..banyak kali tuhannya...

Maksudnya MU ya bro?

namanya aja kaum udah tersesat bro.....

hamba tuhan wrote:Tidak di Afrika Selatan..tidak di Australia..uskup kok kerjanya cuman anti toleransi..kalau mau tersinggung ya umat islam juga tersinggung..nabinya dijadikan tuhan(yg selalu dilarang oleh setiap nabi)..

Hi hi..

tapi ga sampai diancam bakal dibunuh dan darahnya halal kan hi hi..

lupa lihat di sekitar ya, ada banyak yang hobi bakar-bakaran, ancaman, bahkan lebih hi hi...

di sana kan udah pakai reklame gede, coba disini ada yang berani masang mirip-mirip kayak gitu ha ha..
udah disembeleh kali sama para pembela allah hi hi..

MAsalah tersinggung..
yang ada pertama itu Kristen apa islam hi hi..
seharusnya Kristen yang tersinggung TUhan kok hanya dijadikan nabi di agama palsu yang mucul beratus-ratus tahun setelah zaman Yesus, hanya supaya pedagang kaya bisa klaim dirinya jadi nabi ha ha




salam

Piss wrote:

hamba tuhan wrote:Tidak di Afrika Selatan..tidak di Australia..uskup kok kerjanya cuman anti toleransi..kalau mau tersinggung ya umat islam juga tersinggung..nabinya dijadikan tuhan(yg selalu dilarang oleh setiap nabi)..

Hi hi..

tapi ga sampai diancam bakal dibunuh dan darahnya halal kan hi hi..

lupa lihat di sekitar ya, ada banyak yang hobi bakar-bakaran, ancaman, bahkan lebih hi hi...

di sana kan udah pakai reklame gede, coba disini ada yang berani masang mirip-mirip kayak gitu ha ha..
udah disembeleh kali sama para pembela allah hi hi..

MAsalah tersinggung..
yang ada pertama itu Kristen apa islam hi hi..
seharusnya Kristen yang tersinggung TUhan kok hanya dijadikan nabi di agama palsu yang mucul beratus-ratus tahun setelah zaman Yesus, hanya supaya pedagang kaya bisa klaim dirinya jadi nabi ha ha




salam

Nabi manusia utusan Tuhan kok dijadikan Tuhan oleh kaum tersesat ya? padahal abraham dan musa udah duluan muncul berartus-ratus tahun sebelum yesus.....

1. Pembakaran dan perusakan Masjid Nur Hikmah di Dusun Lima Desa Aek Loba Kecamatan Aek Kuasan, Kabupaten Asahan.
2. Pembakaran dan peusakan Masjid Taqwa di Kelurahan Aek Loba, Kecamatan Aek Kuasan, Kabupaten Asahan.
3. Pembongkaran Masjid Al IKhlas di Jl. Timur No. 23, Kelurahan Perintis, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan.
4. Pembakaran rumah, perusakan masjid dan penganiayaan massif di Jl. Kp Melayu, Selambo, Dusun Tiga, Desa Amplas, Kecamatan Percutseituan, Kabupaten Deli Serdang, Medan.
5. Pembakaran Masjid Fii Sabilillah di Jl. Lintas Tobasa, Lumban Lowu, Kabupaten Toba Samosir, Toba Samosir.
6. Pembakaran Masjid Besitang, Desa Selamet, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat.

Piss wrote:

hamba tuhan wrote:Tidak di Afrika Selatan..tidak di Australia..uskup kok kerjanya cuman anti toleransi..kalau mau tersinggung ya umat islam juga tersinggung..nabinya dijadikan tuhan(yg selalu dilarang oleh setiap nabi)..

Hi hi..

tapi ga sampai diancam bakal dibunuh dan darahnya halal kan hi hi..

lupa lihat di sekitar ya, ada banyak yang hobi bakar-bakaran, ancaman, bahkan lebih hi hi...

di sana kan udah pakai reklame gede, coba disini ada yang berani masang mirip-mirip kayak gitu ha ha..
udah disembeleh kali sama para pembela allah hi hi..

MAsalah tersinggung..
yang ada pertama itu Kristen apa islam hi hi..
seharusnya Kristen yang tersinggung TUhan kok hanya dijadikan nabi di agama palsu yang mucul beratus-ratus tahun setelah zaman Yesus, hanya supaya pedagang kaya bisa klaim dirinya jadi nabi ha ha




salam

Tuhan kok di salib nggak pake baju lagi....apa kamu nggak tersinggu bro...harusnya tuch patung2 yesus di gereja da kena UU pornografi....

hamba tuhan wrote:Rabu, 01 Juni 2011 00:00 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY - Seorang uskup Katolik mengecam billboard Islam yang dianggap kontroversial karena "terlalu provokatif dan ofensif". Ia meminta iklan yang dipajang di lokasi strategis di Sydney untuk ditumbangkan.

Billboard itu bertulis "Yesus: seorang nabi Islam" didirikan akhir pekan lalu di Darlinghurst, Rozelle, dan Rosehill. Adalah MyPeace, sebuah LSM Muslim, yang telah membayar spot itu untuk iklan mereka. Iklan ini ditujukan untuk mendorong orang Kristen dan Muslim untuk menemukan landasan bersama dengan meningkatkan kesadaran bahwa Islam percaya juga pada Yesus Kristus.

Tetapi Uskup Julian Porteous, dari Keuskupan Agung Sydney, mengatakan orang Kristen percaya bahwa Yesus "lebih dari seorang nabi". "Dia adalah Anak Allah. Dia adalah Tuhan yang diakui dan Juru Selamat umat manusia," ujarnya, Senin. Di Australia, katanya dengan warisan Kristen yang kental, sebuah billboard yang membawa pernyataan "Yesus Seorang nabi" adalah provokatif dan menyinggung perasaan orang Kristen.

Uskup Porteous, yang berkomentar sehari setelah billboard di Darlinghurst dirusak, mengatakan bahwa penting bagi agama untuk tidak memusuhi agama lain dengan "pernyataan provokatif". "Demi menjaga harmoni sosial dan saling menghormati antara agama-agama utama dunia billboard ini harus ditarik, bersama dengan orang lain yang membawa pesan langsung menyinggung Kristen," katanya.

Tapi MyPeace yang diwakili Diaa Mohamed mengatakan ia telah menerima "umpan balik sangat positif dari orang Kristen, ateis, dan Muslim Australia". Dia mengatakan iklan itu merupakan bagian pertama dari tiga seri iklan, yang antara lain memajang slogan-slogan seperti "Holy Quran: bukti akhir" dan "Muhammad: rahmat bagi umat manusia" - pada bus antarkota.

http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-mancanegara/11/05/31/lm2k07-tak-rela-isa-dibilang-nabi-dalam-islam-uskup-australia-minta-iklan-billboard-dicabut

Ini adalah salah satu usaha si Uskup untuk mempertahankan dogma tanpa mempertimbangkan bahwa ada realitas lain selain yesus sebagai 'anak Allah"...

agus wrote:

hamba tuhan wrote:Rabu, 01 Juni 2011 00:00 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY - Seorang uskup Katolik mengecam billboard Islam yang dianggap kontroversial karena "terlalu provokatif dan ofensif". Ia meminta iklan yang dipajang di lokasi strategis di Sydney untuk ditumbangkan.

Billboard itu bertulis "Yesus: seorang nabi Islam" didirikan akhir pekan lalu di Darlinghurst, Rozelle, dan Rosehill. Adalah MyPeace, sebuah LSM Muslim, yang telah membayar spot itu untuk iklan mereka. Iklan ini ditujukan untuk mendorong orang Kristen dan Muslim untuk menemukan landasan bersama dengan meningkatkan kesadaran bahwa Islam percaya juga pada Yesus Kristus.

Tetapi Uskup Julian Porteous, dari Keuskupan Agung Sydney, mengatakan orang Kristen percaya bahwa Yesus "lebih dari seorang nabi". "Dia adalah Anak Allah. Dia adalah Tuhan yang diakui dan Juru Selamat umat manusia," ujarnya, Senin. Di Australia, katanya dengan warisan Kristen yang kental, sebuah billboard yang membawa pernyataan "Yesus Seorang nabi" adalah provokatif dan menyinggung perasaan orang Kristen.

Uskup Porteous, yang berkomentar sehari setelah billboard di Darlinghurst dirusak, mengatakan bahwa penting bagi agama untuk tidak memusuhi agama lain dengan "pernyataan provokatif". "Demi menjaga harmoni sosial dan saling menghormati antara agama-agama utama dunia billboard ini harus ditarik, bersama dengan orang lain yang membawa pesan langsung menyinggung Kristen," katanya.

Tapi MyPeace yang diwakili Diaa Mohamed mengatakan ia telah menerima "umpan balik sangat positif dari orang Kristen, ateis, dan Muslim Australia". Dia mengatakan iklan itu merupakan bagian pertama dari tiga seri iklan, yang antara lain memajang slogan-slogan seperti "Holy Quran: bukti akhir" dan "Muhammad: rahmat bagi umat manusia" - pada bus antarkota.

http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-mancanegara/11/05/31/lm2k07-tak-rela-isa-dibilang-nabi-dalam-islam-uskup-australia-minta-iklan-billboard-dicabut

Ini adalah salah satu usaha si Uskup untuk mempertahankan dogma tanpa mempertimbangkan bahwa ada realitas lain selain yesus sebagai 'anak Allah"...

uskup otaknya didengkul bro.....

Kalau iklan mesum kayaknya nggak apa-apa dipasang tuh....

agus wrote:Kalau iklan mesum kayaknya nggak apa-apa dipasang tuh....

iklan mesum gmn mksud mas agus..... iklan pake CD doank?????

hamba tuhan wrote:

agus wrote:Kalau iklan mesum kayaknya nggak apa-apa dipasang tuh....

iklan mesum gmn mksud mas agus..... iklan pake CD doank?????

agus wrote:

hamba tuhan wrote:

agus wrote:Kalau iklan mesum kayaknya nggak apa-apa dipasang tuh....

iklan mesum gmn mksud mas agus..... iklan pake CD doank?????

kan dipantai2 australia byk tuh yg pake Cd doank... niru sapa ya mas agus?????

hamba tuhan wrote:

agus wrote:

hamba tuhan wrote:

agus wrote:Kalau iklan mesum kayaknya nggak apa-apa dipasang tuh....

iklan mesum gmn mksud mas agus..... iklan pake CD doank?????

kan dipantai2 australia byk tuh yg pake Cd doank... niru sapa ya mas agus?????

Begitu hebatnya dogma yang diterapkan, telanjangpun nggak terasa....

agus wrote:

hamba tuhan wrote:

agus wrote:

hamba tuhan wrote:

agus wrote:Kalau iklan mesum kayaknya nggak apa-apa dipasang tuh....

iklan mesum gmn mksud mas agus..... iklan pake CD doank?????

kan dipantai2 australia byk tuh yg pake Cd doank... niru sapa ya mas agus?????

Begitu hebatnya dogma yang diterapkan, telanjangpun nggak terasa....

kan dah slamet... kata mereka seh!!!!

Sambil pake CD, beribadah melihat matahari kayak di gunung sion (teringat kata bro Paulus Muslim)....

agus wrote:Kalau iklan mesum kayaknya nggak apa-apa dipasang tuh....

beneran ada??? saya jadi pengen tau...

mistik6666 wrote:

agus wrote:Kalau iklan mesum kayaknya nggak apa-apa dipasang tuh....

beneran ada??? saya jadi pengen tau...

Dicari aja, pasti ketemu deh. Dimulai yang cuma pake CD doang.... :04: :04: :04:

agus wrote:

mistik6666 wrote:

agus wrote:Kalau iklan mesum kayaknya nggak apa-apa dipasang tuh....

beneran ada??? saya jadi pengen tau...

Dicari aja, pasti ketemu deh. Dimulai yang cuma pake CD doang.... :04: :04: :04: