MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 75 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 75 Guests :: 1 Bot

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Go down

syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Post by toehan_itoe_satoe Tue 09 Aug 2011, 6:53 pm

ketika fundamental adalah teroris dan demokrasi berorasi
dalam alunan kata rangkaian iblis
sumpah serapah untaian kata tragis liberalis
syair demokrasi memecah belah turki dan kebisuan
propaganda mata mata logika yang dustakan nilai aqidah
neraka tipu daya pluralisme agama
dari teluk ambalat hingga fenomena syiah vs sunni di irak
terdesak dari pertikaian bidak catur yg buta terkuak
pembakar intisari ukhuwah diatas ego golongan
pukul rata keluguan umat layaknya seribu ahli surga
maka bersuka citalah penemu benua amerika
ketika pengunjung kabah tak sajikan suara atas darah di palestina
berseteru dari misteri militansi Taliban
sempurna dalam kerapuhan mata-mata dari ketakwaan
ketika kapitalisme begitu manjur bersahabat dgn ketupat lebaran
dan islam menbunuh islam menjadi pahala
mereinkarnasi alasan di liang lahat slogan kekalifahan
penyeru batas propaganda daa€™wah palsu
berdiri diantara argumentasi rohani terbalut hawa nafsu
pemuja wadah arsitektur media kekafiran
ketika argumentasi mentahkan cerita para salafus soleh
dan serumpun jihad harus berpecah belah untuk satu alasan serupa
ketika semua merasa yang paling ahlus sunnah wal jamaah

hermenetika dari omong kosong logika absurd orientalis
pudarkan makna definisi jelaga retoris
penggubris sandi alam dajjal penghianat histories
mem-backup batas individualis teorikal para badut zionis
untuk setiap Molotov dari setiap botol coca cola
dan mc donal menjadi 100 % halal bersenggama
berduet bersama Marlboro dan tafsir al azhar
berceritalah para anekdot ateis dalam kedangkalan syekh siti jenar
dari catatan putih para penghianat tauhid
untuk para pembual yang ikut membantai saudara islam kami disluruh dunia
merubah jenin menjadi diskotik baru berlabel anti teroris global
berduet bersama aril Sharon dan pemikiran liberal
bumbu paling menyedihkan ari fenomena bir bintang 0 % alkohol
dan senyawa paramadina memang telah cukup membuat islam menjadi tolol sengketa tanah dan minyak bumi
batu bara membara membantai sesama propaganda atas umat yang tak bersalah saat islam membunuh islam tak lagi jadi prahara
dan setiap kuffar lebih penting menjadi saudara
menyayat duka setiap tetes mata aroma intifadoh
lupakanlah che gwevara dan syair pagi hutan Bolivia
ketika revolusi berarti demokrasi dan seks bebas
membusuk bersama argumentasi islam kiri
episode paling mutakhir salah kaprah mansour fakih

hitunglah umur umat islam ketika langit menghitam
diruang hukum yang tak perlu lagi merajam
terlupakanlah dzat yang tiupkan ruh didalam rahim
foto sintesa dari budaya pendusta agama ibrahim
saat al quran hanya pengantar debu hiasan rumahmu
dari zaman kezoliman yang asingkan setiap puing kemurnian islam
ketika teroris berarti musollah dan penjaga tauhid
maka demokrasi mengambil tempat bersama selinting ganja & jack Daniel
panorama pembakar batas hewan dan manusia
cakrawala tahajud yang tak sanggup lagi bersujud
pada dimensi ketika poligami berarti neraka
dan prostitusi menjadi hak asasi
ketika kondom fiesta menjadi solusi norma
menjamu kapitalisme dalam retorika syariat
raga dari propaganda albert pike dan ibnu arabi
lebih busuk dari argumentasi pembenaran murtad ala nafa urbach
dan consensus hak cipta sukses racuni anak bangsa
yang memasang jaring konsumerisme dari idiom professionalisme
ketika nasyid sudah tak beda lagi dgn backstreetboys
dan dewa 19 ternyata lebih harokah dari syair pagi falujah
senjata paradigma paling ironis
sejak peringatan bahaya merokok ada disetiap bungkus rokok
dan MUI belum juga mengerti bahwa hak cipta adalah milik allah
fatwakan umat sekaligus membela selangkangan bill gates


Last edited by toehan_itoe_satoe on Mon 15 Aug 2011, 12:55 pm; edited 1 time in total
toehan_itoe_satoe
toehan_itoe_satoe
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 172
Age : 33
Location : surabaia
Job/hobbies : jobless/ngopi
Humor : ibarat memakai kancut basah ; walo risih tap tetep aja dipake ; kepalang malu ; terlanjur basah
Reputation : 1
Points : 4833
Registration date : 2011-08-01

Back to top Go down

syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty Re: syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Post by toehan_itoe_satoe Tue 09 Aug 2011, 6:54 pm

terdengar hingar bingar senjata..
darah tertumpah bersamaan dengan air mata..
mereka tertindas alat perang melindas..
harapan tuk damai kini jelas telah kandas..
entah sampai kapan akan bertahan....
ketika tempat bernaung telah di hanguskan..
tak lagi yang bisa diselamatkan..
harta benda pun melayang tak terelakkan..
dengan berat hati kau lepaskan dia..
saudaramu yang berani mati dengan peledak di dadanya..
ketika tak ada lagi jalan yang terpilih..
nyawa melayang dia tak lagi peduli..
pertahankan rumahmu mereka hendak merebut..
parade zionis dengan hujan batu disambut..
meskipun maut diujung hidung tak lagi luput..
demi merdeka palestina jangan merasakan takut..

ketika nyawa tak lagi dihargai..
ketika damai tak lagi dialami ..
ketika tangis telah membanjiri..
bahkan bergenang darah jangan pernah menyerah..


1947 dimana agresi besar-besaran negara zionis..
menghabiskan negri di mana puluhan ibu menangis..
teriris jelas mengindahkan perang diatas peluru yang bersarang..
membuat gerang media peradilan di atas dunia yang terlarang..
kemudian zionis bergegas membuat kalimat teroris..
alasan para petinggi yang membuat Intifada kian habis..
di mana mereka yang tak bersalah mendapat gelar tersebut..
akumulasi kian terjadi dan takkan membuat kami menyusut..
kini daerah teritorinya kembali dibuat gerah..
di mana pemukiman mulai dirikan tempat yang terjajah..
sedikit kesalahan penduduk sama dengan peluru yang terlepas..
jelas buat perlawanan terus dikibarkan para pejuang Hamas..
alasan konyol dilayangkan Israel atas Palestina..
di mana lorong Mesir jadi alasan agresi kota Gaza..
di mana letak salahnya jika bukan dari segi agama..
jelas maksud sara terlampir dalam proses penghancurannya..


rocket terarah,, sungai darah bersimbah..
manusia berjatuhan di atas tanah,, seperti sampah..
semua kalah,, serangan meluncur seperti anak panah..
takkan menyerah,, merampas daerah..
kekejaman yang tak pernah di gubris,, membantai habis..
insan yang tak berdosa,, ikut menangis..
melihat sanak saudara,, meregang nyawa..
perintah sadis,, untuk mereka yang terduduk statis..
memanggil hati masyarakat dunia,, ikut bersuara..
beri dukungan pada kaum yang lemah,, mengirim doa..
harap cemas putus asa semua di rasa,, bangkit tak bisa..
hujamkan perasaan,, hati terkunci,, mata tertutup..
tertunduk muka,, melihat baja - baja berjalan..
mengarahkan bibirnya ke gaza..
yang meluluh lantahkan jiwa-jiwa manusia..
toehan_itoe_satoe
toehan_itoe_satoe
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 172
Age : 33
Location : surabaia
Job/hobbies : jobless/ngopi
Humor : ibarat memakai kancut basah ; walo risih tap tetep aja dipake ; kepalang malu ; terlanjur basah
Reputation : 1
Points : 4833
Registration date : 2011-08-01

Back to top Go down

syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty Re: syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Post by toehan_itoe_satoe Sat 13 Aug 2011, 1:00 am

DEBU BATAS PALESTINA

Dimataku kulihat fakta, menyirat sejarah dari cinta dan amarah
pelipur dari setiap air mata tanah Anbiya,

membedah kepedihan para pujangga Allah
penjaga batas tanah syuhada , genggam ketapelmu hei Jundullah

kekuatan kita akan gentarkan nyali arogansi heksagram
hingga darah terakhir takkan terbungkam
mereka yang menikam
provokasi batas aqidah dari manipulasijahanam

Jenin, grozny, Gaza hingga kecekung Kaspia
merekam teritorial dihadapan batu para pejuang

Ketika mereka membangkang, dari hati Musa yang terbayar duka
tebusi batas kebohongan warisan Samir hingga sadarku menembus batas stagnasi dunia

fitnah yang tertuduh
dari seribu penimbun peluru

merangkai tanpa malu untuk rudal yang sentuh tubuh Syaik Ahmad Yasinku
dan air mata keluarga Rantisi, bagi kepedihan seluruh umat Islam di dunia ini

di mataku kulihat kau tersenyum sambil membunuh saudara kecilku yang sisakan jasad beku
40 jam berlalu untuk 3.297 juta nyawa syahid di Sabra Satilla

neraka yang cukup kau tawarkan, pintu surga yang begitu indah untuk tetap di garis depan
perlawanan ini adalah panggilan nurani, bagi mereka yang mau membuka hati ceria atas tawa yang tercuri
sesuatu yang harus kita rebut kembali,
sesuatu yang harus kita jaga hingga akhir jaman ini

Senapan seragam besi dan tank baja para penjajah agama
Propaganda Jahiliyah di atas media massa
Temukan hidayah dari para pewaris Intifadah
Di garis depan kutunggu kau sahabat !!!!
(Kutunggu Kau sahabat !!!)

Yang Tak akan pernah ada perdamaian bagi mereka yang tak
pernah mengharagai Agama kita
Menepis setiap debu di garis batas perlawanan kita !
(Allahuuuu Akbar !)

teruntuk kalian yang merindukan mereka
Yang berdiri dari kebesaran para panji- panji kemegahan Islam !

Yang menguhunuskan pedang di atas kebathilan
Yang bertutur bijak membangun keadilan dan kesejahteraan

Mereka yang maniskan intisari sejarah
Cerita panjang Syuhada tanah Anbiya
Abu Bakar Ash Siddiq, Umar Bin Khatab, Utsman Bin Affan, Ali Bin Abi Thalib
Hingga kebesaran Umar Bin Abdul Aziz

Lihatlah, bingkai kenangan itu kawan
warisan dari legenda para Mujahid
Pemimpin garis depan terbaik seperti Khalid Bin Walid,

Pujangga Kalimatullah yang getarkan nyali para kafir dunia
Berdiri dari pewaris Abu Barzah Bin Al Zahra, Al Mutsad bin Abi
Wariq Sah, Saad Bin Abi Waqash. bagi Kita para penerus Intifadah ini.

Generasi para penjaga batas serangan Zionis. Mimpi buruk paranoia Liberalis.
Seperti ketika Salahudin Al- Ayyubi meratakan arogansi salibis
Maka, tetaplah optimis, terserah fitnah yang menyebut kita fasis
atau rasis (bahkan Teroris !)

Bagi jalan Allah yang termanipulasi kaum Hipokritis, terjagalah hei petinggi Syuhada !
hanya kematianlah akhir dari perjuangan kita
bagi dunia yang tak pernah menghargai Akhlak kita

Di mataku kulihat fakta karena itulah aku enggan menyerah Islam
harus merdeka atau aku Harus Syahid di Jalan Allah !

Allahuuuuuu Akbar !!!!!!
Allahuuuuuu Akbar !!!!!!
Allahuuuuuu Akbar !!!!!!

by thufail al ghifari
toehan_itoe_satoe
toehan_itoe_satoe
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 172
Age : 33
Location : surabaia
Job/hobbies : jobless/ngopi
Humor : ibarat memakai kancut basah ; walo risih tap tetep aja dipake ; kepalang malu ; terlanjur basah
Reputation : 1
Points : 4833
Registration date : 2011-08-01

Back to top Go down

syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty Re: syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Post by toehan_itoe_satoe Sat 13 Aug 2011, 1:56 am

Jika Yesus adalah Allah
Rekayasa rumus senjata
Konspirasi rintih Magdalena
Omong kosong konsili Nicea

Diantara sejarah gelap bapak anak putra dan roh kudus
Ku utus rangkaian sejarah hitam yang pernah terputus
Di hunus dari rumus konsili dan konspirasi Athanasius
Senyawa garis sejarah darah Arianus Ortodoks atau heterodoks
Bergumam dalam sengketa dogma Patriarki kulit paradoks
Keselamatan politis rekonstruksi iman salibis
Retorika para uskup dan logika Cannabis
Iblis dialektika yang melacurkan Allah kepada putra
Kepada roh dan argumentasi berdarah
Di setiap butir perdebatan kosmik fatwa munafik
Liberalisasi teolog jalanan dan dominasi heretik
Premis konflik tanda tanya subordinat dan pesanan politik
Seperti biasa poros dusta berdarah alirkan sandiwara konsili Nicea
Penerjemah Surga dari sisa debu Apollonia
Keselamatan seperti apa yang ingin di manipulasi sejarah
Ketika terror sporadis hantam lawakan esoteris
Di bentuk dari fenomena krisis politik romawi paganis
Dari instabilitas kultur dewa Zeus yang mulai mampus dalam kebingungan kaisar Diolektianus
Begitulah para Athanasius berbagi pedang bersama Arianus
Pada panggung degradasi identitas romawi
dan fenomena kenaikan jabatan Yesus ke atas tahta Illahi
Percayalah .. Bahwa Yesus hanyalah seorang Nabi

Jika Yesus adalah Allah
Rekayasa rumus senjata
Konspirasi rintih Magdalena
Omong kosong konsili Nicea

Di setiap rana sengketa pendapat gereja timur dan barat
Ketika dominasi logika coba meralat
Kontradiksi isolasionis para penyekat
Pendusta pekat keluguan umat
Sayap origenis dan gagasan subordinasius menolak sensus
Pada skala traitores melitius
Persentasi filsuf porphyry yang mulai rakus merangkul subjektifitas konstantinus
Lelucon renitensi ekaristi dan bisunya ramalan Apollo
Eskalasi doctrinal dari dogma berdarah Athanasius
Kekerasan jalanan dari eksklusifitas inovasi teologia
Penjara ortodok dari anak emas Aleksandria
Dalam kontroversi sederhana tiga dalam satu dalam tiga dalam Satu
Pecahan kubu dari perdebatan utuh penjaga ilmu yang tak lagi menyatu
Hypostasis anatema dan srimulat konsili Nicea
Dalan pesanan kepentingan yang retakkan nalar Aqidah
Menjadi periode logika kaotik kaum munafik
Menggelitik konflik sinoptik kepalsuan koptik
Dalam sinonim lobi kejumudan sabellian dan eusebianik
Focus teologis itu kini telah berubah menjadi fasis perdebatan kristologis
Historys pengguna doping yudais dalam titik konspirasi ekumeris
Penyakit kronis simulasi trinitas dan makanan agenda politis
Bersama dosa tubuh dan juga hasrat pikiran
Dari huru hara jabatan Yesus dalam era pembangkangan pendeportasian
Rumusan logika dan aljabar teologia
Yang sejati tertungganggi kekhawatiran Romawi atas kekuatan Persia
Infiltrasi resapan pagan yang berkeliaran dalam kutukan Pylatus
Dan manipulasi pembebasan Barnabas
Ketika telaga mulai buas berdarah
Bersama nadi sejarah yang telah buta

Jika Yesus adalah Allah
Rekayasa rumus senjata
Konspirasi rintih Magdalena
Omong kosong konsili Nicea

Di balik monopoli kekuatan mistis Yunani
Bermain api paganis dalam birahi ultraradikal
Dalam bencana kontroversi kontra tritunggal
Membual dalam taklid bebal tebal terkepal
Inilah juru selamat yang di lantik bersama darah sejarah
Bahasa kasih yang mitosnya tercipta dari seranta kepentingan golgota
Koridor tendesius dan bahasa pedang yang kotor
Kebenaran dari extrimis inkarnasi dogma yang menjebak Yesus
Dalam tradisi tanpa kamus kepalsuan desember dari bukit Olympus
Dan ketololan para penyembah dewa Zeus
Kultus Yesus yang kini melekat bersama intervensi logika zarahtustra
Ah.. parah… ketika kasih berarti kalung–kalung palang dan selebritis telanjang
Gravitasi theosis phobia rasis dan perjanjian palsu
Penalaran dejavu keraguan kosmos tak berilmu
Dari cengkeraman para pendekar Talmud dan resep protocol Zion
Adakah Tuhan bersandiwara dalam logika rumus matematika
Dari sintesa mesianistis evolusi apokaliptik dan eskatologis
Spekulan teokraris dari liturgy dominasi lobi pembenaran Yahudi
Dalam kepentingan tak bertuan
Ketika kebenaran bersandiwara atas teror kekuasaan
Mestinya semua sudah terjawab dalam penyesalan sepanjang masa
Bahasa hati sang budak ketamakan Iskariot
Penghianat yang tak kuasa ratapi kematian hakiki dirinya
Eli eli lama sabathani ..

Jika Yesus adalah Allah
Rekayasa rumus senjata
Konspirasi rintih Magdalena
Omong kosong konsili Nicea …

toehan_itoe_satoe
toehan_itoe_satoe
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 172
Age : 33
Location : surabaia
Job/hobbies : jobless/ngopi
Humor : ibarat memakai kancut basah ; walo risih tap tetep aja dipake ; kepalang malu ; terlanjur basah
Reputation : 1
Points : 4833
Registration date : 2011-08-01

Back to top Go down

syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty Re: syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Post by toehan_itoe_satoe Sat 13 Aug 2011, 2:01 am

biografi :
http://www.thufailalghifari.cjb.net/

Simple Story Of Thufail Al Ghifari Oleh : Mila - Majalah Muslimah
Di Balik Keaneragaman Warna Musik Dan Nasyid
Beragam aliran musik menghadirkan banyak pilihan, tergantung dari selera individu. Setelah mempelajari Islam, bagi Thufail Al Ghifari, musik adalah nadi dalam jiwa seni yang mampu mewakili kerinduannya akan kasih sayang Allah.

Berawal dari Komunitas Underground

Aliran musik hardcore yang keras menjadi pilihan awal mula Thufail terjun ke dunia musik. Sebelum berkiprah dalam du­nia dakwah melalui nada, Thufail seringkali merangkai syair-syair beraliran underground yang banyak mengkritik hidup lewat pemberontakan jiwa, politik, dan sosial.

Dalam debutnya itu, Thufail mengaku merasakan sebuah kebebasan jiwa. Namun di sisi lain tak urung memberi pengaruh negatif bagi jiwanya karena ia tidak pernah menemukan ketenangan. Dengan syair-syair ‘pemberontakan' yang terus meronta dalam jiwa, sampailah dia pada satu titik jenuh. Kejenuhan inilah yang kelak mengubah alur hidup sang rapper sekaligus alur syair mu­siknya menjadi untaian syair jihad.

Menemukan Jalan Cahaya

Kejenuhan yang melanda Thufail membuatnya terus mencari kebenaran. Dengan mengenal sosok Nabi Muhammad Thaufail akhirnya belajar tentang keberadaan Sang Khalik dan memutuskan menjadi muallaf. “Saat masuk Islam, aku mempelajari apa yang ingin aku pelajari.”

Setelah masuk Islam, Thufail perlahan bisa menerjemahkan Allah lewat syair-syair musiknya. Dia kemudian menyadari bahwa nggak semua hal di dunia ini bisa dipahami dengan pemikiran rasional. Hidayah tersebut benar-benar membawa Thufail hijrah dan mengemas musiknya menjadi bait-bait dakwah yang tetap beraliran hip-hop.

Album yang Bersambung

Awal mula Thufail membuat album dakwah terinspirasi dari kejadian 11 September dan bom Bali . “Dengan ilmu yang terbatas, aku ingin mengkritik berbagai fenomena yang ada,” ujarnya.

Dengan syair-syair yang penuh kritik dan kecerdasan pemikirannya, Thufail mantap membuat album yang dijadikan ladang amal bagi dakwahnya. “Aku ingin membuat rekaman yang bisa didengarkan semua orang,” tegas Thufail.

Niat yang lurus membuat Thufail bersyukur bisa menjadi pendakwah lewat musik yang sudah menjadi jiwanya. Album pertama yang bertajuk Syair Perang Panjang dirilisnya lewat Indie label. Dan kini, dengan aliran musik hip-hop, Thufail mengeluarkan album keduanya bertajuk Dari Atas Satu Tanah TempatKita Berpijak.

Di album pertama, Thufail mencurahkan pikirannya tentang fenomena global seperti perjuangan Palestina perang di Chechnya , dan masalah muslim Pattani. Sedangkan di album kedua, syairnya lebih soft dan agak berbeda. Meski tetap bernafaskan jihad, syair di album ini bersifat lebih menyeluruh karena mengajak pada perbaikan akhlak. Album kedua ini bias dibilang sebagai sambungan atau penyempurnaan album sebelumnya. “Karena membahas Islam harus syamil (sempurna) dan mutakamil (menyempurnakan),” tandasnya.

Bukan Mencari Popularitas

Pengerjaan album pertamaThufail penuh perjuangan. Dengan pertolongan Allah lah, dia berusaha mewujudkannya. “Allah bisa membuatku bertahan,” kenang Thufail.

Untuk bisa rekaman, cowok yang nggak mau wajahnya difoto ini ngumpulin uang sendiri bahkan nggak risih bekerja menjadi cleaning service. Penghasilan yang diperolehnya selalu dia sisihkan untuk biaya rekaman.

Thufail memilih Indie label karena niatnya yang pertama hanya untuk dakwah karena Allah, bukan popularitas. Semoga cinta Allah terus mendampingi langkah dakwah sang rapper Islam ini. (teks:mila)
lagunya bisa di dunlut disini

http://kotakmusikajaib.blogspot.com/2011/07/thufail-al-ghifari.html
toehan_itoe_satoe
toehan_itoe_satoe
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 172
Age : 33
Location : surabaia
Job/hobbies : jobless/ngopi
Humor : ibarat memakai kancut basah ; walo risih tap tetep aja dipake ; kepalang malu ; terlanjur basah
Reputation : 1
Points : 4833
Registration date : 2011-08-01

Back to top Go down

syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty Re: syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Post by toehan_itoe_satoe Sat 13 Aug 2011, 11:19 am

BUKAN SALAH FIRAUN

By : Thufail al Ghifari

sketsa keabadian firaun dilaut merah & keteguhan musa alaihi salam yg
mempesona
tentang serumpun awan serta manna & salwa yg agungkan kebesaran allah
inilah kisah Bengal mitos dungu yg tak bisa bedakan antara kepalsuan &
perunggu
andai kita mau tahu ttg keteguhan tauhid yg tak pernah rapuh dibawah kaki2
tubuh amalek
kelancangan jiwa yg memerintah surga & mencumbui neraka dgn logika buta
tahun2 berlalu dalam setiap pertanyaan yg harus dijawab
siapa sesungguhnya yg patriot nasionalis & peduli bangsa
karna hanya ada satu musa satu isa utk satu firaun
satu samiri satu yudas satu herodes & satu Pontius pylatus & hari ini ratusan
yudas samiri & firaun berkeliaran
menjual asset bangsa yg dilindungi konstitusi bekerja sama dgn jutaan amalek
menadah penjarah asing bagi domba2 umat yg tercerai berai

bukan hanya salah firaun

ketika jiwa keterpurukan bagai meluncur kedalam jurang
ketika protes menjadi nyanyian duka berlabel pejuang
yg parau liriknya jadi mantra2 yg kehilangan tuah
yg memberlakukan muslim yg taat & tak mau seikere kpd kejahiliyahan itu
begajul yg menghamili gadis kencur tetangganya
menjadi pengedar obat bius lalu mengeritik dunia
berharap menjadi benar dibalik segala keterbatasan
lalu berharap haq & batil ada ditempat yg sama
menyombongkan diri dihadapan allah taala
itukah patriot sejati berargumentasi mengelilingi jalan
sambil mengkoleksi barisan nama calon yg akan dicabuli berikutnya
seperti para koboi berlabel perubahan
yg hanya mampu menangis sesegukan mencium bendera & membelalak diatas
panggung dgn pakaian gerilya
lalu menikam prahara cinta dengan lukisan perjuangan
diantara kebodohan firaun & kulit ke -pura2 an
yg lucuti spora almamater
menganalisa perubahan hanya dari mitos
retorika perubahan & cari muka
teradopsi dalam kesalahpahaman ilmu juga salah kaprah integritas
suatu ketika tuna netra yg berjalan digelap malam
dpt selamat dgn segengam rezki bersama allah ta’ ala
toehan_itoe_satoe
toehan_itoe_satoe
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 172
Age : 33
Location : surabaia
Job/hobbies : jobless/ngopi
Humor : ibarat memakai kancut basah ; walo risih tap tetep aja dipake ; kepalang malu ; terlanjur basah
Reputation : 1
Points : 4833
Registration date : 2011-08-01

Back to top Go down

syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty Re: syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Post by toehan_itoe_satoe Mon 15 Aug 2011, 1:18 pm

*lagu ini sangat menyentuh dimana seorang thufail al ghifari berada dalam pilihan yg sulit,antara orang tua (ibu) atau panggilan hati (memilih slam dan menjadi mualaf)

SURAT UNTUK IBU

Dimana aku bersandung tentang dukamu.
Inilah laguku untukmu ibu.
Sekedar pengharapanku agar kau tahu .
Setulus kewajibanku sebagai seorang anak.
Membingkai kenangan kita.
Butiran- butiran kenangan perjalanan waktu.
Waktu yang selalu kuingat dalam sentuhan wejanganmu.
Diujung pintu rumah ku berlalu.
Menahan pilu tentang kehilangan dirimu .
Tapi jalan hidup adalah nuansa.
Nuansa yang ingin kujawab dengan kebenaran yang sempurna.
Ber-antah logika yang harus kuterima,
logika dari fakta konsekuensi ujung hati yang ingin bicara,
tentang fakta,
tentang realita yang kutemukan bersama cinta empunya surga.
Bahasa kasih sayang dari keharuman Madinah,
disetiap pertarungan sisi hati yang ingin menyapa hidayah.
Hidayah dari sebuah permata.
Yang membakar batas peradaban dunia.

Sudahkah kau mau mengerti,
tentang Allah dan KebenaranNya sentuhi ruang.
Kutak pernah bermaksud menyakitimu.
Tapi ini lah jalan hidupku yang kupilih tanpa paksaan.
Nurani yang memanggil jiwaku…

Kutak pernah bermaksud menyakitimu Ibu

Salahkah aku bertanya tentang Trinitas,
atau tentang Tuhan yang kecewa terhadap pohon Ara,
atau legenda sang rasul pembohong di antiokia.
Lalu siapakah Lord dan pornografi incest dalam cerita Kejadian.
Dan nabi seperti apakah yang telanjang di depan budak perempuan para hambanya.
Seperti Apsalon yang menzinai gundik ayahnya,di depan mata seluruh Israel.
Skematis rasis di pintu Samaria.
Dan perempuan Kana’an yang teraskan anjing pramuria.
Beri celah antara kerancuan dan kitab tercabul melebur zina .
Bagi Tuhan yang bahkan masih bisa tertidur dan menangis
ketakutan.
Bacakanlah doktrin itu Ibu,
dogma tritunggal yang membohongi fakta.
Hingga misteri laki- laki yang bersinar dari pegunungan Paran.
Generasi cahaya robbani dari revolusi suku Edar .
Dan mimpi Yesaya atas kedatangan pasukan onta.

Maka aku bersaksi Ibu,
DI ATAS KETULUSAN HATI INI,
BAHWA TIADA TUHAN SELAIN ALLAH, dan NAB MUHAMMAD ITU UTUSAN ALLAH
toehan_itoe_satoe
toehan_itoe_satoe
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 172
Age : 33
Location : surabaia
Job/hobbies : jobless/ngopi
Humor : ibarat memakai kancut basah ; walo risih tap tetep aja dipake ; kepalang malu ; terlanjur basah
Reputation : 1
Points : 4833
Registration date : 2011-08-01

Back to top Go down

syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty Re: syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Post by toehan_itoe_satoe Mon 15 Aug 2011, 1:43 pm

BERGABUNGLAH BERSAMA KHALIFAH

jiwamu adalah peluru hatimu perisainya

Kalkulasikanlah kenyataan ini
Otobiografi scenario demokrasi
Rumausan koleksi sejarah laut mati
Hingga pembantaian fakta dibingkai nuansa pagi
Sebusuk ceramah pengkafiran kasus misteri pesantren al-zaytun
Buahkan sandi perjuangan palsu
Persisi dengan senyawa omong kososng janin lemkari
Membabat prasangka ortodok syiria
Yg membuat plato mendomonasi al quran di konsili nicea
Cerminan argumentasi mutakhir pembodohan reikarnasi saulus
Lupakanlah ruh para mujahid
Ketika yaser Arafat adalah syahid Dan syek ahmad yasin menjadi teroris
Mungkin itu yg membuat butiran peluru di tubuh hasan albanna terlupakan
Dan gamal abdul naser berhak menjadi sejarah sandirwara smack down

Karena kami takkan berakhir -Meski telah hitam warna angin dan air
Walau tubuh terkoyak bersamam seribu martir
Walau harus terlemparkan tuk kesekian kali lagi
Belasan luka memar darah mengalir dari hidung kepala serdadu kuffar
Mata hati membuta
Gelora perjalanan menunggu waktu hempaskan neraka
Lalu kembali pada tangan mungil para pemberani
Untuk sekali lagi dilentingkan ketapel kayu
Karena kami adalah peluru yg lahir dari tonggak bumi
Hidup untuk menjadi saksi Melintas sejarah para pemegang risalah
Hingga tiba satu episode lain Saat tanah ini makin merana
Karena kami adalah doa dari batu pembakar mimpi
Setia memegang kabah sabar mengiringi mentari senja
Menemani kepalan tangan para jundi kecil yag melintasi teriknya matahari
Dari tanah yg diberkati Penjaga tauhid pada nilai keagungan tertinggi
Untuk keyakinan kami yg luluh lantahkan semua peradaban dunia

Penyiraman taman2 keluhuran/ Penghias surga2 kepahlawanan

Tanyakanlah tentang kami (islam)
Pada rumah2 negri syam dan taman2 nya
Pada negri irak dan pedesaanya Andalusia dan gedung2 nya
Keemasan negri mesir dan lembah2 nya
Pada jazirah Arabia dan padang saharanya
Tanyakan tentang kami pada dunia & penghuninya
Pada padang 2 afrika hingga tanah2 subur negri ajam
Padepokan2 negri parsi hingga lereng2 kaukasus
Pada kegersangan kongo & sepanjang sungai loire
Hingga lembah2 sungai Danube
Pada setiap jengkal tanah dibumi
Disetiap pemukiman dikolong langit ini
Pada mereka semua terekam berita tentang kepahlawanan kami
Pengorbanan dan jasa2 kami
Kebanggaan dan peninggalan2 kami
Ilmu pengetahuan & keindahan seni kami
Pernahkah2 kalian kenal dunia Yg mulia & lebih terhormat
Yg lembut & lebih berkasih saying
Yg lebih agung & lebih dahyad
Lebih unggul & lebih cerdas… daripada kami
Disaat bumi tersesat dlm gelapnya abu lahab
Kami tegakkan timbangan keadilan
diantara angkuhnya tongkat2 abu jahal
Kami bangun gedung ilmu pengetahuan
Disaat orang mencampaank ilmu dari rumah mereka
Kami deklarasikan persamaan
Disaat manusia menyembah para raja & tuhankan kebohongan
Kami hidupkan hati manusia dgn iman
Kami hidupkan akal manusia dgn pengetahuan
Kami hidupkan umat manusia dgn kebebasan & peradaban
Kami bangun kota kuffah basrah cairo & bagdad
Kami bangun peradaban syam iraq, mesir & Andalusia
Kami dirikan baitul hikmah,madrasah nizhamiyah
Universitas cordova hingga universitas al azhar
Kami bangun & makmurkan masjid al umawi
Kubah al sahra , sirra, man ra’a , al Zahra Al hambra , sultan ahmad &
taj mahal
Maka terhiburlah setiap insan yg mengunjunginya
Kami telah mengajar pada penduduk bumi tentang arti hidup yg sebenarnya
Kami lah guru mereka
kami orang islam … & kami bukan terorisn tuk kesekian kali lagi
Belasan luka memar darah mengalir dari hidung kepala serdadu kuffar
Mata hati membuta
Gelora perjalanan menunggu waktu hempaskan neraka
Lalu kembali pada tangan mungil para pemberani
Untuk sekali lagi dilentingkan ketapel kayu
Karena kami adalah peluru yg lahir dari tonggak bumi
Hidup untuk menjadi saksi Melintas sejarah para pemegang risalah
Hingga tiba satu episode lain Saat tanah ini makin merana
Karena kami adalah doa dari batu pembakar mimpi
Setia memegang kabah sabar mengiringi mentari senja
Menemani kepalan tangan para jundi kecil yag melintasi teriknya matahari
Dari tanah yg diberkati Penjaga tauhid pada nilai keagungan tertinggi
Untuk keyakinan kami yg luluh lantahkan semua peradaban dunia

Penyiraman taman2 keluhuran/ Penghias surga2 kepahlawanan

Tanyakanlah tentang kami (islam)
Pada rumah2 negri syam dan taman2 nya
Pada negri irak dan pedesaanya Andalusia dan gedung2 nya
Keemasan negri mesir dan lembah2 nya
Pada jazirah Arabia dan padang saharanya
Tanyakan tentang kami pada dunia & penghuninya
Pada padang 2 afrika hingga tanah2 subur negri ajam
Padepokan2 negri parsi hingga lereng2 kaukasus
Pada kegersangan kongo & sepanjang sungai loire
Hingga lembah2 sungai Danube
Pada setiap jengkal tanah dibumi
Disetiap pemukiman dikolong langit ini
Pada mereka semua terekam berita tentang kepahlawanan kami
Pengorbanan dan jasa2 kami
Kebanggaan dan peninggalan2 kami
Ilmu pengetahuan & keindahan seni kami
Pernahkah2 kalian kenal dunia Yg mulia & lebih terhormat
Yg lembut & lebih berkasih saying
Yg lebih agung & lebih dahyad
Lebih unggul & lebih cerdas… daripada kami
Disaat bumi tersesat dlm gelapnya abu lahab
Kami tegakkan timbangan keadilan
diantara angkuhnya tongkat2 abu jahal
Kami bangun gedung ilmu pengetahuan
Disaat orang mencampaank ilmu dari rumah mereka
Kami deklarasikan persamaan
Disaat manusia menyembah para raja & tuhankan kebohongan
Kami hidupkan hati manusia dgn iman
Kami hidupkan akal manusia dgn pengetahuan
Kami hidupkan umat manusia dgn kebebasan & peradaban
Kami bangun kota kuffah basrah cairo & bagdad
Kami bangun peradaban syam iraq, mesir & Andalusia
Kami dirikan baitul hikmah,madrasah nizhamiyah
Universitas cordova hingga universitas al azhar
Kami bangun & makmurkan masjid al umawi
Kubah al sahra , sirra, man ra’a , al Zahra Al hambra , sultan ahmad &
taj mahal
Maka terhiburlah setiap insan yg mengunjunginya
Kami telah mengajar pada penduduk bumi tentang arti hidup yg sebenarnya
Kami lah guru mereka
kami orang islam … & kami bukan teroris
























































toehan_itoe_satoe
toehan_itoe_satoe
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 172
Age : 33
Location : surabaia
Job/hobbies : jobless/ngopi
Humor : ibarat memakai kancut basah ; walo risih tap tetep aja dipake ; kepalang malu ; terlanjur basah
Reputation : 1
Points : 4833
Registration date : 2011-08-01

Back to top Go down

syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari ) Empty Re: syair dari sang mualaf ( Thaufal Al Ghifari )

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum