BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?

Matius_gila wrote:bro tolong di cek lagi pertanyaannya kayaknya ada yang kurang beres dengan pertanyaan anda,
coba perbaiki lagi pertanyaannya, sebelum neter muslim disini mentertawakan kebegoan anda.
hehehehe!!

jesus porn wrote:hahahaha, orang tolol ikut koment sama kayak tsnya sama-sama goblok. si taro maksudnya.

Jesus Cute wrote:pertanyaan TS hanya untuk menjatuhkan semata-mata, jadi percuma dibahas karena jelas dari setiap kalimat kapital terlihat setan sedang memprovokasi, jadi mau diberi jawaban baik pun akan tetap tidak berefek pada TS..

semoga TS2 salibis lain lebih pandai memakai kesabarannya jika memang mau mencari kebenaran dari muslim..

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad diantaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar.

Mereka tidak berhak mendapat syafa'at kecuali orang yang telah mengadakan perjanjian di sisi Allah Yang Maha Pemurah

Jesus Cute wrote:

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad diantaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar.

jihadnya bukan berarti tindakan terorisme,, kalau mau bahas jihad yaa bikin trit baru..

dengan kutipan ayat tersebut maka saya mengklaim bahwa saya belum tentu masuk surga..
karena masih banyak kemungkinan di depan yang harus saya hadapi terhadap prinsip saya pada Agama Allah Agama Islam..

insya Allah jika saya tetap pada komitmen terhadap Allah, maka Allah menepati janji-Nya seperti ayat berikut :

Mereka tidak berhak mendapat syafa'at kecuali orang yang telah mengadakan perjanjian di sisi Allah Yang Maha Pemurah

sekian om shagg saya sudah menjawab.. saya mau bobo..

shaggy wrote:

Jesus Cute wrote:

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad diantaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar.

jihadnya bukan berarti tindakan terorisme,, kalau mau bahas jihad yaa bikin trit baru..

dengan kutipan ayat tersebut maka saya mengklaim bahwa saya belum tentu masuk surga..
karena masih banyak kemungkinan di depan yang harus saya hadapi terhadap prinsip saya pada Agama Allah Agama Islam..

insya Allah jika saya tetap pada komitmen terhadap Allah, maka Allah menepati janji-Nya seperti ayat berikut :

Mereka tidak berhak mendapat syafa'at kecuali orang yang telah mengadakan perjanjian di sisi Allah Yang Maha Pemurah

sekian om shagg saya sudah menjawab.. saya mau bobo..

Jika benar muhammad pemimpin umat,berarti dia harus bisa memberi jaminan kepada umat pengikutnya untuk masuk sorga.
Apakah anda dapat jaminan masuk sorga dari muhammad ?

admin pake titik ngomong : nih gw jawab, gw 1000% yakin masuk surga, kalo ga musrik, percaya hanya kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad utusannya...
hayooo mo apa lagi, ga perlu hadist ga perlu dalil gw percaya ko...
puas...

admin. wrote:

shaggy wrote:

Jesus Cute wrote:

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad diantaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar.

jihadnya bukan berarti tindakan terorisme,, kalau mau bahas jihad yaa bikin trit baru..

dengan kutipan ayat tersebut maka saya mengklaim bahwa saya belum tentu masuk surga..
karena masih banyak kemungkinan di depan yang harus saya hadapi terhadap prinsip saya pada Agama Allah Agama Islam..

insya Allah jika saya tetap pada komitmen terhadap Allah, maka Allah menepati janji-Nya seperti ayat berikut :

Mereka tidak berhak mendapat syafa'at kecuali orang yang telah mengadakan perjanjian di sisi Allah Yang Maha Pemurah

sekian om shagg saya sudah menjawab.. saya mau bobo..

Jika benar muhammad pemimpin umat,berarti dia harus bisa memberi jaminan kepada umat pengikutnya untuk masuk sorga.
Apakah anda dapat jaminan masuk sorga dari muhammad ?

nih gw jawab, gw 1000% yakin masuk surga, kalo ga musrik, percaya hanya kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad utusannya...
hayooo mo apa lagi, ga perlu hadist ga perlu dalil gw percaya ko...
puas...

taro wrote:

Matius_gila wrote:bro tolong di cek lagi pertanyaannya kayaknya ada yang kurang beres dengan pertanyaan anda,
coba perbaiki lagi pertanyaannya, sebelum neter muslim disini mentertawakan kebegoan anda.
hehehehe!!

udah gak usah dicek...
cukup jawab ya ato gak...
ckckck....

johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............

kang_tariq wrote:Kpd non mslm; apkh tuhan anda mnjamin slrh umat anda msk surga tnp seleksi trlbh dahulu?, misalkn nabi km adlh kekasih atw orng kprcayaan atw ank ksaygan anda, apa yg di minta pasti kt penuhi, bayngkan jk anda d percaya oleh atasan anda, sudh tentu atasan anda akn menjamin anda, nabi kami adlh seorang yg mulia, mskipun tau, tidak sombng dan sadar bhwa kkusaan hanya ada pd Allah maka beliau tetap brdoa/memohon, jika anda sdh d jamn msk sorga silahkan anda brbuat seska anda smpai ky bntang kan dah tau d jamin apalagi dapet krtunye.

kang_tariq wrote:Kmi bersolawat untuk mndaptkan safa'at nya, krna kmi umat muslm hrs banyak memuji Allah & nabiNya, apakah agama anda tdk menganjurkan ?

Islam Is My Religion wrote:Al Baqarah 82 : Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.

An Nisaa 57 : Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan-amalan yang shaleh, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai;

An Nisaa 122 : Orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan saleh, kelak akan Kami masukkan ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah telah membuat suatu janji yang benar. Dan siapakah yang lebih benar perkataannya dari pada Allah ?

Al A’raaf 42 : dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, Kami tidak memikulkan kewajiban kepada diri seseorang melainkan sekedar kesanggupannya, mereka itulah penghuni-penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.

Yunus 9 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka karena keimanannya, di bawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam syurga yang penuh keni`matan.

Huud 23 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh dan merendahkan diri kepada Tuhan mereka, mereka itu adalah penghuni-penghuni syurga; mereka kekal di dalamnya.

Ar Ra’d 29 : Orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka kebahagiaan dan tempat kembali yang baik.

Ibrahim 23 : Dan dimasukkanlah orang-orang yang beriman dan beramal saleh ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dengan seizin Tuhan mereka. Ucapan penghormatan mereka dalam syurga itu ialah “salaam”

Al Kahfi 107 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal,

Maryam 60 : kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh, maka mereka itu akan masuk syurga dan tidak dianiaya (dirugikan) sedikitpun,

Thaahaa 75 : Dan barangsiapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan beriman, lagi sungguh-sungguh telah beramal saleh, maka mereka itulah orang-orang yang memperoleh tempat-tempat yang tinggi (mulia),

Al Hajj 14 : Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki.

Al Hajj 23 : Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai.

Al Hajj 56 : Kekuasaan di hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam syurga yang penuh keni`matan.

Al Ankabuut 7 : Dan orang-orang yang beriman dan beramal saleh, benar-benar akan Kami hapuskan dari mereka dosa-dosa mereka dan benar-benar akan Kami beri mereka balasan yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan.

Al Ankabuut 58 : Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, sesungguhnya akan Kami tempatkan mereka pada tempat-tempat yang tinggi di dalam syurga, yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, mereka kekal di dalamnya. Itulah sebaik-baik pembalasan bagi orang-orang yang beramal,

Ar Ruum 15 : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka mereka di dalam taman (surga) bergembira.

Luqman 8 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, bagi mereka syurga-syurga yang penuh keni`matan,

As Sajdah 19 : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka bagi mereka jannah tempat kediaman, sebagai pahala terhadap apa yang mereka kerjakan.

Asy Syura 22 : Dan orang-orang yang beriman serta mengerjakan amal saleh (berada) di dalam taman-taman surga, mereka memperoleh apa yang mereka kehendaki di sisi Tuhan mereka. Yang demikian itu adalah karunia yang besar.

Al Jatsiyah 30 : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh maka Tuhan mereka memasukkan mereka ke dalam rahmat-Nya (surga). Itulah keberuntungan yang nyata.

At Taghaabun 9 : (Ingatlah) hari (dimana) Allah mengumpulkan kamu pada hari pengumpulan, itulah hari dinampakkan kesalahan-kesalahan. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan beramal saleh, niscaya Allah akan menutupi kesalahan-kesalahannya dan memasukkannya ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang besar.

Atg Thalaaq 11 : Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan mengerjakan amal yang saleh niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sesungguhnya Allah memberikan rezki yang baik kepadanya.

Al Buruuj 11 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; itulah keberuntungan yang besar.

Dari Abi Hurairah ra. berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Setiap ummatku pasti akan masuk surga, kecuali yang tidak mau. Shahabat bertanya, “Ya Rasulallah, siapa yang tidak mau?” Beliau menjawab, “Mereka yang mentaatiku akan masuk surga dan yang menetangku maka dia telah enggan masuk surga.” (HR Bukhar)

Dari Abi Said bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Bila ahli surga telah masuk surga dan ahli neraka telah masuk neraka, maka Allah SWT akan berkata, “Orang yang di dalam hatinya ada setitik iman, hendaklah dikeluarkan. Maka mereka pun keluar dari neraka.” (HR Bukhari 6560 dan Muslim 184)

Dari Anas ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Dikeluarkan dari neraka orang yang mengucapkan (Laa Ilaaha Illallah) dan di dalam hatinya ada seberat biji dari kebaikan (iman). (HR Bukhari 44 dan Muslim 193)

Dari Anas ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda tentang Allah SWT yang berfirman, “Demi Izzah-Ku, demi Jala-Ku, demi Kesombongan-Ku dan demi Keagungan-Ku, Aku pasti keluarkan (dari neraka) orang yang mengucapkan (Laa ilaaha illallah). (HR Bukhari)

shaggy wrote:

Islam Is My Religion wrote:Al Baqarah 82 : Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.

An Nisaa 57 : Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan-amalan yang shaleh, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai;

An Nisaa 122 : Orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan saleh, kelak akan Kami masukkan ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah telah membuat suatu janji yang benar. Dan siapakah yang lebih benar perkataannya dari pada Allah ?

Al A’raaf 42 : dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, Kami tidak memikulkan kewajiban kepada diri seseorang melainkan sekedar kesanggupannya, mereka itulah penghuni-penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.

Yunus 9 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka karena keimanannya, di bawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam syurga yang penuh keni`matan.

Huud 23 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh dan merendahkan diri kepada Tuhan mereka, mereka itu adalah penghuni-penghuni syurga; mereka kekal di dalamnya.

Ar Ra’d 29 : Orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka kebahagiaan dan tempat kembali yang baik.

Ibrahim 23 : Dan dimasukkanlah orang-orang yang beriman dan beramal saleh ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dengan seizin Tuhan mereka. Ucapan penghormatan mereka dalam syurga itu ialah “salaam”

Al Kahfi 107 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal,

Maryam 60 : kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh, maka mereka itu akan masuk syurga dan tidak dianiaya (dirugikan) sedikitpun,

Thaahaa 75 : Dan barangsiapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan beriman, lagi sungguh-sungguh telah beramal saleh, maka mereka itulah orang-orang yang memperoleh tempat-tempat yang tinggi (mulia),

Al Hajj 14 : Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki.

Al Hajj 23 : Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai.

Al Hajj 56 : Kekuasaan di hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam syurga yang penuh keni`matan.

Al Ankabuut 7 : Dan orang-orang yang beriman dan beramal saleh, benar-benar akan Kami hapuskan dari mereka dosa-dosa mereka dan benar-benar akan Kami beri mereka balasan yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan.

Al Ankabuut 58 : Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, sesungguhnya akan Kami tempatkan mereka pada tempat-tempat yang tinggi di dalam syurga, yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, mereka kekal di dalamnya. Itulah sebaik-baik pembalasan bagi orang-orang yang beramal,

Ar Ruum 15 : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka mereka di dalam taman (surga) bergembira.

Luqman 8 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, bagi mereka syurga-syurga yang penuh keni`matan,

As Sajdah 19 : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka bagi mereka jannah tempat kediaman, sebagai pahala terhadap apa yang mereka kerjakan.

Asy Syura 22 : Dan orang-orang yang beriman serta mengerjakan amal saleh (berada) di dalam taman-taman surga, mereka memperoleh apa yang mereka kehendaki di sisi Tuhan mereka. Yang demikian itu adalah karunia yang besar.

Al Jatsiyah 30 : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh maka Tuhan mereka memasukkan mereka ke dalam rahmat-Nya (surga). Itulah keberuntungan yang nyata.

At Taghaabun 9 : (Ingatlah) hari (dimana) Allah mengumpulkan kamu pada hari pengumpulan, itulah hari dinampakkan kesalahan-kesalahan. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan beramal saleh, niscaya Allah akan menutupi kesalahan-kesalahannya dan memasukkannya ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang besar.

Atg Thalaaq 11 : Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan mengerjakan amal yang saleh niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sesungguhnya Allah memberikan rezki yang baik kepadanya.

Al Buruuj 11 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; itulah keberuntungan yang besar.

Dari Abi Hurairah ra. berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Setiap ummatku pasti akan masuk surga, kecuali yang tidak mau. Shahabat bertanya, “Ya Rasulallah, siapa yang tidak mau?” Beliau menjawab, “Mereka yang mentaatiku akan masuk surga dan yang menetangku maka dia telah enggan masuk surga.” (HR Bukhar)

Dari Abi Said bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Bila ahli surga telah masuk surga dan ahli neraka telah masuk neraka, maka Allah SWT akan berkata, “Orang yang di dalam hatinya ada setitik iman, hendaklah dikeluarkan. Maka mereka pun keluar dari neraka.” (HR Bukhari 6560 dan Muslim 184)

Dari Anas ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Dikeluarkan dari neraka orang yang mengucapkan (Laa Ilaaha Illallah) dan di dalam hatinya ada seberat biji dari kebaikan (iman). (HR Bukhari 44 dan Muslim 193)

Dari Anas ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda tentang Allah SWT yang berfirman, “Demi Izzah-Ku, demi Jala-Ku, demi Kesombongan-Ku dan demi Keagungan-Ku, Aku pasti keluarkan (dari neraka) orang yang mengucapkan (Laa ilaaha illallah). (HR Bukhari)

Mana perkataan Muhammad yang menjamin pengikutnya masuk sorga ?
Ada atau tidak itu saja ?
Simple pertanyaannya.

kang_tariq wrote:Kmi d anjurkn mendoakan, apakah anda tidak d anjrkan?, misalkan kpd ortu. Krna beliau lah km tau pernthNya dan apakah salah jika kami membalasnya dgn solawat? Krna beliau tdk suka harta, kmewahan dll. Jika sy br jasa kpd anda, dngan apa anda akn membalsnya, bgi mana kita membls js para phlawan?, gimna anda mbls js ortu anda?, dg uangkah?, brarti gila hrta dong. Nabi kami adalah seorang pemberi petunjuk, jika anda sudah tau jalan ke jakrta mustahil anda nyasar.
Perkataan Muhammad ada pd hadis, jaminan Allah ada pd qur'an.

kang_tariq wrote:Kang shagi, Kalau nyang punya surga udeh ngejamin, ngapain nabi harus ngomong! bodoh banget ya!?, yg d cari kan jaminan nyang punya sorga.

kang_tariq wrote:Kmi d anjurkn mendoakan, apakah anda tidak d anjrkan?, misalkan kpd ortu. Krna beliau lah km tau pernthNya dan apakah salah jika kami membalasnya dgn solawat? Krna beliau tdk suka harta, kmewahan dll. Jika sy br jasa kpd anda, dngan apa anda akn membalsnya, bgi mana kita membls js para phlawan?, gimna anda mbls js ortu anda?, dg uangkah?, brarti gila hrta dong. Nabi kami adalah seorang pemberi petunjuk, jika anda sudah tau jalan ke jakrta mustahil anda nyasar.
Perkataan Muhammad ada pd hadis, jaminan Allah ada pd qur'an.

kang_tariq wrote:
Buat si peace; saya tkankan lg, apa salah jika kt mndoakan seseorang yg br jasa?, msalahnya pmahman solawat kita br beda. Bg mna dg anda?, masa ortu anda doakan tp nabi anda tidak! Anda tau tuhan dr siapa? Apa lngsung tanpa pkntara nb isa?, tnp bliau anda tdk akan prnh tau!, jka anda ingin k suatu tmpat tp tdk tau cra n jalnnye kmudian ada yg nunjukin apa anda gak br trima ksih? Smbng amat ya!

love_peaceful2 wrote:
Silahkan doakan ortu anda, silahkan doakan Muhammad SPY MASUK SURGA!
Tapi FAKTA, sekali lagi FAKTA....DLM ISLAM bhw:
Satu2nya nabi dlm Islam yg ingin dishalawatkan/didoakan agar selamat masuk surga Islam adalah: Nabi Muhammad SAW, Baginda Rasul, Kekasih Awloh!
Kenapa Muhammad minta didoakan oleh pengikutnya sementara nabi lain tidak????
Sebab: Muhammad RAGU seluruh AMAL IBADAH nya diterima Awloh utk layak ia masuk surga Islam!
Oleh karena itu: pengikutnya sendiri jelas diRAGUkan masuk surga Islam krn pemimpinnya saja ragu, pemimpinnya saja masih minta terussssss didoakan spy masuk surga Islam seperti Awloh memberikan surga Islam bagi Nabi Ibrahim AS.

love_peaceful2 wrote:
Silahkan doakan ortu anda, silahkan doakan Muhammad SPY MASUK SURGA!
Tapi FAKTA, sekali lagi FAKTA....DLM ISLAM bhw:
Satu2nya nabi dlm Islam yg ingin dishalawatkan/didoakan agar selamat masuk surga Islam adalah: Nabi Muhammad SAW, Baginda Rasul, Kekasih Awloh!
Kenapa Muhammad minta didoakan oleh pengikutnya sementara nabi lain tidak????
Sebab: Muhammad RAGU seluruh AMAL IBADAH nya diterima Awloh utk layak ia masuk surga Islam!
Oleh karena itu: pengikutnya sendiri jelas diRAGUkan masuk surga Islam krn pemimpinnya saja ragu, pemimpinnya saja masih minta terussssss didoakan spy masuk surga Islam seperti Awloh memberikan surga Islam bagi Nabi Ibrahim AS.

forever_muslim wrote:lovepiss lovepiss gak pinter2 juga walaupun udah lama berguru di ffi... panteslah postingannya gitu2 aja melulu.. loe kan udah pernah debat ama gw di thread nya pangabean gabby yg judulnya atheis vs Islam.. trus ada yg nanya ttg shalawat nabi kalo gak salah wongmumet yg nanya trus gw jelaskan dan akhirnya dia ngerti... gak tahu deh kalo kamu kelewatan jadi gak baca.. baca lagi deh sono males gw ngetik ulang... tapi intinya lebih kurang samalah kayak doanya umat kristiani seperti ini " Bapa kami yang disurga dikuduskanlah namamu" ...nah apa Bapa disurga kurang kudus namanya sehingga terus didoain ama umat kristiani agar dikuduskanlah namanya pada saat kalian berdoa... pasti loe bilang bukan begitu maksudnya dari doa tsb.. sama juga dgn maksud shalawat yg loe salah interpretasikan... nah fikirkan dulu yg tenang biar agak kerenan postingan loe
:study:

1. Muhammad adalah satu2nya nabi Islam yg ragu akan keselamatannya hingga ia minta didoakan oleh para pengikutnya. Nabi Ibrahim AS sendiri jelas2 diimani muslim sebagai nabi yg telah diberi rahmat surgawi oleh Awloh.
   
   
2. Muslim hingga detik ini bahkan hingga dunia berakhir tetap menshalawatkan Nabi sebagaimana permintaan Muhammad. Tidak ada perintah kapan muslim berhenti menshalawatkan Nabi. Semakin membuktikan bhw bisa dipastikan Muhammad blm berada di surga hingga dunia ini berakhir.
   
   
3. Nabinya saja ragu masuk surga Islam dan terus-menerus didoakan pengikutnya (no.1 & 2), apalagi nasib pengikutnya: SANGAT DIRAGUKAN masuk surga Islam!

kang_tariq wrote:Selama sy islm tdk prnah mndngar nabi brkata 'bersolawatlah kpdku', perlu elo tau kagak hukum solawat itu gimana?, hak nya ada d siapa? jngn sok tau deh klau bkn islm

love_peaceful2 wrote:
Urusanmu di forum lain selesaikan di forum itu. Jika ada yg terkait dgn trit ini, quoting di sini. Ga usah koar2... tanpa bukti, ok!
Then, anda tidak bisa membantah tulisan TS bahwa:

1. Muhammad adalah satu2nya nabi Islam yg ragu akan keselamatannya hingga ia minta didoakan oleh para pengikutnya. Nabi Ibrahim AS sendiri jelas2 diimani muslim sebagai nabi yg telah diberi rahmat surgawi oleh Awloh.
   
2. Muslim hingga detik ini bahkan hingga dunia berakhir tetap menshalawatkan Nabi sebagaimana permintaan Muhammad. Tidak ada perintah kapan muslim berhenti menshalawatkan Nabi. Semakin membuktikan bhw bisa dipastikan Muhammad blm berada di surga hingga dunia ini berakhir.
   
3. Nabinya saja ragu masuk surga Islam dan terus-menerus didoakan pengikutnya (no.1 & 2), apalagi nasib pengikutnya: SANGAT DIRAGUKAN masuk surga Islam!

kang_tariq wrote:Yg buta tuh tmn loe si shgy, ktnye sorga pnya yesus, klo sorga pnya dia, ngapain yesus nyuruh sembahlah Allah. Mr sagy punya mobil, padahal bukan dia nyang bikin, 'ne mobl br gue' katanye. + mlh ngelntur k hal laen.
solawat ntu wajb coy, makanye ada dlm solat, sekalian sama nb ibrohim.

kang_tariq wrote:Yg buta tuh tmn loe si shgy, ktnye sorga pnya yesus, klo sorga pnya dia, ngapain yesus nyuruh sembahlah Allah. Mr sagy punya mobil, padahal bukan dia nyang bikin, 'ne mobl br gue' katanye. + mlh ngelntur k hal laen.
solawat ntu wajb coy, makanye ada dlm solat, sekalian sama nb ibrohim.

forever_muslim wrote:

kang_tariq wrote:Yg buta tuh tmn loe si shgy, ktnye sorga pnya yesus, klo sorga pnya dia, ngapain yesus nyuruh sembahlah Allah. Mr sagy punya mobil, padahal bukan dia nyang bikin, 'ne mobl br gue' katanye. + mlh ngelntur k hal laen.
solawat ntu wajb coy, makanye ada dlm solat, sekalian sama nb ibrohim.

sabar sabar kang tarig... nuntun orang "buta" emang harus sabar banget... apalagi "buta" hati rada susah kang.... butuh kesabaran tingkat tinggi he he he

love_peaceful2 wrote:
Urusanmu di forum lain selesaikan di forum itu. Jika ada yg terkait dgn trit ini, quoting di sini. Ga usah koar2... tanpa bukti, ok!
Then, anda tidak bisa membantah tulisan TS bahwa:

1. Muhammad adalah satu2nya nabi Islam yg ragu akan keselamatannya hingga ia minta didoakan oleh para pengikutnya. Nabi Ibrahim AS sendiri jelas2 diimani muslim sebagai nabi yg telah diberi rahmat surgawi oleh Awloh.
   
2. Muslim hingga detik ini bahkan hingga dunia berakhir tetap menshalawatkan Nabi sebagaimana permintaan Muhammad. Tidak ada perintah kapan muslim berhenti menshalawatkan Nabi. Semakin membuktikan bhw bisa dipastikan Muhammad blm berada di surga hingga dunia ini berakhir.
   
3. Nabinya saja ragu masuk surga Islam dan terus-menerus didoakan pengikutnya (no.1 & 2), apalagi nasib pengikutnya: SANGAT DIRAGUKAN masuk surga Islam!

forever_muslim wrote:asli gw ngakak.com .... lah jelas2 thread disitu ada loe juga pura2 gak terbaca ya wkwkwk.. malah wongmumet yg nanya ngucapin terimakasih karena sangat jelas jawaban dari gw... lovepiss lovepiss ilmu muter2 loe jgn bawa kesini deh..

forever_muslim wrote:tapi oklah gw jelaskan singkat aja.. seperti yg gw sebutkan diatas.. apa bapa disurga kurang kudus namanya karena umat kristiani sering berdoa dengan frase "bapa kami yg disurga dikuduskanlah namamu" .. nah gw tanyain maksudnya tapi gak loe jawab padahal ada korelasinya dgn interpretasi shalawat dalam fikiran loe...

forever_muslim wrote:Secara harfiyah, ucapan “Allahumma Shalli wa Sallim ‘ala Saydina Muhammad” adalah kalimat doa yang memiliki makna; Ya Allah, berilah shalawat dan keselamatan kepada Nabi Muhammad.

forever_muslim wrote:namun makna hakikinya adalah ungkapan rasa terimakasih dari kami umat muslim atas tuntunan beliau memberikan jalan yg lurus yaitu Islam sebagai dinullah Khaliq, disamping itu sebagai perwujudan mengagungkan Rasulullah sebagai junjungan kami ...

forever_muslim wrote:jika loe pernah ditolong oleh seseorang maka loe tentu akan mengucapkan terimakasih kemudian berusaha untuk memberikan bantuan balik kepada orang tsb sebagai tanda balas budi .. nah apalagi ini junjungan kami tentu saja sudah keharusan buat umat muslim untuk berterimakasih dan mengagungkan Beliau dan melalui shalawatlah yg menjadi medianya...

forever_muslim wrote:kemudian manfaat dan faidah shalawat semata2 akan kembali kepada sang pengucap shalawat. Paling tidak, ada beberapa dalil yang menguatkan hal ini;
Pertama, Rasulullah telah mencapai derajat kesempurnaan kemuliaan, kebaikan, dan keselamatan.

forever_muslim wrote:Ketika kita mendoakan kebaikan untuk beliau, seolah-olah tak ada tempat lagi bagi Rasulullah untuk menempatkan manfaat dari doa shalawat yg diucapkan umatnya. Ibarat sebuah wadah yang sudah penuh air, ketika kita tambahkan lagi air ke dalamnya, yang akan terjadi adalah air itu akan meluap.

forever_muslim wrote:Posisi Rasulullah dibandingkan dgn umatnya ibarat sebuah wadah sangat besar, terisi penuh oleh air yang sangat bersih, yang terletak di tempat yang sangat tinggi. Sementara kita, ibarat wadah-wadah kecil yang terisi oleh air yang keruh. Ketika umat muslim bershalawat kepada Rasulullah, seolah-olah kita mengisikan air keruh di wadah kita ke dalam wadah Rasulullah. Hasilnya, karena wadah Rasulullah sudah penuh, tak ada tempat lagi untuk menampung air yang kita tambahkan sehingga meluaplah dan kembali kepada kita. Keistimewaannya, air sedikit milik kita yang tadinya keruh, ketika bercampur dan berbaur dengan air jernih milik Rasulullah, ketika meluap dan kembali kepada kita, telah berubah menjadi lebih jernih dari sebelumnya. Seakan-akan, terjadi proses sterilisasi dan penjernihan di sana. Kesimpulannya, semakin banyak kita mengisikan air milik kita ke wadah Rasulullah, akan semakin jernih pula air tersebut meluap kembali kepada kita. Maka shalawat pun demikian adanya. Semakin banyak kita memohonkan shalawat kepada Rasulullah, semakin banyak pula faidah keselamatan yang akan kita dapatkan.

forever_muslim wrote:Dalil kedua tentang kembalinya faidah shalawat kepada sipengucap shalawat. Dikuatkan oleh hadits Rasulullah, Barang siapa yang mendoakan kebaikan kepada orang lain, maka malaikat akan berucap: “Dan bagimu juga sebagaimana yang engkau doakan untuk saudaramu.” Sehingga, semakin banyak kita bershalawat kepada Rasulullah semakin banyak pula malaikat mendoakan untuk kita sebagaimana yang kita mohonkan kepada Allah untuk Rasulullah. Dan bila ditambah dengan menyimak kembali hadits-hadits tentang fadhilah dan keutamaan shalawat kepada Rasulullah, insya Allah kita akan terpacu untuk semakin rajin mengirimkan shalawat dan salam kepada Rasulullah, Sang Junjungan. Sebab, semua bentuk faidah dan manfaat Shalawat itu akan kembali kepada kita. Mungkin kita tak bisa langsung merasakannya di dunia. Namun janji Allah tentang balasan di akhirat, itu pasti adanya.

forever_muslim wrote:jadi disamping shalawat kepada Nabi Muhammad sebagai ungkapan terimakasih kami dan mengagungkan Rasulullah namun faedah dan manfaat shalawat tsb kembali lagi kepada kami sendiri...

forever_muslim wrote:nah sekarang jawab pertanyaan gw... apakah bapa disurga kurang kudus namanya sehingga harus didoakan dgn frase seperti " bapa kami di surga dikuduskanlah namamu"

love_peaceful2 wrote:

love_peaceful2 wrote:
Urusanmu di forum lain selesaikan di forum itu. Jika ada yg terkait dgn trit ini, quoting di sini. Ga usah koar2... tanpa bukti, ok!
Then, anda tidak bisa membantah tulisan TS bahwa:

1. Muhammad adalah satu2nya nabi Islam yg ragu akan keselamatannya hingga ia minta didoakan oleh para pengikutnya. Nabi Ibrahim AS sendiri jelas2 diimani muslim sebagai nabi yg telah diberi rahmat surgawi oleh Awloh.
   
2. Muslim hingga detik ini bahkan hingga dunia berakhir tetap menshalawatkan Nabi sebagaimana permintaan Muhammad. Tidak ada perintah kapan muslim berhenti menshalawatkan Nabi. Semakin membuktikan bhw bisa dipastikan Muhammad blm berada di surga hingga dunia ini berakhir.
   
3. Nabinya saja ragu masuk surga Islam dan terus-menerus didoakan pengikutnya (no.1 & 2), apalagi nasib pengikutnya: SANGAT DIRAGUKAN masuk surga Islam!
   

forever_muslim wrote:asli gw ngakak.com .... lah jelas2 thread disitu ada loe juga pura2 gak terbaca ya wkwkwk.. malah wongmumet yg nanya ngucapin terimakasih karena sangat jelas jawaban dari gw... lovepiss lovepiss ilmu muter2 loe jgn bawa kesini deh..

Wah anda ini semakin melantur dan cenderung fitnah!
Di trit Atheis vs Islam forum IFF tsb jauh seblm wong jowo terlibat, saya sdh MENGUNDURKAN DIRI! So, tdk ada kewajiban/tuntutan bagi saya utk mengikuti kelanjutannya.
Apalagiiiiiii.... dari judulnya trit tsb jelas tidak ada hub dgn tema di trit ini di forum kafirunmurtadin ini. Sekalipun wongjowo menyinggung tema yg sama dgn trit ini di trit Atheis vs Islam di IFF, jelas udah ngelantur dari tema pembicaraan kita berdua seblm saya mengundurkan diri dari trit tsb.

Jika anda tdk mengakui FAKTA2 di atas, berarti anda SUDAH MENEBAR FITNAH! Kasihan deh, eloe.....

forever_muslim wrote:tapi oklah gw jelaskan singkat aja.. seperti yg gw sebutkan diatas.. apa bapa disurga kurang kudus namanya karena umat kristiani sering berdoa dengan frase "bapa kami yg disurga dikuduskanlah namamu" .. nah gw tanyain maksudnya tapi gak loe jawab padahal ada korelasinya dgn interpretasi shalawat dalam fikiran loe...

Ups... sori! Saya tidak tertarik membahas trit ini dgn menyinggung soal kekristenan. Saya menggunakan standar islam utk membahas trit ini, yi:

HANYA MUHAMMADLAH NABI ISLAM YG MINTA DIDOAKAN/DISHALAWATKAN SUPAYA MENDAPAT KESELAMATAN MASUK SURGA ISLAM.

Tentu suatu kemunduran dlm beriman! Nabi Ibrahim AS saja diyakini sdh berada di Surga Islam bersama Awloh,....eh, kog Muhammad malah didoain/dishalawatin spy Awloh memberikan keselamatan dan berkah Surga yg sama seperti diterima oleh Nabi Ibrahim AS.

forever_muslim wrote:Secara harfiyah, ucapan “Allahumma Shalli wa Sallim ‘ala Saydina Muhammad” adalah kalimat doa yang memiliki makna; Ya Allah, berilah shalawat dan keselamatan kepada Nabi Muhammad.

Saya membahas apa yg anda tulis, ok!
Jelas anda sendiri mengakui bhw ada diwajibkan utk MEMINTA KESELAMATAN BAGI NABI MUHAMMAD. Inilah makna hakiki dari ucapan tsb!

forever_muslim wrote:namun makna hakikinya adalah ungkapan rasa terimakasih dari kami umat muslim atas tuntunan beliau memberikan jalan yg lurus yaitu Islam sebagai dinullah Khaliq, disamping itu sebagai perwujudan mengagungkan Rasulullah sebagai junjungan kami ...

HAKIKINYA JELAS MUSLIM MEMINTA KESELAMATAN BAGI NABINYA!
Ungkapan terima kasih blablabla.... tidak mengubah nilai hakiki di atas dan hanya merupakan teknik standar penjelasan muslim utk berkelit dari hakiki tsb.

forever_muslim wrote:jika loe pernah ditolong oleh seseorang maka loe tentu akan mengucapkan terimakasih kemudian berusaha untuk memberikan bantuan balik kepada orang tsb sebagai tanda balas budi .. nah apalagi ini junjungan kami tentu saja sudah keharusan buat umat muslim untuk berterimakasih dan mengagungkan Beliau dan melalui shalawatlah yg menjadi medianya...

Tentu saya mengucapkan terima kasih pada org lain yg menolong saya.
Jika saya mendoakan ia spy selamat sebagai bentuk balasan perbuatan baiknya pada saya, itu tdk menutup FAKTA BAHWA SAYA MEMINTA KESELAMATAN BAGI PENOLONG SAYA TSB!

Silahkan berterima kasih pada Muhammad, tapi tidak menutup FAKTA BAHWA MUHAMMAD ADALAH SATU2NYA NABI ISLAM YANG MEMINTA DISHALAWATKAN OLEH PENGIKUTNYA SUPAYA DISELAMATKAN OLEH AWLOH!

forever_muslim wrote:kemudian manfaat dan faidah shalawat semata2 akan kembali kepada sang pengucap shalawat. Paling tidak, ada beberapa dalil yang menguatkan hal ini;
Pertama, Rasulullah telah mencapai derajat kesempurnaan kemuliaan, kebaikan, dan keselamatan.

Jelas tidak, sebab anda sendiri mengatakan bhw IA DIMINTAKAN KESELAMATAN KEPADA AWLOH OLEH MUSLIM!

forever_muslim wrote:Ketika kita mendoakan kebaikan untuk beliau, seolah-olah tak ada tempat lagi bagi Rasulullah untuk menempatkan manfaat dari doa shalawat yg diucapkan umatnya. Ibarat sebuah wadah yang sudah penuh air, ketika kita tambahkan lagi air ke dalamnya, yang akan terjadi adalah air itu akan meluap.

Adalah hal bodoh menumpahkan air ke dalam wadah yg telah penuh dengan air. Semakin bodoh jika andapun terpaksa harus menampung air yg meluap dari wadah tsb.

forever_muslim wrote:Posisi Rasulullah dibandingkan dgn umatnya ibarat sebuah wadah sangat besar, terisi penuh oleh air yang sangat bersih, yang terletak di tempat yang sangat tinggi. Sementara kita, ibarat wadah-wadah kecil yang terisi oleh air yang keruh. Ketika umat muslim bershalawat kepada Rasulullah, seolah-olah kita mengisikan air keruh di wadah kita ke dalam wadah Rasulullah. Hasilnya, karena wadah Rasulullah sudah penuh, tak ada tempat lagi untuk menampung air yang kita tambahkan sehingga meluaplah dan kembali kepada kita. Keistimewaannya, air sedikit milik kita yang tadinya keruh, ketika bercampur dan berbaur dengan air jernih milik Rasulullah, ketika meluap dan kembali kepada kita, telah berubah menjadi lebih jernih dari sebelumnya. Seakan-akan, terjadi proses sterilisasi dan penjernihan di sana. Kesimpulannya, semakin banyak kita mengisikan air milik kita ke wadah Rasulullah, akan semakin jernih pula air tersebut meluap kembali kepada kita. Maka shalawat pun demikian adanya. Semakin banyak kita memohonkan shalawat kepada Rasulullah, semakin banyak pula faidah keselamatan yang akan kita dapatkan.

Perumpaan yg absurd dan muter2, aplikasi dari perumpaan ngawur di atas.

Jika muhammad adalah wadah, lantas air bersih itu apanya?? Jika AIR BERSIH itu berarti ia telah memperoleh keselamatan... tentulah tidak perlu didoakan spy shalawaat! Taruhlah air itu adalah kemuliaan Muhammad berdasarkan amal ibadahnya.

Jika anda dan seluruh muslim adalah sebuah wadah yg menampung air keruh, lalu dituang dlm wadah yg PENUH berisi air bersih milik Muhammad, maka dengan demikian air yg dimiliki Muhammad tidak akan sebersih semula! Dengan demikian, shalawat kepada Nabi berdasarkan perumpamaan di atas, bknnya malah semakin membuat Muhammad bersih di mata Awloh, malah membuat semakin keruh (kemuliaannya berkurang, amal ibadahnya berkurang)!

Terbukti perumpaan anda ttg faedah dari shalawat Nabi malah bukannya membantu utk MENYELAMATKAN NABI, malah semakin menjerumuskannya ke Neraka, sebab ia (diumpamakan dgn wadah berisi air) semakin KERUH (setiap muslim bertambah maka kemuliaannya semakin berkurang, amal ibadahnya semakin berkurang).

forever_muslim wrote:Dalil kedua tentang kembalinya faidah shalawat kepada sipengucap shalawat. Dikuatkan oleh hadits Rasulullah, Barang siapa yang mendoakan kebaikan kepada orang lain, maka malaikat akan berucap: “Dan bagimu juga sebagaimana yang engkau doakan untuk saudaramu.” Sehingga, semakin banyak kita bershalawat kepada Rasulullah semakin banyak pula malaikat mendoakan untuk kita sebagaimana yang kita mohonkan kepada Allah untuk Rasulullah. Dan bila ditambah dengan menyimak kembali hadits-hadits tentang fadhilah dan keutamaan shalawat kepada Rasulullah, insya Allah kita akan terpacu untuk semakin rajin mengirimkan shalawat dan salam kepada Rasulullah, Sang Junjungan. Sebab, semua bentuk faidah dan manfaat Shalawat itu akan kembali kepada kita. Mungkin kita tak bisa langsung merasakannya di dunia. Namun janji Allah tentang balasan di akhirat, itu pasti adanya.

Tidak menutup FAKTA, bhw bershalawat kepada Nabi Muhammad berarti MEMINTA KESELAMATAN DARI AWLOH KEPADA NABI MUHAMMAD!

forever_muslim wrote:jadi disamping shalawat kepada Nabi Muhammad sebagai ungkapan terimakasih kami dan mengagungkan Rasulullah namun faedah dan manfaat shalawat tsb kembali lagi kepada kami sendiri...

Sorry, kesimpulan anda dengan sengaja menutup FAKTA bhw:
“Allahumma Shalli wa Sallim ‘ala Saydina Muhammad” adalah MEMINTA KESELAMATAN KEPADA AWLOH BAGI MUHAMMAD AGAR DITERIMA DALAM SURGA ISLAM.

forever_muslim wrote:nah sekarang jawab pertanyaan gw... apakah bapa disurga kurang kudus namanya sehingga harus didoakan dgn frase seperti " bapa kami di surga dikuduskanlah namamu"

Sekali lagi, sorrry. Saya menggunakan standar Islam utk mengungkap fakta bhw:

MUHAMMAD RAGU AKAN DIRINYA MENDAPAT KESELAMATAN SETELAH MATI, SEHINGGA IA MINTA TERUS-MENERUSKAN DIDOAKAN PENGIKUTNYA.

apa standar islam tsb?

TIDAK ADA NABI2 ISLAM YG MEMINTA DIDOAKAN OLEH PARA PENGIKUTNYA AGAR MENDAPAT KESELAMATAN DARI AWLOH KECUALI MUHAMMAD SAW, BAGINDA ROSUL, KEKASIH AWLOH.

Ambil contoh gampang, dlm setiap shalawat Nabi Muhammad bhw muslim megimani Nabi Ibrahim AS telah mendapat keselamatan masuk surga Islam bersama Awloh! Muslim diminta Muhammad utk terus-menerus membujuk Awloh agar memberikan keselamatan tsb kepada Muhammad sbgmn yg telah diterima Nabi Ibrahim AS.

Ini suatu kemunduran dlm beriman. Kog nabi penutup dimintakan utk dishalawatkan spy selamat, sementara semua nabi sblm muhammad tidak minta dishalawatkan pengikutnya utk diselamatkan awloh???? Katanya nabi paling mulia.... nasibnya di akhirat saja ia ragu.... weleh, malah minta pengikutnya mendoakannya/menshalawatkannya spy selamat!

Nah, nabinya saja masih dishalawatkan pengikutnya utk membujuk awloh menyelamatkannya, boro2 pengikutnya selamat sampai akhirat! Wakakaka.....

Wah anda ini semakin melantur dan cenderung fitnah!
Di trit Atheis vs Islam forum IFF tsb jauh seblm wong jowo terlibat, saya sdh MENGUNDURKAN DIRI! So, tdk ada kewajiban/tuntutan bagi saya utk mengikuti kelanjutannya.
Apalagiiiiiii.... dari judulnya trit tsb jelas tidak ada hub dgn tema di trit ini di forum kafirunmurtadin ini. Sekalipun wongjowo menyinggung tema yg sama dgn trit ini di trit Atheis vs Islam di IFF, jelas udah ngelantur dari tema pembicaraan kita berdua seblm saya mengundurkan diri dari trit tsb.
Jika anda tdk mengakui FAKTA2 di atas, berarti anda SUDAH MENEBAR FITNAH! Kasihan deh, eloe.....

Ups... sori! Saya tidak tertarik membahas trit ini dgn menyinggung soal kekristenan. Saya menggunakan standar islam utk membahas trit ini, yi:

Saya menggunakan standar islam utk membahas trit ini, yi:
HANYA MUHAMMADLAH NABI ISLAM YG MINTA DIDOAKAN/DISHALAWATKAN SUPAYA MENDAPAT KESELAMATAN MASUK SURGA ISLAM.
Tentu suatu kemunduran dlm beriman! Nabi Ibrahim AS saja diyakini sdh berada di Surga Islam bersama Awloh,....eh, kog Muhammad malah didoain/dishalawatin spy Awloh memberikan keselamatan dan berkah Surga yg sama seperti diterima oleh Nabi Ibrahim AS.

Saya membahas apa yg anda tulis, ok!
Jelas anda sendiri mengakui bhw ada diwajibkan utk MEMINTA KESELAMATAN BAGI NABI MUHAMMAD. Inilah makna hakiki dari ucapan tsb!

HAKIKINYA JELAS MUSLIM MEMINTA KESELAMATAN BAGI NABINYA!
Ungkapan terima kasih blablabla.... tidak mengubah nilai hakiki di atas dan hanya merupakan teknik standar penjelasan muslim utk berkelit dari hakiki tsb.

answering ff wrote:
paulus sendiri malah minta didoakan:
II Tesalonika: 3
3:1. Selanjutnya, saudara-saudara, berdoalah untuk kami, supaya firman Tuhan beroleh kemajuan dan dimuliakan, sama seperti yang telah terjadi di antara kamu,
3:2 dan supaya kami terlepas dari para pengacau dan orang-orang jahat, sebab bukan semua orang beroleh iman.

answering ff wrote:
Islam adalah satu kesatuan, seperti Yesus dan Bapa adalah satu. Saling mendoakan antara nabi ndan umatnya menunjukkan esensi kebersamaan dan kesatuan tak terpisah!
(Aku dan Bapa adalah satu, kata Yesus)

Tuhan Jesus wrote:mana nih si anjing belegug, pertanyaan gue blm di jawab di thread sebelah. dasar anjing belegug!